Menteri Republik Indonesia PERATURAN I\ MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR i 4I bii-ind/pev 4/ z0l TENTANG PENUNJUKAN LEMBAGA PENILAIAN KESESUAIAN DALAM RANGKA PEMBERLAKUAN DAN PENGAWASAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI) PELEK KENDARAAN BERMOTOR KATEGORI M, N, O DAN L SECARA WAJIB' DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK TNDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka kelancaran pelaksanaan pemberlakuan dan pengawasan terhadap Standar Nasional lndonesia (SNl) Pelek Kendaraan Bermotor Kategori M, N, O dan L yang diberlakukan secara wajib dengan peraturan Menteri Nomor 20/M-lND/PER/ 200 dan sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud pasal ayat () dan Pasal 2 ayat (3) Peraturan Menteri perindustrian Nomor 86/M- ND/PERI9/2009 tentang standar Nasional lndonesia Bidang lndustri, perlu menunjuk Lembaga penilaian Kesesuaian yang melaksanakan sertifikasi dan pengujian mutu pelek kendaraan bermotor; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu dikeluarkan Peraturan Menteri ; Mengingat '.. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 984 tentang (Lembaran Neg ara Republik lndonesia Tahun 984 Nomor 22, Tambahan Lembaran Neg ara Republik lndonesia Nomor 327Q; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 9BO tentang Kewenangan Pengaturan, Pembinaan dan Pengembangan lndustri (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun l g8o Nomor 23, Tambahan Lembaran Neg ara Republik lndonesia Nomor 3330); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 02 Tahun 2000 tentang Standardisasi Nasional (Lembaran Neg ara Republik lndonesia Tahun 2000 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4020);
Peraturan Menteri Rl Nomor : 4I/M-rND/pER/ 4/ZAJ.I 4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4737; 5. Peraturan Presiden Republik lndonesia Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara; 7. Peraturan Presiden Republik lndonesia Nomor 24 Tahun 2009 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara; 8. Keputusan Presiden Republik lndonesia Nomor 78 Tahun 200 tentang Komite Akreditasi Nasional; L Keputusan Presiden Republik lndonesia Nomor 84/P Tahun 2009 tentang Pembentukan Kabinet lndonesia Bersatu ll Periode Tahun 2009-20 4; 0. Peraturan Menteri. Peraturan Menteri 2. Nomor 86/MIND/PER/9/2009 tentang Standar Nasional lndonesia Bidang lndustri; IND/PER/ 0200 tentang Organisasi Kementerian Perind ustrian ; Nomor 05M- dan Tata Peraturan Menteri Nomor Kerja 20M- IND/PER/ 200 tentang Pemberlakuan Standar Nasional lndonesia (SNl) Pelek Kendaraan Bermotor Kategori M, N, O dan L Secara Wajib; MEMUTUSKAN Menetapkan : : PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN TENTANG PENUNJUKAN LEMBAGA PENILA]AN KESESUAIAN DALAM RANGKA PEMBERLAKUAN DAN PENGAWASAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNl) PELEK KENDARAAN BERMOTOR KATEGORI M, N, O DAN L SECARA WAJIB.
Peraturan Menteri RI Nomor : 47/w-INID/PEW + / ZALL Pasal Menunjuk: a. Lembaga Sertifikasi Produk yang belum terakreditasi sebagaimana tercantum dalam Lampiran huruf A dan Lampiran huruf Peraturan Menteri untuk melaksanakan Sertifikasi Pelek Kendaraan Bermotor kategori sebagaimana tercantum pada masing-masing Lampiran dimaksud; dan ll b. I A ini Laboratorium Penguji yang telah terakreditasi sebagaimana tercantum dalam Lampiran I huruf B dan Lampiran ll huruf B Peraturan Menteri ini untuk melaksanakan pengujian terhadap Pelek Kendaraan Bermotor katagori sebagaimana tercantum pada masing-masing Lampiran dimaksud. Pasal 2 () Lembaga Sertifikasi Produk sebagaimana dimaksud dalam Pasal huruf a, harus telah mengajukan proses akreditasi kepada Komite Akreditasi Nasional (KAN) paling lambat 6 (enam) bulan sejak diundangkan Peraturan Menteri ini dan melaporkan perkembangan proses akreditasi dimaksud kepada Kepala Badan Pengkajian Kebijakan, lklim dan Mutu lndustri Kementerian. t (2) Lembaga Sertifikasi Produk sebagaimana dimaksud pada ayat () harus telah memiliki status sebagai Lembaga Sertifikasi Produk yang telah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) paling lambat 2 (dua) tahun sejak diundangkan Peraturan Menteri ini. (3) Apabila dalam waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Lembaga Sertifikasi Produk sebagaimana dimaksud dalam Pasal huruf belum terakreditasi, penunjukannya dinyatakan gugur demi hukum. t a Pasal 3 Lembaga Sertifikasi Produk dan sebagaimana dimaksud dalam Pasal t Laboratorium Penguji harus melaporkan hasil kinerja sertifikasi dan pengujian kepada Direktur Jenderal lndustri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi dan Kepala Badan Pengkajian Kebijakan, lklim dan Mutu lndustri.
Peraturan Menteri Rl Nomor : 4lM-lND/P ERt4t20 Pasal 4 Kepala Badan Pengkajian Kebijakan, lklim dan Mutu lndustri melakukan monitoring dan evaluasi terhadap Lembaga Sertifikasi Produk yang ditunjuk sebagaimana dimaksud dalam Pasal t huruf a atas pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal2. Pasal S Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang diundangkan dengan Republik lndonesia. mengetahuinya, Peraturan Menteri ini penempatannya dalam Berita Negara Ditetapkan di Jakarta pada tanggal April 20 MENTERI PERINDUSTRIAN RI Diundangkan di Jakarta pada tanggal 6 April20 MOHAMAD S. HIDAYAT MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA PATRIALIS AKBAR BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 20 NOMOR 206 Salinan sesuai dengan aslinya Sekretariat Jenderal rian m dan Organisasi,
LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN NOMOR :4lM-lND/PERl4l2A RI TANGGAL :lapril 20 A. LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK YANG BELUM TERAKREDITASI DALAM RANGKA PEMBERLAKUAN DAN PENGAWASAN STANDAR NASIONAL NDONESIA (SNl) PELEK KENDARAAN BERMOTOR (SNl 896:2008 PELEK KENDARAAN BERMOTOR KATEGORI M, N DAN O) SECARA WAJIB NO NAMA LEMBAGA ALAMAT 2 3 B. LSPro Pusat Standardisasi Kementerian Perind ustrian 2 LSPro Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) * Kementerian Perind ustrian 3 LSPro Balai Riset dan Standardisasi I ndustri (Baristand) Medan Kementerian Perind ustria - Gedung Kementerian, Lt. 2, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 52-53, Jakarta. Telp. AA-5255509, ext: 2357, Fax. 02-5265285. Jl. Sangkuriang No.4, Kotak Pos 32, Bandung 40 35. Tlp. 022-2504828, Fax. 022-2502027 Jl. Sisingamangaraja No.24, Medan 2327. Tlp. 06-7365379, Fax. 06-7362830 n LABORATORIUM PENGUJI YANG TELAH TERAKREDITASI DALAM RANGKA PEMBERLAKUAN DAN PENGAWASAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNl) PELEK KENDARAAN BERMOTOR (SNl 896:2008 PELEK KENDARAAN BERMOTOR KATEGORI M, N DAN O) SECARA WAJIB NO NAMA LEMBAGA ALAMAT 2 3 Laboratorium Penguji Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) - Kementerian Salinan sesuai dengan aslinya Sekretariat Jenderal Kementerian Perind ustrian Kepala Biro Hukum dan Organisasi, Jl. Sangkuriang No.4, Kotak Pos 32, Bandung 40 35. Tlp. 022-2504828, Fax. A22-2502027 MENTERI PERINDUSTRIAN RI MOHAMAD S" HIDAYAT PRAYONO
LAIVIPIRAN II PERATURAN IVIENTERI PERINDUSTRIAN RI :4/M-rND/pERtfutzol TANGGAL : April 20 NoMtoR A. LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK YANG BELUM TERAKREDITASI DALAM RANGKA PEMBERLAKUAN DAN PEruCNWNSNT,T STANDAR NASIONAL INDoNESIA (snl) PELEK r<entonnnen KENDARAAN BERMOTOR KATEGORI TI NAMA LEMBAGA tiilnioior SECIiN (snr 46s8:2008 WNJIA 'ELEK ALAMAT LSPropusatstaffi Kementerian perindustrian 9*gung Kem*n Lt. 2, Jl. Jend. Gatot subroto Kav. 52-53, Jakarta. Telp. 02-S2SS509, ext: Z}ST, Fax" 02-5265285. LSPro Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) Kementerian perindustrian Jl. sangkuriang No.4, Kotak Pos 32 Bandung 4A3b. Tlp. 022-2s04828, Fax. 0zz-2s02027 LSPro Balai Riset dan Standardisasi lndustri (Baristand) Medan Kementerian perind ustria Sisingamangaraja No.24, Medan 2327. Tlp. 06-73Gs379, Fax. 06 -Tg62g30 {! n LABORATORIUM PENGUJT YANG TELAH TERAKREDITASI DALAM RANGKA PEMBERLAKUAN DAN PENGAWASAN STNT\ONN NASIONAL INDONESIA (SNI) PELEK KENDARMN BERMOTOR (SNI +CSE,IbO8 PELEK KENDARAAN BERMoToR KATEGoRI L) secara wnjra NAIVIA LEMBAGA Laboratorium penguji Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) - Kementerian Salinan sesuai dengan aslinya,'$.*_.-r,-rer.si a t J e n d e ra I ALAIVIAT Jl. Sangkuriang No. Bandung 40 35. Tlp. 022-2504828, Fax. 022-2so20z MENTERI PERINDUSTRIAN RI fe'fih,i}-,pe ri n d u st ri a n MOHAMAD S. HIDAYAT