Kelompok 6 (adri, diah, yuyun, irfan, rama)
Masase (massage) berasal dari bahasa Arab mash yang artinya menekan dengan lembut atau dari kata Yunani massien yang berarti memijat atau melulut. Tetapi istilah yang paling populer yang digunakan adalah dalam bahasa Perancis masser yang artinya menggosok. Menurut pengertiannya massase yang berasal dari bahasa Inggris massage adalah pemijatan, pengurutan dan sebagainya pada bagian-bagian badan tertentu dengan tangan atau alat-alat khusus untuk melancarkan peredaran darah sebagai cara pengobatan atau untuk menghilangkan rasa lelah.
Terapi massage merupakan teknik manipulasi jaringan lunak melalui tekanan dan gerakan. Terapi ini dapat dilakukan pada seluruh tubuh maupun pada bagian tertentu (contoh punggung, kaki dan tangan). Massage membantu penderita rileks dan tidak merasakan nyeri.
Menurut Milland. E. Knapp, massage ialah istilah yang digunakan untuk menandakan kelompok manipulasi jaringan tubuh yang terbaik dan dilakukan dengan tangan yang ditujukan untuk mendapatkan efek pada saraf, otot, dan sistem sirkulasi. Massage tubuh dengan cara manual adalah salah satu cara perawatan tubuh dengan menggunakan kedua tangan pada bagian telapak tangan maupun jari-jari tangan. Massage juga berarti penekanan secara pelan.
Melancarkan peredaran darah terutama peredaran darah vena (pembuluh balik) dan peredaran getah bening (air limphe). Menghancurkan pengumpulan sisa-sisa pembakaran di dalam sel-sel otot yang telah mengeras yang disebut miyogelosis (asam susu). Menyempurnakan pertukaran gas-gas dan zat-zat di dalam jaringan atau memperbaiki proses metabolisme. Menyempurnakan pembagian zat-zat makanan ke seluruh tubuh. Menyempurnakan proses pencernaan makanan. Menyempurnakan proses pembuangan sisa-sisa pembakaran (sampahsampah) ke alat pengeluaran atau mengurangi kelelahan. Menimbulkan relaksasi pada pikiran.
Merangsang otot-otot yang dipersiapkan untuk bekerja yang lebih berat, menambah tonus otot (daya kerja otot), efisiensi otot (kemampuan guna otot) dan elastisitet otot (kekenyalan otot). Merangsangi jaringan-jaringan syaraf, mengaktifkan syaraf sadar dan kerja syaraf otonomi (tak sadar). Membantu penyerapan (absorsi) pada peradangan bekas luka. Membantu pembentukan sel-sel baru atau menyuburkan pertumbuhan tubuh. Membersihkan dan menghaluskan kulit. Memberikan perasaan nyaman, segar dan kehangatan pada tubuh. Menyembuhkan atau meringankan berbagai gangguan penyakit yang boleh dipijat. Menghilangkan depresi dan perasaan panik dengan meluangkan sedikit waktu untuk melakukan kontak khusus yang ditimbulkan dari sentuhan massage
Efek mekanis : o Membantu meningkatkan aliran darah. o Mencegah atau membatasi terjadinya perlengketan jaringan. o Memberi efek penguluran. Efek fisiologis : o Membantu meningkatkan proses metabolisme tubuh. o Mencegah venostatis.
Effleurage Petrisage Kneading
Friction Vibrasi Tapotement
1. Sport Massage 2. Segment Massage 3. Cosmetic Massage 4. Macam Massage yang lain
Massage yang khusus digunakan atau diberikan kepada orang-orang yang sehat badannya, terutama olahragawan. Diberikan hanya kepada orang yang sehat Macam dan cara memijatnya lebih diutamakan kepada pengaruhnya terhadap kelancaran peredaran darah, Merangsang persyarafan, membersihkan dan menghaluskan kulit, Mengurangi atau menghilangkan ketegangan syaraf dan mengurangi rasa sakit, hingga dapat menidurkan pasien.
Massage yg ditujukan utk membantu penyembuhan thdp gangguan/kelainan-kelainan fisik, terutama disebabkan oleh cuaca, kerja yang kelewat batas, perkosaan atau paksaan (trauma) pada badan serta kelainan pisik yang disebabkan oleh penyakit tertentu. Contoh: kekakuan persendian sesudah terjadinya radang sendi (arthritis), kelayuan atau kelumpuhan otot karena berkurangnya fungsi syaraf, distorsi atau keseleo pada sendi, rasa nyeri pada tengkuk, sakit boyok pegel dan sebagainya.
Massage yang khusus ditujukan untuk memelihara serta meningkatkan kecantikan dan keindahan, baik kecantikan muka maupun keindahan tubuh beserta bagian-bagiannya.
Massage untuk merangsang jantung, erotic massage, sensuele-massage, serta bentukbentuk massage yang lain.
Beberapa jenis terapi massage meliputi: Swedish massage Shiatsu Terapi trigger point Massage jaringan dalam (deep tissue massage)
1. Syarat-syarat Yang Diperlukan Bagi Seorang Masseur/Masseuse 2. Tangan Seorang Masseur/Masseuse 3. Arah Gerakan Tangan 4. Manipulasi Pada Pasien 5. Posisi Pasien 6. Penggunaan Bahan Pelicin
Setelah olah raga. Kasus oedema pasca trauma. Kasus yang memerlukan relaksasi otot, misalnya setelah olah raga, spasme otot, dan lainnya. Kasus yang memerlukan perbaikan sirkulasi darah.
a. Demam/panas tinggi b. Peradangan (Haematom) c. Penyakit kulit d. Luka e. Varices f. Fractur (retak/patah tulang) g. Tumor/kanker h. Tekanan darah tinggi (Hipertensi) i. Hamil
Cek kontra indikasi seperti Tumor (bengkak), colour (hematoma/memar), dolor (suhu panas tubuh), fraktur, varises, awal kehamilan, penyakit kulit, jantung, diabetes, epilepsy (memerlukan nasehat dokter/tenaga medis) Persyaratan therapist; tidak boleh memelihara kuku jari panjang, tidak mengenakan perhiasan, kondisi sehat dan melaksanakan sanitasi, menjaga konsentrasi dan fleksibilitas tangan harus dikuasai selain pengetahuan-pengetahuan dasar yang berkaitan dengan massage. Sikap ramah dan penuh perhatian sebagai terapis pada klien.
http://www.backstore.com/backstore/acuto uch_9500.htm http://jelajahfisio.blogspot.com/2010/04/m erupakan-istilah-yang-digunakan-untuk.html http://mithayani.wordpress.com/2012/05/3 1/massage-sebagai-perawatan-tubuh/ http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/bu ku%20ajar%20kuliah%20fisioterapi.pdf