Geografi Pertanian (PGF 253) Lesson 1. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP GEOGRAFI PERTANIAN

dokumen-dokumen yang mirip
PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd

PENGERTIAN PERTANIAN & RUANG LINGKUPNYA MAHASISWA DIHARAPKAN MAMPU MENJELASKAN PENGERTIAN PERTANIAN SECARA LUAS DAN RUANG LINGKUPNYA

Prof. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc. Program Studi Agribisnis FAKULTAS PERTANIAN LOGO UNIVERSITAS JAMBI

PENDEKATAN DAN KONSEP GEOGRAFI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1. Daljoeni. R.Bintaro

I. PENDAHULUAN. perekonomian nasional. Peran terpenting sektor agribisnis saat ini adalah

HAKIKAT GEOGRAFI PENGERTIAN GEOGRAFI : Re typed by Suwarno, S.Si SMA Negeri 2 Kotawarimgin Timur - 1 -

HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS

Peranan Aplikasi GIS Dalam Perencanaan Pengembangan Pertanian

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1.

I. PENDAHULUAN. Indonesia selama ini dikenal sebagai negara yang memiliki sumber daya alam

II. TINJAUAN PUSTAKA. lukisan atau tulisan (Nursid Sumaatmadja:30). Dikemukakan juga oleh Sumadi (2003:1) dalam

I. PENDAHULUAN. untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan suatu bangsa. Dalam upaya

I. PENDAHULUAN. Arah kebijakan pembangunan pertanian yang dituangkan dalam rencana

BAB I PENDAHULUAN. memiliki kontribusi bagi pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB)

BAB I PENDAHULUAN. seiring perjalanan waktu, baik dimensi kenampakan fisik maupun non fisiknya.

I. PENDAHULUAN. lebih dari dua pertiga penduduk Propinsi Lampung diserap oleh sektor

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PAKET A 1. Produktivitas lahan pertanian sangat dipengaruhi oleh unsur hara, bahan induk tanah, tekstur, dan struktur tanah.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2

I. PENDAHULUAN. Lahan sudah menjadi salah satu unsur utama dalam menunjang. kelangsungan kehidupan sejak manusia pertama kali menempati bumi.

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. A. Pengembangan Potensi Kawasan Pariwisata. berkesinambungan untuk melakukan matching dan adjustment yang terus menerus

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 15 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN KOORDINASI PENYULUHAN

PENDAHULUAN A. Latar Belakang

II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP GEOGRAFI Setelah membaca kegiatan belajar ini, Anda diharapkan dapat: 1. menjelaskan pengertian geografi; 2.

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk hidup dalam melangsungkan kehidupannya

ILMU PERTANIAN. Bab 1. Pendahuluan

RANCANGAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2012

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 150 TAHUN 2000 TENTANG PENGENDALIAN KERUSAKAN TANAH UNTUK PRODUKSI BIOMASSA

I. PENDAHULUAN. besar penduduk, memberikan sumbangan terhadap pendapatan nasional yang

HAKIKAT GEOGRAFI A. RUANG LINGKUP GEOGRAFI

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan ekonomi dalam wilayah tersebut. Masalah pokok dalam pembangunan

KEBENCANAAN DAN MANAJEMEN BENCANA 1 Pengantar Kebencanaan dan

REDESAIN KAWASAN AGRO TARUBUDAYA Dengan Penekanan Desain Arsitektur Organik

PENDAHULUAN. dan tidak bisa dipisahkan yaitu pertama, pilar pertanian primer (on-farm

KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI INDONESIA. Ketahanan Pangan. Dalam Kerangka Revitalisasi Pertanian, Perikanan, Kehutanan

II. TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN. yang cocok untuk kegiatan pertanian. Disamping itu pertanian merupakan mata

Contoh Penelitian Geografi : -Judul Penelitian : b. Perumusan tujuan penelitian. c. Penyusunan hipotesa penelitian:

BAB I PENDAHULUAN. negara (Krugman dan Obstfeld, 2009). Hampir seluruh negara di dunia melakukan

PENDAHULUAN. Latar Belakang

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENGANTAR Latar Belakang. asasi manusia, sebagaimana tersebut dalam pasal 27 UUD 1945 maupun dalam

Bab 1: Pengetahuan Dasar Geografi

BAB I PENDAHULUAN. berlebih, yang bisa mendatangkan suatu devisa maka barang dan jasa akan di ekspor

I. PENDAHULUAN. Kota Depok telah resmi menjadi suatu daerah otonom yang. memiliki pemerintahan sendiri dengan kewenangan otonomi daerah

I. PENDAHULUAN. Pembangunan pertanian merupakan salah satu tindakan yang mendukung untuk

I. PENDAHULUAN. penyediaan lapangan kerja, pemenuhan kebutuhan konsumsi dalam negeri, bahan

BAB I PENDAHULUAN. kesempatan kerja, dan peningkatan pendapatan masyarakat. Sektor pertanian

BAB II KAJIAN TEORI. kelingkungan dan kompleks wilayah. Yeates (1968) dalam Bintarto dan. masih dalam Bintarto dan Surastopo Hadi Sumarmo (199 1: 9)

PENDAHULUAN. memegang peranan penting dalam pembangunan ekonomi secara keseluruhan.

Ketahanan Pangan. Laporan Komisi ke Menko Perekonomian KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI INDONESIA

II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR. Geografi adalah mempelajari gejala-gejala di permukaan bumi secara keseluruhan dengan

BAB I PENDAHULUAN. makin maraknya alih fungsi lahan tanaman padi ke tanaman lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR. geosfer dengan sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam konteks

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan lahan semakin meningkat seiring dengan pertambahan

BAB I PENDAHULUAN. suatu proses dimana pemerintah daerah dan masyarakatnya mengelola

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan nasional, terlebih dahulu kita harus menganalisa potensi pada

KESIAPAN KABUPATEN MAROS MELAKSANAKAN SDGs. Ir. H. M. HATTA RAHMAN, MM (BUPATI MAROS)

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

KEBENCANAAN DAN MANAJEMEN BENCANA 1 Pengantar Kebencanaan dan Definsi bencana

MATRIKS ARAH KEBIJAKAN WILAYAH MALUKU

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan nasional merupakan cerminan keberhasilan pembangunan. perlu dilaksanakan demi kehidupan manusia yang layak.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Berlakang. Pembangunan daerah merupakan implementasi (pelaksaan) serta

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat dimanfaatkan untuk menuju Indonesia yang maju dan makmur. Wilayah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN A. Latar belakang Pertanian merupakan salah satu sektor yang memegang peranan penting di Indonesia. Sektor pertanian merupakan

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Administrasi

1. PENDAHULUAN Latar Belakang

TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

dan antar pemangku kepentingan pembangunan. Keseimbangan diartikan sebagai keseimbangan antara kepentingan ekonomi, sosial,

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal , 3 dan 4. 1, 2 dan 3. 1, 5 dan 6. 2, 3 dan 4.

BAB I PENDAHULUAN. menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Sektor pertanian telah. masyarakat, peningkatan Pendapatan Domestik Regional Bruto

I. PENDAHULUAN. pembentukan Gross National Product (GNP) maupun Produk Domestik Regional

PAB245 (3-0) Prof. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc. LOGO

KATA PENGANTAR. Meureudu, 28 Mei 2013 Bupati Pidie Jaya AIYUB ABBAS

BAB I PENDAHULUAN. dalam pembangunan nasional, khususnya yang berhubungan dengan pengelolaan

I. PENDAHULUAN. Pertanian merupakan salah satu sektor yang memiliki peran penting dalam

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB II PERAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH DALAM PEMBANGUNAN NASIONAL A. STRUKTUR PEREKONOMIAN INDONESIA

PEMBANGUNAN PERTANIAN

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

AGROFORESTRY : SISTEM PENGGUNAAN LAHAN YANG MAMPU MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT DAN MENJAGA KEBERLANJUTAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

IV. KONDISI UMUM PROVINSI RIAU

Tujuan Instruksional Khusus (TIK) :

BAB I PENDAHULUAN. Pemerintah mempunyai dasar pertimbangan yang kuat untuk memberikan

SAINS DALAM BIDANG PERTANIAN KELOMPOK 7 DESY DINA ALFINA ( ) HANIN SHAFIRA ( ) LISA MARYATI ( )

Hermanto (1993 ; 4), menyebutkan bahwa pembangunan pertanian termasuk didalamnya tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, perikanan, peternakan,

I. PENDAHULUAN. (agribisnis) terdiri dari kelompok kegiatan usahatani pertanian yang disebut

Transkripsi:

Geografi Pertanian (PGF 253) Lesson 1. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP GEOGRAFI PERTANIAN

Geografi (Seminar Geografi di Semarang tahun 1988) Mengkaji persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang keruangan, kelingkungan dan kewilayahan

Dinamika Geografi Pertanian Transformasi ke industri pertanian

Kajian mencakup perubahan, ide, gagasan, dan metode ilmu sosial kontemporer, ketika bergerak melampaui produksi berbasis pertanian untuk mengatasi masalah-masalah yang mempengaruhi produksi dan konsumsi makanan dan serat di seluruh dunia

Geografi Pertanian Mengkaji Globalisasi dan integrasi produksi pertanian Pembagunan pertanian terutama di perdesaan Semakin pentingnya supermarket dan gerai makanan cepat saji Sifat perubahan peraturan pemerintah Kegigihan kelaparan dan kelaparan di beberapa bagian dunia berkembang Mencoba mengembangkan sistem pertanian berkelanjutan Peran bioteknologi

Geografi Pertanian Mengkaji Kawasan pertanian di berbagai muka bumi Deskripsi komoditas pertanian Evolusi dan revolusi dalam sistem pertanian Sumberdaya alam sebagai bagian produksi pertanian Klasifikasi penggunaan lahan untuk pertanian Faktor determinan (fisik dan non fisik) dalam pertanian Peningkatan produksi pertanian Dampak pertanian

Pertanian -- arti sempit berkaitan dengan usaha ber cocok tanam -- arti luas sebagai kajian ilmiah Pertanian dikaji berbagai disiplin seperti sosiologi, ekonomi, teknik, politik, pendidikan, biologi termasuk Geografi

Sistem pertanian

APLIKASI GEOGRAFI PERTANIAN

Lingkup Geografi Pertanian menurut Tarrant Aspek Lingkungan Lingkungan fisis mempunyai peranan penting dan mengontrol dalam pembuatan keputusan dalam penggunaan lahan pertanian Ekonomi Faktor ekonomi merupakan aspek yang menentukan pilihan petani untuk kelangsungan usaha taninya Sosial Lingkungan sosial budaya suatu masyarakat akan berperan dalam kegiatan pertanian

Geografi Pertanian -- Menurut Coppock Persebaran aktifitas pertanian dan usaha tani di muka bumi. Lokasi sebagai tema sentral menganalisa variasi keruangan Diversifikasi pertanian Data aspek sosial, ekonomi, budaya, dan aspek fisik

Geografi Pertanian menurut Whynne Kajian tentang tipe tipe usaha tani Bentang lahan pertanian Pengelolaan pengembangan pertanian Faktor penentu pertanian Klasifikasi pertanian

Perhatian Geografi dalam Sektor Pertanian Variabel : Lokasi Jarak Keterjangkauan Pola Morfologi Aglomerasi Interaksi Interdependensi Differensiasi areal Ruang

Pertanian Pertanian merupakan sumber kehidupan manusia melalui penggunaan lahan untuk bercocok tanam dan menghasilkan bahan pangan lainnya

Pertanian rakyat atau disebut sebagai pertanian dalam arti sempit. Perkebunan (termasuk didalamnya perkebunan rakyat atau perkebunan besar). Kehutanan. Peternakan. Perikanan (dalam perikanan dikenal pembagian lebih lanjut yaitu perikanan darat dan perikanan laut).

Definisi Pertanian A.T Mosher (1968;19) pertanian adalah sejenis proses produksi khas yang didasarkan atas proses pertumbuhan tanaman dan hewan

Geografi Pertanian Mengkaji kegiatan pertanian di berbagai belahan bumi sebagai hasil interaksi manusia dengan alam Mengkaji pola- pola dari kegiatan pertanian yang bervariasi dari tempat ke tempat, meliputi segala kegiatan pertanian pada ruang dan waktu tertentu

Output Kajian Geografi Pertanian mampu : 1. Menjadi bahan pemecahan sosial dan ekonomi. 2. Memberikan peningkatan kesejahteraan manusia. 3. Perluasan kesempatan kerja. 4. Tumpuan pendapatan. 5. Dijadikan referensi usaha penggunaan lahan yang mengikuti azas keselarasan alam secara berkelanjutan.

Pertanian dalam perekonomian di Indonesia berperan sebagai : Sumber pendapatan sehingga mengurangi tingkat kemiskinan Sumber devisa negara dengan melihat jumlah pendapatan domestik bruto Penghasil bahan pangan Penyedia bahan mentah dan bahan baku industri Kesempatan kerja Kesempatan berusaha dalam pertanian maju

Pertanian dalam perekonomian di Indonesia berperan Sumber pendapatan sehingga mengurangi tingkat kemiskinan Sumber devisa negara dengan melihat jumlah pendapatan domestik bruto Penghasil bahan pangan Penyedia bahan mentah dan bahan baku industri Kesempatan kerja Kesempatan berusaha dalam pertanian maju

Kedudukan Geografi Pertanian. GEO MANUSIA 1.geografi kebudayaan 2 geografi ekonomi 3. studi gender 4. geografi perdesaan 5. geografi industri 6. geografi kesehatan 7. geografi kota 8. geografi politik 9. geografi penduduk GEO FISIK 1.bio geografi 2. Klimatologi 3. Ekologi 4. Geomorfologi 5. Hidrologi 6. Meteorologi 7. Tanah lingkungan kuarter MIX GEOGRAFI geografi pertanian studi pembangunan geografi regional studi lingkungan Bencana Perencanaan geo sumberdaya geografi terapan pendidikan geografi

Geografi Pertanian (De Blij) Menjelaskan bagaimana pertanian tradisonal hingga pertanian modern. Mendeskripsikan evolusi pertanian dan praktek pertanian sejak awal sampai saat ini Revolusi Pertanian ( revolusi neolitik, revolusi kedua, revolusi hijau dan bioteknologi) Pentingnya aspek iklim, topografi, budaya, pasar dalam pengembangan pertanian antar wilayah Menjelaskan penerapan Model Von Thunen pada sekala kecil dan luas. Identifikasi variasi pertanian antar wilayah. Perkembangan pertanian di NSB dan Maju Pemenuhan dan permintaan pangan abad 21 Kaitan penggunaan lahan dengan pengembangan pertanian Agrobisnis dan kondisi masyarakat