BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODOLOGI PENELITIAN"

Transkripsi

1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Objek Penelitian Objek penelitian pada skripsi ini adalah pada PT. PETROTEC AIR POWER yang terletak di Ruko Kedoya Agave Raya Jakarta Sejarah Singkat dan Bidang Usaha PT. PETROTEC AIR POWER PT.PETROTEC AIR POWER adalah perusahaan berjenis distributor yang bergerak dalam bidang usaha penjualan regulator gas, perusahaan ini didirikan sekitar tahun 1988 yang dibiayai dengan modal sendiri oleh pemilik perusahaan yaitu Bapak Agus Eko Kristanto selaku Direktur Utama dari PT. PETROTEC AIR POWER. Untuk meningkatkan pelayanan kepada pembeli, pihak perusahaan memberikan berbagai kemudahan kepada konsumen yaitu dengan memberikan layanan purna jual yang istimewa dan asuransi satu tahun. Tujuan dari layanan purna jual ini adalah memberi rasa puas kepada konsumen, karena dengan adanya layanan purna jual ini konsumen tidak perlu khawatir apabila terjadi kerusakan pada regulator karena pihak perusahaan lewat divisi customer service akan memperbaiki regulator kapan pun konsumen membutuhkan pelayanan itu. Disamping itu juga pihak perusahaan memberikan asuransi untuk regulator yang dijual sehingga apabila terjadi kebakaran yang disebabkan dari regulator maka konsumen akan diberikan asuransi sebesar maksimum sepuluh juta rupiah, asuransi ini berlaku untuk satu tahun. 31

2 Penjualan yang dilakukan perusahaan adalah dengan dua cara yaitu dengan penjualan langsung ke konsumen dan penjualan ke toko-toko, dimana penjualan ke toko-toko dilakukan secara berkelanjutan atau kontinuitas. Pihak perusahaan melakukan aktivitas penjualan dengan konsumen ada yang secara tunai maupun secara kredit. Pihak perusahaan dalam melakukan penjualan kepada konsumen langsung dilakukan dengan cara canvass dimana sales dari perusahaan PT. PETROTEC AIR POWER mendatangi konsumen dan membawa produk yang akan dijualnya serta melakukan demo kepada konsumen. Jika konsumen merasa tertarik untuk menggunakan produk tersebut maka transaksi penjualan dapat langsung dilakukan ditempat baik tunai maupun secara kredit. Pihak perusahaan dalam melakukan penjualan ini dibantu oleh sales dan driver dimana tugas dari driver ini adalah mengantar para sales dalam melakukan canvass serta kolektor. Sedangkan kolektor bertugas menagih piutang yang timbul dari penjualan kredit Struktur Organisasi dan Uraian Jabatan Singkat Untuk memelihara kelancaran kerja dan mencapai tujuan perusahaan, diperlukan adanya suatu pengorganisasian yang baik. Hasil dari proses pengorganisasian ini biasanya digambarkan dalam suatu bagan yang disebut struktur organisasi. Perusahaan yang baik harus memiliki struktur organisasi yang dapat memberikan gambaran tentang job description kepada orang yang melihat struktur organisasi. Dengan adanya uraian jabatan yang jelas dalam sebuah perusahaan maka setiap karyawan akan memperoleh kesempatan yang sama dalam mengembangkan kemampuan, wawasan dan keterampilannya sebagaimana 32

3 dikemukakan A.Usmara (2002:282). Bagan struktur organisasi menggunakan tipe organisasi garis. Bagan struktur organisasi PT. PETROTEC AIR POWER dapat dilihat dilampiran, adapun yang menjadi uraian kerja masing- masing jabatan adalah sebagai berikut : Job Description PT. PETROTEC AIR POWER 1. Direktur Tugas-tugas yang dilakukan direktur adalah sebagai berikut : Mengawasi jalannya perusahaan secara keseluruhan Memberikan persetujuan atas kebijakan-kebijakan umum Meyetujui dan menandatangani cek yang dikeluarkan Memutuskan suatu masalah yang meyangkut perusahaan secara keseluruhan 2. General Manager General Manager memiliki kedudukan tertinggi didalam level manager. Tugas-tugas yang dilakukan General Manager adalah : Menetapkan kebijakan untuk penjualan Membuat laporan penjualan seluruh cabang setiap bulannya untuk dipertanggung jawabkan kepada direktur Mengadakan rapat untuk mengevaluasi penjualan setiap minggunya Bertanggung jawab terhadap gaji dan komisi sales seluruh cabang Bertanggung jawab atas hal-hal yang bersifat umum sebagai General Manager 3. Manajer Kolektor 33

4 Manajer kolektor mempunyai tugas sebagai berikut : Mengecek setiap minggu laporan tagihan dari setiap kolektor Mengecek gaji dan komisi kolektor setiap bulan Menindak kolektor yang bermasalah Memeriksa penggajian kolektor setiap awal bulannya 4. Sales Manager Mempunyai tugas sebagai berikut : Bertanggung jawab atas omzet seluruh cabang Bertanggung jawab atas pengembangan perusahaan Bertanggung jawab hal-hal yang bersifat umum mengenai sales seluruh cabang 5. Manajer Personalia Tugas dari manajer personalia adalah : Membuka lowongan kerja untuk karyawan baru Menerima dan memecat karyawan Mengawasi pekerjaan karyawan 6. Manajer Operasional Tugas manajer oprerasional adalah : Memutuskan besarnya biaya operasional sales dan kantor Menetapkan dikeluarkan atau tidaknya dana untuk operasional administrsi Melaporkan rekapan pemasukan bank (uang muka, kolektor) paling lambat tanggal 10 setiap bulannya. Memutuskan pemberian kas bon untuk sales dan kolektor 34

5 Mengawasi masuk dan keluarnya dana untuk operasional perusahaan Mengontrol pengeluaran harian pusat 7. Manager Pembukuan (Accounting Manager) Tugas Manager Pembukuan (Accounting Manager) adalah : Memeriksa data pengeluaran uang setiap bulan Membuat laporan bulanan untuk dewan direksi Mengawasi bagian piutang yang berada dibawah divisi accounting Bertanggung jawab terhadap staf administrasi pusat dan cabang 8. Kepala Piutang/Audit Bagian piutang merupakan bagian yang menangani piutang secara administrasi sehingga bagian ini memegang peranan terpenting dalam aktivitas administrasi yang ada diperusahaan. Bagian piutang berada dibawah divisi accounting dan operasional, dimana kepala piutang bertanggung jawab atas segala yang berhubungan dengan piutang kepada accounting manager dan manager operasional. Kepala piutang merangkap juga sebagai audit. Jadi yang melakukan audit ke cabang adalah kepala piutang sehingga kepala piutang harus menguasai seluruh bidang, baik dari pengeluaran marketing, stok barang, piutang dan bahkan harus memahami mengenai pelayanan ke konsumen. Adapun tugas-tugas dari kepala piutang adalah sebagai berikut : Bertanggung jawab terhadap komisi seluruh cabang berdasarkan waktu yang ditentukan Mengawasi staf piutang dan cabang 35

6 Menghitung penggajian kolektor bersama manajer kolektor Melakukan audit diseluruh cabang 9. Manajer cabang Mempunyai uraian tugas sebagai berikut : Mengawasi tagihan kolektor cabangnya Mengawasi penjualan per minggu Mengawasi pelayanan purna jual dicabangnya 10. Staf Piutang Pusat Mempunyai uraian tugas sebagai berikut : Membuat komisi untuk sales seluruh cabang Memeriksa setoran kolektor dan uang muka dari penjualan Membuat laporan piutang Membuat laporan gaji dan komisi Membuat jurnal untuk pengeluaran cabang 11. Staf Cabang Mempunyai uraian tugas sebagai berikut : Memasukan data penjualan kedalam buku penjualan Membuat daftar gaji sales cabang Membuat nota tagihan untuk penjualan kredit Menyetor uang muka dan setoran kolektor setiap hari Membuat laporan realisasi penagihan 12. Kolektor Cabang Mempunyai uraian tugas sebagai berikut : 36

7 Menagih tagihan yang berasal dari penjualan kredit Menyerahkan uang tagihan sesuai dengan peraturan perusahaan Memberikan pelayanan apabila konsumen membutuhkannya 13. Supervisor Cabang Mempunyai uraian tugas sebagai berikut : Mengawasi sales dan melakukan penjualan Memenuhi target omzet yang telah ditentukan perusahaan 14. Teknisi Cabang Teknisi berada dibawah divisi customer service tetapi karena berada dicabang dan sulit untuk diawasi oleh pusat maka diserahkan kepada manajer cabang masing-masing untuk mengawasi teknisi cabang 15. Sales Dalam melakukan penjualan sales berada dalam pengawasan supervisor, jadi dalam melakukan penjualan semua nota penjualan akan diserahkan kepada supervisor Kegiatan Usaha PT. PETROTEC AIR POWER Kegiatan usaha dan produksi perusahaan dilakukan di Ruko Kedoya Agave Raya Jakarta. PT. PETROTEC AIR POWER melaksanakan kegiatan usahanya adalah sebagai berikut : PT. PETROTEC AIR POWER adalah perusahaan berjenis distributor yang bergerak dalam bidang usaha penjualan regulator. PT. PETROTEC AIR POWER membantu kemudahan dan keamanan konsumen dalam penggunaan alat-alat rumah tangga terutama penggunaan 37

8 regulator tabung gas. 3.2 Metode Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif, dimana menurut Subana dan Sudrajat dalam bukunya dasar-dasar penelitian ilmiah (2001:89) mengemukakan bahwa : Penelitian metode deskriptif yaitu penelitian yang menuturkan dan menafsirkan data yang berkenaan dengan fakta, keadaan, variabel dan fenomena yang terjadi saat penelitian berlangsung dan menyajikan apa adanya. Sedangkan Metode deskriptif menurut Moh. Nazir (2003:54) adalah : Suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. 3.3 Hipotesis Berdasarkan kerangka pemikiran diatas maka dapat ditarik suatu hipotesa sesuai dengan objek penelitian bahwa Promosi jabatan berpengaruh terhadap peningkatan motivasi kerja karyawan. 3.4 Populasi dan Sampel Penelitian Dalam mengumpulkan data primer dengan menggunakan metode deskriptif maka perlu diambil sampel dan populasi, menurut Sugiyono (2004:72) : Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penelitian 38

9 untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan pengertian sampel itu sendiri menurut Sugiyono (2004:73) adalah sebagai berikut : Bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Penelitian dalam hal ini menggunakan sampel sebanyak 50 orang karyawan PT. PETROTEC AIR POWER, tetapi yang diterima oleh peneliti sebanyak 30 orang, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi. Jadi apa yang dipelajari oleh sampel itu kesimpulannya akan diberlakukan untuk populasi. Kuesioner ini berisi 16 Pertanyaan, 8 Pernyataan mengenai promosi jabatan dan 8 Pertanyaan mengenai motivasi kerja karyawan. Setiap pertanyaan disediakan 5 jawaban yang berbeda-beda yang diukur berdasarkan pengukuran dari skala likert, dimana Variabel X dan Variabel Y diukur dalam skala likert. Adapaun bobot penilaian untuk setiap pertanyaan pada kuesioner sebagai berikut : Sangat Setuju : 5 Setuju : 4 Cukup Setuju : 3 Tidak Setuju : 2 Sangat Tidak Setuju : Variabel dan Pengumpulannya Variabel merupakan sebuah konsep yang mempunyai variasi nilai, yang dapat diindentifikasi melalui kerangka pikiran yang telah ditentukan. Dalam penelitian ini ada 2 (dua) variabel yang saling berhubungan: 39

10 a. Variabel bebas (independent variable) adalah variable yang mempengaruhi variable lainnya. Variabel X dalam penelitian ini adalah promosi jabatan. b. Variabel tidak bebas (dependent variable) adalah variable terikat yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Variasi Y dalam penelitian ini adalah motivasi kerja. Kemudian hasil kuesioner dihitung sesuai dengan bobotnya masing-masing dan dijumlah seluruhnya agar dapat diketahui nilai setiap responden dan variabel variabel yang akan dinilai. 3.6 Jenis Data Data primer yaitu data yang ditabulasi dan diolah langsung oleh penulis dari responden individual, data ini diperoleh dengan cara memberikan lembar kuesioner kepada karyawan PT. Petrotec Air Power yang diisi pertanyaan pertanyaan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Dimana setiap jawaban yang tersedia diberi bobot nilai sebagai berikut : Sangat Setuju (SS) diberi nilai 5 Setuju (S) diberi nilai 4 Ragu Ragu (RR) diberi nilai 3 Tidak Setuju (TS) diberi nilai 2 Sangat Tidak Setuju (STS) diberi nilai 1 Data Sekunder yaitu data yang berupa catatan perusahaan atau data jadi yang telah disediakan oleh PT. Petrotec Air Power, seperti : Data mengenai sejarah berdirinya perusahaan tersebut tersebut Data mengenai visi dan misi perusahaan tersebut 3.7 Metode Pengumpulan Data Adapun metode pengumpulan data yang dipergunakan, sebagai berikut 1. Library Research (Penelitian Kepustakaan) Yang dimaksud dengan penelitian kepustakaan adalah penelitian yang dilakukan dengan mempelajari dan membaca buku literature yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 40

11 2. Field Research (Penelitian Lapangan) Yang dimaksud dengan penelitian lapangan adalah penelitian yang dilakukan secara langsung ke perusahaan. Teknik yang digunakan dalam penelitian lapangan adalah : a. Interview : yaitu melakukan wawancara langsung dengan kepala personalia dan pihak-pihak lain dalam perusahaan yang mempunyai wewenang untuk memberikan informasi yang dibutuhkan b. Observasi : yaitu mengadakan penelitian dan pencatatan secara langsung semua aktivitas perusahaan sesuai dengan hasil informasi yang diperoleh. c. Kuesioner : yaitu penulis memberikan serangkaian pertanyaan tertulis yang disusun secara rinci kepada para responden yang berhubungan dengan objek yang diteliti. 3.8 Metode Analisis Data Analisis Regresi Analisis ini bertujuan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel penilaian promosi jabatan yaitu X dengan variabel motivasi kerja yaitu Y yang akan dipresentasikan dengan menggunakan model regresi sederhana pada program computer SPSS Analisa Koefisien Rank Spearman Untuk melakukan pengolahan data dipergunakan analisis statistik yaitu analisis korelasi Rank Spearman. Analisa korelasi rank spearman ini dipergunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh promosi jabatan terhadap motivasi kerja karyawan yang masing-masing dinyatakan dengan 41

12 notasi X dan Y. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh promosi jabatan terhadap motivasi kerja karyawan menggunakan rumus koefisien korelasi Rank Spearman (rs) yang telah dikemukakan oleh Sidney Siegel dalam bukunya yang berjudul Metodologi Penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Membuat daftar n subjek akan menentukan masing-masing variabel 2. Menentukan nilai di untuk setiap subjek dengan mengurangkan rangking Y pada rangking X (di = X 1 Y 2 ). Kuadratkan nilai di untuk menentukan di 2 masing-masing subjek jumlahkan nilai-nilai di 2 untuk ke N sehingga diperoleh di 2. Jika proporsi angka sama dalam variabel X atau Y cukup besar maka yang digunakan rumus koefisien korelasi rank spearman sebagai berikut : rs = x2 + y2 di 2 2 x 2 y 2 Dimana : rs = koefisien korelasi di = selisih antara variabel X dan variabel Y dimana nilai x 2 dan y 2 diperoleh dari : 3 x = N3 N tx 12 y 2 = N3 N ty 12 Nilai T diperoleh dari : t 3 t T = 12 42

13 Keterangan : T = Faktor korelasi t = Jumlah rank kembar Tx = Faktor korelasi variabel X Ty = Faktor korelasi variabel Y N = Banyaknya data Sedangkan untuk rank kembar dalam jumlah relatif kecil atau tidak ada rank kembar digunakan rumus sebagai berikut : 6 di 2 N 3 N Dimana : di = Selisih antara variabel X dan variabel Y N = Banyaknya data Kuat tidaknya hubungan antara variabel X dan variabel Y dapat diukur dengan suatu taksiran angka-angka korelasi tersebut : Tabel 3.1 Koefisien korelasi Interval koefisien Tingkat hubungan 0,00-0,199 Sangat Rendah 0,20-0,399 Rendah 0,40-0,599 Sedang 0,60-0,799 Kuat 0,80-1,000 Sangat Kuat Sumber : Sugiyono (2003:216) Jika koefisien (r) positif (r > 0) berarti hubungan positif atau searah maksudnya apabila kenaikkan pada variabel X maka akan diikuti oleh peningkatan pada variabel Y atau jika terjadi penurunan variabel X akan diikuti oleh penurunan variabel Y. Jika koefisien korelasi (r) negative (r < 0) berarti hubungan negative atau tidak searah, maka apabila kenaikkan pada variabel X akan diikuti oleh penurunan variabel Y atau bila terjadi penurunan variabel X 43

14 maka akan diikuti oleh variabel Y Analisa Koefisien Determinasi Untuk mengetahui seberapa besar sumbangan atau kontribusi variabel X (Promosi Jabatan) terhadap naik turunnya variabel Y (Motivasi Kerja) harus dihitung suatu koefisien yang disebut koefisien penentu atau koefisien determinasi (kd) dengan rumus sebagai berikut : Kd = rs 2 x100% Dimana : Kd = Koefisien determinasi rs = Koefisien korelasi Besarnya koefisien korelasi adalah 1 r 1, dimana : Apabila (-) : Berarti terdapat pengaruh yang negatif atau berlawanan. Apabila (+): Berarti terdapat pengaruh yang positif atau searah Pengujian Hipotesis Pengujian Hipotesis : Hipotesis merupakan sementara yang perlu dibuktikan benar atau tidak Husein Umar (2002:67). Untuk mengetahui apakah anggapan itu benar maka diperlukan test yang dinamakan uji hipotesis. Adapun pengertian uji hipotesis adalah suatu prosedur yang memungkinkan untuk mengambil keputusan apakah keputusan itu diterima atau ditolaknya hipotesis yang dipersoalkan. Hipotesis yang akan diuji diberi simbol H 0, sedangkan alternatif diberi simbol H a. H a akan diterima apabila H 0 ditolak demikian pula sebaliknya. Suatu koefisien korelasi haruslah merupakan suatu nilai yang signifikan untuk menguji kebenaran koefisien korelasi dilakukan langkah-langkah sebagai 44

15 berikut : 1. Menentukan : H 0 : rs 0 yaitu promosi jabatan tidak mempunyai pengaruh terhadap peningkatan motivasi kerja karyawan. H a : rs > 0 yaitu promosi jabatan mempunyai pengaruh terhadap peningkatan motivasi kerja karyawan. 2. Menentukan taraf signifikan α = 0,05 Ini berarti bahwa jika H 0 diuji dan ternyata ditolak maka H a akan diterima dengan tingkat keyakinan sebesar 95%. 3. Menentukan t hitung dengan rumus : t = rs N 2 1 rs 2 Dimana : N = Jumlah data rs = Nilai koefisien korelasi t = Distribusi student dengan df = n 2 Hasil t hitung akan dibandingkan dengan t tabel agar diketahui apakah terdapat hubungan antara promosi jabatan dengan motivasi kerja karyawan. Kriteria penolakan dan penerimaan hipotesis adalah : - t hitung < t tabel, maka H 0 diterima, berarti promosi jabatan tidak mempunyai pengaruh terhadap peningkatan motivasi kerja karyawan. - t hitung > t tabel, maka H 0 ditolak, berarti promosi jabatan mempunyai pengaruh terhadap peningkatan motivasi kerja karyawan. 45

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Aktiva Lancar sebagai variabel bebas ( independent

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriftif

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriftif BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriftif kualitatif dan kuantitatif. Metode Deskriftif Kualitatif yaitu mendeskripsikan dan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Yang Digunakan Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Nasir (1999:64), menjelaskan bahwa metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status

Lebih terperinci

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang 134 Struktur Organisasi PT. Akari Indonesia Pusat dan Cabang Dewan Komisaris Direktur Internal Audit General Manager Manajer Pemasaran Manajer Operasi Manajer Keuangan Manajer Sumber Daya Manusia Kepala

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Husein Umar menerangkan bahwa: ditambahkan hal-hal lain jika di anggap perlu.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Husein Umar menerangkan bahwa: ditambahkan hal-hal lain jika di anggap perlu. BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Husein Umar menerangkan bahwa: Objek Penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi obyek penelitian. Juga di mana dan kapan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengamatan dilakukan terhadap karyawan di Daerah Operasional II PT.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengamatan dilakukan terhadap karyawan di Daerah Operasional II PT. BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan di Daerah Operasional II PT. Kereta Api (Persero) Daop II Bandung Adapun Variabel-variabel yang akan diteliti

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam skripsi ini penulis menggunakan divisi marketing research pada PT. Herlina Indah yang beralamat di Jl. Rawa Sumur II blok DD no. 16 Kawasan Industri

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. hasilnya, secara umum data yang di peroleh dari penelitian dapat di gunakan

BAB III METODE PENELITIAN. hasilnya, secara umum data yang di peroleh dari penelitian dapat di gunakan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang di gunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan penelitiannya. Melalui penelitian, manusia dapat menggunakan hasilnya,

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. rangka memperoleh data-data yang berkaitan dengan permasalahan yang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. rangka memperoleh data-data yang berkaitan dengan permasalahan yang BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan suatu Permasalahan yang dijadikan sebagai topik penelitian dalam rangka menyusun laporan, penelitian ini dilakukan dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi perekonomian seperti saat ini, kenyataannya bahwa banyak

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi perekonomian seperti saat ini, kenyataannya bahwa banyak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kondisi perekonomian seperti saat ini, kenyataannya bahwa banyak perusahaan-perusahaan menghadapi persaingan semakin ketat dalam menjual produk atau jasa

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Adapun

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Adapun BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 28 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Moh. Nazir (2008;56), objek merupakan sesuatu yang dibicarakan dan yang dipikirkan sesuatu yang menjadi perhatian. Dalam penelitian ini

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian menjelaskan tentang apa atau siapa saja yang menjadi objek penelitian juga dimana dan kapan penelitian dilakukan. Yang menjadi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 41 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Dalam penelitian ini variabel independent yang diteliti adalah struktur modal yang diukur dengan menggunakan Debt to Equity Ratio (DER), kemudian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 18 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Pesatnya kemajuan ekonomi global telah mengundang produsen baru untuk turut ambil bagian dalam kancah perekonomian, sekaligus

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di pasar yang ada di Kabupaten Tangerang, yaitu Pasar komplek garuda, yang beralamat di Jalan Raya kampung

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan langkah kerja yang harus dilakukan dalam suatu

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan langkah kerja yang harus dilakukan dalam suatu BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian merupakan langkah kerja yang harus dilakukan dalam suatu penelitian agar diperoleh gambaran permasalahan serta langkah penelitian yang

Lebih terperinci

ABSTRAK ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK ABSTRAK Kesuksesan suatu perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor didalamnya, salah satu faktor yang sangat mempengaruhi kesuksesan tersebut adalah bagaimana suatu perusahaan dapat mengelola

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan a. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT BFI Finance Tbk badan usaha swasta yang juga bergerak dalam bidang pembiayaan mobil, motor dan alat

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN. dalam penelitian. Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN. dalam penelitian. Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN 3.1 Objek Penelitian Objek Penelitian adalah proses yang mendasari pemilihan, pengolahan, dan penafsiran semua data yang berkaitan dengan apa yang menjadi objek di dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. tujuan dan kegunaan tertentu. Melalui penelitian, manusia dapat menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. tujuan dan kegunaan tertentu. Melalui penelitian, manusia dapat menggunakan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode bagi suatu penelitian merupakan suatu alat didalam pencapaian suatu tujuan untuk memecahkan suatu masalah. Metode penelitian (Sugiyono, 2010:2) pada

Lebih terperinci

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis BAB III METODE PENELITIAN III.1 Pemilihan Objek Penelitian Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis dan objektif untuk menemukan solusi atas suatu masalah yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sasaran untuk mendapatkan tujuan tertentu mengenai suatu hal yang akan dibuktikan secara objektif untuk mendapatkan data sesuai

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah salah satu perusahaan Badan Usaha Milik

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah salah satu perusahaan Badan Usaha Milik BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Variabel yang di teliti dalam penelitian ini adalah program pengembangan karir (X) dan kinerja karyawan (Y) Objek penelitian ini adalah salah satu perusahaan

Lebih terperinci

BAB III. Objek dan Metode Penelitian

BAB III. Objek dan Metode Penelitian 46 BAB III Objek dan Metode Penelitian 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan proses yang mendasari pemilihan, pengolahan, dan penafsiran semua data dan keterangan yang berkaitan dengan apa yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 34 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di jadikan obyek langsung dalam penelitian ini yang berlokasi di MT.HARYONO JAKARTA. 3.1.2 Sejarah Singkat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat a. Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan kurang lebih selama 2 bulan terhitung dari bulan Juli 2016 sampai dengan Agustus 2016. b. Tempat Penelitian Penelitian

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk

Lebih terperinci

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 54 BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1 Metode Penelitian 4.1.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2013:2).

BAB III METODE PENELITIAN. mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2013:2). BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilimiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2013:2). Tujuan adanya metode

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian merupakan cara kerja untuk dapat memahami obyek

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian merupakan cara kerja untuk dapat memahami obyek BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian merupakan cara kerja untuk dapat memahami obyek yang menjadi sasaran atau tujuan penelitian. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menggunakan berbagai

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Setiap perusahaan mempunyai kebijakan-kebijakan yang berbeda satu dengan yang lainnya. Kebijakan-kebijakan tersebut di ambil dan dilaksanakan sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia masih terus menerus melaksanakan program pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia masih terus menerus melaksanakan program pembangunan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia adalah salah satu negara berkembang. Oleh karena itu Indonesia masih terus menerus melaksanakan program pembangunan Nasional di segala bidang dengan

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tata cara tersebut dikenal sebagai metode penelitian. Metode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tata cara tersebut dikenal sebagai metode penelitian. Metode BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian 1. Metode Penelitian Dalam suatu penelitian terdapat tata cara prosedur bertahap yang merupakan acuan peneliti dalam melakukan penelitian di

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan penelitian deskriptif dan asosiatif. Metode deskriptif

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada PDAM

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada PDAM BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Dalam penelitian ini, objek penelitian yang akan dikaji adalah mengenai analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang akan menjadi objek penelitian adalah Total

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang akan menjadi objek penelitian adalah Total BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini yang akan menjadi objek penelitian adalah Total Quality Management yang dimoderasi oleh sistem penghargaan sebagai variabel

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dari waktu ke waktu terus berkembang dengan pesat. Hal ini dapat dilihat dengan semakin banyaknya pelaksanaan bentuk-bentuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. daya yang paling banyak berperan dalam menggerakkan seluruh aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. daya yang paling banyak berperan dalam menggerakkan seluruh aktivitas BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sumber daya manusia dalam suatu perusahaan merupakan sumber daya yang paling banyak berperan dalam menggerakkan seluruh aktivitas perusahaan, dibandingkan dengan sumber

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mengadakan suatu penelitian, peneliti terlebih dahulu harus menentukan

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mengadakan suatu penelitian, peneliti terlebih dahulu harus menentukan 45 BAB III METODE PEELITIA 3.1 Metode Penelitian Untuk mengadakan suatu penelitian, peneliti terlebih dahulu harus menentukan metode yang akan digunakan, karena hal ini merupakan pedoman atau langkah-langkah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah perusahaan adalah sebuah sistem dimana di dalamnya terdapat sejumlah

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah perusahaan adalah sebuah sistem dimana di dalamnya terdapat sejumlah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sebuah perusahaan adalah sebuah sistem dimana di dalamnya terdapat sejumlah komponen yang mempunyai peran serta fungsi yang berbeda. Pada dasarnya, setiap

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini adalah deskriptif (explanatory) dengan verifikatif

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini adalah deskriptif (explanatory) dengan verifikatif BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian ini adalah deskriptif (explanatory) dengan verifikatif (quantitative). Adapun tujuan dari penelitian deskriptif adalah untuk membuat deskripsi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diri dengan tuntutan kerja agar dapat menyelesaikan masalah-masalah di

BAB I PENDAHULUAN. diri dengan tuntutan kerja agar dapat menyelesaikan masalah-masalah di BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. Dalam lingkungan bisnis yang semakin komplek dan selalu berubah-ubah seperti saat ini diperlukan kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan kerja agar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. BAB III METODE PENELITIAN 3. Metode Penelitian Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode ini melihat keterkaitan dua variabel melalui analisa data yang dikemukakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin bertambahnya penduduk, maka akan bertambah pula tenaga kerja.

BAB I PENDAHULUAN. Semakin bertambahnya penduduk, maka akan bertambah pula tenaga kerja. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin bertambahnya penduduk, maka akan bertambah pula tenaga kerja. Untuk mengambil dan menempatkan tenaga kerja perlu mendirikan perusahaanperusahaan yang memproduksi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi

BAB III METODE PENELITIAN. (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini tergolong dalam dua variabel, yaitu variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat paksa terhadap pelunasan tunggakan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Husein Umar (2005:303) menyatakan bahwa : Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi objek penelitian. Juga dimana

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI PRESIDENT DIRECTOR INTERNAL AUDITOR FINANCE & ACCOUNTING DIRECTOR GENERAL MANAGER WAREHOUSE MANAGER ADMINISTRATION MARKETING

STRUKTUR ORGANISASI PRESIDENT DIRECTOR INTERNAL AUDITOR FINANCE & ACCOUNTING DIRECTOR GENERAL MANAGER WAREHOUSE MANAGER ADMINISTRATION MARKETING Lampiran 1 STRUKTUR ORGANISASI PRESIDENT DIRECTOR INTERNAL AUDITOR GENERAL MANAGER FINANCE & ACCOUNTING DIRECTOR WAREHOUSE MANAGER SALES MANAGER ADMINISTRATION MARKETING ADMINISTRATION ACCOUNTING STAFF

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah menurut Sugiyono dalam buku Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D (2014). Penelitian

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. tentang sesuatu hal objektives, valid, dan reliable tentang suatu hal (variabel

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. tentang sesuatu hal objektives, valid, dan reliable tentang suatu hal (variabel BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2010 : 13), definisi dari objek penelitian yaitu Sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang

Lebih terperinci

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN BAB 3 METODELOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitiian Berdasarkan pendapat Sugiyono (2007,p10), jenis penelitian menurut tingkat eksplanasinya ada 3 yaitu penelitian deskriptif, komparatif, dan asosiatif.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dunia usaha Indonesia agaknya sudah melalui masa trauma pasca krisis

BAB I PENDAHULUAN. Dunia usaha Indonesia agaknya sudah melalui masa trauma pasca krisis 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dunia usaha Indonesia agaknya sudah melalui masa trauma pasca krisis moneter yang menimpa beberapa tahun silam. Hal ini terbukti dengan persiapanpersiapan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian desktiptif. Sugiyono

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian desktiptif. Sugiyono 53 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Pada penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian desktiptif. Sugiyono (006:11) menjelaskan bahwa penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Husein Umar pengertian objek penelitian adalah : Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi objek penelitian,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah dengan menggunakan pendekatan deskritif analisis pada tempat yang diteliti yaitu Bank BNI Syariah Kantor Kas

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pada Restaurant Bumbu Desa Cabang Laswi Bandung, penulis melakukan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pada Restaurant Bumbu Desa Cabang Laswi Bandung, penulis melakukan BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Untuk mengumpulkan data yang dijadikan bahan dalam penyusunan Tugas Akhir yang berjudul Analisis Penilaian Citra Perusahaan Oleh Konsumen Pada

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 51 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Ari Kunto (1998:15), variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian, sedangkan tempat di mana

Lebih terperinci

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Peristiwa atau kejadian yang diteliti adalah suatu fenomena tertentu yang

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Peristiwa atau kejadian yang diteliti adalah suatu fenomena tertentu yang BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Penelitian dimaksudkan untuk menyelidiki gejala atau peristiwa tertentu. Peristiwa atau kejadian yang diteliti adalah suatu fenomena tertentu yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan Secara umum metode penelian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Sugiyono (2012) menyatakan

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI PT. X DEWAN KOMISARIS DIREKTUR MANAJER TOKO MANAJER KEUANGAN MANAJER SDM MANAJER PEMASARAN ACCOUNTING ADMIN SALES

STRUKTUR ORGANISASI PT. X DEWAN KOMISARIS DIREKTUR MANAJER TOKO MANAJER KEUANGAN MANAJER SDM MANAJER PEMASARAN ACCOUNTING ADMIN SALES LAMPIRAN xiv Lampiran 1 Struktur Organisasi STRUKTUR ORGANISASI PT. X DEWAN KOMISARIS DIREKTUR INTERNAL AUDITOR GENERAL MANAGER MANAJER PEMASARAN MANAJER KEUANGAN MANAJER SDM MANAJER TOKO MARKETING ACCOUNTING

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan langkah-langkah yang dilakukan untuk mencapai tujuan penelitian, secara umum menggambarkan bagaimana sutu proses penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan ekonomi yang semakin pesat telah mempengaruhi dunia usaha terutama dalam bidang jasa. Dalam hal ini perusahaan jasa semakin dirasakan manfaatnya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian digunakan untuk menggambarkan secara rinci dan keseluruhan tentang bagaimana penelitian ini akan dilakukan seperti perencanaan penelitian,

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 47 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sasaran untuk mendapatkan suatu data. Sesuai dengan pendapat Sugiyono (2005:13) pengertian objek penelitian yaitu:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Pada suatu penelitian terdapat berbagai macam metode penelitian yang digunakan, pemilihannya sangat tergantung pada prosedur, alat serta desain penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Masalah yang menjadi inti dalam penelitian ini memiliki ketergantungan

BAB III METODE PENELITIAN. Masalah yang menjadi inti dalam penelitian ini memiliki ketergantungan 48 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Masalah yang menjadi inti dalam penelitian ini memiliki ketergantungan antara yang satu dengan yang lainnya. Penelitian ini sendiri menguji tingkat hubungan

Lebih terperinci

PROSES PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG DI PT. MULTI GARMENTAMA

PROSES PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG DI PT. MULTI GARMENTAMA PROSES PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG DI PT. MULTI GARMENTAMA TUGAS Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Matakuliah Analisa Proses Bisnis Kelas MI-4 Semester III Oleh : Kelompok Mix Fourteen Haris Munandar

Lebih terperinci

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. variabel bebas 1 (Independent Variable), tarif telepon sebagai variabel bebas 2

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. variabel bebas 1 (Independent Variable), tarif telepon sebagai variabel bebas 2 BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Objek penelitian di dalam penelitian ini adalah biaya pemasaran sebagai variabel bebas 1 (Independent Variable), tarif telepon sebagai variabel

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian adalah suatu proses penyelidikan secara sistematis yang ditujukan pada penyediaan informasi untuk menyelesaikan masalah-masalah Cooper dan Emory

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran umum Perusahaan 3.1.1 Lokasi Penelitian Dalam melakukan penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada PT. Inbisco Niagatama Semesta yang terletak di Jalan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Sugiyono (2009 : 41), dalam melakukan penelitian, harus

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Sugiyono (2009 : 41), dalam melakukan penelitian, harus BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2009 : 41), dalam melakukan penelitian, harus diperhatikan hal sebagai berikut : Sebelum peneliti memilih variabel apa yang akan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Penelitian Penulis melakukan penelitian di PT. Dwi Naga Sakti Abadi yang beralamat di jalan Daan Mogot Km.19 No.36, Jurumudi-Batuceper

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Nazir (1993:155), objek penelitian merupakan sesuatu yang akan kita ukur. Tetapi yang kita ukur sebenarnya bukanlah objek tersebut, melainkan indikator

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Objek Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah nasabah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Objek Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah nasabah BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah nasabah Prioritas Bank Mandiri Cabang Wisma Tugu dengan jangka waktu 1 bulan yaitu di bulan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis memilih lokasi penelitian di Salwa Laundry di kota Serang dan penelitian ini dilakukan kurang lebih terhitung dari bulan April sampai

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah kredit simpan pinjam dan pendapatan anggota

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah kredit simpan pinjam dan pendapatan anggota BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah kredit simpan pinjam dan pendapatan anggota pada Koperasi Pegawai Kesehatan Purwakarta. Dalam penelitian ini penulis

Lebih terperinci

BAB III DESAIN PENELITIAN. emosional (emotional intelligence) pimpinan sebagai variabel X dan variabel

BAB III DESAIN PENELITIAN. emosional (emotional intelligence) pimpinan sebagai variabel X dan variabel BAB III DESAIN PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Variabel bebas (independent variabel) dalam penelitian ini yaitu kecerdasan emosional (emotional intelligence) pimpinan sebagai variabel X dan variabel terikatnya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pada dasarnya metode berarti cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan. Definisi metode menurut Sugiyono (2008:2) yaitu:

BAB III METODE PENELITIAN. Pada dasarnya metode berarti cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan. Definisi metode menurut Sugiyono (2008:2) yaitu: 39 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pada dasarnya metode berarti cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan. Definisi metode menurut Sugiyono (2008:2) yaitu: Cara ilmiah untuk mendapatkan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1 1.2 Identifikasi Masalah...

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Setelah merumuskan hipotesis yang diturunkan secara deduktif dari landasan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Setelah merumuskan hipotesis yang diturunkan secara deduktif dari landasan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Setelah merumuskan hipotesis yang diturunkan secara deduktif dari landasan teoritis pada Bab II, maka langkah berikutnya pada Bab III ini adalah menguji

Lebih terperinci

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah pemeriksaan pajak dan

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah pemeriksaan pajak dan BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah pemeriksaan pajak dan kepatuhan wajib pajak penghasilan. Penelitian ini akan dilaksanakan pada Kantor

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subroto No.17 Taman Cibodas, Tangerang Banten. yang dinamakan Tip-Top Plaza. Pada tahun 1985 perusahaan ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subroto No.17 Taman Cibodas, Tangerang Banten. yang dinamakan Tip-Top Plaza. Pada tahun 1985 perusahaan ini BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Lokasi Penelitian Perusahaan atau organisasi yang penulis jadikan lokasi penelitian adalah PT. Tip-Top Swalayan Dept,Store. yang berlokasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Untuk mengetahui jenis penelitian yang dilakukan, digunakan desain penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Untuk mengetahui jenis penelitian yang dilakukan, digunakan desain penelitian yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Untuk mengetahui jenis penelitian yang dilakukan, digunakan desain penelitian yang disesuaikan dengan tujuan penelitian sehingga dapat melakukan analisis.

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. jasa layanan dokumen, digital printing, penjualan ATK (Alat Tulis Kantor), loket

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. jasa layanan dokumen, digital printing, penjualan ATK (Alat Tulis Kantor), loket BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dua Saudara merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa layanan dokumen, digital printing, penjualan ATK (Alat Tulis Kantor), loket

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mengumpulkan data mengenai prosedur pengurangan pembayaran pajak bumi dan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mengumpulkan data mengenai prosedur pengurangan pembayaran pajak bumi dan BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah prosedur pengurangan pembayaran pajak bumi dan bangunan pada KPP Pratama Cimahi. Dalam penelitian ini penulis akan mengumpulkan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sasaran untuk mendapatkan suatu data. Sesuai dengan pendapat Sugiyono dalam bukunya Metode Penelitian Bisnis mendefinisikan

Lebih terperinci

BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan

BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan 43 BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan pencegahan kecurangan. Penelitian dilakukan di PT. Bank Jabar Banten. Pemilihan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan dua kelompok data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan dua kelompok data BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1. Desain Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan dua kelompok data mengenai pengaruh personal selling terhadap proses keputusan pembelian konsumen. Dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara berbagai macam perusahaan, baik perusahaan dalam bidang hiburan, jasa, ekspor

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Akhir yang berjudul Analisis Product Positioning Pada Clothing Arena

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Akhir yang berjudul Analisis Product Positioning Pada Clothing Arena BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Untuk mengumpulkan data yang dijadikan bahan dalam penyusunan Tugas Akhir yang berjudul Analisis Product Positioning Pada Clothing Arena Experience

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik untuk penulisan dalam menyusun suatu laporan. Penelitian ini mengenai

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil Kuesioner

Lampiran 1. Hasil Kuesioner Lampiran 1. Hasil Kuesioner No Pertanyaan Ada Tidak Ada 1. Lingkungan Pengendalian Apakah perusahaan memiliki prosedur atau kebijakan secara tertulis mengenai a. Prosedur Pengiriman? 33.30% 66.60% b. Pencatatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. ARSY) Kabupaten Lamongan, yang bertempat di Jl. Raya Deandles Kandang

BAB III METODE PENELITIAN. ARSY) Kabupaten Lamongan, yang bertempat di Jl. Raya Deandles Kandang 37 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di rumah sakit KH. Abdurrahman Syamsuri (RS- ARSY) Kabupaten Lamongan, yang bertempat di Jl. Raya Deandles Kandang Semangkon

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang dikaji dalam penelitian ini adalah kompetensi yang meliputi

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang dikaji dalam penelitian ini adalah kompetensi yang meliputi BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek yang dikaji dalam penelitian ini adalah kompetensi yang meliputi kompetensi berprestasi dan bertindak ( ), kompetensi melayani ( ) dan kompetensi mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 80 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Untuk penyusunan laporan tugas akhir atau skripsi ini, pendekatan metodologi yang digunakan adalah kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah Pendekatan kuantitatif

Lebih terperinci