IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 5 No ijns.org

dokumen-dokumen yang mirip
Volume 2 No IJSE Indonesian Journal on Software Engineering

IDENTIFIKASI KEMATANGAN JERUK BERDASARKAN CITRA WARNA RGB DAN JARINGAN SYARAF TIRUAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION

Journal Speed Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Volume 8 No

PEMANFAATAAN BIOMETRIKA WAJAH PADA SISTEM PRESENSI MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

Jurnal Bianglala Informatika lppm3.bsi.ac.id/jurnal

DETEKSI KEBAKARAN BERBASIS WEBCAM SECARA REALTIME DENGAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

Pengenalan Telur Berdasarkan Karakteristik Warna Citra Yustina Retno Wahyu Utami 2)

Program Aplikasi Komputer Pengenalan Angka Dengan Pose Jari Tangan Sebagai Media Pembelajaran Interaktif Anak Usia Dini

SISTEM PENDETEKSI WAJAH MANUSIA PADA CITRA DIGITAL (PROPOSAL SKRIPSI) diajukan oleh. NamaMhs NIM: XX.YY.ZZZ. Kepada

Pengolahan Citra untuk Bidang Pertanian(Menentukan Kematangan Buah) Oleh Nama:Wahyu Abid A. NRP : Kelas :2D4 IT(B)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Journal Speed Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Volume 8 No speed.web.id

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian untuk pengenalan nama objek dua dimensi pada citra

IMAGE COLOR FEATURE. Achmad Basuki Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Jurnal Evolusi - Volume 3 No lppm3.bsi.ac.id/jurnal

IDENTIFIKASI CITRA BILANGAN DESIMAL 0-9 BERBASIS LEARNING VECTOR QUANTIZATION SECARA REAL TIME

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Oleh: Ulir Rohwana ( ) Dosen Pembimbing: Prof. Dr. H. M. Isa Irawan, M.T.

PENGENALAN CITRA WAJAH DENGAN MENGGUNAKAN TRANSFORMASI WAVELET DISKRIT DAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACK-PROPAGATION

DETEKSI JENIS KAYU CITRA FURNITURE UKIRAN JEPARA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION

Muhammad Nasir. Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Lhokseumawe Jl. Banda Aceh Medan Km Lhokseumawe

KLASIFIKASI MUTU JERUK NIPIS DENGAN METODE LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ) Ahmad Sahru Romadhon 1 dan Vivi Tri Widyaningrum 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menggunakan PCA, kemudian penelitian yang menggunakan algoritma Fuzzy C-

PENERAPAN METODE LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ) PADA PREDIKSI JURUSAN DI SMA PGRI 1 BANJARBARU

KLASIFIKASI POLA UKIR KAYU JEPARA BERDASARKAN DETEKSI TEPI BERBASIS JARINGAN SYARAF TIRUAN

BAB III PERANCANGAN SISTEM

IDENTIFIKASI KEMATANGAN BUAH TOMAT MENGGUNAKAN METODA BACKPROPAGATION

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENENTUAN LOKASI PARKIR KOSONG MENGGUNAKAN ALGORITMA PROBABILISTIC NEURAL NETWORK (PNN) SKRIPSI JOKO KURNIANTO

KLASIFIKASI CITRA ADENIUM MENGGUNAKAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION

BAB IV IMPLEMENTASI & EVALUASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Reza Fajar Rachmanda¹, Dr Ir Bambang Hidayat Dea², Rita Purnamasari³. ¹Teknik Telekomunikasi, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom

IMPLEMENTASI SEGMENTASI CITRA DAN ALGORITMA LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ) DALAM PENGENALAN BENTUK BOTOL

APLIKASI IDENTIFIKASI ISYARAT TANGAN SEBAGAI PENGOPERASIAN E-KIOSK

Pengenalan Bahasa Isyarat Tangan Menggunakan Metode PCA dan Haar-Like Feature

HALAMAN SAMPUL SKRIPSI PENGENALAN POLA TELAPAK TANGAN DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACK PROPAGATION NEURAL NETWORK

Indarto 1, Murinto 2, I. PENDAHULUAN. Kampus III UAD Jl.Dr.Soepomo, Janturan, Yogyakarta

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

DETEKSI KERUSAKAN JALUR PCB (PRINTED CIRCUIT BOARD) MENGGUNAKAN METODE TEMPLATE MATCHING

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Dosen Program Studi Ilmu Komputer Universitas Pakuan Bogor

ALGORITMA LEARNING VECTOR QUANTIZATION UNTUK PENGENALAN BARCODE BUKU DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GALUH CIAMIS

Pengenalan Tingkat Kematangan Tomat Berdasarkan Citra Warna Pada Studi Kasus Pembangunan Sistem Pemilihan Otomatis

IMPLEMENTASI PERHITUNGAN KECEPATAN OBJEK BERGERAK BERBASIS WEBCAM DAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

Pengenalan Plat Nomor Mobil Menggunakan Metode Learning Vector Quantization

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENENTUAN NILAI VEKTOR PEWAKIL AWAL PADA ARSITEKTUR JARINGAN SYARAF TIRUAN LVQ UNTUK PENGENALAN WAJAH

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian ini mengacu pada tahapan proses yang ada pada sistem

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

SKRIPSI RAYMOND P.H. SIRAIT

SISTEM PENGENALAN BUAH MENGGUNAKAN METODE DISCRETE COSINE TRANSFORM dan EUCLIDEAN DISTANCE

PENGEMBANGAN APLIKASI PEMILIHAN BUAH TOMAT UNTUK BIBIT UNGGUL BERDASARKAN WARNA DAN UKURAN MENGGUNAKAN HSV DAN THRESHOLDING

Deteksi dan Klasifikasi Citra Berdasarkan Warna Kulit Menggunakan HSV

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

PENERAPAN SEGMENTASI MULTI KANAL DALAM MENDETEKSI SEL PARASIT PLASMODIUM SP. I Made Agus Wirahadi Putra 1, I Made Satria Wibawa 2 ABSTRAK

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

IDENTIFIKASI RAMBU-RAMBU LALU LINTAS MENGGUNAKAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION

ABSTRAK. Kata kunci : CBIR, GLCM, Histogram, Kuantisasi, Euclidean distance, Normalisasi. v Universitas Kristen Maranatha

IDENTIFIKASI KEMATANGAN BUAH JAMBU BIJI MERAH (Psidium guajava) DENGAN TEKNIK JARINGAN SYARAF TIRUAN METODE BACKPROPAGATION SKRIPSI

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI UNTUK MENDETEKSI UANG LOGAM DENGAN METODE EUCLIDEAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DETEKSI GERAK BANYAK OBJEK MENGGUNAKAN BACKGROUND SUBSTRACTION DAN DETEKSI TEPI SOBEL

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah dibuat diatas, rumusan masalah yang dapat diambil adalah :

IDENTIFIKASI TANDA TANGAN MENGGUNAKAN MOMENT INVARIANT DAN ALGORITMA BACK PROPAGATION ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. ke karakteristik tertentu pada manusia yang unik dan berbeda satu sama lain.

Perbandingan Antara Metode Kohonen Neural Network dengan Metode Learning Vector Quantization Pada Pengenalan Pola Tandatangan

APLIKASI PENGENALAN RAMBU LALU LINTAS MENGGUNAKAN PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS (PCA) DAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION (LVQ)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

KLASIFIKASI RUMAH LAYAK HUNI DI KABUPATEN BREBES DENGAN MENGGUNAKAN METODE LEARNING QUANTIZATION DAN NAIVE BAYES

SISTEM KLASIFIKASI JENIS BERAS MENGGUNAKAN METODE LEARNING VECTOR QUANTIZATION

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang revelan dengan penelitian yang akan. antara metode Kohonen Neural Network dengan metode Learning ng Vector

IMPLEMENTASI PENGOLAHAN CITRA UNTUK MENGHITUNG RESISTANSI RESISTOR MENGGUNAKAN METODE BACK PROPAGATION

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN

Analisis Komparasi Metode Tsukamoto dan Sugeno dalam Prediksi Jumlah Siswa Baru Siti Abidah STMIK Banjarbaru

SCENE COMPLETION MENGGUNAKAN TEMPLATE MATCHING DAN POISSON BLENDING

PERBANDINGAN TINGKAT AKURASI JENIS CITRA KEABUAN, HSV, DAN L*a*b* PADA IDENTIFIKASI JENIS BUAH PIR

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2004 Yogyakarta, 19 Juni 2004

IDENTIFIKASI JENIS BATU AKIK MENGGUNAKAN METODE LEARNING VEKTOR QUANTIZATION (LVQ)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang dan Permasalahan.

Implementasi Metode RGB To HSV pada Aplikasi Pengenalan Mata Uang Kertas Berbasis Android untuk Tuna Netra

ABSTRAK. v Universitas Kristen Maranatha

IDENTIFIKASI SESEORANG BERDASARKAN CITRA PEMBULUH DARAH MENGGUNAKAN EKSTRAKSI FITUR LOCAL BINARY PATTERN ABSTRAK

PENGENALAN AKSARA BALI MENGGUNAKAN METODE MODIFIED DIRECTION FEATURE DAN ALGORITMA GENERALIZED LEARNING VECTOR QUANTIZATION (GLVQ)

PENGENALAN POLA TANDA TANGAN MENGGUNAKAN METODE MOMENT INVARIANT DAN JARINGAN SYARAF RADIAL BASIS FUNCTION (RBF)

PENGARUH EKSTRAKSI FITUR TWO DIMENSIONAL LINEAR DISCRIMINANT ANALYSIS

PENDETEKSIAN TEPI OBJEK MENGGUNAKAN METODE GRADIEN

VERIFIKASI TANDA TANGAN DENGAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN HETEROASSOCIATIVE MEMORY ABSTRAK

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 5 No ijns.org

Pendeteksian Tepi Citra CT Scan dengan Menggunakan Laplacian of Gaussian (LOG) Nurhasanah *)

PENGENALAN NOTASI BALOK MENGGUNAKAN SEGMENTASI DAN JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MENGHASILKAN NADA BERIRAMA BERBASIS IOS

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Oleh: Angger Gusti Zamzany( ) Dosen Pembimbing: Dr. Dwi Ratna Sulistyaningrum, S.Si, M.T.

BAB I PENDAHULUAN. satu bagian sistem biometrika adalah face recognition (pengenalan wajah). Sistem

Pengolahan Citra - Pertemuan 1 Nana Ramadijanti Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

PENGENALAN BILANGAN ARAB MENGGUNAKAN TEMPLATE MATCHING

Transkripsi:

Identifikasi Ikan Mentah Ber Menggunakan Nilai HSV Dan Jaringan Syaraf Tiruan Learning Vector Quantization (LVQ) Dari Citra Ikan Mentah Achmad Lukman 1), Asih Winantu 2) 1 Teknik Komputer, STMIK EL RAHMA, 2 Sistem Informasi, STMIK EL RAHMA mecaman@gmail.com, asihwinantu@gmail.com Abstract - Research to aim to make fresh fish identification system that fish has already give and has not give. All of the fish will be captured by webcam, in order to avoid people consume fish had already give. This research using method image convertion from base color image Red, Green, Blue to become Hue, Saturation, Value (HSV)[1]. HSV results then performed feature extraction, results of feature extraction then classified by Learning Vector Quantization neural network[2] be in the form of data training and calibration processing, based on literature its method very fast and high accurate more than another methods. Images observation will be performed on vary distance between webcam and fresh fish sample. Keywords: LVQ, HSV, Abstrak - Penelitian bertujuan untuk membuat sistem identifikasi ikan segar bahwa ikan telah memberikan dan tidak memberikan. Semua ikan akan ditangkap oleh webcam, untuk menghindari orang mengkonsumsi ikan sudah memberikan. Penelitian ini menggunakan metode image konversi dari gambar warna dasar merah, hijau, biru menjadi Hue, Saturation, Value (HSV) [1]. Hasil HSV kemudian dilakukan ekstraksi fitur, hasil ekstraksi fitur kemudian diklasifikasikan oleh jaringan syaraf Learning Vector Quantization [2] dalam bentuk pelatihan data dan kalibrasi pengolahan, berdasarkan literatur metode yang sangat cepat dan tinggi akurat lebih dari metode lain. Gambar pengamatan akan dilakukan pada beragam jarak antara webcam dan sampel ikan segar. Kata kunci: LVQ, HSV, 1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi dalam bidang ilmu komputer khususnya yang mempelajari tentang image processing saat ini semakin banyak dan membawa dampak positif dalam kehidupan manusia. Salah satu disiplin ilmu dalam pengolahan image processing yang paling populer dan dampaknya positifnya cukup besar adalah bidang pengolahan citra digital. Pengolahan citra digital dapat dikembangkan dengan berbagai aplikasi yang dapat mempermudah kehidupan manusia. Salah satu aplikasi yang dapat dibuat adalah pengenalan citra ikan mentah. Ikan adalah salah satu makanan yang sangat dibkan oleh tubuh untuk memenuhi kalori, vitamin dan zatzat yang sangat diperlukan oleh tubuh manusia. Kebanyakan masyarakat awam terutama ibu-ibu rumah tangga tidak mengetahui ikan mentah yang telah terkontaminasi dan ikan mentah yang tidak mengandung sehingga setelah dikonsumsi akan mengakibatkan penyakitpenyakit yang dapat menyebabkan kematian. Warna adalah salah satu atribut yang berperan dalam mengidentifikasikan objek tertentu, pemrosesan warna termasuk didalamnya adalah ekstraksi informasi tentang spectral properties dari permukaan objek dan mencari kesamaan terbaik dari sekumpulan deskripsi yang telah diketahui untuk melakukan pengenalan. Warna dari ikan mentah yang mengandung dan ikan mentah yang tidak mengandung akan sedikit mengalami perbedaan. Ih yang akan penulis teliti walaupun perbedaan yang terjadi secara kasat mata tidak terlalu besar perbedaannya. Oleh karena itu penulis mengadakan sebuah penelitian identifikasi ikan mentah yang telah mengandung bahan menggunakan teknik pengolahan citra dengan metode transformasi warna dari RGB ke HSV [3]. Penulis memilih metode transformasi warna dari RGB ke HSV berdasarkan literatur yang penulis kumpulkan hasil akurasi citra lebih bagus dibandingkan dengan metode yang lain. 2. METODE PENELITIAN Metode penelitian yang akan dilakukan terdiri atas beberapa tahapan sebagai berikut : a. Pengumpulan Sampel 3 jenis ikan yaitu ikan, ikan, ikan. Sampel ikan tersebut didapatkan dari peternak ikan supaya lebih segar dan diharapkan bisa mempengaruhi hasil pengambilan citra ikan. b. Rancang Bangun Sistem, yaitu merancang serta membangun sistem identifikasi ikan mentah dan ikan mentah melalui tahapan capture citra ikan mentah, pengolahan pixel warna RGB, transformasi ke HSV berupa i HSV. Setelah didapatkan i HSV tadi ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 1

kemudian di klasifikasi menggunakan metode Learning Vector Quantization (LVQ). c. Implementasi sistem dengan melakukan training data serta pengujian identifikasi citra ikan yang sudah di capture sebelumnya. Testing, dilakukan perhitungan kinerja dan akurasi dari implementasi yang telah dilakukan. Analisis dan Rancangan Sistem Ada dua tahapan proses utama dalam identifikasi ikan mentah menggunakan i hsv dan jaringan syaraf tiruan learning vector quantization (LVQ) dari citra ikan mentah yang dibangun dalam penelitian ini, yakni tahapan pelatihan dan tahapan pengujian. Tahapan pelatihan adalah tahapan untuk melatih atau mengajari sistem untuk mengenali pola umum citra ikan mentah dan ikan. Sedangkan tahapan pengujian adalah tahapan untuk mengetahui kemampuan pengenalan yang dapat dilakukan oleh sistem berdasarkan tahapan pelatihan yang dilakukan. Kedua tahapan proses dalam sistem ditunjukkan dalam bentuk bagan alir sistem pada Gambar 1 dan 2. Mem baca file citra Trans forma si i LQV Bob ot Gambar 1. Bagan alir sistem klasifikasi pada tahap pelatihan Memb aca file citra ikan segar Transf ormasi i RGB ke HSV Bobot Hasil pelatihan LVQ LQV Hasil Penguj ian LVQ masing-masing berjumlah 15 citra ikan sehingga dididapatkan total jumlah citra untuk tiga jenis ikan tersebut adalah 45 citra, sedangkan untuk ikan mentah masing-masing citra yang dihasilkan juga 15 citra ikan sehingga jumlah total citra ikan mentah yang dihasilkan adalah 45 citra ikan sehingga jumlah total ikan yang digunakan dalam peneltian ini adalah 90 ekor atau 90 buah citra yang selanjutnya akan dibagi lagi menjadi dua untuk setiap jenis ikan yang tidak yaitu masing-masing 7 buah citra untuk ikan mentah yang sehingga jumlah total dari ketiga jenis ada 21 buah citra untuk proses pelatihan, sedangkan selebihnya adalah 8 buah citra masing-masing jenis ikan, sehingga jumlah totalnya adalah 24 buah citra ikan mentah akan dipakai dalam proses pengujian. Hasil ekstraksi ciri yang didapatkan pada proses pelatihan berupa i HSV akan digunakan sebagai masukan pada jaringan syaraf tiruan. Jaringan syaraf tiruan yang akan digunakan dalam pelatihan ini adalah jaringan syaraf tiruan learning vector quantization (LVQ) sehingga menghasilkan bobot hasil. Pada Gambar 2 proses-proses dan urutan pada tahap pengujian hampir sama dengan proses pada tahap pelatihan. Perbedaan antara tahap pelatihan dan tahap pengujian terdapat pada citra ikan yang digunakan dan proses perhitungan pada proses jaringan syaraf tiruan. File Citra ikan pengujian sama seperti pada proses pelatihan hanya belum diikutsertakan pada tahapan pelatihan. Proses klasifikasi jaringan syaraf tiruan pada tahapan pengujian menggunakan bobot hasil dari proses pelatihan jaringan syaraf tiruan. Hasil dari pengujian jaringan syaraf tiruan LVQ akan dibandingkan tingkat akurasi klasifikasinya. Jaringan Syaraf Tiruan LVQ Arsitektur jaringan syaraf tiruan LVQ yang dibangun pada penelitian ini seperti terlihat pada Gambar 3. X11 Xij Wij Kelas 1 Citra Ikan Gambar 2. Bagan alir sistem klasifikasi pada tahap pengujian X12 Xij Wij Kelas 2 Citra Ikan Simpan ke file Bobot Kelas ikan Proses proses pada tahapan pelatihan dan urutan proses dapat dilihat pada Gambar 1. Proses pelatihan diawali dengan proses membaca file citra ikan yang telah dicapture menggunakan camera Logitech Portable Webcam C905 5 MP. Proses pengambilan citra ikan mentah yang tidak X13 Lapisan Input Kelas 3 Xij Wij Citra ikan Lapisan Output Gambar 3. Arsitektur Jaringan Syaraf Tiruan LVQ ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 2

Gambar 3 merupakan arsitektur jaringan syaraf tiruan LVQ dengan 3 lapisan (layer), yaitu 1 lapisan input berupa X11, X12, X13 setiap file gambar jeruk sebanyak 3 titik yang merupakan representasi i H, S dan V. Selanjutnya 1 lapisan output dengan 3 keluaran yaitu Y1 untuk i HSV ikan, Y2 untuk i HSV ikan dan Y3 untuk i HSV ikan. Proses Pelatihan dan Pengujian Learning Vector Quantization Pada jaringan syaraf tiruan learning vector quantization, pembelajaran atau pelatihan harus dilakukan terlebih dahulu. Pembelajaran akan menyesuaikan bobot pola-pola yang dipelajari dari data. Inisialisasi bobot didapatkan dari proses ektraksi ciri setiap ikan yang diinputkan sehingga menjadi satu buah matriks dengan 3 data i HSV. Pada penelitian ini digunakan 90 citra ikan yang terbagi dua yaitu 15 citra ikan, 15 citra ikan dan 15 citra ikan. Sedangkan untuk citra ikan ada 15 citra ikan, 15 citra ikan dan 15 citra ikan sehingga didapatkan 15 data matriks yang berbeda untuk setiap jenis. Masing-masing dari citra ikan tersebut diambil satu buah matriks yaitu satu buah matriks data dari citra ikan, ikan dan ikan dan satu buah matriks data untuk masing masing ikan yang berfomalin akan dijadikan sebagai inisialisasi bobot (Wij) sehingga ada 6 matriks data yang dijadikan bobot, dan 15 matriks sisanya akan digunakan sebagai data yang akan dilatih (Xij) untuk tiga jenis ikan tersebut. Setiap jenis citra ikan mewakili satu kelas yaitu ikan diinisialisasi kelas 1 dan citra ikan diinisialisasi kelas 2 serta ikan diinisialisasi kelas 3. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Proses pengambilan citra ikan mentah yang tidak masing-masing berjumlah 15 citra ikan sehingga dididapatkan total jumlah citra untuk tiga jenis ikan tersebut adalah 45 citra, sedangkan untuk ikan mentah masing-masing citra yang dihasilkan juga 15 citra ikan sehingga jumlah total citra ikan mentah yang dihasilkan adalah 45 citra ikan. Pengujian Data Latih Pengujian data latih dilakukan untuk melihat akurasi system dalam mengenali data-data pelatihan, yaitu persentase dalam pengenalan data yang telah diberikan. Data pelatihan yang digunakan adalah 21 citra ikan yang tidak, yaitu 7 citra ikan, 7 citra ikan dan 7 citra ikan. Sedangkan untuk ikan yang juga digunakan 21 citra, yaitu 7 citra ikan, 7 citra ikan dan 7 citra ikan. Sehingga total data latih yang digunakan adalah 42 citra. Hasil pengujian pengenalan data latih citra ikan terlihat pada tabel 1. Tabel 1 pengujian data latih tanpa Gurame 7 0 0 0 7 0 0 0 7 Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 5.1 didapatkan hasil pengenalan dengan akurasi 100% dimana didapatkan dengan rumus confusion matriks [4], Akurasi = (7+7+7)/(0+0+0+7+7+7) * 100%= 100%. Sedangkan untuk hasil pengujian 21 citra juga didapatkan 100% seperti terlihat pada tabel 2 Tabel 2 pengujian data latih 7 0 0 0 7 0 0 0 7 Sehingga untuk pengujian masing-masing data latih dii berhasil mencapai 100%. Selanjutnya sistem akan diuji dengan campuran data latih ikan yang dan yang tidak yang masing-masing berjumlah 21 citra ikan. Sehingga total data latih yang digunakan adalah 42 citra ikan yang terdiri dari 21 citra ikan yang tidak dan 21 citra ikan yang. Hasil pengujian terlihat pada tabel 3, 4 dan 5. Tabel 3. pengujian data latih ikan 1 13 2 12 Tabel 4. pengujian data latih ikan 0 14 ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 3

0 14 Tabel 5. pengujian data latih ikan 1 13 1 13 Hasil pengujian dari tabel 3, 4, 5 didapatkan akurasi sebagai berikut: a. Akurasi ikan = (1+12)/(1+13+2+12) * 100% = 46,42 % b. Akurasi ikan = (1+12)/(1+13+2+12) * 100% = 50 % c. Akurasi ikan = (1+13)/(1+1+13+13) * 100% = 50 % Dari hasil pengujian seluruh data latih yang berjumlah 42 citra ikan, memperlihatkan bahwa sistem tidak bisa mengenali dengan baik citra ikan yang. Sedangkan untuk citra ikan yang tidak sistem dapat mengenali sangat bagus. Pengujian Data Uji Pengujian data uji menggunakan 48 citra data uji hasil pengurangan dari total jumlah citra ikan dikurangi dengan 42 citra data latih. Jumlah 48 citra data uji ini berupa 8 citra ikan segar, 8 citra ikan segar, 8 citra ikan segar. Sedangkan untuk ikan yaitu 8 citra ikan, 8 citra ikan, 8 citra ikan. Seperti terlihat pada tabel 6, 7 dan 8 berikut Tabel 6. pengujian campuran data uji ikan 16 citra (8 citra dan 8 citra yang tidak ) 1 15 1 15 Tabel 7. pengujian campuran data uji ikan 16 citra (8 citra dan 8 citra yang tidak ) 0 16 0 16 Tabel 8. pengujian campuran data uji ikan 16 citra (8 citra dan 8 citra yang tidak ) 1 15 1 15 Hasil pengujian dari tabel 5.3, 5.4, 5.5 didapatkan akurasi sebagai berikut: a. Akurasi ikan = (1+15)/(1+1+15+15) * 100% = 50 % b. Akurasi ikan = (0+16)/(0+0+16+16) * 100% = 50 % c. Akurasi ikan = (1+15)/(1+1+15+15) * 100% = 50 % 4. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil percobaan identifikasi Identifikasi Ikan Mentah Ber Menggunakan Nilai Hsv Dan Jaringan Syaraf Tiruan Learning Vector Quantization (Lvq) Dari Citra Ikan Mentah yaitu : 1. Selama penelitian kesulitan yang dihadapi adalah proses pengambilan gambar atau proses capture image disebabkan karena pencahayaan kamera kurang memadai. 2. Dari hasil pengujian seluruh data latih yang berjumlah 42 citra ikan, memperlihatkan bahwa sistem tidak bisa mengenali dengan baik citra ikan yang. Sedangkan untuk citra ikan yang tidak sistem dapat mengenali sangat bagus mencapai 50%. 3. Akurasi yang dihasilkan seperti yang terlihat dari tabel 6,7 dan 8 untuk pengenalan citra ikan yang 1/15 *100% = 6% saja, begitu juga akurasi ikan 0%, dan 1/15*100% = 6%, hal ini diakibatkan oleh sangat kecilnya perbedaan dari segi gambar yang di capture diantara ikan yang dan ikan yang tidak. Sedangkan hasil akurasi pengenalan keseluruhan sampel dari perhitungan ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 4

confusion matriks dihasikan akurasi ikan, ikan dan ikan adalah 50%. 5. REFERENSI [1] Agus Prijono, Marvin Ch. Wijaya, 2007, Pengolahan Citra Digital Menggunakan Matlab, Cetakan Pertama, Informatika, Bandung. [2] Fausset, L., 1994, Fundamentals of Neural Networks, Architecture, Algorithms and Application, Prentice- Hall. [3] Gonzalez R.C., Woods R.E., 2008, Digital Image Processing, Addison- Wesley Publishing Company Inc., USA. [4] Hammel L. 2008. Model Assessment with ROC Curves. The Encyclopedia of Data Warehousing and Mining. Ed ke-2. Idea Group Publisher. [5] Rakhmawati R.P. 2013, Sistem Deteksi Jenis Bunga Menggunakan Nilai HSV dari Citra Mahkota Bunga. Tugas Akhir Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Stikubang Semarang. [6] Efendi,Susanto, 2010, Deteksi Image Digital Menggunakan Metode Edge Detection. Teknik Informatika, Universitas Stikubank Semarang. [7] Ramadhani Noor Pratama, Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penentuan Penerima Beasiswa (Studi Kasus : Politeknik Hasnur), Vol 8, No [8] Friska Abadi, Penentuan Penerima Bantuan Dana untuk Sekolah Menengah Di Kab. Banjar Menggunakan Metode AHP-TOPSIS dengan Pendekatan Fuzzy, Vol 8, No [9] Lutfi Syafirullah, Joko Dwi Mulyanto, Penerapan Analityc Hierarchy Process (Ahp) Dalam Memilih Gadget Smartphone, Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Evolusi 2014 [10] Marwa Sulehu, Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Layanan Internet Service Provider Menggunakan Metode Weighted Product (Studi kasus : STMIK AKBA), Vol 4, No 4 (2015): IJNS Oktober 2015 [11] Riesda Ganevi, Bambang Eka Purnama, Sistem Pendukung Keputusan Peian Kinerja Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP N) 1 Pacitan, Vol 6, No 4 (2014): Jurnal Speed 24 2014 [12] Nugroho Agung Prabowo, Sistem Pendukung Keputusan Sebagai Analisis Pemilihan Rekanan Pengadaan Barang Dan Jasa Di Politeknik Negeri Semarang, Vol 1, No 3 (2009): Speed 3 2009 [13] Erwinsyah, Sistem Pendukung Keputusan Untuk Seleksi Mahasiswa Baru (Studi Kasus : Program Khusus Ulama IAIN Antasari Banjarmasin), Vol 8, No 1 (2016): Jurnal Speed 29 2016 [14] Hera Wasiati, Dwi Wijayanti, Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kelayakan Calon Tenaga Kerja Indonesia Menggunakan Metode Naive Bayes (Studi Kasus: Di P.T. Karyatama Mitra Sejati Yogyakarta), Vol 3, No 2 (2014): IJNS April 2014 [15] Ramadhani Noor Pratama, Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penentuan Penerima Beasiswa (Studi Kasus : Politeknik Hasnur), Vol 8, No [16] Endang Retno Ningsih, Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Desktop Web Browser Menggunakan Metode Analityc Hierarchy Process (AHP), Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Evolusi 2014 Lutfi Syafirullah, Joko Dwi Mulyanto, Penerapan Analityc Hierarchy Process (Ahp) Dalam Memilih Gadget Smartphone, Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Evolusi 2014 [17] Sardiarinto, Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Kelayakan Peminjaman Kredit Nasabah Koperasi Berbasis Android, Vol 1, No 1 (2013): Bianglala 2013 ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 5