BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengenalan pola (pattern recognition) dapat diartikan sebagai proses klasifikasi dari objek atau pola menjadi beberapa kategori atau kelas. Dan bertujuan untuk pengambilan keputusan (Theodoridis and Koutroumbas 2006, 1). Untuk mendapatkan informasi dari gambar dibutuhkan pengenalan pola. Pola adalah entitas yang terdefinisi dan dapat didefinisikan melalui ciri-cirinya (feature). Ciri-ciri tersebut digunakan untuk membedakan suatu pola dengan pola yang lain. Pengenalan pola bertujuan untuk menentukan kelompok untuk kategori pola berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki oleh pola tersebut. Dengan kata lain pengenalan pola membedakan objek dengan objek lain. Tiga pendekatan pembuatan sistem pengenalan pola adalah Statistik (statistical), Sintaksis (syntactic) dan Jaringan Saraf Tiruan (neural network) (Schalkoff, 1992). Merupakan gabungan dari pendekatan statistik dan pendekatan sintaks. Dengan gabungan dari dua metode maka JST merupakan pengenalan pola yang lebih akurat. Salah satu contoh penerapannya pada pola pengenalan suatu citra JST merupakan suatu sistem yang dapat memproses informasi dengan meniru cara kerja jaringan saraf otak manusia. Salah satu bagian pengenalan pola adalah pengenalan karakter. Pengenalan karakter adalah pengenalan pola yang berbentuk karakter seperti huruf dan angka. Permasalahan yang muncul dalam melakukan proses pengenalan karakter pada plat kendaraan bermotor adalah bagaimana sebuah teknik pengenalan dapat mengenali berbagai karakter pada plat kendaraan. Kualitas plat nomor kendaraan di Indonesia
2 tidak sama. Ada hasil bagus ada yang kurang bagus. Sehingga sebelum masa berlaku plat nomor kendaraan itu habis, plat nomor kendaraan sudah rusak atau huruf sulit di baca lagi karena cat yang melapisi plat nomor kendaraan sudah terkelupas karena faktor cuaca atau pun karena tergores sehingga membuat kondisi huruf dan angka pada plat nomor menjadi susah di baca. Berbagai penelitian dalam pengenalan karakter telah banyak dilakukan oleh para peneliti, diantaranya adalah Pengenalan Karakter Angka Dari Segmentasi Citra Plat Kendaraan Dengan Metode SOMs. (Winda, Marlia 2010). Banyak metodologi yang telah dibangun untuk pengenalan karakter. Beberapa metodologi yang ada termasuk penggunaan inferesi Bayesian, Jaringan Saraf Tiruan, Logika Fuzzy, Genetika, dan Neuro-Fuzzy. Artificial Neural Network atau jaringan syaraf tiruan (JST) yang merupakan system pengolahan informasi yang didesain menyerupai cara kerja otak manusia (Haykin, 2001) saat ini semakin berkembang pesat. Jaringan syaraf tiruan telah banyak diterapkan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan seperti pengenalan pola, pengenalan suara, pengolahan sinyal, kompresi data, peramalan dan lain-lain. Nilai dari suatu matriks masukan, system ini dikenal sebagai pengenalan pola. Pada skripsi ini akan dibahas pengenalan karakter pada plat kendaraan dilakukan dengan menggunakan jaringan saraf tiruan propagasi balik, dimana pengenalan akan melalui tahapan pemrosesan citra, tahap segmentasi dan pengenalan karakter. 1.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan adalah bagaimana membangun sebuah alplikasi yang dapat mengenali karakter pada plat nomor kendaraan bermotor yang memiliki kualitas kurang bagus pada pembuatan dan pengecetannya yang membuat huruf dan angka susah untuk di kenali.
3 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk membangun sebuah aplikasi menggunakan jaringan saraf tiruan backpropagation untuk mengenali karakter pada plat nomor kendaraan bermotor yang kondisinya rusak. 1.4 Batasan Masalah Agar pembahasan penelitian ini tidak menyimpang dari apa yang telah dirumuskan, maka diperlukan batasan-batasan. Batasan-batasan dalam penelitian ini adalah: 1. Data diambil secara acak yang ukuran plat,warna plat,jenis angka dan huruf yang sesuai dengan ketentuan dari kepolisian. 2. Menggunakan Algoritma Backpropagation. 3. Pengambilan image menggunakan kamera digital. 4. Citra dibatasi pada plat yang berwarna dasar hitam dan karakter berwarna putih. 5. Karakter yang dikenali adalah huruf Alphabet (A sampai Z) huruf besar semua, serta angka (0 sampai 9). 6. Pada penelitian ini proses pengambilan gambar serta penentuan dari posisi plat telah di lakukan sebelumnya dan yang akan dibahas hanya pengenalan karakter pada plat kendaraan bermotor. 1.5 Metodologi Penelitian Tahapan-tahapan yang akan dilakukan pada pelaksanaan skripsi ini adalah sebagai berikut:
4 1. Studi Literatur Studi literature dilakukan dengan mengumpulkan bahan-bahan referensi baik dari buku, artikel, paper, jurnal, makalah, maupun situs-situs internet. Studi literatur yang dilakukan terkait dengan pengenalan pola. 2. Analisis Permasalahan Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap hasil studi literatur untuk mengetahui dan mendapatkan pemahaman mengenai Jaringan Saraf Tiruan backpropagation untuk menyelesaikan masalah pengenalan karakter pada plat kendaraan bermotor. 3. Perancangan Sistem Pada tahap ini dilakukan perancangan arsitektur, pengumpulan data pelatihan, pemilihan lingkungan pengembangan dan perancangan antarmuka. Proses perancangan dilakukan berdasarkan hasil analisis studi literatur yang telah didapatkan. 4. Implementasi Sistem Pada tahap ini dilakukan proses implementasi pengkodean program dalam aplikasi komputer menggunakan bahasa pemrograman yang telah dipilih yang sesuai dengan analisis dan perancangan yang sudah dilakukan. Pelatihan jaringan, verifikasi dan validasi. 5. Pengujian Pada tahap ini dilakukan proses pengujian dan percobaan terhadap sistem sesuai dengan kebutuhan yang ditentukan sebelumnya serta memastikan program yang dibuat berjalan seperti yang diharapkan. 6. Dokumentasi Pada tahap ini dilakukan pembuatan dokumentasi sistem, lengkap dengan analisis yang diperoleh.
5 7. Penyusunan Laporan Pada tahap ini dilakukan dokumentasi hasil analisis dan implementasi dari jaringan saraf tiruan backpropagation. 1.6 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah diperoleh suatu aplikasi pengenalan karakter pada plat kendaraan bermotor dengan menggunakan jaringan saraf tiruan propagasi balik. Penelitian ini dapat menjadi pembanding untuk masalah pengenalan pola. 1.7 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dari tugas akhir ini terdiri dari beberapa bagian utama sebagai berikut: BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang masalah yang dibahas dalam tugas akhir ini, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini mencakup segala teori yang menjadi landasan dalam penulisan tugas akhir yang berkaitan dengan teori penggolahan citra,proses penggolahan citra. Kemudian teori yang berkaitan dengan alogaritma BackPropagation dan teori pengenalan pola BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini menjelaskan tentang uraian analisis alogaritma BackPropagation dan Image Processing dengan parameter yang ditentukan, dan juga berisi perancangan sistem dari hasil analisis yang telah dilakukan. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab ini mencakup hasil penelitian dan pembahasannya, yang berupa implementasi secara nyata dari sistem yang telah dianalisis dan dirancang sebelumnya dalam bentuk
6 perangkat lunak mengenali karakter pada plat nomor kendaraan bermotor yang dibangun dengan bahasa pemrograman Microsoft Visual Studio 2008. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Bab terakhir ini berisi kesimpulan dari keseluruhan uraian bab-bab sebelumnya dan saran-saran dari hasil yang diperoleh yang diharapkan dapat bermanfaat dalam pengembangan selanjutnya.