BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2013 sampai dengan

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS PEMBERIAN TANDA KEHORMATAN SATYALANCANA KARYA SATYA DI KABUPATEN INDRAGIRI HILIR SKRIPSI OLEH : SURYANI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Karimun-Kepulauan Riau.

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan dalam mewujudkan cita-cita pembangunann nasional. Kelancaran. tergantung pada kesempurnaan pegawai negeri.

BAB III METODE PENELITIAN. Kabupaten Kuantan Singingi, yang dilaksanakan mulai bulan 01 Desember 2013

KERANGKA ACUAN KERJA PENGANUGERAHAN TANDA JASA KEPADA PNS PROV. JAWA TENGAH DAN PNS KAB. /KOTA SE JAWA TENGAH TAHUN 2017

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian Deskriptif Kualitatif

2016, No Pembangunan tentang Pedoman Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Badan P

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di kantor Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 123 TAHUN 2011 TENTANG

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. telah mulai dilakukan pada bulan Juli 2013 sampai dengan selesai. langsung tentang bagaimana pelayanan yang dilakukan.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Bukunya Metode Penelitian Kualitatif, Lexy J. Moloeng (2004:6), mendefinisikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pekanbaru. Penelitian ini dimulai pada bulan Januari 2014 sampai bulan Maret

BAB III METODE PENELITIAN. Bukunya Metode Penelitian Kualitatif, Lexy J. Moloeng (2004:6), mendefinisikan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang berusaha menjawab dan menganalisa Faktor- faktor

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. permasalahan yang terjadi di kantor tersebut. Waktu penelitian dimulai dari akhir

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian. Jadi penelitian ini berusaha untuk menemukan fenomena-fenomena

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN. lokasi penelitian ini adalah karena Dinas Sosial Kota Pekanbaru ini

BAB III METODE PENELITIAN. Kecil yang berada di Kota Pekanbaru. Penelitian ini dilakukan selama Delapan

BAB III METODE PENELITIAN. proses yang menunjukan peristiwa-peristiwa tertentu dihubungkan dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. variabel mandiri baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat membuat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penulis melakukan penelitian di Desa Air Hitam pada awal bulan

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun jenis penelitian yang penulis lakukan ini adalah penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. pemilihan tempat di Kecamatan sentajo raya Kabupaten Kuantan Singingi. segi waktu dan biaya penulis merasa terjangkau.

BAB III METODE PENELITIAN. Pekanbaru Selatan Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Riau. Yang beralamat

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan di Kantor Badan

MEMUTUSKAN : BAB I KETENTUAN UMUM

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dalam kurun waktu dua bulan yakni dimulai dari 12. Segajah Kecamatan Kubu Kabupaten Rokan Hilir.

BAB III METODE PENELITIAN. batasan-batasa yang diteliti agar tidak melebar kepada hal-hal yang bukan

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian fungsi terminal ini adalah di kantor Dinas Perhubungan

BAB III METODE PENELITIAN. didasari pada penelitian yang menyeluruh (holistic), dibentuk oleh kata-kata dan

Suatu perusahaan harus dapat memberikan standar nilai yang jelas mengenai unsur-unsur yang dinilai disuatu perusahaan, misalnya pada Hotel Garuda Mas

PERATURAN BUPATI SERANG NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN PENGHARGAAN BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SERANG

KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

BAB III METODE PENELITIAN. waktu penelitian ini dimulai dari 01 Mei sampai 01 Juli Alasan penulis

Arsip Nasional Republik Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN. analisa kuantitatif yang menggunakan rumus statistik untuk membantu

2015, No Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009

BUPATI PADANG LAWAS UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pekerjaan Terhadap Kinerja (Studi Kasus Pegawai Badan Perencanaan. Bappeda dan BPMPPKB Pemerintah Kota Cimahi.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Desa Lereng Kecamatan Kuok Kabupaten

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pada Restaurant Bumbu Desa Cabang Laswi Bandung, penulis melakukan

URGENSI DIKELUARKANNYA PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PPPK.

BAB III METODE PENELITIAN. mandiri baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa. Penulis Melakukan Penelitian di Kabupaten Kampar- Riau, lokasi

BAB II METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. mengetahui apakah peran manajer atau pimpinan secara keseluruhan dapat

DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

MANUAL PROSEDUR PENGHARGAAN SATYA LANCANA KARYA SATYA PNS

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 2016 TENTANG PEMBERIAN PENGHARGAAN KEPARIWISATAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

III. METODE PENELITIAN. Metode pendekatan yang akan digunakan dalam penulisan hukum ini adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Lokasi penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu penelitian ini hanya memaparkan situasi atau peristiwa

BAB III METODE PENELITIAN. Nomor 16 Bangkinang Kabupaten Kampar, Maret 2012 Januari Pekanbaru Rayon Bangkinang Kabupaten Kampar.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Pasar Modern Superindo Godean (terletak di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB III METODE PENELITIAN. melakukan penelitian di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Jl. Melur No.103,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Sedangkan waktu penelitian ini di mulai Pada tanggal 07 Januari 2014 sampai 07

BAB III METODE PENELITIAN. No.103, Pekanbaru. Adapun waktu penelitian ini dilaksanakan yaitu pada bulan

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (Lembaran Negara Republik I

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU SASARAN/KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA UTAMA PENJELASAN/FORMULASI PERHITUNGAN SUMBER DATA

BAB III METODE PENELITIAN. sampai 20 Februari Alasan penulis melakukan penelitian di Puskesmas

III. METODE PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN. dan menggunakan rumus statistik dengan membantu menganalisa data dan fakta

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kecamatan rumbai kota pekanbaru provinsi riau. Lokasi ini tidak jauh dari. yaitu tepatnya pada tahun ajaran 2013/2014.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian yang di lakukan oleh peneliti berlokasi di SMA Negeri 4. jangkau sehingga memudahkan dalam pengumpulan data.

BAB II METODE PENELITIAN. metode yang akan digunakan untuk memperoleh data penelitian yang valid.

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3502);

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN. deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala,

BERITA DAERAH KABUPATEN KUDUS

PEMBERHENTIAN TIDAK HORMAT PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Pertamanan (DPKP) Kabupaten Kepulauan Meranti. Waktu Penelitian ini dilakukan

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DISIPLIN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK (KESBANGPOL) KABUPATEN SAROLANGUN

BAB III METODE PENELITIAN. penyusunan dan seminar proposal skripsi, (3) pengumpulan data, (4) penulisan

MANUAL PROSEDUR PENGHARGAAN SATYALANCANA KARYA SATYA PEGAWAI NEGERI SIPIL

Formulir I Palembang, April Kepada Hal : Permohonan untuk mengikuti Yth. Ketua Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan

BAB II METODE PENELITIAN. korelasional dengan analisis kuantitatif dan menggunakan rumus statistik untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. tempat berlangsungnya objek penelitian.sedangkan waktu penelitian ini dimulai dari

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. fenomena atau masalah penelitian yang telah diabstraksi menjadi suatu konsep

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode campuran (Mixed Method), yaitu metode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tipe penelitian dalam penulisan ini adalah penelitian Deskriptif

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG SEKRETARIS DESA DAN PEGAWAI NEGERI SIPIL

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG GELAR KEHORMATAN, WARGA KEHORMATAN, DAN PENGHARGAAN DAERAH

BAB III METODE PENELITIAN. dikumpulkan dari responden penelitian dipergunakan sebagai

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dan penelitian kualitatif (Sugiyono, 2003: 13-14).

BAB III METODE PENELITIAN. Jalan Raya Puncak Km 83 simpang kawasan wisata Taman Safari Indonesia, Gambar 3.1 Lokasi Prioritas Hotel & Resort

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2013 sampai dengan Maret 2014. Penelitian ini akan penulis lakukan di Sekretariat Daerah, Dinas Pekerjaan umum, Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB, Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan,Badan Kepegawaian Daerah, Dinas Kehutanan, RSUD Puri Husada, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Indragiri Hilir. 3.2 Jenis dan Sumber Data a. Data Primer Menurut Husein Umar (2004 :99) data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama, baik dari individu maupun perseorangan seperti hasil pengisian kuesioner yang bisa dilakukan oleh peneliti. b. Data sekunder. Menurut Husein Umar (2004:99) data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau pihak lain, misalnya Data yang berasal dari laporan-laporan maupun literature yang dibutuhkan dalam penelitian ini. 3.3 Populasi dan Sampel Populasi adalah keseluruhan anggota atau objek-objek yang menjadi fokus penelitian. Menurut Sugiyono (2008 : 90) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik 41

42 tertentu yang ditetapkan oleh peneliti unutk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan pendapat diatas yang menjadi populasi dari penelitian ini ialah Pegawai Negeri Sipil Yang telah diberikan Tanda Kehormatan Satyalancana karya Satya berdasarkan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, pegawai negeri Sipil yang mengajukan usulan Satyalancana karya satya dan tidak menerima penghargaan dan tim seleksi pegawai penerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya. Sedangkan sampel adalah merupakan bagian dari populasi yang memiliki ciri-ciri atau keadaan tertentu yang akan diteliti. Atau sample dapat didefinisikan sebagian anggota populasi yang dipilih dengan menggunakan prosedur tertentu sehingga diharapkan dapat mewakili populasi. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah pegawai penerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya satya, pegawai penerima satyalancana karya satya yang diusulkan namu tidak menerima penghargaan dan tim penyeleksi pegawai penerima satya lancana karya satya, karena sampel penerima penghargan tergolong cukup banyak maka penulis menggunakan Rumus Slovin untuk menentukan sampel. n = N 1 + N (e ) 2 Keterangan: n = ukuran sampel N = ukuran populasi e = nilai kritis yang diinginkan

43 1+ 324 (0, 1) 2 1 + 324 (0.01) 1+ 3,24 4,24 n = 76, 41 n= 76 Tabel 3.1 Tabel Populasi Dan Sampel No Populasi Jumlah Populasi Jumlah Sampel 1 Pegawai Pengusul yang belum menerima Satya Lancana 41 Orang 31 Orang 2 Pegawai Penerima Satyalancana Karya satya 274 Orang 36 Orang 5 Pegawai penyeleksi Penerima Satyalancana Karya Satya 9 Orang 9 Orang Jumlah 324 Orang 76 Orang Sumber: data olahan lapangan 2013. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik Sampel Incidental Sampling, Sugiyono (2007: 96) yaitu pengambilan sampel secara kebetulan, apabila sampel tersebut dikira cocok sebagai sumber data. 3.4 Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini maka penulis menggunakan teknik sebagai berikut: a. Observasi. Observasi adalah kegiatan peneliti yang langsung melakukan pengamatan kelapangan untuk mendapatkan data yang berhubungan dengan penelitian.

44 Adapun disini peneliti melakukan pengamatan langsung untuk melihat keadaan secara nyata. Dalam observasi ini, penulis melakukan pengamatan mengenai proses penyeleksian tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, dan kinerja pegawai Di Kabupaten Indragiri Hilir b. Wawancara Wawancara adalah cara pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan proses komunikasi secara langsung dengan melakukan tanya jawab kepada responden seputar informasi yang diperlukan dalam penelitian ini. Dalam wawancara penulis meminta informasi dari informan yang terdiri dari beberapa pegawai yang mengerti tentang Pemberian Tanda Kehormatan Satya Lancana Karya Satya c. Angket Angket adalah pengumpulan data dengan menggunakan daftar pertanyaan yang disebarkan kepada responden mengenai bagaimana faktor-faktor yang mempengaruhi Pemberian Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya. Dalam pertanyaan kuesioner, penulis mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang sesuai dengan indicator-indikator dalam penelitian ini. 3.5 Teknik Analisis Data Setelah penulis memperoleh data dari hasil obsevasi maupun kuesioner, untuk menganalisa data yang telah dikumpulkan penulis menggunakan metode deskriptif yaitu suatu teknik analisa data dengan cara menggambarkan fenomena keadaan yang ditemui dilapangan. Dengan metode ini penulis memaparkan dan

45 menguraikan kata-kata yang didapat, dimana selanjutnya penulis menganalisa dan menginterpestasikan data dan dihubungkan dengan teori. (Hadi 2002 :137) Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui Pemberian Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya di Kabupaten Indragiri Hilir. Penelitian ini dilakukan secara deskriftif kualitatif melalui syarat umum dan syarat khusus. Proses seleksi, dan prestasi kerja pegawai. Syarat Umum dilihat dari Memiliki integritas moral dan keteladanan, Berjasa terhadap bangsa dan negara, Berkelakuan baik, Setia dan tidak mengkhianati bangsa dan negara, Tidak pernah dipidana penjara paling sedikit 5 tahun. Syarat Khusus dilihat dari indikator PNS yang telah bekerja dengan penuh kesetian, Kejujuran, Kecakapan, Disiplin, Bekerja terus menerus (masa kerja). Dari proses seleksi dilihat dari surat keterangan pengajuan dari SKPD yang bersangkutan, pengkajian dan penelitian dari tim penghargaan tingkat departemen, kelengkapan dokumen persyaratan. Dari prestasi kerja sebelum menerima penghargaan dilihat dari efisiensi kerja, kualitas SDM, iklim/lingkungan unit kerja. Untuk memudahkan menganalisa data, maka penilaian terhadap pelaksanaan variable atau indikator penelitian ini menggunakan skala Likert adapun penilaian tersebut adalah : Sangat Baik, Baik, Cukup Baik, Tidak Baikdan sangat tidak baik.