BAB I PENDAHULUAN. lingua france bukan saja di kepulauan Nusantara, melainkan juga hampir seluruh

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS KELAS KATA DAN PEMAKNAANNYA DI BALIHO PARTAI POLITIK TAHUN 2014 SEBAGAI WAHANA MOTIVASI WARGA

BAB I PENDAHULUAN. untuk berinteraksi antar sesama. Kridalaksana (dalam Chaer, 2003: 32)

BAB I PENDAHULUAN. manusia perlu berintraksi dengan sesama manusia. Manusia dalam kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. diterbitkan kurang begitu memperhatikan aspek gramatikal bahkan masih

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sebagai alat komunikasi mempunyai peranan penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. untuk hidup bersama. Untuk menjalani kehidupan sehari-hari antara orang yang

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia tidak terlepas dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. komunikator kepada komunikan. Pesan tersebut dapat berupa pikiran, ide,

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi, sebab bahasa adalah alat komunikasi yang sangat penting,

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran bahasa Indonesia mencakup empat keterampilan berbahasa

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keterampilan menulis merupakan keterampilan yang penting dalam

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perlu diragukan lagi. Bahasa tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan

KARAKTERISTIK STRUKTUR PERCAKAPAN DAN KONTEKS PADA RUBRIK KARTUN OPINI DALAM HARIAN KOMPAS

BAB I PENDAHULUAN. dipilih umat manusia dalam berkomunikasi dibanding berbahasa non lisan. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Sekian banyak majalah remaja ternama di Indonesia, ada sebuah majalah yang

BAB I PENDAHULUAN. langsung. Hubungan langsung akan terjadi sebuah percakapan antarindividu

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan pesan, konsep, ide, atau pemikiran. Oleh karena itu, bahasa

BAB I PENDAHULUAN. Darma, (2009: 91) mengatakan, bahasa politik adalah bahasa yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan kita. Bahasa sebagai

ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

BAB I PENDAHULUAN. perlu diragukan lagi. Bahasa tidak hanya dipergunakan dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. peristiwa berkomunikasi. Di dalam berkomunikasi dan berinteraksi, manusia

BAB I PENDAHULUAN. kelompok sosial untuk bekerjasama, berkomunikasi dan mengidentifikasi

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat adalah penerima informasi atau berita dari segala informasi

BAB I PENDAHULUAN. karya puisi pasti tidak akan terlepas dari peran sebuah bahasa. Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. konstruksi yang lebih besar berdasarkan kaidah-kaidah sintaksis atau kalimat yang

BAB I PENDAHULUAN. Manusia dilahirkan di dalam dunia sosial yang harus bergaul dengan

BAB I PENDAHULUAN. ada di dalam pikiran kepada orang lain yaitu dengan bahasa, baik secara lisan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah suatu sistem simbol lisan yang arbitrer yang dipakai oleh

BAB I PENDAHULUAN. segala bentuk gagasan, ide, tujuan, maupun hasil pemikiran seseorang kepada orang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam Bab 1 ini, penulis menjelaskan hal-hal yang menjadi latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam pembelajaran bahasa Indonesia terdapat empat aspek keterampilan

GAYA BAHASA PERSONIFIKASI PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 9 GEMOLONG SRAGEN

BAB I PENDAHULUAN. manusia dapat saling berinteraksi. Manusia sebagai animal symbolicium,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. rubrik kesehatan, rubrik iklan maupun slogan iklan kendaraan yang akan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan objek dari linguistik, karena linguistik merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Banyak ahli yang berpendapat mengenai makna kata. Soedjito (1990: 51)

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah lambang bunyi yang arbitrer, digunakan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. bangsa. Dalam pelaksanaannya, proses pendidikan membutuhkan kesiapan,

BAB 1 PENDAHULUAN. sepuluh. Menurut Kridalaksana kelas kata terbagi sepuluh macam sebagai

ANALISIS DEIKSIS PERSONA DAN TEMPORAL PADA RUBRIK JATI DIRI HARIAN JAWA POS EDISI FEBRUARI-MARET 2010 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. ucap yang bersifat arbiter dan konvensional, yang dipakai sebagai alat komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. bahasa Indonesia. Bahasa tidak terpisahkan setiap kegiatannya.

PENDAHULUAN. Saat ini, komunikasi merupakan hal yang sangat penting dikarenakan

BAB I PENDAHULUAN. sehingga bahasa merupakan sarana komunikasi yang utama. Bahasa adalah

BAB I PENDAHULUAN. Para ahli bahasa selalu menghimbau agar pemakaian bahasa senantiasa berusaha untuk

BAB I PENDAHULUAN. atau kelompok individu terutama kelompok minoritas atau kelompok yang

BAB I PENDAHULUAN. yang sempurna, manusia dibekali dengan akal dan pikiran. Dengan akal dan

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan sebagainya melalui bahasa, sehingga bahasa merupakan sarana

ANALISIS WACANA MONOLOG TAJUK RENCANA SURAT KABAR SUARA MERDEKA: TINJAUAN ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. lain, alat yang digunakan berkomunikasi tersebut adalah bahasa. Chaer

BAB I PENDAHULUAN. Istilah sintaksis berasal dari bahasa Yunani (Sun + tattein) yang berarti

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan adanya sarana agar komunikasi tersebut dapat berjalan dengan

BAB I PENDAHULUAN. bahasa lisan, misalnya bahasa dalam khotbah, bahasa dalam pidato, dan bahasa. dalam karangan siswa, bahasa terjemahan Al Qur an.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah alat komunikasi antaranggota masyarakat yang berupa sistem

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dilukiskan dalam bentuk tulisan. Sastra bukanlah seni bahasa belaka, melainkan

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa adalah sistem lambang bunyi bersifat arbitrer yang dipergunakan

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Konsep adalah gambaran mental dari obyek, proses atau apa pun yang ada di luar

BAB I PENDAHULUAN. semangat kebangsaan dan semangat perjuangan dalam mengantarkan rakyat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi berfungsi sebagai hubungan antara seseorang dengan orang lain untuk mengetahui hal yang terjadi.

BAB I PENDAHULUAN. beberapa unsur. Unsur-unsur tersebut sengaja dipadukan pengarang dan dibuat

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan karya sastra dari zaman dahulu hingga sekarang tentunya

I. PENDAHULUAN. lain, sehingga orang lain mengetahui informasi untuk memenuhi kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. gagasan, isi pikiran, maksud, realitas, dan sebagainya. Sarana paling utama. utama adalah sebagai sarana komunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. negara. Sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia memiliki fungsi: (a) lambang

BAB I PENDAHULUAN. Fungsi bahasa yaitu sebagai sarana komunikasi. Sarana komunikasi secara

VARIASI POLA KALIMAT DAN ISI PESAN PADA SPANDUK KAMPANYE CALON LEGISLATIF DALAM PEMILU TAHUN 2009 DI KOTA SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa digunakan manusia untuk mengungkapkan ide, gagasan, dan

diperoleh mempunyai dialek masing-masing yang dapat membedakannya

I. PENDAHULUAN. semakin modern, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas serta kreativitas

Seminar Pendidikan Matematika

BAB 1 PENDAHULUAN. wajib untuk Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Dasar. Sekolah Dasar

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. menyampaikan ide, gagasan dan pesan yang hendak disampaikan oleh penutur

BAB I PENDAHULUAN. akal dan pikiran yang sempurna diantara makhluk-makhluk ciptaannya.

BAB I PENDAHULUAN. dengan individu. Manusia sejak ia bangun sampai ia memejamkan mata, selalu

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Tidak hanya untuk menjajakan barang dagangannya tetapi juga menyebarkan agama.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Linguistik sebagai ilmu kajian bahasa memiliki berbagai cabang.

BAB 1 PENDAHULUAN. ustaz Maulana pada acara Islam Itu Indah. Satu episode pada tanggal 5

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa Indonesia adalah bahasa Negara Republik Indonesia yang tercantum

BAB I PENDAHULUAN. (sikap badan), atau tanda-tanda berupa tulisan. suatu tulisan yang menggunakan suatu kaidah-kaidah penulisan yang tepat

BAB I PENDAHULUAN. manusia dalam kehidupannya mulai dari bangun tidur, melakukan aktivitas, menyampaikan pendapat dan informasi melalui bahasa.

JENIS-JENIS IMPLIKATUR PERCAKAPAN BERDASARKAN PELANGGARAN PRINSIP KERJASAMA DALAM TALK SHOW BUKAN EMPAT MATA DI TRANS 7

22, Vol. 06 No. 1 Januari Juni 2015 dapat diungkapkan dengan makna sebagai representasi maksud emosional manusia yang tidak terbatas. Penggunaan bahas

BAB I PENDAHULUAN. karena keterampilan menulis selalu digunakan dalam dunia pendidikan, mulai

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan bermasyarakat manusia membutuhkan alat. komunikasi untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.

BAB I PENDAHULUAN. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia bukan mata pelajaran eksak, namun

Jurnal SAP Vol. 1 No. 1 Agustus 2016 ISSN: X PENGARUH MINAT MEMBACA DAN PENGUASAAN KOSAKATA TERHADAP KETERAMPILAN BERPIDATO

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bahasa Indonesia merupakan salah satu dialek Bahasa Melayu. Sudah berabad-abad lamanya Bahasa Melayu digunakan sebagai alat komunikasi atau lingua france bukan saja di kepulauan Nusantara, melainkan juga hampir seluruh Asia Tenggara yang mempunyai bahasa yang berbeda-beda. Bangsa asing yang datang di Indonesia pun menggunakan Bahasa Melayu untuk berkomunikasi dengan penduduk setempat (Tim Penulis Bahasa Indonesia Universitas Negeri Jember). Manusia diberikan akal dan pikiran yang sempurna oleh Tuhan, dalam berbagai hal manusia mampu melahirkan ide-ide kreatif dengan memanfaatkan akal dan pikiran tersebut secara komprehensif. Salah satu di antara kelebihan manusia adalah penguasaan bahasa. Manusia memanfaatkan bahasa sebagai alat komunikasi. Bahasa sendiri dipelajari dengan tujuan sebagai alat komunikasi antar manusia di dalam kehidupan bermasyarakat. Kridalaksana (2008:144) menjelaskan dalam Kamus Linguistik bahwa Linguistik (linguistics) adalah ilmu bahasa. Sebuah karya manusia tidak terlepas dari bahasa, bahasa terdiri dari susunan kata-kata yang membentuk kalimat atau paragraf dalam tulisan. Kelas kata yang digunakan di baliho itu merupakan salah satu media penulisan dari kelas kata dan pemaknaannya untuk berkarya dan bereksperimen dalam mencari berbagai masalah bahasa dari kelas kata dan pemaknaannya. Sehingga pembaca saat 1

2 melihat baliho partai politik tahun 2014 di sepanjang jalan yang di lalui dapat menganalisis dari kelas kata dan pemaknaannya untuk wahana motivasi warga. Kelas kata di dalam Bahasa Indonesia ada berbagai macam diantarannya kata benda, kata kerja, kata sandang, kata sifat, kata ganti, kata bilangan, kata keterangan, kata sambung, kata depan dan kata seru. Peran yang diberikan Bahasa Indonesia kepada kelas kata dan pemaknaannya sangat luas cakupan bidangnya. Peran kelas kata dan pemaknaannya yang diberikan pada tulisan di baliho partai politik tahun 2014 sebagai wahana motivasi warga tersebut tidak terlepas dari pemikiran penulis yang melihat tentang seberapa pentingnya media baliho sebagai tempat mengeluarkan ekspresi bahasa dari sekian banyak media penyampaian motivasi warga tentang partai politik. Saussure dalam Chaer (2009:29) menyebut bahwa makna kata diartikan (signifie, signified) sebenarnya tidak lain dari pada konsep atau makna dari sesuatu tanda bunyi. Kridalaksana dalam Aminuddin (2011:50) arti adalah kata yang telah mencakup makna dan pengertian. Makna kata dapat diberikan berdasarkan berbagai kriteria dan sudut pandang. Berdasarkan jenis semantiknya, ada tidaknya referen pada sebuah kata/leksem, ada tidaknya rasa pada sebuah kata/leksem, ketepatan maknanya, dan kriteria lain atau sudut pandang lain. Makna kata dapat berarti baik atau buruk tergantung pemakaian pada porsinya atau tidak pada porsinya, karena akan mempengaruhi kualitas makna yang dihasilkan dari pemakaian bahasa pada khususnya dan tuturan pada umumnya. Di dalam makna kata ada aspek maknanya yaitu pengertian,

3 perasaan, nada dan tujuan tanpa adanya aspek tersebut belum dapat dikatakan bahwa di dalam bahasa tulis dan lisan terdapat sebuah makna. Ke empat aspek makna tersebut dapat dipertimbangkan melalui data Bahasa Indonesia sebagai contoh pemahaman makna tersebut. Tanpa adanya makna di dalam kehidupan sehari-hari ini manusia tidak dapat mengartikan dan menelaah tentang kejadian dan peristiwa yang terjadi secara baik maupun buruk. Makna dapat dibedakan menjadi makna tersirat dan tersurat. Dengan demikian tidak menutup kemungkinaan bahwa makna dapat di beri arti dan proporsi yang berbeda tergantung konteks pemakaiannya. Makna dapat berupa tulisan dan gagasan dari seorang yang mengerti dan menekuni bidang pemaknaan untuk memahami dan meneliti gejala-gejala yang timbul serta berkembang di zaman modern dewasa ini. Makna dikatakan secara tersirat apabila makna itu berupa pencitraan atau penggambaran secara utuh atau sebagian dari objek yang akan dijadikan pemaknaan tersebut dan makna dikatakan secara tersurat apabila makna itu berupa gagasan ataupun pendapat dari pakar ahlinya tentang bidang yang menjadi tujuannya. Penggunaan makna di dalam kehidupan masyarakat saat ini sedang mengalami peningkatan yang besar terutama bila hal tersebut menyangkut kehidupan rakyat secara umum, karena nasib rakyat harus di dahulukan dari pada nasib sendiri ataupun golongan. Misalnya makna yang ada di dalam baliho partai politik yang berada di sepanjang jalan raya berupa tulisan singkat atau panjang untuk menarik motivasi warga masyarakat untuk memilih

4 calon dari partai politik tersebut untuk dipilih menjadi wakil DPR RI periode tahun 2014-2019 mendatang. Di dalam tulisan baliho untuk memotivasi warga tersebut harus dipilih katakata dan kalimat yang sesuai dengan visi dan misi dari masing-masing partai politik tersebut. Dengan tulisan motivasi tersebut masyarakat dapat menilai mana partai politik yang benar-benar memperjuangkan aspirasi masyarakat atau yang hanya wacana semata. Oleh karena itu kita sebagai masyarakat yang akan memilih calon DPR RI dari perwakilan partai politik tersebut harus mempunyai watak kritis dan cermat tentang cara kerja dan hasil yang telah ada dicalon partai politik yang akan kita pilih tersebut. Tulisan di baliho partai politik tahun 2014 ini berlomba-lomba untuk menuliskan kata-kata motivasi kepada warga untuk dapat di pilih pada pemilihan umum tahun 2014. Tulisan pada Baliho Partai Politik tahun 2014 ini sangatlah menarik, karena kelas kata dan maknanya yang dipilih untuk mengajak atau membujuk masyarakat untuk memilih calon anggota DPR RI tahun jabatan 2014-2019. Baliho tersebut akan dianalisis penggunaan kelas kata dan maknanya, karena dipandang peneliti sebagai hal yang menarik untuk diteliti. Peneliti tertarik untuk meneliti baliho tersebut dengan judul Analisis Kelas Kata dan Pemaknaannya di Baliho Partai Politik Tahun 2014 sebagai Wahana Motivasi Warga.

5 B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, ada dua masalah yang perlu dicari jawabannya. 1. Bagaimana kelas kata pada Baliho Partai Politik tahun 2014 Sebagai Wahana Motivasi Warga? 2. Apa jenis makna kata pada Baliho Partai Politik tahun 2014 Sebagai Wahana Motivasi Warga? C. Tujuan Penelitian Ada dua tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini. 1. Mendeskripsikan kelas kata pada Baliho Partai Politik tahun 2014 Sebagai Wahana Motivasi Warga. 2. Mengidentifikasi jenis makna kata pada Baliho Partai Politik tahun 2014 Sebagai Wahana Motivasi Warga. D. Manfaat Penelitian Manfaat yang diperoleh dari suatu penelitian menggambarkan kualitas hasil isi. Adapun manfaat penelitian yang akan dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis maupun secara praktis. 1. Manfaat Teoritis Secara teoritis penelitian ini menggunakan kelas-kelas kata di dalam bidang kajian bahasa indonesia dan pemaknaannya dengan penekanaannya

6 pada tulisan di baliho partai politik untuk memotivasi warga agar dapat memilih partai yang berada pada pemilihan umum tersebut. 2. Manfaat Praktis Dilihat dari aspek praktis, penelitian ini menggambarkan manfaat antara lain: a. Mempermudah untuk menganalisis kelas-kelas kata pada tulisan di baliho partai politik di tahun 2014. b. Memberikan penambahan pada khasanah ilmu bahasa khususnya pada kelas-kelas kata dan pemaknaannya pada baliho partai politik di tahun 2014.