PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE CROSSWORD SISWA KELAS V SD 20 KURAO PAGANG PADANG

dokumen-dokumen yang mirip
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS II MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE CROSSWORD DI SD 18 SILAUT III PESISIR SELATAN

Peningkatan Motivasi Belajar IPA Siswa Melalui Model Pembelajaran Index Card Match Kelas VI Di SDN 35 Padang Sarai Kecamatan Koto Tangah

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI STRATEGI QUESTION STUDENTS HAVE

Peningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas V Melalui Strategi Card Sort Pada Pembelajaran IPA Di SDN 24 Batang Anai

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSESDI KELAS IV SD NEGERI 22 SALIMPATKABUPATEN SOLOK

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTRUKTIVISME DI KELAS V SDN 07 GURUN LAWEH KECAMATAN NANGGALO KOTA PADANG

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: REPSA YUNITA NPM

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V.E DENGAN MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE DI SD KARTIKA I-10 PADANG

Irma Khairoes 1, Zulfa Amrina 1, Fazri Zuzano 1. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 15 LUBUK ALUNG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME)

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DENGAN MODEL GUIDED TEACHING DI SD NEGERI 23 TAMPUNIK PESISIR SELATAN

DI SD NEGERI 07 LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Dalmawati¹, Wirnita Eska¹, Zulfa Amrina¹. ¹Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE TRUE OR FALSE

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING PADA SISWA KELAS V SDN 20 KURAO PAGANG PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING DI SDN 09 AIR PACAH PADANG

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL WORD SQUARE DI SDN 26 PELANGAI KECIL KABUPATEN PESISIR SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

ARTIKEL PENELITIAN. oleh. RiaParamita NPM

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V-A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 09 KAYU ARO KOTA PADANG

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

HALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS V SDN 26 PASAMAN

Key Words: interest, participation, learning outcomes, articulation, Learning IPA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH DI SDN 04 KAMPUNG OLO NANGGALO PADANG

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG

Abstrak. questions is 77.5 %, the percentage of the average response to the question was

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: RAHAYU OCTAVIA NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKN DENGAN STRATEGI TRUE OR FALSE DI SD NEGERI 13 SURAU GADANG PADANG

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI QUANTUM TEACHING DI SDSN 06 KAMPUNG LAPAI PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI MASTERY LEARNING PADA SISWA KELAS V SDN 03 BANDAR BUAT PADANG

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ADE AYUSYA NPM

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V.B PADA TEMA ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN MELALUI METODE DISCOVERY LEARNING

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN STRATEGI THE LEARNING CELL DI SDN 12 MONGAN POULA SIBERUT UTARA

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV DENGAN METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER DI SDN 43 SIGUNTUR MUDA PESISIR SELATAN

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI BERMAIN JAWABAN DI SDN 28 KARANG PAUH KABUPATEN PESISIR SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION DI KELAS V SDN 22 LUBUK ALUNG KAB PADANG PARIAMAN

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS V DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI INDEX CARD MATCH SD NEGERI 04 PUNGGUANG KASIAK KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 13 LOLONG MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG

PENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL PROJECT BASED LEARNING

ARTIKEL PENELITIAN PENERAPAN PENDEKATAN KONSTUKTIVISME PADA PEMBELAJARAN

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta ABSTRACT

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI KELAS V SDN 08 ULAK KARANG SELATAN

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HOREY PADA SISWA KELAS IV DI SDN 17 SUNGAI GERINGGING PARIAMAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED TEACHING

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VB MELALUI PENDEKATAN PAILKEM DI SDN 29 GANTING UTARA KOTA PADANG

KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V.A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI STRATEGI QUESTION STUDENTS HAVE DI KELAS IV SDN 03 DURIAN TINGGI KABUPATEN 50 KOTA

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

Abstract. Keywords : Science, Learning Outcomes, Graphics Card.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Irmasuryani Abstract

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Padang

Linda Syarif 1, Zulfa Amrina 1, Syafni Gustina Sari 1. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWAMELALUI METODE BERMAIN JAWABAN DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SDN 10 KOTO JUA KECAMATAN BAYANG

A R T I K E L PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DI KELAS IV SDN 09 KEPALA BUKIT KEC. SUNGAI PAGU KAB.

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE PQ4R

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DENGAN GIVING REWARD AND PUNISHMENT

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS BUNG HATTA PADANG

INCREASED INTEREST IN STUDYING GRADE IIIA IN LEARNING SOCIAL STUDIES THROUGH THE TECHNIQUES OF ICE BREAKER IN SD KARTIKA 1-10 PADANG

INTEREST AND IMPROVEMENT OF STUDENT LEARNING IN TEACHING READING STRATEGIES USING SORT ON CARD CLASS IV SDN 04 MUARA TEBO JAMBI PROVINCE

ARTIKEL PENELITIAN. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PEMBELAJARAN PKn DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH DI SDN 06 KECAMATAN IV JURAI

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL SCRAMBLE DI SDN 03 KOTO PULAI PESISIR SELATAN.

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL TALKING STICK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SDN 10 SUNGAI SAPIH PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL TREFFINGER DI KELAS VA SD NEGERI 08 SURAU GADANG

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh ADE ISLAMIATI NPM:

Keyword: Creativity Student, learning IPA, Strategy of Lightening climate the learning.

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 27 SAGO PESISIR SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR PADA TEMA PAHLAWANKU SISWA KELAS IV DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH

ARTIKEL PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENJUMLAHAN SISWA KELAS II MELALUI ALAT PERAGA SEDOTAN DAN KANTONG BILANGAN DI SDN 13 BANGKO KABUPATEN SOLOK SELATAN

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI ACTIVE KNOWLEDGE SHARING DI KELAS V SD NEGERI 50 PADANG TONGGA

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: HUSNIDA NPM SKRIPSI. Ditulis untuk Memenuhi Salah satu Persyaratan

INCREASING INTEREST CLASS V STUDENT LEARNING THROUGH LEARNING TECHNIQUES TOURNAMENT IN LEARNING IPS DEPTHS CROCODILE IN THE CITY SDN 38 PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS IV MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE DI SDN 46 KOTO PANJANG PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI CARD SORT DI SDN 20 KURAO PAGANG PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V-B PADA TEMA EKOSISTEM MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI SDN 19 KAMPUNG BARU KOTA PARIAMAN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI

PENINGKATAN PEMBELAJARAN DENGAN METODE EKSPERIMEN IPA DI KELAS IV SDN 20 GUNUNG TULEH PASAMAN BARAT

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI METODE QUESTIONS STUDENT HAVE DI KELAS V SDN 04 LEMBAH MELINTANG PASAMAN BARAT

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI

Transkripsi:

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE CROSSWORD SISWA KELAS V SD 20 KURAO PAGANG PADANG Maisitah¹, Erman Har¹, Muhammad Sahnan¹. ¹Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract The purpose of this study was to describe: Increased motivation ask, answer questions, give opinions, as well as learning outcomes in science teaching fifth grade elementary school students 20 Kurao Pagang Padang after theuseof active learning strategies Crossword type. This research is a classroom action research under taken collaboratively. The research instrument used was a sheet of student and teacher motivation and achievement test. This research was conducted in two cycles. The subject of this research is class V SD 20 Kurao Pagang Padang, a mounting to 20 people. The results of this study stated that the results of the analysis ofthe students' motivation observation sheet obtained by the average percentage in the first cycle was 28.3%, while in the second cycle the average percentage obtained 65.8%. Percentage of mastery learning in the first cycle was 11.1% with an average value of 50.3, while the percentage of mastery learning on the second cycle was 73.7% with an average value of 78.4. From the results obtained it can be concluded that learning science through active learning strategies Crossword types can improve motivation and learning outcomes of students of class V SD 20 Kurao Pagang Padang. Based on these results, it is suggested that teachers can use and choose the type of active learning strategies Crossword in science teaching in elementary school. Keywords: Motivation, Learning Outcomes, Learning Science, Strategy Crossword PENDAHULUAN Pendidikan merupakan suatu usaha untuk membangun manusia seutuhnya yang berkualitas sesuai dengan yang diinginkan oleh undang-undang. Pendidikan tersebut antara lain bisa ditempuh melalui proses pembelajaran. Di samping tinjauan dari segi proses pembelajaran, keberhasilan pengajaran dapat dilihat dari segi hasil belajar. Asumsi dasarnya ialah terlaksananya proses pengajaran yang baik memungkinkan hasil belajar menjadi optimal pula. Salah satu mata pelajaran yang diberikan di SD adalah pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Dimana Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah istilah yang digunakan yang merujuk pada rumpun ilmu dimana obyeknya adalah benda-benda

alam dengan hukum-hukum yang pasti dan umum berlaku kapan pun dan dimana pun. Berdasarkan hasil pengalaman, peneliti yang mengajar di kelas V Sekolah Dasar (SD) Negeri 20 KuraoPagang Padang tanggal 8 September 2014 terlihat bahwa proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) masih didominasi dengan penggunaan model pembelajaran konvensional. Yaitu guru dalam menerangkan pelajaran terfokus menggunakan metode ceramah dan tanya jawab yang membuat siswa merasa bosan sehingga siswa menjadi tidak memperhatikan guru. Hal itu mengakibatkan siswa cendrung meribut dalam pembelajaran, sehingga proses pembelajaran kurang menyenangkan dan hal ini berdampak pada hasil belajar IPA siswa yang rendah. Dari pengalaman peneliti sebagai guru kelas V SD Negeri 20 Kurao Pagang Padangdiperoleh nilai rata-rata hasil ujian harian semester 2 tahun 2013/2014 adalah 59. Memperhatikan masalah di atas, di sini peneliti tertarik dan berminat untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri 20 KuraoPagang Padang melalui strategi pembelajaran aktif tipe CrossWord. Tipe CrossWord merupakan startegi pembelajaran yang dapat menciptakan suasana kelas menjadi meriah dan menyenangkan karena setiap siswa mendapatkan kesempatan untuk menjawab pertanyaan seperti teka teki silang dan siswa juga diminta untuk lebih aktifdalam proses belajar baik untuk mengajukan pertanyaan dan mengeluarkan pendapat sehingga dapat membuat siswa menjadi lebih aktif dalam belajar Di sinilah, peneliti memberikan solusi terhadap masalah tersebut, yaitu menerapkan Strategi Pembelajaran aktif tipe CrossWord. Menurut peneliti, hal ini terjadi karena ketidaktahuan siswa dengan tujuan pembelajaran dan kurang tertarik dengan apa yang disampaikan guru di kelas. Idealnya, seorang guru harus mampu untuk mencari jalan keluar atas permasalahan ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan aktivitas siswa dalam menjawab pertanyaan, melakukan diskusi, terlibat pembahasan soal latihan dan membuat catatan serta peningkatan hasil belajar IPA siswa kelas V melalui strategi pembelajaran aktif tipe CrossWord di SD 20 KuraoPagang Padang. TINJAUAN PUSTAKA Tipe CrossWord merupakan salah satu strategi pembelajaran aktif. Strategi tipe ini menuntut siswa untuk aktif dalam kegiatan pembelajaran. Zaini (2008:73), CrossWord atau Teka-teki Silang (TTS)

merupakan, Metode pembelajaran yang baik dan menyenangkan tanpa kehilangan esensi belajar yang sedang berlansung. Penerapan media TTS memiliki manfaat yaitu dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik sebab dalam mengisi TTS kondisi pikiran yang jernih, rileks dan tenang akan membuat memori otak kuat, sehingga daya ingat pun meningkat. Selain itu permainan TTS ini membuat kita berfikir dan juga mencari dan menemukan jawaban yang menyenangkan. Mengisi TTS sebenarnya menyegarkan pikiran dan menambah wawasan bahkan dapat mengasah kemampuan otak dan sering-sering mengisi TTS mampu meningkatkan fungsi kerja otak manusia dan mencegah kepikunan dini. Pembelajaran dengan strategi CrossWord menurut Zaini (2008:73) adalah salah satu metode pembelajaran aktif dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Tulislah kata-kata kunci atau namanama yang berhubungan dengan materi pelajaran yang telah diberikan. 2) Buatlah kisi-kisi yang dapat diisi dengan kata-kata yang telah dipilih. ( seperti dalam Teka-teki Silang). Hitamkan bagian yang tidak diperlukan. 3) Buat pertanyaan-pertanyaan yang jawabanya adalah kata-kata yang telah dibuat atau dapat juga hanya membuat pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pada kata-kata tersebut. 4) Bagikan Teka-teki ini kepada siswa. Bisa individu atau kelompok. 5) Beri hadiah kepada kelompok atau individu yang mengerjakan paling cepat dan benar. Prosedur Teka-teki Silang menurut Silberman (2009:256) adalah sebagai berikut: 1) Langkah pertama adalah dengan menjelaskan beberapa istilah atau nama-nama penting yang terkait dengan mata pelajaran yang telah diajarkan. 2) Susunlah sebuah Teka-teki Silang sederhana, dengan menyertakan sebanyak mungkin unsur pelajaran. (catatan : jika terlalu sulit untuk membuat Teka-teki Silang tentang apa yang terkandung dalam pelajaran, sertakan unsur-unsur yang bersifat menghibur, yang tidak mesti berhubungan dengan pelajaran, sebagai selingan). 3) Tulislah kata-kata pemandu pengisian Teka-teki Silang. Gunakan jenis berikut ini: a) Defenisi singkat. b) Sebuah kategori yang cocok dengan unsurnya. c) Sebuah contoh. d) Lawan kata.

4) Bagikan Teka-teki itu kepada siswa, baik secara perseorangan maupun kelompok. 5) Tetapkan batas waktunya. Berikan penghargaan kepada individu atau tim yang paling banyak memiliki jawaban benar. METODOLOGI PENELITIAN Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas merupakan penelitian yang dilakukan guru di kelasnya dengan jalan merancang, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar dapat meningkat. Penelitian ini dilaksanakan di SD 20 Kurao Pagang Padang. SD ini berada di jalan berok rakik kecamatan Nanggalo Padang.Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah20 orang, yang terdiri dari 9 orang siswa laki-laki dan 11 orang siswa perempuan.penelitian dilaksanakan pada semester I tahun ajaran 2014/2015 terhitung mulai dari waktu perencanaan sampai penulisan laporan hasil penelitian. Sedangkan pelaksanaan tindakan di mulai pada bulan September Tahun Ajaran 2014. Penelitian dilakukan dengan mengacu pada disain PTK yang dikemukakan oleh Arikunto (2010:16), yaitu ada empat tahap yang perlu dilakukan yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan atau observasi, dan refleksi. Data dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan kuantitatif. Datakualitatif adalah data yang tidak berbentuk bilangan, misalnya jenis kelamin dan sikap. Sedangkan data kuantitatif adalah data yang berbentuk bilangan, misalnya nilai ujian tengah semester. Sumber data adalah siswa kelas V yang menjadi responden penelitian. Dalam penelitian, peneliti menggunakan beberapa instrumen untuk mengumpulkan data, yaitu: 1. Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Observasi yang dilakukan terhadap siswa yaitu ketika pembelajaran berlangsung yang dapat memberikan data tentang aktivitas-aktivitas siswa dalam proses pembelajaran. Data ini dapat dijadikan sebagai bahan refleksi untuk perbaikan. Observasi yang dilakukan terhadap siswa secara individu. Lembar observasi diisi oleh observer setiap kali dilakukan action. 2. Lembar Observasi Aktivitas Guru Dilakukan untuk mengamati berlangsungnya proses pengajaran IPA. Dengan berpedoman pada lembar observasi ini, peneliti mengamati apa yang terjadi

dalam proses mengajar berlangsung yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. 3. Lembar hasil belajar Tes yang diberikan kepada siswa berbentuk tes objektif, isian, dan tes uraian. Materi tes berhubungan dengan kompetensi dasar yang dituntut dalam materi tersebut. Indikator keberhasilan dalam proses pembelajaran diukur dengan menggunakan persentase aktivitas siswa dan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Indikator keberhasilan pada aktivitas siswa yang akan dicapai adalah 70, KKM setiap mata pelajaran ditetapkan oleh masing-masing sekolah dengan memperhatikan siswa. Siswa dikategorikan guru telah mencapai indikator keberhasilan apabila belajar IPA sama atau lebih dari 70 ( 70). Siswa yang memperoleh hasil belajar 70 akan dikelompokkan sebagai siswa tidak tuntas pembelajarannya. Analisi data dilakukan secara terpisah. Hasil ini dimaksudkan agar dapat ditemukan berbagai informasi yang spesifik dan terfokus sehingga dapat mendukung pembelajaran. Teknik analisis data diatas akan digunakan terhadap 3 hal berikut ini: 1. Data Motivasi Siswa Hasi lanalisis dalam peningkatan motivasi siswa dalam pembelajaran IPA melalui pembelajaran aktif tipe CrossWord pada kelasv SD 20 Kurao Pagang Padang dapat dikatakan berhasil apabila waktu pembelajaran berlangsung siswa tidak mainmain dalam mengikuti pembelajaran, semua siswa aktif dalam pembelajaran, kegiatankegiatan lisan yaitu: (1) Siswa bertanya, (2) Siswa menjawab pertanyaan, (3) Siswa memberikan pendapat yaitu mencapai 70%. 2. Data Aktivitas Guru Analisis data pengelolaan pembelajaran oleh guru adalah data hasil observasi aktivitas guru yang digunakan untuk melihat proses dan perkembangan guru dalam mengelola pembelajaran yang terjadi selama pembelajaran berlangsung. Aktivitas guru mengelola proses pembelajaran dikatakan baik jika guru melakukan aspek yang diamati pada proses pembelajaran diperoleh persentase 70%. 3. Data Hasil Belajar Untuk menentukan persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal dapat digunakan rumus oleh Desfitri,dkk (2008:43). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Siklus I. Observasi dilakukan untuk setiap kali pertemuan, yaitu mengisi lembar observasi aktivitas siswa dan lembar observasi aktivitas guru dalam pembelajaran IPA

melalui melalui strategi pembelajaran aktif tipe CrossWord. Pada setiap akhir siklus diberikan tes hasil belajar berupa Ulangan untuk mengukur kemampuan siswa. Hasil pengamatan peneliti pada siklus I dijelaskan sebagai berikut: Data hasil observasi ini didapat melalui lembar observasi motivasi siswa (lihat lampiran 3 halaman 89), dan digunakan untuk melihat proses dan perkembangan aktivitas siswa yang terjadi selama pembelajaran berlangsung. Hasil analisis kedua observer peneliti terhadap aktivitas siswa dalam pembelajaran dapat dilihat pada Tabel 1 berikut: Tabel 1 Jumlah dan Persentase Motivasi Siswa dalam Pembelajaran IPA pada Siklus I Pertemuan Indikator 1 2 % % Bertanya 25 35 Menjawabpert 25 30 anyaan Memberikanp 25 30 endapat Rata-rata 25 31,7 Pada siklus I ini terlihat aktivitas siswa sudah mulai baik namun demikian belum mencapai target yang peneliti harapkan yaitu 70% hal ini disebabkan oleh strategi pembelajaran aktif tipe CrossWord masih baru bagi siswa. 2. Data Hasil Observasi Aktivitas Guru Berdasarkan lembar observasi aktivitas guru (Lihat lampiran III halaman 88) dalam pembelajaran pada siklus I, maka skor dan persentase aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I dapat dilihat pada Tabel 2 Tabel 2 Persentase Aktivitas Guru dalam Pembelajaran IPA pada Siklus I Pertemuan Jumlah Persentase Skor I 9 75 II 12 100 Rata-rata 87,5 Target 70 3. Hasil Tes Belajar Siswa Tes pada tiap akhir siklus I dan siklus II berbentuk objektif dan isian. Dimana isian berupa isian pendek. Sehinggga dari hasil tes akan terlihat rata-rata dan persentase ketuntasan siiswa dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe CrossWord. Berdasarkan hasil tes siklus I dapat dilihat pada Tabel 3 berikut: Tabel 3 Ketuntasan dan Rata-rata Tes Hasil Belajar Siswa pada Siklus I Jumlah siswa Nilai rata-rata yang diperoleh 20 50,3 11,10% (20rang) KKM 70 Target 70% perencana an Ketuntasan Tuntas Tidak Tuntas 88,90 (16 orang)

Mencermati tabel 3, terlihat bahwa persentase ketuntasan tes hasil belajar siswa secara keseluruhan masih tergolong rendah dan rata-rata tes hasil belajar secara keseluruhan sudah mencapai KKM yang ditetapkan. 2. Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Siklus II. Hasil analisis dua orang observer peneliti terhadap aktivitas pembelajaran menunjukkan bahwa pembelajaran yang peneliti laksanakan sudah berlangsung dengan baik dan dirasa pelaksanaan pembelajaran sudah maksimal yaitu terlihat pada aktivitas siswa, aktivitas guru dan tes hasil belajar. Untuk lebih jelasnya, diuraikan sebagai berikut: 1) Data hasil observasi motivasi siswa Data hasil observasi ini didapat melalui lembar observasi motivasi siswa dan digunakan untuk melihat proses dan perkembangan motivasi siswa yang terjadi selama pembelajaran berlangsung. Hasil analisis dapat dilihat pada Tabel 4 Tabel 4 Jumlah dan Persentase Motivasi Siswa dalam Pembelajaran IPA pada Siklus II Indikator Pertemuan I II % % I 50 75 II 50 85 III 60 75 Rata-rata 53,3 78,3 2) Data hasil observasi aktivitas guru Berdasarkan lembar observasi aktivitas guru dalam pembelajaran pada siklus II, maka skor dan persentase aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus II dapat dilihat pada Tabel 5 Tabel 5. Persentase Aktivitas Guru dalam Pembelajaran IPA Pertemuan Skor Persentase I 11 91,7% II 12 100% Rata-rata 95,5% Target 70 % Dari Tabel 5 dapat dilihat bahwa, persentase guru dalam mengelola pembelajaran memiliki rata-rata persentase 100% sehingga dapat dikatakan sangat baik. Hal ini disebabkan guru sudah mulai terbiasa membawakan pembelajaran dengan metode pembelajaran aktif tipe CrossWord. 3) Data tes hasil belajar Berdasarkan tes hasil belajar siklus II persentase siswa yang tuntas dan rata-rata skor tesnya dapat dilihat pada Tabel 6 Tabel 6 Ketuntasan dan Rata-rata Tes Hasil Belajar pada Siklus II Jumlah siswa Nilai ratarata Ketuntasan Tuntas Tidak Tuntas 33 85 87,87 12,12 KKM 70 Target perencanaan 70%

Dalam target ketuntasan belajar yang ditetapkan oleh peneliti pada indikator keberhasilan ketuntasan belajar secara klasikal yaitu 70% dari jumlah siswa, sedangkan ketercapaian ketuntasan belajar pada siklus II ini sudah mencapai target ketuntasan belajar yaitu 70% dari target yang ditetapkan. PEMBAHASAN Dalam melakukan penelitian, peneliti menemukan beberapa kendala saat proses pembelajaran berlansung. Adapun beberapa indikator-indikator yang diamati dalam penelitian dan kendala yang ditemukan pada setiap indikator serta cara mengatasinya dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Aktivitas Belajar Siswa Berdasarkan hasil yang dicapai untuk aktivitas belajar siswa pada siklus II ada beberapa hal yang menjadi catatan positif peneliti yaitu siswa dapat belajar dengan aktif baik untuk menjawab pertanyaan, berdiskusi, pembahasan soal latihan dan membuat catatan. Pada siklus I dan siklus II ini terjadi peningkatan persentase aktivitas belajar siswa yaitu dari 67,36% menjadi 90,61% hal ini terjadi karena adanya proses pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa. Data mengenai aktivitas siswa untuk Mengoptimalkan pembelajaran melalui penggunaan strategi CrossWord telah dapat memberikan sumbangan positif terhadap peningkatan suasana belajar menyenangkan antara guru dan siswa dan upaya meningkatkan hasil belajar. Ini dapat dilihat pada tabel 7 berikut ini Tabel 7. Persentase Motivasi Siswa Siklus I dan Siklus II Siklus Persentase Motivasi Siswa I 28,3 II 65,8 2. Hasil Belajar Siswa Peningkatan yang terjadi dalam pencapaian hasil belajar pembelajaran IPA siswa kelas II pada siklus II juga memperlihatkan bahwa perbaikan terhadap kebijakan pelaksanaan tindakan telah berhasil dengan baik. Hasil belajar pembelajaran IPA yang berhasil dicapai siswa dengan angka rata-rata 50,3 pada siklus I, meningkat menjadi 78,4 pada siklus II. Kenaikan hasil belajar ini tentunya mengindikasikan bahwa pembelajaran dengan penggunaan CrossWord, disamping meningkatkan proses pembelajaran yang menyenangkan juga meningkatkan hasil belajar.berdasarkan hasil penelitian pada siklus II di dapat nilai rata-rata dan persentase ketuntasan siswa dalam pembelajaran IPA. Ini dapat dilihat pada Tabel 8.

Tabel 8. Persentase Ketuntasan dan Nilai Rata-rata hasil belajar Siswa Siklus I dan Siklus II Siklus I Persentase dan jumlah Siswa yang telah mencapai 70 I 11,1% (2 Orang) II 73,7% (14 Orang) Persentase dan jumlah Siswa yang belum mencapai 70 88,9% (16 Orang) 26,31% (5 orang) KESIMPULAN DAN SARAN Nilai Ratarata secara klasikal 50,3 78,4 Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa melalui Strategi CrossWord dapat meningkatkan motivasi siswa kelas V dalam bertanya, menjawabpertanyaandanmemberikanpendap at pada pelajaran IPA di SD 20 KuraoPagang Padang. Hal ini terlihat dari peningkatan indikator keberhasilan dari Siklus I ke Siklus II. 1. Pada siklus I persentase motivasi siswa dalam bertanya adalah 30%. Meningkat menjadi 62,5% pada siklus II. 2. Pada siklus I persentase motivasi siswa dalam menjawab pertanyaan adalah 27,5%. Meningkat menjadi 67,5% pada siklus II. 3. Pada siklus I persentase motivasi siswa memberikan pendapat adalah 27,5%. Meningkat menjadi 67,5% pada siklus II. 4. Pada siklus I persentase hasil belajar siswa adalah 11,1%. Meningkat menjadi 73,68% pada siklus II. Hal ini berarti pelaksanaan pembelajaran IPA melalui Strategi CrossWord pada kelas V di SD 20 Kurao Pagang mengalami peningkatan dan dapat dikatakan baik, karena telah mencapai target yaitu 70%. Saran Sehubungan dengan hasil penelitian yang diperoleh, maka disarankan dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan Strategi CrossWord Puzzle dengan alasan berikut: 1. Bagi siswa, diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran IPA. 2. Bagi guru, pelaksanaan pembelajaran melalui Strategi CrossWord Puzzle dapat dijadikan salah satu alternatif variasi dalam pelaksanaan pembelajaran serta dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. 3. Bagi sekolah, sebagai bahan rujukan bagi guru maupun kepala sekolah akan pentingnya metode pembelajaran dan pengetahuan prasyarat dalam pembelajaran IPA. 4. Bagi penelitian selanjutnya, agar pelaksanaan Strategi CrossWord lebih efektif lagi jika diterapkan diruangan

luas atau terbuka dan diberikan variasi bentuk pada soal latihan. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rineka Cipta. Desfitri, Rita,dkk. 2008. Laporan Pengembangan Pembelajaran di Sekolah. Padang: PMIPA: Universitas Bung Hatta Silberman. L, Melvin. 2009. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusamedia Zaini, Hisyam,dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani