USAHA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DENGAN PRODUCTIVITY EVALUATION TREE (PET) MODELS

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN TUGAS AKHIR. Disusun Sebagai Salah Satu Syarat MemperolehGelar Sarjana Program Studi S-1 Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta

UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS OPERATOR MESIN CNC MILLING DENGAN PRODUCTIVITY EVALUATION TREE (PET) MODEL

BAB I PENDAHULUAN. sehingga dapat dicapai sebuah tingkat produktivitas yang tinggi.

LAPORAN TUGAS AKHIR. Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Program Studi S-1 Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Produktivitas telah menjadi hal yang sangat penting

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. ANALISIS PRODUKTIVITAS MENGGUNAKAN METODE THE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC) (Studi Kasus di PT. Iskandar Tex, Surakarta)

Analisis Produktivitas dengan Menggunakan Metode Parsial POSPAC dan Total David J. Sumanth di PT.Yudhistira Ghalia Surabaya

DESAIN PRE-CAST PROFIL BERBASIS CUSTOMER NEEDS

LAPORAN TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN DESAIN FASILITAS KAMAR KOS MAHASISWA MENGGUNAKAN METODE KANSEI ENGINEERING DAN ASSOCIATION RULE SYSTEM

ANALISIS HASIL KOMBINASI PRODUK DAN TINGKAT PENJUALAN DALAM UPAYA MEMAKSIMALKAN LABA (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN ROTI 33 DI SRAGEN) NASKAH PUBLIKASI

CENDEKIA AKUNTANSI Vol. 1 No. 2 Mei 2013 ISSN

Bab 1. PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia industri semakin maju, hal itu terbukti

ANALISIS TATA LETAK FASILITAS PABRIK DENGAN METODE KUANTITATIF MEMPUNYAI PERAN PENTING DALAM KELANCARAN PROSES PRODUKSI PADA CV AGUNG KARYA

Seminar Nasional IENACO 2014 ISSN

ANALISIS SENSITIVITAS PADA KEPUTUSAN PEMBANGUNAN MEETING HALL UNTUK MINIMASI RESIKO INVESTASI

ANALISIS KINERJA KEUANGAN UNTUK MENGUKUR PERKEMBANGAN PERUSAHAAN MEUBEL CV. KHARISMA DI SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi persaingan yang semakin kompetitif, setiap. perusahaan dituntut untuk mampu meningkatkan efisiensi dan kemampuan

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TUNGKU PEMBAKARAN MENGGUNAKAN AIR HEATER BERSIRIP

ANALISIS BIAYA, VOLUME PENJUALAN, LABA SEBAGAI PERENCANAAN LABA PADA PERUSAHAAN KAYU MARGA JATI KLATEN

Evaluasi Usaha. Widi Wahyudi,S.Kom, SE, MM. Modul ke: Fakultas Desain & Teknik Kreatif. Program Studi Desain Produk

BAB V PENUTUP. PT.Merak Mekar Abadi perlu menerapkan metode target costing dalam perhitungan

ANALISIS ATRIBUT LAYANAN RUMAH SAKIT DENGAN MODEL KANO UNTUK PENENTUAN SKALA PRIORITAS PERBAIKAN LAYANAN

BAB VI PENUTUP. 188 unit sehingga dapat menghasilkan efesiensi produksi. dan nilai contribusi margin sebesar Rp ,-

TUGAS AKHIR ANALISIS TINGKAT PRODUKTIVITAS DENGAN PENDEKATAN ANGKA INDEKS MODEL MARVIN E. MUNDEL

ANALISA PENGADAAN BAHAN BAKU DENGAN MODEL Q PROBABILISTIK

PENGUKURAN PRODUKTIVITAS BERDASARKAN MODEL MUNDEL DAN APC UNTUK MENCIPTAKAN KEUNGGULAN BIAYA PRODUKSI (Studi Kasus : PT.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. semacam ini sering disebut juga unit based system. Pada sistem ini biaya-biaya yang

APLIKASI FUZZY-SERVQUAL UNTUK IDENTIFIKASI PREFERENSI KEPUASAN KONSUMEN

ANALISIS EFISIENSI BIAYA PENGENDALIAN MUTU TERPADU PADA PT. INDONESIA ANTIQUE SURAKARTA

ANALISIS PENGHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI BLANGKON DENGAN METODE FULL COSTING

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

NASKAH PUBLIKASI PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI BATIK PADA GRIYA BATIK GRESS DENGAN METODE ACTIVITY BASED COSTING (ABC)

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh. Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik. Universitas Muhammadiyah Surakarta

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Menggunakan Metode Economic Order Quantity

ANALISIS PENGEMBALIAN INVESTASI PADA INDUSTRI MEUBEL CV. MARADDA KECAMATAN MASAMBA KABUPATEN LUWU UTARA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kelayakan proyek adalah suatu penelitian tentang layak atau tidaknya suatu

FITRIANA APRIANI B

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis data mengenai perhitungan biaya produksi dengan

BAB I PENDAHULUAN. Departemen Teknik Perum Peruri memiliki tugas utama untuk. melayani pemeliharaan mesin-mesin produksi dan penunjangnya.

PENENTUAN WAKTU PERAWATAN UNTUK PENCEGAHANPADA KOMPONEN KRITIS CYCLONE FEED PUMP BERDASARKAN KRITERIA MINIMASI DOWN TIME

BAB I PENDAHULUAN. permasalahan yang sama, yaitu persaingan dalam industrinya sehingga perusahaan

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

Skema harga satuan pekerjaan, yang dipengaruhi oleh faktor bahan/material, upah tenaga kerja dan peralatan dapat dirangkum sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. prinsip-prinsip efektifitas dan efisiensi. Kebutuhan tenaga listrik di suatu wilayah

BAB I PENDAHULUAN. adalah laba yang optimal, kelangsungan hidup yang terus-menerus dan

Bab 1 PENDAHULUAN. persaingan global (lintas batas antar negara) dan dengan besaran skala usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. yang berlaku dalam perusahaan, apapun jenis organisasi yang dilakukan oleh

ANALISIS PENETAPAN HARGA POKOK PRODUKSI SEBAGAI DASAR PENENTUAN HARGA JUAL PADA PT VENEER PRODUCTS INDONESIA

ABSTRAKSI. Universitas Kristen Maranatha

BAB III PEMBAHASAN. ekonomi, dan pihak lainnya yang telah dikembangkan berdasarkan kebutuhan dan

Strategi Peningkatan Produktivitas di Lantai Produksi Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX)

HUBUNGAN FOREIGN OWNERSHIP DENGAN INDEKS HARGA SAHAM INDIVIDUAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG LISTING DI BURSA EFEK JAKARTA SKRIPSI

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEBELAJARAN (GBPP)

ANALISIS PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE MARVIN E. MUNDEL DI PTPN IV PKS PABATU, TEBING TINGGI

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA & DASAR TEORI

PENGARUH DISIPLIN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN ROKAN HULU

merupakan kegiatan ekonomi yang sangat menguntungkan. Dalam prakteknya

TUGAS AKHIR ANALISIS PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL MARVIN E. MUNDEL PADA BAGIAN PERCETAKAN BUKU DI CV. BIMA JAYA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGEVALUASI KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. terus bertahan dalam persaingan dunia usaha adalah harapan semua

BAB I PENDAHULUAN. persaingan yang sangat ketat. Salah satu faktor yang membuat perusahaan

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

ANALISIS PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA PELAKSANAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI RANGKA ATAP BAJA RINGAN PADA PERUMAHAN DI KALIMANTAN SELATAN

PENGARUH VARIASI VOLUME TABUNG TEKAN TERHADAP EFISIENSI PADA POMPA HIDRAM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Dalam berbagai kegiatan usaha, baik usaha jasa, dagang maupun. industri/manufaktur tujuan utama yang ingin dicapai perusahaan yaitu

BAB I PENDAHULUAN. produk atau jasa. Melalui produktivitas, perusahaan dapat pula mengetahui. melakukan peningkatan produktivitas.

BAB I PENDAHULUAN. memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi perusahaan industri untuk

V. KESIMPULAN. Berdasarkan hasil dari analisis data dan pembahasan maka dapat diambil

TUGAS AKHIR ANALISIS PRODUKTIVITAS DENGAN PENDEKATAN ANGKA INDEKS MARVIN E. MUNDEL PADA PERUSAHAAN UD. MARGO JATI

BAB I PENDAHULUAN. industri tersebut membuat para pengusaha melakukan berbagai cara untuk

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta

STUDI GASIFIKASI BATU BARA LIGNITE DENGAN VARIASI KECEPATAN UDARA UNTUK KEPERLUAN KARBONASI

Seminar Nasional IENACO 2016 ISSN: PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DENGAN METODE GREEN PRODUCTIVITY PADA INDUSTRI PENGOLAHAN TEMPE

ANALISIS PROFITABILITAS DALAM MENINGKATKAN KINERJA KEUANGAN PADA PT BANUL DI KOTA PALOPO HURRIAH, ANDI HASBI MUNARKA, HAPID

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

ANALISIS PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL MUNDEL DAN APC

III. KERANGKA PEMIKIRAN. dibuang ke lingkungan melalui pengurangan konsentrasi ambient, sebagai contoh:

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH ANALISIS HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN METODE VARIABLE COSTING (Studi Kasus di CV. Sumber Mulyo. Klaten)

Jurnal Cendekia Vol 10 Nomor 2 Mei 2012 ISSN: PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA PRODUKSI

PENGUKURAN DAN ANALISIS PRODUKTIVITAS LINI PRODUKSI PT.XYZ DENGAN MENGGUNAKAN METODE OBJECTIVE MATRIX ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

TUGAS AKHIR ANALISA SISTEM TURBOCHARGER MOTOR GRADER XCMG GR 135

ANALISA PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN THE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER METHODS

PENGARUH KAPASITOR BANK TERHADAP OUTPUT DARI GENERATOR INDUKSI 1 FASA

Bab I Pendahuluan BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan usaha dengan perusahaan lain. Setiap perusahaan pun dituntut untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TARGET COSTING UNTUK PRODUK ALMARI PADA UD MULYA

PENGUATAN KELEMBAGAAN AMAL USAHA MUHAMMADIYAH (STUDI KASUS DI MIM PK WIROGUNAN) Liana Mangifera, Muzakar Isa

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

AKUNTANSI AKTIVA TETAP GUNA MENDUKUNG KEWAJARAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI KASUS PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X PG. NGADIREDJO KEDIRI)

dituntut dapat mengendalikan kegiatan perusahaan agar selaras dengan tujuan

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

Transkripsi:

USAHA PENINGKATAN PRDUKTIVITAS DENGAN PRDUCTIVITY EVALUATIN TREE (PET) MDELS Muchlison Anis Jurusan Teknik Industri Universas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani Tromol Pos Pabelan Surakarta e-mail: m_anis@ums.ac.id Si Nandiroh Jurusan Teknik Industri Universas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani Tromol Pos Pabelan Surakarta e-mail: s_nandiroh@yahoo.com Agung Supriyanto Jurusan Teknik Industri Universas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani Tromol Pos Pabelan Surakarta ABSTRAKSI Usaha peningkatan produktivas merupakan suatu langkah menuju perbaikan perusahaan dimasa yang akan datang. Model perencanaan produktivas Productivy Evaluation Tree (PET) memberikan kemudahan bagi perusahaan dalam mengembangkan dan menilai seluruh alternatif yang mungkin dilakukan dalam menetapkan target peningkatan produktivas dan usaha peningkatan produktivas. Dalam penelian ini alternatif perencanaan ada tiga. Pertama, meningkatkan standart penggunaan bahan baku dari 20% menjadi 30%. Kedua, pengeluaran bahan baku diusulkan sama dengan bulan lalu dengan menerapkan peningkatan standart penggunaan bahan baku sama seperti dengan alternatif pertama, Ketiga, menstimulasi alternatif 2 dengan melakukan manajemen motivasi terhadap tenaga kerja. Dari hasil evaluasi pohon produktivas maka dapat diketahui estimasi peningkatan produktivas yang tertinggi adalah alternatif ke tiga dengan perubahan tingkat produktivas sebesar 0,39. Keyword : investasi, kelayakan, sensivas, resiko, aspek finansial Pendahuluan Produktivas merupakan salah satu aspek yang menentukan keberhasilan suatu perusahaan dalam persaingan dunia usaha yang semakin ketat. Tingkat produktivas yang dicapai perusahaan merupakan indicator seberapa efisien perusahaan dalam mengkombinasikan sumber daya ekonomisnya saat ini. Usaha peningkatan produktivas harus direncanakan secara baik dan sistematis sehingga berhasil apabila diaplikasikan kedalam suatu perusahaan. Tahap pengukuran, evaluasi, perencanaan dan perbaikan harus disesuaikan dengan kondisi dan karakteristik masing-masing perusahaan. 06

07 Mengingat persaingan industri mebel di daerah Solo sangat ketat, maka CV. Valasindo Sentra Usaha, harus pandai dalam menjaga hubungan dengan konsumen agar konsumen tidak pindah ke produsen mebel yang lain. Agar hubungan tersebut berjalan dengan baik maka perusahaan ini selalu berpedoman pada mutu tinggi, tepat waktu dan efisiensi dalam memproduksi produk. Perusahaan ini menginginkan adanya suatu perencanaan program-program produktivas agar dimasa yang akan datang dapat tercapai target produksi dan secara otomatis keuntungan dari perusahaan akan meningkat. Tinjauan Pustaka Productivy Evaluation Tree (PET) Model Model productivy evaluation tree (PET) merupakan salah satu metode dalam membuat perencanaan produktivas jangka pendek dengan menggunkan pohon evaluasi produktivas. Metode ini merupakan suatu metode yang mengandalkan pada keputusan manajerial terutama dalam mengidentivikasi dan menguji alternatif yang mungkin serta memutuskan alternatif mana yang sebaiknya dilakukan dalam penetapan target produktivas total dimasa datang. Jadi penetapan tingkat produktivas dimasa yang akan datang tidak semata-mata hanya berdasarkan hasil peramalan dengan menggunakan data masa lalu. Usaha pengembangan alternatif dan pembuatan pohon evaluasi dapat dilakukan dengan menggunakan dasar kombinasi alternatif dalam peningkatan produktivas seperti yang dapat dilihat pada gambar. INCRASE UTPUT STAY THE SAME DECREASE INCRASE * UTPUT STAY THE SAME * DECREASE * * * input INCRASE LEGEND SAME DECREASE output Gambar. Kombinasi alternatif cara peningkatan produktivas (Lianto, 2000) Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 5 No. 3 April 2007, hal 06-2

08 Pada umumnya terdapat 5 strategi yang dapat digunakan dalam menyusun usaha perbaikan produktivas yau:. Meningkatkan input dan output, dimana perubahan/peningkatan output > daripada input. 2. Menurunkan input dan output, dimana perubahan/penurunan input > daripada output. 3. Input tetap output meningkat. 4. Input turun, output tetap. 5. Input turun, output meningkat. Aspek penting dalam model productivy evaluation tree (PET) ini selain pada pengembangan dan pengujian alternatif diatas adalah syarat yang harus diperhatikan dalam mengaplikasikan model ini pada sebuah perusahaan. Beberapa formula yang berkaan dengan model ini adalah: TPF t n i n i I () TP I ijt J (2) ˆ ˆ + + (3) Iˆ Iˆ + + I (4) Tˆ P TP ˆ + + TP (5) T ˆPI TP ˆ / TP (6) + + Keterangan: TPF t produktivas total perusahaan pada periode t nilai output/keluaran produk i pada periode t I nilai input/masukan untuk produk i pada periode t n jumlah variasi produk j input yang digunakan produktivas total untuk produk i pada periode t TP ˆ + estimasi nilai output produk i pada periode t + I ˆ estimasi nilai input produk i pada periode t + + ˆ + estimasi besar perubahan output produk i pada periode t + I ˆ + estimasi besar perubahan input pada produk i pada periode t + T ˆ estimasi produktivas total untuk produk i pada periode t + P Anis, dkk. Usaha Peningkatan Produktivas dengan Productivy Evaluation

T ˆP estimasi besar perubahan produktivas total produk i pada periode t + T ˆ estimasi indeks produktivas total produk i pada periode t + PI 09 Langkah-langkah Perencanaan Produktivas Dengan PET Model Ukur kondisi saat ini, I, TP Identifikasi seluruh alternatif perubahan output dan input yang mungkin dengan memperhatikan kendala yang ada ˆ + ˆ + Hung, I ˆ +,, I ˆ +, T ˆP +, T ˆ P +, T ˆ PI + Untuk masing-masing alternatif Tentukan alternatif yang memiliki T ˆ PI + Tentukan T ˆ PI + untuk seluruh alternatif yang memiliki T ˆ PI + Buatlah ranking alternatif dari T ˆ PI + terbesar sampai terkecil Tetapkan alternatif ranking pertama sebagai alternatif yang diimplementasikan untuk mencapai target produktivas total pada periode mendatang Gambar 2. Langkah-langkah perencanaan PET Produktivas Perusahaan Data yang di peroleh data berupa biaya produksi CV. Valasindo Sentra Usaha pada bulan Desember 2006. Tabel menunjukkan rekapulasi biaya produksi pada bulan Desember 2006. Untuk mengetahui produktivas perusahaan dapat digunakan rumus sebagai berikut: TPF t n i n i I 64.975.000 502.566.3,22 Jadi produktivas perusahaan pada bulan Desember adalah,22 Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 5 No. 3 April 2007, hal 06-2

0 Tabel. Biaya Produksi Bulan Desember 2006. Biaya Pengeluaran jumlah Bahan Baku Langsung Persediaan Rp 489.696.000 Pengadaan Persediaan akhir Rp 489.696.000 Pemakaian bahan baku Rp 350.60.000 Bahan penolong Rp 28.974.250 Biaya Tenaga Kerja Tenaga kerja harian Rp 33.600.000 Tenaga kerja kontrak Rp 7.000.000 Tenaga kerja borongan Rp 3.47.875 Jumlah Rp53.747.875.00 verhead Yang Dibebankan Pemeliharaan mesin Rp 4.79.600 Tool Rp 4.082.500 Listrik Rp.233.950 Solar Rp 32.250.000 Pelumas Rp 432.000 Packing Rp2.45.500 Penyusutan mesin Rp 2.367.752 Penyusutan bangunan Rp 2.002.884 Jumlah Rp 69.234.86 Biaya Produksi Rp 502.566,3 Tabel 2 Estimasi biaya produksi brighton chair pada bulan Desember 2006. Biaya Jumlah Bahan baku- kayu jati Rp 7.200.000 Bahan penolong Lem Amplas Rp 44.620 Rp 2.00.000 Pen Rp 92.500 Baut Rp 2.00.000 Tenaga kerja Harian Kontrak Borongan Rp 6.39.350 Rp.33.575 Rp 2.520.000 Listrik/ energi Rp 0.064.425 Tool Rp 6.256.250 Perawatan mesin Rp 3.753.750 Penyusutan mesin Rp 450.450 Penyusutan bangunan Rp 380.975 Packing Rp 2.00.000 Jumlah Rp 04.885.895 Anis, dkk. Usaha Peningkatan Produktivas dengan Productivy Evaluation

Jadi produktivas untuk produk brighton chair pada bulan desember 2006 adalah TP Iijt J 25.25.000 04.885.895,9 Dari hasil perhungan maka dapat diketahui tingkat produktivas tiap-tiap rencana dirangkum dalam tabel 3. Alternatif ) i + t Tabel 3 Rekapulasi Perhungan Alternatif ˆ T ˆ P Iˆ + ˆ + Iˆ + TP + + ˆ TPI + 25.25.000 82.842.725,- 0-22.043.70,5 0,32,26 2 87.330.000 20.383.069 +62.205.000 +5.497.74,56 0,37,3 3 235.950.000 49.377.405 + 0.825.000 + 44.49.50,58 0,39,33 Dari perhungan tersebut dapat diketahui ranking mulai dari yang terbesar sampai terkecil dengan menggunakan pohon evaluasi produktivas. Indeks produktivas yang terbesar adalah alternatif ke 3 yau,58 dengan besar peningkatan produktivas 0,39 maka alternatif yang disarankan untuk derapkan diperusahaan adalah menstimulasi antara alternatif 2 (Menggunakan standart penggunaan bahan baku dari 20% menjadi 30% dan biaya pengeluaran bahan baku sama dengan bulan lalu) dengan melakukan manajemen pegawai agar tenaga kerja lebih termotivasi. Kesimpulan. Setelah melakukan pengolahan data dengan menggunakan Productivy Evaluation Tree (PET) Model maka dapat disimpulkan bahwa: a. Tingkat produktivas total CV. Valasindo Sentra Usaha pada Desember 2006 adalah sebesar,22. b. Tingkat produktivas produk Brighton chair(gc 023 A) pada bulan desember adalah sebesar,9. c. Alternatif untuk perencanaan produktivas adalah sebagai berikut: Menurunkan input dengan meningkatkan standart penggunaan bahan baku kayu jati dari 20 % menjadi 30 % dan output diusulkan sama dengan periode yang lalu. Input bahan baku diusulkan sama dengan periode lalu tetapi output diharapkan akan naik dengan peningkatan standart penggunaan bahan baku sebesar 30%. Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 5 No. 3 April 2007, hal 06-2

2 Menstimulasi alternatif 2 dengan melakukan system manajemen pegawai terhadap tenaga kerja agar pekerja dapat termotivasi dalam melaksanakan pekerjaan. d. Hasil dari perencanaan peningkatan produktivas produk GC-023-A tiap alternatif adalah: Alternatif, produktivas sebesar,5 dengan Indeks produktivas,268, serta besar perubahan produktivas 0,32 Alternatif 2, produktivas sebesar,50 dengan Indeks produktivas,26, serta besar perubahan produktivas 0,3 Alternatif 3, produktivas sebesar,58 dengan Indeks produktivas,33, serta besar perubahan produktivas 0,39 Daftar Pustaka Dajan, Anto, 986, Pengantar Metode Statistik Jilid, LP3ES, Jakarta Dell,Twyla, 99, Motivasi Kerja Yang Berhasil, Binarupa Aksara, Jakarta. Husnan, Suad, 998, Manajemen Keuangan, Teori dan Penerapan (Keputusan Jangka Pendek), BPFE, Yogyakarta, Beny, Lianto, 2000, Perencanaan Produktivas Dengan PET Model, Jurnal Teknologi Industri dan Informasi, Vol, No, Universas Surabaya, Surabaya. Ndraha, Thaliziduhu, 999, Teori Manajemen Sumber Daya Manusia, PT Rineka Cipta, Jakarta. Supriyono, 993, Akuntansi Biaya Edisi 2, BPFE, Yogyakarta Sinungan, 2000, Produktivas: Apa dan Bagaimana, Edsisi 2, Bumi Aksara, Jakarta. Sumanth D. J, 984, Productivy Engineering and Management, McGraw-Hill, New York. Tri, Cahyono, Bambang, 996, Manajemen Sumber Daya Manusia, IPWI, Jakarta Anis, dkk. Usaha Peningkatan Produktivas dengan Productivy Evaluation