Instrumen Penelitiaan Keterampilan Bola Voli Usia Tahun. a. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yaitu mengenai

III. METODOLOGI PENELITIAN. metode korelasional. Dijelaskan oleh Arikunto (1998) penelitian korelasional

BAB III METODE PENELITIAN

PETUNJUK PELAKSANAAN TES KETERAMPILAN BERMAIN SEPAKTAKRAW. 1. Pelaksanaan tes harus urut sesuai dengan urutan butir tes.

Lampiran 1 (lanjutan)

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. mencapai tujuan dari penelitian itu. Macam-macam penelitian dikemukakan oleh

BAB I PENDAHULUAN. apabila seseorang dapat menguasai teknik dasar yaitu passing bawah, passing


BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. penguasaan teknik dasar awalnya. Karena itu penguasan teknik dasar dalam

BAB I PENDAHULUAN. diminati masyarakat luas saat ini. Dalam perkembangannya, bola voli semakin


PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLAVOLI

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga bola voli merupakan salah satu cabang olahraga yang sudah

Tak Cuma Spiker. Written by Administrator Friday, 10 December :43

MODEL PERMAINAN LATIHAN JASMANI UNTUK ANAK USIA TAHUN PERMAINAN NET (NET GAME)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. orang. Penelitian ini berlangsung dalam dua siklus. Setiap siklus tindakan

I. PENDAHULUAN. SMAN 4 Metro adalah lembaga pendidikan menengah atas yg membantu

BAB I PENDAHULUAN. dimana terdiri dari dua tim beranggotakan masing-masing tim terdiri dari enam

BAB I PENDAHULUAN. Orientasi olahraga telah bergerak melewati batas kemampuan logika

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan bagian integral dari sistem pendidikan secara keseluruhan,

BAB III METODE PENELITIAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode dan nama mata kuliah : JK203 Bola Voli (teori dan praktek)

BAB I PENDAHULUAN. olahraga yang paling digemari di dunia. Permainan ini bisa dilakukan oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. tehnik dasar dalam bola voli yaitu ; servis, passing atas, passing bawah, smash,

BAB III METODE PENELITIAN. jam belajar siswa SMP Santa Maria kelas VII, sesuai dengan dikeluarkannya surat

BAB I PENDAHULUAN. Prinsip dasar permainan bola voli adalah untuk memenangkan. bola voli adalah memasukan bola ke daerah lawan untuk memperoleh

BAB I PENDAHULUAN. melakukan teknik- teknik gerakan yang sesuai dengan peraturan permainan.

Lampiran 2 VALIDITAS DAN REABILITAS INSTRUMEN KETERAMPILAN BERMAIN SEPAKTAKRAW TAHUN 1995

SMPIT AT TAQWA Beraqidah, Berakhlaq, Berprestasi

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dua kelompok yang akan saling bertanding, dimana setiap kelompok

BAB I PENDAHULUAN. teknik dasarnya adalah (1) servis, (2) passing, (3) umpan, (4) spike dan (5) block

I. PENDAHULUAN. Pendidikan Jasmani merupakan pendidikan yang mengacu pada. kualitas manusia Indonesia sehingga memiliki tingkat kesehatan dan

Permainan Bola Voli. 1. Sejarah Permainan Bola Voli. 2. Pengertian Bola Voli. 3. Lapangan Bola Voli

BAB I PENDAHULUAN. menentukan menang atau kalahnya suatu regu dalam pertandingan. Oleh karena

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dimana banyak manfaat olahraga yang dirasakan secara langsung oleh

BAB I PENDAHULUAN. mencegah bola menyentuh lantai atau lapangan permainan sendiri.

2015 PENGARUH LATIHAN LOMPAT D ENGAN MENGGUANAKAN BOLA YANG D IGANTUNG TERHAD AP KETERAMPILAN SMASH D ALAM PERMAINAN BOLA VOLI

KONTRIBUSI TINGGI BADAN DAN TINGGI LOMPATAN TERHADAP SMASH BOLA VOLI PEMAIN BOLA VOLI KLUB LAVENDOS VC KECAMATAN JAYA KABUPATEN ACEH JAYA TAHUN 2016

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gorontalo. Waktu penelitian selama 6 minggu, Treatmen atau perlakuanlatihan high

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Slamet Santoso, M.Pd ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. badan sesuai dengan fungsinya masing-masing. Manusia sadar dengan

BAB I PENDAHULUAN. melakukan teknik-teknik gerakan yang sesuai dengan peraturan permainan. dengan pencapaian prestasi optimal yang hendak dicapai.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Proses kegiatan belajar mengajar merupakan suatu aktifitas yang bertujuan

Lampiran 1. Surat ijin penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara terencana akan meningkatkan kebugaran jasmani seseorang.

BAB I PENDAHULUAN. internasional dan membangkitkan rasa kebangaan nasional. Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga saat ini perlu mendapatkan perhatian yang besar, baik untuk

BAB I PENDAHULUAN. Ada 5 teknik dalam bermain bola voli diantaranya adalah passing atas,

TINGKAT KETERAMPILAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 4 GAMPING KABUPATEN SLEMAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

MODEL PERMAINAN UNTUK ANAK USIA 12 TAHUN ( 15 Model Permainan)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

BAB I PENDAHULUAN. yang telah dipelajari dari berbagai mata pelajaran. dalam pembinaan dan peningkatan olahraga khususnya cabang bolavoli.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. sehari-hari maupun didalam pendidikan jasmani. Menurut Yanuar Kiram

KORELASI ANTARA KESEIMBANGAN DAN KOORDINASI MATA KAKI TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLE PADA PERMAINAN SEPAKBOLA MINI

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga telah menjadi sarana rekreasi, pendidikan, prestasi, dan kesehatan.

BAB I PENDAHULUAN. smash, dimana hal yang mempengaruhi kemampuan smash adalah power otot

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga menjadi suatu kebutuhan hidup masyarakat di zaman modern

KEMAMPUAN DASAR BERMAIN BOLA VOLI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI PUTRA DI SMP NEGERI 2 MUNTILAN

Alat permainan. 1. Lapangan permainan

I Made Suarsana, Addriana Bulu Baan. Pengaruh Latihan Kekuatan Otot Lengan Terhadap Ketepatan Smash dalam Permainan Bola Voli Club Sigma Palu

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN

HUBUNGAN ANTARA TINGGI BADAN DAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN SERVICE ATAS DALAM PERMAINAN BOLAVOLI SISWA PUTRA SMP NEGERI 1 PAPAR TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. di kuasai seorang pemain bola voli. M. Yunus ( 1992 : 113 ) mengatakan

BAB II LANDASAN TEORI/TINJAUA PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. kondisi fisik yang baik maka seseorang akan lebih mudah untuk mencapai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Prinsip dasar permainan bola voli adalah untuk memenangkan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. secara keseluruhan yang memfokuskan pengembangan aspek kebugaran

BAB I PENDAHULUAN. Ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan siswa-siswi sekolah atau

BAB II KAJIAN TEORI KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS. sesungguhnya akandigunakan sebagai teknik pemberian atau penyajian

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. mencapai suatu tujuan. Menurut Surakhmad (1998: 121) menjelaskan bahwa:

Esra Fitriyanti Kedo ABSTRAK

BAB I. memelihara kesehatan dan memperkuat otot-otot tubuh.kegiatan ini dalam perkembangannya

II. TINJAUAN PUSTAKA. Hampir para ahli telah mencoba merumuskan dan membuat tafsirannya tentang

pinggang atau anggota badan yang diseberangkan melalui atas net. Dalam secara efektif. Teknik tersebut meliputi service, passing, dan yang terpenting

BAB I PENDAHULUAN. seseorang dapat menguasai unsur teknik dasar dalam permainannya. Unsur teknik

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan dan perkembangan motoriknya sehingga memberikan kemudahan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Olahraga Bolavoli merupakan cabang olahraga permainan yang

BAB I PENDAHULUAN. melakukan teknik- teknik gerakan yang sesuai dengan peraturan permainan. ekstrakurikuler maupun diluar kegiatan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga.menurut Harsuki dalam

BAB I PENDAHULUAN. berubah mengikuti perkembangan jaman. Naluri manusia yang selalu ingin

BAB I PENDAHULUAN. Sepak Takraw merupakan cabang olahraga permainan asli dari Indonesia.

PEMBELAJARAN TEHNIK DASAR PERMAINAN BOLA VOLLI OLEH SUARDI. B

BAB I PENDAHULUAN. Permainan bolavoli merupakan salah satu cabang olahraga permainan

BAB I PENDAHULUAN. passing, smash, dan block (membendung). Penguasaan kelima teknik dasar

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bola voli merupakan suatu olahraga permainan beregu yang dimainkan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. yang banyak digemari masyarakat, karena dapat dilakukan oleh anak-anak hingga

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN PEMBELAJARAN SERVIS ATAS BOLAVOLI MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR INKLUSI PADA SISWA KELAS X DI SMK GRAFIKA PGRI- PAKIS IGIT AGUS SARA & MASHUD

Journal of Physical Education, Health and Sport

PETUNJUK PELAKSANAAN BARROW MOTOR ABILITY TEST. a. Tujuan : Untuk mengukur komponen power otot tungkai

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN. dengan landasan bola pada lapangan tim lain. Bola voli dapat juga sebagai gaya

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga sebagai pendidikan atau dengan istilah pendidikan merupakan salah satu

ANGKET PENELITIAN. Menengah Atas Negeri Se-Kabupten Purworejo. 1. Berilah tanda ( ) pada jawaban yang anda pilih

Transkripsi:

Lampiran 10. Instrumen Penelitian Instrumen Penelitiaan Keterampilan Bola Voli Usia 13-15 Tahun a. Tes Kemampuan Passing Bawah 1. Alat yang Digunakan a. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. b. Bola voli c. Stopwatch d. Lapangan dengan bentuk segi empat sama sisi dengan ukuran 4,5 m x 4,5 m. e. Bangku/box yang bias diatur tinggi rendahnya agar petugas tes yang berdiri diatasnya, pandangannya segaris (horizontal) dengan tinggi net. 2. Petugas Tes Petugas tes terdiri dari 2 orang yang masing-masing bertugas sebagai berikut: a. Petugas tes I: 1. Berdiri bebas di dekat area tes. 2. Menghitung waktu selama 60 detik. 3. Memberi aba-aba. 4. Mengamati kaki peserta tes jika keluar area. b. Petugas tes II: 1. Berdiri diatas bangku/box. 2. Menghitung passing bawah yang benar. 75

3. Pelaksanaan a. Peserta tes berdiri di tengah area berukuran 4,5 x 4,5 m. b. Untuk memulai tes, bola dilambungkan sendiri oleh peserta tes, setelah mendengar aba-aba Ya. c. Setelah bola dilambungkan peserta melakukan passing bawah dengan ketinggian minimal 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. d. Bila peserta tes gagal melakukan passing bawah dan bola keluar area, maka peserta tes segera mengambil bola tersebut dan melanjutkan passing bawah kembali. e. Bila kedua kaki peserta tes berada di luar area, maka petugas tes I memerintahkan agar peserta tes segera kembali ke area, dan bola yang terpantul sewaktu kedua kaki berada di luar area tidak dihitung. 4. Pencatat Nilai Passing bawah yang dianggap benar dan dihitung adalah bila bola mencapai ketinggian minimal 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri dan dilakukan di dalam area selama 60 detik. 76

Gambar 6. Instrumen Tes Passing Bawah (Sumber: Departemen Pendidikan Nasional (1999:8)) b. Tes Kemampuan Passing Atas 1. Alat yang Digunakan a. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. b. Bola voli c. Stopwatch d. Lapangan dengan bentuk segi empat sama sisi dengan ukuran 4,5 m x 4,5 m. e. Bangku/box yang bias diatur tinggi rendahnya agar petugas tes yang berdiri diatasnya, pandangannya segaris (horizontal) dengan tinggi net. 2. Petugas Tes Petugas tes terdiri dari 2 orang yang masing-masing bertugas sebagai berikut: a. Petugas tes I : 1. Berdiri bebas di dekat area tes. 77

2. Menghitung waktu selama 60 detik. 3. Memberi aba-aba. 4. Mengamati kaki peserta tes jika keluar area. b. Petugas tes II: 1. Berdiri diatas bangku/box. 2. Menghitung passing bawah yang benar. 3. Pelaksanaan a. Peserta tes berdiri di tengah area berukuran 4,5 x 4,5 m. b. Untuk memulai tes, bola dilambungkan sendiri oleh peserta tes, setelah mendengar aba-aba Ya. c. Setelah bola dilambungkan peserta melakukan passing bawah dengan ketinggian minimal 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. d. Bila peserta tes gagal melakukan passing bawah dan bola keluar area, maka peserta tes segera mengambil bola tersebut dan melanjutkan passing bawah kembali. e. Bila kedua kaki peserta tes berada di luar area, maka petugas tes I memerintahkan agar peserta tes segera kembali ke area, dan bola yang terpantul sewaktu kedua kaki berada di luar area tidak dihitung. 78

4. Pencatat Hasil Passing bawah yang dianggap benar dan dihitung adalah bila bola mencapai ketinggian minimal 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri dan dilakukan di dalam area selama 60 detik. Gambar 7. Instrumen Tes Passing Atas ( Sumber: Departemen Pendidikan Nasional (1999:10)) c. Tes Kemampuan Servis Bawah 1. Alat yang Digunakan a. Lapangan bola voli ukuran normal lengkap dengan tiang dan net, dibuat garis-garis yang membatasi sasaran nilai. b. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. c. Bola voli. 2. Petugas Tes Petugas tes terdiri dari 2 orang yang masing-masing bertugas sebagai berikut: 79

a. Petugas tes I : 1. Berdiri bebas di dekat area peserta tes 2. Mengawasi pelaksanaan tes b. Petugas tes II : 1. Berdiri tidak jauh dari area sasaran. 2. Menghitung dan mencatat hasil tes. 3. Pelaksanaan a. Peserta tes berdiri di daerah servis dan melakukan servis bawah sebanyak 6 kali. b. Peserta dianjurkan untuk mengarahkan bola pada area sasaran nilai tertinggi. 4. Pencatat Hasil a.nilai diberikan kepada pelaksanaan servis bawah yang benar. b. Besarnya nilai sesuai dengan jatuhnya bola pada sasaran angka 1, 2, 3, 4 dan 5. c. Bila bola yang jatuh digaris batas akan diberikan nilai pada sasaran yang lebih tinggi, misalnya antara angka 2 dan 3, maka dihitung dengan nilai 3. 80

Gambar 8. Instrumen Tes Servis Bawah ( Sumber: Departemen Pendidikan Nasional (1999:12) ) d. Tes Kemampuan Servis Atas 1. Alat yang Digunakan a. Lapangan bola voli ukuran normal lengkap dengan tiang dan net, dibuat garis-garis yang membatasi sasaran nilai. b. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. c. Bola voli 2. Petugas Tes Petugas tes terdiri dari 2 orang yang masing-masing bertugas sebagai berikut: a. Petugas tes I : 1. Berdiri bebas di dekat area peserta tes 2. Mengawasi pelaksanaan tes b. Petugas tes II : 1. Berdiri tidak jauh dari area sasaran. 2. Menghitung dan mencatat hasil tes. 81

3. Pelaksanaan a. Peserta tes berdiri di daerah servis dan melakukan servis atas sebanyak 6 kali. b. Peserta dianjurkan untuk mengarahkan bola pada area sasaran nilai tertinggi. 4. Pencatat Hasil a. Nilai diberikan kepada pelaksanaan servis atas yang benar. b. Besarnya nilai sesuai dengan jatuhnya bola pada sasaran angka 1, 2, 3, 4 dan 5. c. Bila bola yang jatuh digaris batas akan diberikan nilai pada sasaran yang lebih tinggi, misalnya antara angka 2 dan 3, maka dihitung dengan nilai 3. Gambar 9. Instrumen Tes Servis Atas ( Sumber: Departemen Pendidikan Nasional (1999:14) ) e. Tes Kemampuan Smash 1. Alat yang Digunakan a. Lapangan bola voli ukuran normal lengkap dengan tiang dan net, dibuat garis-garis yang membatasi sasaran nilai. 82

b. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri. c. Bola voli 2. Petugas tes Petugas tes terdiri dari 2 orang yang masing-masing bertugas sebagai berikut: a. Petugas tes I : 1. Berdiri bebas di dekat area peserta tes 2. Sebagai pengumpan b. Petugas tes II : 1. Berdiri tidak jauh dari area sasaran. 2. Menghitung dan mencatat hasil tes. c. Pelaksanaan 1. Peserta tes berdiri di garis serang, pengumpan berdiri di tengah dekat net dan melambungkan bola untuk dismash peserta test. 2. Pada saat bersamaan peserta tes melakukan smash sambil melompat dan mengarah pada sasaran yang paling tinggi. 3. Melakukan smash sebanyak 6 kali. 4. Apabila bola lambung tidak sempurna maka dapat diulang 5. Peserta dianjurkan untuk mengarahkan bola pada area sasaran nilai tertinggi. 83

4. Pencatat hasil a. Hasil yang dicatat berdasarkan jatuhnya bola pada setiap sasaran dengan benar sebanyak 6 kali. Gambar 10. Instrumen Tes Smash ( Sumber: Departemen Pendidikan Nasional (1999:16)) 84