BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data dana nalisis yang penulis telah lakukan terhadap pola

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi, baik organisasi non-profit ataupun organisasi profit tentunya memiliki

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sebagainya yang menjadikan kita sebagai makhluk yang unik Uno, H.B &

BAB IV ANALISIS DATA. kualitatif yang berguna untuk menelaah semua data yang diperoleh. 1. Proses Komunikasi Dalam Kelompok

BAB I PENDAHULUAN. satu dengan individu lainnya dimana individu sebagai komunikator. memperlakukan komunikannya secara manusiawi dan menciptakan suatu

BAB I PENDAHULUAN. secara efektif dan efisien. Sebagai pemimpin, kepala sekolah berfungsi

terhadap Tingkat Pengetahuan Karyawan tentang Nilai-Nilai Leidora Ardiyani / Ike Devi Sulistyaningtyas

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sehari hari, maupun dalam kehidupan suatu perusahaan/organisasi.

BAB V PENUTUP. di perusahaan dan juga kaitannya dengan aspek penelitian.

negeri namun tetap menuntut kinerja politisi yang bersih.

Membangun Komunitas Efektif dalam Mengharmoniskan Hubungan Kerja dan Peningkatan Kinerja

BAB IV ANALISIS DATA

ETIK UMB. Komunikasi Efektif. HARIS UTOMO, S.STP. M.Si. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

KOMUNIKASI BISNIS PENGANTAR & RUANG LINGKUP KOMUNIKASI BISNIS. Drs. Agung Sigit Santoso, Psi., M.Si.

BAB I PENDAHULUAN. sosial merupakan saluran atau sarana pergaulan sosial secara online di dunia maya

I. PENDAHULAN. Manusia dalam kehidupannya sering dipertemukan satu sama lainnya dalam

BAB IV ANALISIS PROSES KOMUNIKASI VIRTUAL PADA KOMUNITAS WOSCA. Proses komunikasi virtual pada komunitas women online community

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. bergerak dalam bidang Agama, sosial dan safety fashion. (Sumber: Dokumen

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN. Setiap organisasi atau perusahaan baik skala kecil maupun besar terbentuk

BAB I PENDAHULUAN. Manusia dalam kehidupannya sering dipertemukan satu sama lainnya dalam

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. yang memiliki pasangan akan selalu saling melengkapi satu sama lain.

Yusi / Ike Devi Sulistyaningtyas

BAB I PENDAHULUAN. kimia. Saat ini sedang berkembang seiring berjalannya waktu. Memiliki cabang yang

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dicapai. Dalam upaya mencapai tujuan-tujuan tersebut maka dibutuhkan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perusahaan dan organisasi merupakan dua hal yang tidak mungkin

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi merupakan tempat berkumpulnya orang-orang yang didalamnya

BAB I PENDAHULUAN. Dalam sebuah perusahaan dan organisasi, baik swasta maupun. pemerintahan Sumber Daya Manusia yang produktif dapat tercapai apabila

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. jejaring sosial. Direktur Pelayanan Informasi Internasional Ditjen Informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. Nasional, menyebutkan bahwa pendidikan (education) adalah usaha sadar dan

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

TEKNOLOGI KOMUNIKASI. Wenny Maya Arlena, MSi

BAB IV ANALISIS DATA KOMUNIKASI ORGANISASI KARANG TARUNA MERAH PUTIH. tentang temuan-temuan yang ada kaitannya dengan bahasan judul dalam

JARINGAN KOMUNIKASI. Pokok Bahasan 1. Jaringan Komunikasi Organisasi. Dr. Inge Hutagalung, M.Si. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup ini selalu melakukan komunikasi antar sesamanya. Manusia dalam

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kognisi adalah Pengetahuan manusia yang meliputi setiap perilaku mental yang

1. BAB I PENDAHULUAN

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

Komunikasi Antarpribadi Dosen- Mahasiswa Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Mahasiswa

LEMBAGA DAKWAH KAMPUS UNIT KEGIATAN DAKWAH MAHASISWA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Judul Survei: Pemanfaatan Media Sosial dalam Advokasi Kebijakan OMS HIV di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. maka hampir dipastikan semua sektor akan berdampak kemacetan, oleh sebab itu

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan untuk berinteraksi dan berhubungan dengan orang lain.

BAB IV PENUTUP. dilakukan dapat dirumuskan suatu kesimpulan yang bertujuan untuk menjawab

BAB IV ANALISIS PENERAPAN ETIKA BISNIS ISLAM DALAM KOMUNIKASI PEMASARAN BUTIK MOSHAICT SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. bertemu dalam waktu yang cukup lama. Long Distance Relationship yang kini

Komunikasi formal adalah proses komunikasi yang memanfaatkan saluransaluran. organisasi. AKTIVITAS KOMUNIKASI PERKANTORAN

BAB IV ANALISA DATA. berguna untuk menelaah semua data yang diperoleh peneliti.selain itu, juga

Lampiran 1. Panduan Pertanyaan

BAB IV PEMBAHASAN Komunikasi Organisasi Yang Berlangsung Dalam Pelaksanaan

LAPORAN INDIVIDU PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Warren, et al. (2009)

roodebrug soerabaia RB merupakan tempat untuk mengembangkan dan membangun rasa kepedulian terhadap sejarah yang ada disurabaya.

I. PENDAHULUAN. dilaksanakan juga semakin pesat dan penuh tantangan.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan suatu kegiatan yang sangat penting didalam lingkungan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk mengetahui peranan Humas RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sebagai makhluk hidup sosial, seorang individu sejak lahir hingga

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI KEPALA DESA DALAM MELESTARIKAN TRADISI GOTONG ROYONG DI DESA TABA PASEMAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH

II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Komunikasi

SIAP Mencoba Yammer? MENGAPA YAMMER? ANDA DAPAT MENGGUNAKAN YAMMER UNTUK BERGABUNG DENGAN JARINGAN SEKARANG JUGA!

BAB I PENDAHULUAN. Anggota dari Polisi merupakan anggota masyarakat, walaupun ada aspek yang

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai alat komunikasi, baik komunikasi antar individu yang satu dengan yang

BAB IV ANALISIS DATA. cukup signifikan untuk menemukan jawaban yang akan diteliti oleh peneliti,

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya penggunaan teknologi berbasis internet kini mulai marak

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Capaian Pembelajaran. Menerapkan keterampilan dasar mengajar dalam kegiatan pembelajaran. Sudarmantep.com

4 menginvestasikan waktu dan uang untuk mengembangkan dan memelihara kualitas website mereka, karena saat ini website mungkin menjadi salah satu alat

BAB I PENDAHULUAN. Menghadapi perkembangan pariwisata di Bali, komponen komponen. berproduktivitas tinggi. Bukanlah suatu pekerjaan yang

BAB I PENDAHULUAN. senantiasa ditandai dengan keterlibatannya dalam suatu organisasi tertentu. 1 Setiap hari

BAB I PENDAHULUAN. dalamnya dijelaskan permasalahan penelitian yang menjadi ketertarikan peneliti

Efektifitas Komunikasi Interpersonal Umat Beragama di Perumahan Bekasi Jaya Indah Rt 10/14

Hubungan antara Asertivitas Komunikasi Manajer dan Iklim Komunikasi Organisasi dengan Tingkat Kedisiplinan Kerja Karyawan di CV Merapi

BAB IV PENUTUP. sebelumnya, pada penelitian yang berjudul Strategi Kampanye Public

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah. Efektivitas kerja merupakan hal yang sangat penting dalam suatu organisasi,

BAB I PENDAHULUAN. kejiwaan. Istilah komunikasi (bahasa Inggris : Communication) berasal dari communis

BAB I PENDAHULUAN. untuk saling membantu dan mengadakan interaksi. berbagai sarana komunikasi salah satunya adalah Blackberry.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era perkembangan kemajuan teknologi dan pengetahuan, semua arus

KOMUNIKASI INTERAKTIF PADA PEMERINTAH DAERAH

BAB I PENDAHULUAN. tempat tinggal, hingga kebutuhan sekunder yaitu kebutuhan akan rasa aman,

GUIDELINES PPI Dunia Awards 2017

BAB I PENDAHULUAN. dalam lingkup organisasi yang pada dasarnya membutuhkan komunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. penyampaian pesan antarmanusia. Kegiatan komunikasi ini telah ada sejak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting bagi kehidupan

BAB II. Kajian Teori

II. LANDASAN TEORI. seluruh faktor yang terdapat di perusahaan. Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian,

I. PENDAHULUAN. Dewasa ini kemajuan Teknologi Komunikasi dan Informasi yang demikian pesat

BAB II KAJIAN TEORITIS. (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal, yang

Bab 5 PENUTUP. Berdasarkan dari hasil penelitian dan pembahasan tentang komunikasi. bersama, maka dapat dibuat kesimpulan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. sebagian besar pribadi manusia terbentuk dari hasil integrasi sosial. Dalam

BAB V POLA KOMUNIKASI ANTARA FORUM JURNALIS SALATIGA DENGAN PEMERINTAH KOTA SALATIGA Pola Komunikasi FJS dan Pemerintah Kota Salatiga

DAMPAK KOMUNIKASI INTERPERSONAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI (MIN) TANJUNG TUALANG KECAMATAN PEUREULAK BARAT

BAB I PENDAHULUAN. Sejak di lahirkan, manusia hidup dalam suatu lingkungan tertentu yang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab pendahuluan ini akan diuraikan mengenai: (1) latar belakang; (2)

Transkripsi:

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan data dana nalisis yang penulis telah lakukan terhadap pola komunikasi komunitas 234 Solidarity Community (SC), maka penulis menarik beberapa kesimpulan yang mendiskripsikan pola komunikasi antara anggota komunitas 234 Solidarity Community (SC). 1. Komunitas 234 SC Solo mengadakan banyak kegiatan untuk menjalin komunikasi yang baik antar anggota dan masyarakat. Komunitas 234 SC juga menggunakan berbagai media seperti internet seperti facebook, twitter, path dan instagram. Menggunakan handphone digunakan untuk mengirim pesan ke sesama anggota komunitas 234 SC 2. Pola komunikasi 234 Solidarity Community (SC) menjadi bagian penting dalam mempertahankan keeratan anggota komunitas, namun secara luas pola komunikasi 234 SC berlangsung dalam suasana yang formal dan nonformal dimana beberapa kegiatan mencerminkan pola komunikasi komunitas formal ini yaitu rapat bulanan yang dihadiri seluruh anggota komunitas, evaluasi kegiatan, sedangkan seringkali komunitas ini melakukan kumpul anggota (KOPDAR) yang bersifat nonformal. Tidak hanya kopdar tapi saat setiap anggota bertemu selalu pertama bersalaman dibarengi berkata Freefall kemudian dijawab Merdeka oleh anggota yang lain. Kepercayaan yang diberikan Ketua dirasakan langsung kepada anggota, terlihat ketika atasan 84

85 mempercayakan semua pekerjaan sesua dengan tugas pada divisi masingmasing. Suasana kerja yang mementingkan keterbukaan, penuh kepercayaan dan tanggung jawab pengambilan keputusan antara pemimpin, pengurus dan anggota. Dalam proses komunikasi yang terjadi dalam komunitas 234 SC unsur-unsur komunikasi yang ada dalam proses komunikasi komunitas 234 SC sama dengan unsur-unsur komunikasi pada umumnya: Komunikator dan komunikan, pesan, media, dan efek. 1. Aspek komunikator Dalam proses komunikasi komunitas 234 SC peneliti melihat bahwa komunikator (Ketua 234 SC) menjadi bagian terpenting dalam penyampaian pesan. Pada saat komunitas 234 SC mengadakan kegiatan, ketua memberikan informasi kepada anggota kemudian anggota menerima informasi itu. Ketua selalu mengedepankan komunikasi personal untuk menjadi komunikasi sesame anggotanya. 2. Aspek media Pada proses komunikasi didalam komunitas 234 SC media adalah tempat penting untuk penyambung antara komunikator dan komunikan. Peneliti melihat bahwa media tatap muka sangat penting bagi komunitas, seperti saat kumpul rutin dua minggu sekali atau saat rapat dan melakukan kegiatan. Tapi media sosial juga digunakan hanya saat pemberitahuan kumpul rutin dan menyangkut komunitas, seperti setiap

86 anggota yang ikut kegiatan wajib mengunggah fotoke media sosial masing-masing saat kegiatan berlangsung. 3. Aspek pesan Dalam komunikasi, pesan merupakan proses yang penting dalam komunikasi didalam komunitas. Dalam komunikasi komunitas 234 SC peneliti melihat bahwa pesan adalah aspek yang penting agar komunikasi berlangsung dan bisa diterima komunikan dengan jelas. Pengambilan keputusan dalam organisasi selalu melibatkan para anggota baik secara langsung maupun tidak langsung. Proses penampungan ide/gagasan dari anggota ke koordinator dalam rapat divisi, kemudian koordinator menyampaikan ke ketua dalam rapat presidium. Partisipasi setiap anggota dalam mengungkapkan suatu gagasan merupakan hal yang diutamakan dalam 234 SC demi kelancaran mencapai tujuan bersama. Saat sesama anggota bertemu harus salalu bersalaman dan mengatakan Freefall kemudian dijawab Merdeka 4. Aspek komunikan Dalam setiap proses komunikasi pasti terdapat komunikan yang menerima pesan dari komunikator melalui media. Dalam komunitas 234 SC peneliti melihat bahwa komunikan bertugas menerima pesan dari komunikator dan menimbulkan efek. Misalnya ketua memberikan pesan kepada anggota dan anggota menerima dengan baik dan mencerna pesan

87 dari ketua komunitas 234 SC dengan media tatap muka maupun media sosial. 5. Aspe kefek Didalam komunikasi komunitas 234 SC penelit imelihat bahwa terdapat efek yang ditimbulkan dari pola komunikasi di komunitas dan aspek efek sangat penting untuk berjalannya komunikasi dalam kelompok. Misalnya ketua memberikan yang diterima oleh anggota kemudian anggota melakukan apa tugas yang diberikan oleh ketua. Jika anggota mengerti maksut pesan dari ketua dengan benar maka efek yang sudah ditimbulkan sudah berjalan baik. B. SARAN Dalam penelitian ini, peneliti harus mampu memberikan suatu masukan berupa saran yang bermanfaat bagi semua pihak yang berkaitan dengan penelitian, sebagai berikut : 1) Dipertahankan dan terus membangun rasa kekeluargaan agar lebih rukun, sehingga hubungan antar anggota akan terjalin harmonis. 2) Komunikasi personal antar anggota terus dipertahankan untuk mencapai tujuan komunitas 234 SC. 3) Keterlibatan bawahan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan organisasi dapat dijaga dan dipertahankan, begitupula dengan pemberian keparcayaan yang terjadi antara atasan-bawahan dan rekan

88 sekerja sehingga pekerjaan yang dilakukan dapat terlaksana dengan baik. 4) Pemahaman yang baik mengenai visi misi dan tujuan dapat mengarahkan anggota untuk meningkatkan kualitas anggota itu sendiri, untuk itu komunikasi secara lisan dan tulisan diperlukan pemahaman hal tersebut. 5) Penelitian selanjutnya sebaiknya meneliti tentang perbedaan komunikasi komunitas 234 Solidarity Community dengan komunitas yang lain, dengan menggunakan metode comparative study : membandingkan persamaan dan perbedaan sebagai faktor situasi tertentu.