ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI PADA SEKSI PROMOSI KESEHATAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Fandhi Achmad Permana 11.11.5412 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA PROMOSI PADA SEKSI PROMOSI KESEHATAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUKOHARJO Fandhi Achmad Permana 1), Erik Hadi Saputra 2), Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : fandhi.p@students.amikom.ac.id 1), erik@amikom.ac.id 2) Abstract - Internet has been linked with a technology where the technology of the internet, people can access any information contained on the website, wherever. As one of the functions of Internet technology is as information media to other people in order for that information to be known and received by parties or other people. Regency Health Agency of Sukoharjo that takes care of everything concerning health in Sukoharjo have an important role in providing counseling or important information that is closely related to the health of Sukoharjo publics. In performing that duties, the Regency Health Agency of Sukoharjo establishes a health promotion team. Health promotion team Regency Health Agency of Sukoharjo has not been found the personalized web to informs to the public, so only a few people who know about the information or activities that have been scheduled by the Health promotion team Regency Health Agency of Sukoharjo. For that situations, author will analyze and design a website as a information media that can be used Health promotion team Regency Health Agency of Sukoharjo which will help the performance of the health promotion team to delivering health information to the public. Keywords Website, Information Media, Public, Health 1. Pendahuluan Internet merupakan suatu teknologi multifungsi, dimana salah satu fungsi yaitu sebagai akses informasi atau data dimanapun berada yang terhubung dengan jaringan internet, oleh sebab itu internet menjadi kebutuhan yang diprioritaskan di berbagai bidang kehidupan baik individu maupun organisasi. Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo merupakan suatu instansi pemerintah Sukoharjo yang bergerak pada bidang kesehatan masyarakat dalam lingkup Kabupaten Sukoharjo. Kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo diantaranya adalah melakukan penyuluhan atau sosialisasi kepada masyarakat Kab upaten Sukoharjo yang kaitannya tentang informasi kesehatan, untuk itu Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo membentuk Seksi Promosi Kesehatan yang bertugas untuk melakukan sosialisasi tersebut. Dalam menunjang kegiatan tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo menggunakan website company profile, hanya saja Seksi Promosi Kesehatan tidak memiliki wewenang untuk menggunakan website tersebut sehingga dalam proses sosialisasi kepada masyarakat kurang efektif karena informasi tidak tersebar merata dengan sistem manual. Penulis melihat adanya permasalah yang terjadi, dimana informasi yang disampaikan pada masyarakat Kabupaten Sukoharjo kurang merata dan efektif serta dengan cara manual lebih mengeluarkan lebih banyak biaya. Kurangnya media informasi yang digunakan menjadi salah satu faktor. Jika Seksi Promosi Kesehatan Kabupaten Sukoharjo memiliki suatu website yang merupakan salah satu media informasi dan sosialisasi pada masyarakat Kabupaten Sukoharjo, diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut, sehingga informasi yang disampaikan kepada masyarakat dapat menyebar merata dan efektif. Melihat permasalahan tersebut penulis mengambil judul Analisis dan Perancangan Website sebagai Media Informasi pada Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. 2. Pembahasan 2.1 Identifikasi Masalah Identifikasi masalah merupakan langkah awal dari analisis sistem yang berguna untuk mengetahui masalah yang menyebabkan belum tecapainya sasaran dari suatu sistem. Seksi Promosi Kesehatan Sukoharjo yang merupakan bagian dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo, merupakan seksi yang bergerak pada bidang sosialisasi kesehatan dalam lingkup Kabupaten Sukoharjo yang sampai saat penelitian ini dibuat, belum memiliki website sebagai penunjang kegiatan, mengingat perkembangan teknologi yang semakin berkembang. Seksi Promosi Kesehatan Kabupaten Sukoharjo dalam penyebaran informasi kepada masyarakat menggunakan cara konvensional diantaranya dengan memasang sepanduk di suatu tempat yang ternyata kurang efektif dan efisien, dimana kegiatan-kegiatan yang direncanakan dan yang telah dilakukan hanya sebagian kalangan yang mengetahui, terutama kalangan Dinas Kesehatan sendiri. Sedangkan lapisan masyarakat lainnya belum sepenuhnya mengetahui akan penyebaran informasi oleh 1
Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo tersebut. Tentunya diperlukan media penunjang untuk membantu dalam penyebaran dan pemerataan informasi dalam bentuk website. 2.2 Perancangan Sistem Pada perancangan proses sistem ini menggunakan UML (Unified Modelling Language) yang terdiri dari: Use Case Diagram Use case diagram menjelaskan apa yang dilakukan oleh sistem yang akan dibangun dan siapa yang berinteraksi dengan sistem. Use case diagram merupakan gambaran skenario dari interaksi antara actor dengan sistem. Sebuah use case diagram menggambarkan hubungan antara actor serta kegiatan yang dapat dilakukan terhadap aplikasi. Sistem boundary menunjukan cakupan dari sistem yang dibuat dan fungsi dari sistem tersebut. Pada website ini admin dapat melakukan beberapa tindakan yaitu masuk ke halaman admin, dimana admin dapat mengelola data-data pada website baik menambahkan, mengubah, dan menghapus. Sedangkan pengunjung hanya dapat melihat pada halaman pengunjung. Gambar 2 Class Diagram Website Activity Diagram Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi dan bagaimana meraka berakhir. Activity Diagram Admin Gambar 3 Activity Diagram Admin Activity Diagram Pengunjung Gambar 4 Activity Diagram Pengunjung Gambar 1 Use Case Diagram Website Class Diagram Class diagram merupakan diagram yang selalu ada dalam permodelan sistem berorientasi objek. Class diagram membantu dalam visualisai struktur dan memperlihatkan hubungan antar kelas serta penjelasan detail tiap kelas dalam model desain dari suatu sistem. Sequence Diagram Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan interaksi antar objek dalam dan sekitar sistem (termasuk pengguna) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atas dimensi vertical (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). 2
Gambar 5 Sequence Diagram Website 2.3 Perancangan Database Database tidak hanya merupakan kumpulan file. Lebih dari itu, basisdata adalah pusat sumber data yang caranya dipakai oleh banyak pemakai untuk berbagai aplikasi. Inti dari basis data adalah Database Management System (DBMS), yang membolehkan pembuatan, modifikasi, dan pembaharuan basisdata mendapatkan kembali data, dan membangkitkan laporan. Gambar 6 Rancangan Interface Halaman Home 2.6 Implementasi Interface Tampilan Menu Utama Menu utama adalah tampilan awal dari website. Dalam halaman ini pengguna disuguhkan beberapa menu pilihan yang masing-masing berbeda fungsinya. Halaman ini terdapat lima menu utamainfo, berita, profil, galeri, dan kontak Pada perancangan database terdapat proses normalisasi yaitutransformasi tinjauan pemakai yang kompleks dan data tersimpan ke sekumpulan bagian-bagian struktur data yang kecil dan stabil. Disamping menjadi lebih sederhana dan lebih stabil, struktur data yang dinormalisasikan lebih mudah diatur daripada struktur data lainnya. Bentuk normalisasi antara lain: 2.4 Perancangan Tabel Pada tahap perancangan tabel, menjelaskan struktur database dari sistem yang akan dibuat. Struktur database berisi tentang nama kolom, tipe kolom, lebar kolom, key, dan keterangan. Berikut merupakan rancangan tabel dalam sistem: 2.5 Perancangan Interface Rancangan interface / antarmuka program berperan untuk menghubungkan antara pengguna dan aplikasi. Peranan interface sangat penting karena dengan interface yang baik akan membuat penggunaan aplikasi menjadi lebih mudah. Berikut merupakan rancangan interface website: Gambar 7 Tampilan Menu Utama 2.7 Pembahasan Program Pada pembahasan program ini akan membahas tentang operasional program yang di dalamnya terdapat elemen elemen yang mendukung dalam pengoperasian program 2.8 Pengujian Sistem Pengujian sistem merupakan sebuah proses terhadap program untuk menemukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan kesalahan sesuai dengan spesifikasi software yang telah ditentukan sebelum aplikasi tersebut digunakan, sebagai berikut: Whiteboxtesting Pengujian yang dilakukan lebih dekat untuk menguji prosedur-prosedur yang ada. Misal pada form login, 3
jika belum mengisikan username atau password maka tidak bisa login ke halaman administrator. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu dibuat jendela peringatan atau validasi sebagai berikut Blackboxtesting Black box testing terfokus pada apakah unit program memenuhi kebutuhan (requirement) yang disebutkan dalam spesifikasi. Cara pengujiannya hanya dilakukan dengan menjalankan atau mengeksekusi unit atau modul, kemudian diamati apakah hasil dari unit itu sesuai dengan proses yang diinginkan Pengujian input data 3. Kesimpulan Berdasarkan penjelasan dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya hingga tahap implementasi program serta berdasarkan dari rumusan masalah yang ada maka dapat diambil kesimpulan yaitu cara agar Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo dapat melakukan sosialisai atau memberikan informasi kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Sukoharjo secara merata dan efektif yaitu dengan membangun sebuah website sebagai media informasi dalam Seksi Promosi Kesehatan DKK Sukoharjo menyampaikan sosialisasi atau info kepada masyarakat Sukoharjo, dimana pentingnya suatu data dalam informasi dan sosialisasi pada Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo untuk diinformasikan, akan semakin membantu dengan adanya website ini. [9]Hakim. Lukmanul, Musalini. Uus, (2004) Cara Mudah Memadukan Web Design dan Web Programming, PT Elek Media Komputindo: Jakarta [10]Kadir. Abdul, (2013) From Zero to A Pro Javascript & Jquery Rahasia untuk menguasai Pembuatan Aplikasi Web yang Interaktif dan Dinamis, Andi Yogyakarta: Yogyakarta. Biodata Penulis Fandhi Achmad Permana, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015. Erik Hadi Saputra S.Kom., M.Eng., Diploma III TI STMIK AMIKOM Yogyakarta (A.Md) lulus tahun 2000, S1 TI STMIK AMIKOM Yogyakarta (S.Kom.) lulus tahun 2002, S2 Teknik Elektro Minat Studi Magister Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada (M.Eng.) lulus tahun 2010, Dosen Tetap STMIK AMIKOM pada tahun 2003 Sekarang, Staf Puket III Bid. Kemahasiswaan dan Alumni/Business Placement Center (BPC) pada tahun 2005 2009, Plh. Kabag Humas Sept pada tahun 2009 - Agt 2010, Kepala Bagian Humas pada tahun 2010-Sekarang. Daftar Pustaka [1]Gordon B. Davis, (1995) Sistem Informasi Manjemen,Jakarta:PT. Pusaka BinamanPressindo. [2]Jogiyanto, (2008) Analisis dan Desain Sistem Informasi, Yogyakarta:Andi Offset. [3]Susanto A.B, (2000), Manajemen Pemasaran di Indonesia, Jakarta:Salemba Empat. [4]Al Fatta Hanif, (2007) Analisis &Perancangan Sistem Informasi, Yogyakarta:Andi Offset. [5]Whitten, Jeffery L, (2004), Metode Desain dan Analisis Sistem, Yogyakarta, Terjemah: Andi, Andi Offset [6]Kusrini, (2007), Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Yogyakarta:Andi Offset. [7]Arief M. Rudiyanto, (2011), Pemrograman Web Dinamis menggunakan PHP dan MySQL, Yogyakarta:Andi Offset. [8]Studio. Matamaya, (2010), Perang Browser,Jakarta:Elex Media Komputindo. 4