TRANSFO R M A SI DIAGRAM ER ke DATABA S E RELASIONAL Skema Database PEGAWAI (NOPEG, NAPEG, ALM1, KDPOS,TGLLAH,UMUR, SUPERVISORID, NOBAG) BAGIAN (NOBAG, NABAG, LOKASI, MANAGER) PROYEK (NOPRO, NAPRO, NOBAG) LOKPR (NOPRO, LOKAPR) PEKERJAAN (NOPEG, NOPRO, JAM) TANGGUNGAN (NOPEG, NAMA, JNKELT,HUBUNGAN)
DESIGN VIEW OF ACCES S
DATA SHEET VIEW
DATA RELATIONSHIP VIEW
Start Up masuk ke database ketikkan perintah dari command prompt seperti berikut: C:\Program Files\PostgreSQL\8.3\bin>psql U juniar d bpsimple masukkan password maka tampilannya seperti berikut: untuk memeriksa jika sudah memiliki tabel dalam database masukan perintah: bpsimple=> \dt
SELECT STATEMENT perintah SELECT digunakan untuk memanggil data dan ditampilkan. Misalkan, untuk memanggil dan menampilkan data customer: pbsimple=> select*from customer; MENGATUR URUTAN BARIS untuk menampilkan data yang lebih rinci atau yang hanya dibutuhkan perintahnya seperti berikut:
untuk menyortir data yang akan ditampilkan dan merubah nama kolomnya, mengggunakan perintah as : untuk mengurutkan data yang ingin ditampilkan secara ascending atau descending menggunakan order by :
MENGHILANGKAN PENDUPLIKASIAN Dalam database mungkin terdapat data yang sama atau rangkap (Contoh gambar diatas, dalam kolom town). Jika akan menampilkan data, tetapi tidak menampilkan data rangkapnya, menggunakan perintah distinct seperti berikut: MELAKUKAN PENGHITUNGAN(KALKULASI) melakukan kalkulasi sederhana pada data dapat dilakukan dengan penggunakan perintah select. misalkan pada tampilan data diatas kita akan menampilkan data cost_price dan sell_price kedalam bentuk cent, ketikkan perintah seperti berikut:
setelah perintah diatas, tetapi berubah. dieksekusi terdapat Untuk tampilannya kejanggalan mengatasinya seperti dimana tambahkan gambar nama perintah kolom cast seperti berikut: bpsimple=> select description, cast ((cost_price*100)as int) as cost price, cast ((sell_price*100)as int) as sell price from customer; MEMILIH BARIS (MENYORTIR) bila ingin gunakan beberapa menampilkan perintah kondisi data WHERE. yang baris Dalam mungkin yang lebih situasi terjadi, spesifik, ini terdapat dimana dapat dikombinasikan dengan AND, OR, dan NOT. Dalam situasi ini juga dapat dikombinasikan dengan operator perbandingan yang dapat digunakkan pada beberapa numeric dan string.
Misalkan untuk menampilkan datadata orang yang tinggal di kota tertentu seperti berikut: dalam kasus ini kata yang diketikkan harus sesuai atau sama persis dengan data pada database, dalam arti kasus ini adalah casesensitif. Misal jika memasukkan kata bingham dalam perintahnya, menampilkan database datanya, sebab tidak dalam akan merespon database dan tertulis Bingham. Berikut adalah kasus lainnya: gambar diatas menampilkan data orangorang yang memiliki gelar Mr. diatas menampilkan data orangorang yang bergelar Mr yang berada di kota tertentu. Berikut menampilkan data orangorang yang bergelar selain Mr :
kondisi berikutnya adalah BETWEEN, untuk memeriksa data description yang spesifik berdasarkan endpointnya. gambar diatas menampilkan data dimana memiliki item_id diantara 3 dan 9. Kondisi diatas menggunakan angka sebagai keyword, bagaimana jika akan menampilkan data dengan huruf sebagai keywordnya. Berikut perintahnya: dapat dilihat bahwa pada kasus diatas menampilkan data description dari database yang memiliki awalan kata dari C sampai R. Dalam perintahnya dimasukkan keyword BETWEEN C and Rz. Alasan memasukan keyword seperti itu agar data yang ditampilkan lengkap sesuai dengan yang diinginkan.
PATTERN MATCHING dalam kasus ini digunakan SQL condition LIKE. LIKE memiliki kumpulan aturan perbandingan string yang berbeda dari bahasa string pemrograman menggunakan LIKE, yang lain. gunakan Ketika tanda membandingkan persen(%)artinya suatu string dalam suatu karakter, dan menggunakan garis bawah/ tunggal. underscore(_) Berikut untuk contoh mencocokan mencocokan data suatu dalam karakter database menggunakan LIKE: gambar diatas menampilkan data dalam tabel custumer yang memiliki awalan huruf A dalan nama depannya, keywordnya adalah A%. Sebaliknya, untuk menampilkan nama depan dengan akhiran huruf e, keywordnya adalah %e.
kasus diatas adalah mencocokan dan menampilkan nama depan dalam tabel customer yang karakter keduanya adalah huruf i. _i adalah bagian dimana keyword perintah untuk mencocokan string dengan suatu karakter tunggal apapun, yang selanjutnya diikuti dengan huruf kecil i yang dicari dan akan ditampilkan, sedangkan % fungsinya untuk mencocokan karakter selanjutnya. Contoh kasus misalkan untuk menampilkan phone number dengan kode area (342) dalam tabel customer adalah: contoh diatas mengkombinasikan dengan perintah DISTINCT agar tidak menampilkan phone number yang sama. MEMBATASI HASIL Pada bagian ini menggunakan statmen tambahan yaitu LIMIT. Statmen ini sangat bermanfaat jika dihadapkan suatu database yang memiliki ribuan data pada setiap barisnya, sedangkan yang dibutuhkan untuk ditampilkan hanya sebagian atau beberapa baris saja. statmen diatas hanya menampilkan 5 baris suatu data dari urutan pertama sampai kelima.
Atau dengan menambahkan statmen OFFSET yang fungsinya menskip baris sebelumnya. Contoh jika akan menampilkan baris dimulai dari urutan kedua sampai kelima perintahnya sebagai barikut: