BAB V PEMBAHASAN. mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi. sehingga nantinya dalam diri siswa tertanam rasa tanggung jawab.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. berikannya sebuah kelebihan tersebut manusia tidak hanya diam. Akan tetapi. wajib melaksanakan segala perintah dan larangan Allah.

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dapat. berbentuk uraian kita dapat melihat langkah-langkah yang dilakukan siswa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Maju tidaknya peradaban manusia, tidak terlepas dari eksistensi pendidikan.

1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam b. Semester : I c. Kompetensi Dasar :

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia. Negara Indonesia sebagai negara yang berkembang, telah

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Mujadilah ayat 11:

BAB I PENDAHULUAN. dengan melalui wahyu Allah yang disampaikan oleh Malaikat jibril. Islam itu

2014 KAJIAN TENTANG PERILAKU SISWA DALAM SALAT JUMAT

SILABUS PEMBELAJARAN

PENGERTIAN TENTANG PUASA

BAB I PENDAHULUAN. pelajaran Pendidikan Agama Islam yang mempelajari tentang Fiqih ibadah,

BAB I PENDAHLUAN. A. Latar Belakang Masalah. Shalat adalah salah satu rukun Islam yang kedua. Shalat merupakan

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Pendidikan dalam sejarah peradaban manusia. merupakan salah satu komponen kehidupan yang paling

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan keterampilan yang berguna dalam menjalani hidup.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Definisi Operasional. membudayakan manusia. Melalui pendidikan segala potensi sumber daya manusia

BAB I PENDAHULUAN. Selain ayat al-qur an juga terdapat sunnah Rasulallah SAW yang berbunyi:

Pertama, simaklah firman Allah SWT. tentang beliau. Dalam Al-Qur an Allah SWT. menggambarkan pribadi Rasul Saw. sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan masyarakat adalah orang-orang dewasa, orang-orang yang. dan para pemimpin formal maupun informal.

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI SAWAH BERJANGKA WAKTU DI DESA SUKOMALO KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan, berketerampilan, dan berakhlak mulia. hubungan ini tepat sekali ajaran agama Islam yang menjunjung tinggi ilmu

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan, terutama sumber daya manusianya. Sulit untuk dipungkiri bahwa

Khutbah Pertama. Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah.

SMPN 3 Baradatu Way Kanan-Silabus PAI kelas /2011

SILABUS PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama universal yang mempunyai sekumpulan aturan dan

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

SILABUS. WAKTU Siswa dapat : Buku paket Fikih VII LKS Tata cara shalat jum at

BAB I PENDAHULUAN. dalam al-qur an dan al-sunah ke dalam diri manusia. Proses tersebut tidak

Dunia telah menjadi DESA BESAR, Dunia tanpa Batas (pelaksanaan Haji, Pertandingan Sepak Bola dll, bisa dilihat secara langsung ASRORI, MA.

BAB I PENDAHULUAN. terutama dalam hal menanamkan akhlāqul karīmah kepada anak didik.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peran yang sangat penting karena tanpa melalui

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan

BAB I PENDAHULUAN. bangsa Indonesia. Berbagai kajian dan pengalaman menunjukkan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. Rukun Islam adalah pokok-pokok utama ajaran islam. Kita semua sebagai

BAB I PENDAHULUAN. politik, sosial, dan lain sebagainya. Permasalahan-permasalahanan tersebut kerap

BAB I PENDAHULUAN. diantaranya adalah kemahiran memecahkan masalah yang merupakan. meningkatkan kemahiran pemecahan masalah matematika membuat siswa

Urgensi Berakhlaq Islami Dalam Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi maksud-maksudnya yang kian hari makin bertambah. 1 Jual beli. memindahkan milik dengan ganti yang dapat dibenarkan.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Oleh : Ahmad Abdillah NPM:

BAB V PEMBAHASAN. A. Pemberlakuan Sistem Kredit Semester (SKS) di SMA Negeri 3 Sidoarjo. Alokasi waktu yang diperlukan perminggu persatu satuan kredit

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. Prestasi Belajar Aqidah Akhlak di MTsN Kunir dan MTsN Langkapan Blitar. b)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BAB I PENDAHULUAN. akan pentingnya pendidikan harus dilaksanakan sebaik-baiknya sehingga dapat

DAKWAH USTAD WIJAYANTO PADA ACARA CERITA HATI KOMPAS TV

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI BARANG SERVIS DI TOKO CAHAYA ELECTRO PASAR GEDONGAN WARU SIDOARJO

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembinaan kepada anak didik lebih menekankan pada pembentukan

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. pribadi yang memiliki rasa kepercayaan diri yang tinggi. Dengan percaya diri

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK)

BAB I PENDAHULUAN. potensi anak didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR FIQIH TENTANG ZAKAT MELALUI PEMBELAJARAN ACTIVE LEARNING PADA SISWA KELAS VIII-A

BAB I PENDAHULUAN. berupa uang atau barang yang akan dibayarkan diwaktu lain sesuai dengan

BAB IV TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KLAIM ASURANSI DALAM AKAD WAKALAH BIL UJRAH

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kepribadian dan kemampuan manusia, baik di dalam maupun

BAB I PENDAHULUAN. dengan meningkatnya hasil belajar siswa. Peningkatan hasil belajar dapat. mengerti dan untuk dapat memecahkan suatu masalah.

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK JUAL BELI UANG RUSAK (STUDY KASUS DI PASAR KAYEN PATI) SKRIPSI

HUKUM ISLAM DAN KONTRIBUSI UMAT ISLAM INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. bagi umat Islam setelah puasa wajib. Disebut dianjurkan karena orang yang

BAB I PENDAHULUAN. UU No. 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional disebutkan bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. menjadi faktor yang penting dalam membentuk akhlak sejak anak usia dini.

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah

BAB I PENDAHULUAN. persaingan di berbagai negara. Dengan bantuan dari berbagai media, pengetahuan

DRAF KISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. Kementrian Agama RI, Modul Bahan Ajar Pendidikan Dan Pelatihan Profesi Guru (PLPG) Guru Kelas RA, Jakarta, 2014, hlm. 112.

AKHLAK ISLAMI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK

BAB I PENDAHULUAN. rangka mewujudkan dinamika peradaban yang dinamis.

Keluhan Pemuda Karena Tidak Dibangunkan Orang Tuanya Untuk Shalat Fajar

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas akhlak seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi iman dalam

BAB IV ANALISIS TERHADAP PENERAPAN SISTEM LOSS / PROFIT SHARING PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DI KOPERASI SERBA USAHA SEJAHTERA BERSAMA

BAB I PENDAHULUAN. 2011), hlm. 9. (Bandung: Irsyad Baitus Salam, 2007), hlm Rois Mahfud, Al-Islam Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: Erlangga,

ISLAM IS THE BEST CHOICE

TAFSIR SURAT AL- ASHR

BAB I PENDAHULUAN. Allah telah menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa al-quran karena

BAB IV ANALISIS TENTANG PELAKSANAAN METODE TERJEMAH BAHASA ARAB DI MAN 1 PEKALONGAN

Khutbah Jum'at. Memakmurkan Masjid. Bersama Dakwah 1

PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DAN ALTERNATIF PEMECAHANNYA DI SMA ISLAM AL-FALAH KOTA JAMBI SKRIPSI

PENGARUH PEMBINAAN AGAMA ISLAM TERHADAP KESADARAN SHALAT NARAPIDANA WANITA RUMAH TAHANAN PURBALINGGA

BAB I PENDAHULUAN. berdimensi sosial ekonomi dan dengan zakat, di samping ikrar tauhid (syahadat)

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah diajarkannya cara menulis Al-Quran dan Hadits. Pembelajaran

KEDUDUKAN DAN FUNGSI HADIS TERHADAP ALQURAN

PERSATUAN DAN KERUKUNAN

05FIKOM. Sesungguhnya Aku (Rosullah) diutus untuk menyempurnakan Akhlak. HR Muslim adalah Akhlak Rosullah SAW adalah Al- Quran. ASRORI,MA.

STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dipandang sebagai salah satu aspek yang memiliki peranan. berkualitas dan mempunyai kelebihan dari makhluk lainnya.

ج اء ك م ر س ول ن ا ي ب ي ن ل ك م ك ث ير ا م ما ك ن ت م ت خ ف و ن م ن ال ك ت اب و ي ع ف و ع ن ك ث ير ق د ج اء ك م م ن الل ه ن ور و ك ت اب

BAB I PENDAHULUAN. ujian-nya. Kebahagiaan dan kesedihan merupakan salah satu bentuk ujian

Ibadah, (Jakarta : Amzah, 2010), Cet. II, hlm Ibadah..., hlm Abdul Aziz Muhammad Azzam, Abdul Wahib Sayyed Hawwas, Fiqih

40. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMA/MA/SMK/MAK

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP UTANG PIUTANG DALAM BENTUK UANG DAN PUPUK DI DESA BRUMBUN KECAMATAN WUNGU KABUPATEN MADIUN

BAB I PENDAHULUAN. suatu kelompok manusia dapat berkembang sejalan dengan aspirasi (cita-cita)

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu aspek penting dalam

Transkripsi:

1 BAB V PEMBAHASAN 1. Peningkatkan keaktifan siswa dalam memecahkan masalah pada mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi Diskusi adalah proses dimana siswa akan mendapatkan kesempatan untuk berkontribusi pengalaman siswa dalam memecahkan masalah umum, sehingga nantinya dalam diri siswa tertanam rasa tanggung jawab. Mata pelajaran fiqih di Mts PSM Jeli adalah salah satu mata pelajaran yang disukai oleh banyak siswa. Karena di mata pelajaran ini mempelajari tentang fiqih ibadah seperti cara pelaksanaan thaharah, sholat, zakat, puasa, sampai pelaksanaan ibadah haji yang mungkin kata-kata itu tidak asing didengar oleh siswa. Jadi banyak siswa di Mts PSM Jeli sangat senang ketika mengkuti pembelajaran mata pelajaran fiqih di kelas. Guru mempunyai peran penting dalam mengajar mata pelajaran fiqih dikelas. Guru harus bisa menyampaikan materi dengan baik agar semua siswa bisa memahami materi yang diajarkan. Cara mengajar guru dengan menggunakan metode diskusi bisa dibilang sangat efektif. Karena siswa selain bisa berperan aktif tapi juga meningkatkan proses berfikir untuk bisa memecahkan masalah ketika diberi tugas oleh guru. Ketika guru memberikan tugas kepada siswa, guru menyarankan kepada semua siswa dalam kelompok untuk menyumbangkan fikiran

2 masing-masing siswa untuk memecahkan masalah secara bersama. Guru melatih siswa untuk bisa berfikir kritis dan kreatif untuk bisa memecahkan tugas dari guru. Tugas yang sudah selesai nanti di deskripsikan di depan kelas oleh setiap kelompok. Siswa dilatih untuk bisa mengembangkan pemikirannya, sehingga dalam memecahkan masalah harus sesuai dengan pertimbangan yang seksama. lain: Tugas-tugas yang harus didiskusikan oleh tiap-tiap kelompok antara a. Sholat wajib selain sholat lima waktu Yang dimaksud sholat wajib selain sholat lima waktu adalah sholat wajib yang dikerjakan oleh umat Muslim selain sholat maktubah, baik itu sholat dzuhur, ashar, maghrib, isya dan subuh. Jadi sholat yang dimaksud di atas adalah sholat jumat. Materi yang dibahas mulai dari pengertian sholat jumat, hukum melaksanakan sholat jumat, dalil mengenai sholat jumat, cara mengerjakan sholat jumat termasuk rukun dan syaratnya, keutamaan sholat jumat, dan kesunahan yang dilakukan sebelum mengerjakan sholat jumat. Materi sholat jumat ini dibahas oleh dua kelompok yaitu kelompok satu dan kelompok dua. Kelompok satu membahas mulai dari pengertian sholat jumat, hukum melaksanakan sholat jumat, dalil

3 mengenai sholat jumat, dan khutbah jumat. Sedangkan kelompok dua membahas cara mengerjakan sholat jumat, rukun sholat jumat, syarat sholat jumat, keutamaan sholat jumat, dan kesunahan-kesunahan sebelum mengerjakan sholat jumat. b. Sholat dalam keadaan darurat Sholat dalam keadaan darurat adalah sholat yang dilakukan dalam keadaan tidak normal atau tidak seperti biasanya, baik ketika dalam keadaan sakit maupun ketika berada didalam kendaraan. Sholat dalam keadaan darurat dibahas oleh kelompok tiga dan kelompok empat. Dalam hal ini guru memberikan tugas untuk didiskusikan bersama oleh tiap kelompok tentang sholat dalam keadaan sakit yang dibahas oleh kelompok tiga, dan sholat ketika berada dalam kendaraan yang dibahas oleh kelompok empat. Masalah yang harus dipecahkan dan yang akan dipresentasikan nanti didepan oleh kelompok tiga adalah cara melakukan sholat dalam keadaan darurat baik sholat dengan duduk, sholat dengan tidur berbaring, sholat dengan tidur telentang, dan dalil mengenai sholat dalam keadaan sakit. Dan Masalah yang harus dipecahkan dan yang akan dipresentasikan nanti didepan oleh kelompok empat adalah sholat ketika berada dalam kendaraan yang mengenai cara melakukan sholat

4 ketika berada didalam kendaraan, dalil dan hukumnya melaksanakan sholat didalam kendaraan, dan hal-hal yang membolehkan sholat didalam kendaraan. c. Sholat sunah muakad dan ghairu muakad Sholat sunah muakad dan sholat sunah muakad adalah materi yang harus didiskusikan oleh kelompok lima dan enam. Sholat sunah muakad mempunyai arti berbeda dengan sholat sunah ghairu muakad. Letak perbedaan sholat sunah muakad dan sholat sunah ghairu muakad yaitu sholat sunah muakad adalah sholat sunah yang setiap hari dikerjakan oleh Nabi Muhammad Saw, sedangkan sholat sunah ghairu muakad adalah sholat sunah yang kadang dikerjakan Nabi Saw dan kadang tidak dikerjakan. Sholat sunah muakad didiskusikan oleh kelompok lima. Yang dibahas antara lain pengertian sholat sunah muakad, dalil yang menjelaskan sholat sunah muakad, dan macam-macam sholat sunah muakad. Sedangkan sholat sunah muakad didiskusikan oleh kelompok enam. Yang dibahas antara lain pengertian sholat sunah ghairu muakad, dalil yang menjelaskan sholat sunah ghairu muakad, dan macammacam sholat sunah ghairu muakad.

5 Metode diskusi yang diterapkan pada mata pelajaran fiqih bisa membuat siswa menjadi lebih aktif dalam mengikuti proses pembelajaran. Dengan metode diskusi siswa dilatih memecahkan masalah yang diberikan oleh guru. Tugas yang dibahas dalam satu kelompok menjadi lebih ringan karena dikerjakan secara bersama-sama. Siswa yang awalnya sulit menerima materi, dengan metode diskusi materi pelajaran fiqih bisa diterima dengan mudah. Selain memudahkan siswa dalam memahami materi pembelajaran, metode diskusi juga memudahkan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran. 2. Peningkatkan keaktifan bertanya siswa pada mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi Upaya yang dilakukan guru dalam meningkatkan keaktifan bertanya siswa dalam mata pelajaran fiqih salah satunya adalah dengan memanfaatkan metode pembelajaran. Banyak sekali metode-metode dalam belajar mengajar, salah satunya adalah metode diskusi. Metode diskusi adalah metode yang umum digunakan dalam dunia pendidikan. Metode diskusi juga sangat efektif untuk membangun komunikasi siswa dengan siswa dan siswa dengan guru. Dengan memanfaatkan metode diskusi siswa bisa saling berbagi gagasan dan pendapat. Dalam pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi ini akan membuat siswa terlibat dalam proses pembelajaran secara aktif. Guru

6 mempunyai kendali penuh dalam penerapan metode diskusi agar siswa tidak gaduh ketika pembelajaran dimulai. Guru juga sebagai pemimpin atas jalannya diskusi, semua ini dikarenakan kebiasaan siswa yang pertanyaannya keluar dari materi yang dibahas. Guru juga sebagai pengatur lalu lintas jalannya diskusi, sehingga siswa yang bertanya tidak secara serentak/agar bisa bertanya secara bergiliran. Diskusi juga jangan sampai dikuasai oleh siswa-siswa yang gemar berbicara. Dan yang terpenting adalah menunjuk siswa yang kurang aktif/pemalu untuk bertanya. Untuk melatih siswa berani bertanya, dalam proses pembelajaran guru harus menyelingi dengan tanya jawab mengenai materi pelajaran yang didiskusikan. Setiap kelompok siswa maju ke depan untuk mempresentasikan materi yang telah diberikan oleh guru. Semua siswa yang ada didepan memberikan penjelasan kepada siswa lain. Setelah selesai maka dibuka tanya jawab yang setiap kelompok harus ada perwakilan untuk bertanya minimal dua siswa. Semua pertanyaan-pertanyaan dari siswa ditampung oleh guru, setelah itu guru melemparkanya ke kelompok yang maju di depan kelas. Sehingga tidak ada kekacauan dalam diskusi dan proses diskusi berjalan dengan lancar. Kelompok yang maju didepan dimulai dari kelompok satu dan yang maju terakhir adalah kelompok enam. Setiap anggota kelompok diwajibkan

7 untuk aktif ketika berada di depan kelas. Aktif dalam hal menyampaikan materi maupun menjawab pertanyaan dari para siswa yang bertanya. Guru menekankan setiap kelompok untuk membuat pertanyaan. Nanti setiap kelompok ada perwakilan untuk bertanya minimal 2 penanya. Guru juga menekankan kepada siswa bahwa ketika bertanya harus punya rasa percaya diri tinggi, mencatat pertanyaan dan menggunakan kalimat yang spesifik, dan mendengarkan dengan seksama ketika kelompok yang ada didepan memberi jawaban. Banyak sekali manfaat yang akan diperoleh siswa ketika mereka aktif bertanya, diantaranya adalah: a. Memperluas wawasan berfikir siswa Dengan berdiskusi siswa bisa saling bertukar gagasan dan mengasah fikiran sehingga sangat mudah untuk menyerap ilmu pengetahuan, dari sinilah nantinya siswa akan mempunyai banyak pengetahuan dan mempunyai wawasan yang luas. b. Mendorong siswa untuk selalu bersikap ingin tahu dan mendorong siswa untuk belajar lebih lanjut Siswa yang mempunyai rasa ingin tahu tinggi mengenai materi pembelajaran maka siswa tidak akan mudah puas dengan informasi yang diterima, dia akan selalu mencari kebenaran informasi tersebut sesuai fakta dan kebenaran yang logis.

8 c. Melatih siswa untuk mengutarakan pendapat Diskusi juga bisa melatih siswa untuk mengutarakan pendapat maupun untuk melatih siswa berani bertanya. Jika siswa sering berpendapat dan bertanya kepada guru maupun teman diskusi maka siswa akan menguasai materi yang dipelajari dengan mudah. Melalui metode diskusi siswa dilatih untuk berani bertanya. Semua kelompok harus ada perwakilan untuk bertanya, karena setiap pertanyaan akan mendapatkan nilai plus tersendiri bagi kelompok dan bagi penanya. Sehingga setiap kelompok membuat pertanyaan sebaik mungkin. Inilah cara guru dalam memotivasi siswa untuk bertanya dalam menggunakan metode diskusi. Keaktifan bertanya siswa pada mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi, selain bisa memperluas wawasan siswa, mendorong keingitahuan siswa dan melatih siswa untuk mengutarakan pendapat, ternyata juga meningkatkan rasa percaya diri siswa. Ini adalah modal awal siswa untuk mengatasi takut dan ragu-ragu dalam bertanya. 3. Peningkatkan keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat pada mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi Diskusi merupakan salah satu bentuk kegiatan dalam pembelajaran yang sangat mendukung untuk melatih keberanian siswa dalam mengutarakan pendapat. Guru selain memberikan kesempatan para siswa

9 untuk bertanya, guru juga memberikan kesempatan kepada setiap siswa dalam kelompok untuk mengemukakan pendapat. Setelah materi disampaikan oleh kelompok yang maju didepan kelas, maka dibuka waktu khusus tanya jawab dan waktu untuk memberikan pendapat bagi materi yang kurang lengkap. Siswa benar-benar dilatih untuk berani mengutarakan pendapat, berani memberikan masukan yang masuk akal dan bisa diterima oleh siswa lain. Di Mts PSM Jeli siswa yang berani mengutarakan pendapat rata-rata adalah siswa yang aktif bertanya. Hanya ada beberapa siswa yang mampu berfikir kritis dan mampu memberi penjelasan kepada siswa lain dengan versi mereka dan dengan alasan yang logis. Banyak siswa yang cenderung diam dan tidak merespon umpan dari gurunya. Dengan menggunakan metode diskusi siswa dilatih berani untuk mengangkat tangan dan memberi masukan ketika ada salah satu teman yang berbeda pendapat. Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dalam dunia fiqih. Dan sesuai dengan firman Allah dalam Q.S An Nisa ayat 59 إ ي أإيه إ ها الس ن ذي إ ن إآ إ منموا أإ ن طيع م وا ا سل إ إ وأإ ن طيع م وا السر م سوإل إ وأمونل ال إم نر ن من مكم فإنإن تإهنإاإزع تمم نف إشيء فإه م رهدوهم إنإل ا سل ن إ والسر م سونل إنن مكنه تمم تمهؤ ن منمو إن نب سل ن إ وال ي إ هو ن م ال إ ن خ نر ذإل ن إك إخيه ر إ وأإح إ س م ن إت نويال

10 Artinya: Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada ia kepada Allah (Al Qur an) dan Rasul (Sunahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya. (Q.S An Nisa :59) 1 Dalil di atas menjelaskan bahwa setiap perbedaan pendapat pasti ada penyelesaiannya, dan penyelesaian tersebut bisa diambil dari cara/pendapat yang terbaik. Ada banyak sekali hikmah ketika terjadi perbedaan pendapat dalam pembelajaran fiqih, di antaranya adalah: a. Memberikan kesempatan kepada teman yang berbeda pendapat untuk berbicara b. Membiasakan peserta didik suka mendengar pendapat orang lain sekalipun berbeda dengan pendapatnya sendiri, serta membiasakan bersikap toleran c. Tidak sombong dan tidak merasa paling benar sendiri d. Perbedaan pendapat bisa menambah pengetahuan siswa 1 Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur an Departemen Agama Republik Indonesia, Al-Qur an dan Terjemahnya beserta Transliterasi Arab-Latin, (Bandung: CV.Gema Risalah Press Bandung), hal.162

11 e. Melatih siswa untuk selalu bermusyawarah/berdiskusi terlebih dahulu jika menemui suatu permasalahan f. Memberikan pengalaman kepada siswa tentang etika bermusyawarah. Memang sangat sedikit sekali siswa yang bisa mengemukakan pendapat. Jadi disini yang berperan aktif adalah guru. Setiap ada pertanyaan yang sekiranya sukar untuk diterima oleh siswa, maka guru langsung membahas bersa-sama. Sampai para siswa bisa faham dan tidak ada lagi kebimbangan dalam fikirannya, disamping itu materi yang dijelaskan oleh guru akan lebih mengena dan lebih mudah untuk dipahami oleh siswa. Peningkatkan keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat pada mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi dapat meningkatkan pemikiran siswa dan percaya diri siswa. Emosi siswa juga terlatih karena jika terjadi perbedaan pendapat jalan satu-satunya untuk memecahkannya hanyalah berdiskusi/bermusyawarah, bukan berdebat. Keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat pada mata pelajaran fiqih melalui metode diskusi sangat kurang. Jadi disini yang berperan aktif adalah guru. Setiap ada pertanyaan yang sekiranya sukar untuk diterima oleh siswa, maka guru langsung membahas bersama-sama. Sampai para siswa bisa faham dan tidak ada lagi kebimbangan dalam fikirannya, disamping itu materi yang dijelaskan oleh guru akan lebih mengena dan lebih mudah untuk dipahami oleh siswa.