TIPS MEMBANGUN RUMAH TANGGA YANG HARMONIS DARI KANG MASRUKHAN. Tahukah anda bahwa untuk membangun sebuah Rumah Tangga yang harmonis

dokumen-dokumen yang mirip
KATA PENGANTAR KUESIONER. Dalam rangka memenuhi persyaratan pembuatan skripsi di Fakultas

BAB III PENYAJIAN DATA. A. Efektivitas Bimbingan Konseling Islam di (BP -4) Kementrian Agama

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. (UU No. 1 tahun 1974 tentang perkawinan dalam Libertus, 2008). Keputusan

MEMBANGUN KOMUNIKASI KEUANGAN SUAMI-ISTRI

BAB I PENDAHULUAN. (laki-laki dan perempuan), secara alamiah mempunyai daya tarik menarik. perkawinan antara manusia yang berlaian jenis itu.

BAB I PENDAHULUAN. kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. 1. yang sakinah, mawaddah dan rahmah.

SAAT TERJADI KONFLIK

BAB I PENDAHULUAN. telah memiliki biaya menikah, baik mahar, nafkah maupun kesiapan

PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. keluarga yang harmonis. Dalam berumah tangga setiap pasang terkadang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. komunikasi menjadi lebih mudah untuk dilakukan. Teknologi yang semakin

PENDAHULUAN Latar Belakang

Awal beliau menekuni bidang Aura tentu saja dikarenakan karena Bakat Lahir yang beliau miliki dalam melihat dan merasakan Aura seseorang.

mempersiapkannya, jangan enggan mempelajarinya. Ini hal yang sangat penting karena taruhannya adalah masa depan.

Lampiran 1. Data Penunjang dan Kuesioner Self Esteem dan Jealousy. Frekuensi bertemu dengan pasangan : Sering ( setiap hari )

BAB IV PAPARAN HASIL PENELITIAN

MENGATASI KONFLIK RUMAH TANGGA (STUDI BK KELUARGA)

BAB I PENDAHULUAN. (Papalia, 2009). Menurut Undang-Undang Republik Indonesia nomor 1 pasal 1

8. Sebutkan permasalahan apa saja yang biasa muncul dalam kehidupan perkawinan Anda?...

Dalam majalah As-sunnah edisi 7 & 8 disebutkan ada sepuluh kiat-kiat praktis sebagai ikhtiar merekatkan cinta kasih suami isteri :

BAB I PENDAHULUAN. bayi, kanak-kanak, remaja, dewasa, hingga usia lanjut. Tahap yang paling panjang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Menikah merupakan saat yang penting dalam siklus kehidupan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Kualitas Perkawinan. Definisi lain menurut Wahyuningsih (2013) berdasarkan teori Fowers dan

PEDOMAN WAWANCARA. Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penyesuaian dengan

BAB I PENDAHULUAN. parkawinan akan terbentuk masyarakat kecil yang bernama rumah tangga. Di

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. sebuah perkawinan seseorang akan memperoleh keseimbangan hidup baik secara

BAB I PENDAHULUAN. Abad 21 yang sedang berlangsung menjadikan kehidupan berubah dengan

Tata Upacara Pernikahan Sipil

2016 FENOMENA CERAI GUGAT PADA PASANGAN KELUARGA SUNDA

3 VIRUS POSITIF UNTUK MEMPERBAIKI BISNIS

BAB IV ANALISIS DATA. untuk menelaah semua data yang telah diperoleh peneliti. Selain itu, juga

BAB 1 PENDAHULUAN. terbatas berinteraksi dengan orang-orang seusia dengannya, tetapi lebih tua,

Komunikasi Orang Tua. dan Pengaruhnya Pada Anak SERI BACAAN ORANG TUA

BAB I PENDAHULUAN. Di masa sekarang ini, banyak perubahan-perubahan yang terjadi di dunia,

BAB I PENDAHULUAN. Pernikahan merupakan hal yang umumnya akan dilalui dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. penting. Keputusan yang dibuat individu untuk menikah dan berada dalam

Zaman sekarang susah ya cari yang serius Semua cowok itu sama aja, suka nyakitin

BAB III PENYAJIAN DATA. pertanyaan yang mewakili seluruh indikator, baik variabel (X) ataupun variabel

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap manusia dalam perkembangan hidupnya akan mengalami banyak

BAB I PENDAHULUAN. dalam pembangunan nasional. Sejak awal tahun 70-an, isu mengenai

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Manusia adalah salah satu individu yang menjadi bagian dari ciptaan-

BAB I PENDAHULUAN. melainkan juga mengikat janji dihadapan Tuhan Yang Maha Esa untuk hidup

Ada sebuah kisah yang akan saya ceritakan tentang 2 orang. laki laki yang punya karakter yang berbeda. Berikut

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa dewasa adalah masa awal individu dalam menyesuaikan diri terhadap

PENDAHULUAN. A. Latar belakang. adat ( kebiasaan ), tujuan gaya hidup dan semacamnya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Permasalahan. hakekat itu, manusia selalu berusaha untuk selalu memenuhi kebutuhannya.

Manfaatkan Waktu. Semaksimal Mungkin

KONFLIK PERAN PEKERJAAN DAN KELUARGA PADA PASANGAN BERKARIR GANDA

Dhamma Inside. Bersikap Ramah. Standar. Berada di luar Kata-kata : Alamilah Sendiri. Vol Oktober 2015

BAB I PENDAHULUAN. sosial yang disebut keluarga. Dalam keluarga yang baru terbentuk inilah

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. sepakat untuk hidup di dalam satu keluarga. Dalam sebuah perkawinan terdapat

KONFLIK INTERPERSONAL ANTAR ANGGOTA KELUARGA BESAR

BAB IV ANALISIS DATA. Setelah data diperoleh dari lapangan yang berupa wawancara dan

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PERCERAIAN ORANG TUA DENGAN OPTIMISME MASA DEPAN PADA REMAJA KORBAN PERCERAIAN. Skripsi

Kang, sebenarnya khitbah sama tunangan itu sama gak sih?

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

(Elisabeth Riahta Santhany) ( )

Written by Daniel Ronda Saturday, 08 February :22 - Last Updated Wednesday, 29 October :08

MANAJEMEN KONFLIK ANTARPRIBADI PASANGAN SUAMI ISTRI BEDA AGAMA

CARA MENABUNG UNTUK PERSIAPAN MENIKAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkawinan merupakan bersatunya seorang laki-laki dengan seorang

No Skala : Usia pada waktu menikah : Jenis Kelamin : Usia sekarang : Lama Perkawinan : Pernah Bercerai : Ya / Tidak Alamat : PETUNJUK PENGISIAN Pada

Biarkan JODOH yang. Mamba us Sa adah. Penerbit PT Elex Media Komputindo

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kebutuhan mencari pasangan hidup untuk melanjutkan keturunan akan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Aji Samba Pranata Citra, 2013

LAMPIRAN I GUIDANCE INTERVIEW Pertanyaan-pertanyaan : I. Latar Belakang Subjek a. Latar Belakang Keluarga 1. Bagaimana anda menggambarkan sosok ayah

BAB I PENDAHULUAN. dengan wanita yang bertujuan untuk membangun kehidupan rumah tangga

BAB V PENUTUP. a. Kurangnya perhatian orang tau terhadap anak. yang bergaul secara bebas karena tidak ada yang melarang-larang mereka

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

b. Hutang-hutang yang timbul selama perkawinan berlangsung kecuali yang merupakan harta pribadi masing-masing suami isteri; dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia merupakan makhluk hidup yang lebih sempurna dari

BAB IV ANALISIS (BIMBINGAN KONSELING ISLAM DENGAN TERAPI REALITAS DALAM MENGATASI KEJENUHAN ISTRI MENGURUS

I Love My Job and My Family:

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Manusia merupakan makhluk individu dan sosial. Makhluk individu

Pendidikan Kasih Sayang dalam Keluarga

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II IBU DAN ANAK. Pengertian keluarga berarti nuclear family yaitu yang terdiri dari ayah,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam membangun hidup berumah tangga perjalanannya pasti akan

BAB I PENDAHULUAN. pernikahan. Berdasarkan Undang Undang Perkawinan no.1 tahun 1974,

P U T U S A N Nomor xxxx/pdt.g/2012/pa.tse

BAB V PENUTUP. Narasumber dalam penelitian ini, yaitu: a. Moh. Ainun Najib (Ainun) dan Jumaria Kusmawati (Ria)

BAB I PENDAHULUAN. matang dari segi fisik, kognitif, sosial, dan juga psikologis. Menurut Hurlock

Bab 3 PEMBAGIAN HARTA BERSAMA SEBELUM PERCERAIAN

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KOMUNIKASI SUAMI ISTRI DENGAN KECENDERUNGAN BERSELINGKUH PADA ISTRI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. lainnya. Interaksi dilakukan oleh manusia sebagai suatu kebutuhan dan harus

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Kebahagiaan merupakan salah satu kajian dalam psikologi positif.

Oleh: Windra Yuniarsih

BAB 1 PENDAHULUAN. Berikut kutipan wawancara yang dilakukan peneliti dengan seorang wanita

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari siklus kehidupan manusia adalah terbentuknya pasangan baru (new couple), di

I. PENDAHULUAN. Perkawinan didefinisikan sebagai suatu ikatan hubungan yang diakui secara

BAB IV DAMPAK POLIGAMI TERHADAP KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA

BAB III SINTESIS MAKNA TEKSTURAL DAN STRUKTURAL. selanjutnya dalam studi fenomenologi adalah penggabungan secara intuitif

PROGRAM PELATIHAN PRA PERNIKAHAN BAGI PASANGAN USIA DEWASA AWAL

BAB IV ANALISIS TERHADAP PENGGUNAAN SOCIAL MEDIA SEBAGAI PENYEBAB PERCERAIAN. dan bergonta-ganti wanita di Facebook (berhubungan dengan banyak wanita

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia pada dasarnya mempunyai kodrat, yaitu memiliki hasrat untuk

BAB I. 1. Untuk apa buku ini diciptakan?

Penyesuaian Diri Menantu Perempuan Mean empirik: 49,67 SD Empirik: 6,026 SD: 6/5 x : 7,2312

Transkripsi:

TIPS MEMBANGUN RUMAH TANGGA YANG HARMONIS DARI KANG MASRUKHAN Tahukah anda bahwa untuk membangun sebuah Rumah Tangga yang harmonis tidaklah sulit. Mudah saja, simple dan sangat sederhana. Sebagai seorang konsultan spiritual, banyak sekali permasalahan klien yang dikeluhkan. Dan hal paling sering dikeluhkan yang menjadi fokus permasalahan hidup adalah masalah Cinta dan Rumah Tangga. Banyak Sekali pertanyaan yang ditujukan pada saya, salah satunya : Bagaimana sih Kang untuk membangun sebuah Rumah Tangga yang bahagia? Selama ini istri saya kurang perhatian sama saya Rumah Tangga saya selalu dirundung masalah Kang, saya dan istri saya selalu bertengkar. Solusinya bagaimana ya Kang? Suami saya sering banget pulang malam, pulang kerja juga langsung tidur tak pernah punya waktu untuk saya. Saya sebagai seorang istri merasa tidak diperhatikan Kang. Saya menikah karena dijodohkan Kang, oleh karena itu saya jarang sekali disentuh oleh suami saya. Padahal saya sudah mulai mencintai suami saya. Gimana ya Kang solusinya? Serentetan pertanyaan ini intinya adalah sama yaitu Rumah Tangga yang Tidak Harmonis. Hal ini sangat mengganggu kelangsungan kehidupan, yaitu dapat mempengaruhi karir, usaha, pekerjaan dan juga ketenangan batin. Percaya atau tidak, untuk membangun sebuah Rumah Tangga yang harmonis itu hanya ada beberapa point saja. Di antaranya :

1. Hormatilah Komitmen Awal Membangun Rumah Tangga Ingatlah saat pertama kali anda memutuskan untuk menikah dengan pasangan kita saat ini. Apa yang ada dalam benak kita? Pastinya adalah mencapai kebahagiaan hidup dan kelancaran rezeki. Hidup bahagia di dunia dan di akhirat, dimana kebahagiaan itu bukanlah kebahagiaan kita secara pribadi namun juga kebahagiaan pasangan serta kebahagiaan anggota keluarga lainnya. Jadikanlah hal ini sebagai motivasi anda dalam mempertahankan rumah tangga, syukur bisa menjadikannya sebagai motivasi untun membangun Rumah Tangga Bahagia. Jadikan pula komitmen ini sebagai pengingat saat anda sedih, patah semangat atau merasa ingin melenceng dari tujuan awal pernikahan. Komitmen ini bisa menjadi sebuah energi positif yang mendukung karir, usaha, pekerjaan dan juga membangun pribadi anda yang lebih baik.

2. Buat Rencana Bersama yang Terstruktur Rapi Membangun rumah tangga bukanlah perkara main-main. Perlu perencanaan dan bekal yang matang, terutama bekal cinta dan kesetiaan. Perlu sebuah perencanaan rapi, target tertentu serta rencana cadangan untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga. Untuk membangun sebuah rencana, perlu peran serta kedua belah pihak. Oleh sebab itu mintalah pendapat, usul dan masukan dari pasangan anda. Rencana yang bisa anda bangun dengan pasangan misalnya rencana untuk membuka usaha bersama, rencana untuk masa depan anak-anak, rencana untuk asuransi dan investasi atau rencana lain yang berhubungan dengan kelangsungan rumah tangga anda.

3. Saling setia, terbuka dan jujur satu sama lain Sangat mudah untuk mengucapkan kata setia dan jujur, namun nyatanya sangat sulit untuk direalisasikan. Kepercayaan terhadap pasangan menjadi kunci dalam keharmonisan rumah tangga. Padahal kunci dari kepercayaan adalah kejujuran. Oleh sebab itu cobalah untuk terbiasa berkata jujur dan terbuka terhadap pasangan. Jangan menutupi apapun karena hal ini akan menimbulkan kecurigaan pasangan terhadap anda. Komunikasikan segala masalah dnegan teman hidup anda, curahkan juga segala keganjalan yang ada di hati anda. Jika anda sudah biasa berkata jujur, secara otomatis rasa percaya pasangan terhadap anda akan muncul dengan sendirinya. Tak akan ada kecemburuan, prasangka buruk dan hal-hal yang memicu pertengkaran.

4. Saling Mengerti dan Menyesuaikan Diri terhadap Pasangan Meski sudah lama bersama, kadang ada rasa egois yang muncul dari dalam diri kita. Hal ini akan memunculkan rasa kurang saling mengerti dan tak mau menyesuaikan diri dengan pasangan. Sikap saling memahami dan mengerti adalah syarat wajib sebelum memutuskan untuk menikah. Kadang ada satu hal yang membuat kita menjadi sangat egois di depan pasangan. Meski susah untuk mengerti orang lain, namun pahamilah bahwa jika kita sudah berkomitmen berusahalah untuk menyesuaikan diri anda dengan pasangan. 5. Luangkan Waktu untuk Anda dan Keluarga Kurangnya waktu saat bersama dengan pasangan dan dengan keluarga menciptakan jurang pemisah atau kerenggangan. Apalagi bagi orang yang sibuk dengan pekerjaan, maka waktu untuk bersama keluarga sangatlah bermakna. Sediakan setidaknya waktu satu hari untuk sekedar bercengkerama atau rekreasi meraih kesenangan bersama. Hal ini bisa menciptakan rasa kebersamaan sekaligus menjalin hubungan yang harmonis. Manfaatkan waktu tersebut untuk membuat anda dan pasangan menjadi romantis. 6. Prioritas Anda adalah untuk Keluarga Apabila anda memang berkomitmen untuk membangun Rumah Tangga, maka anda harus siap mengutamakan kepentingan keluarga di atas ambisi pribadi anda. Jika anda memang siap berumah tangga, artinya anda harus membuat rumah tangga anda menjadi harmonis. Anda harus mempertimbangkans segala hal yang anda lakukan adalah demi kebaikan dan kebahagiaan keluarga. Bahkan pekerjaan yang anda lakukan sekalipun semuanya bertujuan untuk membuat hidup keluarga menjadi lebih baik.

7. Memahami Peran Satu Sama Lain Untuk membangun sebuah keluarga yang bahagia kita harus benar-benar mengetahui tugas, hak dan kewajiban anda dalam rumah tangga. Sebelum menuntut hak anda dalam keluarga, cobalah untuk memenuhi kewajiban terlebih dahulu. Meski ada peran atau kewajiban masing-masing tapi tidak harus terpaku dengan kewajiban tersebut. Anda juga bisa membantu memenuhi kewajiban pasangan jika memang pasangan anda kewalahan. Tak perlu gengsi untuk membantu menjalankan kewajiban pasangan, karena anda melakukan semua hal ini demi kebahagiaan keluarga dan rumah tangga anda. 8. Menjadi Pendengar yang Baik Cobalah untuk meluangkan waktu berbincang-bincang secara empat mata dengan pasangan. Gunakanlah waktu ini untuk membicarakan permasalahan anda sekaligus menjadi pendengar bagi pasangan. Keluhkan segala yang mengganjal dalam pikiran dan hati anda, biarkan pasangan menjadi pendegar bagi anda. Akan lebih baik jika segala keluh kesah ini ditanggapi dan dicari jalan keluarnya bersama. Meski tak semua solusi akan terlaksana, namun pasangan dan anda akan merasa saling perhatian satu sama lain. 9. Bersyukur Salah satu kunci kebahagiaan adalah bersyukur. Keluarga adalah anugerah dari Tuhan yang patut kita syukuri, dimana rasa syukur akan membawa kita pada ketenangan hidup. Tunjukkanlah rasa syukur dan kebahagiaan terhadap keluarga yang saat ini anda miliki. Jadikanlah mereka orang yang berharga untuk hidup anda sehingga mereka merasa sangat berarti untuk anda. Rasa syukur ini dapat anda wujudkan dengan bentuk ibadah setiap hari sesuai dengan kepercayaan anda serta bersedekah kepada kaum yang membutuhkan. Bersyukur juga termasuk dalam kunci penting membina rumah tangga yang harmonis.

10. Jangan Membandingkan pasangan dengan yang lain Hal lain yang tidak berkenan di hati kita yaitu dibanding-bandingkan dengan orang lain. Begitu pun dengan pasangan kita, pastinya tidak suka jika dibandingbandingkan. Membahas dan membicarakan kehebatan suami/istri orang lain bisa memicu pertengkaran antara anda dan pasangan karena pasangan merasa tersinggung dan merasa direndahkan. Jadi, tak perlu membandingkan pasangan dengan yang lainnya, syukuri dan terimalah pasangan kita apa adanya. Demikian ke-sepuluh poin yang harus diperhatikan untuk membangun sebuah keluarga yang harmonis. Bagi anda yang ingin memiliki sebuah keluarga yang harmonis silahkan praktekkan semua poin di atas. Semoga bermanfaat dan Barakallah SALAM SUKSES, KANG MASRUKHAN.