Pusat K-Pop Di Surabaya

dokumen-dokumen yang mirip
Fasilitas Informasi dan Pelatihan Futsal di Surabaya

Fasilitas Wisata Kuliner di Surabaya

Fasilitas Pelatihan dan Pergelaran Seni Tari Hip Hop di Surabaya

Pusat Penjualan Mobil Hybrid Toyota di Surabaya

Fasilitas Sinema Terpadu di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. kemunculannya sebuah kebudayaan baru yang kelihatan lebih atraktif,

GEDUNG PAGELARAN MUSIK ROCK DI SURABAYA

Akademi Golf di Surabaya

5. HASIL RANCANGAN. Gambar 47 Perspektif Mata Burung

Fasilitas Penitipan dan Pelatihan Anjing Trah di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. hidup dengan orang lain dalam kesehariannya. Hal tersebut menciptakan

BAB I PENDAHULUAN. stasiun televisi lokal maupun luar negeri. Setiap harinya stasiun televisi

BAB I PENDAHULUAN. sangat mendunia. Menurut Korean Culture and Information Service (2011),

Fasilitas Pendidikan Tata Busana Kebaya di Surabaya

Fasilitas Wisata Kuliner di Pantai Losari Makassar

FASILITAS PECINTA SEPEDA DI SURABAYA

Hotel Resor dan Fasilitas Wisata Mangrove di Pantai Jenu, Tuban

BAB V HASIL RANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PASAR MODERN DAN TERMINAL (TIPE C) BRATANG

Wahana Rekreasi Edukatif Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia Di Surabaya

PUB DAN HOTEL TRANSIT DI BALIKPAPAN

Fasilitas Rehabilitasi Psikotik di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi budaya pop Korea yang biasa dikenal dengan Korean Wave,

Fasilitas Terapi Anak Down syndrome di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. baru, maka keberadaan seni dan budaya dari masa ke masa juga mengalami

MUSEUM TRANSPORTASI DARAT DI BATU

Sekolah Tinggi Musik di Surabaya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ABSTRAK. Kata Kunci: Korea,Kpop,tradisional,modern,harmonis,café,lounge. vii

Perpustakaan Nasional di Surabaya

PENGARUH BUDAYA KOREAN POP DALAM TAYANGAN TOP KPOP TV TERHADAP PERILAKU REMAJA DI BSD, KENCANA LOKA BLOK F1

Perancangan Fasilitas Pelatihan Taekwondo di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. terutama melalui produk-produk budaya populer. Anime (Kartun atau Animasi

Fasilitas Penginapan dan Wisata Pantai di Sendang Biru, Kabupaten Malang

Fasilitas Industri Kreatif Media Cetak di Surabaya

DAFTAR ISI. BAB II KAJIAN TEORI 2.1.Tinjauan tentang Seni Pertunjukan Pengertian Seni Pertunjukan... 16

FASILITAS WISATA SIMULASI PROFESI DI SURABAYA

JURNAL edimensi ARISTEKTUR, No. 1 (2012) Surabaya

FASILITAS REKAMAN SUARA DI KOTA MALANG

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP. V. 1. Konsep Dasar. Dalam merancang Gelanggang Olahraga ini berdasarkan dari konsep

Graha Kecantikan Dan Kebugaran Wanita Di Surabaya

BAB VI HASIL RANCANGAN. wadah untuk menyimpan serta mendokumentasikan alat-alat permainan, musik,

Hotel Resor dan Wisata Budidaya Trumbu Karang di Pantai Pasir Putih Situbondo

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Sejarah Masuknya Hallyu ke Indonesia

BAGIAN 4 DISKRIPSI HASIL RANCANGAN

PENGENALAN OBJEK. SIDANG TUGAS AKHIR SEKOLAH TINGGI MODE SURABAYA Tema HAUTE COUTURE Cherry Candsevia Difarissa

Fasilitas Edukasi Wisata Tanaman Hias Di Surabaya

BAB VI HASIL RANCANGAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

LAPORAN HASIL PERANCANGAN Daftar Gambar Perancangan

BAB I LATAR BELAKANG. Universitas Kristen Maranatha 1

Grha Kerajinan Batu Marmer di Tulungagung

BAB VI HASIL RANCANGAN. mengacu pada tema dasar yaitu high-tech architecture, dengan tujuh prinsip tema

BAB VI HASIL RANCANGAN. produksi gula untuk mempermudah proses produksi. Ditambah dengan

BAB I PENDAHULUAN. terkait dengan merebaknya popularitas K-pop dengan cepat dinegeri tirai bambu

MUSEUM KERETA API DAN HOTEL DI SURABAYA

GRHA LANSIA DAN ANAK YATIM PIATU DI SURABAYA

AUDITORIUM MUSIK KLASIK DI BANDUNG

Fasilitas Wisata Edukasi Anjing Kintamani di Kintamani, Bali

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Presentase Jumlah Pecinta Seni di Medan. Jenis Kesenian yang Paling Sering Dilakukan Gol. Jumlah

2.8 Kajian dan konsep figuratif rancangan (penemuan bentuk dan ruang). 59 bagian 3 hasil Rancangan dan pembuktiannya Narasi dan Ilustrasi

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena pengidolaan Korean pop belakangan ini sedang banyak terjadi, Kpop atau

Fasilitas Pernikahan Aquatic di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. kecil seperti inilah yang memunculkan ide dasar dunia kosmetika.

Citywalk Kalimas di Surabaya

BAB IV KESIMPULAN. Dengan kemajuan ekonomi yang dialami Korea Selatan saat ini tidak lepas

Auditorium dan Pusat Pengembangan Musik Surabaya.

Lingkungan Sebagai Ide Dasar Pemikiran & Perancangan pada Gedung Olahraga dan Pusat Pembinaan PB. Suryanaga di Surabaya

TUGAS AKHIR PERANCANGAN RUMAH SAKIT PENDIDIKAN JATISAMPURNA, KOTA BEKASI

BAB I PENDAHULUAN. negara harus memiliki Soft Power (kekuatan lunak). Kekuatan lunak memiliki

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Kebangkitan ekonomi Korea Selatan tidak dicapai dengan mudah karena melalui proses yang panjang dan berliku. Dari proses yang panjang tersebut,

BAB II TINJAUAN OBJEK GEDUNG KESENIAN GDE MANIK SINGARAJA

BAB VI HASIL RANCANGAN. dalam perancangan yaitu dengan menggunakan konsep perancangan yang mengacu

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. baik di Asia hingga dunia. Perkembangan Budaya Populer di Asia telah menjadi lebih

Fasilitas Wisata Kuliner Solo di Solo Baru

by NURI DZIHN P_ Sinkronisasi mentor: Ir. I G N Antaryama, PhD

BAB I PENDAHULUAN. Korea menghasilkan sebuah fenomena demam budaya Korea di tingkat. global, yang biasa disebut Korean wave. Korean wave atau hallyu

GEDUNG ORKESTRA SURABAYA Harmoni

BAB I PENDAHULUAN yang dikutip dalam Majalah Online Perpustakaan Nasional Republik

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI. YOGYA SPORT SHOPPING MALLbelanjaan Perl

Hotel Resor di Labuan Bajo

Fasilitas Eduwisata Batik Madura di Tanjung Bumi, Madura

BAB VI HASIL PERANCANGAN

POKOK PERMASALAHAN. Tema: PANGGUNG KURIKULUM

Museum Patung Batu di Desa Batubulan, Bali

Stadion Bola Basket di Balikpapan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Komunikasi merupakan suatu kebutuhan pokok setiap manusia, karena

Jenis informasi pada siaran TV 1. Berita. Beberapa stasiun siaran TV mengemas berita ini sesuai dengan selera masing-masing.

BAB VI HASIL RANCANGAN. Redesain terminal Arjosari Malang ini memiliki batasan-batasan

BAB II DESKRIPSI PROYEK

BAB III PERENCANAAN PROYEK

Fasilitas Pembinaan Pemuda Remaja Gereja Kristen Indonesia di Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Globalisasi sebagai sebuah fenomena saat ini semakin banyak

Transkripsi:

JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 1 Pusat K-Pop Di Surabaya Njoo Lestari O. S. dan Timoticin Kwanda, B.Sc., MRP. Program Studi Arsitektur, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131, Surabaya E-mail: njoolestari@gmail.com; cornelia@petra.ac.id Abstrak Pusat K-Pop di Surabaya merupakan satu fasilitas untuk mewadahi penggemar K-Pop atau Korean Pop di Surabaya dan sekitarnya. Fasilitas ini dilengkapi dengan galeri K-Pop, kursus tari, stage pertunjukan, cafe dan juga restoran. Pendekatan simbolik diambil untuk dapat menggambarkan ciri khas Korean Pop baik secara ekspresif bangunan maupun pembagian ruang (zoning) di dalamnya. Pendalaman struktur dipilih mengingat fasilitas di dalamnya yang memerlukan bentang lebar. Kata Kunci K-Pop, Stage Pertunjukan, Struktur, dan Surabaya. K I. PENDAHULUAN -POP atau Korean Pop muncul pertama kali pada akhir tahun 1990-an yang kemudian terus merangkak naik hingga mendunia. Istilah K-Pop mulai digunakan sejak adanya grup penyanyi Korea yang memenangkan hati fans di China. Di akhir tahun 2000-an, K-Pop mulai menyebar di China, Jepang, dan Asia Tenggara, Eropa, dan bahkan Amerika Serikat. (Sumber: Korea Culture and Information Service) banyaknya film drama Korea yang dipasang di stasiun televisi pada tahun 2000-an. Dari sinilah muncul ketertarikan masyarakat kepada budaya Korea Selatan. Sejak tahun 2011, mulai bermunculan boyband dan girlband yang mengusung gaya Korea mulai dari penampilan hingga jenis musik. Sejak saat itu, mulai banyak konser artis Korea Selatan yang diadakan di Indonesia yang selalu dipadati penonton. Sasaran utama dari bangunan ini adalah penggemar K-Pop di Surabaya dan sekitarnya yang didominasi oleh pelajar SMP, SMA, dan mahasiswa. Namun juga tidak menutup kemungkinan untuk masyarakat luas yang ingin lebih mengenal K-Pop. Bangunan ini mengambil fungsi utama sebagai suatu tempat yang dapat mengenalkan K-Pop kepada masyarakat luas. Fasilitas utama di dalamnya adalah galeri K-Pop yang akan berisi tentang perkembangan K-Pop dari tahun ke tahun, kursus tari, dan mini stage pertunjukan berkapasitas kurang lebih 200 orang. Juga terdapat café dan restoran untuk melengkapi fungsi utama. RSU HAJI Luas Lahan: 8167m 2 Gambar 1. Boyband dan girlband Korea dan Indonesia (sumber:http://2.bp.blogspot.com/- e6zqvjdkq_i/t2rasnguwfi/aaaaaaaaabe/319dzsn1zu w/s1600/7-icons.jpg; http://musik.kapanlagi.com/berita/debut-tampil-boybandindonesia-s4-gaet-hyuna-4minute-41dad4.html; http://pangeran229.files.wordpress.com/2011/06/cherrybell e.jpg; http://www.whatzups.net/wpcontent/uploads/2012/06/smash_dony_whatzups.jpg; http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-akash3/549571_431144386923716_392570703_n.jpg; http://sphotos-f.ak.fbcdn.net/hphotos-akprn1/426239_464833770221444_685356449_n.jpg; http://sphotos-b.ak.fbcdn.net/hphotos-akprn1/47681_145700342134790_1085151_n.jpg; http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-aksnc6/207089_194854127219411_1655108_n.jpg) K-Pop mulai dikenal di Indonesia sejak Gambar 2. Lokasi proyek (sumber: RDTRK UP Kertajaya Surabaya) Bangunan ini terletak di Jl. Kertajaya Indah Timur. Lokasi ini termasuk dalam Kelurahan Klampis Ngasem, Kecamatan Sukolilo, UP II Kertajaya, Surabaya. (Sumber: RDTRK UP Kertajaya Surabaya)

JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 2 II. DESAIN BANGUNAN II.1 Pendekatan Desain Permasalahan desain yang ada adalah bagaimana mendesain bangunan yang mencerminkan identitas K-Pop. Dari permasalahan ini, dipilihlah pendekatan simbolik segitiga semiotika dengan chanel paradoks. Gambar 6. Denah lantai 1 Gambar 3. Segitiga semiotika dan transformasi bentuk II.2 Pembagian Ruang Gambar 7. Denah lantai 2 Gambar 4. Pembagian ruang di dalam bangunan Gambar 5. Pengaplikasian konsep ke tampak bangunan Gambar 8. Denah Lantai 3

JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 3 Tabel 1. Luas bangunan No Fasilitas Luas Area (m 2 ) Persen -tase 1 Galeri K-Pop 1.100 11,21 2 Kursus Tari 1.500 15,29 3 Stage 2.000 20,40 Pertunjukan 4 Café 550 5,60 5 Restoran 770 7,85 6 Servis&Pengelola 590 6,00 7 Parkir (Semi 2.250 22,95 Basement) 8 Sirkulasi (Lobby, 1.050 10,70 dll) Total 9.810 100 Gambar 9. Perspektif bangunan Gambar 11. Sistem distribusi air bersih dalam bangunan II.3 Sistem Sirkulasi Gambar 10. Sistem sirkulasi pada bangunan II.4 Sistem Utilitas Gambar 12. Sistem distribusi air hujan dalam bangunan

JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 4 Gambar 13. Sistem distribusi air kotor dan kotoran dalam bangunan II.5 Sistem Penyaluran Beban pada Bangunan Gambar 14. Sistem penyaluran beban pada bangunan

JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 5 II.5 Sistem Struktur dan Detail Gambar 15. Detail Space Frame pada atap bangunan Pada bangunan feminim, terdapat fasade yang terbuat dari Aluminium Panel Composite dan kaca tebal 10mm. Aluminium Panel Composite yang dipilih merupakan dua warna yang berbeda yaitu biru dan merah. Warna biru diletakkan pada bagian yang menutupi kamar mandi pada lantai 1 hingga 3. Gambar 16: Atas: Potongan bangunan feminim Samping: Detail fasade pada bangunan feminim

JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 6 III. KESIMPULAN Pemilihan bangunan ini dilatarbelakangi oleh tingginya animo masyarakat terhadap musik K-Pop. Namun, hal ini tidak didukung oleh fasilitas yang memadahi sehingga bangunan ini diajukan sebagai sarana pembelajaran tentang K-Pop. Kehadiran bangunan ini diharapkan mampu mewadahi kegiatan yang berhubungan dengan K-Pop. Rumusan masalah yang ada adalah bagaimana mendesain bangunan yang mencerminkan identitas K-Pop. Hal ini sudah diselesaikan dengan menggunakan pendekatan arsitektur simbolik semiotika dengan chanel paradoks sehingga bentuk bangunan yang timbul adalah ekspresi maskulin dan feminim. Tidak hanya eksterior, tetapi pembagian ruang di dalamnya juga menjawab rumusan masalah yang ada. Dengan kehadiran Pusat K-Pop di Surabaya, diharapkan mampu merangsang kreatifitas kaum muda dalam bidang seni dan hiburan. Wikipedia ensiklopedia bebas. (2012). K-Pop. Diunduh Oktober 1, 2012. <http://id.wikipedia.org/wiki/k- pop> DAFTAR PUSTAKA Bangun Sarana Perkasa Products Inc. (2012) Atap ADH6800, Sidoarjo. Diunduh November 2012, <http://bangunsaranaperkasa.blogspot.com/2012/ 09/atap-zincalume-adh6825.html> Binatama Akrindo, P.T. (n.d.) Fundamentals of Space Frames, Jakarta. Fenomema K-Pop. (n.d.). Diunduh September 13, 2012. <http://mjeducation.co/fenomena-k-pop/> Indonesia. Pemerintah Kota Badan Perencanaan Pembangunan. Rencana Detail Tata Ruang Kota Unit Pengembangan Kertajaya. Surabaya:author, 2011. Korea Culture and Information Service. (2011) K- POP: A New Force in Pop Music. Republic of Korea: Korean Culture and Information Service. <www.korea.net> Kubah Ornamen Products Inc., P.T. (2012) Komponen Space Frame, Surabaya. Diunduh November 2012. <http://atapkubah.com/komponen-space-frame/> Kubah Ornamen Products Inc., P.T. (2012) Spesifikasi Material Space Frame, Surabaya. Diunduh November 2012. <http://www.konstruksibesibaja.com/spesifikasimaterial-space-frame/> Leung, Sarah. (2012) Catching the K-Pop Wave: Globality in the Production, Distribution, and Consumption of South Korean Popular Music. Senior Capstone Projects. Paper 149. 2012. 1 Oktober 2012.<http://digitalwindow.vassar.edu/senior_capstone /149> Wikipedia ensiklopedia bebas. (2012). Hanok. Diunduh November 22, 2012. <http://id.wikipedia.org/wiki/hanok> Wikipedia ensiklopedia bebas. (2012). Korean Wave. Diunduh September 17, 2012. <http://en.wikipedia.org/wiki/korean_wave>