BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA Sekretariat: GedungFakultasFarmasi UI,

dokumen-dokumen yang mirip
BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI,

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA No.: 06/TAP/BPM FMIPA UI/III/13.

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 02/TAP/BPM FMIPA UI/III/16.

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 11/TAP/BPM FMIPA UI/IV/17.

Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI, KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 03/TAP/DPM UI/I/2015

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU KEPERAWATANUNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 01/BPM FIK UI/I/2016 TENTANG

BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI,

ATURAN DASAR IKM FMIPA UI BAB I PENGERTIAN UMUM

BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI,

KETETAPAN MUSYAWARAH BESAR MAHASISWA IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 02/MUBESMA IKM FIK UI/IV/2014

RANCANGAN ATURAN DASAR IKM FMIPA UI

ATURAN DASAR IKM FMIPA UI

ATURAN DASAR IKM FMIPA UI

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA NOMOR: 02/BPM FIK UI/II/2016 TENTANG PENGAWASAN LEMBAGA FORMAL KEMAHASISWAAN

KETETAPAN FORUM MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 06/TAP/FORMA/V/2015

ATURAN DASAR IKM FMIPA UI

ATURAN DASAR IKM FMIPA UI

UNDANG-UNDANG IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG BADAN PERWAKILAN MAHASISWA

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA UNIVERSITAS INDONESIA

PASAL 1 ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA UNIVERSITAS INDONESIA

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR 01/TT/DPM FE UNY/II/2014 TENTANG TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA

KOMITE PENGAWAS PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA PERATURAN KOMITE PENGAWAS PEMILIHAN RAYA

ATURAN DASAR IKM FMIPA UI BAB I PENGERTIAN UMUM

KETETAPAN MUSYAWARAH MAHASISWA FF UI No. 01/MUSMA FF UI/V/2012

ANGGARAN DASAR IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

ANGGARAN DASAR IKATAN MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA

PERATURAN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN NOMOR 002 TAHUN 2015

MAJELIS MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS KETETAPAN MUSYAWARAH MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA

ANGGARAN DASAR IKATAN MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR. SURAT KETETAPAN No. 003/TAP SI/DPM-H IPB/II/2014

Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI, KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

PERATURAN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN NOMOR 001 TAHUN 2015

UNDANG-UNDANG BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 04/UU/BPM FEB UI/XII/2015 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI,

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 02/TAP/DPM UI/I/2015

Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI, KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

ANGGARAN RUMAH TANGA KEMA TEL-U

UNDANG-UNDANG DASAR IKATAN MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA PEMBUKAAN

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Kampus IPB Darmaga, Wing barat rektorat lt. 1

KEPUTUSAN MUSYAWARAH BADAN LEGISLATIF MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA

MEMUTUSKAN MENETAPKAN: UNDANG-UNDANG UNIT KEGIATAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 05/TAP/DPM UI/II/2015

UNDANG-UNDANG DASAR IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA

BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI,

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN MAHASISWA STT TERPADU NURUL FIKRI

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 01/TAP/DPM UI/I/2015

UNDANG-UNDANG BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 001/UU/BPMFEBUI/II/2015

KETETAPAN SENAT MAHASISWA FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS DIPONEGORO NO.01 / TAP / SM FEB UNDIP / 2017 TENTANG TATA TERTIB SENAT MAHASISWA

b. bahwa perlunya sebuah aturan perundang-undangan yang jelas yang mengatur susunan dan kedudukan kelembagaan legislatif di masa jabatannya;

MAJELIS MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 06/TAP/BPM FEB UI/IV/2015 TENTANG

UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

IKATAN MAHASISWA STT TERPADU NURUL FIKRI IM KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA STT TERPADU NURUL FIKRI NOMOR 002/TAP/DPM IM STT NF/II/2015 TENTANG

UNDANG-UNDANG IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2015

PERATURAN TATA TERTIB SENAT MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA 2015 BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

UNDANG-UNDANG DASAR IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

RANCANGAN PEDOMAN DASAR IKATAN MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA

Anggaran Rumah Tangg a Keluarga Mahasiswa Politeknik Keuang an Negara STAN ART KM PKN STAN

IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 10/ TAP / DPM UI / III / 2014

DRAFT PERATURAN KELEMBAGAAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA BAB I KETENTUAN UMUM

KETETAPAN SENAT MAHASISWA FISIP UNDIP Nomor : 002/TAP/SMFISIP/UNDIP/II/2017. Tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga SMFISIP UNDIP 2017

UNDANG-UNDANG DASAR IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA PEMBUKAAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

ANGGARAN RUMAH TANGGA HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA PERIODE 2018

UNDANG-UNDANG BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 02/UU/BPM FEB UI/X/2015 TENTANG:

KETETAPAN FORUM MAHASISWA IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA Nomor: 001/TAP/FORMA/IKMFKUI/III/2013.

prodinya masing-masing. ANGGARAN RUMAH TANGGA REPUBLIK MAHASISWA TELKOM APPLIED SCIENCE SCHOOL 3. Dipilih sebagai : Applied Science School, dan

TATA TERTIB MUSYAWARAH MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA 2016 BAB I KETENTUAN UMUM

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS

UNDANG-UNDANG DASAR IKATAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER PEMBUKAAN

ANGGARAN DASAR KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN 2014 PENDAHULUAN

ANGGARAN DASAR KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PADJADJARAN MUKADIMAH Berkat Rahmat Allah SWT. Bahwasanya manusia dituntut

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 09/TAP/DPM UI/III/2015

ANGGARAN RUMAH TANGGA JARINGAN MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA (JMKI)

ANGGARAN DASAR BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA PERIODE FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR XI KELUARGA BESAR MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

ANGGARAN DASAR KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN 2015 PENDAHULUAN

Pasal 4 Kewajiban anggota : 1. Setiap anggota HMTI UGM wajib menaati segala ketentuan yang tercantum dalam AD/ART HMTI UGM. 2. Setiap anggota HMTI UGM

RANCANGAN TATA TERTIB KONGRES IJTI KE-5 BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

AMANDEMEN PERTAMA UNDANG-UNDANG DASAR REPUBLIK MAHASISWA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2015

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA UMUM BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JEMBER

UNDANG-UNDANG IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 22/TAP/DPM UI/X/2015

PERATURAN SENAT MAHASISWA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG TATA TERTIB SENAT MAHASISWA

MAJELIS PERWAKILAN MAHASISWA

KOMITE PENGAWAS PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

PERATURAN BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KELOLA BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI

AD/ART KM UGM PEMBUKAAN

BADAN PERWAKILAN DESA SIDOMULYO. KEPUTUSAN BADAN PERWAKILAN DESA SIDOMULYO NOMOR: 01/Kep.BPD/2002 TENTANG: TATA TERTIB BADAN PERWAKILAN DESA

RANCANGAN UNDANG-UNDANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS ANDALAS NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 02 TAHUN 2012

Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI, KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

UNDANG-UNDANG BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 001/UU/BPMFEUI/VI/2012

Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI, KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

TATA TERTIB SIDANG VERIFIKASI PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA 2015

MAJELIS PERWAKILAN MAHASISWA

SIDANG UMUM HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS TELKOM

Transkripsi:

KEPUTUSAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA Nomor : 01/TUS/BPM FF UI/II/15 Tentang TATA TERTIB BADAN PERWAKILAN MAHASISWA PERIODE 2015 DenganRahmatTuhan Yang Maha Esa, Badan Perwakilan Mahasiswa FakultasFarmasi Universitas Indonesia Menimbang a. bahwa demi terwujudnya Lembaga Kemahasiswaan yang mandiri dan mengakar di kalangan mahasiswa FakultasFarmasi Universitas Indonesia sebagai penyesuaian dengan pelaksanaan reformasi di bidang pendidikan tinggi; b. bahwa demi berfungsinya Badan Perwakilan Mahasiswa FakultasFarmasi Universitas Indonesia yang bertugas mengupayakan terjaganya aspirasi dan kepentingan seluruh mahasiswa FakultasFarmasi Universitas Indonesia di segala bidang kehidupan kampus; c. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b maka perlu dibuat peraturan tentang Tata Tertib Badan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. Mengingat a. Undang-Undang Dasar Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indonesia; b. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Ikatan Keluarga Mahasiswa FakultasFarmasi Universitas Indonesia (AD/ART IKM FF UI).

Memutuskan KEPUTUSAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTASFARMASI UNIVERSITAS INDONESIA TENTANG TATA TERTIB BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI PERIODE 2015. BAB I UMUM Bagian pertama Pengertian Umum Pasal 1 Dalam keputusan ini yang dimaksud dengan: a. Universitas Indonesia selanjutnya disebut UI. b. Fakultas Farmasi Universitas Indonesia selanjutnya disebut FF UI. c. Ikatan Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Indonesia yang selanjutnya disebut IKM FF UI adalah kesatuan formal dan legal bagi seluruh aktivitas kemahasiswaan di Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. d. Anggaran Dasar IKM FFUI, yang selanjutnya disebut AD IKM adalah peraturan dasar bagi seluruh kegiatan kemahasiswaan di Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. e. ART IKM adalah Anggaran Rumah Tangga IKM Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. f. Musma FFUI adalah Musyawarah Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. g. Pemira FFUI adalah Pemilihan Raya Fakultas Farmasi Universitas Indonesia. h. Badan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, yang selanjutnya disebut BPM FF UI adalah lembaga tinggi dalam IKM FFUI yang memiliki kekuasaan legislatif,yudikatif,dan audit keuangan. i. Badan Eksekutif Mahasiswa, yang selanjutnya disebut BEM FF UI adalah lembaga tinggi dalam IKM FFUI yang memiliki kekuasaan eksekutif. j. Badan otonom fakultas farmasi universitas indonesia yang selanjutnya, disebut BO FFUI adalah Lembaga kemahasiswaan yang memiliki otonomi. k. Badan Semi Otonom Fakultas Farmasi Universitas Indonesia yang selanjutnya disebut BSO FF UI adalah Lembaga kemahasiswaan yang berada di bawah koordinasi BEM FFUI. l. PPAA FFUI adalah Prosedur Penerimaan Anggota Aktif Fakultas Farmasi Universitas Indonesia.

m. Garis Besar Arah Kegiatan, yang selanjutnya disebut GBAK adalah adalah peraturan yang dibuat BPM FFUI sebagai acuan kerja BEM FFUI. BAB II TUGAS DAN WEWENANG Bagian Pertama Tugas Pasal 2 BPM FF UI memiliki tugas: a. Melakukan fungsi pengawasan terhadap seluruh lembaga kemahasiswaan di FF UI. b. Mengawal dan mengawasi jalannya AD/ART IKM FF UI. c. Menampung dan menyalurkan aspirasi seluruh anggota IKM FF UI. d. Menyusun dan mengesahkan GBAK lembaga kemahasiswaan di FF UI. e. Menerima, menimbang, dan menetapkan rancangan program kerja dan anggaran kegiatan BEM FF UI dan BO FF UI. f. Mengangkat pengurus BEM FF UI dan BO FF UI. g. Menerima dan menilai Laporan Pertanggungjawaban BEM FF UI dan BO FF UI. h. Memfasilitasi Laporan Pertanggungjawaban terbuka BEM FF UI dan BO FF UI kepada anggota IKM FF UI. i. Menyampaikan hasil kerja BPM FF UI kepada anggota IKM FF UI melalui forum laporan pertanggungjawaban terbuka setidak-tidaknya satu kali dalam masa kepengurusan. j. Membuat peraturan dan mengaudit keuangan BEM FF UI dan BO FF UI. k. Mengangkat dan mengoordinasi panitia PPAA FFUI dan Pemira FFUI. l. Memfasilitasi dan menyelesaikan masalah yudikatif dalam IKM FF UI.

Bagian Kedua Wewenang Pasal 3 BPM FF UI memiliki wewenang: a. Mengeluarkan dan mencabut produk hukum BPM FF UI berupa undang-undang, ketetapan, keputusan, dan peraturan-peraturan yang berlakusertamembuatkebijakan-kebijakan yang dianggapperluuntukkegiatan BEM FF UI dan BO FF UI selamatidakbertentangandengan AD/ART IKM FF UI. b. Melaksanakan dan menyelenggarakanmusma IKM FF UI. c. Melakukan amandemen terhadap ART IKM FF UI. d. Menetapkan pendirian dan pembubaran BEM FF UI, BO FF UI, dan BSO FF UI. e. Memeriksa dan menindaklanjuti penyelewengan-penyelewengan yang dilakukanoleh BEM FF UI dan BO FF UI. f. Memberikansanksi pada lembagakemahasiswaanatauanggota IKM FF UI yang melakukanpelanggaranterhadap AD/ART IKM FF UI dan/atauprodukhukum BPM FF UI. g. Membekukan BEM FF UI dan BO FF UI, jikadalamwaktu yang ditentukanoleh BPM FF UI, lembaga yang bersangkutantidakdapatmenyerahkanlaporanpertanggungjawaban. h. Menggunakanhakinterpelasi, hakangket, sertahakmenyampaikan dan mengusulkanpendapatterhadapseluruhlembagakemahasiswaan di FF UI. i. Mengangkat dan memberhentikanketuaumum BEM FF UI dan BO FF UI. j. Menetapkan dan mencabut status keanggotaanaktif IKM FF UI. k. Menetapkanproporsipembagiankeuanganlembagakemahasiswaan di IKM FF UI BAB III KEANGGOTAAN Bagian Pertama Umum Pasal 4 Anggota BPM FF UI terdiri atas anggota aktif dari perwakilan angkatan yang dipilih melalui Pemira atau Musma FFUI.

Pasal 5 Setiap anggota BPM FF UI tidak boleh menjabat dalam kepanitiaandan/atau kepengurusan BEM FF UI, BO FF UI, dan BSO FF UI Pasal 6 Masa jabatan anggota BPM FF UI adalah satu periode kepengurusan dan berakhir bersamaan dengan diresmikannya anggota BPM FF UI yang baru. Pasal 7 Anggota BPM FF UIdapat diberhentikan apabila: a. Meninggal dunia. b. Tidak terdaftar secara akademis sebagai mahasiswa FF UI. c. Atas permintaan sendiri secara tertulis kepada Ketua Umum BPM FF UI dan disetujui dalam sidang pleno d. Melanggar AD/ART IKM FF UI dan/atau produk hukum BPM FF UI. e. Tidak dapat menjalankan kewajiban sebagai anggota BPM FF UI. f. Melakukan tindak pidana yang bertentangan dengan undang-undang dan peraturan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia dan diputuskan bersalah oleh pengadilan. g. Pemberhentian anggota BPM FF UI ditetapkan dalam sidang plenodan diumumkan kepada semua anggota IKM FF UI. h. Perlu atau tidaknya penggantian anggota BPM FF UI yang berhenti ditentukan oleh sidang pleno. Pasal 8 Anggota BPM FF UI yang telah kehilangan keanggotaannya dapat digantikan oleh mahasiswa dari angkatan yang bersangkutan melalui mekanisme pemilihan lokal dalam forum angkatan yang dimandatkan oleh BPM FF UI kepada Ketua angkatan yang bersangkutan. Bagian Kedua Hak dan Kewajiban Setiap anggota BPM FF UI memiliki hak: a. Hak bicara dan hak suara yang sama. Pasal 9

b. Menggunakan atau tidak menggunakan hak interpelasi, hak angket, hak menyampaikan usul dan pendapat, serta hak resolusi. Pasal 10 Setiap anggota BPM FF UI memiliki kewajiban: a. Mematuhi AD/ART IKM FF UI dan produk hukum BPM FF UI. b. Melaksanakan tugas dan wewenang BPM FF UI. c. Melaksanakan tugas dan fungsi jabatannya. d. Mewakili BPM FF UI berdasarkan mandat yang ditetapkan dalam sidang pleno. BAB IV ORGAN KELEMBAGAAN DAN PANITIA AD HOC Bagian Pertama Susunan Organ Kelembagaan Pasal 11 Organ kelembagaan BPM FF UI disusun dalam rangka melaksanakan tugas, wewenang, dan fungsi BPM FF UI. Pasal 12 1. Organ kelembagaan BPM FF UI terdiri dari: a. Anggota BPM FFUI b. Badan kelengkapan BPM FFUI 2. Anggota BPM FFUI terdiri dari a. Ketua Umum b. Wakil Ketua c. Administrator d. Komisi 3. Badan kelengkapan BPM FFUI terdiri dari a. Ex-Officio b. Staff Ahli 4. Struktur kelembagaan BPM FF UI adalah sebagai berikut:

Sekjen IT-Publikasi Keterangan: = Garis komando ------------ = Garis koordinasi Pasal 13 Ketua Umum, Wakil ketua, Administrator, Ketua Komisi, Ex-Officio, dan Staff Ahli dipilih dan ditetapkan melalui sidang pleno. Bagian Kedua Ketua Umum Pasal 14 Tugas dan wewenang Ketua Umum: a. Mengoordinasikan BPM FF UI. b. Dapat mewakili BPM FF UI dalam hal urusan eksternal atas keputusan sidang pleno. c. Apabila sidang plenotidak dapat dilaksanakan, maka Ketua Umum dapat mewakili BPM FF UIdalam hal urusan eksternal dan melaporkannya pada kesempatan pertama sidang pleno. d. Memimpin sidang pleno terbuka.

e. Ketua Umum bersama Wakil Ketua menandatangani surat ketetapan dan keputusan BPM FF UI untuk disampaikan kepada pihak yang berkepentingan. f. Berkoordinasi, mengontrol, dan mengawasi komisi g. Melaporkan segala sesuatu yang berkaitan dengan tugas dan wewenangnya kepada sidang pleno. Bagian Ketiga Wakil ketua Pasal 15 Tugas dan wewenang Wakil Ketua: a. Menjalankan tugas dan wewenang Ketua Umum apabila Ketua Umum berhalangan. b. Melaporkan segala sesuatu yang berkaitan dengan tugas dan wewenangnya kepada Ketua Umum dan/atau sidang pleno. c. Memantau organ kelembagaan BPM FF UI berjalan sesuai dengan tugas dan wewenang masing-masing d. Mengoordinasi, mengontrol, dan mengawasi administrator, Staff Ahli IT-Publikasi, dan Ex-Officio. e. Membangun dan meningkatkan kesolidan internal BPM FF UI. Bagian Keempat Administrator Pasal 16 Tugas dan wewenang Administrator: a. Bertanggung jawab terhadap administrasi kesekretariatan. b. Memfasilitasi forum kesekretariatan lembaga IKM FF UI. c. Berkoordinasi dengan Staff Ahli IT-Publikasi dalam hal publikasi BPM FF UI. d. Berkoordinasi dengan Staff Ahli Administratordalam hal administrasi kesekretariatan. e. Bertanggung jawab kepada Wakil Ketua. Bagian Kelima Komisi Pasal 17

Komisi adalah organ kelembagaan yang dibentuk untuk memudahkan pelaksanaan tugas dan fungsi BPM FF UI yang jumlah dan bidang tugasnya disesuaikan dengan kebutuhan. Pasal 18 Wewenang Komisi: a. Komisi berhak memanggil pengurus lembaga kemahasiswaan dan/atau anggota IKM FF UI untuk mendapat penjelasan sehubungan dengan pelaksanaan tugas dan fungsi. b. Segala sesuatu tentang pengaturan internal komisi menjadi urusan internal masing-masing komisi selama tidak bertentangan dengan AD/ART IKM FF UI dan/atau produk hukum BPM FF UI. c. Komisi berhak mengajukan anggaran belanja sesuai dengan kebutuhannya kepada Ketua Umum melalui sidang pleno. Pasal 19 1. Struktur kepengurusan komisi sekurang-kurangnya terdiri dari satu anggota komisi. 2. Setiap pengurus suatu komisi tidak boleh merangkap tugas dalam komisi lain tetapi dapat mengikuti sidang komisi lain dan memiliki hak bicara tanpa hak suara. 3. Ketua dan Wakil Ketua BPM FF UI berhak mengikuti sidang komisi untuk melakukan koordinasi dan memiliki hak bicara tanpa hak suara. Pasal 20 Komisi-komisi BPM FF UI terdiri dari : a. Komisi Keuangan; b. Komisi Legislasi; c. Komisi Pengawasan. Pasal 22 Tugas dan wewenang Komisi Keuangan: a. Bertanggung jawab terhadap keuangan BPM FF UI. b. Membuat peraturan dan mengaudit keuangan BEM FF UI (yang disertai keuangan BSO FF UI) dan BO FF UI. c. Memfasilitasi Forum Keuangan Lembaga IKM FF UI. d. Berkoordinasi dengan staff ahli Keuangan dalam hal keuangan internal. e. Bertanggung jawab kepada Ketua Umum.

Pasal 22 Tugas dan wewenang Komisi Legislasi: a. Membuat rancangan peraturan dan ketetapan yang berkaitan dengan BEM FF UI dan BO FF UI. b. Memfasilitasi penyelesaian masalah yang terjadi pada BEM FF UI dan BO FF UI. c. Memprakarsai pelaksanaan Musma IKM FF UI. d. Menyosialisasikanhasil kerja komisi. e. Melakukan upaya pencerdasan terkait kinerja komisi. f. Memfasilitasi laporan pertanggungjawaban terbuka BEM FF UI (yang disertai laporan BSO FF UI) dan BO FF UI. g. Bertanggung jawab kepada Ketua Umum. Pasal 23 Tugas dan wewenang Komisi Pengawasan: a. Mengawasi pelaksanaan program kerja dan kebijakan BEM FF UI dan BO FF UI. b. Mengoordinasikan penilaian terhadap rancangan program kerja BEM FF UI (yang disertai rancangan program kerja BSO FF UI) dan BO FF UI. c. Meminta pertanggungjawaban BEM FF UI dan BO FF UI sewaktu-waktu bila diperlukan. d. Memberikan sanksi yang telah ditetapkan dalam sidang plenokepada BEM FF UI dan BO FF UI. e. Mengadakan rapat dengar pendapat dengan BEM FF UI dan BO FF UI sewaktu-waktu bila diperlukan. f. Menyosialisasikanhasil kerja komisi. g. Melakukan upaya pencerdasan terkait kinerja komisi. h. Bertanggung jawab kepada Ketua Umum. Bagian Keenam Staff Ahli Pasal 24 1. Staff Ahli adalah organ kelembagaan yang dibentuk untuk mengoptimalkan kinerja BPM FF UI yang dipilih serta diangkat melalui sidang pleno. 2. Staff Ahli terdiri dari Staff Ahli IT-Publikasi, Keuangan, Administrator, Legislatif, dan Pengawasan

Pasal 25 Tugas dan wewenang Staff Ahli: 1. Tugas dan wewenang Staff Ahli IT-Publikasi : a. Bertanggung jawab terhadap Wakil Ketua. b. Bertanggung jawab mempublikasikan setiap produk hukum BPM FF UI ke seluruh IKM FF UI untuk transparansi kinerja BPM FF UI. c. Mengefektifkan fungsi publikasi dan penguatan IKM FF UI melalui media sosial. 2. Tugas dan wewenang Staff Ahli Keuangan : a. Bertanggung jawab terhadap Komisi Keuangan. b. Membantu kinerja Komisi Keuangan. 3. Tugas dan wewenang Staff Ahli Administrator : a. Bertanggung jawab terhadap Administrator. b. Membantu kinerja Administrator. 4. Tugas dan wewenang Staff Ahli Legislatif : a. Bertanggung jawab terhadap Komisi Legislasi. b. Membantu kinerja Komisi Legislasi. 5. Tugas dan wewenang Staff Ahli Pengawasan : a. Bertanggung jawab terhadap Komisi Pengawasan. b. Membantu kinerja Administrator. BagianKetujuh Ex-Officio Pasal 26 Ex-Officio adalah organ kelembagaan yang bertugas di DPM UI sebagai delegasi dari BPM FF UI. Pasal 27 Tugas dan wewenang Ex-Officio: a. Mewakili BPM FF UI di DPM UI. b. Menyampaikan isu-isu terbaru yang terjadi pada tingkat UI ke BPM FF UI. c. Bertanggung jawab terhadap Wakil Ketua.

Bagian Kedelapan Panitia Ad Hoc Pasal 28 1. Apabiladiperlukan, BPM FF UI dapatmembentukpanitia Ad Hoc untukmelaksanakantugas-tugaskhusus. 2. Susunanpanitia Ad Hoc ditentukanolehdanbertanggungjawabkepadasidangpleno. BAB V PERSIDANGAN BagianPertama Jenis dan Sifat Persidangan BPM FF UI terdiri dari: a. Sidang pleno tertutup; b. Sidang pleno terbuka; c. Sidang komisi. Pasal 29 Pasal 30 Kewenangan sidang pleno tertutup adalah menetapkan dan mengesahkan produk hukum BPM FF UI. Pasal 31 1. Sidang pleno tertutup dapat dinyatakan sah apabila dihadiri oleh 2/3 dari anggota BPM FF UI. 2. Apabila ayat 1 tidak terpenuhi maka sidang ditunda 2x5 menit. 3. Apabila ayat 2 tidak terpenuhi maka Quorum sidang pleno tertutup harus memenuhi ½ dari jumlah anggota BPM FF UI. 4. Apabila ayat 3 tidak terpenuhi maka sidang dilanjutkan sesuai kesepakatan. 1. Kewenangan sidang pleno terbuka adalah: Pasal 32 a. Meminta pertanggungjawaban Ketua BEM FF UI dan BO FF UI pada akhir masa jabatannya.

b. Meminta pertanggungjawaban Ketua BEM FF UI dan BO FF UI apabila terjadi penyimpangan terhadap AD/ART IKM FF UI dan produk hukum BPM FF UI. c. Memberikan dan mencabut mandat kepada Ketua BEM FF UI dan BO FF UI. d. Mengangkat pejabat sementara Ketua BEM FF UI dan BO FF UI jika diperlukan. 2. Peserta sidang pleno terbuka adalah anggota BPM FF UI dan/atau pihak yang diundang, yang ditetapkan melalui sidang pleno tertutup. 3. Pihak yang diundang sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 2 memiliki hak bicara tanpa hak suara. 4. Sidang pleno terbuka diselenggarakan minimal satu kali dalam satu periode kepengurusan. Pasal 33 1. Sidang pleno terbuka dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½n+1 anggota BPM FF UI ditambah 10 persen dari undangan. 2. Bila ayat 1 tidak terpenuhi sidang ditunda 2x10 menit. 3. Bila ayat 2 tidak terpenuhi, maka sidang dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½n anggota BPM FF UI dan 5 persen undangan. Pasal 34 1. Kewenangansidangkomisiadalahmenetapkanperaturan yang tidaktermasukkewenangansidangplenotertutupdansidangplenoterbukasesuaidenganbidangtugasnya. 2. Pesertasidangkomisiadalahanggotakomisi yang bersangkutansertaanggota BPM FF UI lainnya. 3. Anggota BPM FF UI lainnyasebagaimanadimaksudayat 2memilikihakbicaratanpahaksuara.. Bagian Kedua Presidium Sidang Pasal 35 1. Presidium sidang pleno tertutup dipilih dari anggota BPM FF UI. 2. Presidium sidang pleno terbuka adalah Ketua BPM FF UI, dan anggota BPM FFUI. Tugas dan wewenangpresidiumsidangadalah: a. Memimpinjalannyasidangdenganbaik dan lancar. Pasal 36

b. Mempersilakanpesertasidanguntukmemasuki dan meninggalkanruangan, sertauntukberbicara dan menentukanlamanyaberbicara. c. Memberikan sanksi kepada peserta sidang bila tidak memenuhi kewajiban peserta sidang. d. Menunda sidang apabila diperlukan. Bagian Ketiga Peserta Sidang Pasal 37 Tugas dan wewenang peserta sidang: a. Memiliki hak bicara dan hak suara dalam sidang kecuali ada ketetapan lainnya dalam sidang pleno. b. Peserta sidang pleno tertutup berhak untuk memilih dan dipilih menjadi presidium sidang. c. Mengikuti sidang dengan lancar dan tertib. d. Menerapkan kedisiplinan dalam sidang. e. Meminta izin kepada presidium sidang untuk berbicara, memasuki, dan meninggalkan ruang sidang. Bagian Keempat Notulensi Pasal 38 1. Setiap persidangan dibuat notulensi sidang yang memuat: a. Tempat pelaksanaan sidang. b. Hari, tanggal, dan waktu dibuka dan ditutup sidang. c. Agenda sidang. d. Presidium sidang. e. Peserta sidang. f. Peserta sidang yang menggunakan hak bicara beserta pendapatnya apabila dianggap perlu. 2. Pembuat notulensi sidang pleno tertutup dan sidang pleno terbuka adalah administrator dan organ kelembagaan BPM FF UI yang ditunjuk. 3. Pembuat notulensi sidang komisi adalah anggota komisi yang ditunjuk. 4. Notulensi sidang dapat diketahui oleh anggota IKM FF UI sesuai dengan persetujuan BPM FF UI.

BAB VI HASIL SIDANG Pasal 39 1. Hasil sidang BPM FF UI terdiri dari : a. Undang-undang; b. Ketetapan; c. Keputusan. 2. Undang-undang dan Ketetapanmemiliki kekuatan ke dalam dan ke luar BPM FF UI. 3. Keputusan hanya memiliki kekuatan ke dalam BPM FF UI. 4. Keputusan komisi hanya memiliki kekuatan ke dalam komisi. Pasal 40 1. Undang-undang dibuat atas usul rancangan undang-undang dari sidang komisi dan/atau tim ad hoc, yang diajukan kepada Ketua Umum BPM FF UI yang kemudian dibawa ke sidang pleno tertutup. 2. Peserta sidang pleno tertutup menetapkan apakah rancangan undang-undang dapat atau tidak dapat dijadikan undang-undang. Pasal 41 1. Ketetapan dibuat atas usul rancangan ketetapan minimal satuorang anggota BPM FF UI yang diajukan kepada Ketua Umum BPM FF UI yang kemudian dibawa ke sidang pleno tertutup. 2. Peserta sidang pleno tertutup menetapkan apakah rancangan ketetapan dapat atau tidak dapat dijadikan ketetapan. Pasal 42 1. Keputusan dibuat atas usul rancangan keputusan minimal satu orang anggota BPM FF UI yang kemudian dibawa kepada sidang pleno tertutup. 2. Peserta sidang pleno tertutup menetapkan apakah rancangan keputusan dapat atau tidak dapat dijadikan keputusan.

BAB VII PENUTUP Pasal 43 Segala sesuatu yang belum diatur dalam Tata Tertib BPM FF UI Periode 2015 akan diatur kemudian. Pasal 44 Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan Ditetapkan di : Ruang lembaga BPM Farmasi Gedung C RIK Lantai 4 Hari/Tanggal : Rabu 18 Februari 2014 Pukul : 19:11 WIB BADAN PERWAKILAN MAHASISWA Presidium I Presidium II M Wildan Shalli R NPM.1206245191 Satya Muslimah NPM. 1306377171