BAB I PENDAHULUAN. diperkirakan pada tahun 2015 akan mencapai angka 3 triliyun pengguna.

dokumen-dokumen yang mirip
APLIKASI PENCARIAN HEWAN BERKAKI EMPAT DENGAN MENGGUNAKAN WEB SEMANTIK. : Faizal Wijayanto NPM :

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN. masalah, keaslian penelitian, manfaat penelitian) dan juga tujuan penelitian.

BAB I PENDAHULUAN. Begitu juga halnya pada perkembangan Internet, hampir semua bidang teknologi

Definisi Semantic Web

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENERAPAN SEMANTIC SEARCHING BERBASIS ONTOLOGI PADA PERPUSTAKAAN DIGITAL

BAB 1 PENDAHULUAN. mencapai tujuan, antara lain input, proses, output, dan outcome (Depdiknas, 2007:5).

BAB I PENDAHULUAN. pesat terutama perkembangan internet. Dengan adanya internet dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas peserta didik. Berbagai metode pembelajaran diteliti dan diuji

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. harga buku dan juga sebagai upaya mengurangi dampak pemanasan global

BAB I PENDAHULUAN. konsumen. Inovatif dalam arti harus menjual produk-produk yang sesuai

BAB 1 PENDAHULUAN. waktu. Hal ini dikarenakan adanya persaingan ekonomi secara global.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berbagai kalangan masyarakat. Karena fungsional dan sangat penting, internet saat

URi. Program Studi Sistem Informasi Universitas Gunadarma.

BAB I PENDAHULUAN. bahkan luar negeri. Hal ini dikarenakan produk souvenir merupakan produk

Perancangan Model Ontologi Pada Sistem Informasi Manajemen Skripsi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. membantu dan bermanfaat bagi lembaga-lembaga atau perusahaanperusahaan. Penyampaian informasi dengan website tidak membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi banyak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Terlepas dari arti dan definisi teknologi yang beragam dan bervariasi,

1BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. manual, maka penulis menyusun tugas akhir ini dengan judul SISTEM INFORMASI EVALUASI BERBASIS WEB PADA PUSAT

BAB I PENDAHULUAN. pengolahan data bila dibandingkan dengan cara manual. Dimana hal-hal

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

dapat diakses melalui salah satu menu yang berkaitan dengan komponen pada halaman administrator.

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB I PENDAHULUAN. Pada masa era globalisasi saat ini perkembangan dalam segala bidang sedang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi web dan internet yang ada saat ini. memungkinkan seseorang membuat website yang diinginkan menjadi lebih

BAB I PENDAHULUAN. yang berjalan untuk meningkatkan kegiatan usaha agar dapat berkembang ke

BAB I PENDAHULUAN. informasi pada ruang lingkup besar (biasanya disimpan di komputer). Di era

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi merupakan salah satu kebutuhan di dalam suatu instansi,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan dengan tulis tangan belum komputerisasi, sehingga kurang

PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang global, sehingga kita dapat terkoneksi ke seluruh jaringan di dunia,

BAB I PENDAHULUAN. Salah satunya teknologi internet yang dapat merambah dunia. pendidikan, yang melingkupi sistem informasi berbasis web sebagai wujud

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Era teknologi informasi yang semakin pesat membawa dampak besar bagi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu basis data, pendekatan model data relasional masih banyak dimanfaatkan untuk penyimpanan data dan informasi terhadap

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Internet di Indonesia telah mengalami perkembangan yang sangat pesat.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi dalam bidang informasi dan komputerisasi dewasa ini

BAB 1 PENDAHULUAN. Di zaman yang semakin modern pada saat ini, masyarakat luas tentu tidak asing

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, produk maupun jasa yang ditawarkan. Semua tersedia di internet secara

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia pendidikan saat ini biasanya instansi pemerintahan menetapkan

BAB 1 PENDAHULUAN. dan alat kecantikan merk Wardah. Berbagai produk kosmetik dan alat kecantikan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia teknologi informasi, komputer tidak hanya digunakan sebagai alat untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi-teknologi yang sedang berkembang, seperti internet dan social

PENERAPAN ONTOLOGI OBJEK PEMBELAJARAN UNTUK KEBUTUHAN PERSONALISASI E-LEARNING BERBASIS SEMANTIC WEB SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi kebutuhan primer pada kehidupan saat ini. Pesatnya

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan yang pesat dalam segala bidang. Banyak perusahaan besar atau instansi

PENDEKATAN MODEL ONTOLOGI UNTUK PENCARIAN LEMBAGA PENDIDIKAN (STUDI KASUS LEMBAGA PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi merupakan salah satu kebutuhan di dalam suatu instansi, perusahaan,

BAB I PENDAHULUAN. dan efisien sangat dibutuhkan oleh setiap orang. Perkembangan teknologi yang semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat diakses siapa saja dan dimana saja selama ada koneksi. Teknologi internet

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Banyak informasi terbaru tentang olahraga sepak bola di Indonesia menjadikan sepak

SEMANTIC WEB UNTUK PENCARIAN LEMBAGA PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. ditentukan dari kualitas produk yang dijualnya, tetapi juga ditentukan dari

BAB I PENDAHULUAN. Informatika memiliki banyak bagian yang tugasnya secara langsung berkaitan. dengan pelayanan kepada masyarakat Surabaya.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Hal ini dikarenakan adanya persaingan ekonomi secara global. Hampir semua

BAB 1 PENDAHULUAN. menjual berbagai jenis pakaian. Seiring dengan perkembangan fashion pakaian ini

Nama: Nur Susilo Agung Prabowo NPM: Pembimbing: Prof. Dr. dr. Johan Harlan, SSi., MSc.

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. proses algoritmik, data, dan teknologi. mencari informasi tentang judul skripsi. Didalam sistem ini nantinya user

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan IPTEKS (ilmu pengetahuan, teknologi dan seni) terjadi

BAB I PENDAHULUAN. penerimaan yang luas, maka penggunaan internet sebagai fasilitas

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. dan mengalami kemajuan, sesuai dengan perkembangan zaman dan. perkembangan cara berpikir manusia. Salah satu bentuk perkembangan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman sekarang ini, perkembangan teknologi yang pesat menyebabkan penggunaan internet yang semakin meningkat. Berdasarkan data yang diberikan oleh Internet Society (2014), pengguna internet pada tahun 10 Mei 2014 telah mencapai 2.893.587.260 pengguna dan masih akan semakin berkembang dan diperkirakan pada tahun 2015 akan mencapai angka 3 triliyun pengguna. Selain pengguna internet yang semakin bertambah, jumlah website yang tersebar di seluruh dunia juga dari waktu ke waktu semakin bertambah. Menurut internetlivestats.com (2014), jumlah situs web yang terdaftar pada 2 Maret 2015 sejumlah 1.223.286.300 dan jumlah ini terus bertambah setiap waktunya. Dengan banyaknya website dan penggunanya, informasi yang terdapat di internet sangatlah banyak. Akan tetapi, informasi yang terdapat di tiap website merupakan informasi yang tidaklah saling terkait. Oleh karena itu, apabila seseorang ingin mendapatkan suatu informasi perlu untuk mencarinya dari beberapa situs web yang berbeda. Penerapan teknologi semantic web dapat menjadi solusi antara kesenjangan data antar website tersebut. Pengembangan website dengan menggunakan semantic web dapat membuat website tersebut menjadi basis data yang bersifat global sehingga data-data yang terdapat di dalam website tersebut dapat digunakan oleh website lain yang menggunakan teknologi semantic web (Pullock, 2009). Selain itu, pada paper yang berjudul Integrating Application of Semantic Web, semantic web bertujuan untuk otomasi, integrasi, dan penggunaan kembali data antar aplikasi 1

(James Hendler dkk., 2002). Semantic web juga memiliki keunggulan dibanding dengan website yang biasa dibangun atau yang biasa dikenal dengan website 2.0. Semantic web dibangun dengan menggunakan ontologi sehingga memungkinkan untuk memberikan suatu makna terhadap data agar dimengerti oleh mesin (Patil, 2014). Berdasarkan artikel yang berjudul 5 Peliharaan Favorit Orang Indonesia dan Risiko Kesehatannya, anjing merupakan salah satu binatang peliharaan favorit di Indonesia (Pramudiarja, 2012). Selain itu, pemberian informasi mengenai ras anjing ini dikarenakan banyaknya anjing yang dibuang di jalan tol atau dibiarkan tidak terurus karena pemiliknya sudah tidak menginginkannya lagi atau sudah tidak memiliki waktu untuk mengurusnya. Dalam suatu artikel yang berjudul Reasons dog end up in shelters, diberikan suatu cara untuk mencegah anjing yang dipelihara dibuang oleh pemiliknya adalah dengan berpikir secara hati-hati dan melakukan suatu riset terlebih dahulu terhadap ras anjing yang akan dipilih sebelum membeli atau mengadopsinya (Pajer, 2014). Oleh karena itu, dengan memberikan informasi mengenai ras anjing, pemilik atau orang yang akan membeli anjing mendapatkan informasi mengenai ras anjing yang akan dipeliharanya sehingga dapat mengurangi anjing yang dibuang dan diterlantarkan oleh pemiliknya. Selain itu, dari beberapa website yang menjual anjing di Indonesia masih memiliki kekurangan, yaitu informasi data penjualan tidak dapat dicari berdasarkan jenis kelamin, umur, status stamboom dan status vaksin. Pencarian hanya dapat dilakukan berdasarkan keyword based search dan hanya dibagi berdasarkan jenis ras dan lokasi. Oleh karena itu, pengguna akan sulit menemukan anjing yang sesuai dengan keinginan. Selain itu, bila pengguna ingin lebih mengetahui informasi 2

mengenai anjing yang akan dibeli tersebut, pengguna tersebut harus mencari informasi tersebut di website yang berbeda sehingga akan dibutuhkan waktu lebih banyak untuk mendapatkan suatu informasi. Penelitian yang akan dilakukan mengenai semantic web didasarkan pada beberapa penelitian sebelumnya. Salah satu penelitian mengenai semantic web adalah penelitian mengenai semantic web untuk e-tourism di Bali (Dennis, 2012) dan untuk pencarian katalog di perpustakaan digital Universitas Multimedia Nusantara (Yuga, 2012). Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada skripsi yang berjudul Implementasi Teknologi Semantic Web pada Aplikasi Pencarian E-tourism di Bali Berbasis Ontology, penggunaan framework lain disarankan karena framework yang digunakan pada penelitian tersebut, yaitu RAP framework memiliki kekurangan pada fitur filter dan optional. Penelitian yang dilakukan oleh Benjamin Nowack pada paper yang berjudul ARC: appmosphere RDF Classes for PHP Developers menyatakan bahwa performa ARC lebih baik dari SimpleRFDParser dan RAP (2006). Selain itu, pada penelitian yang dilakukan masih menggunakan ontologi yang dibangun sendiri saja untuk membangun semantic web. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, terdapat peluang untuk merancang dan membangun website yang dapat memberikan informasi mengenai ras anjing dan informasi penjualan anjing di Indonesia berbasis semantic web. 1.2 Rumusan Masalah berikut. Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan masalah sebagai 3

1. Bagaimana merancang dan membangun suatu website yang dapat menyimpan informasi ras anjing berbasis semantic web? 2. Bagaimana merancang dan membangun suatu website yang dapat melakukan pencarian informasi ras anjing berbasis semantic web? 1.3 Batasan Masalah Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Website yang dirancang akan menyimpan informasi penjualan anjing yang berada di Indonesia. 2. Website yang dirancang akan mengimplementasikan semantic web sampai layer OWL. 3. Website yang dirancang menyimpan data-data mengenai ras anjing yang berasal dari www.dogtime.com yang memberikan penilaian terhadap karakteristik ras anjing dan juga didukung dari buku The Howell Books of Dogs The Definitive Reference to 300 Breeds and Varieties (Palika, 2007). 4. Data ras anjing yang digunakan adalah 172 ras anjing yang terdaftar dalam American Kennel Club dan termasuk dalam kelompok herding, hound, nonsporting, sporting, terrier, toy, dan working. 5. Aplikasi yang dirancang hanya akan dapat menyimpan informasi dan melakukan pencarian terkait sesuai dengan input yang diberikan oleh user, yaitu tinggi anjing, berat anjing, ras anjing, grup anjing, rentang umur anjing, jenis kelamin, lokasi anjing yang dijual, dan karakteristik dari anjing. 4

1.4 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Merancang dan membangun suatu website yang dapat menyimpan informasi ras anjing berbasis semantic web. 2. Merancang dan membangun suatu website yang dapat melakukan pencarian informasi ras anjing berbasis semantic web. 1.5 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah agar dapat memberikan informasi yang memadai mengenai karakteristik dari ras anjing sehingga dapat membantu pengguna dalam memilih ras anjing yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan pengguna. Selain itu, pengguna juga dapat mencari daftar anjing yang dijual sesuai dengan kriteria yang diinginkan. 1.6 Sistematika Penulisan Laporan Penelitian Dalam penulisan laporan skripsi ini akan dibagi menjadi lima bagian utama yang dijabarkan sebagai berikut. 1. BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan ini, menjelaskan mengenai latar belakang dari penelitian ini, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dari dilakukannya penelitian ini, manfaat dari penelitian ini, dan sistematika penulisan laporan penelitian. 2. BAB II LANDASAN TEORI Bab kedua ini, berisi teori-teori yang mendukung dari penelitian ini, yaitu mengenai semantic web beserta komponen-komponennya, ontologi, Protégé, ARC2, penentuan teknik dan ukuran sampel, dan skala Likert. 5

3. BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ketiga ini, dijelaskan mengenai metode penelitian yang digunakan, rancangan ontologi, flowchart, dan rancangan dari tampilan website yang akan dibangun. 4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab keempat ini, dijelaskan mengenai hasil implementasi dari rancangan yang telah dibuat dan pengujian terhadap website yang telah dibangun. 5. BAB V SIMPULAN DAN SARAN Bab kelima ini, berisi simpulan dari hasil penelitian dan juga saran yang dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya. 6