JUDUL : SAYEMBARA OLEH : ARIEF RACHMAD, 09.11.2603, STMIK AMIKOM YOGYAKARTA GENRE : ACTION, DRAMA, FANTASY, FRIENDSHIP SCENE 1 EXT. PUNCAK BUKIT CIEL BLEU SIANG HARI Seorang wanita berbaju perang dan memegang pedang sedang berdiri memandang ke padang rumput Verte Et Large di bawah bukit. Namanya Lark, panglima perang ke-5 kerajaan Mitherjut. Kerajaan yang hampir sepenuhnya ditinggali oleh para penyihir. (memegang lebih erat pedang di tangannya) Kamu akan kalah vivien. CAMERA MOVE TO CLOSE UP : naik dari kaki ke wajah Lark. : EXT. PADANG RUMPUT VERTE ET LARGE DI BAWAH BUKIT CIEL BLEU SIANG HARI Seorang wanita berbaju perang dan memegang pedang berlari menuju bukit. Namanya Vivien, panglima perang ke-4 kerajaan Mitherjut. Musuh sekaligus kawan lama Lark. CUT BACK TO: EXT. PUNCAK BUKIT CIEL BLEU BLUE (berlari menuruni bukit Ciel Bleu dengan berteriak) aaaaaaaaaaaa!!
CAMERA : LONG SHOT ZOOM TO TENGAH PADANG RUMPUT EXT. PADANG RUMPUT VERTE ET LARGE Lark dan Vivien bertemu di tengah padang rumput dan mulai bertarung pedang. Pedang Lark dan Vivien saling beradu dan mengeluarkan bunyi yang keras. Mereka berdua terjatuh. SCENE 2 : FLASH BACK : SEMINGGU SEBELUMNYA. EXT. HALAMAN KASTIL KERAJAAN MITHERJUT - PAGI Lark dan Vivien sedang melihat papan pengumuman sayembara. (melihat ke arah papan pengumuman dan berbicara pada Lark) Lark, apakah kamu tertarik untuk ikut sayembara ini?. Sepertinya hadiahnya besar tuch. Bisa buat makan seminggu. Sepertinya menarik, tapi hmmmm (melihat ke arah Vivien dan berbicara) (melihat pada Lark) Tapi kenapa Lark?. Kalau lagi ada masalah bilang ajha, siapa tahu sy bisa bantu. Tapi tapi sy tidak punya uang untuk mendaftar. (menundukkan wajahnya)
Jiaaaah.. kalau itu mah. aku bisa bantu. (tersenyum dan memandang Lark) (kaget dan hampir berteriak senang) HAAAH! Benarkah vien. Waah, terima kasih banyak ya, kamu memang sahabat aku. (tertawa) Iya, iya, ayuuk kita mendaftar ikut sayembaranya. SCENE 3 INT. AULA KASTIL KERAJAAN MITHERJUT - PAGI Riuh dengan suara para panglima dan prajurit-prajurit yang ingin ikut mendaftar pada sayembara. MEJA PENDAFTARAN SAYEMBARA (berbicara pada petugas pendaftaran sayembara) Tolong berikan 2 lembar formulir PETUGAS PENDAFTARAN SAYEMBARA (menyerahkan 2 lembar formulir pendaftaran) 10 koin emas untuk kedua formulir
(mengeluarkan beberapa koin emas dan memberikannya pada petugas pendaftaran sayembara dan mengambil formulir kemudian pergi) : SCENE 4 INT. KAMAR - PAGI (memberikan selebaran formulir pada Lark) Ini formulirnya. Cepat di isi. Waktunya sampe tengah hari bentar Terima kasih ya vien (mengambil selebaran formulir dari Vivien) : SCENE 5 INT. AULA KASTIL KERAJAAN MITHERJUT SIANG HARI Ruangan aula semakin ramai dengan para panglima dan prajurit yang mengembalikan formulir sayembara yang sudah hampir batas waktu. Terlihat Lark dan Vivien mengantri untuk mengembalikan formulir sayembara. : INT. MEJA PENDAFTARAN SAYEMBARA Lark & Vivien mengembalikan formulir :
SCENE 6 EXT.TAMAN KASTIL MITHERJUT SORE HARI LONG SHOT: Lark dan Vivien duduk bersebelahan di sebuah kursi taman yang penuh dengan pohon dan bunga. Terlihat beberapa pelayan istana hilir mudik, sibuk melakukan tugas masing-masing dan tukang kebun istana sedang merapikan beberapa tanaman MEDIUM SHOT: (TEMPAT DUDUK DAN ) Vivien (membuka sebuah buku tentang sihir yang tebal berisi ratusan halaman sambil berbicara kepada Lark) Lark sebaiknya kita mulai latihan untuk mempersiapkan diri mengikuti sayembara itu. Dan lihat dirimu, kau kan panglima ke-5 kerajaan tapi kerjaanmu malas-malasan saja. Lark (tertawa kecil dan bicara) Hihihihi. Tapi kan kemampuanku tidak akan menurun hanya karna beberapa kali tidur. Tapi idemu untuk latihan sepertinya menarik. Kapan kita mulai latihannya. Vivien (mengkerutkan dahinya dan bicara) Iya. Memang kemampuanmu tidak menurun tapi lihat tuch badanmu. Mulai berubah gemuk. CLOSE UP : WAJAH Lark (kaget dan mulai memperhatikan badannya lalu berbicara) HUUUH.!!... mana yg gemuk, bagian mana yang membesar? Semuanya. Hahaha Vivien
(tertawa sambil beranjak dari tempat duduknya dan meninggalkan Lark yang masih kebingungan dengan bentuk badannya) : SCENE 7 INT. RUANG MAKAN PRAJURIT MALAM HARI LONG SHOT Terlihat beberapa panglima dan prajurit sedang makan di meja yang berbentuk panjang sehingga 10 sampai 12 prajurit bisa duduk dan makan di satu meja sekaligus) MEDIUM SHOT (meja tempat Lark dan Vivien sedang makan. Kemudian teman mereka yang duduk bersebelahan, Jared. Panglima ke-6 kerajaan Mitherjut berbicara pada mereka) Jadi kalian berdua juga ikut dalam sayembara itu? CLOSE UP: JARED (setengah berbisik) Iya. Tapi bisakah kau diam Jared. Kau menggangu kenyamananku makan. (memasang muka marah) Iya jared. Kita berdua juga ikut, bagaimana denganmu? JARED Tidak, aku tak tertarik dengan sayembara itu. Tapi apa kalian tahu kalau hampir sebagian besar dari panglima dan prajurit yang berada dalam ruangan ini juga ikut sayembara itu? Apaa?! Sebanyak ini.
Sepertinya kita memang perlu latihan nich lark (setengah kaget kemudian melihat pada Lark) SCENE 8 MEDIUM SHOT INT. KAMAR DAN MALAM HARI Vivien terlihat sedang membaca buku yang dibacanya siang tadi dan Lark berbaring Vieen, apa kamu yakin salah satu dari kita bisa memenangkan sayembara itu? (bangun dan duduk di atas ranjangnya) Berdosa saja Lark kalau salah satu dari kita pasti bisa menang di sayembara itu. (membalik halaman buku) Ok. Baiklaaaaaah, kita harus menang, harus menang (sambil berbaring dan menutup badannya dengan selimut) Ewww, kapan bisa menang kalau tidur terus gitu. SCENE 9 EXT. KAMAR TIDUR DAN PAGI HARI Vivien sedang mengguncang-guncang badan Lark. Mencoba membangunkannya.
Lark, Lark, bangun Lark, ayuk kita latihan (mengguncang-guncang tubuh lark) (bangun dan melihat Vivien kemudian menarik kembali selimutnya, tidur lagi) Eeeeh, malah tidur lagi, ayuk bangun. Ntar aku beliin coklat dech (mengguncang-guncang tubuh Lark lebih keras lagi) Coklat!!?? Mana coklatnya?. (langsung bangun dan meloncat ke depan Vivien) Yee, kalau dengar coklat ajha langsung bangun. Pergi mandi sana. Ntar selesai latihan aku beliin coklat. (beranjak dari tempat tidurnya, mengambil handuk, kemudian pergi ke kamar mandi) SCENE 10 EXT. RUANG LATIHAN KERAJAAN MITHERJUT PAGI HARI Terlihat Lark, Vivien dan beberapa prajurit sedang berlatih. CLOSE UP Lihat gerakanmu jadi lambat. Sepertinya pengaruh kemalasanmu itu. (menganyunkan pedang pada Lark)
Ah masa sich, sepertinya tidak ada perubahan. (Lark menganyunkan pedangnya menangkis serangan Vivien) Berhenti dulu donk Vien, capek nich Berhenti? Tapi kita kan baru beberapa jam latihan. (heran dan melihat Lark) Ya, sudah. Ayuk kita makan siang dulu. Sekalian mempersiapkan diri untuk sayembara besok Huh?..besok? beneran besok? (kaget dan mengikuti Vivien keluar ruang latihan) SCENE 11 EXT. HALAMAN KASTIL METHIRJUT PAGI HARI LONG SHOT Riuh ramai dengan puluhan rakyat kerajaan mitherjut. Terlihat raja dan ratu mitherjut berada di menara kastil akan memulai pembukaan. Dua orang prajurit meniup terompet menandakan acara pembukaan di mulai. Terlihat Lark dan Vivien berada di barisan para panglima yang mengikuti sayembara. EXT. MENARA KASTIL MITHERJUT PAGI HARI CLOSE UP RAJA MITHERJUT (berdiri dan melihat ke arah halaman kastil)
Para rakyat mitherjut yang tercinta. Dalam beberapa jam lagi kita akan melaksanakan pertandingan yang di ikuti oleh para panglima dan prajurit-prajurit dari kerajaan mitherjut yang kita cintai ini. Untuk itu di harapkan kepada para rakyatku untuk memberi semangat. Dan tidak perlu berlama-lama lagi langsung saja kita mulai sayembara ini. CLOSE UP 2 ORANG PRAJURIT MITHERJUT (meniup terompet tanda sayembara di mulai) SCENE 12 EXT. HALAMAN KERAJAAN MITHERJUT SIANG HARI LONG SHOT Terlihat beberapa prajurit bertarung. CLOSE UP Lark terjatuh dan menangkis serangan dari prajurit lawannya. MEDIUM SHOT Kemudian segera berdiri dan menghunuskan pedangnya pada prajurit lawannya. Prajurit lawannya terjatuh dan mengaku kalah. (Ini merupakan pertarungan terakhir Lark dan akhirnya masuk ke final) EXT.HALAMAN KERAJAAN MITHERJUT BAGIAN LAINNYA SIANG HARI CLOSE UP Prajurit lawan Vivien jatuh. MEDIUM SHOT
Vivien mengangkat pedangnya ke arah langit dan memenangkan pertarungannya. sayembara hari pertama selesai, Vivien dan Lark masuk ke babak final. SCENE 13 INT. KAMAR DAN MALAM HARI MEDIUM SHOT Terlihat vivien berbaring di tempat tidurnya dan lark masuk ke kamar dengan mengenakan handuk melingkar di kepalanya. (berjalan menuju tempat tidurnya dan langsung berbaring) Huwaaaa. Capeek sekali, tapi senangnya bisa masuk ke final. HEY LAARK!! Keringkan dulu rambutmu sebelum kamu berbaring. Lihat tuch bantalmu basah semua. (berteriak) Keringkan sich keringkan. Tapi nggak usah pakai emosi gitu donk, Vien (bangun dari tempat tidurnya) Maafkan aku Lark. Aku hanya agak grogi dengan pertandingan final kita besok. Tak apa apa, Vien. Paling tidak aku atau kamu yang akan menang. Tenanglah, semua pasti akan baik baik saja. Lebih baik kamu istirahat untuk persiapan pertarungan final besok. (Lark berjalan ke meja. Dan meniup lampu lilin)
SCENE 14 BACK FROM FLASH BACK EXT. PUNCAK BUKIT CIEL BLEU SIANG HARI MEDIUM SHOT Lark dan Vivien terjatuh tapi dengan cepat mereka berdua kembali bangun kemudian memasang posisi menyerang. CLOSE UP HIAAAAATT!!... (meloncat dan menyerang ke arah Lark) (berusaha menahan serangan Vivien) Mereka berdua terlempar dan jatuh. Tiba-tiba prajurit meniup terompet menandakan waktu pertarungan telah habis. Dan pertarungan dinyatakan seri. Lark dan Vivien menjadi pemenang di sayembara itu. Dan mendapatkan hadiah dari Raja Mitherjut.