BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN. Menurut Syamsuddin (2009:14), metode penelitian merupakan cara pemecahan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Salah satu usaha untuk mendukung tercapainya tujuan pendidikan terutama pada

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN

Rendra sebagai sastrawan

BAB I PENDAHULUAN. emosional. Sebagai hasil imajinatif, sastra juga berfungsi sebagai hiburan yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. keyakinan pengarang. Karya sastra lahir di tengah-tengah masyarakat sebagai

BAB I PENDAHULUAN. puisi. Bahasa puisi mempunyai arti yang tersimpan dan ingin diungkapkan

BAB I PENDAHULUAN. cara pengungkapannya. Puisi merupakan karya sastra yang disajikan secara

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

dalam Puisi SAJAK ANAK MUDA Karya W.S. Rendra RIA YUSNITA NIM

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. puisi antara lain Oidipus, Hamlet, Mahabaratha, Ramayana, dan sebagainya

KARAKTERISTIK PUISI MAHASISWA OFFERING A ANGKATAN 2009 JURUSAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN

BAB I PENDAHULUAN. dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Sebagai bahasa negara, BI dapat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya dengan menggunakan

KEMAMPUAN MEMPARAFRASAKAN PUISI KE DALAM BENTUK PROSA BEBAS. Oleh

BAB II. yang ada di luar bahasa yang digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMAHAMI PUISI DENGAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 35 PADANG E- JURNAL ILMIAH YELCHI AMNUR NPM

PEMBELAJARAN MENULIS KREATIF PUISI DENGAN MENGGUNAKAN METODE SHOW NOT TELL DI MTs CAHAYA HARAPAN

BAB II KAJIAN TEORI. A. Hasil Penelitian yang Relevan. Penelitian sebelumnya yang terkait dengan penelitian ini adalah Pengaruh

PENDAHULUAN. sosialnya. Imajinasi pengarang dituangkan dalam bentuk bahasa yang kemudian

I. PENDAHULUAN. Menulis merupakan kegiatan komunikasi berupa penyampaian pesan secara

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Sejauh pengetahuan peneliti, penelitian tentang pengajaran satra telah

PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK AKROSTIK TEMATIK DIKELAS V SDN BAKTI KENCANA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan pada puisi Pesanku Karya Asmara Hadi puisi

Daftar Pustaka. Sumber dari buku:

BAB I PENDAHULUAN. karena itu, dalam pembelajaran bahasa Indonesia, siswa diarahkan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Daftar Pustaka. Sumber dari buku:

I. PENDAHULUAN. karya sastra penggunaan bahasa dihadapkan pada usaha sepenuhnya untuk

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK UBAH CATATAN HARIAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 26 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran Vol.4 No.2 Juli

BAB I PENDAHULUAN. karya seni yang memiliki kekhasan dan sekaligus sistematis. Sastra adalah

BAB I PENDAHULUAN. sastra merupakan penjelasan ilham, perasaan, pikiran, dan angan-angan (cita-cita)

Struktur Fisik dan Struktur Batin Antologi Geguritan Kristal Emas Karya Suwardi Endraswara dan Rencana Pelaksanaan Pembelajarannya di Kelas XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi oleh masyarakat pemakainya. Menurut Wibowo (2001:3) bahasa

2015 UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN (EXPERIENTIAL LEARNING)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. atau pengertian yang diabstrakkan dari peristiwa konkret; (3) ling gambaran

EFETIVITAS PENGGUNAAN METODE NATURE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PUISI

TEMA ALIENASI PADA PUISI-PUISI KARYA W.S. RENDRA

PENGGUNAAN TEKNIK PANGGIL PENGALAMAN DALAM UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS X SMA N 5 PURWOREJO

II. TINJAUAN PUSTAKA. Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang bersifat imajinatif yang lahir

intrinsiknya seperti peristiwa, plot, tokoh, latar, sudut pandang, dan lain-lain yang semuanya bersifat imajinatif. Novel adalah karya fiksi yang

PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN MEMANFAATKAN TEKNIK BRAINWRITING PADA PESERTA DIDIK SD/MI KELAS V

penerbit dan penyusun menyelesaikan buku Biografi dari WS. Rendra.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB V PENGEMASAN PUISI SEBAGAI BAHAN AJAR. Hasil analisis struktur dan nilai karakter pada buku Antologi Puisi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Puisi merupakan karya sastra yang mengandung imajinasi. Bahasa yang

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

BAB I PENDAHULUAN. yang berbudaya dan bermasyarakat. Tak ada kegiatan manusia yang tidak disertai

KEMAMPUAN MEMPARAFRASAKAN PUISI SURAT DARI IBU KE DALAM KARANGAN NARATIF. Oleh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Dr. WAHYU WIBOWO Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Nasional 2012

ANALISIS LAPIS UNSUR PUISI KUCARI JAWAB KARYA J.E. TATENGKENG

bentuk karya sastra yang menggunakan kata-kata yang indah dan kaya makna.

BAB I PENDAHULUAN. seorang pengarang yang dituangkan melalui kata-kata yang indah sehingga. berbentuk tulisan dan karya sastra berbentuk lisan.

PUBLIKASI ILMIAH. Untuk Memenuhi Persyaratan Sarjana S1 Jurusan Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah. Disusun Oleh: WIDAYANTO A

KEMAMPUAN MEMPROSAKAN PUISI KEPADA ADIK-ADIKKU KARYA ARIFIN C. NOOR SISWA SMA. Oleh

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB 5 RANCANGAN PENERAPAN PEMBELAJARAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PUISI BEBAS DI KELAS VIII MTS AL- FATAH CIKEMBANG

Analisis Unsur Intrinsik Puisi Tema Guru Karya Siswa Kelas V SDN 1 Nagarasari

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SEMESTER : 1

I. PENDAHULUAN. Sastra merupakan tulisan yang bernilai estetik dengan kehidupan manusia sebagai

BAB I PENDAHULUAN. menjelaskan bahwa puisi berasal dari bahasa Yunani poeima membuat atau

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. estetik dan keindahan di dalamnya. Sastra dan tata nilai kehidupan adalah dua fenomena

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. kreatif dalam rupa atau wujud yang indah. Pengertian indah, tidak semata-mata merujuk pada

BAB I PENDAHULUAN. sastra diciptakan oleh para sastrawan untuk dapat dinikmati, dipahami, dan

PERBEDAAN HASIL PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA ALAM DAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 DARMA

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mengembangkan potensi

BAB 1 PENDAHULUAN. Tujuan pengajaran sastra yang tercantum dalam kurikulum pengajaran

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode eksperimen semu karena

I. PENDAHULUAN. Dalam pembahasan bab ini, peneliti akan memaparkan sekaligus memberikan

PANDANGAN DUNIA PENGARANG DALAM KUMPULAN PUISI BLUES UNTUK BONNIE KARYA RENDRA (KAJIAN STRUKTURALISME GENETIK)

PSB PSMA. Rela berbagi Ikhlas memberi

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu, setiap pendidik dituntut harus memiliki berbagai macam cara

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab pendahuluan ini dikemukakan beberapa poin di antaranya latar belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Secara etimologis metode berasal dari kata Yunani Metodos yang berarti

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Proses pembelajaran bahasa bertujuan untuk memperoleh keterampilan

Rela berbagi ikhlas memberi

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan sebuah karya fiksi yang berisi imajinasi seorang

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai pengetahuan tentang kode bahasa, kode budaya dan kode sastra.

Samuel Taylor Coleridge mengemukakan puisi itu adalah kata-kata yang terindah dalam susunan terindah.

I. PENDAHULUAN. bahan kajian bahasa Indonesia diarahkan kepada penguasaan empat keterampilan

BAB I PENDAHULUAN. Kejadian-kejadian yang sudah dilegitimasikan dalam teks tidak bisa

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMPN 1 TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN

BAB I PENDAHULUAN. suatu bahasa. Puisi juga merupakan cara penyampaian tidak langsung seseorang

BAB III METODE PENELITIAN. PTK merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang

BAB I PENDAHULUAN. seorang pengarang lagu sehingga lirik-lirik lagunya menarik untuk

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian Aep Suryana, 2013

Basuki Priatno, 2013

Transkripsi:

60 BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN A. Metode Penelitian Menurut Syamsuddin (2009:14), metode penelitian merupakan cara pemecahan masalah penelitian yang dilaksanakan secara terencana dan cermat dengan maksud mendapatkan fakta dan simpulan agar dapat memahami, menjelaskan, meramalkan, dan mengendalikan keadaan. Metode juga merupakan cara kerja untuk memahami dan menjalani objek yang menjadi sasaran. Melalui metode yang tepat, seseorang peneliti tidak hanya mampu melihat fakta sebagai kenyataan, tetapi juga mampu memperkirakan kemungkinankemungkinan yang dapat terjadi melalui fakta itu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analitik, dengan menggunakan pendekatan struktural dalam menggali dan memahami struktur yang terdapat dalam puisi untuk menemukan unsur didaktis dalam puisi Rendra yang kemudian akan dijadikan sebagai bahan ajar. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan penelitian kualitatif karena penelitian ini berusaha mendeskripsikan dan menginterprestasikan struktur yang terdapat dalam puisi. Analisis dilakukan terhadap struktur fisik dan struktur batin dalam puisi, untuk menemukan unsur didaktis yang terdapat dalam puisi tersebut sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan ajar untuk memotivasi siswa dalam menulis puisi. Peneliti akan menganalisis satu persatu puisi Rendra. Untuk mendapatkan hasil analisis, peneliti akan mengkaji satu persatu puisi tersebut berdasarkan struktur fisik dan struktur batin yang terdapat dalam puisi, dengan menganalisis bait perbait untuk mendapatkan unsur didaktis dalam puisi tersebut.

61 B. Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan maka digunakan teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Studi Teks a. Membaca secara berulang-ulang dengan seksama bahan yang hendak diteliti. b. Mengadakan penyeleksian terhadap data yang telah diperoleh. Data yang sangat berhubungan dengan masalah yang akan dibahas merupakan prioritas utama dalam penyeleksian data. c. Menelaah dan membahas seluruh data yang telah diseleksi, kemudian menerapkannya dalam pembahasan masalah. 2. Menafsirkan Teks Melaksanakan penafsirkan terhadap struktur puisi dan unsur didaktis yang terdapat di dalam puisi. 3. Studi pustaka Teknik ini digunakan untuk menggali teori yang relevan dengan hal-hal yang akan dikaji dalam penelitian ini. C. Data dan Sumber Data Penelitian Yang menjadi sumber data dalam penelitian ini adalah kumpulan puisi Rendra, yang penulis dapat dari berbagai sumber. Namun tidak semua puisi WS Rendra yang peneliti gunakan sebagai data penelitian. WS Rendra adalah seorang Maestro Seni Indonesia adalah penyair ternama yang kerap dijuluki sebagai Burung Merak, semua orang mengenalnya dengan WS Rendra, dengan

62 nama lengkap Willibrordus Surendra Broto Rendra, lahir di Solo, 7 Nopember 1935. Ketika menikahi istri keduanya yaitu Sitoresmi Prabuningrat pada tahun 1970 Rendra memeluk agama Islam, beliau mengganti nama menjadi Wahyu Sulaeman Rendra. Pada tanggal 31 Juli 2009 Sebelum ajal memanggil dalam perawatan dokter, Rendra masih menyempatkan diri membuat sebuah puisi yang berjudul Tuhan Aku Cinta PadaMu, merupakan salah satu puisi yang akan penulis teliti. Pendidikan: - SMA St. Josef, Solo - Fakultas Sastra dan Kebudayaan Universitas Gajah Mada, Yogyakarta - American Academy of Dramatical Art, New York, USA (1967) Karya-Karya Drama: - Orang-orang di Tikungan Jalan - SEKDA dan Mastodon dan Burung Kondor - Oedipus Rex - Kasidah Barzanji - Perang Troya tidak Akan Meletus - dll Pergi Untuk Selamanya, Karyamu masih bersama kami Sajak/Puisi: Beberapa sajak dan puisi karya WS Rendra yang telah dibukukan seperti : 1. Ballada Orang-Orang Tercinta berjumlah 19 buah puisi 2. Potret Pembangunan Dalam Puisi berjumlah 19 buah puisi 3. Sajak-Sajak Sepatu Tua berjumlah 38 buah puisi

63 4. Blues Untuk Bonnie 5. Empat Kumpulan Sajak Sedangkan yang belum dibukukan yaitu : - Jangan Takut Ibu - Rick dari Corona - Bersatulah Pelacur-Pelacur Kota Jakarta - Pesan Pencopet kepada Pacarnya - Rendra: Ballads and Blues Poem (terjemahan) - Perjuangan Suku Naga - Pamphleten van een Dichter - State of Emergency - Sajak Seorang Tua tentang Bandung Lautan Api - Mencari Bapak - Rumpun Alang-alang - Surat Cinta - Stanza - Episode - Khotbah - Pemandangan Senjakala - Barangkali Karena Bulan - Pertemuan Malam - Perempuan yang tergusur - Megatruh Bandung

64 Kegiatan Lain: Anggota Persilatan PGB Bangau Putih Dianugerahi UGM Doktor Honoris Causa Penghargaan: - Hadiah Puisi dari Badan Musyawarah Kebudayaan Nasional (1957) - Anugerah Seni dari Departemen P & K (1969) - Hadiah Seni dari Akademi Jakarta (1975 (ech-wan@nusantaraku) Data penelitian ini diambil dari berbagai sumber yang berjumlah 89 buah puisi, namun yang akan dianalisis hanya 12 buah puisi yaitu (1) Sajak Ibunda (Potret Pembangunan Dalam Puisi/internet), (2) Tuhan, Aku Cinta Padamu (internet), (3) Doa di Jakarta (internet), (4) Hai Ma! (internet), (5) Bunda (Empat Kumpulan Sajak/internet), (6) Doa Untuk Anak Cucu, (Horison Sastra Indonesia 1, Kitab Puisi dengan editor Taufiq Ismail), (7) Jangan Takut Ibu, (Horison Majalah sastra), (8) Makna Sebuah Titipan (internet), (9) Sajak Seonggok Jagung (Potret Pembangunan Dalam Puisi/ Horison Sastra Indonesia 1, Kitab Puisi dengan editor Taufiq Ismail), (10) Sajak Orang Kelaparan (Sajak-Sajak Sepatu Tua/internet), (11) Sajak Sebatang Lisong (Potret Pembangunan Dalam Puisi/Memahami puisi karya Mursal Esten), (12) Sajak Anak Muda (Potret Pembangunan Dalam Puisi/Teori dan Apresiasi Sastra, karya Herman. J. Waluyo). Dari 89 buah puisi karya WS Rendra yang penulis dapat, hanya 12 buah puisi yang penulis teliti karena memenuhi syarat untuk diajarkan pada siswa SMA kelas X, karena pilihan kata/diksi yang digunakan mudah dipahami. Selain itu juga dari 12 buah puisi yang dipilih terdapat nilai-nilai yang mengandung unsur didaktis yang dapat dimanfaatkan siswa sebagai motivasi dalam menulis puisi.

65 Table 3.1 Format Analisis (puisi Karya WS Rendra) No. Judul Puisi Kode Analisis Keterangan Puisi Struktur Struktur Unsur Fisik Batin Didaktis 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Sajak bunda Tuhan, aku cinta padamu Doa di Jakarta Hai, ma! Bunda Doa untuk anak cucu Jangan takut ibu Makna sebuah titipan Sajak seonggok jagung Sajak orang lapar Sajak sebatang lisong Sajak anak muda Puisi 1 Puisi 2 Puisi 3 Puisi 4 Puisi 5 Puisi 6 Puisi 7 Puisi 8 Puisi 9 Puisi 10 Puisi 11 Puisi 12 Hasil analisis D. Instrumen Penelitian Menurut Arikunto (2009 : 101) instrument merupakan alat bantu bagi peneliti di dalam menggunakan metode pengumpulan data. Dengan demikian terdapat kaitan antara metode dengan instrument pengumpulan data. Instrumen penelitian diperlukan untuk mendukung langkah-langkah operasional penelitian, terutama yang berkaitan dengan teknik pengumpulan data. Untuk melaksanakan teknik penelitian digunakan alat pendukung sebagai berikut 1. kartu analisis teks yaitu kartu yang digunakan untuk menganalisis setiap puisi

66 2. pedoman analisis teks yaitu pedoman yang digunakan sebagai acuan dalam menganalisis puisi Tabel 3.2 Pedoman Analisis No Pokok Analisis Unsur Pembangun Tujuan 1 2 3 4 1 Analisis struktur fisik puisi a. Diksi adalah pemilihan kata yang sangat berperan penting dalam penentuan makna pada sebuah puisi, dari pemilihan kata inilah sehingga puisi berbeda dengan karya sastra lainnya b. Gaya bahasa adalah cara yang khas dalam menyampaikan sesuatu dalam bahasa c. Pencitraan atau pengimajinasian, mengingatkan kembali kita tentang pengalaman yang pernah terjadi karena kemahiran penyair dalam menggambarkan suatu peristiwa. Jadi kita diajak seolah berada pada kejadian yang ada dalam puisi tersebut. d. Persajakan atau bunyi yaitu persaman bunyi dalam puisi yang terdiri dari ritma dan rima 2. Analisis struktur a. Tema adalah gagasan pokok yang batin dikemukakan penyair, pokok pikiran atau pokok persoalan itu begitu kuat dalam jiwa penyair, sehingga menjadi landasan utama b. Nada sering dikaitkan dengan suasana, nada merupakan sikap penyair terhadap pokok persoalan dan sikap penyair terhadap pembaca, maka suasana berarti keadaan perasaan yang ditimbulkan oleh nasa dan llingkunganyang ditangkap oleh pancaindera c. Perasaan sesuatu yang ingin diungkapkan penyair melalui karyanya. d. Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan oleh penyair 3 Unsur didaktis salah satu upaya menemukan nilai-nilai pendidikan yang tertuang dalam puisi. Untuk mengetahui dan memahami makna yang terdapat dalam puisi namun untuk persajakan bunyi tidak dapat dijadikan dasar untuk memperoleh pemaknaan karena dalam analisis ini penulis menggunakan analisis wacana untuk memamahi makna teks yang berupa paparan kalimat yang mempunyai hubungan satu dengan yang lain untuk mengetahui unsur didaktis yang terdapat dari masing-masing puisi yang di analisis

67 E. Prosedur Analisis Penelitian Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan, sebagi berikut : 1. Membaca puisi Rendra 2. Mengidentifikasi struktur fisik dan struktur batin puisi 3. Mengklasifikasikan struktur fisik dan struktur batin puisi 4. Menemukan unsur didaktis yang terdapat dalam puisi Rendra 5. Menampilkan contoh Rencana Program Pembelajaran, terhadap hasil analisis puisi Rendra, dan 6. Kesimpulan Diagram 3.1 Prosedur Analisis Penelitian Puisi Analisis struktur fisik dan struktur batin puisi Unsur didaktis Pengklasifikasian masing-masing struktur puisi Pendeskripsian hasil analisis dan unsur didaktis kesimpulan