BAB IV PEMBAHASAN. grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua)

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan. fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Untuk membangun suatu sistem yang berupa Sistem Informasi Peminjaman

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Jadwal Kerja Praktek. Berdasarkan surat balasan kerja praktek dari Rumah Sakit Umum Pantura

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. (user) dan fungsinya, diagram alir sistem, perancangan basis data,

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

Bab 4 Implementasi dan Evaluasi

Bab 3. Metode Perancangan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. web ini yang di lakukan secara online dengan webhosting. Tahapan ini dilakukan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III PEMBAHASAN. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pengelolaan Food Court terlebih dahulu diperlukan komponen-komponen utama

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah perangkat keras, perangkat lunak,

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan rancangan atau perancangan sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM


BAB III PEMBAHASAN. Perancangan Antarmuka meliputi perancangan struktur menu dan perancangan tampilan pada tampilan user.

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PEMBAHASAN. Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di Dinas Energi dan Sumber Daya

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Implementasi merupakan proses pembangunan komponen-komponen

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. perpustakaan dengan alamat dokumen database,

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Analisis

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. dapat siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi aplikasi tes penentuan kelas

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA SISTEM. Aplikasi Sistem Penerimaan Karyawan dibuat berbasis web dengan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. untuk mendukung pembangunan dan implementasi sistem.

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI. perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) yang direkomendasikan : Processor : Intel core i5 2,6 GHZ

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi sistem. Dimana spesifikasi sistem tersebut mencakup spesifikasi

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa saja yang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Tahap perancangan sistem merupakan tahapan awal yang dilakukan penulis dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya

BAB III PEMBAHASAN. pada website masih bersimafat statis dan proses update data belum secara online

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Perspektif Produk

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan baik oleh user

Rancangan Layar Insert Berita Gambar 4.81 Rancangan Layar Insert Berita

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang akan didistribusikan kedalam jaringan client-server. Pada bagian client terdapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

c. Rancangan Menu News

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. lingkungan implementasi, pengkodean, dan interface dari aplikasi sistem tersebut.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis Sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem pengolahan aplikasi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Aliran proses penggunaan sistem data penduduk berbasis SMS Gateway

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa

BAB III ANALISIS DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM


BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem tersebut dapat

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Transkripsi:

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Basisdata Struktur logika dari suatu database dapat digambarkan kedalam sebuah grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas ini dibutuhkan untuk merancang file basisdata website video online. ERD merupakan hubungan antara entitas yang digunakan dalam sistem informasi untuk menggambarkan hubungan antara entitas atau struktur data dan relasi antar file. Entitas yang saling berhubungan digambarkan sebagai berikut : Daftar Attribut : Gambar 4.1 ERD 1. : {tgl_upload, id, nama_file, judul, kategori, deskripsi, tag} 2. Statistik : {tgl_akses, idstatistik, id, ipaddress} 3. Admin : {tgl_daftar, userid, Password, nama, status} 23

24 4.2 Analisis Kebutuhan Fungsional Pada tahapan ini akan dibuat diagram konteks, diagram alir data dan turunannya. Tahap analisis kebutuhan fungsional ini memberikan gambaran mengenai informasi dan proses yang berjalan dalam sistem. 4.2.1 Diagram Konteks Diagram Konteks merupakan gambaran kasar aliran informasi dan data yang akan dilakukan oleh system database yang akan dirancang. Diagram konteks untuk website video online seperti berikut : Gambar 4.2 Diagram Konteks 4.2.2 DFD DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik di mana data itu mengalir atau dimana data itu tersimpan. DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur dan dapat menggambarkan arus data di dalam sistem yang terstruktur.

25 4.2.2.1 DFD Level 1 Pada dasarnya terdapat tiga fungsi utama didalam website video online ini, yaitu atentifikasi user, pengelolaan data video, dan pengaksesan data video. Berikut ini gambar DFD level 1 yang menggambarkan ketiga proses diatas. Data Login Data 1 Autentifikasi Invalid Login Admin 2 Mengelola User Data Login Data Login Admin Info Data Data Info Data Request 3 Mengakses Info Request Data Respon Data Data Statistik Statistik Gambar 4.3 DFD Level 1 4.2.2.2 DFD Level 2 proses 1 DFD level 2 merupakan proses autentifikasi pengguna, dengan dua fungsi utama yaitu Verifikasi user id dan verifikasi password.

26 Invalid ID Admin Invalid Password 1.1 Verifikasi ID Data ID Data Password 1.2 Verifikasi Password Data ID Data Password Admin Data ID Data Password Gambar 4.4 DFD Level 2 proses 1 4.2.2.3 DFD Level 2 proses 2 Terdapat 3 fungsi utama dari DFD level 2 proses dua, yaitu upload data video, edit data video, dan hapus data video. Info Data Info Data Admin Data Data Info Data Data 2.1 Input Data 2.2 Edit Data 2.3 Delete Data Data Data Data Data Data Gambar 4.5 DFD Level 2 proses 2 Data

27 4.2.3 Spesifikasi Proses DFD level 1 Nomor Proses 1 Nama Proses Autentifikasi Input Data Login (user, password) Output Info Valid atau Invalid Login Logika Proses User memasukan data login, jika data benar system akan berlanjut pada proses berikutnya. Deskripsi Proses Proses ini berfungsi untuk membedakan user biasa dengan administrator, seorang administrator diperbolehkan memanipulasi data video sedangkan user biasa tidak. DFD level 1 Nomor Proses 2 Nama Proses Mengelola Input Data Output Info Data Logika Proses Admin melakukan manipulasi data video, seperti menambah, edit dan hapus data video Deskripsi Proses Proses ini berfungsi untuk mengelola data video. DFD level 1 Nomor Proses 3 Nama Proses Mengakses Input Data Output Data Logika Proses Jika user memilih salah satu link video, maka file video tersebut akan dijalnkan. Deskripsi Proses Ini adalah proses utama dimana user bisa melihat dan

28 mengakses video melalui website. DFD level 2 proses 1 Nomor Proses 1.1 Nama Proses Verifikasi ID Input Data ID Output Info valid / invalid ID Logika Proses User memasukan data ID, jika data ID benar, maka proses akan dilanjutkan pada verifikasi password. Jika salah user akan diberi informasi kesalahan. Deskripsi Proses Proses ini merupakan bagian dari proses autentifkasi, dimana user diminta untuk memasukan data ID, untuk diverifikasi. DFD level 2 proses 1 Nomor Proses 1.2 Nama Proses Verifikasi Password Input Data Password Output Info valid / invalid Password Logika Proses User memasukan data password, jika data password benar, status user akan berubah menjadi administrator, dengan segala kebebasan yang diberikan untuk mengelola video. Deskripsi Proses Proses ini merupakan bagian dari proses autentifkasi, dimana user diminta untuk memasukan data password, untuk diverifikasi.

29 DFD level 2 proses 2 Nomor Proses 2.1 Nama Proses Input Output Logika Proses Deskripsi Proses Input Data Data Info data video Admin mengisi seluruh data video, lalu data disimpan Pada proses ini seorang admin akan menambah koleksi video yang disediakan. Data yang diinputkan meliputi data video serta file video. Data video disimpan ke database, sedangkan file video akan diupload ke hardisk. DFD level 2 proses 2 Nomor Proses 2.2 Nama Proses Input Output Logika Proses Deskripsi Proses Edit Data Data Info data video Admin mengubah seluruh data video, lalu data disimpan Pada proses ini seorang admin akan menambah koleksi video yang disediakan. Data yang diinputkan meliputi data video serta file video. Data video disimpan ke database, sedangkan file video akan diupload ke hardisk. DFD level 2 proses 2 Nomor Proses 2.3 Nama Proses Hapus Data Input Data Output Info data video Logika Proses Admin memilih data video, jika data tersebut tidak dibutuhkan, admin diperbolehkan menghapus data tersebut. Deskripsi Proses Pada proses ini admin bertugas menghapus atau membuang data dan file video yang tidak dibutuhkan.

30 4.2.4 Perancangan Database Database merupakan kumpulan file / tabel yang saling berkaitan satu sama lainnya dimana hubungan antara file direlasikan dengan kunci (relation key) yang merupakan kunci primer dari masing-masing file. Database tersimpan pada simpanan luar komputer dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya. Basisdata merupakan salah satu komponen penting dalam sistem informasi karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para pemakainya. Penerapan basis data dalam sistem informasi disebut sebagai database sistem. Sistem basis data merupakan sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam satu organisasi. Perancangan basis data diperlukan agar kita dapat memiliki basis data yang kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam pengaksesan dan pengolahan data. Dalam perancangan basis data, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : 1. Membuat tabel relasi, 2. Membuat struktur file.

31 4.2.4.1 Tabel Relasi Tgl_upload id* Nama_file Judul Kategori Deskripsi Tag 1 N Field tgl_akses idstatistik* id* ipaddress 4.2.4.2 Struktur File Program aplikasi yang berbasis data pada umumnya menggunakan file database yang memiliki struktur yang menggambarkan suatu entitas (objek dalam sistem). Dalam perancangan, struktur file merupakan suatu kumpulan dari datadata yang saling terkait. Dalam aplikasi website video online ini terdapat sebuah database bernama videonline yang di dalamnya terdiri dari beberapa tabel. Tabel-tabel tersebut antara lain : Tabel ini mempunyai struktur sebagai berikut : Tabel 4.1 Field Type Null tgl_upload datetime No id int(11) No nama_file varchar(40) No judul varchar(60) No

32 kategori varchar(20) No deskripsi Text No tag varchar(50) No Tabel ini berfungsi untuk menyimpan data video. Statistik Tabel ini mempunyai struktur sebagai berikut : Tabel 3.2 Statistik Field Type Null tgl_akses datetime No idstatistik int(11) No id int(11) No ipaddress varchar(15) No Tabel ini berfungsi untuk menyimpan data pengakses untuk setiap video. Terdapat satu foreign key yaitu id dari tabel video. 4.2.5 Analisis Kebutuhan Antarmuka Eksternal 4.2.5.1 Antarmuka Pemakai Gambaran secara umum dari design User Interface adalah bahwa tiap fitur dalam produk dibentuk berbasis web. Tiap form memiliki cara akses events seperti click, double click, ataupun dengan menggunakan keyboard seperti menekan tombol Enter. Komponen-komponen interface yang dibutuhkan dalam membangun produk ini adalah form, buttons, text box, combo box, dan lain-lain. Adapun

33 layout, screen, buttons, dan lain-lainnya tersebut menggunakan tools yang ada dalam Macromedia Dreamwaver 8. 4.2.5.2 Antarmuka Perangkat Keras Perangkat keras atau hardware yang digunakan untuk menjalankan perangkat lunak ini, yaitu: 1). Perangkat Input/output a. Keyboard standard US Dapat menggunakan jenis keyboard atau yang kompatibel dengan sistem operasi yang digunakan (windows). b. Mouse 2 buttons Standard mouse 2 button atau 3 button yang dapat digunakan sesuai dengan sistem operasi yang digunakan (windows). c. Monitor Standard monitor yang digunakan resolusinya minimal adalah 640 x 480. 2). System Unit a. Client : CPU Intel Pentium III, Memory 128 MB, Speaker, space harddisk 2GB, Lan Card 10Mbps. b. Server : CPU Intel Pentium 4, Memory 1GB, Harddisk 80GB, CD Room 32X, Speaker, Lan Card 100Mbps.

34 4.2.5.3 Antarmuka Perangkat Lunak Adapun perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung jalannya aplikasi ini diantaranya : a. Client : Windows 98, Linux Redhat 9, Web Browser, Flash Player. b. Server : Windows 2000 Server, Dreamweaver 2004, Ultra Flash FLV Converter, Mysql, PHP, Apache, Web Browser. 4.2.6 Perancangan Antarmuka Setelah melakukan perancangan basis data, maka dibuat program untuk mengaplikasikannya. Perancangan program yang akan dilakukan terdiri dari struktur menu, perancangan input serta kebutuhan sistem. 4.2.6.1 Struktur Menu Pada perancangan ini dibuat menu yang dapat mengintegrasikan seluruh data dalam sistem yang disertai dengan instruksi yang ada pada pilihan menu tersebut. Selain itu juga untuk mempermudah pemakai dalam menjalankan program, sehingga pada saat dioperasikan tidak menemui kesulitan dalam memilih menu-menu yang diinginkan. Adapun struktur menu pada aplikasi website video onlineainiadibagi menjadi 2, yaitu struktur menu admin dan struktur menu user.

35 1. Struktur Menu Admin Struktur menu admin sekumpulan pilihan yang meliputi menu untuk mengupload, edit dan menghapus data video. Perancangan menu admin dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Gambar 4.6 Struktur menu admin 2. Struktur Menu User Struktur menu user merupakan sekumpulan pilihan yang dapat dipilih oleh user dalam mengoperasikan program ini. Perancangan menu user dapat dilihat seperti gambar di bawah ini. Gambar 4.7 Struktur Menu User 4.2.6.2 Perancangan Antarmuka User Antar muka user dirancang agar terlihat menarik namun tetap mengedepankan kesederhanaan. Perancangan antarmuka user meliputi proses akses video, pencarian dan pemilihan kategori.

36 4.2.6.2.1 Perancangan Halaman Utama NO : H01 Logo Website New Daftar Link Kategori IPDN Library Online Local Area Connection Most Access Daftar Link Home Control Panel Last Access Daftar Link Tutorial Search Navigasi : - Klik home untuk menuju H01 - Klik Daftar Link (New, Most Access, Last Access, logo video) menuju H02.a. - Klik search untuk menuju H02.b - Klik Daftar link (kategori) menuju H01. - Klik link (Control Panel) menuju H02.c -Tutorial -Discovery Logo video Logo video Judul Deskripsi Judul Deskripsi Keterangan : Nama form : H01 Ukuran Layar : Best View (1024x768) Jenis Font : Verdana,Impact, Arial Warna Latar : FFFFFF Gambar 4.8 Perancangan halaman utama 4.2.6.2.2 Perancangan Flash Player Merancang dan menempatkan komponen Flash Player untuk menjalankan video yang dipilih oleh user. Gambar 4.8 Perancangan Flash Player

37 4.2.6.2.3 Perancangan halaman pencarian Pada dasarnya perancangan pada halaman pencarian hampir sama dengan halaman utama, yang membedakan adalah pada halaman pencarian hanya menampilkan data video hasil pencarian, sedangkan dihalaman utama, seluruh data video akan ditampilkan. NO : H02.b Logo Website New Daftar Link IPDN Library Online Local Area Connection Most Access Daftar Link Home Control Panel Last Access Daftar Link Navigasi : - Klik Daftar Link (New, Most Access, Last Access, logo video) menuju H02.a. - Klik Daftar link (kategori) menuju H01. - Klik link (Control Panel) menuju H02.c Kategori - Tutorial - Discovery Logo video Logo video Tutorial Judul Deskripsi Judul Deskripsi Search Keterangan : Nama form : H02.b Ukuran Layar : Best View (1024x768) Jenis Font : Verdana,Impact, Arial Warna Latar : FFFFFF Gambar 4.9 perancangan halaman pencarian 4.2.6.3 Perancangan Antarmuka Admin Antar muka admin dirancang sesederhana mungkin, tapi dengan tingkat kelengkapan yang cukup tinggi. Hal ini didasarkan pada fungsi admin sebagai pengelola tunggal aplikasi website video online ini.

38 4.2.6.3.1 Perancangan Login Merancang halaman login bagi admin, dengan menyediakan inputan User ID dan Password untuk proses verifikasi admin. Gambar 4.10 Perancangan Login 4.2.6.3.2 Perancangan halaman utama admin Selain memunculkan seluruh data video, pada halaman utama, seorang admin bisa melakukan penghapusan data, hal ini dirancang sedemikian rupa untuk mempermudah navigasi bagi seorang admin. Gambar 4.11 Perancangan Halaman utama admin

39 4.2.6.3.3 Perancangan upload file Untuk upload video disediakan beberapa inputan data. Untuk memasukan data video yang akan di upload. NO : A02 Logo Website IPDN Library Online Local Area Connection Navigasi : - Klik Simpan untuk mengupload file - Klik batal untuk kembali ke A01 - Data - Upload Tambah [ Upload File] Piih File Browse Judul Kategori Deskripsi Tag Simpan Batal Keterangan : Nama form : A02 Ukuran Layar : Best View (1024x768) Jenis Font : Verdana,Impact, Arial Warna Latar : FFFFFF Gambar 4.11 Perancangan Upload File 4.2.6.4 Perancangan Jaringan Semantik Jaringan semantik merupakan jaringan data dan informasi, yang menunjukan hubungan antar berbagai objek dimana informasi yang terhubung tersebut adalah informasi yang proporsional. Adapun jaringan semantik pada aplikasi website video online dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

40 H02.b Klik Link H02.a Klik Button Search Klik Link Klik Link H01 Klik Link A02 Klik Link Klik Link Klik Button batal H02.c Klik Button Login Klik image Logout A01 Gambar 4.12 Jaringan Semantik