BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG KECAMATAN RUMBAI PESISIR. orang jawa yang masuk dalam Wilayah Wali Tebing Tinggi. Setelah itu

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI KELURAHAN SAIL KECAMATAN TENAYAN RAYA PEKANBARU sampai dengan berakhir periode masa jabatannya yaitu pada tanggal 02

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. Kecamatan Tampan kota Pekanbaru adalah salah satu dari 12 kecamatan

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Pekanbaru, terdiri atas 65 RW dan 318 RT. Luas wilayah Kecamatan Tampan

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN TUAH KARYA KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. yang ada di kota Pekanbaru, yang pada mulanya merupakan wilayah dari

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Keadaan Geografis dan DemogrfisKecamatan Tampan. 1. Keadaan Geografis Kecamatan Tampan

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Kondisi Geografis Daerah Penelitian. Kecamatan Rumbai merupakan salah satu Kecamatan di ibukota

BAB II. GAMBARAN UMUM KECAMATAN SABAK AUH KABUPATEN SIAK SRI INDRAPURA A. Letak Geografis, Demografis, Visi dan Misi Kecamatan Sabak Auh

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. batas antara Kota Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar pada tanggal 14 Mei

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Tualang terdiri dari empat Kadus (Kepala Dusun), 8 RW, dan 79 RT,

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. KecamatanTampankotaPekanbaruadalahsalahsatudari 12 Kecamatan

BAB II TINJAUAN UMUM RW 01. Kelurahan Simpang Empat Kecamatan Pekanbaru Kota, Kota Pekanbaru. Luas wilayah

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Perawang Barat maju pesat dalam pembangunan maupun perekonomian, hal ini didukung

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. luas wilayah 1060 Ha. Dahulu desa ini bernama desa Prambanan, dan kemudian

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Naga Beralih adalah salah satu Desa yang ada di Kecamatan Kampar Utara.

BAB II GAMBARAN UMUM KEPENGHULUAN UJUNG TANJUNG KECAMATAN TANAH PUTIH KABUPATEN ROKAN HILIR

BAB II LOKASI UMUM PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. RT dengan jumlah penduduk jiwa yang terdiri dari kepala

V. GAMBARAN UMUM WILAYAH Bujur Timur dan Lintang Utara, dengan batas. Utara : Kabupaten Siak dan Kabupaten Kampar

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terletak dipinggir sungai Kundur. Sekitar tahun 70-an bupati Alamsyah

BAB IV GAMBARAN UMUM DAN TEMUAN KHUSUS. tentang pembentukan kecamatan marpoyan damai, kecamatan tenayan raya,

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Desa Muara Jalai Kecamatan Kampar Utara

BAB II GAMBARAN UMUM. berstatus Pegawai Negeri Sipil. Kelurahan ialah unit pemerintahan terkecil

BAB V PROFIL KAWASAN PENELITIAN

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Riau. Kecamatan ini meliputi beberapa Kelurahan atau Desa dengan luas wilayah

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wilayah dari Desa Kasikan Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar yaitu:

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Usaha Catering Tionghoa (HO LIAU LA)

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Daerah tersebut merupakan daerah yang mempunyai iklim tropis dimana terdapat

BAB II GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Tabel I Luas wilayah menurut penggunaan

BAB IV PETA SOSIAL KOMUNITAS KELURAHAN REJOSARI KECAMATAN TENAYAN RAYA KOTA PEKANBARU

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. didominasi oleh tanah gambut dan tanah liat. dengan luas wilayah Km, dan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. jarak dengan ibukota provinsi (pekanbaru)sekitar 200 km. 1) Sebelah utara berbatasan dengan desa sepotong

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG DESA OLAK KECAMATAN SUNGAI MANDAU KABUPATEN SIAK

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. dengan Ibu Kota Propinsi Riau dengan luas Kecamatan 573,70 KM2 yang

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Kelurahan Simpang Baru

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis Desa Ranah Sungkai Kecamatan XIII Koto Kampar

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Deli Serdang. Berada di jalur lintas Sumatera, desa ini terletak diantara dua kota besar di

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Desa Pagaran Dolok merupakan salah satu desa dari Kecamatan Hutaraja

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Kelurahan Simpang Baru merupakan salah satu kelurahan yang terletak di

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. ada di kecamatan Kampar Utara yang luas wilayahnya , 75 Ha. Adapun batas-batas wilayah desa sawah:

BAB IV GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN. 4.1 Profil Kabupaten Karimun dan Kecamatan Karimun Gambaran Umum Geografis Kabupaten Karimun

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PUJUD KECAMATAN PUJUD KABUPATEN ROKAN HILIR

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Keadaan Geografis dan Demografis Desa Rimbo Panjang

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. pada tanggal 24 juli tahun Kecamatan Tasik Putri Puyu berasal dari

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. kabupaten yang salah satu dari 14 Desa Kelurahan pada awalnya merupakan

BAB II GAMBARAN KELURAHAN TERKUL KECAMATAN RUPAT KABUPATEN BENGKALIS

BAB II GAMBARAN UMUM DESA TELUK BATIL KECAMATAN SUNGAI APIT KABUPATEN SIAK. Sungai Apit Kabupaten Siak yang memiliki luas daerah 300 Ha.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Desa Sungai Keranji

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SEI. INJAB KELURAHAN TERKUL. luas wilayah Hektar (Ha). Secara georafis, Kelurahan

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. merupakan suatu desa yang harmonis dan termasuk desa yang lingkungannya masih

BAB IV GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. salah satu desa yang memiliki letak yang dekat dari ibu kota kecamatan. Letak

IV. GAMBARAN UMUM. A. Keadaan Umum Wilayah Kelurahan Tanjung Ratu Ilir. Ratu Ilir terdiri dari 7 (tujuh) dusun. Ketujuh dusun tersebut ialah :

BAB II PROFIL DESA KASIKAN. Propinsi. Desa Kasikan merupakan desa paling ujung sebelum Desa Talang

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Indonesia dengan sasaran pembukaan lapangan kerja.

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PULAU SENGKILO KECAMATAN KELAYANG KABUPATEN INDRAGIRI HULU

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. atau 9,965 Ha, dengan pusat pemerintaahan berada di desa Kampar.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Kondisi Geografis dan Demografis Desa Tanjung

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. meranti provinsi riau. Jarak Desa Tanjung bunga dengan ibu kota kecamatan

BAB IV GAMBARAN UMUM KELURAHAN BEJI

BAB 11 PROFIL DESA KOTO PERAMBAHAN. Kampar Timur Kabupaten Kampar. Menurut beberapa tokoh masyarakat, Desa

IV. GAMBARAN UMUM. Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara. Desa Candimas terdiri dari

BAB II GAMBARAN UMUM DESA RANAH SUNGKAI. yang terbagi karena pembuatan Listrik Tenaga Air (PLTA ) Koto Panjang.

BAB I PENDAHULUAN. ada di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Propinsi Jawa. Tengah. Kelurahan Lodoyong ini terdiri dari 6 RW dan 39 RT.

BAB III GAMBARAN UMUM DESA MULYA AGUNG. Desa Mulya Agung secara geografis terletak di Kecamatan Lalan

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Seberang Pulau Busuk merupakan salah satu desa dari sebelas desa di

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI

V. KEADAAN UMUM WILAYAH DESA PABEAN UDIK KECAMATAN INDRAMAYU, KABUPATEN INDRAMAYU

Statistik Daerah. Kecamatan Panca Jaya

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Secara geografis daerah ini berada pada 0º36' LU, 1º07' LS dan antara 102º32' dan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wilayah ± KM2. Terbentuknya Kecamatan Tampan ini terdiri dari beberapa

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB III STRATIFIKASI PENDIDIKAN DAN SIFAT GOTONG ROYONG DI KELURAHAN JEMUR WONOSARI KECAMATAN WONOCOLO KOTA SURABAYA

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Berdasarkan sejarahnya Desa Karta Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. ibukota Provinsi Riau (Pekanbaru) adalah 34 KM. Daerah ini merupakan daerah

BAB II GAMBARAN UMUM DESA BANTAN AIR KECAMATAN BANTAN. Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis yang mempunyai jumlah penduduk

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Lampung Tengah adalah 3,802 ha² yang terdiri dari pemukiman

BAB II GAMBARAN UMUM KENAGARIAN PANGKALAN KOTO BARU. Kota. Menurut data statistik di kantor kepala Kenagarian Pangkalan Koto

BAB II TINJAUAN UMUM DESA PENDALIAN KECAMATAN PENDALIAN IV KOTO. Secara historis, Desa Pendalian berasal dari kata pilihan.

BAB II. KONDISI WILAYAH DESA ONJE A. Letak Geografi dan Luas Wilayahnya Desa Onje adalah sebuah desa di Kecamatan Mrebet, Kabupaten

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. pemerintahan Kecamatan Kampar TimurKabupaten Kampar. Adapun jarak desa Pulau

BAB IV GAMBARAN UMUM Gambaran Umum Kecamatan Batang Cenaku. Kecamatan Batang Cenaku memiliki luas daerah sebesar 634,43 Km

Statistik Daerah Kabupaten Bintan

BAB II KONDISI OBYEKTIF LOKASI DESA BITUNG JAYA KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG

BAB II GAMBARAN UMUM

BAB II PROFIL DESA PULAU PANJANG. desa yang ada di Kecamatan Cerenti Kabupaten Kuantan Sengingi. Daerah ini

BAB III PROFIL UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUMLOKASI PENELITIAN. Kecamatan Lima puluh adalah sebuah kecamatan dikota Pekanbaru, propinsi Riau.

A. GAMBARAN UMUM LOKASI KKN

IV.GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Gedung Aji memiliki luas wilayah sekitar 114,47 km 2 beribukota di

BAB III PELAKSANAAN JAM KERJA KARYAWAN DI TB. SEDERHANA DI DESA GUNTUR KECAMATAN GUNTUR KABUPATEN DEMAK

Transkripsi:

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG KECAMATAN RUMBAI PESISIR A. Letak Dan Sejarah Geografis Pada tahun 1923 Jepang masuk yang diberi kekuasaan oleh Raja Siak untuk membuka lahan perkebunan karet dan sawit yang mempekerjakan orang jawa yang masuk dalam Wilayah Wali Tebing Tinggi. Setelah itu barulah daerah Tebing Tinggi dan Rasau Sakti Okura digabung dengan satu kawasan yaitu Tebing Tinggi Okura oleh Tuanku Raja Panjang Hulu Balang Raja Gasib setelah melawan serangan dari Raja Aceh dan Jepang. 24 Masyarakat Tebing Tinggi Okura Kecamatan Rumbai Pesisir berasal dari kampung tua yang berada di kawasan Rasau Sati Okura yaitu kampung Melobung, barulah pada tahun 1923 masyarakat pindah ke daerah Tebing Tinggi Okura yang berada di kawasan Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Madya Pekanbaru yang pada saat itu bernama Bunga Setangkai. 25 Tebing Tinggi Okura merupakan bagian dari Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Madya Pekanbaru dengan luas wilayah 14.000 Ha terbagi oleh dua kawasan Rasau Sati Okura dan Tebing Tinggi Okura, yang dikelilingi oleh Sungai Siak dan beberapa anak sungai yaitu, sungai lukut, sungai ukai, sungai setukul dan sungai pengambang. Penduduknya mayoritas masyarakat melayu dan beragama Islam. Mata pencahariannya didominasi oleh 24 Wawancara dengan Tn. Ramli H. (61), Pemuka Masyarakat Tebing Tinggi Okura, (Tanggal 07 Febuari 2012 Jam : 19.26 Wib) 25 Sizai Chandra(50), Op. Cit 22

23 petanikaret, sawit, perdagangan dan nelayan. Sebagian Wilayahnya telah digunakan untuk perumahan rakyat dan perkebunan, sedangkan ketinggian tanah dari permukaan sungai diperkirakan lebih kurang 1,5 m, suhu rata-rata adalah 20-32ºC, bahkan pada hari-hari tertentu dapat mencapai 33-35ºC. 26 Sebagai Wilayah Pemerintahan,Kecamatan Rumbai Pesisir mempunyai batas-batas wilayah tertentu dengan wilayah lain disekitarnya. Adapun batas-batas Kecamatan Rumbai Pesisir sebagai berikut: 27 Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Siak Sri Indrapura. Sebelah Selatan berbatasan dengan Sungai Siak atau Kecamatan Senapelan, Kecamatan Tenayan Raya dan Kecamatan Lima Puluh. Sebelah Baratberbatasan dengan Kecamatan Rumbai. SebelahTimurberbatasan dengan Kabupaten Siak. B. Demografis Kecamatan Rumbai Pesisir dipimpin oleh Camat yang diangkat oleh Pemerintah Daerah. Kecamatan Rumbai Pesisir memiliki 6 Kelurahan yang memiliki 66 Rukun Warga (RW) dan 28 6 Rukun Tetangga (RT). Adapun jarak kecamatan ini dari Kota Pekanbaru sekitar 25 Kilometer atau 20 menit perjalanan yang dapat ditempuh dengan menggunakan alat transportasi darat dan sungai. 28 Berdasarkan data statistik, populasi penduduk Kecamatan Rumbai Pesisir berjumlah 67.179 jiwa, dengan perincian Laki-laki 33.081 orang dan 26 Sumber data, Salinan Arsip Kantor Camat Rumbai Pesisir, tahun 2010 27 Ibid 28 Ibid

24 34.098 orang perempuan, dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 15.153 kepala keluarga, perhatikan tabel berikut: 29 TABEL. II.1 JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN TINGKAT UMUR NO USIA JUMLAH (JIWA) 1 0-4 Tahun 7.792 2 5 Tahun 1.543 3 6 Tahun 1.429 4 7 12 Tahun 7.342 5 13 15 Tahun 3.836 6 16 Tahun 1.450 7 17 Tahun 1.623 8 18 Tahun 1.670 9 19-24 Tahun 10.354 10 > 24 Tahun 30.200 JUMLAH 67.179 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa penduduk Kecamatan Rumbai Pesisir lebih banyak pemuda dari pada orang tua. Banyak pemuda tersebut sehingga menunjukan adanya semangat baru dalam upaya memajukan Kecamatan Rumbai Pesisir. 29 Ibid.

25 Disamping itu, dilihat dari mata pencahariannya, masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir bekerja dibeberapa bidang pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut: 30 TABEL. II.2 PENDUDUK MENURUT JENIS PEKERJAAN NO USIA JUMLAH (JIWA) 1 Pertanian Tanaman Pangan 12 2 Perkebunan 2.176 3 Perikanan 839 4 Peternakan 1.062 5 Pertanian Lainnya 1.550 6 Industri Pengolahan 2.279 7 Perdagangan 19.131 8 Jasa 12.254 9 Angkutan 5.394 10 Lainnya 3.124 JUMLAH 47.821 Sesuai dengan letak geografi dan demografinya, mata pencaharian masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir didominasi oleh pertanian, perdagangan dan nelayan. 30 Ibid.

26 C. Agama Penduduk asli Kecamatan Rumbai Pesisir mayoritas beragama Islam, adapun yang beragama selain Islam hanya sebagian kecil dan merupakan penduduk pendatang dari luar daerah. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel berikut: 31 TABEL. II.3 PENDUDUK MENURUT AGAMA NO AGAMA JUMLAH (JIWA) 1 Islam 59.926 2 Kristen Khatolik 3.451 3 Kristen Protestan 3.181 4 Hindu 253 5 Budha 368 JUMLAH 67.179 Hampir tidak ada agama lain yang berkembang didaerah ini selain agama Islam, sehingga tidak heran lagi jika aktifitas penduduk Kecamatan Rumbai Pesisir mencerminkan budaya yang Islami. Masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir termasuk penganut agama yang taat, hal ini dapat dilihat dari banyaknya dibangun Masjid dan Mushalla, 31 Ibid.

27 yang mana selain tempat ibadah, Masjid dan Mushalla juga dijadikan sebagai tempat upacara keagamaan lainnya. Adapun jumlah sarana ibadah yang ada di Kecamatan Rumbai Pesisir dapat dilihat pada tabel di bawah ini: 32 TABEL. II.4 SARANA IBADAH NO SARANA IBADAH JUMLAH (UNIT) 1 Masjid 42 2 Surau/Langgar 33 42 3 Gereja 4 JUMLAH 88 Sejalan dengan pemahaman bahwa melayu itu sangat identik dengan Islam, maka dari tabel diatas dapat diketahui bahwa sarana ibadah yang ada di Kecamatan Rumbai Pesisir sudah sangat memudahkan masyakat untuk melaksanakan ibadah. Dan begitu juga bagi masyarakat non muslim yang melainkan menjalankan ibadah di daerah lain sesuai dengan kepercayaan masing-masing. 32 ibid. 33 Langgar adalahmasjid kecil (Surau atau Mushala) tempat mengaji atau shalat, tetapi tidak digunakan untuk shalat Jum at.

28 D. Pendidikan dan Sosial Budaya Masyarakat Pendidikan adalah sarana yang terpenting dalam menunjang pembangunan. Setiap masyarakat yang ingin maju dan berkembang, maka pendidikan merupakan kebutuhan yang tidak boleh diabaikan, karena makin tingginya tingkat pendidikan suatu daerah, memberikan indikasi terhadap majunya pola berpikir masyarakat yang ada didalamnya. Untuk lebih jelasnya tingkat pendidikan di Kecamatan Rumbai Pesisir dapat dilihat pada tabel berikut: 34 TABEL. II.5 PENDUDUK MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN NO SARANA IBADAH JUMLAH (JIWA) 1 Tidak/Belum Sekolah 10.825 2 SD 15.118 3 SLTP 14.275 4 SLTA 20.249 5 Diploma I/II/III 1.310 6 Diploma IV/ Perguruan Tinggi Strata I 2.495 JUMLAH 64.272 Dari tabel II dan V dapat dilihat bahwa masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir memiliki minat yang tinggi terhadap pendidikan anak. Hal ini 34 Ibid.

29 terlihat walaupun mayoritas penduduknya hanya sebagai petani, pedagang dan nelayan namun jumlah penduduk yang menduduki jenjang pendidikan 9 tahun setara SMP sampai dengan 12 tahun setara SMA dan perguruan tinggi sangat tinggi. Adapun sarana atau lembaga pendidikan masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir dapat dilihat dari tabel di bawah ini: 35 TABEL. II.6 SARANA/LEMBAGA PENDIDIKAN NEGERI DAN SWASTA NO SARANA PENDIDIKAN JUMLAH (UNIT) 1 TK/PAUD 17 2 SD/MI 23 3 SMP/MTS 9 4 SMA/MA 2 5 SMK 1 JUMLAH 52 Sumber Data: Salinan Arsip Kantor Dinas Penddikan Kota Pekanbaru, Tahun 2010 Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa sarana pendidikan di Kecamatan Rumbai Pesisir cukup memadai untuk membantu pembangunan pengetahuan masyarakat. Disamping itu banyak pelajar yang mengikuti pendidikannya diluar Kecamatan Rumbai Pesisir bahkan tidak sedikit yang menamatkan jenjang 35 Ibid.

30 pendidikan yang ada di Propinsi Riau khususnya guna menambah pengalaman. Masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir tidak terlepas dari pengaruh budaya-budaya yang dibawa dari luar. Namun mereka tetap melestarikan budaya yang diwariskan secara turun-temurun tanpa merusak hubungan sosial terhadap pewaris budaya lain. Hal initerlihat dengan tetap terjaganya keharmonisan hidup antara satu suku dengan suku lainnya. 36 Adat istiadat memang selalu ada dalam setiap daerah, dan tentunya sangat beragam sesuai dengan suku masing-masing. Hal ini menggambarkan luasnya kebudayaan yang dimiliki masyarakat di suatu daerah tertentu. Adatistiadat merupakan salah satu bagian dari kebudayaan masyarakat secara keseluruhan yang tidak bisa dipisahkan dari kebudayaan itu sendiri. 37 TABEL. II.7 PENDUDUK MENURUT SUKU NO NAMA SUKU JUMLAH (JIWA) 1 Melayu 30.889 2 Jawa 5.580 3 Minang 20.792 4 Batak 5.971 5 Sunda 1.710 Wib 36 Achmad Arif (64), Tokoh Masyarakat, Wawancara, Tgl. 07 Februari 2012 Pukul 20.35 37 Ibid.

31 6 Banjar 513 7 Bugis 994 8 Warga Negara Asing 30 JUMLAH 66.479 Pada umumnya masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir adalah suku Melayu dan Minang dengan menisbahkan garis keturunannya kepada ibu (Matrilineal). 38 Masyarakat suku Melayu dan Minang yang ada di Kecamatan Rumbai Pesisir sangat menjunjung tinggi persaudaraan dengan menerapkan sistem kekeluargaan. Apapun urusannya tahap pertamanya mesti dilakukan dengan sistem kekeluargaan tanpa mengabaikan adat setempat. 39 Adapun kegiatan sosial kemasyarakatan penduduk Kecamatan Rumbai Pesisir antaralain: 40 1. Wirid (umum) yang diadakan satu kali seminggu oleh pengurus masingmasing Masjid; 2. Wirid Ibu-ibu Majelis Taklim yang diadakan setiap hari Jum at; 3. Wirid akbar yang diadakan satu kali dalam satu bulan ditempat-tempat wirid se Kecamatan Rumbai Pesisir secara bergiliran; 4. Wirid Permata Kecamatan dan Kelurahan; pihak ibu 39 Ibid. 40 Ibid. 38 Matrilineal adalah suatu adat masyarakat yang mengatur alur keturunan berasal dari

32 5. Gotong-royong apabila memperingati hari-hari basar umat Islam dan acara adat maupun pesta; 6. Ta ziah dan ikut serta dalam pelaksanaan jenazah secara suka rela, dan lain-lain; 7. Gerakan Ibu-ibu Program Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Rumbai Pesisir; 8. Posyandu dan Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Kecamatan Rumbai Pesisir; 9. Gerakan Cinta Keluarga Miskin (GENTAKIN) Kecamatan Rumbai Pesisir.