Jenis Lampu dan Desain untuk Penghematan Energi Pencahayaan Buatan Electrical Lighting By: Dian P.E. Laksmiyanti, ST. MT
Lighting and Energy Lighting represents 19% of all energy used globally Teknologi lampu saat ini memungkinkan untuk kita menghemat 50% energi pencahayaan Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 1
Lighting and Energy Jika kita menghemat 50% pencahayaan buatan, hal itu akan sama dengan: Global savings of EUR 106 billion in energy costs per year 555 million tonnes of CO2 per year 1.5 billion barrels of oil per year Annual output of 530 medium sized power stations @ 2 TWh/yr Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 2
Lighting and Sustainability Energy Efficient & Conservation ( EEC ) - To minimize energy usage... Higher light output (Efficacy & LOR)... Less Losses - To minimize unnecessary usage Lighting control / motion detector - To maximize daylight usage Lighting control / daylight sensor Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 3
Lighting and Sustainability Indoor Health & Comfort ( IHC ) - Easy on eyes... Appropriate Lighting Level... Glare control - Ambience... Room Temperature... Light color Material Resources & Cycle ( MRC ) - To minimize waste... Longer life time - Environment Friendly... Less mercury content.. Less UV & IR Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 4
Green Lighting in Indonesia Refer to, Indonesia Navigation to Green Building Achievement GREENSHIP by GBCI Indonesia Green Building Council In version of ; New Building Green Rating Tools Existing Building Green Rating Tools Interior Space Green Rating Tools EFFICIENT = Lower energy consumption without lighting quality down grading Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 5
Changing Scenario in Indoor activities,..in Working Area ( Offices & Industrial ).. Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 6
Changing Scenario in Indoor activities,..in Working Area ( Offices & Industrial ).. What does it mean for Lighting???.??? Lighting Requirement changes from Fixed uniform Illuminance on the working plane, for Different type area ( CIE ) to Variable and / or dynamic zoned lighting that is derived From human needs, well being, the task, and the perception of The space ( CEN ) Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 7
Why Dynamic Lighting..? Contact with the outside world People like the dynamics of day light Privacy and flexibility Different people have different preferences in Lighting So, flexibility in light level and color. Comfort Lighting that makes you feel at ease. Emotion People like surprising light effects. It stimulates, activates, and motivates Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 10
Color Rendering Lighting Effect Benda dengan warna yang sama akan menghasilkan kesan warna yang berbed jika disinari cahaya yang berbeda Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 11
Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 12
Emotional Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 13
Emotional Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 14
Classic Vs Modern Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 15
Classic Vs Modern Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 16
Classic Vs Modern Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 17
Classic Vs Modern Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 18
Classic Vs Modern Lighting Effect Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 19
Lampu Pijar Jenis jenis lampu Cahaya dihasilkan dari filamen tungsen Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 20
Jenis jenis lampu Lampu Pijar Keunggulan lampu Pijar: Ukuran filamen kecil, sehingga sumber cahaya bisa dianggap titik. Distribusi lebih mudah Biaya awal murah Tidak dipengaruhi kelembaban dan suhu Menampilkan warna dengan sangat bagus Kekurangannya: Efikasi (lumen / watt) nya rendah Umur lampu pendek (750-1000jam), makin rendah watt makin pendek umurnya Untuk negara tropis, lampu ini akan menambah beban AC cukup banyak Hanya cocok untuk kebutuhan pencahayaan rendah Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 21
Lampu Fluorescent Jenis jenis lampu Cahaya dihasilkan dari pendaran bubuk fosfor yang melapisi bagian dalam tabung lampu Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 22
Jenis jenis lampu Lampu Fluorescent Kelebihan: Efikasi tinggi Awet, umur panjang Bentuk lampu memanjang, dapat menerangi area yang lebih luas Warna cenderung putih dingin Keruguan: Output cahaya terpengaruh oleh kelembaban Tidak mudah mengatur intensitas cahaya Warna putih cenderung tidak alami, terutama untuk warna kulit Kadang berisik jika pemasangan balas tidak sempurna Panas yang dikeluarkan juga tinggi Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 23
Jenis jenis lampu Lampu HID (high intensity discharge) Cahaya dihasilkan dari lecutan listrik melalui uap zat logam Biasa digunakan untuk kendaraan atau penerangan public Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 24
Lampu HID Kelebihan: Jenis jenis lampu Kecuali lampu mercury (yang kualitas cahayanya jauh lebih tinggi dari lampu pijar), efikasi lampu HID jauh lebih tinggi dibanding lampu pijar dan lampu fluorescent Awet Distribusi cahaya lebih mudah dibanding fluorescent Biaya operasional rendah Tidak terpengaruh suhu dan kelembaban Keruguan: Biaya awal tinggi, harga lampu mahal Memerlulan balas sehingga kadang berisik Beberapa lampu dapat mengeluarkan cahaya UV sehingga berbahaya bagi kesehatan Hanya cocok untuk ruangan dengan ketinggian plafond >5m Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 25
Jenis jenis lampu Lampu LED (light Emmitting Diode) Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 26
Jenis jenis lampu Lampu LED Kelebihan: Warna dapat disesuaikan Ukuran kecil Dapat dihidup matikan dengan cepat tanpa m,engurangi umur Mudah dipasang dimmer Mati perlahan tidak mendadak Berumur panjang Tahan goncangan Tidak mengandung merkury Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 27
Jenis jenis lampu Lampu LED Kekurangan: Mahal Terpengaruh oleh suhu Peka terhadap tegangan listrik Kualitas warna sering menyebabkan warna objek tidak alami Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 28
LED Application Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 29
LED Application Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 30
LED Application Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 31
Menghitung Jumlah Titik Lampu Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 32
TUGAS 1. Hitung jumlah lampu yang dibuthkan di tiap ruangan pada objek studi anda 2. Gambarkan rencana titik lampu dan penempatan saklarnya Keterangan: Tugas merupakan tugas kelompok Tugas dikumpulkan dan gambar dipresentasikan bersama dengan pesentasi tugas Poster. Presentasi dan pengumpulan: minggu depan HARI RABU, 25-05-2016, pada jam perkuliahan. Sains Arsitektur Minggu ke 11 Electrical Lighting 33