BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan belajar mengajar yang terjadi seharusnya adalah interaksi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. perpustakaan yang lengkap, media dan lain sebagainya). materi yang akan disampaikan. Akan tetapi ada faktor-faktor lain yang harus

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. melaksanakan pendidikan. Sebab pendidikan tidak pernah terpisah dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. sehingga mendorong berbagai usaha pembaharuan.

BAB I PENDAHULUAN. individu karena adanya interaksi dengan antar individu dan lingkungannya. 1

BAB I PENDAHULUAN. siswa untuk berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik

PENGEMBANGAN DIKTAT MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL. Artikel. Oleh RIYANTO NIM

BAB I PENDAHULUAN. proses belajar pertama tersebut anak akan diberikan pengenalan tentang huruf.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. seseorang dengan lingkungannya. Oleh karena itu, belajar dapat terjadi kapan saja

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang berkualitas. Implementasinya berkait erat dengan lembaga, pendidik,

BAB I PENDAHULUAN. didik melalui suatu interaksi, proses dua arah antara pendidik dan peserta didik

BAB I PENDAHULUAN. untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan pembelajaran akan tercapai apabila guru

BAB I PENDAHULUAN. Dalam proses belajar mengajar, kehadiran suatu media pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. atau diperbaiki melalui serentetan reaksi dan situasi yang terjadi. Belajar melibatkan

BAB I PENDAHULUAN. berperan dengan sebaik-baiknya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

BAB I PENDAHULUAN. dalam suatu materi keilmuan dari pendidik kepada terdidik. Proses membelajarkan ini

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting karena itu merupakan kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. menentukan dalam perkembangan dan kemajuan suatu bangsa. Oleh karena itu, upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

BAB V PENUTUP. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan terhadap penerapan metode

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila

BAB I PENDAHULUAN. berarti, bahwa berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan pendidikan itu sangat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. formal dimaksudkan untuk mengarahkan perubahan diri siswa secara terencana,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Pendidikan dapat diartikan sebagai proses dengan metode-metode tertentu

BAB I PENDAHULUAN. Aturan tersebut dapat kita lihat aplikasinya dalam jalur pendidikan formal yang

BAB V PEMBAHASAN. Pada bab ini disajikan uraian bahasan sesuai dengan hasil penelitian,

BAB V PENUTUP. Penggunaan media pembelajaran pada materi Fikih kelas XI di MAN 5

BAB I PENDAHULUAN. pengertian terdahulu lebih mendasari pengertian berikutnya. 1 Dalam belajar

I. PENDAHULUAN. saja. Proses belajar di sekolah misalnya, interaksi yang terjadi selama proses

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi, seseorang belajar bahasa karena didorong oleh kebutuhan. melalui bahasa baik secara lisan maupun tertulis.

BAB I PENDAHULUAN. hidupnya. Hampir semua orang dikenai pendidikan dan melaksanakan pendidikan,

BAB I PENDAHULUAN. pada peradaban yang semakin maju dan mengharuskan individu-individu untuk terus

BAB I PENDAHULUAN. dijamah oleh teknologi. Teknologi informasi dan komunikasi telah masuk ke

PENGGUNAAN MEDIA PADA PEMBELAJARAN BACA TULIS ALQUR AN DI SDN 01 CIBUYUR KECAMATAN WARUNGPRING KABUPATEN PEMALANG

BAB I PENDAHULUAN. sekolah maupun di lingkungan rumah atau keluarganya sendiri.

BAB 1 PENDAHULUAN. terjemahnya, Perca, Jakarta, 1982, hlm Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, Rineka Cipta, Jakarta, 2008, hlm.

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan di segala bidang kehidupan. Perubahan dan perbaikan dalam

BAB II LANDASAN TEORI. orang menyatakan bahwa media merujuk pada perlengkapan yang. memiliki bagian-bagian yang rumit, seperti yang diungkapkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

Kata media berasal dari bahasa Latin yang berarti medius secara harfiah berarti

BAB I PENDAHULUAN. dalam pendekatan pengajaran, yang semula lebih banyak bersifat tekstual berubah

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan potensi, kepribadian, kecerdasan dan keterampilan yang ada pada

DAFTAR PUSTAKA. Al-Qur an dan Terjemahnya, Departemen Agama Republik Indonesia, Semarang,

BAB I PENDAHULUAN. memiliki potensi kreatif dan inovatif dalam segala bidang kehidupannya, sehingga

BAB I PENDAHULUAN. saling belajar dengan yang lain, baik komunikasi secara lisan maupun tertulis.

BAB I PENDAHULUAN. menyesuaikan diri sebaik mungkin terhadap lingkungannya dengan demikian akan

BAB I PENDAHULUAN. penting karena dapat menentukan perkembangan dan kemajuan suatu kelompok

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BANK KATA: Ide Media Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Oleh: Asri Musandi Waraulia, M.Pd.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu kebutuhan pokok bagi manusia. Tanpa

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA GRAFIS PADA MINAT BELAJAR SISWA DI SD NEGERI 13 POASIA KECAMATAN KAMBU KOTA KENDARI

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia yang berkualitas dan berpotensi dalam arti yang seluas-luasnya, melalui

TINJAUAN PUSTAKA. Kata media berasal dari bahasa Latin medius yang secara harfiah berarti

MEDIA PEMBELAJARAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN SEMANGAT BELAJAR

BAB I PENDAHULUAN. mengajar yang berlangsung di sekolah berkat guru dan siswa. Tugas utama

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan adalah suatu usaha sadar dan terencana untuk

BAB I PENDAHULUAN. memberikan peran yang sangat besar dalam menciptakan sumber daya manusia

BAB I PENDAHULUAN. mencerdaskan kehidupan bangsa. Melalui pendidikan akan mencetak manusia

BAB I PENDAHULUAN. potensi sumber daya manusia peserta didik dengan cara mendorong dan memfasilitasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

ANALISIS DESKRIPTIF BUKU AJAR BAHASA ARAB KELAS XI MA KARANGAN KEMENAG. Muchammad Huud Almuafa

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 1. dasarnya mengantarkan para siswa menuju pada perubahan-perubahan tingkah

BAB I PENDAHULUAN. 2012), hlm.7. 1 Fathurrohman, Belajar dan Pembelajaran, (Yogyakarta: Teras,

BAB I PENDAHULUAN. dewasa serta terdidik dalam bertindak sesuai dengan aturan yang berlaku. 1. Kompetensi atau kemampuan guru dalam menyampaikan ilmu

BAB I PENDAHULUAN. Penerbit Alumni, 1987), hlm Noerhayati Soedibyo, Pengelolaan Perpustakaan, (Bandung:

BAB I PENDAHULUAN. mencapai tujuan tersebut kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan yang

BAB I PENDAHULUAN. saat ini adalah mengenai peran dan tanggung jawab guru. Guru sebagai tenaga

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. mutlak untuk mencapai tujuan pembangunan. Salah satu wahana untuk

BAB I PENDAHULUAN. menempatkan tujuan sebagai sesuatu yang hendak dicapai. Maka yang merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Dalam merespon fenomena itu, manusia berpacu mengembangkan kualitas

BAB I PENDAHULUAN. A. Konteks Penelitian. Pada dasarnya pendidikan merupakan suatu proses membimbing

BAB I PENDAHULUAN. itulah terjadi proses transformasi ilmu pengetahuan serta nilai-nilai. Ketika

BAB I PENDAHULUAN. yang menuntut manusia terus mengembangkan wawasan dan kemampuan di

STRATEGI PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN. Wildan Nafi i Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU) Madiun

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu permasalahan pendidikan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. mengalami proses pendidikan yang didapat dari orang tua, masyarakat maupun

BAB I PENDAHULUAN. Seorang Guru merupakan bagian terpenting dalam proses belajar

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan. Dalam Q.S ar-ra d/13: 11 Allah Swt. berfirman: kemunduran menuju kemajuan. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah

DWIJACENDEKIA Jurnal Riset Pedagogik

BAB I PENDAHULUAN. tidak akan dapat beragama Islam dengan mudah tanpa melalui pendidikan, yaitu

BAB I PENDAHULUAN. adalah bidang pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu aspek terpenting

PUSAT PENGEMBANGAN PENATARAN GURU BAHASA

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya suatu bangsa tidak terlepas dari perkembangan Ilmu. Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), salah satu produk perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipecahkan dengan upaya penguasaan dan peningkatan ilmu pengetahuan dan

BAB I PENDAHULUAN. belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB V. dan pembahasan dari data yang telah ditemukan dilapangan. Tulungagung untuk meningkatkan kualitas pembelajaran PAI meliputi pada

BAB I PENDAHULUAN. berkesimbungan pada setiap jenis dan jenjang pendidikan. 1 Karena dalam

BAB I PENDAHULUAN. rohaninya untuk mencapai tingkat dewasa. 2 Dengan demikian, pendidikan. berlangsung di sekolah dan di luar sekolah.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan sebuah

A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sesamanya. Salah satu alat komunikasi adalah melalui bahasa. berbicara, pada hakikatnya ia masih juga memakai bahasa.

ISSN: ISSN:

BAB I PENDAHULUAN. manusia untuk membina budi pekerti luhur seperti kebenaran, keikhlasan, kejujuran,

DAFTAR PUSTAKA. Abduh, Muhammad, Tafsir Juz Amma, Terjemah oleh Muhammad, Jakarta, Mizan, 1999.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan proses yang kompleks, namun kompleksitasnya

BAB I PENDAHULUAN. Manusia membutuhkan pendidikan dalam hidupnya. Pendidikan adalah

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kegiatan belajar mengajar yang terjadi seharusnya adalah interaksi antara subjek belajar, yaitu siswa dengan objek belajar, yaitu persoalan belajar.untuk menjembatani interaksi tersebut, peran guru sangat di perlukan, pertama memahami hakikat dan karakterstik bahan belajar sehingga dapat di gunakan sebagai alat pendidikan agar dapat menggunakan media pembelajaran Bahasa Arab. kemudian guru sebagai pendidik dan pengajar juga harus memahami hakekat siswa dan karakteristik sebagai subjek belajar karena pada dasarnya dan karakteristek siswa sebagai subjek belajar karena pada dasarnya siswa memiliki perbedaan kemampuan akademik, kreatifitas, minat dan bakatnya terhadap tujuan pembelajaran dalam menggunakan media. 1 Menggunakan media pembelajaran guru menciptakan kondisi interksi kegiatan belajar-mengajar. Guru bisa menggunakan media pembelajaran untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran tersebut. Pelaksanaan pembelajaran yang menggutamakan media pembelajaran akan menghasilkan cara belajar siswa aktif, aktif berperan sebagai fasilitator dalam membantu siswa dalam media pembelajaran bahasa Arab. Alat bantu mengajar, seperti halnya dengan beragam cara mengajar atau memberikan mata pelajaran, maka alat bantu mengajar juga beragam mengikuti 1 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran,( Jakarta : PT Raja Grapindo Persada,2009), h. 1

perkembangan cara mengajar yang di berikan oleh para pengajar. 2 pada dasarnya alat bantu mengajar di bedakan menjadi dua kategori alat bantu sebagai media instruksional pengajaran. 1. Media cetak yaitu bagi kebanyakan orang istilah Media cetak, biasanya diartikan sebagai bahan yang diproduksi melalui percetakan profesional, seperti buku, majalah, dan modul. 2. Media elektronik yaitu dalam upaya pengajaran ini dapat dilihat pula adanya perkembangan yang semakin pesat dalam penggunaan media elektronik Ada berbagai macam media elektronik antara lain adalah: a. Perangkat Slide atau Film Bingkai b. Film Strips c. Rekaman d. Overhead Transparancies dan e. Video Tape/ Video Cassete 3 Media cetak sebagai alat bantu pengajaran adalah berupa bahan tertulis dan cetak, antara lain berupa buku-buku teks, majalah diktat modul dan bahan ajar yang lain.alat bantu media pengajaran ini dapat di peroleh oleh toko-toko buku, perpustakaan atau dapat memesan langsung penerbitnya.media cetak ini dapat berupa self construction (dapat dipelajari tanpa mengajar.) dan yang bukan self construction atau juga sering juga disebut dengan buku 2 Iman makruf, Strategi Pembelajaran Bahasa Arab (Semarang, Penerbit Need s Press 2009), Cet. 1. h. 13 3 R. Ibrahim Nana Syaodih Perencanaan Pengajaran (Jakarta, terbit PT Rineka Cipta 2003), Cet. 2. h. 115-117

teks.kadang-kadang pada buku yang di tuliskan dalam bahasa indonesia,agak sulit membedakan mana buku teks dan mana yang bukan.buku teks di rancang sebagai alat media bantu pengajaran dalam pembelajaran yang memerlukan pengajar.sehingga mestinya, pengajar perlu di lengkapi dengan buku petunjuk bagaimana menggunakan buku teks dan media tersebut dalam pengajar.buku petunjuk atau di sering disebut dengan quide book for the teachers yang melengkapi buku teks mestinya juga harus memberikan buku teks.mestinya. juga harus diberikan kepada tenaga pengajar secara gratis. (dari penerbit) sebagai pelengkap buku teks yang di pakai.hal ini di sebabkan karena buku teks, soal-soal latihan, quiz, bahan ujian dan juga praktikum. 4 Penggunaan Media juga telah dijelaskan dalam Al-Qur an sebagai ayat yang mula-mula turun yang berhubungan dengan ilmu pengatahuan pada surah Al-Alaq h. 19-24 4 Soekartawi,Meningkatkan Efektivitas Mengajar (Jakarta : PT Dunia Pustaka Jaya,2002),

Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah SWT. menjadikan kalam sebagai alat atau media untuk mengembangkan pengetahuan dan Allah mengajar manusia dengan perantara baca tulis melalui pena sebagai media.media memiliki peranan yang sangat penting dalam proses belajar mengajar. seorang guru di harapkan mampu menggunakan media yang tepat dalam penyajian pelajaran. Efektif tidaknya suatu media juga tergantung pada kemampuan guru dalam menggunakannya. berdasarkan pernyataan diatas, maka seorang guru dituntut menguasai, materi, situasi, kondisi dan kemampuan siswa yang berbeda-beda sehingga dapat menggunakan media pembelajaran dengan baik dan tepat. Proses belajar mengajar ada dua unsur yang penting yaitu metode mengajar dan media pembelajaran, kedua aspek ini saling berkaitan. pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat peserta didik. Media merupakan media yang dapat digunakan dengan mudah dan menyenangkan.dengan media peserta didik akan lebih tertarik dalam pembelajaran. Media sangat penting sebagai salah satu sumber belajar dan mengajar pemahaman peserta didik. Sehingga membantu peserta didik memperhatikan proses pembelajaran berhasil berkat ikut sertanya media dengan proses belajar mengajar. 5 Media dapat membantu guru dalam mencapai tujuan pembelajaran, termasuk media yang mudah dipergunakan dan dipahami peserta didik, karena media merupakan media yang mudah untuk dipergunakan dan dapat 5 Arief S.Sadiman, Media Pendidikan: Pengertian,Pengembangan dan Pemanfaatannya( Jakarta : PT Raja Grafindo Pesada, 2005), h. 14

mempercepat pemahaman peserta didik. Media besar artinya untuk mempertinggi nilai pengajar. kegiatan belajar mengajar adalah suatu komunikasi antar guru dan peserta didik dengan menggunakan media guru akan lebih mudah berkomunikasi dengan peserta didik. Kehadiran media dalam proses belajar mengajar mempunyai arti yang cukup penting. Kegiatan tersebut memperjelas materi yang di sampaikan dapat di bantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan bahan yang akan disampaikan kepada peserta didik dapat disederhanakan dengan bantuan media 6 Berdasarkan penjelasan di atas. Maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian untuk mengatahui sejauh mana aktifitas seorang guru dalam menggunakan media kartu di kelas IV Pada Madrasah Ibtidayah Sullamut Taufiq. melalui sebuah karya tulis yang berbentuk skripsi dangan judul: PENGGUNAAN MEDIA KARTU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB MATERI TARKIB KELAS IV MADRASAH IBTIDAYAH SULLAMUT TAUFIQ KECAMATAN BANJARMASIN TIMUR B. Definisi Oprasional Definisi yang didasarkan atas sifat-sifat hal yang didefisikan yang dapat diamati (observasi) 7 oleh karena Untuk menghindari kesalah pahaman dan kekeliruan terhadap judul skripsi ini, maka penulis perlu menjelaskan beberapa pengertian sebagai berikut: 6 Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain,Strategi Belajar Mengajar,(Jakarta:PT Rineka Cipta, 2002), Cet.2. h.136 7 Suryabrata, Sumadi, Metologi Penelitian, (Jakarta, Rajawali Perss, 2010), h. 29

1. Penggunaan Menurut kamus besar bahasa indonesia penggunaan adalah alat sarana komunikasi yang terletak di antara dua pihak sebagai pelantara atau penghubung 8 menurut penulis penjelasan diatas merupakan penjelasan penggunaan media sangat penting dalam pembelajaran Bahasa Arab untuk mencapai tujuan pembelajaran. 2. Media Kartu Media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual dan verbal. Media dipahami secara garis besar adalah manusia, materi atau kejadian yang membangun suatu kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengatahuan keterampilan atau sikap. Dan juga media adalah segala sesuatu yang di wujudkan secara visual dalam bentuk dua dimensi sebagai curahan perasaan atau pikiran. 9 Sedangkan dalam kamus bahasa indonesia. media adalah sebagai alat yang dipergunakan untuk mengakap, memperoses informasi pembelajaran. Sedangkan Kartu dapatlah di kelompokkan pada media visul diam yang berbentuk sepotong karton yang dipajang berupa huruf, huruf-huruf dalam bentuk suku kata, kata maupun kalimat sebagai alat peraga memperagakan 8 Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1997), h. 640 9 Pupuh Fathurrohman dkk, Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum & Konsep Islam.(Bandung, PT Refika Aditama, 2010), Cet. 1. h. 65

jenis atau bentuk huruf secara fungsinya. 10 Menurut penulis penjelasan diatas adalah media kartu sangat bagus sekali untuk pembelajaran apalagi untuk pembelajaran bahasa arab lebih memudahkan peserta didik dalam memahami pembelajaran yang guru ajarkan saat proses pembelajaran brlangsung. 3. Pembelajaran Bahasa Arab Pembelajaran bahasa Arab merupakan proses belajar mengajar bidang studi bahasa arab dengan mengikuti kurikulum agama Republik Indonesia yang berlaku secara nasional 11 menurut penjelasan diatas menurut penulis adalah bahasa arab merupakan bahasa yang memliki susunan yang indah, memenuhi kaidah bahasa yang bagus dan bahkan sempurna sesuai dengan aspek-aspek kebahasaan yang detil, luas, dan memiliki karakteristik yang khas dan sangat penting. 4. Materi Tarkib Tarkib dalam bahasa arab yaitu susunan yang ditinjau dari ilmu nahwu dan ilmu shorof dari ilmu nahwu sendiri adalah ilmu yang membahas kedudukan kalimah dalam bahasa Arab ditinjau dari segi I rob dan bina.sedangkan ilmu shorof adalah perubahan asal suatu kata kepada beberapa kata yang berbeda untuk mencapai arti yang di kehendaki yang biasanya tercapai hanya dengan perubahan tersebut. Dan tarkib sebagai komponen bahasa, tatabahasa merupakan bagian yang berkaitan dengan 10 Azhar Arsyad, Media pembelajaran,loc.cit, h. 107-108 11 Depertemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia,(Jakarta:Balai Pustaka, 2001), Cet 1. h. 14

penataan kata dalam rangkaian kata-kata. Rangakaian kata-kata itu menghasilkan frasa atau kalimat, tergantung pada kata-kata yang dirangkai di dalamnya, dan sifat hubungan antara kata-kata yang dirangkaian dengan perubahan bentuk kata, yang terjadi sebagai akibat dari tersusunnya katakata dalam frasa atau kalimat. Tujuan pembelajaran tatabahasa secara garis besar meliputi pemahaman dan penggunaan pembentukan kata, frasa dan kalimat. 12 menurut penulis penjelasan diatas adalah materi tarkib ini disesuaikan dengan kompetensi dasar yang sedang dipelajari, mempelajari tarkib ini erat hubungannya dengan cara membaca kalimat dalam bahasa Arab, termasuk dalam qira ah didepan, yaitu mengenai i rab, tashrif, i lal dan lain-lain juga erat hubungannya dengan pemahaman teks yang benar. 5. Madrasah Ibtidaiyah Sullamut Taufiq Madrasah Ibtidaiyah merupakan satuan pendidikan yakni bagian dari lembaga yang menyelenggarakan pendidikan enam tahun. Didalam Peraturan Pemerintah Republik indonesia nomor 28 tahun 1990 Tentang Pendidikan Dasar, disebutkan bahwa pendidikan dasar merupakan pendidikan sembilan tahun, yaitu program pendidikan tiga tahun disekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) dengan demikian, sekolah dasar merupakan salah satu bentuk satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar. 13 Dengan demikian pendidikan merupakan rangkaian untuk 12 Rosyidi,Wahab, Abdul. Media Pembelajaran Bahasa Arab, (PT Uin Malang: Press 2009), h. 58 13 Zainal Aqib, Belajar dan Pembelajaran disekolah Dasar ( Bandung : CV Yrama Widya 2009), Cet.1. h. 1

mencetak generasi yang mapan dalam ilmu pengetahuan sesuai dengan amanah undang undang. Dengan demikian yang di maksud dengan judul di atas adalah penelitian tentang penggunaan Media kartu dalam pembelajaran Bahasa Arab pada Madrasah Ibtidaiyah. C. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapat dirumuskan permasalahannya sebagai berikut: 1. Bagaimana penggunaan media kartu dalam pembelajaran Bahasa Arab materi tarkib kelas IV Madrasah Ibtidaiyah SULLAMUT TAUFIQ? 2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penggunaan media kartu dalam pembelajaran Bahasa Arab materi tarkib kelas IV Madrasah Ibtidaiyah SULLAMUT TAUFIQ. D. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah tersebut diatas, maka tujuan penelitian ini mengetahui: 1. Bagaimana penggunaan media kartu dalam pembelajaran Bahasa Arab materi tarkib kelas IV Madrasah Ibtidaiyah SULLAMUT TAUFIQ. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan media kartu dalam pembelajaran Bahasa Arab materi tarkib kelas IV Madrasah Ibtidaiyah SULLAMUT TAUFIQ. E. Alasan Memilih Judul

Ada beberapa alasan memilih judul ini,penulis dikemukakan tentang di pilihnya judul ini antara lain: 1. Untuk memberikan pemahaman kepada guru-guru, terutama guru kelas IV tentang pentingnya penggunaan Media kartu pada semua mata pelajaran khususnya pembelajaran Bahasa Arab. 2. Agar guru-guru lebih memahami pentingnya penggunaan Media kartu, sehingga peserta didik untuk meningkatkan kemampuan hasil belajar. F. Signifikasi penelitian Penelitian ini diharapkan mempunyai kegunaaan sebagai berikut : 1. Secara teoritis penelitian dapat digunakan sebagai informasi peranan media untuk mengguanakan media pada peserta didik. 2. Secara praktis penelitian ini memberikan informasi efektif media dalam meningkatkan belajar siswa terhadap mata pelajaran Bahasa Arab khususnya bagi siswa kelas IV Madrasah Ibtidayaiah swasta kecamatan BANJARMASIN TIMUR tahun pelajaran 2014/2015 3. Menjadi informasi awal bagi penelitian selanjutnya untuk mengadakan penelitian lebih untuk mengadakan penelitian lebih mendalam pada permasalahan yang serupa 4. Bagi siswa penelitian ini berguna untuk menentukan cara-cara yang tepat dalam belajar agar memperoleh tujuan belajar yan optimal. Suasana belajar yang nyaman dan menyengakan akan dapat meningkatkan keaktivian siswa dalam belajar yang pada akhirnya berkontribusi terhadap peningkatkan media pada peserta didik.

5. Bagi guru, penelitian ini di harapkan dapat meningkatkan kemampuan profesioanl dalam mengelola pembelajaran yang berkualias menarik, bermakna dan menyenangkan sehingga dapat meningkatkan belajar siswa. 6. Bagi sekolah dan lembaga terkait, penelitian ini dapat di jadikan bahan masukan kebijakan dalam rangka meningkatkan profesional guru agar mampu memilih cara yang tepat dalam membelajarkan siswa. Ketepatan media pembelajaran dan kerjasama guru dan siswa akan sangat berperan dalam meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar. G. Sistematika Penulisan Untuk memudahkan pembahasan ini maka penulis membagi dalam beberapa: Bab Pertama pendahuluan: dalam bab ini akan di uraikan persoalanpersoalan yang berkenaan dengan latar belakang masalah Definisi oprasional,rumusan masalah, Tujuan penelitian, Alasan memilih judul, Signifikasi penelitian, dan Sistematika penelitian. Bab Kedua landasan teori: dalam bab ini merupakan landasan teori yang terdiri atas, Pembelajaran Bahasa Arab DI MI, Pengertian Pembelajaran Bahasa Arab di MI, Tujuan pembelajaran Bahasa Arab di MI, Karakteristik Pembelajaran Bahasa Arab di MI, Media Pembelajaran Bahasa Arab DI MI, Kartu, Gambar dan Papan saku, Pengertian Media Kartu dalam Pembelajaran Bahasa Arab, Pengertian Media Kartu, Fungsi Media Kartu, Manfaat Media Kartu, Jenis-jenis Media Pembelajaran, Dasar Pertimbangan Memilih Media Kartu, Prinsip Penggunaan Media Kartu, Kelebihan dan Kekurangan Media

dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Guru dalam Menggunakan Media, Latar Belakang Pendidikan, Pengalaman Mengajar Guru, Keterampilan Guru dalam Menggunakan Media, Materi Pelajaran Tarkib, Ketersediaan Media (Sarana Prasarana) dan Alokasi Waktu. Bab Ketiga Metode Penelitian: pada bab ini penulis mengemukakan jenis dan Pendekatan Penelitian, Desain Penelitian, Subjek dan Objek Penelitian Data Sumber Data, Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data, Prosudur Penelitian. Bab keempat Hasil Penelitian: membahas tentang gambaran umum hasil Penelitian, Keadaan Guru, Keadaan Siswa, Sarana yang dimiliki, Alat Peraga yang dinilai Menggunakan Media dan Pengajaran Bahasa Arab Bab kelima penutup: yang menyajikan Simpulan dan Saran-Saran