BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang begitu pesat dalam dunia bisnis membuat

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. perusahaan/organisasi menjadi lebih kompleks. Perusahaan/organisasi harus

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini globalisasi sedang terjadi di berbagai bidang, hal ini sudah pasti

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi merupakan peluang sekaligus juga ancaman bagi perusahaan. Banyak

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia masih terus menerus melaksanakan program pembangunan

Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen UK.Maranatha BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berubahnya zaman yang menuju kepada kedewasaan individu

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kondisi perekonomian saat ini, perusahaan harus dapat

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi ini, perkembangan dan persaingan dunia usaha sangat pesat

ABSTRAK. nantinya dapat bertahan di tengah-tengah persaingan di era globalisasi saat ini.

BAB I PENDAHULUAN. kelangsungan hidup perusahaan. Orang (manusia) merupakan elemen yang selalu

BAB I. Pendahuluan. Sumber daya manusia yang ada di era globalisasi ini, secara kuantitas tidak sesuai

ABSTRAK. Salah satu hal yang paling mempengaruhi keberhasilan dan peningkatan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia sekarang ini dapat dilihat bahwa semua negara di dunia sedang sibuk dalam

ABSTRAK. Kata kunci : Kepemimpinan, Motivasi kerja. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Menghadapi era globalisasi saat ini, banyak tantangan yang harus dihadapi oleh

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi telah muncul sebagai fenomena baru yang telah dilahirkan oleh

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, aktivitas perekonomian dan teknologi secara terus menerus

BAB I PENDAHULUAN. Suatu badan usaha tidak lepas dari faktor sumber daya manusia yang juga

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin globalnya perekonomian yang disertai dengan semakin

BAB I PENDAHULUAN. Di saat keadaan ekonomi tidak menentu khususnya di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Dunia usaha Indonesia agaknya sudah melalui masa trauma pasca krisis

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan sebagai suatu organisasi mempunyai tujuan yang ingin dicapai,

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai perkembangan internasional yang terjadi saat ini. menunjukkan kenyataan bahwa maju tidaknya suatu Negara banyak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Semakin majunya dan berkembangnya tekhnologi di era globalisasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah perusahaan adalah sebuah sistem dimana di dalamnya terdapat sejumlah

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI. Abstrak... i. Kata Pengantar... ii. Daftar Isi... iv. Daftar Lampiran... iv

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, sejalan dengan persaingan di dunia kerja semakin ketat maka tuntutan

BAB I PENDAHULUAN. Pada masa global sekarang ini, dimana persaingan semakin kompetitif, dunia

BAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu instansi pemerintah, pemimpin yaitu seseorang yang. mempengaruhi para bawahannya untuk melakukan pekerjaan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan, teknologi dan perekonomian berkembang sangat pesat di jaman era

BAB I PENDAHULUAN. yang bersangkutan. Kondisi organisasi yang sedang dipimpin akan

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara

BAB V. KESIMPULAN dan SARAN

Pendahuluan. Bab I. GBHN menyatakan bahwa sasaran utama pembangunan jangka panjang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai salah satu negara yang sedang berkembang sedang giatgiatnya

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan suatu organisasi, khususnya di bidang bisnis. Sumber Daya

DAFTAR ISI. ABSTRAK. i. KATA PENGANTAR.. ii. DAFTAR ISI. v. DAFTAR TABEL. viii. DAFTAR GAMBAR xiii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah 1

Daftar Isi. ABSTRAK...i. KATA PENGANTAR...iii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR GAMBAR DAN TABEL...ix. 1.1 Latar Belakang Masalah... 1

BAB I PENDAHULUAN. informasi semakin cepat berkembang. Hal ini mempengaruhi pertumbuhan

BAB I. Pendahuluan. Teknologi di Indonesia kini semakin maju, serta kondisi perekonomiannya

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam era globalisasi dan perdagangan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasal 1 ayat 9 UU No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan,

BAB I. Era globalisasi telah melanda berbagai aspek kehidupan manusia, dimana

BAB I PENDAHULUAN. Setiap saat ilmu pengetahuan dan teknologi mengalami perkembangan. Begitu

: MOH. RIFQI KHAIRUL UMAM B

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia telekomunikasi saat ini berkembang semakin pesat,

BAB I PENDAHULUAN. yang efektif dan efisien dalam suatu perusahaan. Apalagi bila dikaitkan

BAB I PENDAHULUAN. Bandung merupakan salah satu kota di Jawa Barat yang cukup diminati oleh

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan memiliki tujuan yang jelas untuk dijadikan sebagai landasan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS. Menurut Veithzal Rivai (2004:309) mendefinisikan penilaian kinerja

PENGARUH PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI TERHADAP PROMOSI JABATAN PADA BAGIAN ADMINISTRASI PT KERETA API (PERSERO) DAOP II BANDUNG.

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x

BAB I PENDAHULUAN. Menghadapi era globalisasi saat ini, banyak tantangan harus dihadapi oleh

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasal 1 ayat 9 UU No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan,

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KAB. BONE BOLANGO

BAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan sebuah organisasi sangat dipengaruhi oleh kualitas sumber daya manusia

BAB I- Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. Menghadapi era globalisasi saat ini, banyak tantangan harus dihadapi oleh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT BANK DANAMON TBK

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia perbankan yang sangat pesat mengharuskan bank-bank

BAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi memiliki budaya yang merupakan ciri khas organisasi

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. yang ada. Salah satu unsur yang terpenting dalam organisasi adalah pengaruh dari

BAB 1 PENDAHULUAN. kerja agar terus menghasilkan output yang diharapkan. Motivasi kerja merupakan

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan insentif material dan Non-material sebagai alat untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. maupun kinerja organisasi secara keseluruhan. Satu hal yang harus diperhatikan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

2012, hal. 1 2 Ibid., hal Miftah Thoha, Kepemimpinan Dalam Manajemen, PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta,

BAB I PENDAHULUAN. mungkin sehingga kinerja karyawan meningkat. tersebut sudah memiliki financial yang kuat, bahan baku yang terpenuhi, dan

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan teknologi yang pesat, persaiangan yang

Sebagai negara berkembang, Indonesia menitikberatkan pembangunan. jangka panjang dalam bidang ekonomi. Ini dimaksudkan dengan terwujudnya

BAB I PENDAHULUAN. dan beragam. Kondisi ini melahirkan persaingan yang semakin tinggi dalam dunia

UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. ALFA RETAILINDO KARTASURA SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. demokrafi, geografis, jenis bisnis, lingkungan bisnis, serta dampak

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan daya yang bersumber dari manusia.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam persaingan global saat ini, dunia kerja sangat membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan organisasi, karena didalam sebuah organisasi seorang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

ABSTRAK ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. persaingan menjadi sangat ketat. Ditambah lagi saat ini Indonesia banyak

BAB I PENDAHULUAN. kerja selalu dipenuhi oleh para pelamar setiap harinya. Pekerjaan adalah suatu aspek

BAB I PENDAHULUAN. baik internal maupun external. Hal-hal di atas tidak mudah, karena barisan terdepan

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, seiring dengan perkembangan perekonomian di Indonesia, maka

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam keberlangsungan hidup, manusia memiliki peranan yang penting

BAB I PENDAHULUAN. organisasi. Menurut Hartati (dalam Afifah, 2011) Sumber daya manusia dalam

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I. Pendahuluan. Pada jaman yang semakin maju ini, globalisasi dan persaingan yang semakin

BAB V. Kesimpulan Dan Saran Budaya Organisasi di Rumah Sakit BP Batam. Budaya Organisasi yang kuat di RS BP adalah :

ABSTRAK. Setiap perusahaan mempunyai bermacam-macam sumber daya. Sumber. daya menusia merupakan sumber daya yang paling penting dalam menjalankan

BAB I PENDAHULUAN. Seorang pegawai jika tidak mendapatkan kepuasan dalam bekerja, akan

II. TINJAUAN PUSTAKA.1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan zaman yang begitu pesat dalam dunia bisnis membuat perusahaan-perusahaan terus membenahi diri mempersiapkan perusahaannya untuk maju dan berkembang menghadapi persaingan globalisasi saat ini. Ini tidak terlepas dari organisasi didalamnya yang merupakan kegiatan dasar dari manajemen yang dilaksanakan untuk dan mengatur seluruh sumber-sumber yang dibutuhkan termasuk unsur manusia, yang merupakan salah satu faktor utama dalam perkembangan intern yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan organisasi perusahaan. Memberikan motivasi kerja pada karyawan dapat mempengaruhi mutu dan kualitas perusahaan. Motivasi kerja para karyawan perlu diperhatikan secara sistematis dari atasan perusahaan itu sendiri, sehingga dapat meningkatkan kerja karyawan dan jika tidak diperhatikan kerja karyawan akan menurun. 1

Satu hal yang mendukung dan mampu mempengaruhi motivasi kerja bawahan adalah pemimpin. Pemimpin harus dapat dan memimpin dengan baik, disiplin, tegas, dalam mengambil keputusan. Pemimpin juga harus mampu untuk mempengaruhi perilaku orang lain dan kelompok tanpa menghiraukan bentuk alasannya. Persyaratan itu sendiri tidak memiliki ketentuan yang pasti, karena juga tergantung pada situasi dan kondisi yang dihadapi. Namun yang jelas, seorang pemimpin harus memiliki kualitas yang tinggi dalam kaitannya dengan pengarahan visi yang jelas dan pelaksanaan ide-ide cemerlang. Para pemimpin memiliki peranan nyata dalam membentuk pola pikir, etika dan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat. Dalam kehidupan sehari-hari para pemimpin juga dapat mempengaruhi moral dan kepuasan kerja, keamanan, kualitas kehidupan kerja, motivasi dan terutama tingkat prestasi suatu organisasi. Suatu pendekatan yang dapat digunakan untuk memahami kesuksesan dari suatu kepemimpinan adalah dengan memperhatikan pada apa yang dilakukan oleh pemimpin tersebut atau dengan kata lain gayanya. 2

Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain seperti yang ia inginkan. Di dalam organisasi, suatu gaya kepemimpinan sangat diperlukan untuk mengembangkan lingkungan kerja yang kondusif dan membangun iklim motivasi bagi karyawan sehingga diharapakan akan menghasilkan produktivitas yang tinggi. Motivasi itu sendiri dapat diartikan sebagai keadaan dalam diri pribadi seseorang sehingga orang tersebut terdorong untuk melakukan suatu kegiatan atau aktifitas. Gaya kepemimpinan sangat berpengaruh terhadap iklim kerja. Kondisi iklim kerja akan mempengaruhi kondisi motivasi dan semangat kerja karyawan. Jika gaya kepemimpinan sesuai dengan situasi yang dihadapi dalam organisasi atau unit kerja, maka akan membuat iklim kerja menjadi kondusif, dan pada akhirnya akan memberi motivasi yang tinggi bagi karyawan untuk memberikan yang terbaik dalam mencapai target kerja. Oleh karenanya, motivasi mempunyai sifat yang tidak akan lepas dari sifat manusia itu sendiri, dimana manusia secara individual mempunyai kualitas eksistensi diri yang berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Tiap-tiap individu mempunyai latar belakang dan sikap yang berbeda terhadap rangsangan yang ada, sehingga motivasi yang muncul pada tiap-tiap individu pun berbeda-beda. 3

Sikap yang berbeda pada setiap individu tersebut berinteraksi dengan nilai-nilai, emosi, peran, struktur sosial, dan lingkungan. Oleh karena itu seorang pemimpin pada hakikatnya selalu dituntut untuk mengetahui atau menebak kebutuhan (need), keinginan (want) dan harapan (expectation) bawahannya dengan mengamati perilaku mereka, untuk kemudian memilih metode yang dapat digunakan supaya mereka termotivasi untuk mau bertindak sesuai dengan tujuan pemimpin. Dengan demikian, semakin seorang pemimpin dapat memahami orang-orang di sekitarnya, maka ia dapat dengan mudah mengintepretasikan kebutuhan yang ada di dalam diri mereka (inner needs) ke dalam tindakan (action). Berdasarkan latar belakang penelitian, penulis akan melakukan penelitian dengan judul : PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KRISTEN BBPK BANDUNG 4

1.2 Identifikasi Masalah Adapun permasalahan yang dapat diidentifikasi oleh penulis adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana sistem kepemimpinan yang diterapkan di Sekolah Menengag Pertama Kristen BPPK Bangung? 2. Bagaimana motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BBPK Bandung? 3. Bagaimana pengaruh kepemimpinan terhadap motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BPPK Bandung? 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian Adapun maksud dan tujuan penelitian adalah : 1. Untuk mengetahui bagaimana system kepemimpinan yang diterapkan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BBPK Bandung? 2. Untuk mengetahui bagaimana motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BBPK Bandung? 3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh kepemimpinan terhadap motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BPPK Bandung? 5

1.4 Kegunaan Penelitian Penulis berharap agar penelitian yang dilakukan oleh penulis dapat berguna bagi banyak pihak, antara lain : 1. Bagi Organisasi ( Sekolah ) Penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai masukan yang berarti yang dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk lebih meningkatkan lagi hal positif dalam organisasi terutama mengenai sistem kepemimpinan yang dapat meningkatkan motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BBPK Bandung. 2. Bagi Penulis Dengan dilakukan penelitian ini, diharapkan penulis dapat lebih memahami dan menambah ilmu pengetahuan di bidang sumber daya manusia terlebih lagi mengenai sistem kepemimpinan yang berkaitan dengan motivasi. 3. Bagi Pihak-pihak lain Diharapkan penelitian ini agar dapat digunakan sebagai bahan tambahan untuk pengetahuan dan memperluas wawasan mengenai peran kepemimpinan dalam memotivasi kerja karyawan 6

1.5 Kerangka Penelitian dan Hipotesis Kepemimpinan atau leadership merupakan inti dari manajemen dan inti dari kepemimpinan menggunakan prinsip hubungan manusia (human relation). Maka baik buruknya kepemimpinan seseorang tergantung pada baik buruknya hubungan manusia (human relation) para pemimpin atau manajer-manajer yang melaksanakan kepemimpinanya. Kepemimpinan menurut Stephen P. Robbins (2002:55), merupakan kemampuan yang dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang-orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Manajemen tidak hanya mencakup kepemimpinan, tetapi juga mencakup fungsi fungsi lain seperi perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan. Kepemimpinan pada setiap organisasi merupakan faktor yang sangat penting dan menentukan keberhasilan suatu organisasi. Kepemimpinan yang sukses ditunjukkan dengan keberhasilan mengelola organisasi untuk mencapai tujuantujuannya dan tujuan-tujuan pribadi-pribadi yang terlibat didalamnya. 7

Pemimipin disebut berhasil jika mampu melaksanakan tiga hal terpenting menurut Drs. A. Sihotang (2007:257), yaitu: 1. Mampu mengantisipasi perubahan yang tiba-tiba pada proses pengelolaan organisasi. 2. Berhasil melakukan koreksi dan perbaikan pada kelemahan-kelemahan yang timbul dalam organisasi. 3. Mampu membawa organisasi kepada sasaran yang dituju. Karena hubungan manusia (human relation) merupakan inti dari kepemimpinan, maka seorang pemimpin hendaknya menguasai prinsip-prinsip human relation yang baik menurut Drs. A. Sihotang (2007:260) seperti berikut ini: 1. Tujuan organisasi hendaknya searah dan identik dengan tujuan orang-orang yang terlibat dalam kerjasama itu. 2. Terdapat susunan kerja yang menyenangkan dan tercipta ketenangan kerja. 3. Informasi yang jelas dan open manajemen. 4. Memperlakukan bawahan secara manusiawi dan jangan disamakan dengan mesin. 5. Memberikan kesempatan untuk mengembangkan karier bagi setiap karyawan. 6. Mempekerjakan setiap orang dengan prinsip the right man on the right job pada pekerjaan yang menantang dan bukan pada rutinitas. 8

7. Memberikan pengakuan dan penghargaaan pada yang berprestasi. 8. Melengkapi setiap orang pekerja dengan peralatan kerja yang memadai. 9. Memberikan kesempatan yang maksimal dalam pencapaian karier setiap karyawan. 10. Memberikan imbalan balas jasa yang setimpal. Pemimpin tidak saja memperhatikan dan melaksanakan fungsi fungsi manajemen yang sangat penting, tetapi pemimpin berusaha untuk memahami masalah masalah yang dihadapi bawahannya dan perasaan mereka terhadap masalah tersebut, pekerjaan mereka, rekan rekan kerja mereka dan lingkungan kerjanya. Perhatian yang diberikan pemimipin kepada bawahan akan memotivasi bawahan untuk bekerja lebih baik lagi. Motivasi adalah keinginan untuk melakukan sesuatu dan menentukan kemampuan bertindak untuk memuaskan kebutuhan individu. Manusia memiliki motivasi yang berbeda beda. Pemimpin yang tidak bermotivasikan kemajuan dan sukses akan menemui kesulitan untuk memberikan motivasi kepada orang lain. 9

1.6 Hipotesis Rancangan pengujian hipotesis ini dimaksimalkan untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan terhadap motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BBPK Bandung. Berdasarkan kerangka penelitian diatas, maka penulis dapat menarik suatu hipotesis penelitian yaitu : Kepemimpinan berpengaruh positif terhadap motivasi kerja karyawan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BBPK Bandung. 1.7 Metodologi Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yaitu metode yang menggambarkan apa yang dilakukan oleh organisasi berdasarkan fakta fakta atau kejadian kejadian pada organisasi tersebut. Dalam melakukan penelitian, kegiatan yang dilakukan oleh penulis adalah : 1. Penelitian Kepustakaan ( Library Research ) Dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari buku buku untuk mendapatkan pengertian teoritis, sebagai dasar perbandingan dalam memecahkan masalah. 10

2. Studi Lapangan Dilakukan dengan mangadakan penelitian langsung pada organisasi untuk memperoleh data dan informasi, yang dapat diteliti dengan cara : a. Observasi Pengamatan langsung terhadap objek penelitian dengan maksud untuk memperoleh data yang lebih jelas dan nyata mengenai masalah yang diteliti. b. Kuesioner Dengan menggunakan daftar pertanyaan secara tertulis untuk memperoleh data berupa jawaban yang telah disediakan. Menurut Prof. Dr. Suharsimi Arikunto (2002:112), apabila subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua, dan bila jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10%-15% atau 20%-25% atau lebih. Teknik pengolahan data yang akan digunakan penulis adalah metode statistik dengan analisa koefisien rank spearman dimana : X = Variabel Independent Y = Variabel Dependent = Variabel kepemimpinan = Variabel Motivasi 11

Rumus Korelasi Rank Spearman : Jika tidak terdapat angka kembar : 6 di² rs =1 - n(n²- 1) Jika terdapat angka kembar : r² + r² + r² rs = 1 2 r² r² Dimana : Di = selisih rank X dan Y N = banyaknya data Digunakan juga koefisien determinasi Dimana : Kd = koefisien determinasi r = koefisien korelasi Kd = r². 100% 1.8 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Kristen BPPK Bandung di daerah Pajajaran. Waktu penelitian dilakukan dari bulan Maret 2008. 12