Basic Animation Flash Framework Htpp://muhammadadri.net/

dokumen-dokumen yang mirip
Flash Case on Text Animation

Flash Case on Masking Animation

A. ANIMASI SLIDE DENGAN MICROSOFT POWERPOINT

A. MENAMBAHKAN TRANSISI SLIDE

Topik : Internet Connection

VISUAL JAVA PROGRAMMING

Image Processing Interface Desin

Muhammad Adri. Pendahuluan. Instalasi Xampp

Muhammad Adri. Pendahuluan. Lisensi Dokumen:

BAB II MENU DAN IKON PADA PERANGKAT LUNAK PENGOLAH ANIMASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media

Image Processing Banner Design

Modul 3 Semiloka Teknologi Informasi dalam Proses Pembelajaran 1

BAB 2 LANDASAN TEORI. iklan animasi layanan masyarakat wajib pajak. Pembahasan pada bab ini meliputi

BAB 2 LANDASAN TEORITIS

HANDOUT DASAR ANIMASI

Menu Interaktif Macromedia Flash

DASAR-DASAR MACROMEDIA FLASH

BAB II LANDASAN TEORI

Macromedia Flash Bagian II

Modul Implementasi PowerPoint dalam Pembelajaran. Muhammad Adri

Dedy Izham. Lisensi Dokumen:

BAB 2 LANDASAN TEORI. menganimasikannya, serta mudah dipelajari. Flash tidak hanya digunakan dalam

Zaid Romegar Mair Lisensi Dokumen: Gambaran umum :

BAB II LANDASAN TEORI

Kata Pengantar. Penulis berharap buku ini dapat bermanfaat.

TEKNIK MULTIMEDIA. PERTEMUAN 6 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom

Tutorial Menggunakan Movie Controller Knowledge Object

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1

Tampilan tool box arrow tool (V) subselection tool (A) free transform tool (Q) gradient transform tool (F) line tool (N) lasso tool (L) pen tool (P) t

PRAKTIKUM SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

FLASH MX. Yanis Oktri Pranita,Tutorial Flash MX bagi Pemula, ilmukomputer.org/2008/11/25/tutorialflash-mx-bagi-pemula/

5. Keuntungan memakai macro media flash Pro 8 salah satunya adalah Attractive Designs yang artinya

BAB IV. APLIKASI PROGRAM ANIMASI (MACROMEDIA FLASH )

Tutorial Software Lecture Maker

Basic Animation Using Flash

MACROMEDIA FLASH PROFESSIONAL 8 PENGENALAN KOMPONEN KOMPONEN FLASH PROFESSIONAL 8

Modul Pelatihan Media Pembelajaran Microsoft Powerpoint

Membuat Countdown Pembuka Presentasi dengan OO Impress

Heryzal Heryandi

MEMBUAT PRESENTASI SEDERHANA MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH

BAB 2 LANDASAN TEORI. menganimasikannya, serta mudah dipelajari (M. Amrullah Akbar et al, 2008).

APLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */**

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM

PERANGKAT AJAR BERBASIS MULTIMEDIA DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH PROFESSIONAL 8 DI SMP NEGERI 26 PALEMBANG

M. Choirul Amri

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA. grafik, animasi, dan video. Beberapa definisi menurut beberapa ahli: 1. Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996).

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

FLASH TUTORIAL. Desman Hidayat, S.Kom

Pada gambar dibawah ini, jendela utama dari Adobe Flash CS3, yang terdiri dari beberapa bagian :

Ali Salim

Autoplay Media Studio

BAB 2 LANDASAN TEORI. Animasi berasal dari kata Animation yang dalam bahasa Inggris to animate yang

LAPORAN PENGGUNAAN PROGRAM CAMTASIA

ANIMASI PEMBELAHAN SEL A. Tujuan

Universitas Sumatera Utara

BAB II LANDASAN TEORI

Mengenal Module Joomla

Mengenal Dreamweaver MX 2004

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)

PENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT

CARA MEMASUKKAN AUDIO DAN VIDEO PADA MACROMEDIA FLASH 8

MODUL COREL DRAW. Setelah anda membuka program corel draw maka akan tampil tampilan awal dari layar corel draw berikut ini :

Cara Membuat Tampilan Menu yang Disertai Animasi Flash dalam Visual Basic Basic 6.0

Belajar Corel Draw. meylya.wordpress.com -1-

BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Microsoft. Office 2007

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM

INTEGRASI ANIMASI FLASH DENGAN MICROSOFT POWERPOINT ABSTRAK

VISUAL JAVA PROGRAMMING

Belajar membuat gambar bergerak menggunakan Macromedia Flash MX

MS.POWERPOINTsebuah handout

TUTORIAL COREL DRAW CREATED BY : TIM TIK CERDAS

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

memilih apa yang akan dikerjakan selanjutnya, bertanya dan memberikan jawaban

MODUL 4 PRESENTASI DENGAN FLASH

Bab 5. Dasar-dasar Action Script

Produksi CD Multimedia Interaktif Menggunakan Macromedia Captivate

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Macromedia Flash Bagian III

ANIMASI PEMBELAHAN SEL

MENGENAL APLIKASI CAMTASIA STUDIO

Lebih Dekat Dengan Component Joomla

BAB 2 LANDASAN TEORI

Installasi Macromedia Flash MX Oleh : Azis Sriyono 3 E D3-TKJ-Malang Joint Campus

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 SOFTWARE MULTIMEDIA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. sendiri atau bersama-sama (kelompok). (

ANIMASI TUMBUKAN BENDA

4.1 Pengenalan MS-Frontpage Eko Purwanto WEBMEDIA Training Center Medan

BAB II LANDASAN TEORI

Membuat Template Interaktif pada Microsoft Word 2010

Memasukkan file Flash Ke Delphi 7

Transkripsi:

2008 Basic Animation Flash Framework Htpp://muhammadadri.net/ Tulisan ini merupakan salah satu modul praktik yang ditulis untuk digunakan dalam pengembangan bahan ajar Multimedia, dalam proses pengolahan dan pembuatan data animasi yang akan digunakan di dalam Multimedia Instructional Design (MID) IlmuKomputer.Com Muhammad Adri Muhammad Adri Teknik Elektronika FT UNP 4/1/2008

Tutorial Berseri - Multimedia Instructional Design Macromedia Flash MX 2004: Environment Overview Muhammad Adri adri@muhammadadri.net http://muhammadadri.net Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com. PENDAHULUAN Macromedia Flash merupakan salah satu aplikasi animasi yang sangat populer dikalangan praktisi dan desainer aplikasi multimedia. Flash merupakan salah satu produk andalan Macromedia yang cukup banyak digunakan soot ini. Hal ini ditandai dengan maraknya berbagai jenis game dalam format Flash yang dapat Anda jumpai di intemet. Kemampuan Flash juga cukup populer di kalangan para pembuat animasi dan aplikasi web yang menarik. Saat ini Flash muncul dengan versi terbaru, yaitu Macromedia Flash 8 yang terintegrasi di dalam Macromedia Studio 8. Namun dalam modul latihan ini kita menggunakan Macromedia Flash MX 2004, yang mempunyai kelengkapn fitur yang tidak jauh berbeda dengan Versi 8. Macromedia Flash MX 2004 dilengkapi dengan berbagai fitur dan interface bare. Sebenamya Macromedia Flash MX 2004 terdiri atas duo edisi, yaitu Flash MX 2004 dan Flash MX Professional 2004. Keduanya memiliki berbagai fitur yang cukup menarik. Namun edisi Flash yang digunakan dalam modul ini adalah Flash MX Professional 2004. Untuk mengetahui edisi Flash mana yang Anda miliki, klik menu Help > About Flash pada menu bar. 1

Gambar 1. Melihat versi Flash yang digunakan Flash MX 2004 merupakan sebuah aplikasi yang cukup andal bagi para desainer web, serta praktisi di bidang multimedia dan pembuatan media komunikasi interaktif. Penggunaan Flash MX 2004 lebih ditekankan pada pembuatan, pengolahan, serta manipulasi berbagai jenis data, meliputi audio, video, gambar bitmap dan vektor, teks, serta data. Sedangkan Flash MX Professional 2004 ditujukan bagi para desainer web dan programmer profesional. Fitur-fitur yang dimiliki oleh Flash MX Professional 2004 meliputi semua fitur yang terdapat pada Flash MX 2004 serta beberapa fitur tambahan lainnya. Flash MX Professional 2004 memiliki project-management antara desainer dan pembuat program. tools guna meningkatkan kinerja sebuah tim web, khususnya hubungan FITUR-FITUR BARU FLASH MX PROFESSIONAL 2004 Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, baik Flash MX 2004 maupun Flash MX Professional 2004 memilikii fitur-fitur bare. Beberapa fitur bate tersebut antara lain : TIMELINE EFFECTS Anda dapat menggunakan Timeline Effects pada semua objek dalam Stage untuk memberikan transisi dan animasi, seperti fade-ins, fly-ins, blurs, spins, dan sebagainya. PANEL BEHAVIORS Behaviors digunakan untuk membuat sebuah animasi interaktif tanpaa hares menuliskan kodekode tertentu. Sebagai contoh, Anda dapat menggunakan Behaviors untuk membuat link ke suatu sites tertentu, menampilkan gambar, suara, serta file-file video. 2

Gambar 2. Timeline Effects Gambar 3. Menggunakan Panel Behaviors ACCESSIBILITY SUPPORT Accessibility Support merupakan salah satu kemudahan dalam Flash, betupa kumpulan shortcut untuk mengontrol berbagai interface, seperti panel, Property Inspector, kotakk dialog, Stage, serta objek dalam Stage. Dengan demikian, Anda depot menggunakan semua komponen interface tersebut tanpa hangs menggunakan mouse. TEMPLATE BARU Flash MX 2004 memiliki beberapa template bare yang depot digunakann dalam membuat presentasi, aplikasi e-leaming, iklan, same berbagai jenis dokumen Flash lainnya. Gambar 4. Beberapa pilihan Template pada Welcome Screen SISTEM HELP YANG TERINTEGRASI Sistem Help pada Flash MX 2004 merupakan salah satu bagian yang turut mengalami Kini Anda dapat mempelajari Flash dengan lebih mudah melalui sistem Help yang baru ini. 3

Gambar 5. Menggunakan Fitur Help SPELL CHECKER Flash MX 2004 kini memiliki fitur Spell Checker (pemeriksa ejaan) seperti yang terdapat pada beberapa aplikasi pengolah kata pada umumnya. Fitur ini digunakan untuk memeriksa kesalahan ejaan pada penulisan script atau bentuk teks lainnya. Anda dapat menggunakan fitur Spell Checker melalui menu Text > Check Spelling. Sedangkan untuk mengatur settingnya, klik menu Text > Spelling Setup. Gambar 6. Fasilitas Spell Checker DOCUMENT TAB Document Tab muncul setiap kali Anda membuka atau membuat dokumen bare. Dengan demikian, Anda dapat berpindah dari satu dokumen ke dokumen yang lain secara mudah. Gambar 7. Document Tab START PAGE Start Page (atau dikenal juga dengan istilah Welcome Screen) memberikan kemudahan bagi anda untuk membuat dan membuka dokumen Flash, menggunakan sistem tutorial atau menggunakan berbagai pilihan template yang tersedia. 4

Gambar 8. Start page FITUR FIND AND REPLACE Fitur ini digunakan untuk mencari don mengganti kata-kata atau kalimat tertentu dalam dokumen Flash. Anda depot mencari teks, font, wama, simbol, file sound, video, serta gambar. Fitur ini dapat diaktifkan melalui menu Edit Find and Replace atau dengan tombol Ctrl + F VIDEO IMPORT WIZARD Fitur ini digunakan untuk mempermudah Anda dalam mengimpor file-file video ke dalam dokumen Flash. Anda depot memilih metode impor yang akan digunakan, apakah berupa embedded file atau linked file. Wizard ini akan muncul secara otomatis setiap kali Anda ingin mengimpor file video. Gambar 9. Fitur Find and Replace Gambar 10. Video Import Wizard RICH MEDIA SUPPORT Flash MX 2004 mendukung membuat -Dkumen presentasi. berbagai format file yang dapat digunakann dalam SMALL FONT SIZE RENDERING 5

Fitur ini digunakan untuk menampilkan font secara ukuran yang kecil sekalipun. lebih halus, walaupun dalam FLASH PLAYER DETECTION Flash Player Detection digunakan untuk memeriksa versi Flash Player yang digunakan padaa komputer. Anda dapat mengaktifkan din mengatur fungsi fitur ini melalui menu File > Publish Setting pada menu bar. Gambar 11. Konfigurasi Publish Setting dan Flash Player Memulai Bekerja dengan Macromedia Flash MX 2004 Untuk mulai bekerja dengan Macromedia Flash MX 2004, dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut : 1. Klik menu Start Program Macromedia Macromediaa Flash MX 2004, sehingga muncul tampilan awal sebagai berikut : Gambar 12. Tampilan awal Macromedia Flash MX 2004 6

2. Pada tampilan awal (Welcome Screen), terdapat beberapa pilihan yang dapat digunakan sebagai jalan pintas untuk menentukan jenis data yang akan dibangun dengan Flash, yaitu : a. Open a Recent Document, pilihan ini digunakan untuk mebuka file yang sudah pernah dibuat atau disimpan b. Create New, digunakan untuk membuat sebuah file flash yang baru c. Create From Template, membuat file flash dari pilihan template (contoh yang disediakan oleh flash) yang telah ada. 3. Karena ini adalah pertama kali saudara bekerja dengan Flash, maka pilihlah option Create New, dengan pilihan sebagai berikut : a. Flash Document, digunakan untuk embuat sebuat dokumen flash yang baru, biasanya akan membentuk sebuah file dengan ekstension fla (*.fla). b. Flash Slide Presentation, pilihan ini digunakan untuk membuat sebuah slide presentasi dengan menggunakan Flash, akan menjadi sebuah file dengan ekstension fla (*.fla) c. Flash Form Application, pilihan ini digunakan untuk mebuat sebuah from aplikasi yang dibangun dengan menggunakan Flash, layaknya seperti sebuah form dalam pemrograman Visual Basic, file yang dihasilkan juga dalam bentuk fla. d. ActionScript File, pilihan ini digunakan jika dalam aplikasi flash yang dibangun akan ditambahkan ActionScript untuk memberikan perilaku terhadap komponen flash yang dibangun, file yang hasilkan berformat (*.as). e. ActionScript Communication File, pilihan ini merupakan pilihan untuk level advance pemrograman ActionScript dengan Flash, untuk menghubungkan aplikasi flash dengan aplikasi lainnya, ataupun untuk aplikasi membangun mobile dengan flash, file keluarannya berupa (*.asc) f. Flash JavaScript File, pilihan ini digunakan untuk membuat sebuah javascript pada aplikasi flash, file yang dibentuk berekstensi (*.jsfl) g. Flash Project, pilihan ini digunakan untuk membangun sebuah project lengkap dari sebuah aplikasi flash, file yang tersimpan dalam format (*.flp). Lingkungan Kerja Macromedia Flash MX 2004 Lingkungan kerja Macromedia Flash MX 2004, diperlihatkan pada Gambar 13 berikut ini : 7

Tool Box Layer Menu Bar TimeLine Scene Project Option Properties Worksheet Frame Componen Inspector Biografi Penulis Muhammad Adri. Menyelesaikan S1 di Jurusan Teknik Elektronika FPTK IKIP Padang tahun 1999, dan S2 di Jurusan Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, dengan konsentrasi Sistem Komputer dan Informatika (SKI) tahun 2004. Staf pengajar Teknik Elektronika Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. Kompetensi inti pada bidang Computer Networking and Security, Computer Architecture and Organization, Web-Based Application, Online Learning, Multimedia-Based Instructional Design, dan Knowledge Community. Penulis aktif sebagai pemakalah dalam berbagai Seminar Nasional, instruktur pada model pembelajaran berbasis Multimedia dan Komputer., IT-Based Education. Memegang Sertifikasi Microsoft, JENI (Java Education Network Indonesia) 1,2,dan 4. Ketertarikan penulis dalam bidang implementasi IT dalam dunia pendidikan, menghantarkan penulis sebagai mahasiswa doktoral Ilmu Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Padang, terhitung mulai September 2006. 8