P E R A T U R A N L O M B A P A D A R A M P A K 2015 ( DEFILE COMPETITION ) Pasal 1 PENDAHULUAN

dokumen-dokumen yang mirip
P E R A T U R A N L O M B A B E R B A R I S J A R A K P E N D E K ( SHORT DISTANCE MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN

P E R A T U R A N LOMBA KETAHANAN DAN KETEPATAN BERBARIS ( ENDURO DAN PRECISION MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN

P E R A T U R A N LOMBA PARADE Pasal 1 PENDAHULUAN

P E R A T U R A N LOMBA BARIS BERBARIS ( MARCHING COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA

P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA

P E T U N J U K & P E L A K S A N A A N LOMBA BARIS BERBARIS ( MARCHING COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN

P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2015 LAPANGAN BESAR Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA

P E T U N J U K & P E L A K S A N A A N LOMBA KETAHANAN DAN KETEPATAN BERBARIS ( ENDURO DAN PRECISION MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013

P E T U N J U K & P E L A K S A N A A N 2015 LOMBA PARADE Pasal 1 PENDAHULUAN

PERATURAN PERLOMBAAN GERAK JALAN BEREGU

KETENTUAN UMUM PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA MARCHING BAND FLORIKULTURA INDONESIA 2017

PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG. Ketentuan Umum Peserta

PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG. Ketentuan Umum Peserta

PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA PERATURAN BARIS- BERBARIS TINGKAT SMP/MTS SE-JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2016

BIAYA PENDAFTARAN IDR ,-

PETUNJUK PENILAIAN DAN DENAH LOMBA TATA UPACARA BENDERA DAN BARIS BERBARIS PEMUDA (SISWA SMA/SMK/MA) TINGKAT PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2017

Pelaksanaan. Hari, Tanggal Waktu Tampat

PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA FORMASI PENGIBARAN BENDERA (LFPB) TINGKAT SMA/SMK SE - JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2018

PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG. Ketentuan Umum Peserta

SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI KOMPI KHUSUS (PISUS)

PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEFILE ANTAR FAKULTAS DIES NATALIS KE 50 UNIVERSITAS UDAYANA

PASAL 2 Trophy Penghargaan BAB 1 KETENTUAN UMUM. PASAL 1 Peserta Lomba. A. Untuk Tingkat SMP dan SMA se-derajat

PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA KREASI KETANGKASAN BARIS BERBARIS (LKKBB) STEKMENSI XVI SMK NEGERI 1 KOTA SUKABUMI

EKSISTENSI PASKIBRA 99 PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI

EKSISTENSI PASKIBRA 99 PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI

PETUNJUK TEKNIS (JUKNIS) LBB PPI KOTA TANGERANG TAHUN 2017

Melebihi batas waktu yang telah ditentukan panitia, dengan rincian sebagai berikut : Lebih 2 menit dari waktu yang telah ditentukan = - 15 point

PERATURAN PASKIBRA VARIASI FORMASI DF2015

STREET PARADE MARCHING BAND FESTIVAL BUAH DAN BUAH DAN BUNGA NUSANTARA IPB 2015 REGISTRATION FORM. Jumlah Anggota Male: Female: Total:

JADWAL PELAKSANAAN LKBB BARAKUDA 2018


PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA FORMASI PENGIBARAN BENDERA (LFPB) TINGKAT SMA/SMK SE - JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2016

HIJAB FASHION CONTEST

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PM. 72 TAHUN 2014 TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DRUM BAND TINGKAT TK DAN SD SE DIY TAHUN 2016 ION S INTERNATIONAL EDUCATION Minggu, 27 Maret 2016

SEMAPHORE : Lembar jawaban dan coret coretan untuk peserta disediakan oleh panitia. Peserta Semaphore 2 orang.

SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI KOMPI KHUSUS (PISUS)

PERATURAN KHUSUS LOMBA BAND LIGA MEDIKA 2017

4. Babak semifinal dan final akan diadakan pada Jumat, 27 Mei 2016.

STANDAR MINIMAL TEKNIS PELAKSANAAN PERTANDINGAN SEPAKBOLA USIA MUDA

PERATURAN LOMBA INLINE SKATE OPEN VENI VIDI VICI APRIL 2011 A. PERSYARATAN PESERTA

BEKASI OPEN MARCHING BAND COMPETITION - TRANSERA SEASON II (T-BOMBC INDONESIA)

PERATURAN LOMBA 2 3 SEPTEMBER 2016

ANGGARAN DASAR PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA MUKADIMAH

Nomor : 018/ / C Medan, 25 September 2016 Lampir : 1 (satu) Berkas Perihal : Edaran Kegiatan Lomba

PERATURAN KOMPETISI RC ROCK CRAWLING

KETENTUAN DAN TATA TERTIB GRAND FESTIVAL REBANA NASIONAL 2016 UNIT REBANA ITB INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG BANDUNG

PANITIA LOMBA BARIS BERBARIS PRAYATA VI

Panduan Peraturan. Mile Family Club Line Follower Robot Contest 2016 With Universitas Potensi Utama. Lab Studio, Lantai 1. Food Court, Lantai 5

KETENTUAN LOMBA PENGIBARAN

PETUNJUK TEKNIS KEGIATAN PANCALAGA GEBYAR MILAD KAIFA

LARI JARAK PENDEK (SPRINT)

KETENTUAN LOMBA CABANG OLAHRAGA IPPBMM VII 2018 IAIN PURWOKERTO

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN,

PERATURAN LOMBA Desember Diselenggarakan oleh : MONASTANA Speed Skating Club - Jakarta

PANITIA HUT KE 68 KEMERDEKAANREPUBLIK INDONESIA KABUPATEN BANTUL

KEJUARAAN TERBUKA KONSER DRUM BAND / MARCHINGBAND ( MARCHING ON THE JUNGLE 2014 )

PERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017

TECHNICAL MEETING ( TM ) ON LINE FAI GOT TALENT 3 UMSIDA

PANDUAN KEGIATAN LIGA SEPAKBOLA REMAJA SINODE GMIM TAHUN 2016 DI WILAYAH TONDANO DUA

INDONESIA PERATURAN PERMAINAN

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN SMASA LOGIC COMPETITION 2017

PERATURAN LOMBA. KATEGORI III/SMA Sederajat LOMBA ROBOTIKA JAWA BARAT

A. Persyaratan Peserta

PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018

PERATURAN LOMBA KATEGORI I LOMBA ROBOTIKA JAWA BARAT

INDONESIA PERATURAN PERMAINAN

WAKTU DAN PELAKSANAAN

PROPOSAL. : Pukul WIB s.d. selesai

PERATURAN DAN TATA TERTIB LOMBA PAWAI, LOMBA DRUM BAND DAN KARNAVAL DALAM RANGKA PERINGATAN HUT KE-71 KEMERDEKAAN RI TAHUN 2016 DI KABUPATEN BANTUL

PANITIA HUT KE-70 KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA KABUPATEN BANTUL

NAMA SEKOLAH/ PANGKALAN

2018, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penyelenggara Pemil

PERATURAN BARIS BERBARIS

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERTAHANAN. Pola Karier. Pedoman.

: M. DEDY WIJAYA OPERASI : - SADAR RENCONG NAD TAHUN CINTA MEUNASAH NAD TAHUN HOBBY : OLAH RAGA MOTTO : IKHLAS SEMANGAT TUNTAS

A. PENDAHULUAN B. DASAR PEMIKIRAN

Nomor: 45/09.11/ / November 2017 Lamp : 1 Berkas Hal : Undangan Lomba

PERATURAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAHRAGA Jln. Pemuda No. 32, Baleharjo, Wonosari Kotak Pos 135 Telp. (0274)

2017, No Nomor 177, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4925); 2. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2010 tentang Badan Nasio

GUBERNUR SUMATERA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN MUARA ENIM DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMAN 1 UNGGULAN MUARA ENIM

PERATURAN PERTANDINGAN PEKAN OLAHRAGA ILMU KEPERAWATAN (POKERAN) REGIONAL SEMARANG SALATIGA - KENDAL PSIK-FK UNDIP 2012

PERATURAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS

PETUNJUK PELAKSANAAN

Mazesolving Programming 1

2. Syarat dan Ketentuan 2.1 Peserta RC Transporter adalah yang berumur <14 tahun (Primary). 2.2 Satu Tim terdiri dari (MAX) 2 orang.

PETUNJUK TEKNIS BIDANG OLAHRAGA PORSENI XV KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI ACEH TAHUN 2016

MENINGKATKAN NILAI KEINDONESIAN MELALUI UPACARA BENDERA DI SEKOLAH DASAR

Peraturan Lomba Jaringan Komputer

ANGGARAN RUMAH TANGGA PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA B A B I D A S A R

JUKNIS PELAKSANAAN LOMBA TUB & PBB SMA/SMK/MA Tingkat Kab./Kota

MRC Mechatronics Robotic Competition

PERATURAN ROBOT. Prodistik Competition in IT New Generation

KOMPETISI DEBAT HUKUM

FORMULIR PENDAFTARAN LOMBA CEPAT TEPAT BUDDHIS STAB DHARMA WIDYA

TATA TERTIB. Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika HMP MATRIKS STKIP PGRI SUMENEP PANITIA PELAKSANA OKARA

PERATURAN BARIS BERBARIS

Transkripsi:

P E R A T U R A N L O M B A P A D A R A M P A K 2015 ( DEFILE COMPETITION ) 2015 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. PADARAMPAK adalah lomba beregu berbaris tanpa menggunakan peralatan musik melalui lintasan/jalur tertentu dan sesuai peraturan untuk diikuti peserta agar memperoleh nilai perlombaan. 1.2. Peraturan nomor Lomba PADARAMPAK berlaku sama untuk semua jenis satuan Widitra ( Drum Band, Marching Band dan Drum Corps ). Pasal 2 TAPAK LOMBA 2.1. Tapak lomba adalah medan tempat lomba Padarampak dilakukan. 2.2. Dilaksanakan pada lintasan atletik. Gambar 01 : Denah lapangan Sepak Bola dengan lintasan / track Atletik Pasal 3 JARAK TEMPUH 3.1. berjarak 200 meter atau 1/2 ( setengah ) keliling lintasan atletik. Pasal 4 1

START DAN FINISH 4.1. Dengan lintasan lari garis start dan garis finish saling berseberangan ( lihat gambar 01 ). 4.2. Aba-aba Start Aba-aba start diberikan sebagai berikut : 4.3.1. B E R S E D I A. 4.3.2. M A J U 4.3.3. J A L A N Pasal 5 JUMLAH PEMAIN DAN SUSUNAN BARISAN 5.1. Jumlah pemain 32 (tiga puluh dua) ditambah 1 (satu) pemain sebagai pimpinan. 5.2. Susunan barisan 4 (empat) banjar, tiap banjar terdiri atas 8 (delapan) pemain. Pasal 6 PAKAIAN SERAGAM Pakaian seragam Peserta sebaiknya terbuat dari bahan yang mudah meresap keringat dengan ketentuan sebagai berikut : 6.1. Pakaian bagian atas jenis Kemeja / Jacket / Jas berlengan pendek / panjang. 6.2. Pakaian bagian bawah jenis celana panjang / rok. Pasal 7 PELAKSANAAN LOMBA 7.1. Start dilaksanakan secara berturut-turut dengan interval minimal 50 meter tiap regu peserta dan mengambil tempat dibelakang garis start. 7.2. Selama lomba setiap pemain terikat untuk tetap berbaris sesuai irama atau tempo lagu yang mengiringi lomba. 7.3. Selama lomba berlangsung seluruh peserta harus melaksanakan gerakan - gerakan sebagai berikut: 7.3.1. Berbaris dengan langkah biasa, dimulai dari garis start sampai bendera pelencang warna BIRU MUDA. 7.3.2. Variasi barisan dengan batasan maksimal 16 hitungan dan tetap dalam formasi variasi barisan, dilanjutkan dengan langkah biasa sampai bendera pelencang warna BIRU. 7.3.3. Langkah tegap dimulai dari bendera pelencang warna BIRU sampai bendera pelancang warna MERAH. 7.3.4. Hormat dengan tangan kanan dimulai dari bendera pelencang warna MERAH sampai bendera pelencang warna HIJAU. 7.3.5. Langkah tegap tetap dari bendera pelencang warna HIJAU sampai bendera pelencang warna KUNING. 2

7.3.6. Variasi gerakan sehingga barisan kembali kebentuk semula dimulai dari bendera pelencang warna KUNING, tetap langkah tegap sampai bendera pelencang warna PUTIH. 7.3.7. Langkah biasa dimulai dari bendera pelencang warna PUTIH sampai garis finish. 7.4. Jarak dan interval sesama pemain selama lomba minimal 1,2 meter dan maksimal 1,5 meter. Pasal 8 PELANGGARAN 8.1. Pelanggaran terhadap peraturan lomba dapat berakibat regu peserta dikenakan hukuman penalti atau diskualifikasi. 8.2. Pelanggaran yang sifatnya non teknis dan pelanggaran terhadap salah satu peraturan lomba tertentu dapat berakibat peserta tidak diperkenankan ikut berlomba (Walk Over). Pasal 9 UNSUR - UNSUR PENILAIAN 9.1. BARIS-BERBARIS 9.1.1. Kelurusan Saf dan Banjar, baik perorangan maupun kelompok. 9.1.2. Perbedaan Jarak dan Interval, baik perorangan maupun kelompok. 9.1.3. Keserempakan melakukan suatu gerakan dan variasi. 9.1.4. Cara melaksanakan penghormatan. 9.1.5. Keseragaman langkah. 9.2. KEADAAN SATUAN 9.2.1 Disiplin dan semangat barisan. 9.2.2 Ketertiban dan kerapihan barisan. 9.2.3 Keserasian langkah dengan irama musik. 9.2.4 Keutuhan barisan.. Pasal 10 PENILAIAN 10.1. Nilai maksimal yang dapat dicapai oleh suatu peserta lomba Padarampak adalah 1000 angka dengan pembagian alokasi nilai untuk masing-masing unsur penilaian adalah sebagai berikut : Disiplin.. 80 angka Semangat... 80 angka Ketertiban barisan. 80 angka Kerapihan barisan. 80 angka Keutuhan barisan.. 80 angka Keseragaman langkah dan musik. 160 angka Pelaksanaan hormat.. 200 angka 3

Variasi gerakan 240 angka Jumlah 1.000 angka 10.2. PERHITUNGAN NILAI Penilaian hasil lomba ditentukan dari hasil perhitungan sebagai berikut : JUMLAH NILAI JURI2 - JUMLAH PENALTY JURI2 = HASIL LOMBA Pasal 11 P E N A L T I Penalti ialah hukuman pengurangan nilai yang disebabkan oleh pelanggaran/ penyimpangan/ kesalahan, baik sengaja maupun tidak yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok dengan indeks sebagai berikut : 11.1. BARIS - BERBARIS 11.1.1. Setiap penyimpangan dari peraturan baris berbaris seperti ; jarak, interval, kelurusan saf dan banjar, start tidak serempak melakukan gerakan dan variasi dikenakan pada setiap pemain / orang... 1 angka 11.1.2. Penyimpangan yang dilakukan oleh sebagaian regu / bagian / kelompok yang terdiri lebih 6 ( enam ) orang pemain... 5 angka 11.1.3. Salah langkah atau ketidaksamaan langkah yang dilakukan setiap orang / pemain... 2angka 11.1.4. Setiap gerakan baik perorangan maupun kelompok yang mengakibatkan barisan jadi 2 bagian 1,6 mtr untuk pada peringatan pertama dan kedua... 50 angka 11.2. PERLENGKAPAN Hiasan / perlengkapan dari seragam yang jatuh... 1 angka 11.3. GARIS BATAS / LINTASAN Setiap kali melakukan pelanggaran terhadap garis batas / lintasan baik oleh perorangan maupun kelompok... 50 angka 11.4. BANTUAN dan MAKAN 11.4.1. Mendapatkan bantuan dalam bentuk apapun dan dari pihak manapun yang dapat dianggap menguntungkan peserta... 100 angka 11.4.2. Saat lomba melakukan makan, minum atau yang sejenis... 100 angka Pasal 12 GUGUR LOMBA ( DISKUALIFIKASI ) DAN WALK OVER 12.1 Diskualifikasi ialah hukuman terberat yang dikenakan pada peserta berupa penghapusan nilai yang diperoleh dalam nomor lomba yang diikuti. 12.2 Pernyataan diskualifikasi yang diberikan kepada peserta diputuskan oleh Dewan Hakim setelah memperhatikan dan mempertimbangkan laporan Panitia pelaksana, Inspektur perlombaan dan Dewan juri. 12.3. Walk Over dikenakan kepada peserta yang tidak hadir 15 (lima belas) menit dari waktu persiapan lomba. 4

Pasal 13 PEMENANG LOMBA 13.1 Penentuan pemenang baru dapat diberikan bila lomba diikuti 4 (empat) peserta. 13.2 Bila kurang dari 4 (empat) peserta lomba tetap dilaksanakan tetapi sebagai lomba eksebisi. Pasal 14 DEWAN JURI ( BOARD OF JURY ) 14.1. Dewan Juri adalah orang-orang yang memiliki predikat Juri dan mempunyai tanda lulus/ sertifikat atau ijazah yang diakui atau disetujui oleh Pengurus Persatuan Drum Band Indonesia menurut tingkatannya. 14.2. Komposisi Juri yang bertugas untuk nomor / mata Lomba Padarampak : Sektor IA ditempatkan Juri penilai... 1 orang ditempatkan Juri pengawas lintasan... 1 orang Sektor IB ditempatkan Juri penilai... 1 orang Sektor IIA ditempatkan Juri penilai... 1 orang Sektor IIB ditempatkan Juri penilai... 1 orang ditempatkan Juri pengawas lintasan... 1 orang Sektor IIIA ditempatkan Juri penilai... 1 orang Sektor IIIB ditempatkan Juri penilai... 1 orang Sektor IVA ditempatkan Juri penilai... 1 orang ditempatkan Juri pengawas lintasan... 1 orang Sektor IVB ditempatkan Juri penilai... 1 orang Pasal 15 DEWAN HAKIM (JURY OF APPEAL) 15.1. Dewan Hakim dibentuk berdasarkan kemampuan pemahaman peraturan perlombaan PDBI dan musyawarah peserta bersama panitia yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Pengurus PDBI menurut tingkatannya serta kedudukannya sederajat dengan Panitia Pelaksana. 15.2. Dewan Hakim terdiri minimal 3 (tiga) orang terdiri : 15.2.1. Unsur Persatuan Drum Band Indonesia.... 2 orang 15.2.2. Unsur Panita.... 1 orang 15.4. Keputusan Dewan Hakim bersifat mutlak. 5

Pasal 16 INSPEKTUR PERLOMBAAN Inspektur Perlombaan PDBI adalah seseorang yang diakui kemampuannya mengenai pelaksanaan perlombaan dan diangkat serta ditetapkan dengan Surat Keputusan PDBI menurut tingkatannya. Pasal 17 PENGADUAN DAN PROTES 17.1. Setiap peserta berhak mengajukan pengaduan/ protes terhadap keputusan panitia yang merugikannya. 17.2. Jika peserta tidak puas terhadap keputusan panitia pelaksana, persoalan tersebut diteruskan kepada Dewan Hakim. Pasal 18 PENGAMANAN NILAI 18.1. Perhitungan nilai hanya dilakukan oleh petugas pengolah data. 18.2. Yang tidak berkepentingan tidak diperbolehkan masuk keruang pengolahan data. Pasal 19 PENGENDALIAN LOMBA 19.1. Tata Laku (Code of Conduct ) Peserta terikat dengan tata laku perlombaan PDBI dan wajib menjaga kehormatan satuannya. 19.2. Tertib Penampilan Peserta yang akan tampil ditapak lomba disiapkan oleh Pelandang dan tidak diperbolehkan masuk tapak lomba sebelum dipersilahkan. PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA oooooooooo000oooooooooo 6