Untuk Kenaikan pangkat/jabatan setingkat lebih tinggi menjadi Pembina Tk 1 Golongan Ruang IV b/ Guru Pembina Tk 1 sampai dengan Pembina Utama

dokumen-dokumen yang mirip
Disampaikan pada Diklat Profesi Guru Sabtu, 29 Desember 2007 di TTUC Cimahi. Oleh: Dr. Johar Permana, MA

Universitas Pendidikan Indonesia Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan. Copyright by Asep Herry Hernawan

KARYA TULIS ILMIAH. Oleh: Anik Ghufron FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2010

PENELITIAN TINDAKAN KELAS DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU *) Oleh: Dr. S. Eko Putro Widoyoko, M.Pd.

11/1/2011 TUPOKSI GURU: KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU PERMASALAHAN

JURUSAN PEDAGOGIK FIP UPI 2009

KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

KARYA TULIS ILMIAH. Dalam KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

Keterkaitan PUBLIKASI ILMIAH Dengan PKB

PENULISAN KARYA ILMIAH BIDANG BIMBINGAN

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI: B. LANDASAN TEORI

Urun pendapat tentang Karya Tulis Ilmiah (KTI) on Line

Mengapa Karya Tulis Ilmiah Ditolak?

MENULIS Karya ILMIAH. dalam Upaya Meningkatkan Profesionalisme Pendidik

PENYUSUNAN MODEL PTK *) (UNTUK MEMENUHI 12 POINT KENAIKAN PANGKAT KE IV-B)

PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Imam Gunawan

Oleh: HARRY SULASTIANTO

Tanya Jawab di sekitar Karya Tulis Ilmiah dalam kegiatan pengembangan profesi guru.

Macam Publikasi Ilmiah dan Angka Kreditnya

KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dan Keterkaitannya dengan PUBLIKASI ILMIAH

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN. tantangan menuju profesionalisme. Oleh Rahmatiah

GURU DAN KARYA TULIS ILMIAH

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DILEMA ATAU TANTANGAN. Oleh Rahmatiah

Suhardjono2 Pengantar

INU HARDI KUSUMAH PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) BANDUNG

Keterkaitan antara Karya Tulis Ilmiah PENGEMBANGAN PROFESI GURU

KARYA TULIS ILMIAH SEBAGAI SALAH SATU KARYA PENGEMBANGAN PROFESI GURU Oleh : Dra. Umi Chotimah, M. Pd

JABATAN FUNGSIONAL GURU

Penulisan Karya Ilmiah Berupa Artikel Jurnal/Prosiding bagi Guru-Guru SMKN 1 Ngawen Gunung Kidul Oleh: Ibnu siswanto

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Peningkatan Karir Tenaga Kependidikan, khususnya dalam hal pembuatan Karya Tulis Ilmiah sebagai Kegiatan Pengembangan Profesi 1

Kegiatan pengembangan profesi bagi Pengawas Sekolah

Bab 1. Angka kredit. dalam kegiatan pengembangan profesi guru. bab 1 1

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010

Aturan Publikasi Ilmiah dan Angka Kreditnya

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 5 PEDOMAN

PUBLIKASI ILMIAH. Memotivasi guru untuk senantiasa meningkatkan kontribusinya kepada perkembangan profesionalisme masyarakat profesinya.

PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU MELALUI PENULISAN KARYA ILMIAH

A. PENDAHULUAN 1. TUJUAN 2. PENGERTIAN 3. MANFAAT. B. TEHNIK PENULISAN 1. STUDI LAPANGAN 2. STUDI KEPUSTAKAAN 3. PORTOFOLIO

PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI PENGAWAS SEKOLAH

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Dirangkum oleh: DENOK WIDJAJATI, S.Pd. PELAKSANAAN PKB

Aturan Publikasi Ilmiah dan Angka Kreditnya

KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

Karya Tulis Ilmiah Pengembangan Profesi Pengawas Sekolah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

LATIHAN PUBLIKASI ILMIAH. 15 Maret 2018 Ditjen GTK Kemdikbud

KURIKULUM 2013 PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013


Pengertian Tulisan Ilmiah

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) DOSEN

Topik 4 Menyusun Laporan Penelitian Tindakan Kelas dalam bentuk Makalah dan Artikel Jurnal

KARYA TULIS ILMIAH DALAM PENGEMBANGAN PROFESI GURU

Danny Meirawan. Pengajar pada Jurusan Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI

TEKNIK PENILAIAN ANGKA KREDIT PENGEMBANGAN PROFESI PRAMINTO ADI.S.IP KEPALA BAGIAN SDM APARATUR, HUKUM DAN ORGANISASI BADAN RISET DAN SDM KP

dan menilai hasil pembelajaran, menganalisis hasil pembelajaran, melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian

Lampiran 1. Kisi-kisi Instrumen

MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS Oleh: Sukanti

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH

TINJAUAN MATA KULIAH... HAKIKAT BAHASA DAN PEMBELAJARAN BAHASA.. 1.1

BAHAN BELAJAR MANDIRI Kelompok Kerja Pengawas Sekolah. Dimensi Kompetensi Penelitian dan Pengembangan

GURU YANG MALAS MENULIS SUSAH NAIK PANGKAT??? (Menulis Artikel dapat membantu guru menambah Angka Kredit) Oleh: R.A.Mustika.H (Guru MIN 2 Palembang)

BAB I PENDAHULUAN. Bahan ajar menurut Pannen (1997:7) adalah bahan-bahan atau materi pelajaran

BAB I PENDAHULUAN. dengan dilakukannya proses pembelajaran manusia akan mampu berkembang.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

KARYA TULIS ILMIAH 1

SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA

RINCIAN KEGIATAN GURU DAN ANGKA KREDITNYA

Strategi Peningkatan Kapasitas Widyaiswara dalam Rangka Penjaminan Mutu Diklat

SIAPA PUN DAPAT MENULIS KREATIF

PELATIHAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH UNTUK PENGEMBANGAN PROFESI GURU BAGI GURU-GURU GEOGRAFI SMA DI KABUPATEN BANTUL

KARYA TULIS ILMIAH, POSISINYA DALAM KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DALAM PENILAIAN PRESTASI KERJA GURU

BAB I PENDAHULUAN. dibicarakan pada saat ini. Bukan karena adanya peningkatan melainkan

BAHASA INDONESIA TATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH. Drs. SUMARDI, M. Pd. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJAEMEN

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang profesional. Salah satu syarat untuk mencapainya adalah

PROBLEM KENAIKAN PANGKAT GURU Oleh : Istamaji, S.I.Kom (Analis Kepegawaian Pertama Kantor Kementerian Agama Kab. Way Kanan)

BAB I Pendahuluan A. Kedudukan Karya Tulis di Perguruan Tinggi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia mengandung keterampilan

PELATIHAN PENULISAN KARYA ILMIAH UNTUK GURU SMP SE-KOTAMADYA YOGYAKARTA

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER

07. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. A. Latar Belakang

PEDOMAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH ONLINE (KTI ONLINE) TAHUN 2009 BAB I PENDAHULUAN

PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) II. Langkah-langkah Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

ARAH PEMIKIRAN FILOSOFI, DAN URGENSI KARYA TULIS ILMIAH DALAM UPAYA MENINGKATKAN. (Sutaryat Trisnamansyah, Prof., Dr.,M.A.)

DIKLAT GURU PENGEMBANG MATEMATIKA SMK JENJANG DASAR TAHUN

PENULISAN KARYA ILMIAH SEBAGAI SARANA PENGEMBANGAN PROFESI GURU. Oleh Kastam Syamsi

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dan terjaminnya kebutuhan kehidupan mereka kelak. Sejalan dengan

TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH 1 Oleh : Prof.Dr. Farida Hanum, M.Si 2

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembelajaran Bahasa Indonesia di dunia pendidikan bertujuan agar

PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU MELALUI PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

PENULISAN KARYA ILMIAH

HAK GURU. Uraian tentang hak-hak guru selanjutnya dituangkan dalam tabel di bawah ini.

BAB I PENDAHULUAN. bidang pendidikan. Terbentuknya sistem pendidikan yang baik diharapkan

KARANGAN ILMIAH DAN TEKNIK PENULISAN KARANGAN ILMIAH. Oleh Novi Resmini. Universitas Pendidikan Indonesia

PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH HASIL PENELITIAN DAN GAGASAN ILMIAH. Oleh: Supartinah, M.Hum.

BAB 1 PENDAHULUAN. ide, gagasan, pengalaman, dan pendapat dalam bentuk tulisan. Kegiatan tersebut

Unit 4. Pengembangan Bahan Pembelajaran Cetak. Isniatun Munawaroh. Pendahuluan

Transkripsi:

KARYA TULIS ILMIAH Bandung, Minggu 9 Agustus 2009 Oleh: SOFYAN SAURI Karya Tulis Ilmiah 1

LATAR BELAKANG Kep Menpan No. 84/1983, Pasal 9 Untuk Kenaikan pangkat/jabatan setingkat lebih tinggi menjadi Pembina Tk 1 Golongan Ruang IV b/ Guru Pembina Tk 1 sampai dengan Pembina Utama Golongan Ruang IV e/guru Utama, diwajibkan mengumpulkan sekurangkurangnya 12 (dua belas) angka kredit dari unsur pengembangan profesi. Karya Tulis Ilmiah 2

LATAR BELAKANG (Lanjutan) Keputusan bersama Mendiknas dan Kepala BAKN Nomor 0433/P/1993, No.25 Thn. 1993 bahwa seorang guru selain mengajar dituntut melaksanakan berbagai kegiatan lain seperti: penelitian lapangan, penulisan bahan pelajaran/diktat, modul, makalah, dst. Karya Tulis Ilmiah 3

LATAR BELAKANG (Lanjutan) 342.000 guru tidak bisa naik pangkat ke IV b, karena tidak mampu membuat Karya Tulis Ilmiah (Dirjen PMTPK Depdiknas, Sumarna Surapranata; Pikiran Rakyat 1/3/07) Karya Tulis Ilmiah 4

LATAR BELAKANG (Lanjutan) Penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) merupakan bagian dari karya pengembangan profesi guru dalam proses peningkatan jabatan (serifikasi) guru dan kualitas pendidikan nasional. Pengembangan Profesi Guru 1. Menyusun Karya Tulis Ilmiah (KTI) 2. Menemukan Teknologi Tepat Guna 3. Membuat Alat Peraga/Bimbingan 4. Menciptakan Karya Seni 5. Mengikuti Perkembangan Kurikulum Sumber : Suhardjono (2007: 1) Menulis merupakan salah satu ciri dari masyarakat modern, KTI merupakan salah satu bentuk implementasinya. Karya Tulis Ilmiah 5

PENGERTIAN KARYA TULIS ILMIAH Karya Tulis Ilmiah merupakan macam- macam tulisan mengenai suatu tema atau topik bahasan yang disusun seseorang atau kelompok orang dengan menggunakan kaidah-kaidah dan tata cara ilmiah. Karya Tulis Ilmiah adalah laporan tertulis tentang hasil kegiatan ilmiah. (Suharjono N. 2007:2) Karya Tulis Ilmiah 6

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH 1. KTI hasil penelitian, pengkajian, survey, dan atau evaluasi bidang pendidikan 2. Makalah yang berisi tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan sendiri dalam bidang pendidikan 3. Tulisan ilmiah populer di bidang pendidikan yang disebarluaskan melalui media masa 4. Prasaran yang berupa tinjauan, gagasan atau ulasan ilmiah yang disampaikan dalam pertemuan ilmiah 5. Buku pelajaran atau modul 6. Diktat pelajaran 7. Terjemahan buku pelajaran/karya ilmiah yang bermanfaat bagi pendidikan Karya Tulis Ilmiah 7

RAGAM BENTUK KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI 1 KTI hasil penelitian, pengkajian, survey dan atau evaluasi Ragam KTI yang dipublikkasikan Berupa buku yang diedarkan secara nasional Tulisan (Artiklel Ilmiah) yang dimuat pada majalah ilmiah yang diakui oleh Depdiknas Buku yang tidak diedarkan secara nasional Angka Kredit 12,5 6,0 6,0 Makalah 4,0 Karya Tulis Ilmiah 8

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI 2 KTI yang merupakan tinjauan atau gagasan sendiri dalam bidang pendidikan Macam KTI yang dipublikkasikan Berapa buku yang diedarkan secara nasional Tulisan (Artiklel Ilmiah) yang dimuat pada majalah ilmiah yang diakui oleh Depdiknas Buku yang tidak diedarkan secara nasional Angka Kredit 8,0 4,0 7,0 Makalah 3,5 Karya Tulis Ilmiah 9

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI Macam KTI yang dipublikkasikan Angka Kredit 3 KTI yang berupa tulisan ilmiah popular yang disebarkan melalui media masa Tulisan (Artiklel Ilmiah) yang dimuat pada media masa 2,0 Karya Tulis Ilmiah 10

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI Macam KTI yang dipublikkasikan Angka Kredit 4 KTI yang berupa tinjauan, gagasan, atau ulasan ilmiah yang disampaikan sebagai prasaran dalam pertemuan ilmiah Berupa 2,5 makalah dari prasaran yang disampaikan pada pertemuan ilmiah Karya Tulis Ilmiah 11

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI Macam KTI yang dipublikkasikan Angka Kredit 5 KTI yang berupa buku pelajaran Buku yang bertaraf nasional 5,0 Buku yang bertaraf propinsi 3,0 Karya Tulis Ilmiah 12

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI Macam KTI yang dipublikkasikan Angka Kredit 6 KTI yang berupa Diktat yang 1,0 diktat pelajaran digunakan di sekolah Karya Tulis Ilmiah 13

MACAM-MACAM KARYA TULIS ILMIAH No Bentuk KTI 7 KTI yang berupa karya terjemaahan Macam KTI yang dipublikkasikan Karya terjemaahan buku pelajaran/karya ilmiah yang bermanfaat bagi pendidikan Angka Kredit 2,5 Karya Tulis Ilmiah 14

FUNGSI DAN MANFAAT Membangun dan mengembangkan sikap profesionalisme guru melalui pengembangan kemampuan menulis karya ilmiah. Mendorong terwujudnya budaya ilmiah di lingkungan sekolah/ pendidikan. Karya Tulis Ilmiah 15

FUNGSI DAN MANFAAT (Lanjutan) Meningkatkan tingkat kesejahteraan guru melalui peningkatan golongan secara berjenjang. Melahirkan konsep, seni dan teknologi baru dalam menunjang peningkatan kualitas pendidikan nasional. Karya Tulis Ilmiah 16

KRITERIA PENULISAN Asli, KTI merupakan karya sendiri, bukan dari hasil jiplakan/karya orang lain. Spesifik, bidang kajian sesuai dengan permasalahan atau kegiatan nyata yang dilakukan oleh guru dalam kegiatan pengembangan profesinya. Perlu, permasalahan yang dikaji memang diperlukan dan mempunyai manfaat. Karya Tulis Ilmiah 17

KRITERIA PENULISAN (Lanjutan) Ilmiah, KTI harus berbentuk, berisi, dan dilakukan sesuai dengan kaidah- kaidah kebenaran ilmiah. Konsisten, penyusunan/laporan KTI harus disusun sesuai dengan kemampuan penyusunnya. Karya Tulis Ilmiah 18

SISTEMATIKA KTI (Secara Umum) PENDAHULUAN (Permasalahan) PEMBAHASAN (Isi) KESIMPULAN (Hasil) Karya Tulis Ilmiah 19

SIASAT MENULIS TULISAN/ KARYA ILMIAH POPULER Apa yang akan ditulis? Untuk siapa tulisan itu dibuat? Bagaimana mengumpulkan bahan yang akan ditulis? Bagaimana menyeleksi dan mengatur bahan-bahan itu? Bagaimana bahan yang sudah dipilih diungkapkan dalam tulisan? Sudahkah bahan-bahan itu diungkapkan dengan baik, sehingga pembaca dapat memahaminya? Karya Tulis Ilmiah 20

SISTEMATIKA KTI (Modul) Identitas Mata Pelajaran Kata Pengantar Tinjauan Mata Pelajaran Daftar Isi Uraian Kegiatan setiap Modul dengan Sistematika: Judul Pokok Bahasan Kegiatan Belajar 1,2, 3 dst (sesuai dengan jumlah SK dan KD) Soal-soal Latihan Rangkuman Materi Soal-soal Formatif Kriteria Keberhasilan Daftar Pustaka Glosarium Karya Tulis Ilmiah 21

SISTEMATIKA KTI (D i k t a t) Identitas Mata Pelajaran Kata Pengantar Daftar Isi Tujuan Pembelajaran Pengembangan Materi Pembelajaran Soal-soal Latihan Daftar Pustaka Karya Tulis Ilmiah 22

HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM MENULIS BUKU PELAJARAN: Melakukan analisis terhadap kurikulum termasuk GBPP mata pelajaran Menganalisis berbagai sumber bahan pengayaan dari buku-buku ilmiah dan teks lainnya Karya Tulis Ilmiah 23

SISTEMATIKA KTI (Hasil Penelitian/Skripsi) JUDUL ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Pemikiran Identifikasi dan Rumusan usan Masalah Tujuan Penulisan Manfaat Penulisan BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB IV PEMBAHASAN PENELITIAN BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Karya Tulis Ilmiah 24

SISTEMATIKA KTI (Makalah) PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Prosedur Pemecahan Masalah Sistematika Pembahasan PEMBAHASAN ISI Uraian mengenai Pemecahan Masalah baik Teoritik maupun Empirik KESIMPULAN Menarik Makna Tulisan atau Menjawab Permasalahan Karya Tulis Ilmiah 25

CIRI-CIRI MAKALAH Hasil kajian literatur atau laporan kegiatan lapangan. Mendemonstrasikan pemahaman teoritik, prosedur, prinsip dan aplikasinya. Menunjukan kemampuan menguraikan isi dari berbagai sumber. Memperlihatkan kemampuan meramu informasi dari berbagai sumber. Karya Tulis Ilmiah 26

CONTOH PENILAIAN KTI No Kriteria Penolakan Hal terdapat pada KTI Alasan Penolakan 1 KTI tidak ASLI Terdapat indikasi yang menunjukan bahwa KTI tersebut tidak asli, seperti data yang tidak konsisten, lokasi, nama sekolah, dan data yang dipalsukan, lampiran yang tidak sesuai, dll. Adanya berbagai data yang tidak konsisten. Buat KTI yang sesuai dengan fakta-fakta. fakta. Karya Tulis Ilmiah 27

CONTOH PENILAIAN KTI No Kriteria Penolakan Hal terdapat pada KTI Alasan Penolakan 2 KTI tidak PERLU Isi KTI berupa laporan penelitian di luar bidang pendidikan/pembelajaran Contoh: Suatu Tinjauan tentang pelaksanaan Pembelajaran Sejarah. KTI belum memenuhi persyaratan, hal yang dipermasalahkan berupa pembahasan isi/materi pelajaran dan tidak terkait dengan kegiatan pengembangan profesi sebagai guru dalam praktik pembelajaran. Karya Tulis Ilmiah 28

CONTOH PENILAIAN KTI No Kriteria Penolakan Hal terdapat pada KTI Alasan Penolakan 3 KTI tidak ILMIAH Masalah yang dituliskan berada diluar permasalahan keilmuan khususnya permasalahan pembelajaran spesifik yang berkaitan dengan sekolah atau kelasnya. Masalah yang dituliskan berada diluar permasalahan keilmuan Latar belakang tidak jelas Kerangka teori tidak sesuai Metode penelitian tidak benar Karya Tulis Ilmiah 29

CONTOH PENILAIAN KTI No Kriteria Penolakan Hal terdapat pada KTI Alasan Penolakan 4 KTI tidak KONSISTEN Isi KTI tidak berkaitan dengan tugas guru dalam tugas pembelajarannya. KTI belum memenuhi persyaratan karena hal yang dipermasalahkan tidak sesuai dengan tugas si penulis sebagai guru, atau tidak sesuai dengan latar belakang keahlian atau tugas pokoknya. Karya Tulis Ilmiah 30

KRITERIA PENILAIAN KARYA TULIS INOVASI (TENTATIF): No Aspek Sub Aspek Indikator 1. Sistematika Judul Judul tersebut menarik dan menggambarkan permasalahan yang akan disajikan Abstrak Memberikan gambaran yang jelas mengenai keseluruhan karya inovasi Nilai Maks 5 5 Peruntutan Penulisan Tata bahasa Metodologi Penyajian penulisan dan alur pikir tersusun secara sistematis Menggunakan Bahasa Indonesia baku dan sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan Memuat langkah-langkah yang ditempuh dalam mengatasi masalah, menyajikan data-data terkait, teknis analisis data 10 10 10 Karya Tulis Ilmiah 31

No Aspek Sub Aspek Indikator Nilai Mak s 2. Isi Temuan inovatif Menggambarkan ide atau metode baru atau variasinya, serta ketepatan penggunaan ide atau metode baru atau variasinya terhadap permasalahan yang dihadapi 3. Rekomenda si Implementasi Temuan inovatif dapat diimplementasikan di kelas/ sekolah Kelayakan Dampak temuan inovatif dapat meningkatkan peningkatan mutu pembelajaran Kelayakan Kebermaknaan temuan inovatif 10 keterbatasan Pembatasan yang jelas mengenai penggunaan temuan inovatif Karya Tulis Ilmiah 32 25 10 10 5

KRITERIA PENILAIAN PRESENTASI/PENYAJIAN. Terdapat beberapa aspek yang dinilai pada penyajian karya tulis sebagaimana tabel berikut ini: No Aspek Sub Aspek Indikator 1. Penampilan Penguasaan audiance 2. Penguasaan alat bantu 3. Penguasaan materi Teknik Bicara Gaya bahasa Media Catatan:Total penilaian adalah: 60% hasil karya inovasi + 40% penyajian. Ada komunikasi antara presenter dengan audience secara aktif Dapat memaparkan atau berkomunikasi secara lisan dengan alur pikir sistematis Penggunaan intonasi, mimik, dan bahasa tubuh yang tepat Menggunakan media yang menarik dan relevan/ tepat Menunjukkan tingkat penguasaan materi yang baik, mampu memberikan penjelasan sesuai dengan yang diperlukan Nilai Maks 15 15 15 15 40 Karya Tulis Ilmiah 33

gxü Åt ^tá { Karya Tulis Ilmiah 34