PENGARUH LATIHAN ROPE JUMP DENGAN METODE INTERVAL TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI PADA CLUB SEPAK BOLA JOYO FC KOTA KEDIRI SKRIPSI

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK. Oleh :

SKRIPSI OLEH : ARGA RIZKY YUARTA NPM:

Kata Kunci : Latihan, Rope Jump, Interval Training, kecepatan gerak lari.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

PENGARUH PELATIHAN SQUAT JUMP

PENGARUH LATIHAN ROPE JUMP SELAMA 20 DETIK DENGAN METODE INTERVAL TRAINING 1 : 5 TERHADAP DAYA LEDAK (POWER) OTOT TUNGKAI

KONTRIBUSI KECEPATAN DAN KELENTUKAN TERHADAP HASIL MENGGIRING BOLA (Studi Pada Ekstrakurikuler Sepakbola Di SMK Pemuda Papar)

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC BOX JUMP DAN BARRIER HOPS TERHADAP TINGGI RAIHAN BLOCK PADA PERMAINAN BOLAVOLI DI KLUB PATRIA KOTA BLITAR TAHUN 2016

OLEH : YULI HARIANTO ANDRIANSYAH NPM :

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI 50 METER DAN KELINCAHAN

SKRIPSI OLEH : MAHENDRA BAYU PRASETYO NPM :

PENGARUH PELATIHAN ROPE JUMP DENGAN METODE INTERVAL TRAINING TERHADAP KELINCAHAN. e - journal SHONANAR ROHMAN NIM

SKRIPSI. Oleh : NPM : PROGAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PENJASKESREK. Oleh : ARDITYA PRADANA

HUBUNGAN ANTARA DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP PRESTASI LOMPAT JAUH GAYA MENGGANTUNG BAGI SISWA KELAS X SMK PGRI 2 KEDIRI SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAK BOLA

Oleh : MUHAMMAD NUR SOLIKIN

Jurnal Kesehatan Olahraga Vol. 06 No. 2 Oktober 2016 hal. ( )

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK

SEMINAR NASIONAL PENINGKATAN KUALITAS PENULISAN KARYA ILMIAH STOK BINA GUNA, SABTU 16 SEPTEMBER 2017 PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SIDE SHUFFLE

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS XI SMK PGRI 3 KEDIRI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek

Riono Agung Wibowo 1 *, Agustiyanto 2,

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. Oleh WAGA AFRIAN EFENDI

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KETRAMPILAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAKBOLA BAGI PARA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 GROGOL TAHUN 2015

SURVEI KONDISI FISIK PEMAIN PS. PUTRA SAKTI JOMBANG

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. Oleh YUDHA DWI FITARIANTO

ANALISIS KONDISI FISIK PEMAIN SEPAK BOLA KLUB PERSEPU UPGRIS TAHUN 2016

PROGRAM STUDI PENJASKESREK FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

PERBEDAAN KEKUATAN DAN DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI PEMAIN BELAKANG TENGAH DAN DEPAN DALAM SEPAKBOLA

PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP MINAT MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 DONOROJO KECAMATAN DONOROJO

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : SUGENG SANTOSA

JURNAL SURVEY TINGKAT KONDISI FISIK ATLET KLUB SEPAKTAKRAW YUNIOR PANGGUL TRENGGALEK 2016

SKRIPSI. Oleh : SYAMSUL MA ARIF NPM

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN TOGOK TERHADAP KEMAMPUAN KETEPATAN MENENDANG BOLA PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMPN 2 KEPUNG SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : MINARDI

S K R I P S I. Oleh : HARIS KURNIAWAN

Puspa Fajar Pratomo (Prodi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya)

TESIS. Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M.Pd. Dr.Atrub, M.Pd.,MM. SYKLES WANTINA HAQQI NIM : UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PENGARUH LATIHAN BALLNASTIC TERHADAP KELINCAHAN PADA PEMAIN SEPAKBOLA USIA TAHUN (Studi Pada SSB Bima Amora Mengganti Gresik)

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 4 KEDIRI TAHUN 2015 S K R I P S I

PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP KELINCAHAN PEMAIN PUTRA FUTSAL SMA MUHAMMADIYAH KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2016/2017 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT KAKI DENGAN KECEPATAN MENDRIBEL BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA SISWA KELAS XI SMAN 1 TRAWAS KABUPATEN MOJOKERTO

PENGARUH LATIHAN KNEE-TUCK JUMP

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KETERAMPILAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAKBOLA BAGI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 4 KEDIRI ARTIKEL SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Prodi PENJASKESREK FKIP UNP KEDIRI.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

PERBANDINGAN TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DENGAN SISWA EKSTRAKURIKULER PENGEMBANGAN DIRI DI MTs MA ARIF PARE SKRIPSI

Oleh YUDHA BAYU ARIANTO

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KETRAMPILAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAKBOLA BAGI SISWA PUTRA SMK MUHAMMADIYAH KEDIRI TAHUN 2015

HUBUNGAN ANTARA POWER TUNGKAI BAWAH DENGAN LOMPAT TINGGI GAYA GULING PERUT PADA SISWA KELAS VIII SMPN 2 DLANGGU KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA USIA TAHUN DI SSB DESA KETRO

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) SIDAYU GRESIK TAHUN 2016

PENGARUH METODE KOOPERATIF DAN KOMANDO TERHADAP KETERAMPILAN TEKNIK DASAR BERMAIN SEPAKBOLA

PENGARUH GAYA MENGAJAR RESIPROKAL TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLAVOLI PADA SISWA KELAS X SMK KARYA WATES TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH:

BAB III METODE PENELITIAN

OLEH DILLA FARID W. T

SURVEI TINGKAT GENERAL ENDURANCE ATLET SEPAKBOLA PADA KLUB CAKRA BUANA KOTA TULUNGAGUNG TAHUN 2014/2015

PENGARUH METODE PEMBELAJAR GUIDE DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR BERMAIN SEPAK BOLA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK. Oleh :

Riska Bhakti Utomo ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA KELAS XI IPS MA MA ARIF 03 SIDOMULYO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI

PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOL TAHUN 2015 S K R I P S I

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN GUIDE DISCOVERY

SKRIPSI. Disusun Oleh : ENDRA HARFIYANTO NPM :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek. Oleh:

SKRIPSI. Oleh: SUGIYARNO NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

SKRIPSI. Disusun Oleh : NUR AMINSYAH RAMADHAN NPM:

HUBUNGAN KAPASITAS VITAL PARU-PARU DENGAN DAYA TAHAN KARDIOVASKULER PADA MAHASISWA KELAS D ANGKATAN 2014 JURUSAN PENJASKESREK UNP KEDIRI TAHUN 2015

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gorontalo. Waktu penelitian selama 6 minggu, Treatmen atau perlakuanlatihan high

HUBUNGAN KAPASITAS VITAL PARU-PARU DENGAN DAYA TAHAN KARDIOVASKULER PADA MAHASISWA KELAS D ANGKATAN 2014 JURUSAN PENJASKESREK UNP KEDIRI TAHUN 2015

SKRIPSI. Oleh: TRI SANDI ADI PANGESTU NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI JURNAL. Oleh RULIYADI S

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP JAUH LOMPATAN PADA OLAHRAGA ATLETIK NOMOR LOMPAT JAUH SISWA KELAS X SMK PGRI WLINGI KAB.

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PJKR OLEH:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

KONTRIBUSI KELINCAHAN DAN KECEPATAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

PENGARUH METODE DEMONSTRASI TERHADAP HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI II NAWANGAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH PROGRAM LATIHAN PASSING DAN CONTROL TERHADAP KEMAMPUAN PASSING PADA PEMAIN SEPAKBOLA SISWA SMPN 35 MERANGIN

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Penjaskesrek OLEH :

S K R I P S I. Oleh : EDI SISWANTO NPM : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)

SURVEI TINGKAT KETERAMPILAN BERMAIN SEPAKBOLA SISWA USIA TAHUN SSB BINA SATRIA PURWOREJO PACITAN TAHUN 2015 SKRIPSI

SKRIPSI. Disusun Oleh : TIKNO PRATOMO NPM :

PENGARUH KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KETEPATAN SERVICE ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

PENGARUH PANJANG TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP SERVIS DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW PADA TIM PSTI KEDIRI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN SPEED PLAY TERHADAP HASIL LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 14 TEBO PROPINSI JAMBI

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN DAN DAYA LEDAK OTOT KAKI DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA HANG PADA SISWA PUTRA SMP NEGERI 1 PAPAR KABUPATEN KEDIRI

SKRIPSI. Disusun Oleh : RONY FEBRIANTORO NPM :

MUHAMMAD IKHWANUDIN NPM

JURNAL PENGARUH LATIHAN BOX JUMP DAN LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PEMAIN CLUB BOLA VOLI JUNIOR PUTRA SKANOR

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Penjaskesrek

Transkripsi:

Artikel Skripsi PENGARUH LATIHAN ROPE JUMP DENGAN METODE INTERVAL TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI PADA CLUB SEPAK BOLA JOYO FC KOTA KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH : MOH. UWES AL QORONI NPM: 11.1.01.09.0294 PRODI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN OLAHRAGA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015 1

Artikel Skripsi 2

Artikel Skripsi 3

Artikel Skripsi PENGARUH LATIHAN ROPE JUMP DENGAN METODE INTERVAL TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI PADA CLUB SEPAK BOLA JOYO FC KOTA KEDIRI Moh.uwes al qoroni 11.1.01.09.0294 FKIP Pendidikan Jasmani kesehatan dan rekreasi email: uwaisjono99@gmail.com Dr. Slamet junaidi, M.Pd. dan Ruruh adayani bekti, M.pd. UN PGRI KEDIRI Abstrak MOH. UWES AL QORONI: Pengaruh Latihan Rope Jump Dengan Metode Interval Training Terhadap Daya Tahan Otot Tungkai Pada pemain CLUB SEPAK BOLA JOYO FC KOTA KEDIRI. Daya tahan otot merupakan salah satu kondisi fisik yang digunakan untuk menunjang performa atlet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh daya tahan otot tungkai sebelum dan sesudah latihan rope jump dengan metode interval training. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan menggunakan pre test dan post test. Sampel penelitian sebanyak 15 sampel. Hasil penelitian diperoleh rata-rata daya tahan otot tungkai pada pre test sebesar 59,26 Dan post test sebesar 92,4. Berdasarkan uji normalitas data pre test 1,5902 diperoleh x 2 tabel lebih besar dari x 2 hitung (5,991>1,5902) dan post test (5,991>3,9933), sehingga data berdistribusi normal. Perhitungan uji perbedaan rata-rata daya tahan otot tungkai sebelum dan sesudah diberi latihan menggunakan rope jump diperoleh thitung 11,628 nilai ttabel dengan taraf signifikansi 0,05 dengan df = 14 adalah 2,997. Karena thitung lebih besar dari ttabel (11,628>2,977), maka Ho ditolak yang berarti terdapat perbedaan pengaruh daya tahan otot tungkai sebelum dan sesudah diberi perlakuan atau latihan rope jump dengan metode interval training. Kata Kunci: : Latihan, Rope jump, Interval Training, Daya Tahan Otot Tungkai. 4

Artikel Skripsi I. LATAR BELAKANG Sepakbola merupakan cabang olahraga yang berbentuk permainan beregu, yang masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain, dan salah satunya adalah seorang penjaga gawang. Permainan sepakbola dapat dimainkan di luar ruangan (outdoor) dan di dalam ruangan tertutup (indoor). Tujuan dari permainan ini adalah memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan dan mencegah lawan memasukkan bola ke gawang kita (Sucipto, dkk. 2000: 7). Komponen kondisi fisik yang paling utama dan dominan adalah daya tahan otot tungkai (Widodo,2007:18). Daya tahan merupakan salah satu unsur penting yang harus dimiliki setiap pemain sepakbola. Daya tahan diartikan sebagai keadaan atau kondisi tubuh yang mampu bekerja dalam waktu yang cukup lama. Daya tahan otot menurut Sajoto (1988:58) adalah kemampuan seseorang dalam mempergunakan suatu kelompok ototnya untuk berkontraksi terus menerus dalam waktu relatif cukup lama dengan beban tertentu. Dalam permainan sepakbola daya tahan otot tungkai merupakan komponen kondisi fisik yang utama, karena menurut Widodo (2007:18) komponen kondisi fisik ini dapat meningkatkan kemampuan menendang, berlari cepat, dan melakukan gerakangerakan eksplosif lainnya. Peningkatan daya tahan otot tungkai dapat dicapai dengan baik apabila dalam melakukan latihan dilakukan secara intensif dan berkesinambungan. Latihan pengembangan tubuh baik secara mental maupun fisik merupakan subjek yang menentukan prestasi yang lebih cepat. Dalam pengembangan latihan fisik ini terdapat beberapa cara untuk melatih daya tahan otot tungkai, yaitu dengan Half- Squat Jump dan lompat mistar 36cm dan 45cm (Widodo 2007:54). Sehingga instrumen tes ini perlu dikembangkan, agar bisa dipergunakan dengan cara yang simpel dan tidak membutuhkan alat yang mahal. Dalam melatih daya tahan otot tungkai terdapat beberapa cara, salah satunya yaitu dengan cara Rope Jump. Rope jump adalah salah satu dari bentuk latihan plyometric yang di gunakan untuk meningkatkan kondisi fisik terutama yang mengarah pada kemampuan daya ledak (Hannam, 1985) dan untuk menggunakan kemampuan daya ledak diperlukan sebuah kekuatan. Sedangkan interval adalah suatu latihan yang di selang selingi antara 5

pemberian beban dengan waktu istirahat (Hariyanto, 2010:41). Jadi pengertian interval Training adalah latihan yang melakukan suatu kerja dengan diselingi waktu-waktu istirahat, dan berulang-ulang. Peneliti mencoba untuk menggabungkan latihan rope jump dengan metode interval, II. METODE Adapun variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable) seperti dibawah ini : 1. Variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah latihan Rope Jump dengan metode Interval Training (X). 2. Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini adalah Daya Tahan Otot Tungkai (Y). A. Teknik dan Pendekatan Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Menurut Arikunto (2006:12) penelitian kuantitatif, sesuai dengan namanya, banyak dituntut Artikel Skripsi untuk meningkatkan daya tahan otot tungkai. Oleh karena itu, perlu adanya penelitian dengan menggunakan pendekatan latihan rope jump dengan metode interval Training terhadap daya tahan otot tungkai. menggunakan, mulai dari pengumpulan data penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. 2. Teknik Penelitian Teknik penelitian yang dilakukan adalah eksperimen. Menurut Arikunto (2006 : 3) Eksperimen adalah suatu cara untuk mencari hubungan sebab akibat antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi faktor-faktor lain yang mengganggu. Jenis penelitian eksperimen ini digunakan untuk mengungkapkan ada atau tidaknya pengaruh dari variabelvariabel yang telah dipilih untuk dijadikan penelitian. Menurut Nasir (2009 : 233) Jenis Eksperimen terdapat 2 macam, yaitu eksperimen semu dan eksperimen murni. Eksperimen semu adalah rancangan percobaan yang belum secukupnya mempunyai sifat sifat suatu percobaan sebenarnya. Sedangkan eksperimen murni adalah rancangan dimana aturan untuk 6

menempatkan perlakuan pada unit percobaan dibuat sedemikian rupa, sehingga memungkinkan membuat perbandingan antar kelompok dengan validitas tinggi dan dapat mengontrol sumber sumber variasi pada percobaan tersebut. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah mengenai pengaruh latihan rope jump dengan metode interval training terhadap daya tahan otot tungkai. Penelitian ini menggunakan rancangan One Group Pre-test and Post-test Desaign" (Arikunto, 2010: 124). Rancangan ini merupakan rancangkan eksperimen yang paling sederhana, karena hanya menggunakan satu kelompok eksperimen dan tanpa kelompok kontrol. Dilakukan pre-test (01) pada subyek, langsung diberikan perlakuan (X), dan kemudian diberikan post-test (02). B. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada bulan 20 April 28 Mei 2015. Penelitian ini bertempat di Lapangan futsal JOYO FC KOTA KEDIRI. C. Populasi dan Sampel 1. Populasi Penetapan populasi, yaitu diambil dari klub sepak bola JOYO FC KOTA KEDIRI yang berjumlah 20 orang. Artikel Skripsi Pada penelitian ini yang menjadi populasi sasaran (target populasi) adalah mahasiswa yang mempunyai karakteristik sebagai berikut : 1. Aktif menjadi mahasiswa 2. Jenis kelamin pria / laki-laki 3. Umur 19-21 tahun 4. Berbadan sehat 2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 15 orang pemain yang tidak mengalami cedera. Dalam pengambilan sampel dari populasi yaitu dengan teknik sampling, karena di dalam pengambilan sampelnya peneliti mencampur subjek-subjek di dalam populasi sehingga semua subjek dianggap sama karena peneliti memberi hak kepada subjek untuk memperoleh kesempatan dipilih menjadi sampel (Arikunto, 2013:177) D. Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian ini data diperoleh dengan cara tes dan pengukuran yang dilakukan terhadap sampel penelitian. Komponen kondisi fisik daya tahan otot tungkai yang akan diukur dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan latihan Rope Jump. 7

Latihan Rope Jump adalah latihan melompat tali dengan mengangkat kedua kaki secara bersamaan dan dilakukan secara berulang ulang. Pelaksanaan tes dalam penelitian ini dilakukan sebelum dan sesudah program latihan. Tes sebelum pelaksanaan program atau tes awal ini dimaksudkan untuk mengetahui daya tahan otot tungkai sebelum melakukan latihan rope jump yaitu dengan melakukan rope jump dengan waktu 60 detik. Sedangkan tes sesudah pelaksanaan latihan atau tes akhir dimaksudkan untuk pengambilan data, dan data inilah yang nantinya diolah kedalam perhitungan statistik sehingga diperoleh hasil dari penelitian ini. Perlengkapan Tes : a. Tali 10 meter b. Alat pengukur panjang c. Alat tulis d. Stopwatch e. Peluit f. Petugas yang mencatat E. Teknik Analisis Data Data-data yang terkumpul kemudian akan dianalisa dengan tiga bagian, yaitu deskriptif data, uji persyaratan, dan pengujian hipotesis. 1. Analisis Data Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data Artikel Skripsi dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud memuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. 2. Uji Persyaratan Persyaratan yang harus dipenuhi dalam menganalisa data data harus normal dan homogen. Maka dari itu, persyaratan analisa ditentukan oleh Uji Normalitas. Uji normalitas digunakan untuk mengolah data nilai pre-test dalam menentukan apakah kelas yang telah diuji berdistribusi normal atau tidak. Rumus pengujian ini dikenal dengan chi kuadrat. 3. Pengujian Hipotesis Hipotesis ini merupakan analisis terakhir dalam penelitian ini. Pengujian ini bertujuan untuk menentukan kesimpulan akhir suatu program latihan dengan menghitung hasil tes awal dan tes akhir, apakah terdapat perbedaan yang signifikan atau tidak. Pengujian hipotesis ini menggunakan uji-t dengan rumus statistika III. Kesimpulan HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, pengujian hipotesis, serta hasil penelitian yang telah diuraikan. Maka selanjutnya 8

dalam bab ini dapat dikemukakan kesimpulan secara menyeluruh. 1. Jadi latihan Rope Jump dengan menggunakan metode Interval Training pada pemain club sepak bola JOYO FC KOTA KEDIRI dapat dijadikan salah satu bentuk latihan untuk meningkatkan daya tahan otot tungkai. V. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Anggraeni, Dessy. 2012. Latihan dasar Kebugaran Jasmani. (Online), (http://dessyanggraenisuka.blogspot.com, diunduh 24 April 2015). Fox E.L, Bowers RW, dan Foss ML, 1993. The Physiological Basic of Physical Artikel Skripsi Education and Athletics. Philadelphia. New York: Saunders College Publishing. Hannam, S. 1985. Women s Basketball Jump Training Circuit. Department Indiana University, Assembly Hall Bloomington, Indiana 47405. Hariyanto, Agus. 2010. Pengaruh Pelatihan Box Jump, Squat Thrust, dan Rope Jump, dengan Metode Interval Training Terhadap Power, Kelincahan, dan Kecepatan Reaksi. Disertasi. Surabaya : Universitas Negeri Surabaya. Martini. 2007. Prosedur dan Prinsipprinsip Statistika (Dengan Penerapan di Bidang Olahraga Edisi Revisi). Surabaya: Unesa University Press. Muchtar, OlahragaPilihanSepakbola: Remmy.1992. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan. Nazir, M. 2009. Metode Penelitian. Bogor : Ghalia Indoensia.. (online), (http://www.jurnal-dayatahanotot.com, diunduh 09 Maret 2015). Sajoto, M. 1988. Peningkatan dan Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta:Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga 9

Kependidikan Depdikbud Jendral Pendidikan Tinggi FPOK IKIP Semarang. Soegiardo, T. 1992. Ilmu Faal. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan. Soekarman, R. 1987. DasarOlahragaUntuk Pembina, Pelatih, danatlit. Jakarta: PT. IntiIndayu Press. Steven M. Cohen, 2008. High Intensity Interval Training A Better Exercise Program for Fat Loss. Subarjah, Herman. 2007. Dasar Dasar Kepelatihan. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional. Sucipto. dkk. 2000. Sepak Bola: Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah. Sudjana.2002.Metode Statistik. Bandung : Sinar Baru, Algesindo. Suharno, HP. 1993. Metodologi Penelitian. Jakarta : (KONI Pusat) Pusat Pendidikan dan Penataran. Winarko, Septo. 2011. Perbedaan Pengaruh Latihan Plyometrics Dan Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Artikel Skripsi Peningkatan Kecepatan Menggiring Bola. Tesis Tidak Diterbitkan. Surakarta: Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. (online),(http://www.jurnal-latihanpliometrik.com, diunduh 28 Desember 2015). Widodo, Achmad. 1988. Pengaruh Latihan Interval dan Latihan Farrtlek Terhadap Kecepatan Menggiring Bola Pada Pemain Sepak Bola Putera Siswa Sekolah Menegah Atas. Tesis Tidak Diterbitkan. Surabaya : Institut Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Widodo, Achmad. 2007. Pengembangan Tes Rangkaian Fisik untuk Pemain Sepakbola. Disertasi Tidak Diterbitkan. Surabaya : Universitas Negeri Surabaya. Waluyo, Firdian dan Noprembi, Soni. TanpaTahun. Perbedaan Kekuatan Dan Daya Tahan Otot Tungkai Pemain Belakang Tengah Dan Depan Dalam Sepakbola. (Online), (http://www.jurnal-daya-tahan-otottungkai-sepakbola.com, diunduh 09 Maret 2015). Yusuf dan Syarifudin. 1997. Pengantar Ilmu Melatih. Padang: FPOK. IKIP. 10