LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS RUTAN KLAS IIB MAMUJU PERIODE BULAN JANUARI S/D MARET TAHUN 202 KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM SULAWESI BARAT
LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS RUTAN KLAS IIB MAMUJU TAHUN 202 BULAN JANUARI S/D MARET TAHUN 202 I. LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS A. Pelaksanaan Pelayanan Administrasi dan Fasilitatif B. Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 202 Pelaksanaan anggaran Tahun Anggaran 202 khususnya Program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Kementerian Hukum dan Ham dan Program administrasi, Pelayanan dan penegakan Hukum. Adapun Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) awal dan perubahan periode januari s/d maret 202, sebagai berikut : a. Per Program (seluruh Satker) UNIT/ SATUAN KERJA PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN REALISASI % SARANA & PRASARANA REALISASI % KETERANGAN 2.435.058.000 834.756.708 34,28 2.308.378.000 0 - JUMLAH 2.435.058.000 834.756.708 34,28 2.308.378.000 0 0 b. Per Jenis Belanja BELANJA UNIT / SATKER PEGAWAI BARANG MODAL KET. PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % 2 3 4 5 6 7 8 9 0 2 RUTAN KLAS IIB MAMUJU.44.569.000 606.492.650 42,07 988.89.000 228.264.058 23,0 2.33.678.000 - -.44.569.000 606.492.650 42,07 988.89.000 228.264.058 23,0 2.33.678.000 - - Untuk pelaksanaan Program Peningkatan sarana dan prasarana Aparatur Kementerian Hukum dan Ham, dapat disampaikan sebagai berikut : No. Keuanga n (Rp.) 2 3 4 5 6 7 8 Sarana dan Prasarana Kanwil/UPT UNIT / SATKER Rutan Klas IIB PROGRAM / KEGIATAN Pembangunan / Pengadaan/Peningkatan Sarana dan Prasaran Kanwil Volume/ Unit Biaya (Rp.) 2.308.378.000 Realisasi Fisik % Permasalahan/ Keterangan 2.308.378.000
. Kepegawaian Kondisi pegawai di jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat tahun 202 dapat disampaikan sebgai berikut: Jumlah Pegawai : JUMLAH PEGAWAI TINGKAT PENDIDIKAN UNIT / SATKER GOLONGAN JUMLAH SD SLTP SLTA D3 S S2 S3 IV III II I 2 3 4 5 6 7 8 9 0 2 3 4 34 - - - 38 4 3-46 34 - - - 38 4 3-46 Pejabat Struktural : UNIT / SATKER PEJABAT ESELON I II III IV V A B A B A B A B A B 2 3 4 5 6 7 8 9 0 2 3 3 JABATAN KOSONG 3 Formasi: Formasi adalah penentu jumlah dan susunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diperlukan untuk mampu melaksanakan tugas pokoknya. Jumlah kebutuhan pegawai Tahun 202 adalah sebagai berikut : UNIT / SATKER JMLH KEBUTUHAN PEGAWAI JMLH PEGAWAI YANG ADA KEKURANGAN PEGAWAI (3-4) 2 3 4 5 6 70 46 24 70 46 24 KET C. Pelaksanaan Tugas Pemasyarakatan. Pelayanan Tahanan Dalam proses pra adjudikasi, seorang tahanan yang didakwa melakukan pelanggaran hukum, diperlakukan berdasarkan prinsip praduga tak bersalah dan penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia. Penempatan seorang tahanan harus dipisahkan dengan orang yang telah dinyatakan bersalah oleh pengadilan (Narapidana). Beberapa bangunan Lapas yang ada saat ini, selain berfungsi sebagai tempat pembinaan (LAPAS), juga berfungsi sebagai Rumah Tahanan (Rutan). Kondisi yang demikian menyebabkan kondisi Lapas melebihi daya tampung (Over Kapasitas) penghuni dan tidak optimalnya pelaksanaan pembinaan terhadap warga binaan pemasyarakatan. Keadaan Jumlah Penghuni NAPI/ TahananPada Lapas/ Rutan/ Cabrutan di lingkungan Kantor Wilayah Kementeriah Hukum dan HAM Sulawesi Barat Tahun 202 Jumlah napi/tahanan per 3 maret 202
Narapidana Tahanan Nama UPT Kapasitas JML L W JML L W JML 2 3 4 5 6 7 8 9 0 90 07 5 2 46-46 58 90 07 5 2 46-46 58 Apabila jumlah penghuni Narapidana dan Tahanan di atas dirinci berdasarkan klasifikasinya sebagai berikut: a. Narapidana/ Tahanan Narkoba : 6 Orang (0,3 %) b. Narapidana/ Tahanan Anak : 9 Orang ( 5,69 %) c. Narapidana/ Tahanan Wanita : 5 Orang ( 3,6 %) d. Narapidana Hukuman Mati : - Orang ( 0 %) e. Narapidana Hukuman Seumur Hidup : - Orang ( 0 %) f. Napi/ Tahanan WNA : - Orang ( 0 %) g. Napi/ Tahanan Kasus Pidana Umum : 8 Orang (5,27 %) h. Napi/ Tahanan Kasus Pidana Khusus : 28 Orang (7,72 %) i. Napi/ Tahanan Residivis : 9 Orang (2,03 %). Pembinaan Narapidana Jumlah petugas pengamanan yang ada tidak sebanding dengan jumlah hunian di Lapas/ Rutan/ Cab. Rutan. Rasio perbadingan dapat disampaikan sebagai berikut: Nama UPT Kapasitas Jumlah Napi/Tahanan Jumlah Petugas Pengamanan Perbandingan 2 3 4 5 6 90 58 Regu : 6 Org x 4 Regu = 24 Org : 7 90 Meskipun keadaan Lapas/ Rutan/ Cab. Rutan dalam kondisi over kapasitas, upaya-upaya pembinaan terhadap narapidana harus dilakukan. Hal ini seiring dengan kebijakan pemerintah untuk mengatasi permasalahan over kapasitas melalui percepatan pemberian PB, CB dan CMB berdasarkan PP No. 32 Tahun 999 yang telah diperbaharui dengan PP No. 28 Tahun 2006 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak-Hak Warga Binaan Pemasyarakatan. Data pemberian PB, CB dan CMB dapat disampaikan sebagai berikut : Pemberian Hak-Hak WBP No Bulan Keterangan PB CB CMB 2 3 4 5 6 JANUARI - 9-2 FEBRUARI 2 5 2 3 MARET - - - 4 APRIL 9 4 -
5 MEI 6 JUNI 7 JULI 8 AGUSTUS 9 SEPTEMBER 0 OKTOBER PEMBER 2 DESEMBER 3 8 2 II. PERMASALAHAN DAN HAMBATAN PELAKSANAAN TUGAS A. Kelembagaan B. Sumber Daya Manusia a. Melihat jumlah pegawai yang ada pada Jajaran. Rutan : 46 Orang b. Kurangnya tenaga teknis untuk Instruktur Keterampilan, Tenaga Medis/Paramedis dan tenaga Teknis Pemasyarakatan ( Alumni AKIP = - orang ) c. Kurang meratanya untuk mengikuti Diklat Teknis/Fungsional maupun Diklat Penjenjangan. III. UPAYA PENYELESAIAN MASALAH A. Kelembagaan... B. Sumber Daya Manusia..., 4 April 202 Kepala Rumah Tahanan Negara Klas II B TTD AHMAD SUGIARTO, SH, MH. NIP. 9670206 99203 002