PENGARUH KOMPETENSI, MOTIVASI KERJA, DAN KECERDASAN EMOSIONAL GURU TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI SE RAYON BARAT KABUPATEN SRAGEN TESIS

dokumen-dokumen yang mirip
PENGETAHUAN BIDANG KERJA, BUDAYA KERJA, ETOS KERJA, DAN KINERJA KEPALA SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN SUKOHARJO

SRI WINARNI Q

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI IMPERSONAL DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI SEKOLAH DI SMP NEGERI RAYON TENGAH KABUPATEN SRAGEN TESIS

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

TESIS. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Memperoleh Gelar Magister Program Studi. Magister Manajemen Pendidikan.

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, KOMPETENSI, DAN PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA SEKOLAH (Studi Kasus SMP Se Kab. Sragen) TESIS

KONTRIBUSI IKLIM PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN KOMPETENSI KEJURUAN TERHADAP MOTIVASI DAN IMPLIKASINYA PADA KEPUASAN SISWA SMK DI CANDISARI SEMARANG

PENGARUH PENDIDIKAN DAN MASA KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI BALAI BESAR REHABILITASI SOSIAL BINA DAKSA PROF. DR. SOEHARSO SURAKARTA TESIS

PENGARUH PELAKSANAAN PENGAWASAN MELEKAT OLEH BADAN PENGAWAS DAERAH TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN NGAWI TESIS

PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN, DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI (STUDI DI KALANGAN PEGAWAI DKK KOTA SURAKARTA) TESIS

HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP KINERJA PRAKTEK MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN DI RUMAH SAKIT UMUM BOYOLALI TESIS

KEIKUTSERTAAN DALAM KEGIATAN MGMP, SUPERVISI KUNJUNGAN KELAS, IN-SERVICE TRAINING DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU SMP NEGERI SUB RAYON 04 JAKENAN PATI

TESIS. Disusun Oleh : A. RAHMAN P

PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SURAKARTA

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL) DI MA NEGERI 1 SRAGEN TESIS

PENGARUH KESIAPAN PEGAWAI MENUJU REMUNERASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BPS SE-EKS KARESIDENAN SURAKARTA TESIS

PENGARUH KOMPETENSI GURU, MEDIA PEMBELAJARAN, DAN DUNIA USAHA DUNIA INDUSTRI TERHADAP MUTU LULUSAN DI SMK 2 WONOSOBO TESIS

KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DITINJAU DARI METODE MENGAJAR GURU DAN FASILITAS BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII

KINERJA GURU SMPN KOTA SURAKARTA

TESIS. Oleh : PAULUS WIJANANTO NIM: Q

Disusun Oleh : Nama : KASTOWO NIM : Q

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN CV. TANS COLLECTION DI SURAKARTA TESIS

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EVALUASI KONSUMEN PADA PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK YAMAHA DI WELERI KENDAL

WARA KUSRINI NIM: S

STUDY PERSEPSI REMUNERASI, KEPUASAN KERJA DAN EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI KANTOR IMIGRASI SURAKARTA TESIS

HUBUNGAN SELF-EFFICACY, DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KECEMASAN MAHASISWA YANG SEDANG MENGERJAKAN SKRIPSI.

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN KESIAPAN MENERIMA PERUBAHAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BALAI LATIHAN KERJA INDUSTRI SURAKARTA TESIS

Nama : Nurini Retno Hartati NIM : P Program Studi : Magister Manajemen. disusun oleh

KONTRIBUSIKEPEMIMPINANKEPALASEKOLAH KOMITMEN DAN EFEKTIFITAS ORGANISASI TERHADAP KINERJA PENGURUS BURSAKERJA KHUSUS (BKK) SMK SE KABUPATEN KLATEN

TESIS. Oleh: Nama : Sri Yuliningsih NIM : Q Prodi : Magister Manajemen Pendidikan

PERAN KOMUNIKASI ORANGTUA ANAK, KECERDASAN EMOSI, KECERDASAN SPIRITUAL, TERHADAP PERILAKU BULLYING. Tesis

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR YANG BERKAITAN DENGAN KARIR TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA PEGAWAI BADAN KOORDINASI WILAYAH II (BAKORWIL II) SURAKARTA

S K R I P S I. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENGARUH TARIF RAWAT INAP, KUALITAS PELAYANAN DAN PROMOSI TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI RSU JATI HUSADA KARANGANYAR TESIS

: TUTIK BUDI LESTARI NIM.: Q PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

TESIS. Oleh : S U D I R O. NIM : Q Program Studi : Magister Manajemen Pendidikan Konsentrasi : Sistem Pendidikan

STUDI TENTANG MOTIVASI BELAJAR SISWA DITINJAU DARI PELAYANAN ASRAMA, PEMBERDAYAAN SISWA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA

KONTRIBUSI DIMENSI BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KOMITMEN KARYAWAN PADA PERGURUAN TINGGI AUB SURAKARTA TESIS

PENGARUH PENDAPATAN DAN KREDIT TERHADAP KINERJA GURU : STUDI PERILAKU GURU DI KABUPATEN BOYOLALI TESIS

PENDIDIKAN AGAMA, KELUARGA, LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA PADA TATA TERTIB SEKOLAH SMA SE-KECAMATAN BANYUMANIK TAHUN PELAJARAN

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

HUBUNGAN ANTARAKREATIVITAS SISWA DAN KEMAMPUAN NUMERIKDENGAN KEMAMPUAN KOGNITIF FISIKA SISWA SMPKELAS VIII

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG KESEHATAN LINGKUNGAN SEKOLAH DAN SIKAP TERHADAP OTORITAS GURU DENGAN MINAT BELAJAR SISWA T E S I S.

PENINGKATAN KUALITAS KERJA KEPALA SEKOLAH DI MTs AL FALAH JETIS KECAMATAN KALIWUNGU

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM (STUDI PADA PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK JAKARTA) TESIS

FAKTOR-FAKTOR PENDUKUNG KEPUASAN KERJA GURU BERSERTIFIKAT PENDIDIK DI SMP NEGERI SUB RAYON WONOGIRI KABUPATEN WONOGIRI TESIS

HUBUNGAN ANTARA KESTABILAN EMOSI DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN NASIONAL PADA SISWA KELAS 3 SMK MUHAMMADIYAH PEKALONGAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN DINAS BINA MARGA PROPINSI JAWA TENGAH. Tesis.

STUDY TENTANG PENGARUH PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN GURU TERHADAP PRESTASI SEKOLAH DASAR DI UPT DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN GONDANG KABUPATEN SRAGEN.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

KKMA 02 TESIS. Disusun oleh : Nama. : M a s l u r i NIM : Q Jurusan TAHUN 20100

MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI DITINJAU DARI PERSEPSI SISWA MENGENAI KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN LINGKUNGAN SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETRAMPILAN MENGAJAR GURU DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA

SKRIPSI Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN

HUBUNGAN MOTIVASI BERPRESTASI, CARA GURU MENGAJAR DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA SMP TESIS

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA MATA PLAJARAN FISIKA KELAS X SMA NEGERI KEBAKKRAMAT

PENGARUH REMUNERASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI SURAKARTA) TESIS

: CANDRA WRI WANDANA K

PENGARUH PROFESIONALISME GURU DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMA BATIK 2 SURAKARTA

KONTRIBUSI AKTIVITAS TUTOR DAN MOTIVASI KERJA KEPALA DESA TERHADAP KINERJA PENGELOLA KEAKSARAAN FUNGSIONAL DI KABUPATEN KENDAL TAHUN 2008 TESIS

PENGELOLAAN KONFLIK KINERJA GURU (Studi Situs SMP Negeri 7 Klaten) TESIS

PENGARUH MANAJEMEN ASET TERHADAP OPTIMALISASI PEMANFAATAN ASET RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

PENGARUH MOTIVASI DAN TANGGUNG JAWAB BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH GAJI, LINGKUNGAN KERJA, DAN PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA SEKOLAH. ( Studi Kasus SMK Se Kabupaten Sragen ) TESIS.

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN KONSEP DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SMK WIKARYA KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA SURAKARTA

SEKOLAH PASCASARJANA PROGRAM STUDI MAGISTER ADMINISTRASI PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

I K S A N NIM: Q

PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGARUH ETIKA KERJA ISLAMI TERHADAP JOB SATISFACTION, ORGANIZATIONAL COMMITMENT, DAN TURNOVER INTENTION

TESIS. Oleh : WENING NURDIYAH NIM

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA KELAS VII SMP

: SRI HARTANTI A

HUBUNGAN DISIPLIN KERJA, LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PADA PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN BHAKTI MULIA SUKOHARJO

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KECAKAPAN BERKOMUNIKASI DAN RELASI SOSIAL TERHADAP LIFE SKILL SISWA SMK PANCASILA 6 JATISRONO TESIS

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) MUHAMMADIYAH SALATIGA

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2013

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN SARANA

Tesis. Oleh : SIGIT YULIANTO

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI, TIM KERJA DAN ETIKA KERJA TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN GURU SMK PEMBANGUNAN NASIONAL SUKOHARJO

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN INTERNET DAN KEAKTIFAN

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI. (Studi Situs SMAN 2 Karanganyar) TESIS

PENGELOLAAN KONFLIK DI SMK NEGERI 1 PURWODADI

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI PERHATIAN ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 MAGELANG

PERAN BUDAYA ORGANISASI, KEPEMIMPINAN, DAN PENGAWASAN MELEKAT TERHADAP DISIPLIN KERJA PEGAWAI KANTOR BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH BOYOLALI TESIS

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP N 1 SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016 SKRIPSI

SKRIPSI Oleh : K

HUBUNGAN ANTARA PENGALAMAN BEKERJA DAN MOTIVASI DAN IKLIM BEKERJA DENGAN KOMPETENSI GURU GEOGRAFI DI SMA NEGERI SOLO RAYA TAHUN 2016.

TESIS. Oleh PUDJI SUHARDJO Q

PENGARUH PELATIHAN, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SEMARANG TESIS.

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: SITI AMINAH A

PENGARUH MOTIVASI, KEPUASAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT RUMPUN SARI MEDINI

SUPERVISI KLINIS DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN IPA SD GUGUS GAJAH MADA KABUPATEN KLATEN TESIS DISUSUN OLEH : MULYADI NIM: Q

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, KEMAMPUAN DIRI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KLATEN TESIS

PENGARUH KOMITE, PENGAWAS DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMAN 7 PURWOREJO TESIS

(turnover/ intention to leave) KARYAWAN PADA PERUSAHAAN SWASTA

PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KARANGANYAR TESIS

Transkripsi:

PENGARUH KOMPETENSI, MOTIVASI KERJA, DAN KECERDASAN EMOSIONAL GURU TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI SE RAYON BARAT KABUPATEN SRAGEN TESIS Oleh: EDY SUPARNO NIM : Q 100030082 Program Studi : Magister Manajemen Konsentrasi : Manajemen Sekolah PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2005

NOTA PEMBIMBING Prof. Dr. H. BAMBANG SETIADJI Drs. H. MARYADI, M.A Dosen Program Magister Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Nota Dinas Hal: Tesis Saudara Edy Suparno Kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Assalaamu alaikum wr. wb. Setelah membaca, meneliti, mengoreksi, dan mengadakan perbaikan seperlunya terhadap Tesis saudara: Nama : Edy Suparno NIM : Q.100030082 Prgram Studi : Magister Manajemen Pendidikan Konsentrasi : Manajemen Sekolah Judul : Pengaruh Kompetensi, Motivasi Kerja, dan Kecerdasan Emosional Guru terhadap Kinerja Guru di SMP Negeri se Rayon Barat Kabupaten Sragen Dengan ini kami menilai Tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam Sidang Ujian Tesis pada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta. Assalaamu alaikum wr. wb. Surakarta, 15 Februari 2005 Pembimbing I Pembimbing II Prof. Dr. H. Bambang Setiadji Drs. H. Maryadi, M.A. ii

TESIS PENGARUH KOMPETENSI, MOTIVASI KERJA, DAN KECERDASAN EMOSIONAL GURU TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI SE RAYON BARAT KABUPATEN SRAGEN Dipersiapkan dan disusun oleh EDY SUPARNO NIM : Q. 100030082 Program Studi : Magister Manajemen Pendidikan Konsentrasi : Manajemen Sekolah Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 15 Maret 2005 Ketua/Sekretaris Sidang, Susunan Dewan Penguji. Pembimbing merangkap penguji, Penguji.. Tesis ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Manajemen Pendidikan Surakarta, 15 Maret 2005 Direktur Prof. Dr. H. Bambang Setiadji iii

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Edy Suparno NIM : Q. 100030082 Program Studi : Magister Manajemen Pendidikan Konsentrasi Judul : Manajemen Sekolah : Pengaruh Kompetensi, Motivasi Kerja, dan Kecerdasan Emosional Guru terhadap Kinerja Guru di SMP Negeri Se Rayon Barat Kabupaten Sragen Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang saya serahkan ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, kecuali kutipan-kutipan dan ringkasan-ringkasan yang semuanya telah saya jelaskan sumbernya. Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan tesis ini hasil jiplakan, maka gelar dan ijazah yang diberikan oleh universitas batal saya terima. Surakarta, Februari 2005 Yang membuat pernyataan Edy Suparno NIM Q.100030082 iv

ABSTRAK Edy Suparno. Pengaruh Kompetensi, Motivasi Kerja, dan Kecerdasan Emosional Guru terhadap Kinerja Guru di SMP Negeri Se Rayon Barat Kabupaten Sragen. Tesis. Surakarta: Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2005. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompetensi guru, motivasi kerja guru, dan kecerdasan emosional guru terhadap kinerja guru; pengaruh kompetensi guru terhadap kinerja guru ; pengaruh motivasi kerja guru terhadap kinerja guru ; dan pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif korelasional. Populasi penelitian ini adalah semua guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen sebanyak 400 orang. Sampel penelitian ini sebanyak 196 orang yang diambil dengan menggunakan tabel Krecjie dan teknik proporsional random sampling secara undian. Teknik pengumpulan data variabel kompetensi guru, motivasi kerja guru, kecerdasan emosional guru, dan kinerja guru digunakan teknik angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t dan regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Ada pengaruh yang signifikan kompetensi, motivasi kerja, dan kecerdasan emosional guru secara bersama-sama terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen dapat dibuktikan kebenarannya. Hal tersebut ditunjukkan dengan F hitung = 58,340 > F tabel = 2,66 pada taraf signifikansi 5%. Sumbangan efektif kompetensi guru sebesar 12,100% ; sumbangan efektif motivasi kerja guru sebesar 29,000%, sumbangan efektif kecerdasan emosional guru sebesar 13,600% ; dan sumbangan efektif secara simultan sebesar 47,700%; (2) Ada pengaruh yang signifikan kompetensi guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen dapat dibuktikan kebenarannya. Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil perhitungan t 1 = 4,788 > t tabel = 1,960 pada taraf signifikansi 5%; (3) Ada pengaruh yang signifikan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen dapat dibuktikan kebenarannya. Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil perhitungan t 2 = 9,673 > t tabel = 1,960 pada taraf signifikansi 5%; (4) Ada pengaruh yang signifikan kecerdasan emosional guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen dapat dibuktikan kebenarannya. Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil perhitungan t 3 = 6,087 > t tabel = 1,960 pada taraf signifikansi 5%. v

ABSTRACT Edy Suparno. The Influence of Teacher s Competency, Work Motivation, and Emotional Quotient to the Teacher s Performance in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency. Thesis. Surakarta. Master Degree Program of Muhammadiyah University of Surakarta, 2005. The aims of research is know the influence of teachers competency, work motivation, and emotional quotient to the teacher s performance; the influence of teachers competency to the teacher s performance; the influence of work motivation to the teacher s performance; and influence of emotional quotient to the teacher s performance in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency. This is the descriptive correlation method research. The populations are all of teacher s in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency for amount 400 persons. The samples are amount 196 persons which are taken by using Krecjie table and proportional random sampling technique. This research uses questionnaire as the technique of data collection of teacher s competency, work motivation, emotional quotient, and performance variables. The data are analyzed by using t-test and multiple regression technique. Based on the data analysis, conclusions of the research are: (1) There are significant influences on the competency, work motivation, and emotional quotient at the same time to the teacher s performance in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency is reliable. This can be represented by F calculation = 58,340 > F table = 2,66 at the significance degree of 5%. The effective contribution to the teacher s competency is 12,100%; the effective contribution to the teacher s work motivation is 29,000%, the effective contribution to the teacher s emotional quotient is 13,600%, and the effective contribution to the teacher s simultans is 47,700% ; (2) There is significant influence on the competency to the teacher s performance in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency is reliable. This is shown by the account result of t 1 = 4,788 > t table = 1,960 at the significance degree of 5% ; (3) There is significant influence on the work motivation to the teacher s performance in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency is reliable. This is shown by the account result of t 2 = 9,673 > t table = 1,960 at the significance degree of 5% ; (4) and There is significant influence on the emotional quotient to the teacher s performance in SMP Negeri in West Rayon of Sragen Regency is reliable. This is shown by the account result of t 3 = 6,087 > t table = 1,960 at the significance degree of 5% vi

KATA PENGANTAR Puji syukur alhamdulillah senantiasa penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan karunia-nya yang telah memberi kesehatan jasmani dan rokhani kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tesis ini guna memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Magister Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta. Walaupun penulis mengalami berbagai hambatan akibat terbatasnya kemampuan, namun berkat motivasi dan bimbingan dari berbagai pihak akhirnya hambatan tersebut dapat teratasi. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat: 1. Bapak Prof. Dr. H. Bambang Setiadji selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Dosen Pembimbing I yang telah berkenan memberi ijin serta bimbingan dengan sabar untuk menyusun tesis. 2. Bapak Drs. Budi Sutrisno, M.Pd. selaku Sekretaris Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah berkenan memberi ijin untuk menyusun tesis. 3. Bapak Drs. H. Maryadi, M.A. selaku Dosen Pembimbing II yang telah dengan tekun dan sabar memberikan bimbingan dalam penyusunan tesis 4. Bapak Drs. Gatot Supadi, MBA, M.M. selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen yang telah memberikan ijin untuk mengadakan uji coba dan penelitian. vii

5. Bapak Drs. Sutoto, M.Pd. selaku Ketua Rayon Barat SMP Kabupaten Sragen yang telah memberikan ijin untuk penelitian. 6. Bapak dan ibu Dosen Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan bekal pengetahuan untuk penyusunan tesis. 7. Kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu dalam penyusunan tesis ini. Penulis hanya dapat berdoa semoga semua amal baiknya mendapatkan imbalan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna, maka saran dan kritik yang membangun akan kami terima dengan senang hati. Akhir kata semoga tesis yang sederhana ini dapat bermanfaat untuk menambah wacana pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi manajemen pendidikan. Surakarta, Februari 2005 Penulis viii

DAFTAR ISI Halaman JUDUL.. NOTA PEMBIMBING... PERSETUJUAN. PERNYATAAN KEASLIAN TESIS..... ABSTRAK.. ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR LAMPIRAN.. i ii iii iv v vi vii ix xiii xiv xv BAB I PENDAHULUAN.. 1 A. Latar Belakang Masalah.. 1 B. Identifikasi Masalah.... 4 C. Pembatasan Masalah... 5 D. Perumusan Masalah.... 6 E. Tujuan Penelitian.... 7 F. Manfaat Penelitian.. 7 ix

BAB II LANDASAN TEORI. 9 A. Kerangka Teori..... 9 1. Kompetensi Guru. 9 a. Pengertian Kompetensi 9 b. Kompetensi Guru. 9 c. Dimensi Kompetensi Guru.. 13 2. Motivasi Kerja.. 14 a. Pengertian Motivasi. 14 b. Teori Motivasi. 16 c. Pentingnya Motivasi Kerja... 17 d. Cara Memotivasi Kerja 19 3. Kecerdasan Emosional 23 a. Pengertian Kecerdasan Emosional 23 b. Komponen Kecerdasan Emosional.. 26 4. Kinerja Guru. 30 a. Pengertian Kinerja Guru.. 30 b. Kemampuan Dasar Guru. 30 c. Kemampuan Guru Mengelola Pembelajaran 34 d. Sistem Penilaian Kinerja Guru. 38 B. Kerangka Pemikiran. 40 1. Pengaruh Kompetensi Guru terhadap Kinerja Guru 40 2. Pengaruh Motivasi Kerja Guru terhadap Kinerja Guru... 41 x

3. Pengaruh Kecerdasan Emosional Guru terhadap Kinerja Guru 41 C. Hipotesis Penelitian.. 44 BAB III METODE PENELITIAN... 45 A. Subyek Penelitian.. 45 1. Populasi Penelitian.. 45 2. Sampel Penelitian 45 B. Tempat Penelitian... 46 C. Metode Penelitian yang Digunakan.. 47 D. Variabel Penelitian. 47 1. Kompetensi Guru (X 1 ). 47 2. Motivasi Kerja Guru (X 2 ) 48 3. Kecerdasan Emosional Guru (X 3 ). 48 4. Kinerja Guru (Y).. 48 E. Teknik Pengumpulan Data.. 49 F. Uji Persyaratan Analisis.. 52 1. Uji Normalitas.. 52 2. Uji Keberartian Koefisien Regresi dan Linearitas 53 G. Teknik Analisis Data.. 54 1. Persamaan Garis Regresi.. 54 2. Uji Hipotesis 54 3. Sumbangan Efektif 55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 56 A. Deskripsi Uji Instrumen. 56 xi

1. Uji Validitas. 56 2. Uji Reliabilitas. 57 B. Deskripsi Data Penelitian... 59 1. Kompetensi Guru. 59 2. Motivasi Kerja Guru. 60 3. Kecerdasan Emosional Guru 62 4. Kinerja Guru. 63 C. Uji Persyaratan Analisis.. 64 1. Uji Normalitas.. 64 2. Uji Linearitas 65 D. Analisis Data.. 66 1. Analisis Regresi Berganda. 66 2. Uji F. 68 3. Uji t. 68 4. Sumbangan Efektif.. 69 E. Pembahasan Hasil Penelitian.. 70 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 73 A. Kesimpulan Penelitian 73 B. Saran-saran 74 DAFTAR PUSTAKA. 76 LAMPIRAN 79 xii

DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Blue Print Kompetensi Guru 49 Tabel 2. Blue Print Motivasi Kerja Guru.. 49 Tabel 3. Blue Print Kecerdasan Emosional Guru.. 50 Tabel 4. Blue Print Kinerja Guru... 51 Tabel 5. Distribusi Frekuensi Kompetensi Guru 59 Tabel 6. Distribusi Frekuensi Motivasi Kerja Guru 61 Tabel 7. Distribusi Frekuensi Kecerdasan Emosional Guru.. 62 Tabel 8. Distribusi Frekuensi Kinerja Guru.. 63 Tabel 9. Rangkuman Hasil Uji Normalitas 64 Tabel 10. Rangkuman Hasil Uji Linearitas.. 65 Tabel 11. Rangkuman Analisis Regresi Ganda 66 Tabel 12. Rangkuna Hasil Uji t 68 Tabel 13. Hasil Perhitungan Sumbangan Efektif. 69 xiii

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Skema Kerangka Pemikiran.. 43 Gambar 2. Distribusi Frekuensi Kompetensi Guru. 60 Gambar 3. Distribusi Frekuensi Motivasi Kerja Guru 61 Gambar 4. Distribusi Frekuensi Kecerdasan Emosional Guru 62 Gambar 5. Distribusi Frekuensi Kinerja Guru. 63 xiv

DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Daftar Sampel Penelitian... 79 Lampiran 2. Blue Print Angket Kompetensi Guru... 82 Lampiran 3. Angket Kompetensi Guru. 83 Lampiran 4. Blue Print Angket Motivasi Kerja Guru.. 91 Lampiran 5. Angket Motivasi Kerja Guru 92 Lampiran 6. Blue Print Angket Kecerdasan Emosional Guru.. 95 Lampiran 7. Angket Kecerdasan Emosional Guru 96 Lampiran 8. Blue Print Angket Kinerja Guru.. 106 Lampiran 9. Angket Kinerja Guru 107 Lampiran 10. Surat Bukti Analisis Data. 128 Lampiran 11. Analisis Hasil Uji Coba Angket... 129 Lampiran 12. Analisis Hasil Penelitian... 148 Lampiran 13. Surat Keterangan Penelitian. 192 xv

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah sebagai lembaga formal pendidikan memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembelajaran untuk menunjang kelancaran jalannya pembangunan di Indonesia secara keseluruhan. Pembelajaran merupakan kegiatan utama sekolah sebagai bentuk layanan pendidikan bagi masyarakat. Sekolah diberi kebebasan memilih strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, siswa, guru, dan kondisi nyata sumberdaya yang tersedia di sekolah. Secara umum, strategi/metode/teknik pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered) lebih mampu memberdayakan pembelajaran siswa. Umaedi (2001:5) menyatakan bahwa Salah satu permasalahan pendidikan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia adalah rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan, khususnya pendidikan dasar dan menengah. Kenyataan yang dijumpai di SMP se-rayon Barat Kabupaten Sragen sekolah masih terdapat perbedaan kompetensi guru. Darmodihardjo (1983:23) menyatakan bahwa Kompetensi guru adalah seperangkat kemampuan yang harus dimiliki guru searah dengan kebutuhan pendidikan di sekolah (kurikulum), tuntutan masyarakat, dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perbedaan kompetensi guru tersebut tentunya akan memberikan pengaruh terhadap kinerja guru dalam peningkatan mutu pendidikan sesuai dengan yang diharapkan. Kartikawati (1993:24) menyatakan bahwa Dimensi kompetensi guru ada tiga, 1

2 yaitu: kompetensi profesional, kompetensi personal dan kompetensi sosial. Kompetensi profesional artinya guru memiliki pengetahuan yang luas dan mendalam mengenai mata pelajaran yang akan ditransformasikan kepada siswa serta penguasaan metodologisnya, memiliki pengetahuan yang fundamental tentang pendidikan, memiliki pengetahuan untuk memilih dan menggunakan berbagai strategi yang tepat dalam pembelajaran. Kompetensi personal adalah kemampuan individu untuk menunjukkan kepribadian yang mantap sehingga patut diteladani dan mampu menjadi sumber identifikasi, khususnya bagi siswa dan umumnya bagi sesama manusia. Kompetensi sosial artinya guru menunjukkan kemampuan berkomunikasi dengan baik terhadap siswanya, sesama guru, pemimpinnya, dan dengan masyarakat luas. Sebagai tenaga profesional kependidikan guru memiliki motivasi kerja yang berbeda antara guru yang satu dengan lainnya. Hal ini kelak akan berakibat adanya perbedaan kinerja guru dalam meningkatkan mutu pendidikan. Herzberg (dalam Arikunto, 1998:56) menyatakan bahwa Motivasi kerja bukanlah dimensi tunggal, tetapi tersusun dalam dua faktor, yaitu: faktor motivator (satisfier) dan faktor hygiene. Faktor motivator adalah faktor yang menyebabkan terjadinya kepuasan kerja, seperti prestasi kerja, pengakuan, kemajuan, perasaan bahwa yang mereka kerjakan penting dan tanggung jawab. Faktor hygiene adalah faktor yang terbukti bisa menjadi sumber ketidakpuasan, seperti kebijakan administrasi, supervisi, hubungan dengan teman kerja, gaji, rasa aman dalam pekerjaan, kehidupan pribadi, kondisi kerja dan status. Motivasi kerja guru merupakan faktor penting dalam peningkatan kinerja guru karena sebagai pendorong utama setiap guru melaksanakan tugas profesinya sesuai ketentuan yang berlaku.

3 Guru sebagai manusia dilahirkan memiliki karakteristik yang khas dalam memberikan persepsi terhadap sesuatu sesuai tingkat kecerdasan emosionalnya. Goleman (2002:15) menyatakan bahwa Kecerdasan emosional adalah kemampuan yang telah ada manusia untuk mempertahankan hidup yang berupa emosi untuk mengenali perasaan sendiri dan orang lain, kemampuan memotivasi diri sendiri, dan dan dalam hubungan dengan orang lain. Kecerdasan emosional yang perlu dimiliki oleh guru sehingga mampu menjadi guru yang profesional meliputi komitmen, loyalitas, dan kepekaan. Kecerdasan emosional yang berbeda pada setiap guru, akan memberikan perbedaan perolehan prestasi belajar siswa, sehingga terjadi perbedaan upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Patricia (1998:64) menjelaskan bahwa Komponen kecerdasan emosional adalah kecerdasan personal dan kecerdasan sosial. Kecerdasan personal adalah persepsi individu yang menekankan pada pengembangan batiniah yang dapat mengantarkan menuju kesuksesan. Kecerdasan sosial adalah kemampuan untuk memberikan persepsi menagani suatu hubungan dengan lingkungan hidupnya. Apabila memperhatikan pengertian kompetensi personal, kompetensi sosial, kecerdasan personal, dan kecerdasan sosial di atas maka akan tampak bahwa antara kompetensi guru dan kecerdasan emosional guru memiliki indikator yang berbeda. Hubungan yang erat antara kompetensi guru dan kecerdasan emosional guru adalah kompetensi guru sebagai realita dari guru akan dapat menunjukkan hasil yang lebih optimal apabila diawali dengan kecerdasan emosional guru sebagai persepsi menghadapi situasi di dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini disebabkan karena di dalam mengahadapi sesuatu seorang guru lebih dahulu harus memiliki persepsi, kemudian mengatasinya menurut kompetensi yang dimiliki

4 berdasarkan persepsi. Oleh karena itu, kinerja guru dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal sehingga perlu diteliti kompetensi guru, motivasi kerja guru, dan kecerdasan emosional guru terhadap kinerja guru yang termasuk faktor internal. Namun kinerja guru masih dipengaruhi oleh faktor lainnya yaitu faktor eksternal misalnya sarana prasarana dan manajemen kepala sekolah. Berdasarkan kenyataan yang ada di Kabupaten Sragen masih ada sekolah yang belum menunjukkan kompetensi guru, motivasi kerja guru, dan kecerdasan emosional guru yang optimal sehingga peningkatan kinerja guru juga terhambat. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis ingin mengadakan penelitian dengan judul Pengaruh kompetensi, motivasi kerja, dan kecerdasan emosional guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen. B. Identifikasi Masalah Dengan memperhatikan latar belakang masalah tersebut di atas, maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut: 1. Antara guru yang satu dengan lainnya ada perbedaan kompetensi sehingga terjadi perbedaan perolehan prestasi belajar siswa. 2. Adanya perbedaan motivasi kerja guru yang satu dengan lainnya sehingga terjadi perbedaan kinerja guru untuk meningkatkan mutu pendidikan. 3. Kecerdasan emosional antara guru yang satu dengan lainnya berbeda, sehingga terjadi perbedaan perolehan prestasi belajar siswa yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 4. Belum semua sekolah memiliki sarana-prasarana belajar yang memadai, sehingga menghambat peningkatan mutu pendidikan.

5 5. Kinerja guru yang belum optimal sehingga menghambat peningkatan mutu pendidikan. C. Pembatasan Masalah Pembatasan masalah tersebut adalah sebagai berikut: 1. Kompetensi guru sebagai bagian dari faktor internal dengan pertimbangan bahwa faktor ini merupakan modal utama yang harus dimiliki oleh setiap guru sehingga dapat melaksanakan tugas keprofesiannya sehari-hari sesuai dengan kebutuhan pendidikan di sekolah (kurikulum), tuntutan masyarakat, dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal tersebut dapat dijelaskan bahwa tanpa adaya kompetensi guru yang mantap dalam mengelola pembelajaran, maka tentunya akan menghambat untuk memperoleh hasil pembelajaran yang semakin optimal sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan. 2. Motivasi kerja guru dengan pertimbangan faktor ini merupakan pendorong utama setiap guru untuk lebih aktif, kreatif, inovatif, dan partisipatif melaksanakan tugas keprofesiannya sesuai ketentuan yang berlaku sebagai tenaga profesi kependidikan. Hal tersebut dapat dijelaskan bahwa dengan adanya motivasi yang baik, tentunya guru akan mampu menunjukkan kinerja yang semakin baik. 3. Kecerdasan emosional guru sebagai bagian dari faktor internal karena faktor ini merupakan persepsi guru yang tersembunyi untuk mengadaptasi semua perubahan di lingkungannya sehingga semua yang dilaksanakan sebagai tanggung jawab keprofesiannya dapat diterima oleh lapisan masyarakat

6 melalui implikasi hasil yang semakin baik. Selain itu kecerdasan emosional seseorang akan selalu berkembang seirama dengan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari masing-masing individu. 4. Kinerja guru sebagai bagian dari faktor internal karena hasil pengelolaan pembelajaran di suatu lembaga pendidikan sebagian besar dipengaruhi oleh optimalisasi kinerja guru dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari. Hal tersebut dapat dijelaskan bahwa dengan adanya kesulitan mengembangkan potensi siswa sesuai dengan perbedaan karakteristiknya dan beban pembelajaran yang semakin berat, tetapi apabila kinerja guru optimal karena rasa tanggung jawabnya dan bukan karena perintah dari atasan tentunya akan dapat menunjukkan hasil yang semakin baik. D. Perumusan Masalah Perumusan masalah pada penelitian ini adalah: 1. Apakah ada pengaruh yang signifikan kompetensi guru, motivasi kerja, dan kecerdasan emosional terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen? 2. Apakah ada pengaruh yang signifikan kompetensi guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen? 3. Apakah ada pengaruh yang signifikan motivasi kerja terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen? 4. Apakah ada pengaruh yang signifikan kecerdasan emosional terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen?

7 E. Tujuan Penelitian Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh: 1. Kompetensi guru, motivasi kerja, dan kecerdasan emosional terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen. 2. Kompetensi guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen. 3. Motivasi kerja terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen. 4. Kecerdasan emosional terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-rayon Barat Kabupaten Sragen. F. Manfaat Penelitian Sesuai dengan hasil penelitian yang dilaksanakan, penulis mengharapkan akan memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Manfaat Teoretis Memberikan sumbangan untuk pengembangan ilmu pengetahuan tentang kinerja guru dengan memperhatikan kompetensi guru, motivasi kerja guru, dan kecerdasan emosional guru di jenjang pendidikan SMP secara individual maupun secara bersama-sama. 2. Manfaat Praktis Manfaat praktis hasil penelitian ini adalah memberi masukan kepada: a. Guru untuk meningkatkan kompetensinya sehingga dapat mendukung kelancaran melaksanakan tugas profesi keguruan.

8 b. Guru untuk memiliki motivasi kerja yang semakin baik dan konsisten sehingga memperlancar melaksanakan tugas profesi keguruannya. c. Guru untuk memiliki kecerdasan emosional yang semakin baik dan stabil sehingga dapat melaksanakan profesi keguruan. d. Guru untuk memiliki kinerja yang semakin konsisten dapat menghasilkan efisiensi dan efektivitas kerja yang semakin baik. e. Atasan guru dan pengambil keputusan untuk memberikan dukungan yang positif kepada guru sehingga dapat meningkatkan kompetensi, motivasi kerja, kecerdasan emosional yang stabil, dan menunjukkan kinerja yang semakin optimal.