189. Setiap kuantitas yang lebih besar dari 50 liter harus dihapus dari ruang ketika tidak digunakan dan disimpan di toko yang dirancang dengan baik

dokumen-dokumen yang mirip
PENCEGAHAN KEBAKARAN. Pencegahan Kebakaran dilakukan melalui upaya dalam mendesain gedung dan upaya Desain untuk pencegahan Kebakaran.

TATA CARA DAN PERSYARATAN TEKNIS PENYIMPANAN DAN PENGUMPULAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PEDOMAN TEKNIS PENYIMPANAN TABUNG LPG DI PENYALUR DAN PENGGUNAAN LPG UNTUK PENGGUNA

Dengan cara pemakaian yang benar, Anda akan mendapatkan manfaat yang maksimal selama bertahun-tahun.

Keputusan Kepala Bapedal No. 1 Tahun 1995 Tentang : Tata Cara Dan Persyaratan Teknis Penyimpanan Dan Pengumpulan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun

PENYIMPANAN SEMENTARA LIMBAH B3

IDENTIFIKASI BAHAYA B3 DAN PENANGANAN INSIDEN B3

PROSEDUR PERLENGKAPAN PEMADAM KEBAKARAN. A. Perlengkapan Pemadam Kebakaran 1. Sifat api Bahan bakar, panas dan oksigen harus ada untuk menyalakan api.

Secara harfiah berarti keteraturan, kebersihan, keselamatan dan ketertiban

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN NOMOR : KEP-01/BAPEDAL/09/1995

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. umumnya, hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil dan makmur. Sedangkan secara

PEDOMAN TEKNIS PENYIMPANAN TABUNG LPG DI PENYALUR DAN PENGGUNAAN LPG UNTUK PENGGUNA

Persyaratan Tempat Penyimpanan Sementara Limbah B3 Yulinah Trihadiningrum 11 Nopember 2009

PERSYARATAN UMUM DAN PERSYARATAN TEKNIS GUDANG TERTUTUP DALAM SISTEM RESI GUDANG

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB VI PEMBAHASAN. perawatan kesehatan, termasuk bagian dari bangunan gedung tersebut.

BAB II LANDASAN TEORI. Pemerintah No 18 tahun 1999).

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN NOMOR : KEP- 01/BAPEDAL/09/1995 TENTANG

MITIGASI DAMPAK KEBAKARAN

PEDOMAN TEKNIS PENYIMPANAN TABUNG LPG DI PENYALUR DAN PENGGUNAAN LPG UNTUK PENGGUNA

Tips Mencegah LPG Meledak

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 8. Penggunaan Alat Dan Bahan Laboratorium Latihan Soal 8.4

Analisa Program Kebersihan Lingkungan Rumah Sakit PPI RSIA CICIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR,

Proteksi Bahaya Kebakaran Kebakaran Kuliah 11

SANITASI DAN KEAMANAN

PEDOMAN PENERBITAN IJIN GUDANG BAHAN PELEDAK

2. DETONATOR 1. DEFINISI BAHAN PELEDAK

BAB 3 METODOLOGI PENGUJIAN

SOP KEAMANAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

Kata Pengantar. Daftar Isi

SISTEM DETEKSI DAN PEMADAMAN KEBAKARAN

KAJIAN RESIKO PENGENDALIAN INFEKSI MATRIX PENCEGAHAN UNTUK PEMBANGUNAN DAN RENOVASI

-14- TATA CARA PENYIMPANAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DARI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN

PENGGUDANGAN DAN PENYERAHAN

Departemen Administrasi & Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia

KEBAKARAN DAN ALAT PEMADAM API. Regina Tutik Padmaningrum Jurdik Kimia, FMIPA, Universitas Negeri Yogyakarta

Ketentuan gudang komoditi pertanian

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB V HASIL PENELITIAN Gambaran Umum Perusahaan dan Hasil Pembangunan Gedung

kondisi jalur di pusat perbelanjaan di jantung kota Yogyakarta ini kurang BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

K3 KEBAKARAN. Pelatihan AK3 Umum

PENGELOLAAN OPERASI K3 PERTEMUAN #6 TKT TAUFIQUR RACHMAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA INDUSTRI

BAB V PEMBAHASAN. Beracun (B3) yang dihasilkan di PT Saptaindra Sejati site ADMO bahwa

FORMULIR PROSEDUR OPERASI STANDAR RISIKO TINGGI

Overview of Existing SNIs for Refrigerant

LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN menurut Peraturan (UE) No. 1907/2006

PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG SIMBOL DAN LABEL LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

BAB VIII PENUTUP. bahan bakar berasal dari gas berupa: LPG. generator, boiler dan peralatan masak di dapur.

Keputusan Menteri Kesehatan No. 261/MENKES/SK/II/1998 Tentang : Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja

Material Safety Data Sheet. : Resin Pinus Oleo

AQA-KC105AGC6 AQA-KC105AG6 AQA-KC109AG6. Trouble shooting Air Conditioner. Split Type Air Conditioner TROUBLE SHOOTING AIR CONDITIONER

APA YANG SALAH? Kasus Sejarah Malapetaka Pabrik Proses EDISI KEEMPAT

MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP,

1.1 ISOLASI Gagal Mengisolasi

BAB 1 PENDAHULUAN. termasuk makanan dari jasaboga. Menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Gudang merupakan sarana pendukung kegiatan produksi industri farmasi

Keselamatan Kerja. Garis Besar Bab Bab ini menjelaskan dasar-dasar pengoperasian yang aman. Keselamatan Kerja

KPS DIR Instruksi Kerja Lab Teknik Elektro: Kesehatan dan Keselamatan Kerja di TFME

PROSEDUR TENTANG ALAT PELINDUNG DIRI (APD)

BUKU PEDOMAN KESELAMATAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 4 TAHUN TENTANG MANAJEMEN PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN BAHAYA KEBAKARAN

PT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax.

PENYIMPANAN DAN PENGUMPULAN LIMBAH B3

MENGGUNAKAN LPG - SECARA AMAN

PERANCANGAN TEMPAT PENYIMPANAN SEMENTARA (TPS) LIMBAH B3 (STUDI KASUS : BENGKEL MAINTENANCE PT. VARIA USAHA)

Cara uji titik lembek aspal dengan alat cincin dan bola (ring and ball)

SELAMAT ATAS PILIHAN ANDA MENGGUNAKAN LEMARI PENDINGIN (REFRIGERATOR) DOMO

Nokia Bluetooth Headset BH-101. Edisi 1

TUGAS MAKALAH INSTALASI LISTRIK

Nokia Bluetooth Headset BH-102. Edisi 1

Pengenalan Bahan Kimia

PENUNTUN PRAKTIKUM KIMIA DASAR II KI1201

LEMBAR DATA KESELAMATAN

UNIVERSITAS GADJAH MADA PUSAT INOVASI AGROTEKNOLOGI

LAMPIRAN 1 PEDOMAN TEKNIS KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pirolisator merupakan sarana pengolah limbah plastik menjadi

#7 PENGELOLAAN OPERASI K3

Nokia Speakerphone HF-200. Edisi 2

Lampiran 1. Aspek Penilaian GMP dalam Restoran

commit to user 6 BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Tempat Kerja Didalam Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan

Prosedur Operasional Baku. Penggunaan Studio Arsitektur

Penyimpanan Obat. Standar penyimpanan obat yang sering di gunakan adalah sebagai berikut :

B. Bangunan 1. Umum Bangunan harus dibuat sesuai dengan peraturan perundangundangan

BAB I KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

LAPORAN PRAKTIKUM LAS DAN TEMPA

Nokia Bluetooth Headset BH-105. Copyright 2009 Nokia. All rights reserved.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Materi 6. Oleh : Agus Triyono, M.Kes. td&penc. kebakaran/agust.doc 1

PENGAWETAN KAYU. Eko Sri Haryanto, M.Sn

Handling dan Tata Cara Pemakaian Tabung ELPIJI.hingga. ke Outlet

LEMBAR DATA KESELAMATAN

Nokia Bluetooth Headset BH-608. Edisi 1.0

TATA CARA PEMBERIAN SIMBOL DAN LABEL BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

PELATIHAN INSPEKTOR LAPANGAN PEKERJAAN JALAN (SITE INSPECTOR OF ROADS)

KODE KESALAHAN & ALARM

Dengan cara pemakaian yang benar, Anda akan mendapatkan manfaat yang maksimal selama bertahun-tahun.

BAB I PENDAHULUAN. kerja yang dibutuhkan untuk pengoperasian dan pemeliharaan. Teknologi yang

Pelatihan Sistem PLTS Maret PELATIHAN SISTEM PLTS PROTEKSI DAN KESELAMATAN KERJA Serpong, Maret Oleh: Fariz M.

Cara uji bakar bahan bangunan untuk pencegahan bahaya kebakaran pada bangunan rumah dan gedung

JE65 PERLINDUNGAN PENTING. Alat Pengambilan Sari / Ekstraktor Jus 2 Kecepatan

KPS DIR Instruksi Kerja Lab Teknik Elektro: Penanganan Bahan Kimia di TFME

Transkripsi:

Ducting Standard : 67. Duct harus diatur sehingga uap tidak berkondensasi dan mengendap di dasar duct. Dalam kebanyakan kasus sebaiknya saluran ventilasi diakhiri dengan : Setidaknya 3 meter di atas level tanah Setidaknya 3 meter dari pembukaan bangunan, boundary, dan sumber penyalaan Jauhkan dari atap bangunan dan halangan lain 68. Motor listrik yang terletak di jalur uap yang diekstrak dalam ventilasi ducting dapat tertutupi oleh residu yang mudah terbakar. Residu tersebut dapat menyebabkan overheating motor dan residu itu sendiri mungkin mengalami pembakaran spontan. Motor dalam duct juga sulit untuk dilakukan perawatan. Cairan Sangat mudah terbakar dan Liquefied Petroleum Gas Peraturan 19723 melarang posisi motor listrik (termasuk motor proteksi ledakan) di duct yang mengandung uap mudah terbakar. Appendix 2 Duct, peti, dan wadah harus di tes berdasarkan BS 476 62 bagian 20 dan 22 (atau sebelumnya pada bagian 8) selama 30 menit Permukaan dalam tempat penyebaran api dan pelepasan panas memenuhi klasifikasi Class 0 (Dokumen B63 dalam Building Regulations 1991 64 ) Duct, peti, dan wadah harus didukung dan dikencangkan dalam kondisi titik leleh tinggi (>750 0 C) yang mana : o Struktur dites berdasarkan BS 47662 bagian 20 dan 22 (atau bagian 8) tidak akan roboh atau terpisah setidaknya selama 30 menit. o Struktur cukup kokoh dan tidak akan rusak dengan alasan dampak kecelakaan Duct, peti dan wadah yang tertutupi residu, dapat dibuang tanpa melepas struktur tahan api. Ventilation Standard : 61. Lima perubahan udara setiap jam adalah batas normal untuk memastikan tingkat uap dalam penyimpanan cukup rendah. Lima perubahan udara bila total area bukaan sama dengan 1% 3% dari total area tembok dan atap penyimpanan. Area actual disyaratkan menurut kondisi cuaca. BS 5925 : 1991 23 memberikan saran prinsip ventilasi dan desain ventilasi alami bangunan.

Electrical Equipment Standard : 77. Dimana memungkinkan peralatan listrik ditempatkan pada area tanpa potensi bahaya. Bila harus di area berpotensi bahaya, harus dilengkapi perlindungan khusus. Ini merupakan syarat Electricity at Work Regulations 198924 dan peralatan dengan standar proteksi ledakan. 78. Ada pula peraturan yang dapat diaplikasikan untuk peralatan electric maupun non electric, system peralatan dan proteksi yang dimaksudkan untuk penggunaan dalam Potentially Explosive Atmospheres Regulations 1996 27. Beberapa peralatan harus memiliki tanda CE. 79. saran dalam pemilihan, install dan perawatan peralatan proteksi ledakan ada dalam BS EN 60079-14 23 dan dalam panduan ringkas oleh the Institution of Chemical Engineers 26. Electricity at Work Regulations 198924 : 23. Peraturan ini mengenakan beban kesehatan dan keselamatan untuk penggunaan listrik yang aman di tempat kerja. Mereka membutuhkan instalasi listrik dan peralatan yang akan dibangun dengan baik, dipelihara dan cocok untuk tujuan dan lingkungan di mana mereka akan digunakan. Secara khusus mereka membutuhkan peralatan listrik yang terbuka (atau cukup diharapkan untuk terbuka) untuk setiap bahan yang mudah terbakar atau bahan peledak, termasuk uap yang mudah terbakar atau gas, yang akan dibangun atau dilindungi sehingga mencegah bahaya. Saran tersedia dalam the HSE publication HSR25 52. Storage Standard : Penempatan Storage : 174. cairan dengan titik nyala lebih tinggi merupakan potensi bahaya terbakar. Bagaimanapun dimana standard ini tidak dapat diikuti, beberapa cairan dapat diletakkan pada penyimpanan umum dengan material lain atau pada lokasi yang lain dimana mereka tidak mudah terbakar karena kondisi sekitar. 175. wadah kecil dan kaleng dll, melebihi total kapasitas 250 liter, dapat disimpan dalam sebuah area kerja atau laboratorium dalam lemari tahan api.

176. dimana penting untuk menyimpan bahan dalam jumlah besar di area kerja, contohnya drum, hanya diperbolehkan dalam jumlah minimum. Mereka hanya boleh disimpan dalam jarak 3 s/d 5 meter dari aktivitas proses. Penting untuk menjaga sumber panas jauh dari area penyimpanan. Penyimpanan dalam area kerja atau laboratorium : 185. jika anda bekerja dengan cairan mudah terbakar dalam lokasi kerja tersebut, memungkinkan jumlah penyimpanan dalam botol gelas, kaleng logam kecil, atau tong berisi 2,5 liter. Anda mungkin hanya menggunakan jumlah yang relative kecil dalam satu waktu. Total keseluruhan volume bahan kimia di ruangan sebaiknya lebih rendah. 186. Peraturan Cairan Sangat mudah terbakar dan Liquefied Petroleum Gas 19723 mengharuskan tidak lebih dari maksimal 50 liter cairan mudah terbakar dapat disimpan dalam ruang kerja dalam kondisi tertentu. Tidak semua laboratorium akan menjadi subjek dalam peraturan ini tetapi standar adalah satu yang dipatuhi oleh inspektur kesehatan dan keselamatan. Memenuhi persyaratan biasanya akan cukup untuk menunjukkan bahwa Anda telah memenuhi kewajiban umum di bawah the Health and Safety at Work etc Act 19742. 187. Seperti jumlah cairan mudah terbakar harus disimpan dalam wadah tertutup dan disimpan dalam kabinet atau lemari tahan api 30 menit yang dilengkapi dengan sarana untuk menampung kebocoran dari kontainer. 188. Salah satu cara paling sederhana untuk menyimpan sejumlah kecil cairan mudah terbakar adalah dengan menyimpannya dalam tempat sampah baja dilengkapi dengan logam tutup pas. Pelabelan yang sesuai untuk mengindikasikan bahaya, yaitu segitiga bahaya mudah terbakar kuning standar harus ditampilkan secara jelas 189. Setiap kuantitas yang lebih besar dari 50 liter harus dihapus dari ruang ketika tidak digunakan dan disimpan di toko yang dirancang dengan baik 190. Cairan yang diklasifikasikan sebagai mudah terbakar hanya dengan flashpoint di kisaran 32-55 C biasanya tidak menimbulkan risiko kebakaran, kecuali cairan dipanaskan di atas titik nyala atau dirilis sebagai kabut atau semprotan. Oleh karena itu mereka tidak selalu memerlukan kondisi penyimpanan yang sama seperti diuraikan di atas. Namun disarankan bahwa cairan tersebut diperlakukan seolah-olah mereka cairan mudah terbakar dan disimpan dalam tong tahan api dll, karena mereka akan menyebabkan eskalasi api jika dinyalakan. 191. Praktek kerja, seperti memastikan bahwa wadah kecil diganti ke tong dll ketika tidak diperlukan, akan memastikan bahwa risiko kebakaran atau ledakan dari penggunaan atau penyimpanan cairan yang mudah terbakar dapat kontrol. Menjaga catatan isi setiap tong atau lemari akan memungkinkan Anda untuk cepat menyadari jika terlalu banyak cairan mudah terbakar yang disimpan di ruang kerja. Ini juga akan memungkinkan cairan jarang digunakan untuk dihapus dari penyimpanan. 192. Panduan mengenai praktek aman dalam penggunaan cairan mudah terbakar tercantum dalam the HSE publication HSG140 29. Appendix 2 :

Persyaratan berikut tidak berlaku untuk pintu eksternal, jendela eksternal dan dinding eksternal, setiap pembukaan untuk ventilasi, atau puncak atau langit-langit dari gedunggedung bertingkat single dan kamar di lantai atas, kecuali komponen ini berada dalam jarak pemisahan ke fitur rentan sebelumnya ditentukan (lihat bagian Pemisahan) dan bukan sebaliknya dilindungi : Setiap elemen disertakan, artinya setiap dinding (termasuk setiap pintu atau jendela dalamnya), lantai (selain lantai tepat di atas tanah), dan setiap langit-langit ditambah lantai yang terkait, harus diuji sesuai dengan BS 476 62 Bagian 20 dan 22, dan sesuai bagian 21 (atau sebelumnya bagian 8) mampu memuaskan integritas dan isolasi persyaratan tes, dan relevan dengan kebutuhan kapasitas load-bearing. Permukaan internal semua dinding dan langit-langit/atap harus mampu mencapai minimal Kelas 1 jika diuji sesuai dengan BS 476 62 Bagian 7 (penyebaran permukaan api). Pintu harus dapat menutup sendiri dari posisi apapun. Sendi antara unsur-unsur konstruksi harus dilakukan, untuk mencegah atau menghambat lewatnya gas api dan panas Struktur harus cukup kuat, tahan api dan tidak akan terganggu oleh dampak kecelakaan yang dapat diduga. Bahan konstruksi yang digunakan harus cukup tahan lama jika dilapisi dengan residu dari setiap tumpahan, bahwa ini dapat dihapus tanpa merusak ketahanan api gudang tersebut. Storerooms : 92. Disarankan bahwa drum logam 205 liter dan kemasan sejenis ditumpuk tidak lebih dari tiga tingkat, dan sebaiknya pada palet atau sistem racking dirancang dengan sesuai. Anda perlu mencari saran dari pemasok untuk desain tumpukan relevan untuk jenis kontainer, misalnya yang terbuat dari kaca atau plastik. Anda dapat mencegah drum bergerak, jika mereka disimpan di sisi mereka, dengan menggunakan penahan yang cocok VICES : Ventilasi Apakah ada banyak udara segar di mana kontainer disimpan? Ventilasi yang baik berarti uap yang dilepaskan dari tumpahan, kebocoran, atau terlepas, akan cepat tersebar Ignition Sudahkah semua sumber penyulut dihapus dari area penyimpanan? Sumber penyulut dapat sangat bervariasi. Mereka termasuk percikan api dari peralatan listrik atau las dan alat pemotong, permukaan yang panas, merokok, dan api terbuka dari peralatan pemanas Containment Apakah cairan yang mudah terbakar disimpan dalam wadah yang sesuai? Akankah tumpahan ditempatkan dan dicegah dari penyebaran ke bagian lain dari area penyimpanan? Sebuah cara mengendalikan tumpahan adalah menguras daerah ke tempat yang aman, seperti wadah kecil atau pemisah Exchange Dapatkah Anda menukar cairan yang mudah terbakar untuk bahan mudah terbakar yang tingkatnya lebih rendah? Ini adalah pertanyaan dasar Anda harus selalu bertanya. Dapatkah Anda menghilangkan penyimpanan cairan yang mudah terbakar dari kegiatan Anda sama sekali?

Separation Apakah cairan yang mudah terbakar disimpan jauh dari proses lainnya dan area penyimpanan umum? Dapatkah mereka dipisahkan oleh penghalang fisik, dinding atau partisi?