BAB II GAMBARAN UMUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA. Medan didirikan sebuah Yayasan Universitas Sumatera Utara diketuai oleh

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II GAMBARAN UMUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA. Pada tanggal 4 Juli 1952, di hadapan Notaris Soetan Pane Paruhum di Medan

BAB I PENDAHULUAN. Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di negara berkembang, seperti

BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI. A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI. A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

BAB II PROFIL PERUSAHAAN/INSTANSI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PADJADJARAN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH Nomor 374/N/UNBRAH/VII/2013. Tentang STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

BAB II PROFIL PERPUSTAKAAN USU

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

Universitas Sumatera Utara. Gambar 1.2 Area parkir yang kurang memadai, akibatnya lobby menjadi area parkir. Sumber: (peneliti 2013)

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 205/P/SK/HT/2007

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2003 TENTANG PENETAPAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA SEBAGAI BADAN HUKUM MILIK NEGARA

SALINAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR 04 TAHUN 2016 TENTANG

KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNIT KERJA DI FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UB. Tugas Fakultas ORGANISASI FAKULTAS

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2003 TENTANG PENETAPAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA SEBAGAI BADAN HUKUM MILIK NEGARA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN TINGGI DAN PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB II PROFIL PERUSAHAAN/INSTANSI. A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI DAN OTONOMI DAERAH NOMOR 2 TAHUN 2001 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT ILMU PEMERINTAHAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 63 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN TINGGI DAN PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, MEMUTUSKAN:

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

2 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Repub

BAB II LANDASAN TEORI

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN. No. 044/A.50.01/Unwidha/I/2014 tentang

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI IMAM BONJOL PADANG

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 95 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TERNATE

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI AMBON

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (PP) NOMOR 152 TAHUN 2000 (152/2000) TENTANG PENETAPAN UNIVERSITAS INDONESIA SEBAGAI BADAN HUKUM MILIK NEGARA

2014, No.16 2 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi adalah pengaturan

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI. Sumatera Utara dan Aceh dengan membentuk Yayasan USU dan Fakultas

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVESITAS GUNADARMA Nomor : 06.1/SK/REK/UG/2016

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER

2 Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lemba

BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTANSI. di Darussalam (Universitas Syiah Kuala) kota Kuraja (Banda Aceh), dan sebagai

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1990 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI. Presiden Republik Indonesia,

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS JAMBI

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MATARAM

PERATURAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG TATA CARA PEMILIHAN DEKAN DAN WAKIL DEKAN. Bismillahirrahmanirrahim

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2005 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI

KEPUTUSAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 234/U/2000

2015, No Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara

KEMENAG. Universitas Islam Negeri Yogyakarta. Statuta. Perubahan.

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SURAKARTA

U IVERSITAS AIRLA GGA

2011, No Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 76, Tambahan Lembaran Ne

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG BADAN HUKUM PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA. No.626, 2016 KEMENRISTEK-DIKTI. ISI Surakarta. Orta. Pencabutan. PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTANSI Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi USU. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lahir di luar kota Medan

BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Institut Agama Islam Negeri. Walisongo. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan.

2013, No Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lemba

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2013, No Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lemba

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nom

BAB II PROFIL INSTANSI. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lahir di kota Medan atau di luar

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI DALAM NEGERI,

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI Nomor Tahun 2015

2016, No Islam Negeri Batusangkar menjadi Institut Agama Islam Negeri Batusangkar dan untuk menjamin penyelenggaraan pendidikan pada Institut A

BAB II PROFIL PERUSAHAAN/INSTANSI

BAB II PROFIL ORGANISASI. atau di luar Provinsi Sumatera Utara. Jelasnya Fakultas Ekonomi lahir dan

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 234/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENDIRIAN PERGURUAN TINGGI

2017, No Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500); 3.

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG

BAB II DESKRIPSI UNIVERSITAS PAMULANG

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Organisasi. Tata Kerja. Universitas Samudra. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

2 2015, No Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara

BAB I KETENTUAN UMUM

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

BAB IV PROFIL LEMBAGA DAN GENDER DI INSTITUT PERTANIAN BOGOR. tahapan embrional ( ), tahapan pelahiran dan pertumbuhan ( ),

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 135 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS SILIWANGI

SALINAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 234/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENDIRIAN PERGURUAN TINGGI

PIDATO REKTOR. Pada Upacara PERINGATAN DIES NATALIS KE-56 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA. Auditorium USU, 20 Agustus 2008

Transkripsi:

BAB II GAMBARAN UMUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA A. Sejarah Singkat Pada tanggal 4 Juli 1952, di hadapan Notaris Soetan Pane Paruhum di Medan didirikan sebuah Yayasan diketuai oleh Gubernur Sumatera Utara, Abdul Hakim. Yayasan ini bertujuan untuk mendirikan satu Universitas yang melaksanakan pendidikan tinggi di Sumatera Utara. Sejak didirikannya yayasan tersebut, maka resmi pula tonggak awal sejarah. Guna merealisasi tujuannya, Yayasan Universitas Sumatera Utara pertama sekali mendirikan Fakultas Kedokteran, pada tanggal 20 Agustus 1952 sebagai perguruan tinggi swasta. Hasil kerja yayasan ini mendapat sambutan dan dukungan sepenuhnya dari seluruh lapisan masyarakat Sumatera Utara. Peristiwa ini merupakan suatu kejadian penting dalam sejarah perkembangan Propinsi Sumatera Utara pada umumnya, pendidikan pada khususnya. Langkah berikutnya Yayasan mendirikan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat, pada tanggal 12 Januari 1954. Kemudian pada tanggal 1 September 1955, kedua Fakultas tersebut oleh Yayasan diserahkan kepada Pemerintah melalui Departemen Pendidikan dan Kebudayaan R.I., dijadikan Fakultas negeri. Sementara itu Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Utara, bekerjasama dengan Panglima TT.I/SU (sekarang KODAM-I/BB) telah menyediakan satu areal

tanah seluas 120 Ha untuk dijadikan Kampus. Tanah tersebut terletak di Padang Bulan (kampus sekarang ini). Agar dapat diresmikan menjadi Universitas Negeri, Yayasan Universitas Sumatera Utara segera mempersiapkan pembukaan dua Fakultas lagi yaitu Fakultas Pertanian dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Kedua Fakultas ini, masing-masing diresmikan pendiriannya pada tanggal 22 Oktober 1956 untuk Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, sedangkan Fakultas Pertanian pada tanggal 16 Nopember 1956. Pada tanggal 20 Nopember 1957 Presiden Republik Indonesia meresmikan pendirian menjadi Universitas Negeri. Peresmian ini dilakukan berdasarkan Peraturan Pemerintah No.48/1957, tentang Pendirian di Medan. Peraturan Pemerintah No.48/1957 tanggal 20 Oktober 1957 tentang Pendirian tersebut berlaku surat terhitung tanggal 1 September 1957 (pasal 3). Itulah sebab alasannya selama ini tanggal 1 September setiap tahun dijadikan atau ditetapkan sebagai Hari Jadi atau DIES NATALIS. Namun berdasarkan Keputusan Menteri DEPDIKBUD RI No.0554/U/1984, tanggal 17 Nopember 1984, yang kemudian diralat dengan suratnya No.273/B/I-F/85, tanggal 22 Januari 1985, ditetapkan Hari Jadi atau DIES NATALIS tanggal 20 Nopember setiap tahun (sesuai dengan tanggal peresmian pendirian Universitas Sumatera Utara). Berikutnya pada tanggal 1 September 1958 Fakultas Pertanian diresnikan menjadi Fakultas negeri dan langsung bernaung di bawah panji-panji Universitas

Sumatera Utara. Pada tanggal 1 Septamber 1959 dibuka pula Fakultas Ekonomi di Kutaraja (sekarang Banda Aceh) yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia. Sementara itu pada saat yang bersamaan di Medan buka juga Fakultas Teknik. Pada saat diresmikan menjadi Universitas Negeri (yang ke-7), pimpinan dipegang oleh suatu Presidium dengan susunan seperti berikut : Ketua Presidium Wakil Ketua Sekretaris Anggota : Soetan Kumala Pontas (Gubernur Sumatera Utara) : Prof. Dr. Maas (almarhum) : J. Arnold Simanjuntak : C. Marpaung (Kepala Perwakilan Kementerian PP dan K Sumatera Utara) Prof. Mr. Ny. A. Abas Manopo Prof. Dr. A. Sofian (almarhum) Pada tanggal 26 Februari 1958 diadakan pemilihan pimpinan baru presidium. Dalam pemilihan ini terpilih Prof. Dr. Achmad Sofian, yang kemudian disetujui oleh Sidang Kabinet pada bulan Maret 1958 serta disahkan oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 10 Oktober 1958. terus membina dan mengembangkan dirinya dengan mendirikan fakultas-fakultas baru. Pada tanggal 19 Oktober 1961 dibuka Fakultas Kedokteran Gigi dengan Surat Keputusan Menteri PTIP No.0048/Sek/PU dan dinegerikan pada tanggal 4 Nopember 1961. Pada tahun 1961 itu juga Fakultas Ekonomi yang berada di Banda Aceh memisahkan diri dan bergabung dengan Universitas Syiah Kuala. Sebagai tindak

lanjut pada tahun itu juga mendirikan Fakultas Ekonomi di Medan, yang kemudian dengan Surat Keputusan Menteri PTIP No.34/1961 tanggal 24 Nopember 1961 diresmikan menjadi Fakultas Negeri. Pada tahun 1964 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sumatera Utara, berdasarkan ketentuan Pemerintah dipisahkan dari Universitas Sumatera Utara dan selanjutnya menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Negeri Medan. Fakultas Sastra didirikan pada tahun 1964 dan diresmikan oleh Menteri PTIP dengan Surat Keputusan No.190/1965, tanggal 25 Agustus 1965, bersamasama dengan Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Pengetahuan Alam (kini menjadi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan alam). Berdasarkan gambaran di atas kelihatan bahwa tambah berkembang dengan didirikannya fakultas demi fakultas. Semua berpangkal pada rising demand serta adanya optimisme terhadap fakultas-fakultas tersebut untuk berkembang dengan pesat. Dari pertumbuhan, seperti terlihat dalam sejarah singkat di atas maka dalam rangka peningkatan mutu serta pengembangan selanjutnya diperlukan suatu program pembangunan yang menyeluruh dan terpadu. Untuk melaksanakan program seperti itu maka diperlukan suatu dan yang cukup besar. Untuk memperoleh dana ini maka Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia meminta kepada Asian Development Bank (ADB) di Manila agar dapat memberikan loan kepada. Setelah melalui suatu perundingan yang melelahkan bagi kedua belah pihak, maka

disetujuilah satu loan untuk dengan Proyek No. 525 INO. Persetujuan ini ditandatangani pada tanggal 2 Oktober 1981 dan berlaku efektif tanggal 2 Desember 1981. Dana yang tersedia melalui loan ini digunakan untuk membangun gedung-gedung perkuliahan, perkantoran, perbaikan lingkungan kampus, pembelian alat laboratorium, buku perpustakaan, pengiriman staf ke luar/dalam negeri untuk training,program S2 dan S3, serta short visit bagi dosen-dosen senior. Demikian pula dengan kebon percobaan Fakultas Pertanian yang berada di Tambunan A Kabupaten Langkat telah dilakukan berbagai perbaikan dan pembangunan sarana dan prasarana sehingga layak sebagai kebun percobaan suatu Universitas. Seyogianya perjanjian itu sudah berakhir pada tanggal 30 Juni 1988, tetapi karena banyaknya gangguan dan hambatanpada saat permulaan proyek berjalan maka atas permintaan Depdikbud pihak ADB bersedia memperpanjang jangka waktu proyek hingga 31 Desember 1989 dimana seluruh proyek telah selesai. Dalam mewujudkan pembangunan itu maka terlebih dahulu dibuat Master Plan yang baru, sehingga segala sesuatu yang dibangun sesuai dengan Master Plan yang telah disepakati bersama. Pada phase I telah dibangun 5 (lima) bangunan, yakni : 1. Gedung Perpustakaan Pusat 2. Gedung Administrasi Pusat 3. Gedung Laboratorium Dasar 4. Gedung Kuliah Bersama (2 unit) 5. Gedung Workshop

Keseluruhan gedung itu telah diresmikan pemakaiannya oleh MANDEPDIKBUD Bapak Prof. Dr. Fuad. Hasan, pada Oktober 1987. Pembangunan phase II telah pula dimulai pada bulan Nopember 1987 yang lalu yang terdiri dari : 1. Gedung Kuliah & Administrasi Fakultas Ekonomi 2. Gedung Kuliah, Lab dan Administrasi Fakultas Pertanian 3. Gedung Administrasi FMIPA 4. Gedung Kuliah, Lab dan Administrasi Fakultas Teknik 5. Gedung Auditorium 6. Gedung Kuliah, Lab dan Administrasi Fakultas Kedokteran Gigi 7. Gedung Lab, Administrasi, Asrama Mahasiswa, Perpustakaan, Ruang Rapat di Tambunan A. 8. Gedung Kuliah, Lab dan Administrasi Fakultas Teknik. 9. Gedung Kuliah, Administasi Fakultas Kedokteran 10. Gedung Kuliah FMIPA 11. Gedung Laboratorium FMIPA 12. Rumah Kaca, Mess Staf, Rumah Karyawan dan Kebun Tambunan A Pembangunan gedung-gedung itu selesai pada bulan Juli 1989. Sementara itu pembangunan Site Development juga dimulai pada bulan Oktober/Nopember 1987 yang lalu, yang terdiri dari : 1. Pembangunan jalan dan Parkir (Paket. I) 2. Pembangunan Jalan dan Parkir (Paket II) 3. Pembangunan Jalan Setapak/Landscaping dan Pagar

4. Pembuatan Draimage Primer dan Skunder 5. Pembuatan Site Development Kebun Tambunan A 6. Pembuatan Jaringan Air Bersih 7. Pembuatan Jaringan Listrik 8. Pembuatan Jaringan Gas 9. Pengadaan dan Pemasangan PABX (I Paket) Keseluruhan pekerjaan itu selesai Pada bulan Juli 1989. Pembangunan phase III adalah renovasi gedung-gedung Fakultas yang terdiri dari ruang kuliah, perkantoran, laboratorium dan sebagainya. Tender atas bangunan itu telah diadakan pada bulan Nopember 1988, dan telah diperoleh penetapan pemenangnya pada bulan Januari 1989 yang lalu, yakni untuk 16 paket pekerjaan. Keseluruhan pekerjaan itu selesai sebelum waktu pinjaman berakhir dan telah selesai seluruhnya. Saat ini USU memiliki 15 fakultas/sekolah yaitu Kedokteran, Hukum, Pertanian, Teknik, Kedokteran Gigi, Ekonomi, Ilmu Budaya, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu-ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Kesehatan Masyarakat, Farmasi, Psikologi, Keperawatan, Ilmu Komputer dan Pascasarjana. Jumlah program studi yang ditawarkan sebanyak 135, terdiri dari 19 tingkat doktoral, 32 magister, 18 spesialis, 5 profesi, 46 sarjana, dan 15 diploma. Jumlah mahasiswa terdaftar saat ini lebih dari 33.000 orang, 1000 di antaranya adalah mahasiswa asing. Sejak awal pendiriannya, USU dipersiapkan menjadi pusat pendidikan tinggi di Kawasan Barat Indonesia. Sewaktu didirikan pada tahun 1952, USU

merupakan sebuah Yayasan, kemudian beralih status menjadi PTN pada tahun 1957, dan selanjutnya berubah menjadi PT-BHMN pada tahun 2003. USU memiliki visi menjadi University For Industry (UFI), dengan misi: 1. Mempersiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat akademik dan professional dalam menerapkan, mengembangkan pengetahuan ilmiah, teknologi dan seni, serta berdaya saing tinggi. 2. Memperluas partisipasi dalam pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan nasional dalam pembelajaran dan modernisasi cara pembelajaran. 3. Mengembangkan dan menyebarluaskan pengetahuan ilmiah, teknologi, seni, dan rancangan penerapannya untuk mendukung produktivitas dan daya saing masyarakat. Kampus USU berlokasi di Padang Bulan, sebuah area yang hijau dan rindang seluas 120 ha yang terletak di tengah Kota Medan. Zona akademik seluas 90 ha menampung hampir seluruh kegiatan perkuliahan dan praktikum mahasiswa. Sistem pembelajaran didukung oleh fasilitas perpustakaan dan lebih dari 200 laboratorium. Perpustakaan menyediakan berbagai jenis sumber belajar baik dalam bentuk cetak maupun elektronik. Perpustakaan USU merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia saat ini. Kampus Padang Bulan juga didukung oleh infrastruktur teknologi informasi untuk memfasilitasi akses terhadap berbagai sumber daya informasi dan pengetahuan untuk mendukung proses pembelajaran dan penelitian mahasiswa dan dosen. Selain itu di dalam kampus juga terdapat berbagai sarana seperti asrama, arena olah raga, wisma, kafetaria, toko, bank, dan kantor pos. Wisuda dan berbagai

acara akademik lainnya diadakan di Auditorium dan Gelanggang Mahasiswa. Sebuah rumah sakit pendidikan yang berlokasi dikampus Padang bulan telah dimulai pembangunannya sejak Agustus 2009. Sebuah kampus baru seluas 300 ha yang berlokasi di Kwala Bekala, berjarak 15 km dari Kampus Padang Bulan sedang dikembangkan, yang saat ini digunakan untuk mendukung berbagai penelitian dan percobaan di bidang pertanian, kehutanan, perkebunan, dan peternakan. Dalam upaya mengembangkan diri sebagai universitas berjangkauan luas, USU mengelola Kebun Percobaan seluas sekitar 550 ha di Langkat. USU juga telah memperoleh izin pengembangan hutan percontohan seluas 10.000 ha di Mandailing Natal. Diawali dengan membuka sekolah kedokteran, USU memposisikan diri sebagai universitas unggulan. Proses pendidikan dan penelitian melibatkan 1.632 orang dosen, 81% di antaranya memiliki latar belakang pendidikan pascasarjana. Hingga saat ini USU memiliki lebih dari 103.000 alumni yang tersebar di seluruh pelosok tanah air. Sejumlah alumni menempati posisi penting di berbagai sektor kerja, baik pemerintahan maupun swasta. Program studi bidang kesehatan seperti Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Farmasi saat ini menjadi primadona bagi mahasiswa asing terutama yang berasal dari Malaysia. Program studi pada Fakultas MIPA dan Pertanian menjadi ujung tombak berbagai kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Program Studi Etnomusikologi memiliki kekhasan tentang musik-musik etnik di Sumatera. Fakultas Hukum dan Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial dan Ilmu Politik banyak terlibat dalam pengembangan hukum dan penataan administrasi pemerintahan. Sebuah

produk penjernihan air - Ferro Filter - hasil penemuan dosen Fakultas Teknik sedang dalam proses pengurusan hak paten, telah banyak digunakan di berbagai wilayah Sumatera. Penataan dan pengembangan sistem penjaminan mutu, yang didukung dengan komitmen tinggi para manajer di semua lini, dilakukan secara terusmenerus dan menjadi agenda utama USU dalam upaya menghasilkan lulusan dan produk terbaik. B. Struktur Organisasi Susunan organisasi terdiri atas : 1. Organisasi Sentral a. Majelis Wali Amanat b. Unit Usaha Komersial c. Senat Akademik d. Pimpinan Universitas (Rektor dan Pembantu Rektor e. Dewan Guru Besar f. Sekretaris Eksekutif g. Satuan audit Internal h. Satuan Penjamin Mutu 2. Unsur Pelaksana Akademik a. Fakultas

b. Sekolah Pasca Sarjana c. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 3. Unsur Pelaksana Administratif a. Biro Akademik b. Biro Sumber Daya Manusia c. Biro Keuangan d. Biro Kemahasiswaan dan Kealumnian e. Biro Perencanaan dan Kerjasama f. Biro Pengembangan dan Pemeliharaan aset 4. Unsur Penunjang a. Perpustakaan dan Sistem Informasi b. Pelayanan dan Pengembangan Pendidikan c. Unit Usaha Non Komersial d. Unit Pengadaan C. Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Tugas pokok dari adalah menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau professional dalam disiplin ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian tertentu. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut mempunyai fungsi : a. Melaksanakan dan mengembangkan pendidikan tinggi. b. Melaksanakan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian.

c. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. d. Melaksanakan pembinaan sivitas akademika dan hubungannya dengan lingkungan. e. Melaksanakan kegiatan layanan administratif. Dalam melaksanakan tugasnya, memiliki kantor pusat atau biro pusat yang disebut dengan Biro Pusat Administrasi. Biro Pusat Administrasi dibagi menjadi 6 (enam) bagian, yaitu : 1. Biro Administrasi Akademik Adalah unsur pembantu pimpinan di bidang administrasi akademik yang berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Rektor. Biro Administrasi Akademik mempunyai tugas memberikan layanan dan administratif di bidang akademik di lingkungan. Biro Administrasi Akademik mempunyai fungsi : a. Melaksanakan administrasi pendidikan. b. Melaksanakan urusan administrasi di bidang kerjasama. 2. Biro Sumber Daya Manusia Adalah unsur pembantu pimpinan di bidang sumber daya manusia yang berada dibawah naungan Pembantu Rektor II. Biro Sumber Daya Manusia mempunyai tugas mengurusi masalah kepegawaian di lingkungan Universitas Sumatera Utara.

3. Biro Administrasi Umum dan Keuangan Adalah unsur pembantu pimpinan di bidang administrasi umum dan keuangan yang berada dibawah naungan Pembantu Rektor II. Biro Administrasi Umum dan Keuangan mempunyai tugas memberikan layanan administrasi umum dan di lingkungan. Biro Administrasi Akademik mempunyai fungsi : a. Melaksanakan urusan tata usaha, rumah tangga, hukum dan tata laksana. b. Melaksanakan administrasi kepegawaian. c. Melaksanakan administrasi keuangan. d. Melaksanakan administrasi perlengkapan. 4. Biro Administrasi Kemahasiswaan Adalah unsur pembantu pimpinan di bidang kemahasiswaan yang berada dibawah naungan Pembantu Rektor III. Biro Administrasi Kemahasiswaan mempunyai tugas memberikan layanan administrasi kemahasiswaan. Biro Administrasi Kemahasiswaan mempunyai fungsi : a. Melaksanakan administrasi minat penalaran dan informasi kemahasiswaan. b. Melaksanakan layanan kesjahteraan mahasiswa. 5. Biro Perencanaan dan Kerjasama Adalah unsur pembantu pimpinan di bidang Perencanaan dan Kerja Sama, yang berada dibawah naungan Pembantu Rektor IV yang meliputi penyusunan Rencana Strategis; penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Universitas; dan pembinaan kerjasama dengan pihak luar. 6. Biro Pengembangan dan Pemeliharaan Aset

Adalah unsur pembantu pimpinan di bidang Pengembangan dan Pemeliharaan Aset, yang berada dibawah naungan Pembantu Rektor V yang meliputi pengelolaan dan pengembangan aset Universitas dan memanfaatkannya secara optimal untuk kepentingan Universitas. adalah Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, dipimpin oleh Rektor yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Rektor adalah pembantu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di bidang yang menjadi tugas kewajibannya disamping kedudukannya selaku pimpinan. Rektor mempunyai tugas : a. Memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi serta hubungannya dengan lingkungan. b. Membina dan melaksanakan kerjasama dengan instansi, badan swasta dan masyarakatuntuk memecahkan persoalan yang timbul, terutama yang menyangkut bidang tanggung jawab. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari, Rektor dibantu oleh 5 (lima) orang Pembantu Rektor yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Rektor. Pembantu Rektor terdiri atas : 1. Pembantu Rektor I (bidang Akademik).

Pembantu Rektor I mempunyai tugas membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 2. Pembantu Rektor II (bidang Administrasi Umum). Pembantu Rektor II memiliki tugas dan kewenangan membantu Rektor di bidang administrasi dan keuangan, yang meliputi pengelolaan keuangan Universitas dan memanfaatkannya secara optimal untuk kepentingan Universitas; pembinaan tenaga kependidikan dan tenaga kerja lainnya yang ditetapkan oleh Universitas; dan penyelenggaraan pembukuan Universitas. 3. Pembantu Rektor III (bidang Kemahasiswaan dan Kealumnian). Pembantu Rektor III, memiliki tugas dan kewenangan membantu Rektor di bidang Kemahasiswaan dan Alumni, yang meliputi pembinaan kemahasiswaan dan pembinaan hubungan dengan alumni. 4. Pembantu Rektor IV (bidang Perencanaan dan Kerja Sama) Pembantu Rektor IV, memiliki tugas dan kewenangan membantu Rektor di bidang Perencanaan dan Kerja Sama, yang meliputi penyusunan Rencana Strategis; penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Universitas; dan pembinaan kerjasama dengan pihak luar. 5. Pembantu Rektor V (bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Aset) Pembantu Rektor V, memiliki tugas dan kewenangan membantu Rektor di bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Aset, yang meliputi pengelolaan dan pengembangan aset Universitas dan memanfaatkannya secara optimal untuk kepentingan Universitas.

D. Struktur Organisasi