BAB V PENUTUP. Berdasarkan pada uraian dari bab-bab penulisan skripsi ini, maka dapat ditarik

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V PENUTUP. terhadap turis asing sebagai konsumen, sehingga perjanjian sewamenyewa. sepeda motor, kepada turis asing sebagai penyewa.

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis di atas penulis akan memberikan kesimpulan dari

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Klausula baku yang dipergunakan dalam praktek bisnis di masyarakat,

BAB I P E N D A H U L U A N. pihak yang mengadakan perjanjian pengangkutan laut ini. Tetapi karena

BAB V PENUTUP. 1. Kebutuhan masyarakat akan kendaraan bermotor saat ini mudah diperoleh dengan cara

BAB V PENUTUP. Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis media di Indonesia semakin berkembang pesat. Hal ini karena

BAB I PENDAHULUAN. negara-negara lain dengan melakukan berbagai perbaikan dan peningkatan. tujuan negara yaitu mensejahterakan kehidupan bangsa.

BAB I PENDAHULUAN. dana dari masyarakat dan menyalurkannya secara efektif dan efisien pada

BAB III TINJAUAN YURIDIS MENGENAI KLAUSULA BAKU DALAM PERJANJIAN KARTU KREDIT BANK MANDIRI, CITIBANK DAN STANDARD CHARTERED BANK

BAB I PENDAHULUAN. perjanjian kredit pembiayaan. Perjanjian pembiayaan adalah salah satu bentuk perjanjian bentuk

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan hubungan atau pergaulan antar masyarakat memiliki batasan yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. permasalahan pada skripsi ini, sebagai berikut: pihak franchisor selaku pemberi merk dagang dan franchisee selaku

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan, mendukung mobilitas manusia, barang dan jasa serta

BAB I PENDAHULUAN. handy talky. Tren alat komunikasi yang selalu mengalami pergeseran,

Undang Undang Perlindungan Konsumen : Kebaharuan dalam Hukum Indonesia dan Pokok- Pokok Perubahannya

BAB I PENDAHULUAN. berkembanganya kerja sama bisnis antar pelaku bisnis. Banyak kerja sama

BAHAN KULIAH ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA DAGANG Match Day 11 PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SKRIPSI

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian yang telah

BAB III TINJAUAN TEORITIS. Undang-Undang No 9 Tahun 1999 berjudul Undang-Undang tentang Perlindungan

BAB I PENDAHULUAN. pembiayaan. Bank sebagai lembaga keuangan ternyata tidak cukup mampu untuk

BAB I PENDAHULUAN. permasalahan yang timbul dalam setiap proyek konstruksi, salah satunya adalah

BAB I PENDAHULUAN. jenis polis, salah satunya pada saat sekarang ini yaitu BNI Life Insurance.

BAB I PENDAHULUAN. sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Perjanjian dalam Pasal 1313

BAB I PENDAHULUAN. Modal yang bernilai besar dalam menjalankan usaha; baik dari modal harta

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga BAB III PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP TERTANGGUNG ASURANSI MIKRO KETIKA TERJADI PERISTIWA TIDAK PASTI

BAB V PENUTUP. kesimpulan dari hasil penulusuran dan penelitian antara lain sebagai berikut:

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI FRANCHISEE USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH DALAM BISNIS FRANCHISE

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA NIA WAYANTI PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS MELALUI FORUM ARBITRASE MENURUT UU NO.

CARA MENYELESAIKAN SENGKETA DALAM EKONOMI MAKALAH. Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Aspek Hukum dalam Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. orang bisa memiliki mobil sebagai barang milik pribadi. Rental mobil (persewaan mobil) yang dapat membantu seseorang yang tidak

MEDIASI ATAU KONSILIASI DALAM REALITA DUNIA BISNIS

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan ekonomi sangat memerlukan tersedianya dana. Oleh karena itu, keberadaan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman dan meningkatnya tingkat kesejahteraan

BAB IV PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia dikodratkan oleh sang pencipta menjadi makhluk sosial yang

I. PENDAHULUAN. Pada hakekatnya dalam kehidupan perekonomian khususnya dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha dalam perkembangan dunia yang semakin. pesat membutuhkan suatu hukum guna menjamin kepastian dan memberi

BAB I PENDAHULUAN. Ida Bagus Wyasa Putra, et.al., 2003, Hukum Bisnis Pariwisata, Refika Aditama, Bandung, h.1.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sengketa atau konflik tersebut timbul disebabkan karena adanya hubungan antara satu

BAB I PENDAHULUAN. Achmad Rubaie, Hukum Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Umum, (Malang: Bayumedia Publishing, 2007), hal 1.

BAB I PENDAHULUAN. mobilitas masyarakat yang semakin tinggi di era globalisasi sekarang ini. mengakibatkan kerugian pada konsumen.

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam bahaya yang dapat mengancam kepentingannya tersebut.

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Hak dan kewajiban para pihak dalam perjanjian Arisan Motor Plus

BAB I PENDAHULUAN. diperhatikan oleh para pengusaha untuk mengembangkan usahanya. kedua belah pihak, yakni pembeli dan penjual.

STIE DEWANTARA Perlindungan Konsumen Bisnis

BAB V PENUTUP. 1. Bentuk perlindungan hukum terhadap pembeli yang beritikad baik

BAB IV UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK. A. Perlindungan Hukum Terhadap Nasabah Bank Yang Mengalami

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 28

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan yang sangat pesat. Hal ini ditandai dengan banyaknya pengguna jasa. yang percaya untuk menggunakan jasa pengangkutan.

KONTRAK KERJASAMA KONSINYASI ANTARA DISTRIBUTION OUTLET (DISTRO) DENGAN SUPPLIER (STUDI KASUS DI KOTA MATARAM) JURNAL ILMIAH

BAB V PENUTUP. 1. Modal sosial memiliki peran penting dalam perkembangan industri. Bangsal. Dalam perkembanganya norma, kepercayaan, resiprositas dan

BAB I PENDAHULUAN. menyendiri tetapi manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat hidup menyendiri.

BAB V PENUTUP. 1. Tanggung Jawab Bank Dan Oknum Pegawai Bank Dalam. Melawan Hukum Dengan Modus Transfer Dana Melalui Fasilitas

BAB VI PENUTUP. A. Kesimpulan. Dari pemaparan di atas, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB II PENGATURAN PENYELESAIAN SENGKETA PERBANKAN SYARIAH

BAHAN KULIAH ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA DAGANG 6 M E D I A S I A.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Bentuk perlindungan hukum terhadap konsumen pengguna jasa PT.

BAB I PENDAHULUAN. dijanjikan oleh orang lain yang akan disediakan atau diserahkan. Perjanjian

BAB I PENDAHULUAN. Manusia di dalam kehidupan mempunyai bermacam-macam kebutuhan. dalam hidupnya. Kebutuhan itu berfungsi untuk mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. usaha jasa pencucian pakaian atau yang lebih dikenal dengan jasa laundry.

ANALISIS HUKUM HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK DALAM PERJANJIAN LEASING DENGAN OBJEK ALAT BERAT (PADA

Nurfauzia 1 Universitas Batanghari Jl. Slamet Riyadi Brorni Kota Jambi (0741) 65351

ABSTRAK. Kata kunci: Perjanjian sewa-menyewa, akibat hukum, upaya hukum.

HUKUM JUAL BELI PERUSAHAAN - 2 PENGERTIAN JUAL BELI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pesat bagi pihak awam hukum, baik jasa untuk mewakili klien

JURNAL ILMIAH PERJANJIAN KERJASAMA PENDISTRIBUSIAN BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) ANTARA PT. PERTAMINA DENGAN SPBU

BAB V PENUTUP. dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Penggunaan Klausula Baku pada Perjanjian Kredit

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PENYEDIA JASA RENTAL MOBIL DALAM PERJANJIAN RENTAL MOBIL BERDASARKAN ASAS KESEIMBANGAN. Maria Armanusahwati ABSTRAK

BAB V PENUTUP. Pembahasan dari penelitian yang penulis lakukan dapat diambil. kesimpulan permasalahan terjadi dalam Perjanjian Jaminan Fidusia dalam

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN REKOMENDASI. akhir-akhir ini, dengan di dukung oleh semangat jiwa entrepeneur / wirausaha

BAB. I PENDAHULUAN. Tujuan negara Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam alinea keempat. Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah :

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan perencanaan campuran (mix design) yang dipesan oleh konsumen.

BAB I PENDAHULUAN. Istilah perjanjian baku berasal dari terjemahan bahasa Inggris, yaitu standard

BAB 3 HUBUNGAN PENGECER DENGAN PEMASOK DAN TEKNIK NEGOSIASI

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis di Indonesia telah memasuki era globalisasi,

FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS ANDALAS PADANG

BAB I PENDAHULUAN. mencari terobosan-terobosan baru dalam mengembangkan usahanya. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Penyelenggaraan ibadah haji dan umroh merupakan tugas nasional karena

BAB 1 PENDAHULUAN. hal. 2. diakses 06 September Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. menjadi pilihan memiliki rumah yang terjangkau bagi banyak orang.

BAB V PENUTUP. commit to user

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia. Seperti telah dimaklumi, bahwa dalam mengarungi hidup dan

PENDAHULUAN BAB I 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

FORCE MAJEURE SEBAGAI ALASAN TIDAK DILAKSANAKAN SUATU KONTRAK DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM PERDATA / D

BAB II GAMBARAN UMUM. A. Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) kota Pekanbaru

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan berdirinya lembaga-lembaga perekonomian yang menerapkan

PENYELESAIAN SENGKETA PERDAGANGAN. Karakteristik Pengadilan Negeri. Penyelesaian Sengketa Melalui Litigasi 11/8/2014

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkat, dinamis dan sangat prospektif dan penuh dengan persaingan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Sebagaimanatelahdiketahuinyakeabsahan perjanjian jual beli yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia, (Jakarta: Kencana, 2006), hal. 51. Grafindo Persada, 2004), hal. 18. Tahun TLN No. 3790, Pasal 1 angka 2.

BAB V PENUTUP. Pengelolaan Limbah Sludge 4 (empat) Tanki Crude, 1 (satu) Tanki Ballast

BAB I PENDAHULUAN. Manusia di dalam kehidupan mempunyai bermacam-macam kebutuhan dalam hidupnya.

BAB I PENDAHULUAN. dari aktivitas yang dilakukan. Tetapi beberapa di antara resiko, bahaya, dan

Oleh: IRDANURAPRIDA IDRIS Dosen Fakultas Hukum UIEU

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PARA PIHAK DALAM PERJANJIAN BAKU PEMBIAYAAN MURABAHAH PADA BANK SYARI AH

Transkripsi:

BAB V PENUTUP Berdasarkan pada uraian dari bab-bab penulisan skripsi ini, maka dapat ditarik beberapa poin kesimpulan dan saran yang merupakan cakupan dari pembahasan sebelumnya. A. Kesimpulan 1. Penerapan asas keseimbangan dalam perjanjian rental mobil sangat sulit diterapkan karena resiko yang lebih besar berada di pihak yang menyediakan jasa rental jika dibandingkan dengan pihak yang menyewa. Perjanjian yang sudah ada kurang memberikan perlindungan kepada pemilik dari jasa rental karena asas-asas hukum yang ada lebih banyak menjelaskan tentang perlindungan kepada pihak penyewa atau konsumen. Undang-Undang yang secara khusus mengatur perlindungan terhadap pemilik usaha pun belum ada, tidak seperti halnya Undang-Undang Perlindungan Konsumen yang sudah ada. 2. Substansi kontrak yang diperlukan adalah adanya klausula yang menjamin itikad baik dari masing-masing pihak, baik pihak pemilik mobil maupun pihak penyewa mobil bila terjadi kasus-kasus/ problem. Harus ada komunikasi serta kerjasama yang intens, sehingga penyebab permasalahan dapat diketahui dan dapat dicarikan jalan keluar yang baik. Bisnis rental 180

181 mobil adalah bisnis kepercayaan, maka hal-hal yang bersifat informal perlu dicermati agar dapat lebih menguntungkan pihak pemilik rental mobil, Dengan demikian jika terjadi perselisihan diantara kedua belah pihak cukup dilaksanakan secara non litigasi saja yaitu melalui jalur mediasi karena lebih cepat, murah, dan efektif. Melalui jalur mediasi, diharapkan kedua belah pihak mendapatkan solusi yang win-win solution. Dengan demikian, gugatan yang sampai ke pengadilan dapat diminimalisir. 3. Upaya perlindungan hukum jika dikembalikan kepada asal berkembangnya perjanjian yang merupakan sewa menyewa maka yang berlaku adalah perlindungan seperti pada pasal umum mengenai perjanjian sewa beli timbul berdasarkan kebutuhan dalam praktek yang didasarkan pada asas kebebasan berkontrak menurut Pasal 1338 Ayat (1) KUHPerdata. Upaya perlindungan hukum pun dapat dilakukan dilakukan karena dari pihak pemilik mobil DIRGANTARA CAR RENTAL telah beritikad baik dalam melaksanakan perjanjian ini.

182 B. Saran 1. Perlu dibuat suatu perjanjian yang berupa klausula baku seperti halnya asuransi namun adanya campur tangan pemerintah untuk memberikan posisi keseimbangan para pihak dalam usaha rental mobil. 2. Klausula yang dapat diperhatikan dan dibuat secara terlebih dahulu oleh pihak yang menjalankan usaha rental adalah adanya jaminan dan klausula mengenai informasi keberadaan yang menyewa secara rinci bahkan pihak perorangan yang menjamin. 3. Selain itu dalam pelaksanaannya, sebaiknya pembuatan klausula-klausula dalam suatu perjanjian dapat pula diperhatikan oleh berbagai pihak maupun kalangan seperti ; kalangan akademik, kalangan praktisi, dan kalangan masyarakat agar kedua belah pihak dapat mendulang keuntungan dari perjanjian tersebut serta untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman maupun konflik antar kedua belah pihak. a) Akademik Ada baiknya pemahaman mengenai berbagai macam unsur yang berhubungan dalam suatu perjanjian lebih dipelajari dan dikembangkan khususnya oleh para pelaku pendidikan jurusan hukum agar mereka mampu menjalankan segala teori yang telah dipelajari di dunia perkuliahan untuk dapat dipraktekkan secara nyata pada kehidupan sehari-hari.

183 Seorang sarjana hukum diharapkan dapat memberikan sumbangsih yang berguna bagi kemajuan dalam bidang hukum di Indonesia, agar masyarakat mempunyai pegangan/ pedoman hukum yang lebih mumpuni sehingga masyarakat dapat menjalankan fungsinya sebagai salah satu pelaku hukum secara benar. b) Praktisi 1) Pemilik Rental : dalam melakukan suatu perjanjian, sebaiknya pemilik rental dalam kasus ini pemilik rental mobil membuat suatu klausula perjanjian yang dapat melindunginya dalam hal terjadi kasus-kasus kejahatan yang dilakukan oleh pihak penyewa (konsumen) yang beritikad tidak baik. Hal ini diharapkan dapat memberikan perlindungan secara hukum kepada pihak pemilik rental. 2) Pengguna Jasa : sebaiknya mengetahui hak-hak dan kewajibankewajibannya yang berlaku dalam klausul-klausul perjanjian secara jelas. 3) Asuransi : menjadi salah satu penjamin keselamatan kedua belah pihak jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Bisnis rental mobil sangat berkembang pesat dan banyak masyarakat yang terjun ke bidang ini. Kiranya hal ini juga merupakan peluang yang bagus dan sangat prospektif bagi perusahaan asuransi apabila dapat dengan jeli memanfaatkannya dengan mengeluarkan produk-produk baru yaitu berupa short term insurance per one trip yang murah preminya tetapi karena pangsanya

184 banyak dan besar jadi sangat menguntungkan pihak asuransi dan juga pihak penyewa maupun terutama pemilik rental. c) Masyarakat Melalui penelitian ini masyarakat dapat paham dan mengerti mengenai sifat-sifat perjanjian dalam bisnis rental yang mereka akan lakukan atau sudah mereka jalankan yang dilakukan baik itu perjanjian agar klausulaklausula yang dibuat tidak merugikan pihak manapun.