BAB I PENDAHULUAN. data peta blok dan letter C. Sehingga teridentifikasi permasalahan dalam

dokumen-dokumen yang mirip

BAB I PENDAHULUAN. reservation, cancel reservation, check in, rooms maintenance, in house services,

BAB I PENDAHULUAN. sistem informasi manajemen yang terkomputerisasi. Sistem komputerisasi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk.(TELKOM) merupakan perusahaan

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. mengajar sering terjadi permasalahan pada waktu pencatatan akademik siswa, hal

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun 1974 dengan misi awal sebagai strategic partner PT Semen Gresik

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan pula kecepatan dalam memperoleh informasi. Salah satu sektor

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat dapat dirasakan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menunjang kegiatan perkuliahan mahasiswa pada saat ini masih

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi yang telah disediakan dengan kemampuan yang kadang melebihi

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vii. DAFTAR GAMBAR... viii BAB I PENDAHULUAN...

BAB 1 PENDAHULUAN. sebuah perusahaan dibutuhkan penerapan teknologi informasi yang tepat.

BAB I PENDAHULUAN. mencakup berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi. menyebabkan lambatnya kinerja petugas perpustakaan.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Teknologi Informasi dewasa ini berkembang dengan sangat pesat, dan

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan SMA Negeri 3 Nganjuk merupakan bagian yang. menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada pada instansi

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya pada bagian humas STIKOM Surabaya. Pemanfaatan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan yang ada pada dunia pendidikan khususnya perkuliahan.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. teknik wawancara dan observasi yang dilakukan di Desa Randu Padangan.

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya merupakan bagian yang. menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada di instansi

BAB I PENDAHULUAN. partner dalam kelangsungan bisnis suatu perusahaan. Bagi perusahaan-perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Mengingat SD NEGRI merupakan suatu instansi pendidikan di

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai macam produk untuk kebutuhan aktifitas dan promosi. Selain itu, PT. Commeta

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Kota Medan merupakan salah satu kota metropolitan di Indonesia dengan

I. PENDAHULUAN. di wilayah Kabupaten Siak Propinsi Riau. Jaringan jalan yang terdapat di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sebelum terjadi revolusi industri setiap produk dibuat dengan menggunakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia, salah satunya dalam dunia bisnis. Perusahaan perlu

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi semakin pesat,

BAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan aransemen dari orang, data, proses yang

BAB I PENDAHULUAN. meningkat. Hal ini disebabkan karena teknologi tersebut dapat meningkatkan

ABSTRAK. Kata kunci : metode FAST, listrik, elektronik, transaksi, Sinar Makmur.

BAB I PENDAHULUAN. penyampaian informasi kepada publik. Persaingan dalam dunia pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. bidang hardware (perangkat keras) maupun software (perangkat lunak) telah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perpustakaan merupakan faktor penting di dalam penunjang kebutuhan

ABSTRAK. Kata kunci : Model sekuensiel linier, SMA Negeri 1 Juwana, Penerimaan Siswa Baru (PSB).

BAB 1 PENDAHULUAN. dan lain-lain. Pemanfaatan teknologi informasi dapat meningkatkan

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Desa merupakan wilayah gabungan dari beberapa Rukun Warga (RW).

BAB I PENDAHULUAN. satunya yaitu proses pendistribusian dokumen. Perusahaan ingin mengalihkan proses

BAB I PENDAHULUAN. perangkat lunak sebagai penunjang pekerjaan terutama di bagian TU.

BAB I PENDAHULUAN. usaha logistik/pergudangan, survei dan pemberantasan hama, penyediaan karung

BAB I PENDAHULUAN. Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tamiang selaku. informasi yang terbaik bagi setiap perusahaan yang membutuhkan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan dunia informasi juga menyebabkan cepatnya pertumbuhan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi semakin pesat.

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan oleh suatu perusahaan. Banyak perusahaan perusahaan luar negeri

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan salah satu kunci penting dalam pengelolaan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang perkembangannya dalam hitungan hari saja dan merupakan suatu media

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia membuat manusia yang dalam hal ini sebagai user. menggunakan model ataupun pengarsipan secara manual.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informatika (IT) hampir

BAB I PENDAHULUAN. dalam menunjang seluruh kegiatan yang ada didalamnya, informasi yang

1.1 Latar Belakang Masalah

Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Agar tidak mengalami ketertinggalan, diperlukan suatu strategi pengembangan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan teknologi memberikan pengaruh yang besar pada

BAB I PENDAHULUAN. tablet, HP, LCD/Monitor, speaker dan lain-lain.total pelanggan yang tercatat

BAB I PENDAHULUAN. berlangsung secara berdaya guna dan berhasil guna. Umum antara lain adalah melayani dan memenuhi segala permintaan supplies

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam bahasa mesin yang dimengerti oleh komputer disebut program komputer.

BAB I PENDAHULUAN. keluar merupakan suatu kebutuhan penting dalam sebuah perusahaan, baik

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan arus kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat di

BAB I PENDAHULUAN. meliputi kafe, franchise dan sewa ruang untuk keperluan meeting. Dari beberapa

BAB I PENDAHULUAN. setiap perusahaan. Hasil dari melakukan pengawasan, akan dapat membantu

BAB I PENDAHULUAN. atau masyarakat. Baik secara langsung maupun tidak langsung.

BAB I PENDAHULUAN. Lahan menjadi salah satu unsur utama dalam menunjang kehidupan. manusia. Fungsi lahan sebagai tempat manusia beraktivitas untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. bermanfaat dalam pembuatan keputusan, baik yang menyangkut keputusankeputusan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. Bagian penmaru dan Rektor mengalami kesulitan dalam mengambil

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting dalam meningkatkan kinerja dalam dunia bisnis.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan penduduk kota Yogyakarta berdasarkan BPS Propinsi UKDW

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. penjualan membuat sales order berdasarkan purchase order dan menyerahkan

BAB I PENDAHULUAN. peralatan mesin, sehingga aktifitas penanaman dapat lebih cepat di laksanakan

BAB I PENDAHULUAN. yang mahal karena dapat menggunakan teknologi yang bersifat open source.

BAB I PENDAHULUAN. lonjakan dalam pendaftaran mahasiswa baru, sehingga pada bagian Penmaru dan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan dunia teknologi dan informasi dan sistem informasi sudah semakin pesat

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1..1 Jumlah penduduk Kota Bekasi Per Kecamatan

BAB I PENDAHULUAN. lebih 40 staff dan pengajar tetap maupun tidak tetap. SMA MUHAMMADIYAH

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. tempat tujuan berikutnya dari sebuah kendaraan pengangkut baik pengiriman melalui

BAB I PENDAHULUAN. intermoda, dan berbagai jasa bongkar muat penunjang lainnya.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi saat ini perkembangan dunia teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. meluas menjadi salah satu sarana komunikasi, media informasi dan edukasi.

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Desa Randu Padangan merupakan salah satu desa di Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik yang mempunyai penduduk kurang lebih 4500 jiwa dan desa Randu Padangan masih banyak lahan persawahan dan perkebunan. Seiring dengan meningkatnya populasi penduduk belakangan ini mengakibatkan kebutuhan akan tanah untuk pemukiman semakin meningkat dan banyak warga yang menjual dan membeli tanah untuk kebutuhan hidup. Berkaitan dengan hal itu peranan terpenting dalam desa tersebut adalah pihak pemerintahan desa khususnya Kasi Pemerintahan yang bertugas untuk menangani dan melayani permasalahan tanah. Pelayanan publik di bidang pertanahan merupakan salah satu tugas yang dilaksanakan oleh Kasi Pemerintah dalam rangka melayani masyarakat umum khususnya di bidang informasi pertanahan yang berkualitas. Dari hasil wawancara yang dilakukan dengan pihak Kasi Pemerintahan pada kenyataannya pelayanan publik di bidang pertanahan pada Desa Randu Padangan masih mengalami kendala dalam proses pelayanan informasi pertanahan. Hal itu terjadi dikarenakan kondisi saat ini data pertanahan yang ada masih dalam bentuk dokumen, baik itu data peta blok dan letter C. Sehingga teridentifikasi permasalahan dalam pencarian dan penyajian data-data tanah. Berdasarkan permasalahan pada paragraf sebelumnya mengenai proses pelayanan informasi yang terjadi bisa disimpulkan bahwa pelayanan informasi pertanahan di desa Randu Padangan masih kurang berkualitas. Hal itu terlihat pada proses pencarian yang sangat lama dan penyajian data-data tanah yang masih 1

2 sulit untuk dipahami khususnya pada gambar peta blok dengan data peta blok yang saat ini datanya masih terpisah. Menurut Bocij (2008) Informasi dapat dikatakan memiliki sejumlah karakteristik yang berbeda dan dapat digunakan untuk menggambarkan kualitas. Perbedaan antara baik buruknya informasi dapat diidentifikasi dengan mempertimbangkan apakah memiliki atau tidak atribut kualitas informasi. Atribut kualitas informasi ada tiga dimensi untuk digunakan sebagai analisis informasi. Berdasarkan dimensi kualitas informasi untuk dimensi Time pada bagian Timeliness saat ini pelayanan informasi untuk pencarian data-data tanah masih manual dan membutuhkan waktu selama 2 hari (2880 menit) sehingga membawa dampak pelayanan informasi menjadi lambat dan banyak komplain dari warga saat pengurusan surat-surat tanah dan harapan Kasi Pemerintahan dalam pelayanan informasi menghasilkan informasi yang cepat kurang dari 1 menit sehingga proses pencariannya cepat dan warga tidak komplain mengenai proses pengurusan surat-surat tanah. Pada Dimensi Content pada bagian Accuracy Kasi Pemerintahan setiap memberikan informasi kepemilikan tanah dari 20 dokumen ditemukan 10 dokumen yang informasinya tidak sesuai dengan data-data yang ada di Letter C dan Peta Blok di Kelurahan Desa. Misal nomor Letter C yang tercantum pada Petok D tidak sesuai dengan data Letter C desa sehingga bisa terjadi kesalahan yang menyangkut riwayat kepemilikan tanah. Hal ini dikarenakan proses pencarian masih manual dengan banyaknya data, sehingga membawa dampak informasi yang dihasilkan menjadi tidak akurat dan membutuhkan waktu yang lama. Harapan Kasi Pemerintahan dalam proses pencarian menjadi lebih mudah

3 dan menghasilkan informasi yang akurat sesuai dengan data yang ada di letter C dan peta blok. Pada dimensi Form pada bagian Clarity penyajian informasi saat ini untuk gambar peta blok dan datanya masih terpisah, sehingga menyebabkan kesulitan dalam mendeskripsikan gambar peta blok dan kesulitan dalam pencarian data-data peta blok. Harapan Kasi Pemerintahan untuk penyajian informasi gambar peta blok dan datanya tidak terpisah sehingga memudahkan Kasi Pemerintahan dalam mendeskripsikan gambar peta blok. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan sebelumnya Kasi Pemerintahan Desa Randu Padangan mengalami kendala dalam proses pelayanan informasi pertanahan yang saat ini masih tidak sesuai dengan harapan Kasi Pemerintahan. Sehingga Kasi Pemerintahan membutuhkan sebuah sistem yang mampu memberikan informasi berkualitas sesuai harapan dan kebutuhan masyarakat akan informasi pertanahan yang meliputi keterangan Lokasi, Keterangan Luas, Keterangan pemilik tanah, Keterangan Histori tanah. Dengan demikian penulis membuat Rancang Bangun Sistem Informasi Pertanahan Desa dengan harapan bisa membantu mempermudah perangkat desa dalam memberikan informasi pertanahan yang berkualitas dan dapat menekan risiko permasalahan yang terjadi seminimal mungkin, dan pada akhirnya Kasi Pemerintahan Desa Randu Padangan dapat melaksanakan tanggung jawab sesuai dengan visi dan misi.

4 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, perumusan masalah yang dapat dirumuskan adalah Bagaimana merancang bangun sistem informasi pertanahan desa. 1.3 Pembatasan Masalah Batasan permasalahan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Data tanah yang digunakan dalam penelitian adalah area tanah satu blok dari 15 blok yang ada di desa Randu Padangan. 2. Sistem memberikan informasi data pemilik tanah, luas tanah, dan riwayat kepemilikan tanah. 3. Peta yang ditampilkan sesuai dengan peta blok nomor 7. 4. Sistem tidak memberikan informasi panjang dan lebar tanah hanya memberikan informasi luas tanah berdasarkan pada Peta blok. 1.4 Tujuan Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penyusunan tugas akhir ini adalah Menghasilkan rancang bangun sistem informasi pertanahan desa untuk menunjang kinerja para perangkat desa dalam segi pelayanan publik dan memberikan informasi yang berkualitas, sehingga dimensi kualitas informasi (Timeliness, Accuracy, dan Clarity) dapat terpenuhi. 1.5 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini membahas tentang latar belakang permasalahan yang saat ini sedang dihadapi, pembatasan masalah, tujuan pembuatan

5 aplikasi, serta sistematika penulisan tugas akhir sebagai ringkasan materi dari tiap-tiap bab. BAB II LANDASAN TEORI Landasan teori ini berisi tentang penjabaran teori-teori yang menjadi dasar penelitian dan yang akan dijadikan sebagai acuan analisis dan pemecahan permasalahan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas tentang tahap penelitian dan metode yang digunakan untuk membangun Sistem Informasi Pertanahan Desa Randu Padangan. BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM Dalam bab ini dijelaskan tentang evaluasi dari aplikasi yang dibuat, proses implementasi dari perangkat lunak yang telah melalui tahap evaluasi, serta pemecahan masalah dalam Tugas Akhir yang diajukan oleh penulis agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan. BAB V PENUTUP Pada bab ini ada dua sub bab yakni kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan rangkuman singkat dari hasil seluruh pembahasan masalah dan saran berisi mengenai harapan dan kemungkinan lebih lanjut dari hasil pembahasan masalah.