HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI I BANDUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 KRAS KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMAMPUAN ADAPTASI SOSIAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SUMBERGEMPOL TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN LAYANAN INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X SMK PGRI 4 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Oleh: NURFATMAWATI NPM : P

HUBUNGAN KELENGKAPAN FASILITAS SEKOLAH DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS XI SMK NEGERI KEBONAGUNG KABUPATEN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015

HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH KINERJA GURU BK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMK TI PELITA NUSANTARA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PACE KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

HUBUNGAN INTENSITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL KELUARGA DENGAN KONSEP DIRI SISWA KELAS VIII DI SMPN 2 PAPAR KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

SKRIPSI. Oleh: SUKARYATI NPM : P

Oleh: SITI SULAIKAH LATIF NPM : PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

HUBUNGAN ANTARA KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEMATANGAN EMOSI SISWA KELAS VII DI SMPN 2 KRAS TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII SMPN 3 NGADIROJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 NGADIROJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Disusun Oleh: PRIYONO NPM : P

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEMATANGAN EMOSIONAL SISWA KELAS XI SMA NEGERI PUNUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN LAYANAN BIMBINGAN KARIER DENGAN PEMILIHAN PEKERJAAN SISWA KELAS XI SMK BHAKTI MULIA PARE KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMA N NAWANGAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN TINGKAH LAKU SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 JEPON, KECAMATAN JEPON, KABUPATEN BLORA TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN PENGELOLAAN EMOSI DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS X UPTD SMAN 1 MOJO KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENGARUH BIMBINGAN KARIR TERHADAP ARAH PILIHAN KARIR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

PENGARUH PEMBERIAN KONSELING KELOMPOK TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 KADEMANGAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN BIMBINGAN KARIER DENGAN PERKEMBANGAN BAKAT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 ARJOSARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

OLEH : DINA OFTAVIANA NPM :

Oleh : AMONG GALIH PRASOJO NPM :

PENGARUH PEMINATAN TERHADAP PERKEMBANGAN KARIR PESERTA DIDIK KELAS X MIA 1 DI SMA NEGERI 1 GURAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd. ) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling OLEH :

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII - C SMP MUHAMMADIYAH KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH BIMBINGAN KONSELING TERHADAP PERUBAHAN TINGKAH LAKU SISWA KELAS IX DI SMP NEGERI 2 KANDAT KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

KORELASI PERSEPSI SISWA PADA GURU DENGAN KEAKTIFAN MENGIKUTI PEMBELAJARAN SISWA KELAS VIII SMPN 1 MOJO KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWAKELAS XI SMK PGRI 4 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR VISUAL DENGAN KREATIVITAS PESERTA DIDIK KELAS XI DI SMK GLOBAL MANDIRI TAROKAN KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEDISIPLINAN DI SEKOLAH SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KANDAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 8 KEDIRI KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN PENGELOLAAN EMOSI DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 KAUMANTULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015

HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN KARIR DENGAN PENGEMBANGAN BAKAT DAN MINAT PADA SISWA KELAS XI SMKN 1 BANDUNG KOTA TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP PERENCANAAN KARIR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 NGADILUWIH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN DISIPLIN DALAM KELUARGA DENGAN DISIPLIN TERHADAP TATA TERTIB DI SEKOLAH SISWA KELAS XI IPS MAN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

KECENDERUNGAN KEPRIBADIAN PESERTA DIDIK BERDASARKAN TINGKAT GEJALA STRES AKADEMIK KELAS VII SMPN 2 PAPAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA PERCAYA DIRI DENGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN MOTIVASI DIRI TERHADAP KELANJUTAN PENDIDIKAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

JURNAL PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP PAWYATAN DAHA 2 KEDIRI TAHUN 2016/2017

KORELASI ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SEMEN TAHUN AJARAN 2015/2016

HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh YSIYAR JAYANTRI CUT ROHANI LOLIYANA

JURNAL PENGARUH PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP KECERDASAN EMOSI SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 PAPAR TAHUN PELAJARAN 2016/2017

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN LOGIS MATEMATIS DENGAN PRESTASI AKEDEMIK SISWA KELAS VIII SMPN 1 NGANTRU KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

HUBUNGAN BIMBINGAN KARIR DENGAN MINAT MELANJUTKAN STUDI SISWA KELAS VII DAN VIII DI SMP NEGERI 2 KANDAT KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Kata Kunci : Layanan Informasi Karir, Pemilihan Karir

SKRIPSI OLEH : NUR AMIROH HERMAWATI NPM:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PPKn OLEH:

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS XI IPS MAN II KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR DIRUMAH DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X SMK PEMUDA PAPAR TAHUN PELAJARAN

Oleh: SRI ASTUTIK NPM :

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X MATA PELAJARAN IPS DI SMK TAMTAMA PREMBUN KEBUMEN

PENGARUH KINERJA GURU BK TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS VIII SMPN 1 GANDUSARI TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Progam Studi PPKn OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEPRIBADIAN SISWA KELAS VIII SMPN 3 NGADIROJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 DONOROJO TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN INTERAKSI SOSIAL PADA SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 WERU SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENGARUH KELOMPOK TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU AGRESIFITAS PADA PESERTA DIDIK KELAS X DI SMA PAWYATAN DAHA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN INTERAKSI SOSIAL SISWA KELAS X DI SMAK St. AUGUSTINUS KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015 SKRIPSI

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN FORMAL ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP

HUBUNGAN ANTARA KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEMATANGAN EMOSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI I REJOTANGAN KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2014/2015

OLEH: DANIS RIZKIWANDA NPM :

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP TINGKAT KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS VIII DI UPTD SMP NEGERI 2 CAMPUR DARAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN PEMBERIAN TUGAS DENGAN KREATIVITAS PADA PESERTA DIDIK KELAS X DI SMA NEGERI 8 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

KORELASI ANTARA KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KENAKALAN REMAJA SISWA KELAS X-3 SMA NEGERI 1 MOJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH KEDIRI TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan Konseling OLEH:

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA PAKTIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MOTOR BENSIN SISWA KLAS XI DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL DENGAN KEMAMPUAN BERINTERAKSII SOSIAL PADA SISWA KELAS X DI SMK NEGERI KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL DENGAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI TERHADAP HASIL BELAJAR CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA PADA SISWA KELAS V SDN NO 34/1 TERATAI.

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM MENERIMA LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI DENGAN RASA PERCAYA DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 ARJOSARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA PENGENDALIAN DIRI DENGAN PERILAKU MEMBOLOS PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PAKEL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

JURNAL PENGARUH AKTIFITAS PACARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMK PEMUDA PAPAR TAHUN PELAJARAN 2016/2017

HUBUNGAN ANTARA PERGAULAN KELOMPOK SEBAYA DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X DI SMK NEGERI 1 TANJUNGANOM TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Jurusan Bimbingan dan Konseling

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN

KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN TERHADAP PERENCANAAN PEMILIHAN JURUSAN SISWA KELAS X A TAHUN AJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI MTS NEGERI PUNCU KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

SKRIPSI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI. Disusun Oleh : MUHAMMAD AGUNG NUGROHO NPM :

HUBUNGAN KENAKALAN REMAJA DI SEKOLAH DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMPN 2 KANDANGAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KEPUASAN SISWA TEKNIK PEMESINAN TERHADAP PENGEMBANGAN KEAHLIAN DI SMK NASIONAL BERBAH SLEMAN. Oleh: Jeffri Setiawan *) dan Edy Purnomo, M.

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN IDENTITAS DIRI PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA KELAS XI IPS MA MA ARIF 03 SIDOMULYO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI

Disusun Oleh: ENDANG RETNONINGSIH NPM :

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN TANGGUNG JAWAB BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 17/1 RANTAU PURI. Oleh LIA MARDANI NIM A1D109045

PENGARUH AKTIFITAS, KREATIFITAS, DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR KOMPETENSI ALAT UKUR DI SMK INSTITUT INDONESIA KUTOARJO

MUHAMMAD ALDI SURYA NPM : O76

ARTIKEL ILMIAH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SDN. 76/1 SUNGAI BULUH SKRIPSI OLEH ERLINA BR MANURUNG A1D109119

PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING SEBAGAI MOTIVATOR BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 5 TULUNGAGUNG SKRIPSI

JURNAL PENGARUH KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP PENYESUAIAN SOSIAL PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRAMBON KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2016/2017

HUBUNGAN BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL DENGAN PENGEMBANGAN KONSEP DIRI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 MOJO

Transkripsi:

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI I BANDUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Oleh : MUNARDI NPM :12.1.01.01.0371P PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015 1

1. Halaman persetujuan lengkap TTD (scan) 2

2. Halam Pengesahan Lengkap TTD dan Stempel (Scan) 3

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI I BANDUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 MUNARDI 12.1.01.01.0371 P Fak Keguruan Ilmu Pendidikan-Bimbingan Konseling Munardiunp@yahoo.com Dra. Endang Ragil WP, M.Pd dan Vivi Ratnawati,S.pd. M.Psi UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Munardi: Hubungan Keharmonisan Keluarga Dengan Keaktifan Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri I Bandung Tahun Pelajaran 2014/2015, Skripsi, BK, FKIP UNP Kediri, 2015. Penelitian ini dilatar belakangi oleh kebutuhan manusia akan pentingnya pendidikan di masa depan. Masa depan seseorang banyak dipengaruhi oleh pendidikan yang ditempuhnya. Sementara keberhasilan pendidikan itu sendiri sangat ditentukan oleh kondisi psikologis orang tersebut. Sebagaimana kita tahu bahwa kondisi tersebut terbentuk oleh lingkungan dimana orang tersebut tinggal. Yaitu di lingkungan keluarga. Pertanyaan penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan antara keharmonisan keluarga dan keaktifan siswa disekolah? Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian Kuantitatif. Karena alat ukur yang digunakan berupa angket yang menghasilkan data berupa angka. Yang menjadi Populasi penelitian ini ialah siswa SMK NEGERI I BANDUNG sejumlah 129 siswa. Sampel diperoleh melalui teknik random sampling pada siswa kelas X sebanyak 32 siswa. Jenis penelitian ini mengunakan penelitian expo facto (Non Experiment), yang digunakan apabila data variabel sudah ada atau telah terjadi. Penelitian dimulai dengan memberikan angket Keharmonisan Keluarga kemudian dilanjutkan dengan observasi terhadap keaktifan siswa. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan analisis statistik Product moment diperoleh r hitung sebesar 0,350 dan r tabel sebesar0,349. Disini r hitung 0,350 >r tabel 0,349 Dengan taraf signifikansi 5% dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara Keharmonisan Keluarga dengan Keaktifan Siswa di Sekolah. Kata Kunci: Keharmonisan Keluarga, Keaktifan Belajar Siswa 4

I. LATAR BELAKANG Pendidikan merupakan suatu kebutuhan yang sangat diperlukan oleh seorang anak untuk masa depannya. Pendidikan ini dapat diperoleh dari keluarga, lingkungan masyarakat ataupun lembaga pendidikan formal. Dalam lembaga formal (sekolah) seorang anak dididik dan menerima ilmu pengetahuan dari lembaga tersebut. Keberhasilan dalam dunia pendidikan di sekolah tentunya sangat diharapkan oleh masing-masing anak. Namun pada kenyataannya untuk mencapai keberhasilan tersebut tidaklah mudah. Hal ini disebabkan adanya beberapa faktor yang memengaruhi keberhasilan tersebut seperti proses belajar mengajar di kelas, tetapi juga ditentukan oleh faktor lain seperti cara guru mengajar, kencintaan siswa terhadap pelajaran, interaksi antara siswa, interaksi antara guru dan siswa, kedisiplinan siswa, keaktifan siswa, keadaan psikologi dan sebagainya. Pretasi belajar sebagai hasil dari keaktifan belajar itu sendiri, sering dipandang sebagai tolak ukur keberhasilan dari hasil belajar itu sendiri. Untuk memperoleh suatu prestasi tersebut tidaklah mudah. Para siswa setidaknya dapat berperan aktif dalam proses belajar mengajar berlangsung. Sehingga harapan Artikel Skripsi untuk berprestasi itu akan datang. Sebagaimana yang diinginkan oleh para orang tua atau wali murid sebagai bentuk hasil belajar/ prestasi yang membanggakan. Akan tetapi, pengaruh yang berasal dari dalam ataupun luar diri siswa tersebut juga menjadi salah satu faktor yang dapat menghambat prestasinya. Misalnya saja keadaan psikologi siswa saat menerima pelajaran. Hal ini tentu akan sangat memengaruhi prestasi belajarnya. Kecenderungan psikologi ini menganggap bahwa anak adalah makhluk yang aktif. Belajar hanya mungkin terjadi apabila anak aktif mengalami sendiri. Maka inisiatif harus datang dari siswa sendiri. Guru sekedar pembimbing dan pengarah ketika siswa di dalam pendidikan informal atau sekolah. Selain di sekolah keluarga juga memiliki peran penting disini. Keluarga merupakan lingkungan sosial yang pertama kali di kenal anak. Dalam keluargalah seseorang individu dibentuk dan dididik untuk mencapai taraf perkembangan selanjutnya. Perkembangan itu di dapat di masyarakat manapun lewat pendidikan formal yaitu sekolah, sehingga perkembangan yang baik dapat melahirkan 5

anak yang berkualitas atau berprestasi. Perhatian orang tua kepada mereka, dapat di ibaratkan bahwa keluarga adalah jembatan yang menghubungkan individu yang berkembang dengan kehidupan sosial kelak individu sebagai orang dewasa, individu harus melakukan peranannya. Dalam hubungan dengan belajar, Keadaan keluarga akan sangat menentukan berhasil tidaknya dalam proses belajarnya. Ada keluarga miskin, ada pula yang kaya. Ada Keluarga yang selalu diliputi suasana tentram dan damai. Tetapi ada pula yang sebaliknya. Kondisi dan suasana keluarga yang bermacam-macam itu, dengan dirinya sendirinya turut menentukan bagaimana dan sampai dimana hakikat belajar dialami dan dicapai oleh anak-anak. Termasuk faktor keluarga, tersedia tidaknya berbagai fasilitas yang diperlukan dalam menunjang proses belajar anak. Orang tua adalah guru pertama bagi anak. Selain itu tanpa adanya keteladanan orang tua kepada anaknya, pendidikan yang diberikan kepada anaknya akan mempengaruhi hasil prestasi disekolah. Keluarga dalam batas-batas tertentu menimbulkan pengaruh terhadap anggota keluarga dan sebagian besar diantaranya dalam bentuk teladan yang diberikan oleh orang tua. Bila orang tua selalu aktif dan memperlihatkan perhatian terhadap Artikel Skripsi kehidupan didalam keluarga, besar kemungkinan anakpun akan bersikap sama. Orang tua menunjukan kepada anakanaknya, melalui berbagai teladan, kalau kegiatan belajar menimbulkan kenikamatan, dan bahwa sebagai cara hidup itu patut diikuti. Sangat penting orang tua untuk ikut ambil bagian dalam kegiatan belajar bersama-sama dengan anak, sehinga mereka tidak merasa bahwa belajar itu hanya untuk anak-anak, dan kemudian dilupakan bila sudah benar. Prestasi adalah sedemikian penting bagi belajar anak-anak, sehingga orang tua secara khusus mau berperan sebagai model-model, atau dengan kata lain memberikan teladan yang sesuai. Tidak hanya orang tua harus menjadi orang yang berprestasi, tetapi orang tua juga harus menyampaikan kepada anak-anak pandangan tentang prestasi. Jadi dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa anak dalam tahap perkembangannya benar-benar membutuhkan kehadiran orang tuannya secara utuh dan terbina dalam sebuah keluarga yang harmonis. Keluarga dapat dikatakan harmonis jika didalamnya terdapat pribadi-pribadi yang di sebut ayah/suami, ibu/istri dan anak yang terikat dalam hubungan yang selaras sehingga akan melaksanakan fungsi dan tugasnya masing-masing berdasarkan tanggung 6

jawab. Keharmonisan dapat menentukan kemana anak-anak yang mereka lahirkan akan dibawa dan diarahkan untuk masa depan. Anak sebagai manusia baru yang terlahir di sebuah keluarga memerlukan rasa aman dan terlindung untuk perkembangannya. Rasa ini merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak dapat dihiraukan. Perasaan ini hanya mungkin dirasakan oleh anak jika benar-benar merasakan hubungan yang harmonis dalam keluarga. Maka berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk mengambil judul penelitian tentang Hubungan Keharmonisan Dengan Keaktifan Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri I Bandung Keluarga Tahun Pelajaran 2014/ 2015. II. METODE A. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif sebab data diperoleh berupa angka yang selanjutnya data tersebut akan digunakan untuk menguji hipotesis yang sudah ditentukan. Sedangkan untuk menguji hipotesis tersebut menggunakan teknik statistik, yang cara kerjanya menggunakan angka. Oleh karena itu pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. B. Teknik Penelitian Teknik penelitian yang akan digunakan ini adalah teknik expost facto Artikel Skripsi ( non experiment) dalam arti digunakan apabila data variable sudah ada atau telah terjadi (LPMM IKIP 2001:4). Sehingga peneliti tinggal melakukan pengumpulan data terhadap gejala-gejala yang berkaitan langsung dengan keharmonisan keluarga dan keaktifan belajar siswa. Dengan adanya penelitian ini di mungkinkan guru akan mampu mengkondisikan sesuatu hal yang akan terjadi dalam lingkungan sekolah. C. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Tempat dari penelitian ini adalah siswa kelas X SMK NEGERI I BANDUNG. Tempat ini dipilih karena jumlah populasinya memungkinkan untuk diteliti, belum pernah diadakan penelitian tentang pengaruh keharmonisan terhadap keaktifan belajar siwa kelas X SMK NEGERI I BANDUNG Tahun Pelajaran 2014/2015, dan peneliti mengajar di tempat yang sama dan bertempat tinggal di Kediri, sehingga menghemat waktu, tenaga, sekaligus mempermudah dalam melaksanakan penelitian untuk dapat berjalan lancar, lebih efektif dan hasil yang diperoleh lebih baik dan efisien. 2. Waktu Penelitian Waktu penelitian ini diperkirakan selama enam bulan dengan beberapa tahap penelitian, yaitu mulai bulan Januari sampai Juni. 7

III. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Dalam penelitian ini, terdapat 32 sampel yang diberi angket keharmonisan keluarga. Dari hasil pemberian angket pada siswa kelas X SMK NEGERI I BANDUNG tahun ajaran 2014/2015 diperoleh data rata-rata keharmoisan keluarga pada siswa kelas X SMK NEGERI I BANDUNG Tahun Pelajaran 2014/2015 tergolong kurang baik. Data keharmonisan keluarga menunjukkan skor terendah yang dicapai sebesar 23 dan skor tertinggi sebesar 39. Variabel keharmonisan keluarga dibedakan dalam 5 kategori yaitu tinggi, cukup, agak rendah, rendah dan sangat rendah. Kategori ini didasarkan pada skor rerata tertinggi. empat antara 27-30 frekuensinya 10 orang atau 31 %. Dengan demikian keharmonisan keluarga pada siswa kelas X SMK NEGERI I BANDUNG Tahun Pelajaran 2014/2015 tergolong rendah. Sedangkan rata-rata keaktifan belajar pada siswa kelas X SMK NEGERI I BANDUNG tahun pelajaran 2014/2015 tergolong agak rendah ini terlihat dari nilai rata-rata yang sebesar 992 : 32 = 31 Data tingkat belajar menunjukkan skor terendah yang dicapai sebesar 21 dan skor tertinggi sebesar 39. Variabel tingkat keaktifan belajar dibedakan dalam lima kategori yaitu tinggi, cukup, agak rendah, rendah, dan Artikel Skripsi sangat rendah. Kategori ini didasarkan pada besarnya simpangan baku ideal dan skor rerata ideal. maka dapat disimpulkan bahwa keaktifan belajar siswa pada umumnya agak kurang, ini terlihat interval kelas baris ketiga 29-32 pada tingkat keaktifan belajar siswa, yaitu sebesar 38 % pada kategori agak rendah. Berdasarkan penghitungan dapat di interpretasi hasil analisis data ialah bahwa r hitung sebesar 0.350 sedangkan r table dengan taraf signifikansi 5% dieroleh 0,349. Berdasarkan hasil uji korelasi product moment diatas diperoleh r hitung sebesar 0,350 sedangkan r tabel sebesar 0,349 dengan tarafsignifikan 5%. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa r hitung >r tabel dengan demikian H a yang berbunyi ada hubungan keharmonisan keluarga terhadap keaktifan belajar siswa diterima dan H o berbunyi tidak ada hubungan keharmonisan keluarga terhadap keaktifan belajar siswa ditolak. B. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang diperoleh dengan mengacu hasil analisis sebagaimana dipapar pada bab IV, maka hasil temuan penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut Terdapat Hubungan Keharmonisan Keluarga dengan Keaktifan Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri I Bandung Tahun Pelajaran 2014/2015. 8

IV. DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, Abu. 2009. Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta. Ali Kuhail, Madji Fathi. 2006. Fatwafatwa Pernikahan dan Hubungan Suami Istri. Jakarta: Kalam Pustaka. L. Silberman, Melvin. 2006. Active Learning. Bandung: Nusamedia. M. Fuad, Firdinan. 2008. Membina Keluarga Harmonis. Yogyakarta: Tugu Publisher. Mudjiono & Dimyati. 2009. Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta. Slameto. 2010. Belajar & Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta Sobur, Alex. 2003. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia. Susilo, M. Joko. 2009. Gaya Belajar. PINUS. Sukses dengan Suharsimi, Arikunto. 2006. Posedur penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta S. Willis, Sofyan. 2008. Konseling Keluarga. Bandung: Alfabeta Usman, Moh. Uzer. 2011. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 9