PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR

No. 02/02/62/Th. XI, 1 Februari 2017 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR Selama ember, Nilai Ekspor US$ 133,03 Juta dan Impor US$ 1,07 Juta Selama ember, total ekspor senilai US$ 133,03 juta, naik US$ 4,90 juta atau 3,82 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Kontribusi terbesar perdagangan ekspor berasal dari bahan bakar mineral senilai US$ 79,04 juta atau 59,42 persen dari total nilai ekspor. Jepang merupakan negara tujuan utama ekspor senilai US$ 34,69 juta atau 26,08 persen dari total nilai ekspor. Pelabuhan Sampit berperan senilai US$ 21,33 juta atau 16,03 persen dari total nilai ekspor. Selama Januari ember, total ekspor senilai US$ 966,39 juta, turun US$ 96,30 juta atau 9,06 persen dibandingkan periode yang sama tahun Total nilai impor selama ember tercatat hanya US$ 1,07 juta, turun US$ 2,61 juta atau 70,92 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Neraca perdagangan dengan negara mitra dagang utama mengalami surplus senilai US$ 131,96 juta selama ember dan US$ 900,69 juta selama Januari ember. 1. Ekspor Nilai ekspor Kalimantan Tengah selama ember mencapai US$ 133,03 juta, meningkat senilai US$ 4,90 juta atau sebesar 3,82 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Nilai sebesar ini merupakan ekspor langsung melalui Kalimantan Tengah senilai US$ 38,46 juta dan provinsi lain senilai US$ 94,57 juta. Secara keseluruhan, kontribusi ekspor melalui Kalimantan Tengah selama ember mengalami penurunan sebesar 29,71 persen dibandingkan ember, sedangkan transaksi perdagangan ekspor melalui provinsi lain mengalami kenaikan sebesar 28,82 persen. Selama Januari-ember, total nilai ekspor Kalimantan Tengah tercatat US$ 966,39 juta, menurun US$ 96,30 juta atau sebesar 9,06 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar US$ 1.062,69 juta. Sementara itu, ekspor melalui Kalimantan Tengah senilai US$ 286,43 juta dan provinsi lain mencapai US$ 679,96 juta. Kontribusi ekspor melalui Kalimantan Tengah dan provinsi lainnya masing-masing sebesar 29,64 persen dan 70,36 persen. 1

1.1 Ekspor Menurut Komoditas Selama ember, pangsa ekspor Kalimantan Tengah sebesar 133,03 persen berasal dari empat kelompok komoditas utama meliputi bahan bakar mineral senilai US$ 79,04 juta, diikuti lemak dan minyak hewani/nabati senilai US$ 22,87 juta, karet dan barang dari karet senilai US$ 12,31 juta, serta kayu dan barang dari kayu senilai US$ 8,73 juta. Sedangkan kontribusi ekspor kelompok komoditas lainnya senilai US$ 10,08 juta. Selama Januari-ember, kelompok bahan bakar mineral mendominasi pangsa ekspor senilai US$ 547,88 juta atau 56,69 persen dari total ekspor, disusul lemak dan minyak hewani/nabati senilai US$ 159,00 juta (16,45 persen), karet dan barang dari karet senilai US$ 101,33 juta (10,49 persen), kayu dan barang dari kayu senilai US$ 95,62 juta (9,89 persen), serta bijih, kerak, dan abu logam senilai US$ 37,94 juta (3,93 persen). Sementara itu, nilai ekspor kelompok komoditas lainnya senilai US$ 24,62 juta atau sebesar 2,55 persen. Golongan Barang (HS 2 Dijit) Tabel 1 Ekspor Menurut Komoditas, ember Nilai FoB (Juta US$) Perubahan (%) Peranan (%) - - (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) A. Melalui Kalimantan Tengah 54,72 38,46 461,11 286,43-29,71-37,88 29,64 1. Ikan dan udang 0,00 0,00 0,02 0,00-100,00-100,00 0,00 2. Biji-bijian berminyak 2,37 4,17 2,82 14,21 75,95 403,90 1,47 3. Bahan nabati untuk anyam-anyaman 0,00 0,00 1,61 0,60-62,73 0,06 4. Lemak & minyak hewani/nabati 41,31 22,87 282,41 156,45-44,64-44,60 16,19 5. Ampas/sisa industri makanan 0,35 1,07 7,68 5,21 205,71-32,16 0,54 6. Bijih, kerak, dan abu logam 0,00 1,76 25,19 12,23-51,45 1,27 7. Bahan bakar mineral 0,38 1,32 11,72 16,74 247,37 42,83 1,73 8. Kayu dan barang dari kayu 10,31 7,27 129,66 80,99-29,49-37,54 8,38 B. Melalui Provinsi Lain 73,41 94,57 601,58 679,96 28,82 13,03 70,36 1. Ikan dan udang 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 2. Biji-bijian berminyak 0,00 0,00 0,01 0,00-100,00 0,00 3. Lemak dan minyak hewani/nabati 0,00 0,00 0,00 2,55 0,26 4. Daging dan ikan olahan 0,00 0,00 0,07 0,00-100,00 0,00 5. Kakao/coklat 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 6. Ampas/sisa industri makanan 0,30 0,06 0,02 0,60-80,00 2.900,00 0,06 7. Garam, belerang, kapur 0,49 0,28 4,62 3,88-42,86-16,02 0,40 8. Bijih, kerak, dan abu logam 2,27 2,73 27,53 25,71 20,26-6,61 2,66 9. Bahan bakar mineral 55,30 77,72 467,52 531,14 66,67 13,61 54,96 10. Berbagai produk kimia 0,03 0,01 0,00 0,05-50,00 0,01 11. Plastik dan barang dari plastik 0,00 0,00 0,01 0,00-100,00 0,00 12. Karet dan barang dari karet 12,33 12,31 99,45 101,33-0,16 1,89 10,49 13. Barang-barang dari kulit 0,01 0,00 0,00 0,01-100,00 0,00 14. Kayu dan barang dari kayu 2,68 1,46 2,34 14,63-45,52 525,21 1,51 15. Barang kiriman 0,00 0,00 0,01 0,03 200,00 0,00 Total Ekspor (A+B) 128,13 133,03 1 062,69 966,39 3,82-9,06 100,00 *) Angka Sementara 2

1.2 Ekspor Menurut Negara Tujuan Jepang merupakan negara mitra dagang tujuan ekspor paling utama selama ember yakni mencapai US$ 34,69 juta atau 26,08 persen dari keseluruhan nilai ekspor Kalimantan Tengah. Negara tujuan ekspor lainnya adalah Pakistan senilai US$ 18,70 juta atau sebesar 14,06 persen, Tiongkok senilai US$ 18,34 juta atau sebesar 13,79 persen, dan India senilai US$ 16,76 juta atau 12,60 persen. Sementara itu, nilai ekspor negara lainnya senilai US$ 44,54 juta atau sebesar 33,47 persen. Tabel 2 Ekspor Menurut Negara Tujuan, ember Peranan Nilai FoB (Juta US$) Perubahan (%) (%) Negara Tujuan - - (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) A. Melalui Kalimantan Tengah 54,72 38,46 461,11 286,43-29,71-37,88 29,64 1. Jepang 7,62 6,29 59,93 55,78-17,45-6,92 5,77 2. Tiongkok 0,00 1,76 26,46 15,02-43,24 1,55 3. Malaysia 10,03 7,24 71,29 43,88-27,82-38,45 4,54 4. Kamboja 0,00 0,00 3,88 3,98 2,59 0,41 5. Viet Nam 0,35 0,74 7,59 3,76 111,43-50,46 0,39 6. India 14,36 4,07 67,57 30,02-71,66-55,57 3,11 7. Pakistan 19,30 15,72 103,25 97,09-18,57-5,97 10,05 8. Bangladesh 0,00 0,00 7,76 8,16 5,15 0,84 9. Oman 0,00 0,28 8,35 6,19-25,87 0,64 10. Uni Emirat Arab 0,22 0,23 16,74 8,14 4,55-51,37 0,84 Total 10 Negara Utama 51,88 36,33 372,82 272,02-29,97-27,04 28,15 Negara Lainnya 2,84 2,13 88,29 14,41-25,00-83,68 1,49 B. Melalui Provinsi Lain 73,41 94,57 601,58 679,96 28,82 13,03 70,36 1. Jepang 28,70 28,40 172,21 278,66-1,05 61,81 28,83 2. Taiwan 0,32 0,18 21,75 20,60-44,75-5,29 2,13 3. Tiongkok 22,26 16,58 74,66 115,73-25,52 55,01 11,98 4. Philipina 0,03 0,01 23,79 16,70-66,67-29,80 1,73 5. India 11,39 12,69 151,78 99,67 11,45-34,33 10,31 6. Pakistan 0,20 2,98 8,11 14,77 1.390,00 82,12 1,53 7. Turki 1,69 14,92 25,01 26,82 782,84 7,24 2,78 8. Amerika Serikat 0,91 0,64 4,13 8,68-29,67 110,17 0,90 9. Belgia 0,92 0,13 8,40 14,69-85,87 74,88 1,52 10. Ukraina 0,00 9,49 0,05 9,54 18.980,00 0,99 Total 10 Negara Utama 66,42 86,03 489,89 605,86 29,52 23,67 62,69 Negara Lainnya 6,99 8,54 111,69 74,10 22,17-33,66 7,67 *) Angka sementara Total Ekspor (A+B) 128,13 133,03 1 062,69 966,39 3,82-9,06 100,00 Selama Januari-ember, ekspor terbesar Kalimantan Tengah ditujukan ke Jepang mencapai US$ 334,44 juta, diikuti Tiongkok senilai US$ 130,75 juta, India senilai US$ 129,69 juta, Pakistan senilai US$ 111,86 juta, dan Malaysia senilai US$ 47,67 juta. Berdasarkan kontribusinya, ekspor ke lima negara tujuan tersebut meliputi Jepang sebesar 34,60 persen, Tiongkok sebesar 3

13,53 persen, India sebesar 13,42 persen, Pakistan sebesar 11,58 persen, dan Malaysia sebesar 4,93 persen. Sementara itu, negara lainnya berperan senilai US$ 211,98 juta atau sebesar 21,94 persen. 1.3 Ekspor Menurut Pelabuhan Muat Selama ember, keseluruhan transaksi ekspor melalui Kalimantan Tengah senilai US$ 38,46 juta difasilitasi melalui Pelabuhan Sampit senilai US$ 21,32 juta, Kumai senilai US$ 13,01 juta, Pangkalan Bun senilai US$ 2,81 juta, dan Pulang Pisau senilai US$ 1,32 juta. Sedangkan ekspor melalui pelabuhan di provinsi lainnya tercatat US$ 94,57 juta masing-masing melalui Banjarmasin (Kalimantan Selatan) senilai US$ 76,49 juta, Tanjung Perak (Jawa Timur) senilai US$ 14,69 juta, Asam Asam (Kalimantan Selatan) senilai US$ 2,73 juta dan Tanjung Priok (DKI Jakarta) senilai US$ 0,66 juta. Dari nilai ekspor sebesar ini, seluruh potensi pelabuhan muat ekspor di Kalimantan Tengah berperan sebesar 29,64 persen. Selama Januari-ember, Pelabuhan Sampit masih mendominasi layanan ekspor senilai US$ 160,10 juta atau 16,57 persen dari total nilai ekspor, disusul Kumai senilai US$ 77,18 juta atau 7,99 persen, Pangkalan Bun senilai US$ 43,12 juta atau 4,46 persen, dan Pulang Pisau senilai US$ 6,03 juta atau 0,62 persen. Sementara itu, ekspor melalui pelabuhan di provinsi lainnya tercatat US$ 679,96 juta atau sebesar 70,36 persen. Tabel 3 Ekspor Menurut Pelabuhan Muat, ember Volume (Ribu Ton) Nilai FoB (Juta US$) Pelabuhan Muat (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) A. Melalui Kalimantan Tengah 174,51 144,66 1 653,02 1 673,41 54,72 38,46 461,11 286,43 1. Pangkalan Bun 4,57 3,67 83,85 50,64 3,74 2,81 85,83 43,12 2. Kumai 112,84 71,51 630,93 548,52 20,93 13,01 109,72 77,18 3. Sampit 49,40 42,86 815,44 942,21 29,67 21,32 258,96 160,10 4. Kuala Kapuas 0,00 0,00 6,63 0,00 0,00 0,00 0,37 0,00 5. Pulang Pisau 7,70 26,62 116,17 132,04 0,38 1,32 6,21 6,03 6. Panaru-Palangkaraya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 B. Melalui Provinsi Lain 804,85 856,69 8 921,01 9 944,87 73,41 94,57 601,58 679,96 1. Lhok Seumawe 0,00 0,00 44,13 0,00 0,00 0,00 2,39 0,00 2. Tanjung Priok 2,36 0,66 9,78 17,74 2,35 0,66 10,97 18,19 3. Soekarno-Hatta (U) 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0,01 4. Gresik 0,00 0,00 0,00 4,50 0,00 0,00 0,00 2,55 5. Tanjung Perak 12,41 11,18 84,93 92,12 14,96 14,69 115,45 113,60 6. Banjarmasin 710,93 790,25 8.005,57 9.273,61 52,61 76,49 441,33 527,42 7. Asam Asam 79,10 54,60 635,78 513,76 3,48 2,73 25,15 16,01 8. Samarinda 0,00 0,00 0,00 41,87 0,00 0,00 0,00 2,15 9. Hasanuddin (U) 0,05 0,00 140,82 1,27 0,00 0,00 6,29 0,03 Total Ekspor (A+B) 979,36 1 001,36 10 574,02 11 618,28 128,13 133,03 1 062,69 966,39 *) Angka sementara. 4

Grafik 1. Distribusi Persentase Ekspor Menurut Kelompok Komoditas Utama, Januari-ember Grafik 2. Distribusi Persentase Ekspor Menurut Negara Tujuan Utama, Januari-ember Bahan bakar mineral 56.69% Lemak dan minyak hewani/ nabati 16.45% Lainnya 21.94% Jepang 34.60% Tiongkok 13.53% Lainnya 2.55% Bijih, kerak, dan abu logam 3.93% Kayu dan barang dari kayu 9.89% Karet dan barang dari karet 10.49% Malaysia 4.93% Pakistan 11.58% India 13.42% 2. Impor Nilai impor Kalimantan Tengah selama ember tercatat hanya US$ 1,07 juta, menurun US$ 2,61 juta atau sebesar 70,92 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Dibandingkan dengan ember, nilai impor menurun drastis mencapai 51,61 persen. Selama Januari- ember, juga terjadi penurunan sebesar 7,41 persen yakni dari US$ 70,97 juta menjadi US$ 65,71 juta dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Neraca perdagangan dengan seluruh mitra dagang utama mengalami surplus sebesar US$ 900,69 juta. Indikasi tingginya surplus neraca perdagangan selama setahun terakhir, lebih disebabkan oleh masih rendahnya kebutuhan komoditas impor terutama barang modal. Grafik 3. Perkembangan Ekspor dan Impor, ember - ember Juta US$ 140.00 120.00 100.00 80.00 60.00 40.00 20.00 0.00 '15 Jan'16 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Ekspor Impor 15 Jan'16 Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Ekspor 69,62 89,51 95,02 74,95 53,30 77,74 84,05 58,98 61,73 45,90 64,06 128,13 133,03 Impor 2,21 4,86 2,00 0,89 15,68 1,22 11,26 2,88 7,34 7,23 7,60 3,68 1,07 Neraca Perdagangan 67,41 84,65 93,02 74,06 37,62 76,52 72,79 56,10 54,39 38,67 56,46 124,45 131,96 5

2.1 Impor Menurut Komoditas Selama ember, impor Kalimantan Tengah didominasi oleh dua kelompok komoditas utama yakni mesin/pesawat mekanik senilai US$ 0,70 juta (65,42 persen) dan bahan bakar mineral senilai US$ 0,34 juta (31,78 persen). Selama Januari-ember, terdapat tiga komoditas yang mendominasi impor masing-masing mesin/pesawat mekanik senilai US$ 47,13 juta (71,72 persen), bahan bakar mineral senilai US$ 10,85 juta (16,51 persen), dan binatang hidup senilai US$ 2,70 juta (4,11 persen). Sedangkan nilai impor komoditas lainnya relatif tidak signifikan. Golongan Barang (HS 2 Dijit) Tabel 4 Impor Menurut Komoditas, ember Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%) - - Peranan (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1. Binatang hidup 0,00 0,00 0,00 2,70 4,11 2. Bahan bakar mineral 1,36 0,34 17,13 10,85-75,00-36,66 16,51 3. Plastik dan barang dari plastik 0,01 0,03 0,23 0,06 200,00-73,91 0,09 4. Kaca & barang dari kaca 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 5. Benda-benda dari besi dan baja 0,00 0,00 3,54 2,05-42,09 3,12 6. Perkakas, perangkat potong 0,00 0,00 0,01 0,00-100,00 0,00 7. Mesin/pesawat mekanik 1,96 0,70 44,09 47,13-64,29 6,89 71,72 8. Mesin/peralatan listrik 0,35 0,00 3,36 1,83-100,00-45,54 2,78 9. Kapal laut 0,00 0,00 0,00 0,49 0,75 10. Perangkat optik 0,00 0,00 0,84 0,59-29,76 0,90 Total 10 Komoditas 3,68 1,07 69,20 65,70-70,92-5,06 99,98 Komoditas lainnya 0,00 0,00 1,77 0,01-99,44 0,02 *) Angka sementara Total Impor 3,68 1,07 70,97 65,71-70,92-7,41 100,00 2.2 Impor Menurut Negara Asal Transaksi impor Kalimantan Tengah selama ember secara keseluruhan berasal dari dua negara mitra dagang utama yakni Malaysia dan Singapura masing-masing senilai US$ 0,70 juta US$ 0,34 juta. Selama Januari-ember, kebutuhan komoditas impor didominasi dari empat negara utama yakni Malaysia senilai US$ 30,19 juta (45,94 persen), Tiongkok senilai US$ 18,70 juta (28,46 persen), Singapura senilai US$ 10,34 juta (15,74 persen), dan Australia senilai US$ 2,83 juta (4,31 persen). Sementara itu, kontribusi impor dari negara mitra dagang lainnya relatif tidak signifikan. 6

2.3 Impor Menurut Pelabuhan Bongkar Seluruh komoditas impor ke Kalimantan Tengah selama ember didatangkan melalui Pelabuhan Sampit dengan nilai US$ 1,07 juta. Namun demikian, layanan transportasi komoditas impor selama setahun terakhir dilakukan melalui Pelabuhan Kumai senilai US$ 23,64 juta (35,98 persen), diikuti oleh Sampit senilai US$ 20,37 juta (31,01 persen), Pulang Pisau senilai US$ 18,33 juta (27,89 persen), dan Pangkalan Bun senilai US$ 3,36 juta (5,12 persen). Tabel 5 Impor Menurut Negara Asal, ember Negara Asal Peranan Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%) (%) - - (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1. Jepang 0,00 0,00 0,00 0,52 0,79 2. Tiongkok 0,00 0,00 11,83 18,70 58,07 28,46 3. Singapura 1,36 0,34 16,29 10,34-75,00-36,53 15,74 4. Malaysia 2,31 0,70 42,00 30,19-69,70-28,12 45,94 5. India 0,00 0,00 0,00 0,15 0,23 6. Australia 0,00 0,00 0,00 2,83 4,31 7. Belanda 0,00 0,00 0,00 0,47 0,72 8. Perancis 0,00 0,00 0,00 0,10 0,15 9. Jerman 0,00 0,00 0,41 1,40 241,46 2,13 10. Spanyol 0,00 0,00 0,00 0,67 1,02 Total 10 Negara 3,67 1,04 70,53 65,37-71,66-7,32 99,48 Negara Lainnya 0,01 0,03 0,44 0,34 200,00-22,73 0,52 Total Impor 3,68 1,07 70,97 65,71-70,93-7,41 100,00 *) Angka sementara Tabel 6 Impor Menurut Pelabuhan Bongkar, ember Volume (Ribu Ton) Nilai CIF (Juta US$) Pelabuhan Bongkar (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) Pangkalan Bun 0,00 0,00 0,65 0,07 0,00 0,00 0,52 3,37 Kumai 2,29 0,00 21,92 25,15 0,61 0,00 30,76 23,64 Sampit 1,87 1,79 27,19 33,94 2,65 1,07 32,52 20,37 Pulang Pisau 1,66 0,00 10,05 2,26 0,42 0,00 7,17 18,33 *) Angka sementara Total Impor 5,82 1,79 59,81 61,42 3,68 1,07 70,97 65,71 7

Grafik 4. Distribusi Persentase Impor Menurut Kelompok Komoditas Utama, Januari - ember Grafik 5. Distribusi Persentase Impor Menurut Negara Asal Utama, Januari - ember Mesin/ pesawat mekanik 71.72% Malaysia 45.94% Tiongkok 28.46% Lainnya 7.66% Binatang hidup 4.11% Bahan bakar mineral 16.51% Lainnya 5.56% Australia 4.30% Singapura 15.74% 8