a. nama dan/atau logo Bank; dan b. pernyataan bahwa Bank terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Pasal 6

dokumen-dokumen yang mirip
Pasal 12 ayat (1) dan (2)

Syarat dan Ketentuan Umum PermataKTA

!"#$#%&'#(&)*%*(%+#(&,*$-./.(#(&%$#(!#)!0&$*)!#&'#(#&

Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataMobile berbasis SMS dari PermataBank

SYARAT DAN KETENTUAN PERMOHONAN TRANSAKSI REKSA DANA

PermataKTA. Syarat & Ketentuan Umum dan Ringkasan Informasi Produk

Syarat dan ketentuan 1. Definisi Dalam syarat dan ketentuan ini, kecuali apabila konteksnya menentukan lain, istilah-istilah berikut ini memiliki arti

PERJANJIAN PINJAMAN. (Pemberi Pinjaman dan Penerima Pinjaman selanjutnya secara bersama disebut sebagai Para Pihak )

Syarat dan Ketentuan Umum Fasilitas Commonwealth KTA PT Bank Commonwealth

SYARAT DAN KETENTUAN

1 KETENTUAN MENDAPATKAN FASILITAS PINJAMAN

PT. Bank Permata Tbk. terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan


KETENTUAN DAN PERSYARATAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING INVESTOR

Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataNet

CONTOH SURAT PERJANJIAN KREDIT

INFORMASI UMUM PermataKartuKredit


SYARAT DAN KETENTUAN UMUM KERJASAMA MERCHANT PERMATA BISNIS PAYMENT POINT (PBPP) No.

Pasal 2: Penerbitan, Kepemilikan, Penggunaan Kartu Kredit dan PIN 2.1 Penerbitan Kartu Kredit dilakukan Bank berdasarkan permohonan tertulis dari Pemo

SYARAT DAN KETENTUAN FASILITAS DANA BANTUAN SAHABAT

Ketentuan Khusus Layanan Transaksi Melalui PermataTel

Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataMobile berbasis internet dari PermataBank

INFORMASI UMUM PermataKartuKredit

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: 1/POJK.07/2013 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN SEKTOR JASA KEUANGAN

INFORMASI UMUM PermataKartuKredit

SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT

SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG TRANSFER DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PERJANJIAN PINJAMAN TANPA AGUNAN. Berlaku Sejak 1 April 2015

Persyaratan dan Ketentuan Pasal 1. DEFINISI

BAB III KLAUSULA BAKU PADA PERJANJIAN KREDIT BANK. A. Klausula baku yang memberatkan nasabah pada perjanjian kredit

BAB V PENUTUP. 1. Keabsahan dari transaksi perbankan secara elektronik adalah. Mendasarkan pada ketentuan Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 8/28/PBI/2006 TENTANG KEGIATAN USAHA PENGIRIMAN UANG GUBERNUR BANK INDONESIA,

Perjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.05/2017 TENTANG PENYELENGGARAAN LAYANAN PINJAM MEMINJAM UANG BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI

Setiap istilah di bawah ini, kecuali dengan tegas ditentukan lain dalam Syarat dan Ketentuan ini mempunyai arti dan pengertian sebagai berikut:

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR : 5/6/PBI/2003 TENTANG SURAT KREDIT BERDOKUMEN DALAM NEGERI GUBERNUR BANK INDONESIA,

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 48/PM/1997 TENTANG REKENING EFEK PADA KUSTODIAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL,

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 259/PMK.04/2010 TENTANG JAMINAN DALAM RANGKA KEPABEANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG TRANSFER DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG TRANSFER DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG TRANSFER DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Kodifikasi Peraturan Bank Indonesia. Aset. Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri

SYARAT DAN KETENTUAN LAYANAN BCABIZZ PT BANK CENTRAL ASIA Tbk (BCA)

M E M U T U S K A N :

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR TAHUN 2013 TENTANG LEMBAGA ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA DI SEKTOR JASA KEUANGAN

Syarat dan Ketentuan Layanan UOB Personal Internet Banking (UOB PIB)

AKAD/PERJANJIAN PEMBIAYAAN MURABAHAH

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SURAT PERSETUJUAN DAN KUASA REKENING INVESTOR

BAB I. KETENTUAN UMUM

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR : 6/ 8 /PBI/2004 TENTANG SISTEM BANK INDONESIA REAL TIME GROSS SETTLEMENT GUBERNUR BANK INDONESIA,

No. 17/ 14 /DPSP Jakarta, 5 Juni S U R A T E D A R A N Kepada PESERTA SISTEM KLIRING NASIONAL BANK INDONESIA DI INDONESIA

SYARAT DAN KETENTUAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING DANA NASABAH PERORANGAN DAN BADAN USAHA

No.18/13/DPM Jakarta, 24 Mei Kepada SEMUA BANK UMUM DEVISA DI INDONESIA

1.11. Nasabah adalah orang atau individu selaku peminjam Citibank Ready Credit.

PENGAKUAN HUTANG. Nomor : Pada hari ini, Kamis tanggal (duapuluh lima Juni duaribu Pukul

PERJANJIAN KERJASAMA PEMBERIAN KREDIT USAHA KECIL (KUK) ANTARA PT BANK SKR JRENG DENGAN PT SKR JOS FINANCE. Nomor...

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBERIAN FASILITAS KREDIT RUMAH

PERATURAN NOMOR VI.A.3 : REKENING EFEK PADA KUSTODIAN Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor : Kep- /PM/1997 Tanggal : Desember

PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK

PERHATIAN! PERJANJIAN INI MERUPAKAN KONTRAK HUKUM, HARAP DIBACA DENGAN SEKSAMA PERJANJIAN PEMBERIAN AMANAT

BAB 4 ANALISIS PENCANTUMAN KLAUSULA BAKU DALAM PERJANJIAN KREDIT YANG DIBAKUKAN OLEH PT. BANK X

Ketentuan-ketentuan Umum PENJUALAN Barang (termasuk Perangkat lunak)

BENTUK SURAT PERINTAH KERJA (SPK) [kop surat K/L/D/I] SATUAN KERJA PPK: NOMOR DAN TANGGAL SPK NOMOR DAN TANGGAL DOKUMEN PENGADAAN :

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 259/PMK.04/2010 TENTANG JAMINAN DALAM RANGKA KEPABEANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN,

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2015 TENTANG AGEN PEMASARAN EFEK

AKAD PEMBIAYAAN JUAL-BELI PPUM Investasi DAN PENGAKUAN HUTANG Nomor : AKAD/005/7104/PPUM-INV/03-17/03-20

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Syarat Syarat & Ketentuan Khusus Pembukaan Rekening PermataTabungan ib Sub Account

Syarat dan Ketentuan Umum Kartu Kredit Chartered Bank

SURAT PERNYATAAN & KUASA REKENING INVESTOR

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERJANJIAN TENTANG REKENING EFEK Nomor: SP- /RE/KSEI/mmyy

PERJANJIAN PEMBIAYAAN PINJAMAN PERSEORANGAN

Nama :... No. CIF :... Alamat :... No.Telp Rumah/Kantor :... No. HP :... Alamat ...

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA,

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM Tabungan DanaKu Laku Pandai

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM KERJASAMA MERCHANT. No.

2017, No Cukai sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor 11 Tahun 1995 tent

2 MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PEDOMAN PENERBITAN DAN PELAPORAN EFEK BERAGUN ASET BERBENTUK SURAT PARTISIPASI DAL

SURABAYA SATUAN KERJA : RSUD Dr.SOETOMO SURAT PERINTAH KERJA (SPK) NOMOR DAN TANGGAL SPK : 027/15121/301/XI/2016, TGL.

Syarat Dan Ketentuan

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PORTOFOLIO EFEK UNTUK KEPENTINGAN NASABAH SECARA INDIVIDUAL

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SYARAT DAN KETENTUAN BTPN SINAYA ONLINE dan BTPN SINAYA MOBILE

RINGKASAN INFORMASI PRODUK DANA INSTANT

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39/POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KETENTUAN DAN PERSYARATAN CIMB NIAGA MOBILE BANKING DEFINISI

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

INFORMASI UMUM PermataKartuKredit

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR : 7/18/PBI/2005 TENTANG SISTEM KLIRING NASIONAL BANK INDONESIA GUBERNUR BANK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39 TAHUN 2007 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 1995 TENTANG CUKAI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39 TAHUN 2007 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 1995 TENTANG CUKAI

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negar

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1999 TENTANG PENCABUTAN IZIN USAHA, PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI BANK PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LAMPIRAN 1 PERMOHONAN FASILITAS SEWA GUNA USAHA. Menyampaikan permohonan sewa untuk dapat dipertimbangkan sebagai berikut : Jenis Barang : XXX

Transkripsi:

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM LAYANAN PEMBIAYAAN PERDAGANGAN (TRADE FINANCE) DAN JAMINAN (GUARANTEE) GENERAL TERMS AND CONDITIONS TRADE FINANCE AND GUARANTEE SERVICES NO. PASAL SEMULA MENJADI PERATURAN OJK YANG DIGUNAKAN 1. Halaman 1 PT. Bank Permata Tbk, berkedudukan di Pasal 20 ayat (1) Jakarta dalam hal ini diwakili oleh pihak yang nama dan jabatannya tercantum pada halaman akhir SKU Trade ini (selanjutnya disebut Bank ) PT. Bank Permata Tbk, sebuah perusahaan perbankan yang telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, berkedudukan di Jakarta dalam hal ini diwakili oleh pihak yang nama dan jabatannya tercantum pada halaman akhir SKU Trade ini (selanjutnya disebut Bank ) Pelaku Usaha Jasa Keuangan termasuk Bank Umum ( Bank ) wajib mencantumkan dan/atau menyebutkan dalam setiap penawaran atau promosi produk dan/atau layanan: PERATURAN BANK INDONESIA YANG DIGUNAKAN DISKUSI a. nama dan/atau logo Bank; dan b. pernyataan bahwa Bank terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. 2. 2.4 Dalam hal terdapat peraturan dan/atau kebijakan Pemerintah termasuk peraturan dan/atau kebijakan Bank Indonesia, serta perubahan (gejolak) moneter, baik di dalam maupun di luar negeri, dan/atau sebabsebab lainnya yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan/kemampuan Bank atau yang mengakibatkan Bank karena alasan apapun tidak dapat memenuhi SKU Trade ini, maka Bank berhak menolak Aplikasi yang diajukan Nasabah. Nasabah dengan ini berjanji dan mengikatkan diri tidak akan mengajukan tuntutan hukum berupa apapun juga (antara lain tuntutan ganti rugi) kepada Bank dan Bank dibebaskan dari segala tanggung jawab secara hukum akibat dari adanya penolakan Aplikasi tersebut oleh Bank. Dalam hal terdapat peraturan dan/atau kebijakan Pemerintah termasuk peraturan dan/atau kebijakan Bank Indonesia, serta perubahan (gejolak) moneter, baik di dalam maupun di luar negeri, dan/atau sebabsebab lainnya yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan/kemampuan Bank atau yang mengakibatkan Bank tidak dapat memenuhi SKU Trade ini, maka Bank berhak menolak Aplikasi yang diajukan Nasabah dengan menyatakan alasan penolakan tersebut, kecuali diatur lain didalam peraturan perundangundangan dan Bank tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau pertanggungjawaban dalam bentuk apapun kepada Nasabah atau pihak manapun sehubungan dengan adanya penolakan Aplikasi tersebut oleh Bank. Pasal 6 1. Bank wajib menyampaikan informasi tentang penerimaan, penundaan atau penolakan permohonan produk dan/atau layanan. 2. Dalam hal Bank menyampailan informasi tentang penundaan atau penolakan permohonan produk dan/atau layanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bank wajib menyampaikan alasan penundaan atau penolakannya kecuali diatur lain oleh peraturan perundangundangan. 3. 3.1.2 Dalam kondisi tertentu, Bank dapat melakukan pembayaran terlebih dahulu atas kewajiban Nasabah berdasarkan Kredit Berdokumen dan Nasabah wajib mengganti pembayaran dimaksud dalam kondisi apapun ataupun Bank langsung melakukan pendebitan Rekening Nasabah, termasuk diantaranya dalam hal Bank belum menerima secara lengkap Dokumen atau karena sebab apapun Dokumen tidak/belum dapat diserahkan oleh Beneficiary kepada Bank pada waktu yang telah ditentukan ataupun instruksi dari Nasabah tidak diterima ataupun Nasabah tidak mengembalikan surat Pemberitahuan Dalam kondisi tertentu, Bank dapat melakukan pembayaran terlebih dahulu atas kewajiban Nasabah berdasarkan Kredit Berdokumen dan Nasabah wajib mengganti pembayaran dimaksud dalam kondisi apapun ataupun Bank langsung melakukan pendebitan Rekening Nasabah, termasuk diantaranya dalam hal Bank belum menerima secara lengkap Dokumen atau karena sebab apapun Dokumen tidak/belum dapat diserahkan oleh Beneficiary kepada Bank pada waktu yang telah ditentukan ataupun instruksi dari Nasabah tidak diterima ataupun Nasabah tidak mengembalikan surat, Bank dilarang membuat

Kedatangan Dokumen (Inward Bills Arrival Notice) dalam hal tidak ada penyimpangan (clean) pada Dokumen sight/usance. Nasabah dengan ini berjanji dan mengikatkan diri tidak akan mengajukan tuntutan hukum apapun kepada Bank dan Bank dengan ini dibebaskan dari segala tanggung jawab sehubungan dengan pembayaran terlebih dahulu tersebut oleh Bank atas ketiadaan Dokumen atau instruksi Nasabah atau penyimpangan (discrepancy) serta kondisi apapun yang ada dalam Dokumen tersebut. Pemberitahuan Kedatangan Dokumen (Inward Bills Arrival Notice) dalam hal tidak ada penyimpangan (clean) pada Dokumen sight/usance. Bank tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau apapun kepada Nasabah atau pihak manapun sehubungan dengan pembayaran terlebih dahulu tersebut oleh Bank atas ketiadaan Dokumen atau ketiadaan instruksi Nasabah atau ketiadaan penyimpangan (discrepancy) serta kondisi apapun yang ada dalam Dokumen tersebut. 4. 3.1.3 Apabila terdapat penyimpangan (discrepancies) atas Dokumen yang terkait dengan Kredit Berdokumen, Bank akan (tetapi tidak wajib dalam kondisi tertentu menurut pertimbangan Bank) mengirimkan surat pemberitahuan kepada Nasabah. Apabila dalam jangka waktu yang ditetapkan dalam surat pemberitahuan dimaksud, Nasabah tidak menyampaikan konfirmasi untuk menerima atau menolak penyimpangan tersebut, maka Nasabah dianggap telah menolak penyimpangan ini dan oleh karenanya Nasabah bertanggung jawab atas semua kewajiban yang timbul di kemudian hari (jika ada). Nasabah dengan ini membebaskan dan mengganti rugi Bank dari segala tuntutan dan gugatan baik dari Nasabah sendiri maupun pihak ketiga manapun juga sehubungan dengan penolakan pembayaran yang dilakukan Bank sehubungan dengan kekurangan Dokumen atau penyimpangan (discrepancy) atas kondisi apapun yang ada dalam Dokumen tersebut. Apabila terdapat penyimpangan (discrepancies) atas Dokumen yang terkait dengan Kredit Berdokumen, Bank akan (tetapi tidak wajib dalam kondisi tertentu menurut pertimbangan Bank) mengirimkan surat pemberitahuan kepada Nasabah. Apabila dalam jangka waktu yang ditetapkan dalam surat pemberitahuan dimaksud, Nasabah tidak menyampaikan konfirmasi untuk menerima atau menolak penyimpangan tersebut, maka Nasabah dianggap telah menolak penyimpangan ini dan oleh karenanya Bank dengan ini tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau apapun kepada Nasabah atau pihak manapun dan kepada pihak manapun sehubungan dengan penolakan pembayaran yang dilakukan Bank sehubungan dengan kekurangan Dokumen atau penyimpangan (discrepancy) atas kondisi apapun yang ada dalam Dokumen tersebut., Bank dilarang membuat b. menyatakan 5. 3.1.5 Nasabah menanggung segala kerugian Bank sebagai akibat dari kelalaian Nasabah sehubungan dengan Kredit Berdokumen dan Nasabah dengan ini menerima segala risiko termasuk diantaranya risiko yang timbul jika Bank Koresponden tidak dapat melakukan pembayaran kepada Beneficiary berdasarkan Kredit Berdokumen sesuai ketentuan yang berlaku dan Bank dibebaskan dari segala tuntutan untuk mengembalikan jumlah yang telah Bank bayarkan. Nasabah menanggung segala kerugian Bank sebagai akibat dari kelalaian Nasabah sehubungan dengan Kredit Berdokumen dan Nasabah dengan ini menerima segala risiko termasuk diantaranya risiko yang timbul jika Bank Koresponden tidak dapat melakukan pembayaran kepada Beneficiary berdasarkan Kredit Berdokumen sesuai ketentuan yang berlaku dan Bank dengan ini tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau pertanggungjawaban dalam bentuk apapun kepada Nasabah atau pihak lain manapun dalam bentuk apapun dan kepada pihak manapun sehubungan dengan pengembalian jumlah yang telah Bank bayarkan., Bank dilarang membuat 6. 3.2.4 Apabila Bank tidak menerima pembayaran atas negosiasi Dokumen ekspor baik yang timbul dari suatu Kredit Berdokumen ataupun tidak dari Bank Koresponden karena halangan atau alasan apapun dalam: i) jangka waktu 30 (tiga puluh) hari Apabila Bank tidak menerima pembayaran atas negosiasi Dokumen ekspor baik yang timbul dari suatu Kredit Berdokumen ataupun tidak dari Bank Koresponden karena halangan atau alasan apapun dalam: i) jangka waktu 30 (tiga puluh) Pasal 12 ayat (1) dan (2) 1. Bank wajib menginformasikan setiap perubahan manfaat, biaya, risiko, syarat dan ketentuan yang

kalender sejak tanggal negosiasi Dokumen ekspor atas unjuk (at sight) atau Document Against Payment (DP); ii) jangka waktu 7 (tujuh) hari kalender sejak tanggal jatuh tempo negosiasi Dokumen ekspor berjangka (usance) atau Document Against Acceptance (DA); atau (iii) jangka waktu lainnya yang ditetapkan oleh Bank, maka atas permintaan pertama dari Bank, Nasabah wajib mengembalikan kepada Bank dalam valuta yang sama, pembayaran sejumlah yang pernah diterima ditambah bunga/margin pinjaman/pembiayaan dan denda (penalti) yang berlaku di Bank pada saat pembayaran, yang dihitung sejak tanggal diterimanya pembayaran oleh Nasabah dimaksud hingga tanggal pembayaran kembali oleh Nasabah kepada Bank, dan mengganti kepada Bank segala ongkos, dan biaya yang telah dikeluarkan Bank sehubungan dengan negosiasi atau purchase Dokumen ekspor Nasabah. hari kalender sejak tanggal negosiasi Dokumen ekspor atas unjuk (at sight) atau Document Against Payment (DP); ii) jangka waktu 7 (tujuh) hari kalender sejak tanggal jatuh tempo negosiasi Dokumen ekspor berjangka (usance) atau Document Against Acceptance (DA); atau (iii) jangka waktu lainnya yang ditetapkan oleh Bank, yang akan diberitahukan sebelumnya kepada Nasabah sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangundangan yang berlaku, maka atas permintaan pertama dari Bank, Nasabah wajib mengembalikan kepada Bank dalam valuta yang sama, pembayaran sejumlah yang pernah diterima ditambah bunga/margin pinjaman/pembiayaan dan denda (penalti) yang berlaku di Bank pada saat pembayaran, yang dihitung sejak tanggal diterimanya pembayaran oleh Nasabah dimaksud hingga tanggal pembayaran kembali oleh Nasabah kepada Bank, dan mengganti kepada Bank segala ongkos, dan biaya yang telah dikeluarkan Bank sehubungan dengan negosiasi atau purchase Dokumen ekspor Nasabah. tercantum dalam dokumen atau/perjanjian mengenai produk dan/atau layanan Bank. 2. Informasi tersebut wajib diberitahukan paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum berlakunya perubahan manfaat, biaya, risiko, syarat dan ketentuan atas produk dan/atau layanan Bank. 7. 5.1.1 Sehubungan dengan Layanan yang diberikan Bank, Nasabah dengan ini berjanji untuk membayar sepenuhnya kepada Bank atas penagihan pertama segala pembayaran yang dilakukan oleh Bank, termasuk tetapi tidak terbatas pada segala kerugian dan/atau biayabiaya lain termasuk bunga/margin dan komisi yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Layanan. Besarnya biayabiayanya tersebut dan/atau biaya lainnya dapat berubah setiap saat sesuai ketetapan Bank dengan pemberitahuan kepada Nasabah. Terkait dengan hal tersebut, Nasabah dengan ini mengikatkan diri dengan segala harta kekayaan dan melepaskan hakhak yang diberikan oleh UndangUndang kepada seorang penjamin antara lain Pasal 1430, 1832, 1837, 1843, 1848, serta Pasal 1849 dari Kitab UndangUndang Hukum Perdata. 8. 6.1.1 Selama masih terdapat kewajiban Nasabah kepada Bank berdasarkan SKU Trade, Bank berhak mensyaratkan Nasabah untuk memberikan jaminan kepada Bank dalam bentuk, jumlah, nilai serta dengan cara dan persyaratan yang ditentukan Bank, termasuk tetapi tidak terbatas pada jaminan tambahan atau jaminan pengganti segera setelah diminta Bank dalam kondisi diantaranya jaminan menjadi berkurang nilainya sedemikian rupa, sehingga menurut pertimbangan Bank menjadi tidak cukup untuk menjamin kewajiban pembayaran Nasabah berdasarkan SKU Sehubungan dengan Layanan yang diberikan Bank, Nasabah dengan ini berjanji untuk membayar sepenuhnya kepada Bank atas penagihan pertama segala pembayaran yang dilakukan oleh Bank, termasuk tetapi tidak terbatas pada segala kerugian dan/atau biayabiaya lain termasuk bunga/margin dan komisi yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Layanan. Besarnya biayabiayanya tersebut dan/atau biaya lainnya dapat berubah setiap saat sesuai ketetapan Bank dengan pemberitahuan sebelumnya kepada Nasabah sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangundangan yang berlaku. Terkait dengan hal tersebut, Nasabah dengan ini mengikatkan diri dengan segala harta kekayaan dan melepaskan hakhak yang diberikan oleh UndangUndang kepada seorang penjamin antara lain Pasal 1430, 1832, 1837, 1843, 1848, serta Pasal 1849 dari Kitab Undang Undang Hukum Perdata. Selama masih terdapat kewajiban Nasabah kepada Bank berdasarkan SKU Trade, Bank berhak mensyaratkan Nasabah untuk memberikan jaminan kepada Bank dalam bentuk, jumlah, nilai serta dengan cara dan persyaratan yang ditentukan Bank, termasuk tetapi tidak terbatas pada jaminan tambahan atau jaminan pengganti (yang mana akan diberitahukan sebelumnya kepada Nasabah sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangundangan yang berlaku) segera setelah diminta Bank dalam kondisi diantaranya jaminan Pasal 12 ayat (1) dan (2) 1) Pelaku Usaha Jasa Keuangan wajib menginformasikan kepada Konsumen setiap perubahan manfaat, biaya, risiko, syarat, dan ketentuan yang tercantum dalam dokumen dan/atau perjanjian mengenai produk dan/atau layanan Pelaku Usaha Jasa Keuangan. (2) Informasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib diberitahukan kepada Konsumen paling lambat 30 (tiga puluh) hari kerja sebelum berlakunya perubahan manfaat, biaya, risiko, syarat dan ketentuan atas produk dan/atau layanan Pelaku Usaha Jasa Keuangan. Pasal 12 ayat (1) dan (2) 1. Bank wajib menginformasikan setiap perubahan manfaat, biaya, risiko, syarat dan ketentuan yang tercantum dalam dokumen atau/perjanjian mengenai produk dan/atau layanan Bank. 2. Informasi tersebut wajib diberitahukan paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum berlakunya perubahan

Trade ini dan Nasabah wajib memenuhi persyaratan tersebut. menjadi berkurang nilainya sedemikian rupa, sehingga menurut pertimbangan Bank menjadi tidak cukup untuk menjamin kewajiban pembayaran Nasabah berdasarkan SKU Trade ini dan Nasabah wajib memenuhi persyaratan tersebut. manfaat, biaya, risiko, syarat dan ketentuan atas produk dan/atau layanan Bank. 9. 6.2.2 Dalam hal Nasabah kehilangan hak atau dinyatakan tidak berhak oleh pihak yang berwenang atas Barang atau atas segala kekayaan Nasabah, maka atas permintaan pertama dari Bank, Nasabah wajib membayar semua jumlah yang terhutang sehubungan dengan Layanan berikut dengan biaya, bunga/margin, selisih kurs, dan/atau komisi. Nasabah dengan ini membebaskan dan mengganti rugi Bank dari segala gugatan dan tuntutan dari pihak manapun atas pemenuhan kewajiban pembayarannya kepada Bank. 10. 7.2 Nasabah dengan ini menyatakan bahwa segala akibat yang ditimbulkan dari pengiriman dokumen yang terkait dengan Layanan melalui pos atau media pengiriman lainnya yang ditetapkan oleh Bank, diantaranya hilang dalam perjalanan, diterima terlambat atau cacat sehingga dimungkinkan adanya kesalahan tentang penafsiran/terjemahan, maka akan menjadi tanggung jawab Nasabah. Segala biaya pengiriman dokumen yang terkait dengan Layanan akan menjadi beban Nasabah. Dalam hal Nasabah kehilangan hak atau dinyatakan tidak berhak oleh pihak yang berwenang atas Barang atau atas segala kekayaan Nasabah, maka atas permintaan pertama dari Bank, Nasabah wajib membayar semua jumlah yang terhutang sehubungan dengan Layanan berikut dengan biaya, bunga/margin, selisih kurs, dan/atau komisi. Bank dengan ini tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau apapun kepada Nasabah atau pihak lain dan kepada pihak manapun atas segala gugatan dan tuntutan dari pihak manapun sehubungan dengan pemenuhan kewajiban pembayaran Nasabah kepada Bank. Nasabah dengan ini menyatakan bahwa segala akibat yang ditimbulkan dari pengiriman dokumen yang terkait dengan Layanan melalui pos atau media pengiriman lainnya yang ditetapkan oleh Bank, diantaranya hilang dalam perjalanan, diterima terlambat atau cacat sehingga dimungkinkan adanya kesalahan tentang penafsiran/terjemahan, maka akan menjadi tanggung jawab Nasabah. Dengan memberikan pemberitahuan sebelumnya kepada Nasabah, segala biaya pengiriman dokumen yang terkait dengan Layanan akan menjadi beban Nasabah. Pasal 10 ayat (1) Bank wajib memberikan informasi mengenai biaya yang harus ditanggung untuk setiap produk dan/atau layanan yang disediakan oleh Bank., Bank dilarang membuat 11. 7.6 Nasabah sepenuhnya bertanggung jawab atas segala resiko yang mungkin timbul atas penggunaan Layanan dan membebaskan serta mengganti rugi Bank dari segala risiko termasuk tuntutan dan gugatan dari pihak manapun, kecuali dapat dibuktikan bahwa risiko yang timbul adalah sebagai akibat dari kesalahan/kelalaian Bank sendiri. Bank dengan ini tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau pertanggungjawaban dalam bentuk apapun kepada Nasabah atau pihak lain dan kepada pihak manapun sehubungan dengan segala resiko yang mungkin timbul atas penggunaan Layanan atau tuntutan dan gugatan dari pihak manapun, kecuali dapat dibuktikan bahwa risiko yang timbul adalah sebagai akibat dari kesalahan/kelalaian Bank sendiri., Bank dilarang membuat 12. 7.10 SKU Trade dibuat, ditafsirkan dan dilaksanakan berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia. Mengenai segala perselisihan, pertentangan atau tuntutan yang lahir dari SKU Trade ini, kecuali bila dapat diselesaikan secara musyawarah, akan diselesaikan melalui Pengadilan Negeri dimana Layanan dijalankan, namun tanpa mengurangi hak dari Bank untuk mengajukan gugatan terhadap Nasabah melalui Pengadilan lainnya, baik di dalam SKU Trade ini berikut dengan seluruh perubahannya/ penambahannya dan atau pembaharuannya dibuat, ditafsirkan dan dilaksanakan berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia. Setiap sengketa yang timbul menurut atau berdasarkan SKU Trade ini, akan diselesaikan dengan cara sebagai berikut: 1. Para pihak setuju bahwa setiap perselisihan atau perbedaan pendapat

maupun di luar wilayah Republik Indonesia dan Nasabah dengan ini melepaskan haknya untuk mengajukan keberatan/eksepsi dalam bentuk apapun mengenai kewenangan suatu pengadilan dalam memeriksa dan mengadili perkara yang diajukan oleh Bank. yang timbul dari dan/atau berkenaan dengan pelaksanaan SKU Trade ini, sepanjang memungkinkan, diselesaikan dengan cara musyawarah. 2. Setiap perselisihan atau perbedaan pendapat yang tidak dapat diselesaikan secara musyawarah oleh Para Pihak, maka perselisihan atau perbedaan pendapat tersebut harus diselesaikan melalui mediasi di bidang perbankan. 3. Setiap perselisihan atau perbedaan pendapat yang tidak dapat diselesaikan baik secara musyawarah dan/atau mediasi di bidang perbankan, akan diselesaikan melalui salah satu Pengadilan Negeri di wilayah Republik Indonesia, demikian dengan tidak mengurangi hak dari Bank untuk mengajukan gugatan kepada Nasabah melalui Pengadilan lainnya baik di dalam maupun di luar wilayah Republik Indonesia dan Nasabah dengan ini menyatakan melepaskan haknya untuk mengajukan eksepsi mengenai kekuasaan relatif terhadap Pengadilan yang dipilih oleh pihak Ban. 13. 7.12 Khusus bagi Nasabah yang menerima devisa dari hasil kegiatan ekspor (selanjutnya disebut Devisa Hasil Ekspor atau disingkat menjadi DHE ), Nasabah wajib untuk menyampaikan laporan kepada Bank yang antara lain memuat mengenai keterangan, data berikut dokumen pendukung yang terkait dengan DHE, sesuai tata cara yang ditetapkan dalam Peraturan Bank Indonesia yang berlaku tentang Penerimaan Devisa Hasil Ekspor dan Penarikan Devisa Utang Luar Negeri berikut semua perubahannya ( PBI ) dan peraturan lainnya sehubungan dengan hal tersebut. Apabila Nasabah tidak/terlambat memenuhi kewajibannya atau memenuhi kewajibannya namun tidak sesuai dengan ketentuan PBI, sehingga Bank dikenakan denda oleh Bank Indonesia atau instansi terkait lainnya, maka Nasabah dengan ini bertanggung jawab sepenuhnya untuk mengganti segala kerugian yang timbul termasuk membayar denda yang dikenakan oleh Bank Indonesia atau instansi terkait lainnya pada Bank. Nasabah dengan ini juga membebaskan Bank dari segala tuntutan, klaim dan/atau ganti rugi dalam bentuk apapun atas segala kerugian yang dialami oleh Nasabah yang bukan disebabkan kesalahan/kelalaian yang disengaja oleh Bank terkait dengan pelaksanaan pemenuhan ketentuan PBI mengenai DHE. Khusus bagi Nasabah yang menerima devisa dari hasil kegiatan ekspor (selanjutnya disebut Devisa Hasil Ekspor atau disingkat menjadi DHE ), Nasabah wajib untuk menyampaikan laporan kepada Bank yang antara lain memuat mengenai keterangan, data berikut dokumen pendukung yang terkait dengan DHE, sesuai tata cara yang ditetapkan dalam Peraturan Bank Indonesia yang berlaku tentang Penerimaan Devisa Hasil Ekspor dan Penarikan Devisa Utang Luar Negeri berikut semua perubahannya ( PBI ) dan peraturan lainnya sehubungan dengan hal tersebut. Apabila Nasabah tidak/terlambat memenuhi kewajibannya atau memenuhi kewajibannya namun tidak sesuai dengan ketentuan PBI, sehingga Bank dikenakan denda oleh Bank Indonesia atau instansi terkait lainnya, maka Nasabah dengan ini bertanggung jawab sepenuhnya untuk mengganti segala kerugian yang timbul termasuk membayar denda yang dikenakan oleh Bank Indonesia atau instansi terkait lainnya pada Bank. Bank dengan ini tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau apapun kepada Nasabah atau pihak lain dan kepada pihak manapun sehubungan dengan tuntutan, klaim dan/atau ganti rugi dalam bentuk apapun atas segala kerugian yang dialami oleh Nasabah yang bukan disebabkan kesalahan/kelalaian, Bank dilarang membuat

yang disengaja oleh Bank terkait dengan pelaksanaan pemenuhan ketentuan PBI mengenai DHE. 14. 7.15 Nasabah dengan ini memberikan persetujuan dan kuasa kepada Bank untuk menggunakan semua data, keterangan dan informasi yang diperoleh Bank mengenai Nasabah termasuk namun tidak terbatas pada penggunaan sarana komunikasi pribadi Nasabah untuk segala keperluan lainnya sepanjang dimungkinkan dan diperkenankan oleh perundang undangan yang berlaku, termasuk yang bertujuan untuk pemasaran produk produk Bank ataupun produk pihak lain yang bekerjasama dengan Bank. Untuk penggunaan data yang memerlukan persetujuan pihak lain, dengan ini Nasabah menyatakan bahwa Nasabah telah memperoleh persetujuan tertulis dari pihak ketiga manapun untuk penggunaan data, keterangan dan informasi tersebut, dan oleh karena itu Bank dengan ini tidak akan memberikan ganti rugi dan/atau pertanggungjawaban dalam bentuk apapun kepada Nasabah dan pihak manapun atas segala risiko, tuntutan, gugatan dan atau ganti rugi yang mungkin timbul dikemudian hari sehubungan dengan penggunaan data, keterangan dan informasi yang telah memperoleh persetujuan tertulis tersebut oleh Bank. Pasal 19 Bank dilarang melakukan penawaran produk dan/atau layanan dan/atau masyarakat melalui sarana komunikasi pribadi tanpa persetujuan. Dibutuhkan persetujuan dari untuk melakukan komunikasi secara pribadi. 15. 7.16 Nasabah dengan ini mengetahui bahwa Bank memiliki prosedur pelayanan dan penyelesaian pengaduan sehubungan dengan pelaksanaan Layanan yang dapat diakses oleh Nasabah melalui website www.permatabank.com dan atau media lain yang ditetapkan oleh Bank. Pasal 11 1. Sebelum Konsumen menandatangani dokumen dan/atau perjanjian produk dan/atau layanan, Pelaku Usaha Jasa Keuangan wajib menyampaikan dokumen yang berisi syarat dan ketentuan produk dan/atau layanan kepada Konsumen. 2. Syarat dan ketentuan produk dan/atau layanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sekurangkurangnya memuat: a. rincian biaya, manfaat, dan risiko; dan b. prosedur pelayanan dan penyelesaian pengaduan di Pelaku Usaha Jasa Keuangan.