Untuk menjalankan program pertama buka terlebih dahulu. aplikasi xampp, kemudian klik tombol start pada bagian Apache

dokumen-dokumen yang mirip
CARA MENGGUNAKAN APLIKASI

BAB IV. HASIL DAN Uji Coba

- Setelah aplikasi terbuka, klik kanan kemudian pilih run

Cara menjalankan program

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. sudah dibuat, Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pakar

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem agar dapat siap untuk

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

1. Install software PHPTriad yang ada pada folder software. 2. Copy file yang ada pada folder SOURCODE ke dalam folder


BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJICOBA. pakar mendeteksi penyakit pada Kanker Servik ( Kanker Mulut Rahim).

A. Instalasi XAMPP dan import database 1. Instal xampp dengan cara klik kanan > run as administrator pada installer

Cara kerja sistem aplikasi Sistem Pakar Troubleshooting Kerusakan Monitor untuk menemukan kerusakan terhadap permasalahan yang terjadi.

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA


BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Pakar Diagnosa Faktor Kegagalan Penanaman Ulang Kelapa Sawit menggunakan

BAB IV HASIL DAN UJICOBA. pakar mendeteksi penyakit pada Tanaman Buah Naga. apabila program dijalankan. Pada halaman ini user dapat memilih menu apa

MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

Bab 4 Implementasi dan Evaluasi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

BUKU PANDUAN CARA PENGGUNAAN APLIKASI PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Perancangan Analisa

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Penggunaan Awal Aplikasi ESL:

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi sistem


SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PRAMBANAN BERBASIS WEB

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

USER GUIDE APLIKASI E-LOGBOOK oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Samarinda

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

LAMPIRAN : CARA MENJALANKAN PROGRAM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Dalam mengimplementasikan basis data Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Universitas Lampung. Waktu penelitian dilaksanakan pada semester 8 tahun

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA


A. ADMIN. Form Login Admin

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

4 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Dalam mengimplementasikan basis data Sistem Pakar Diagnosa Penyakit

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

PANDUAN MELAKUKAN PENGINPUTAN DATA USULAN ANGGOTA DPRD (RESES) APLIKASI SIMRENBANGDA KABUPATEN BANJARNEGARA

BAB IV HASIL RANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN ANALISA SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

Transkripsi:

CARA MENJALANKAN PROGRAM Untuk menjalankan program pertama buka terlebih dahulu aplikasi xampp, kemudian klik tombol start pada bagian Apache dan MySQL seperti gambar dibawah ini : Gambar 1. Xammp Selanjutnya buka aplikasi browser seperti google crome atau mozila firefox dan ketik di bagian pencarian pada browser tersebut yaitu localhost/phpmyadmin. Database untuk aplikasi yang dibuat ini bernama skripsiku dan terdapat lima tabel seperti pada gambar dibawah ini :

Gambar 2. Database Setelah itu buka aplikasi NetBeans IDE, aplikasi NetBeans IDE tersebut digunakan untuk membuat aplikasi sistem pakar mendiagnosa dan memberikan solusi mengatasi masalah pada sistem kelistrikan sepeda motor 4-Tak injkesi dan project diberi nama CertaintyFactor. Terdapat beberapa form yang ada didalam aplikasi NetBeans IDE ini. Gambar 3. Aplikasi NetBeans IDE Untuk Pembuatan Aplikasi

Beberapa form untuk pembuatan aplikasi untuk mendiagnosa kerusakan pada sistem kelistrikan sepeda motor 4- Tak injeksi ini yaitu diantaranya FormSelamatDatang, FormUtama, FormDiagnosa, FormHasil, FormPakar, FormGejala, FormKerusakan, FormRule, FormPohonKeputusan dan FormTentang. Buka semua form tersebut kemudian klik Run Project atau klik tombol F6 pada keyboard. Setelah di Run akan muncul tampilan awal aplikasi dan terdapat tiga tombol yaitu tombol konsultasi, tombol masuk sebagai pakar dan tombol tentang aplikasi, seperti pada gambar dibawah ini : Gambar 4. Tampilan Awal Aplikasi

Pengguna aplikasi ini yang pertama adalah user atau mekanik junior. Mekanik junior adalah sasaran pengguna aplikasi ini dan hanya bisa melakukan proses konsultasi dengan cara menjawab pertanyaan yang ada. Kedua adalah mekainik senior. Sumber pengetahuan diagnosa diperoleh dari seorang pakar atau mekanik senior. Mekanik senior atau pakar berhak mengakses seluruh kegiatan yang ada di aplikasi diantaranya proses input, hapus, dan edit data berupa jenis gejala, jenis kerusakan, dan dapat mengatur rule dan alur untuk jalannya proses konsultasi. 1. PROSES KONSULTASI UNTUK MEKANIK JUNIOR Apabila mekanik junior akan melakukan konsultasi maka klik tombol konsultasi, kemudian aplikasi akan memberikan pertanyaan gejala. Sebagai contoh saat aplikasi melakukan diagnosa seperti pada penjelasan dibawah ini : pertama aplikasi akan menampilkan pertanyaan gejala satu.

Gambar 5. Tampilan konsultasi menampilkan pertanyaan gejala satu Pada form diagnosa seperti pada gambar diatas terdapat tombol lihat cara cek gejala yang fungsinya digunakan untuk menampilkan penjelasan bagaimana cara untuk menangani gejala sesuai dengan pertanyaan yang diberikan oleh aplikasi, kemudian terdapat tombol ya untuk menjawab pertanyaan gejala apabila pertanyaan tersebut sesuai dengan keluhan pada sistem kelistrikan sepeda motor, dan tombol tidak untuk menjawab pertanyaan apabila tidak sesuai dengan keluhan. Apabila pertanyaan gejala satu sesuai dengan keluhan maka mekanik junior menjawab pertanyaan dengan cara klik tombol ya dan kemudian akan muncul form solusi seperti pada gambar dibawah ini :

Gambar 6. Tampilan Solusi Di form solusi terdapat penjelasan solusi untuk menangani sesuai dengan gejala yang di alami, dan tombol gejala berikutnya yang fungsinya untuk menuju ke pertanyaan gejala selanjutnya. Untuk menuju ke pertanyaan selanjutnya maka klik tombol gejala berikutnya yang ada di sebelah kanan atas pada form solusi. Gambar 7. Tampilan konsultasi menampilkan pertanyaan gejala dua

Setelah klik tombol gejala berikutnya di form solusi lalu menuju ke pertanyaan gejala dua. Pertanyaan gejala akan terus ditanyakan oleh aplikasi sampai menemukan hasil diagnosa. Jalannya aplikasi untuk memberikan pertanyaan gejala saat proses diagnosa sudah diatur didalam tabel rule dan alur yang ada di dalam tabel pohon keputusan. Apabila proses konsultasi selesai dan sudah menemukan hasil diagnosa maka aplikasi akan menampilkan form hasil seperti pada gambar dibawah ini : Gambar 8. Tampilan Hasil Diagnosa Pada hasil diagnosa diatas menampilkan hasil diagnosa berupa jenis kerusakan yang dialami dan memberikan nilai tingkat keyakinannya, selain itu juga terdapat tabel untuk menampilkan nama gejala apa saja yang sudah di jawab ya, dan nilai CF user dari jawaban ya yang sudah dimasukkan

sebelumnya saat proses konsultasi. Untuk mendapatkan nilai CF user yaitu saat user melakukan konsultasi aplikasi akan memberikan dropdownlist dibeberapa gejala untuk user menginputkan nilai tingkat keyakinannya, dropdownlist terdapat di form solusi dan akan muncul apabila user sudah menjawab ya dari pertanyaan yang diberikan oleh aplikasi, aplikasi memberikan range nilai CF user dari nilai 10 sampai dengan 100. Gambar 9. Dropdownlist Nilai CF User Untuk mendapatkan nilai tingkat keyakinan yaitu pertama terlebih dahulu mencari nilai terkecil dari nilai CF yang diberikan oleh user pada setiap evidence yang diberikan, Setelah menentukan nilai CF terkecil yang diberikan oleh user, dengan mengacu pada rumus CF(H,e) = CF(E,e)*CF(H,E) yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, untuk mendapatkan persentase nilai tingkat keyakinan dari hasil konsultasi yaitu nilai terkecil yang didapat dikalikan dengan nilai CF yang dimiliki oleh kaidah itu sendiri.

2. PROSES PENGOLAHAN DATA UNTUK MEKANIK SENIOR ATAU PAKAR Apabila mekanik senior atau pakar akan melakukan proses pengolahan data, pada gambar 4 pakar klik tombol masuk sebagai pakar, kemudian pakar mengisi username dan password untuk proses login. Gambar 10. Tampilan Login Pakar Setelah pakar melakukan login kemudian akan masuk kedalam form pakar.

Gambar 11. Tampilan form Pakar Didalam form pakar terdapat empat buah tombol, yaitu tombol master kerusakan digunakan untuk mengolah data kerusakan, tombol master gejala yang digunakan untuk mengolah data gejala, tombol master rule dan tombol master pohon keputusan yang fungsinya untuk membuat rule dan alur untuk proses diagnosa. Apabila pakar akan membuat kerusakan baru yaitu dengan cara : 1. Isi terlebih dahulu nama dan deskripsi kerusakan yang baru Gambar 12. Isi Nama Dan Deskripsi Kerusakan Baru

2. Setelah mengisi nama dan deskripsi kerusakan kemudian klik tombol Set Gejala Berikutnya, kemudian akan menuju ke dalam form rule. Gambar 13. Menentukan Gejala Untuk Kerusakan Baru 3. Kemudian tentukan gejala apa saja yang ada dikerusakan baru tersebut, setelah selesai menentukan gejalanya selanjutnya klik tombol Kembali Ke form Kerusakan dan akan kembali ke form kerusakan. Gambar 14. Mengisi Nilai CF Kerusakan 4. Di form kerusakan kemudian pakar menentukan nilai CF pada kerusakan tersebut untuk menentukan nilai CF kaidah,

setelah pakar menentukan nilai CF-nya selanjutnya klik tombol simpan. Untuk mengatur alur jalannya proses konsultasi, pakar mengatur didalam form pohon keputusan yaitu klik menu yang ada dibagian atas form dan klik pohon keputusan, yaitu dengan cara sebagai berikut : Gambar 15. Membuat Alur Untuk Jalannya Proses Diagnosa 1. Pakar menentukan gejala awal terlebih dahulu. 2. Dari gejala awal jika jawabannya ya apakah ke gejala berikutnya atau ke kerusakan. Apabila jawaban ya ke gejala berikutnya maka pakar menentukan ke gejala mana yang akan dituju, namun apabila jawaban ya ke kerusakan maka pakar menentukan kerusakan apa yang akan di tuju dari gejala awal dan proses selesai.

3. Namun apabila jawaban tidak dari gejala awal apakah selanjutnya tidak terdiagnosa, ke gejala, atau ke kerusakan. Apabila dari gejala awal menuju ke gejala berikutnya maka pakar menentukan gejala mana untuk proses konsultasi berikutnya, tetapi apabila dari gejala awal dan menuju ke kerusakan maka pakar menentukan ke kerusakan apa untuk proses diagnosa dan proses selesai dan pakar kemudian menentukan alur selanjutnya sampai proses diagnosa sudah sesuai. Apabila pakar akan membuat gejala baru yaitu dengan cara : ambar 15. Membuat Alur Untuk Jalannya Proses Diagnosa

Pakar klik terlebih dahulu gejala yang ada dimenu pada bagian atas form kemudian akan masuk seperti gambar diatas. Selanjutnya pakar mengisikan nama gejala, nilai CF, urut gejala, deksripsi gejala dan solusi, setelah selesai kemudian klik tombol simpan dan data akan disimpan didalam tabel. Apabila pakar akan menghapus atau mengubah data kerusakan, data gejala, rule dan alur yaitu dengan cara pertama pilih terlebih dahulu mana yang akan dihapus atau diubah, setelah dipilih kemudian klik kanan pada tabel yang ada di masing-masing form kemudian pilih apakah ingin dihapus atau diubah.