BAB I PENDAHULUAN. Ibu adalah wanita yang telah melahirkan seseorang. Sebutan ibu mungkin

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Seni grafis sudah jarang diminati, terutama yang masih menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. karya dihasilkan dari imajinasi dan temporer seniman. Batasan dari cetak tradisional,

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan, maupun lingkungan kehidupan masyarakat. Alam dapat dikatakan. terpisahkan antara manusia dengan lingkungan alam.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. khas musik yang dingin, gelap, melankolis, tragis, dan beratmosfir suram. Black

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penciptaan Adi Khadafi, 2013

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara kesatuan yang memiliki keanekaragaman

TANGGUNGJAWAB ANAK TERHADAP IBU BAPA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fitri Salam Bhakti, 2014 Gedung Sundial Kota Baru Parahyangan Sebagai Objek Berkarya Seni Grafis

BAB III METODOLOGI PENCIPTAAN. Dari definisi tentang proses penciptaan kreativitas terdapat tahapantahapan

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penciptaan

BAB I PENDAHULUAN. Kelebihan yang utama adalah memiliki akal budi. psikis. Perbedaan yang paling terlihat antara perempuan dan laki-laki terutama

BAB III METODE PENCIPTAAN. keluar dari kegelisahan tersebut. Ide/gagasan itu muncul didorong oleh keinginan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penciptaan

BAB III METODE DAN PROSES PENCIPTAAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mata pencaharian dengan hormat dan jujur. Dalam versi yang lain seni disebut. mempunyai unsur transendental atau spiritual.

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik

BAB I PENDAHULUAN. penampilan serta identitas. Wajah merupakan salah satu bagian terpenting pada

BAB I PENDAHULUAN. Kaligrafi ialah suatu corak atau bentuk seni menulis secara indah

Oyo Kita Hormati Orang Tua Dan Guru Kita

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN TESA APRILIANI, 2015 APLIKASI TEKNIK SABLON DENGAN OBJEK SIMBOL NAVAJO SEBAGAI ELEMENT ESTETIK RUANGAN

Bagan 3.1 Proses Berkarya Penulis

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penciptaan

BAB III METODE PENCIPTAAN

MENGHAYATI PERAN ISTRI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penciptaan

BAB I PENDAHULUAN. inspirasi untuk berkarya. Lahirnya suatu karya seni tidak hanya dilandasi oleh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia seperti wayang, batik, keris, angklung, reog. Wayang adalah salah satu

Jika kamu mengikuti kebanyakan manusia di bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. [Q.S. 6 : 116]

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Nelson Mandela 1960 Sumber:

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN. kebenaran, hal ini terkait sekali dengan realitas.

2015 PENCIPTAAN KARAKTER SUPERHERO SEBAGAI SUMBER GAGASAN BERKARYA SENI LUKIS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menggeser anggapan orang yang masih meyakini bahwa film adalah karya

BAB I PENGANTAR. A. Latar Belakang Masalah. Ku anfusakum wa ahlikum naaro... Penggalan al-qur an surat at-

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Raymond Williams dalam Komarudin (2007: 1).

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik

BAB III PROSES PENCIPTAAN KARYA. memberikan ingatan segar kembali akan pengalaman-pengalaman kita dimasa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penciptaan Karya

KISI KISI SOAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS UTS GENAP KELAS VII (TUJUH) (untuk memperkaya wawasan WAJIB BACA BUKU PAKET)

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritis

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB III METODE PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penciptaan

BAB I. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Pasca Modernisme melahirkan gerakan seni rupa Kontemporer yang mendorong

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta BAB V PENUTUP. Melalui uraian yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, dapat

BAB I PENDAHULUAN. baik, di antaranya disebabkan oleh kurangnya minat dan motivasi siswa. Salah satu

Ibu Melahirkan Tidak Harus Mati (Mencegah Kematian Ibu Melahirkan) Musdah Mulia

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN

2014 GUNUNG KRAKATAU SEBAGAI IDE BERKARYA SENI GRAFIS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penciptaan

BAB I PENDAHULUAN. estetik dan keindahan di dalamnya. Sastra dan tata nilai kehidupan adalah dua fenomena

PERAN IBU WALI MURID DALAM PEMBINAAN MENTAL AGAMA ANAK (STUDI DESKRIPTIF DI TK TUNAS CERIA CEPAGAN KECAMATAN WARUNGASEM KABUPATEN BATANG)

BAB I PENDAHULUAN. menjadi sangat cepat. Begitu pula dengan gaya hidup masyarakat yang juga

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Prio Rionggo, 2014 Proses Penciptaan Desain Poster Dengan Tema Bandung Heritage

BAB II ORISINALITAS (STATE OF THE ART)

BAB I PENDAHULUAN. Seni atau art berasal dari kata dalam bahasa latin yaitu ars, yang memiliki arti

Berkat rahmat Allah Yang Mahakuasa, saya dipertemukan dengan

Menyambut Keagungan Ramadhan. Written by Friday, 06 August :30

BAB I PENDAHULUAN. Kriya merupakan suatu proses dalam berkesenian dengan berkegiatan

BAB III BURUNG HANTU SEBAGAI TEMA DALAM PENCIPTAAN KARYA SENI GRAFIS. A. Implementasi Teori

Pengamatan Medium Pengafdrukan METODE PENCIPTAAN. terhadap tumbuhan paku sejati (Pteropsida) ini sehingga menghasilkan pemikiran.

BAB I PENDAHULUAN. ditujukan untuk ekspresi pribadi(

Sahabat:"Dua orang yang saling mengasihi, dipertemukan karena ALLAH dan berpisah karena ALLAH

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

JURNAL JEGHEH. Gagasan yang menjiwai karya ini adalah telah tentang seorang ibu.

BAB I PENDAHULUAN. gagasan, ekspresi atau ide pada bidang dua dimensi.

BAB I PENDAHULUAN. geometri, dan analisis (Hamzah Uno, 2007: 129). mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, sampai pendidikan tinggi.

BAB I PENDAHULUAN. pengorbanan yang telah diberikan baik dari jiwa dan raga. membawa ilmu fotografi melalui sekolah-sekolahyang didirikan Belanda.

SIKAP MUSLIM MENGHADAPI MUSIBAH. Ust. H. Ahmad Yani, MA. Kondisi Manusia Menghadapi Musibah

III. METODE PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN. sendiri mempunyai kelebihan yang tidak dimiliki oleh makhluk lainnya. Salah

BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi bagian terpadu dan tak terpisahkan dari peningkatan. yang digunakan dalam proses pembelajaran, kemajuan teknologi dapat

Seribu Satu Sebab Kematian Manusia

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB V PENUTUP. oleh pemahaman dari aneka referensi. Bagi penulis, sebuah lukisan tetap memiliki

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penciptaan Karya

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia termasuk negara dengan penduduk yang mayoritas beragama

BAB I PENDAHULUAN. Masa mengandung dan bersalin adalah masa yang penting bagi seorang wanita.

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penciptaan Nisa Apriyani, 2014 Objek Burung Hantu Sebagai Ide Gagasan Berkarya Tenun Tapestri

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penciptaan. yang dihasilkan merupakan hasil dari nada-nada yang berasal dari tubuh manusia

BAB I PENDAHULUAN. yang paling sempurna. Manusia bisa berpikir dan mempunyai kemampuan

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Ibu adalah wanita yang telah melahirkan seseorang. Sebutan ibu mungkin terdengar biasa di telinga, sebutan yang sepintas telah biasa didengar di berbagai tempat dan waktu tanpa sebuah makna. Mungkin sebagai anak, hanya sebuah kewajiban untuk menyebut ibu karena wanita itu yang telah melahirkannya. Tahukah anda, apa makna dibalik sebutan ibu? Bukan hanya sebuah sebutan saja dan hanya sebuah kewajiban saja untuk menyebut ibu. Ibu adalah seorang wanita yang telah melahirkan anaknya ke dunia dengan susah payah, rasa sakit yang luar biasa, sampai mempertaruhkan nyawa, dari awal kehamilannya selama sembilan bulan, ibu yang merawat si calon bayi supaya dapat lahir dengan selamat. Betapa banyak perjuangan dan pengorbanan yang beliau lakukan sampai saat ini. Mungkin kita mengenal sebuah syair lagu yang sering terlantun yang berjudul IBU yang diciptakan oleh Iwan Fals. Dengan lagu seperti ini: Ribuan kilo jalan yang kau tempuh Lewati rintangan untuk aku anakmu Ibuku sayang masih terus berjalan Walau tapak kaki penuh darah penuh nanah?... Iwan Fals dengan begitu puitis namun gamblang menggambarkan beratnya kehidupan yang harus dijalani seorang ibu demi mendidik dan membesarkan buah hatinya. Dengan kerut di pipinya mengisyaratkan kelelahan yang sangat, tenaga yang mulai habis dimakan waktu seolah tak lagi sanggup sekedar mengangkat

2 tubuh rapuhnya. Di bola matanya, nampak jelas guratan berat kehidupan yang telah dilaluinya. Semua itu, dilakukan hanya untuk anaknya, yang dicintainya. Sungguh besar jasa perjuangan seorang ibu sepanjang hidup penulis, sehingga tidak akan pernah sanggup dibayar (berapapun dan dengan apapun) cinta yang pernah diberikannya, sehingga wajarlah bahwa surga terletak di bawah telapak kaki kaum ibu. Dalam Al-Qur an dan hadist banyak menjelaskan bahwa betapa pentingnya menghormati dan selalu menyayangi kedua orang tua, khususnya seorang ibu. Dalam sebuah hadis riwayat Bahz Ibnu Hakim, ia berkata: kakeknya bertanya kepada rasulullah saw, Wahai Rasulullah, kepada siapa saya paling berbakti?. Beliau bersabda: lalu?, kataku. Ibumu Ibumu Jawab beliau. lalu, kataku lagi. Ibumu Jawab beliau. lalu?, tanyaku selanjutnya. Beliau menjawab: Ayahmu lalu orang yang paling dekat derajatnya, seperti paman dan seterusnya (HR. Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad no. 3). Dalam Al-Qur an surat Al-Ahqaf: 15. Yang berbunyi: Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat

3 kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri." (QS.Al-Ahqaf:15). Sehubungan dengan paparan yang telah diuraikan di atas, penulis sebagai seorang anak sekaligus pegiat seni, ingin menyalurkan ekspresi yang dirasakan mengenai bagaimana perjuangan seorang ibu dalam hidupnya sebagai ide gagasan penciptaan karya. Penulis merasa tertarik mengangkat tema ini sebagai ide berkarya dan mungkin sebagai sebuah penghargaan dari seorang anak untuk dedikasi sang ibu dikarenakan penulis merasa banyak pembelajaran secara langsung maupun tidak langsung dari perjuangan beliau. Penulis menyadari secara teoritis proses penciptaan karya haruslah meninggalkan berbagai kesan untuk masyarakat, karena faktor masyarakat sangat dibutuhkan. Orang percaya bahwa intuisi atau inspirasi memegang peranan yang penting di dalam aktivitas mencipta. Dari pengalaman estetik, manusia memperoleh kesan dalam kehidupannya. Dan manusia cenderung ingin mengabadikan kesan yang dimilikinya. Kesan-kesan inilah yang kemudian dituangkan dan diabadikan dalam sebuah karya seni. Seorang seniman tentu memiliki kemampuan mengolah segala sesuatu yang ada di dalam (internal) maupun di luar dirinya (eksternal) yang disebut gagasan atau ide melalui perenungan dan penghayatan untuk selanjutnya dinyatakan dalam bentuk ekspresi seni. Oleh karena itu penulis mencoba mengekspresikan yang dirasakan melalui salah satu cabang seni rupa murni yaitu seni grafis. Hal ini didasarkan atas tujuan dan fungsi yang dibawa, yaitu untuk kepuasan atau untuk mengekspresikan diri.

4 Seni grafis merupakan salah satu cabang seni yang bergerak pada bidang cetak mencetak yang bisa menghasilkan karya yang sama lebih dari satu, hal ini yang memungkinkan peluang bereksperimen lebih banyak dan melakukan perbaikan-perbaikan di hasil cetaknya. Disamping itu, unsur ketidak sengajaan menjadi hal yang menarik karena terkadang dapat memberikan kesan indah. Oleh karena itu proses percetakan seni grafis dibilang rumit dalam pengerjaannya. Dalam seni grafis masing-masing teknik dapat menghasilkan karakter karya yang berbeda. Sebagai penulis yang pernah memperoleh materi grafis pada perkuliahan seni grafis I, II, dan III pada kesempatan ini tertarik untuk berkarya grafis melalui jalur skripsi. Untuk penyusunan skripsi tersebut diperlukan pemahaman-pemahaman tentang beberapa teknik. Maka penulis mencoba untuk menggabungkan antara cetak tinggi dengan teknik linocut dengan cetak saring (screen printing) dengan teknik tusche sebagai karya penciptaan dengan judul Ibu, Ibu, Ibu. B. Rumusan Masalah Masalah yang akan dibahas harus dirumuskan dan dibatasi terlebih dahulu agar lebih mengkerucut dan lebih terarah selanjutnya. Adapun rumusan masalah yang akan dibahas adalah: 1. Bagaimana mengekspresikan ide tentang ibu melalui media seni grafis dengan teknik screen printing teknik tusche dan cetak tinggi teknik cukil karet (linocut)?

5 2. Bagaimana menganalisis karya seni grafis dengan teknik screen printing teknik tusche dan cetak tinggi teknik cukil karet (linocut) dalam tematik tentang ibu? C. Tujuan Penciptaan Adapun tujuan dari penciptaan ini setelah melihat latar belakang dan rumusan masalah sebelumnya adalah: 1. Penulis dapat mengekspresikan ide tentang ibu melalui media seni grafis dengan teknik screen printing teknik tusche dan cetak tinggi teknik cukil karet (linocut). 2. Penulis dapat menganalisis karya seni grafis dengan teknik screen printing teknik tusche dan cetak tinggi teknik cukil karet (linocut) dalam tematik tentang ibu.. D. Manfaat Karya Cipta 1. Manfaat bagi penyusun adalah sebagai berikut: a. Meningkatkan kemampuan dan pendalaman dalam berkarya. b. Sebagai media penyampai ide gagasan untuk kepuasan batin akan makna arti perjuangan hidup melalui pengungkapan dalam sebuah karya grafis. 2. Manfaat bagi institusi adalah sebagai bahan kajian untuk mata kuliah yang bersangkutan dengan seni murni khususnya seni grafis. 3. Manfaat bagi dunia kesenirupaan adalah:

6 a. Seni Grafis. Diharapkan dapat memberikan nuansa baru dalam dunia kesenirupaan, dimana bentuk-bentuk kehidupan sebagai subject matter dan bentukbentuk lainnya yang mendukung nilai-nilai artistik dan estetik dan memaksimalkan pesan dan kesan visual. b. Pendidikan Seni Rupa. Sebagai kajian dan apresiasi seni rupa dalam pendidikan seni rupa terhadap hal-hal baru dan proses penciptaannya. 4. Manfaat bagi masyarakat adalah sebagai media apresiasi seni rupa dalam memberikan sikap, anggapan, rasa, asa dan tujuan masyarakat. E. Metode Penciptaan Metode eksperimen sebagai metode penciptaan yang digunakan penulis guna mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendali. Bertujuan untuk mengembangkan dan mengeksplorasi bahan sesuai dengan kebutuhan proses penciptaan perjuangan ibu sebagai ide gagasan berkarya seni grafis dengan penggabungan teknik cukil karet dan cetak saring teknik tusche.

7 Untuk lebih jelasnya dalam bagan berikut: Bagan 1.1. Aktifitas Artistik Herbert Read (Sumber Pengantar Estetika Dalam Seni Rupa, 2003) 1. Teknik Pengumpulan Data Langkah-langkah yang akan dilakukan penulis dalam teknik pengumpulan data terdiri dari beberapa hal antara lain: a. Studi Literatur Studi literatur dilakukan untuk memperoleh teori dan bahan pendukung serta untuk menyempurnakan analisis data dalam rangkaian penelaahan hubungan dengan teori yang relevan. b. Observasi Mengadakan pengamatan secara langsung terhadap onjek yang akan dijadikan karya dan teknik observasi ke lapangan tentang bahan, alat-alat yang digunakan sebagai media untuk berkarya seni grafis sebagai pengetahuan dalam berkarya.

8 c. Wawancara Wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu. Digunakan untuk memperoleh data yang belum atau tidak terungkap oleh observer, terutama untuk memperoleh informasi lebih mendalam dari para penggiat seni, seniman, dan orang yang dijadikan objek itu sendiri. d. Dokumentasi Digunakan untuk mendapatkan data yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Seperti foto-foto tempat observasi, objek, foto-foto proses dari awal sampai akhir penciptaan, dan dokumentasi-dokumentasi lainnya. 2. Teknik Penciptaan Karya yang akan dibuat adalah seni grafis dengan penggabungan teknik cukil karet dan cetak saring teknik tusche. Adapun tahap teknik penciptaan yang akan dilakukan penulis adalah sebagai berikut: a. Eksplorasi teknik dan bahan Mengkombinasikan dan bereksperimen pada teknik-teknik grafis untuk menemukan bentuk-bentuk unik dan berarti lebih dari sekedar memperbanyak. b. Proses penciptaan Membuat sketsa dan memindahkannya kedalam bentuk penggabungan teknik cukil karet dan cetak saring teknik tusche keatas media kertas.

9 3. Konsep Penciptaan Karya seni grafis dengan tema perjuangan ibu ini diharapkan dapat menggugah masyarakat akan betapa pentingnya sosok seorang ibu dalam perjuangan untuk anak-anaknya dan pentingnya untuk menghormati beliau. Kecintaan penulis terhadap ibu dan seni grafis diharapkan dapat menjadi wawasan baru bagi masyarakat. Membuka pikiran terhadap situasi mengenai kecintaan penulis terhadap seorang ibu yan dituangkan pada karya seni grafis dengan teknik cukil karet dan cetak saring teknik tusche pada media kertas. Serta membangkitkan kembali rasa apresiasi masyrakat terutama anak muda sebagai penerus generasi mendatang terhadap seni grafis. Dan memunculkan suasana dan kondisi psikologis penulis pada khususnya sehingga dapat menggugah perasaan pembaca pada umumnya. Konsep penciptaan secara global sebagai berikut: a. Suatu tanda sayang sebagai dedikasi untuk seorang ibu bisa dituangkan lewat berbagai macam cara, bagi penulis sosok ibu kandung sampai pada saat ini teramat besar keberadaanya sehingga bisa menjadi seperti saat ini. Dengan segala keterbatasannya beliau berjuang sekuat tenaga memperjuangkan anak-anaknya. Dengan menggabungkan rasa cinta, sayangnya seorang anak kepada seorang ibu, dan segala yang dirasakan untuk perjuangan ibu dapat menjadi suatu media untuk menyampaikan pesan kepada orang-orang dengan sebuah karya dan dapat pula menjadi media berapresiasi.

10 b. Seni grafis penggabungan teknik cukil karet dan cetak saring teknik tusche menjadi suatu jembatan menyampaikan pesan kepada apresiator dan masyarakat. F. Sistematika Penulisan Laporan Penciptaan BAB I Pendahuluan, terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penciptaan, manfaat penciptaan, kajian sumber penciptaan, metode penciptaan, dan sistematika penulisan laporan penciptaan BAB II Kajian pustaka/ kerangka teoritis sebagai gambaran padat menyeluruh dan landasan teoritik untuk penciptaan ini. BAB III Metode penciptaan, Penjabaran secara rinci tentang metode penciptaan yang secara garis besar telah dijelaskan pada BAB I. BAB IV Visualisasi dan analisis karya, menjelaskan tentang pengolahan data penciptaan dan pembahasan untuk menghasilkan karya. BAB V Kesimpulan dan saran, merupakan bab penutup dan kesimpulan akhir dari penciptaan yang telah dilakukan serta saran yang diharapkan dapat bermanfaat.