PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA DIVISI ENGINEERING PT.BRIDGESTONE KARAWANG

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS HUBUNGAN KOMPENSASI DENGAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

Dalam penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut :

ANALISIS AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) PADA DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN KARAWANG ABSTRAK

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

ANALISIS PERSEPSI MEREK TERHADAP PERILAKU KONSUMEN PRODUK INDOSAT (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Singaperbangsa Karawang)

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan memberikan gambaran tentang detail-detail sebuah situasi, lingkungan

PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, PROMOSI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. BALI INTERCONT CARGO DENPASAR

PENGARUH INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. MEKAR KARYA PRATAMA BOGOR

PENGARUH PENILAIAN PRESTASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV EMPAT SERANGKAI PALEMBANG. Rismansyah *) ;

PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA SAMARINDA

ANALISIS KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI WATER BASE PT.CAT TUNGGAL DJAJA INDAH

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA

SISTEM INFORMASI SDM. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

DETERMINAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. X MEDAN. BAGUS HANDOKO Dosen Fakultas Ekonomi STIE Harapan Medan

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI YAYASAN LEMBAGA PERS DAN PENDAPAT UMUM PANTAGON SUARA RAKYAT MEDAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH KOMPETENSI DAN KOMPENSASI TERHADAP MOTIVASI KERJA DI PT HAMATETSU INDONESIA

PERANAN PROMOSI JABATAN DALAM USAHA MENINGKATKAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA CV. BINA KARYA LAMPUNG SELATAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. DELTA MERLIN DUNIA TEXTILE DI KARANGANYAR

PERANAN PROMOSI JABATAN DALAM USAHA MENINGKATKAN PRESTASI KERJA KARYAWAN CV. PROBOLINGGO MANDIRI LAMPUNG TIMUR. Oleh :

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada Bagian Operator SPBU PT. Mitrabuana Jayalestari Karawang

PENGARUH KOMPENSASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI (Studi Kasus Di Dinas Bina Marga Kabupaten Indramayu)

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN KUD MARGOREJO KABUPATEN PATI TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI

Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur Samarinda

Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten Karawang

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

EVALUASI KINERJA MAHASISWA PART TIME DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG SKRIPSI. Oleh: Muchlisin

BAB II TINJUAN PUSTAKA

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan kelangsungan hidup anggota organisasi dan masyarakat. Suatu

DAFTAR PUSTAKA. Handoko, Hani, T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : BPFE.

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

PENGARUH KOMPENSASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN SKRIPSI. Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai

Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Susu Aneka Rasa Mommy Cow Tulungagung

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN. Oleh : Dr. Bambang Widjarnoko. SE.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. permasalahan ditempat yang akan digunakan sebagai lokasi penelitian,

ANALISIS PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PENEMPATAN TENAGA STRUKTURAL PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KARAWANG

DAFTAR KEPUSTAKAAN. Davis, Keith, (2004), Fundamental Organization Behavior, Terjemahan: Agus Dharma, Penerbit Erlangga, Jakarta.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Manajemen OLEH :

DAFTAR PUSTAKA. Sumber Buku:

ARIEF KURNIAWAN AMSRI NIM. B

PENGARUH KOMPENSASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA. Oleh: Fitria Damayanti FE Universitas Wiralodra Indramayu, Jawa Barat

HUBUNGAN PENERIMAAN INSENTIF DENGAN MOTIVASI KERJA GURU DI SMK NEGERI 1 SINTUK TOBOH GADANG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PENGARUH FAKTOR KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DAPUR KOTA CAFE AND RESTO MALANG SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIK DENGAN KINERJA KARYAWAN

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara

BAB I PENDAHULUAN. orang atau lebih yang didasarkan atas tujuan yang ingin dicapai bersama. Suatu

ANALISIS PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI JASA INDONESIA DI MAKASSAR

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA

BAB II LANDASAN TEORI

PENGARUH JENJANG PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PERSEPSI MENGENAI PENEMPATAN KERJA DI PT. TIGA SERANGKAI JURNAL PUBLIKASI

Assa aidiyah Tanggulrejo Manyar Gresik. BAB III METODE PENELITIAN. Data yang diambil dalam penelitian ini ada dua:

BAB III METODE PENELITIAN

ESENSI, Vol. 19 No. 2 / 2016 PENINGKATAN PRODUKTIFITAS KERJA MELALUI PEMBERIAN INSENTIF DAN PEMENUHAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN DIV. PEMASARAN PT.

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mengelola suatu instansi/lembaga/perusahaan peran pegawai yang

Pengaruh Disiplin Kerja, Gaya Kepemimpinan dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Asia Pacific Fibers, Tbk Kendal

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Gilang Nugraha Endang Siti Astuti Moehammad Soe oed Hakam Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH PERAN KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KARYAWAN PADA PT ASTRA GRAPHIA. Senny Handayani, Siti Aisyah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP INSENTIF DENGAN KINERJA KARYAWAN NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KEPUASAN DAN DISIPLIN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT JASA MARGA (PERSERO) TBK. CABANG JAKARTA-CIKAMPEK. Utin Wigiatri Endang Hendrayanti

Zairina Afrida Bambang Swasto Sunuharyo Endang Siti Astuti Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PERUSAHAAN ADVERTISING GREENLINE99 KOTA MALANG SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

PENGARUH KOMPENSASI KEUANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. BARATA INDONESIA (PERSERO) UNIT USAHA MANDIRI TEGAL

PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PT. PALU BATU MADU. Oleh : Firza Umar Salim *) ABSTRAK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

PENGARUH HUMAN RELATION DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DI KANTOR KECAMATAN MUARA BENGKAL KABUPATEN KUTAI TIMUR

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT. INSANI BARAPERKASA DI SAMARINDA. Natalia Buntu Sarira 1

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH KOMPENSASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI (STUDI KASUS PADA PT. BANK BRI SYARIAH CABANG BANDUNG SUNIARAJA)

DAFTAR PUSTAKA. Dessler Gary, (2004), Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kesembilan, Jilid I, Indeks Kelompok Gramedia : Jakarta

Kajian Tentang Kinerja Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TKD2) Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur

PENGARUH KEDISIPLINAN TERHADAP PENILAIAN PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada PT Paser Tambang Harmonis Samarinda) Tahun 2010

ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN CV. ORGANIK AGRO SYSTEM (OASIS) BANDAR LAMPUNG. Oleh Rina Milyati Yuniastuti.

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Kepada Fakultas Psikologi. Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Diajukan. Oleh: PENDIDIKAN

PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PABRIK GULA REJO AGUNG MADIUN

MANFAAT PEMBERIAN INSENTIF DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI PERPUSTAKAAN UNIKA DE LA SALLE MANADO

BAB III METODE PENELITIAN

Prosiding Manajemen ISSN:

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA UNIT INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RSUD DR.

PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang)

PENGARUH PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PRESTASI KERJA TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI DI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KUTAI TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. konsumen merasa tidak puas dapat melakukan keluhan yang dapat merusak citra

BAB VI PENUTUP. keseluruhan pertanyaan dalam wawancara mendalam terhadap 5 (lima)

PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. SURACO JAYA ABADI MOTOR DI MASAMBA KABUPATEN LUWU UTARA

KINERJA PEGAWAI DINAS PASAR KOTA PADANG

KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KOTA PADANGAM

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PG KREBET BARU KABUPATEN MALANG SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiyono (2005 : 11),

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA DIVISI ENGINEERING PT.BRIDGESTONE KARAWANG Kompensasi adalah imbalan jasa atau balas jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada para tenaga kerja, karena tenaga kerja tersebut telah memberikan sumbangan tenaga dan pikiran demi kemajuan perusahaan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Komponen-komponen kompensasi menurut Veithzal Rivai (2006: 360) yaitu sebagai berikut: a. Gaji Gaji adalah balas jasa dalam bentuk uang yang diterima karyawan sebagai konsekuensi dari kedudukannya sebagai seorang karyawan yang memberikan sumbangan tenaga dan pikiran dalam mencapai tujuan perusahaan. Atau, dapat juga dikatakan sebagai bayaran tetap yang diterima seseorang dari keanggotaannya dalam sebuah perusahaan. b. Upah Upah merupakan imbalan finansial langsung yang dibayarkan kepada karyawan berdasarkan jam kerja, jadi tidak seperti gaji yang jumlahnya relatif tetap, besarnya upah dapat berubah-ubah tergantung pada keluaran yang dihasilkan. c. Insentif Insentif merupakan imbalan langsung yang dibayarkan kepada karyawan karena kinerjanya melebihi standar yang ditentukan. Insentif merupakan bentuk lain dari upah langsung diluar upah dan gaji yang merupakan kompensasi tetap, yang biasa disebut kompensasi berdasarkan kinerja (pay for performance plan). d. Kompensasi Tidak Langsung. Fringe benefit merupakan kompensasi tambahan yang diberikan berdasarkan kebijakan perusahaan terhadap semua karyawan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan para karyawan. Contohnya, berupa fasilitas-fasilitas, seperti : asuransi-asuransi, tunjangan-tunjangan, uang pensiun, dan lain-lain. Prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Unsur-unsur yang dinilai dalam prestasi kerja yaitu : a. Kesetiaan f. Kreativitas b. Kejujuran g. Kepribadian c. Kepemimpinan h. Sikap prakarsa d. Kedisiplinan i. Kecakapan e. Kerjasama j. Tanggung jawab A. LATAR BELAKANG Menurut Pasal 1 ayat 30 UU No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan. Berdasarkan hasil laporan perbaikan mesin produksi PT. BRIDGESTONE Karawang pada tahun 2012 terjadi penurunan, atau tidak mencapai target dalam menanggulangi masalah yang terjadi. Sehingga banyak mesin-mesin yang tidak beroprasi dan menimbulkan kerugian bagi perusahaan, karena perusahaan tidak dapat memenuhi target terhadap konsumen. Sehingga kondisi yang memprihatinkan pun terjadi karena mendapat klaim dari pihak konsumen karena tidak dapat Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1087

memenuhi pesanan, dan di tambah semakin tidak tertangani masalah- masalah yang terjadi pada mesin-mesin dan peralatan di perusahaan. Akan tetapi pihak manajemen perusahaan terus mencarai solusi untuk menangani masalah yang terjadi. Salah satunya adalah masalah kompensasi terhadap karyawan yang dirasa masih kurang untuk mensejahterakan karyawan perusahaan. Sebelumnnya masalah tersebut sudah menjadi hal yang sering terjadi sebelumnya, akan tetapi sakarang masalah tersebut berkembang seperti : lemburan dikurangi atau menjadi zero over time, dana untuk kegiatankegiatan seperti : familly ghetring, tour antar seksi, olah raga, semuanya dikurangi atau bahkan ada sebagian yang dihapuskan. Ini semua memicu karyawan bersikap kecewa terhadap kebijakan yang dilakukan pihak perusahaan sehingga berdampak terhadap kinerja karyawan dan prestasi kerja karyawan menurun, yang mengakibatkan pekerjaan menjadi terbengkalai. Sehingga permasalahn yang terjadi khususnya perbaikan mesin produksi dan peralatan lainnya yang menunjang kegiatan produksi tidak dapat terselesaikan seperti yang sudah ditargetkan pihak manajemen. Berdasarkan fenomena masalah diatas menimbulkan dampak prestasi kerja yang selalu berubah setiap tahunnya, penilaian prestasi kerja tersebut dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Prosentase Penilaian Prestasi Kerja Karyawan Pada Divisi Engineering PT.BRIDGESTONE Karawang Tahun : 2007-2011 No Tahun Presentasi Prestasi Kerja 1 2007 88,6 % 2 2008 97,2 % 3 2009 92,4 % 4 2010 90,1 % 5 2010 85,8 % Sumber : Data Dept Engineering, 2011 Maka pihak manajemen harus segera mncari solusi untuk memecahkan masalah terebut, terutama masalh kompensasi yang dinilai kurang mensejahterakan karyawan dan pengurangan kompensasi lainnya yang telah diputuskan pihak perusahaan harus segera diperbaiki. Ini semua bertujuan demi kelangsungan hidup dan visiperusahaan. Pengaruh kompensasi ini dapat mempengaruhi prestasi kerja karyawan yang sangat penting bagi tujuan perusahaan. B. INSTRUMEN PENELITIAN Variabel Sub Variabel Indikator Kompensasi * (X) Langsung Tidak Langsung 1. Gaji 2. Upah 3. Insentif 1. Perlindungan 2. Asuransi 3. Pesangon 4. Tunjangan Pensiun 6. Fasilitas-fasilitas 7. Rumah 8. Kendaraan Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1088

Prestasi Kerja** (Y) Unsur Kemampuan 1. Kesetiaan 2. Kejujuran 3. Kepemimpinan 4. Kedisiplinan 5. Kerjasama 6. Kreatifitas 7. Kepribadian 8. Sikap prakarsa 9. Kecakapan 10. Tanggung jawab C. DESAIN PENELITIAN Dalam penyusunan laporan penelitian ini, memerlukan data dan informasi data yang lengkap dan tepat. Agar data dan informasi yang diperoleh sesuai dengan permasalahan yang ada, dengan ini menggunakan beberapa metode penelitian sebagai berikut: a. Rancangan penelitian berdasarkan tujuan. Dengan memfokuskan pada penelitian terapan yang ditujukan untuk memecahkan masalah praktis, artinya penelitian dilakukan dengan cara menerapkan teori yang akan dijadikan kerangka pemikiran dengan realitas di lingkungan kerja atau objek yang akan diambil b. Rancangan penelitian berdasarkan metode penelitian Rancangan penelitian ini berdasarkan metode pemikiran yang termasuk penelitian Naturalistik yaitu penelitian yang sering disebut penelitian kualitatif, teknik pengambilan data dilakukan secara induktif. Penelitian secara langsung terjun pada objek yang diteliti untuk memahami dan menjelaskan kejadian untuk memahami makna c. Rancangan Berdasarkan Tingkat Eksplanasinya Pada penelitian ini rancangan yang digunakan berdasarkan atas tingkat eksplanasinya yang menjelaskan hasil penelitiannya yang termasuk pada penelitian assosiatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan dua variabel yang berkaitan antara satu variabel dengan variabel lainnya. d. Rancangan Berdasarkan Rancangan Jenis Datanya dan Analisisnya. Penelitian ini termasuk Analisis data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif akan dijelaskan secara assosiatif dan data kuantitatif akan di analisis dengan correlation product moment. D. METODE PENGAMBILAN DATA 1. Populasi Menurut Sugiyono (2011 : 61) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya. Pada penelitian ini populasinya adalah karyawan PT.BRIDGESTONE Karawang pada Divisi Engineering sebanyak 150 orang. 2. Sampel Menurut Sugiyono (2007 : 91), sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Sesuai dengan masalah penelitian, maka sampel diambil dari data sekunder perusahaan yaitu karyawan pada bagian engineering PT. BRIDGESTONE Karawang. Rumus untuk menghitung ukuran sampel dari populasi yang diketahui jumlahnya adalah sebagai berikut : (Sugiyono, 2010 : 98). Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1089

S = λ 2 N.P.Q Keterangan : d 2 (N-1) + λ 2 P.Q λ 2 dengan dk = 1, taraf kesalahan 1%, 5%, 10%. P = Q = 0,5 d = 0,05 S = Jumlah sampel Diketahui total jumlah karyawan bagian engineering PT. BRIDGESTONE karawang adalah 150 orang. Jika diformulasikan berdasarkan rumus Issac dan Michael yang terdapat di tabel penentu jumlah sampel dari populasi dengan taraf kesalahan 5% maka yang mendekati adalah 105 orang. 3. Teknik Sampling Sugiyono (2010:91) teknik sampling merupakan teknik pengambilan sampel. Dalam Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan proportionate stratified random sampling karena populasi yang ada divisi engineering PT. BRIDGESTONE mempunyai anggota atau unsur yang tidak homogen dan berstarata secara proporsional kemudian di lanjutkan dengan simple random sampling. Dengan rumus sebagai berikut: N i x n n i = N Keterangan: : Sampel Setiap Level n i N i : Pupulasi setiap level N : Populasi Keseluruhan (150) n : Jumlah sampel Keseluruhan (105) Berdasarkan pendataan yang dilakukan kepada karyawan bagian engineering PT. BRIDGESTONE karawang, maka sampel karyawandengan rincian sebagai berikut: Data Jumlah Karyawan di Divisi Engineering PT. BRIDGESTONE Karawang Bulan Juni 2012 No Bagian Total 1 Maintenance 75 2 Utility 30 3 Staff design 45 Total 150 Sumber : Engineering Departemen, 2012 Berdasarkan rumus diatas maka didapat hasil perhitungan sampel untuk setiap bagian adalah sebagai berikut : Perhitungan Jumlah Sampel No Level Rumus Jumlah Sampel Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1090

1 Maintenence 75 X 105 150 2 Utility 30 X 105 150 3 Staff design 45 X 105 150 32 Total 105 52 21 NNo. Rekapitulasi Kuisioner Kompensasi Indikator Kompensasi/ No. Kuisioner Skor Keterangan 1. Gaji 415 Baik 2. Upah 399 Baik 3. Insentif 386 Baik 4. Perlindungan 371 Baik 5. Asuransi 380 Baik 6. Pesangon 343 Cukup Baik 7. Tunjangan Pensiun 436 Baik 8. Fasilitas-fasilitas 425 Baik 9. Rumah 330 Cukup Baik 10. Kendaraan atau Transportasi 415 Baik Rekapitulasi Kuisioner Prestasi Kerja No. Indikator Prestasi Kerja/ No. Kuisioner Skor Keterangan 1 Kesetiaan 422 Baik 2 Kejujuran 407 Baik 3 Kepemimpinan 344 Cukup Baik 4 Kedisiplinan 346 Cukup Baik 5 Kerjasama 390 Baik 6 Kreativitas 347 Cukup Baik 7 Kepribadian 439 Baik 8 Sikap Prakarsa 430 Baik 9 Kecakapan Karyawan 393 Baik 10 Tanggung Jawab 423 Baik Total 3941 Rata-rata 394,1 Baik E. SIMPULAN Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka simpulan yang dapat diambil mengenai Pengaruh Kompensasi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang yang didasarkan pada identifikasi masalah yang telah dikemukakan dan telah dibahas adalah sebagai berikut : Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1091

1 Kompensasi dengan menggunakan 10 butir pernyataan dari 10 indikator terhadap variabel kompensasi yang berdasarkan hasil kuisioner diperoleh nilai rata-rata sebesar 390 dalam rentang skala antara 357 441. Hal ini menunjukkan bahwa kompensasi memberikan nilai yang baik pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang. 2. Prestasi Kerja karyawan Pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang dengan menggunakan 10 butir pernyataan dari 10 indikator terhadap variabel prestasi kerja yang berdasarkan hasil kuisioner diperoleh nilai rata-rata sebesar 394,1 dalam rentang skala antara 357 441. Hal ini menunjukkan bahwa prestasi kerja karyawan mempunyai nilai baik pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang. 3. Pengaruh Kompensasi terhadap prestasi kerja karyawan memiliki pengaruh cukup kuat, hal ini dibuktikan berdasarkan hasil analisis mengenai Pengaruh kompensasi terhadap prestasi kerja karyawan Pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang memiliki nilai korelasi (r) sebesar 0.461 yang berarti memiliki pengaruh cukup kuat. Sedangkan dari hasil penghitungan koefisien determinasi dihasilkan angka 21,2%, yang berarti Prestasi kerja karyawan dipengaruhi oleh kompensasi sebesar 21,2%, sedangkan sisanya 78,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti. Dengan pengujian hipotesis pada tingkat kesalahan 5% didapat nilai t hitung (5,268) lebih besar dari t tabel (1.680), dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak artinya kompensasi memiliki pengaruh cukup kuat terhadap prestasi kerja karyawan Pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang. F. SARAN Berdasarkan kesimpulan diatas yang telah penulis kemukakan, maka terdapat beberapa saran yang sekiranya dapat bermanfaat bagi perusahaan yaitu sebagai berikut : 1. Untuk Kompensasi Pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang secara umum dinilai baik dan harus dipertahankan diantaranya adalah gaji, upah, insentif, perlindungan, asuransi, tunjangan pensiun dan fasilitas-fasilitas. Namun dalam upaya melakukan peningkatan prestasi kerja karyawan, maka perusahaan perlu memperhatikan dan meningkatkan indikator kepemimpinan. Terutama bagi para pimpinan perusahaan harus ditingkatkan dalam upaya meningkatkan kepemimpinan pada setiap karyawan. 2. Pimpinan perusahaan Pada Divisi Engineering PT. Bridgestone Karawang harus terus memperhatikan kompensasi yang di berikan atau di inginkan karyawan demi meningkatkan prestasi kerja karyawan yang maksimal, dimana apabila kompensasi meningkat secara otomatis prestasi kerja karyawan akan meningkat pula sehingga mampu menciptakan produk yang berkualitas tinggi di mata konsumen. Dengan demikian, sangat diharapkan agar apa yang telah dicapai oleh perusahaan dapat dipertahankan. Sedangkan ada beberapa indikator yang harus di tingkatkan oleh perusahaan diantaranya adalah kedisiplinan. G. DAFTAR PUSTAKA Fadli MD Uus, (2004). Metodologi Penelitian. Modul Kuliah, Karawang : Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Singaperbangsa Karawang. Hasibuan S.P Malayu, (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi, Jakarta : Bumi Aksara. Manulang. M, (2004). Pedoman Teknis Menulis Skripsi. Cetakan ke 2, Yogyakarta : ANDI. Mangkunegara Prabu Anwar, (2002) Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Edisi Dari Teori Ke Praktik, Bandung : Alfabeta. Moekijat, (2007). Penilaian Pekerjaan untuk Menentukan Gaji dan Upah. Cetakan ke 2, Bandung : CV. Mandar Jaya. Rivai Veithzal, (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan, Edisi ke 3, Dari Teori ke Praktik, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1092

Sastrohadiwiryo. B. Siswanto, (2005) Manajemen Tenaga Kerja Indonesia, Cetakan ke 3, Edisi : Pendekatan Administratif dan Operasional, Jakarta : Bumi Aksara. Siagian. P. Sondang, (2004) Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta. Sugiyono, (2007). Metode Penelitian Administrasi, Bandung : Alfabeta. Umar Husein, (2003). Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi. Edisi Revisi, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama. Jurnal Manajemen Vol.10 No.3 April 2013 1093