Expert System. MATA KULIAH : Model & Simulasi Ekosistem Pesisir & Laut. Syawaludin A. Harahap 1

dokumen-dokumen yang mirip
2/22/2017 IDE DASAR PENGANTAR SISTEM PAKAR MODEL SISTEM PAKAR APLIKASI KECERDASAN BUATAN

Expert System. Siapakah pakar/ahli. Pakar VS Sistem Pakar. Definisi

Sistem Pakar. Pertemuan 2. Sirait, MT

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS Raymond McLeod, Jr. and George Schell

BAB I PENDAHULUAN. tubuh. Dalam suatu serangan jantung (myocardial infarction), bagian dari otot

BAB III TEORI DASAR SISTEM PAKAR DAN SISTEM KONTROL BERBASIS SISTEM PAKAR 20 BAB III TEORI DASAR SISTEM PAKAR DAN SISTEM KONTROL BERBASIS SISTEM PAKAR

Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2004 Yogyakarta, 19 Juni 2004

MODEL HEURISTIK. Capaian Pembelajaran. N. Tri Suswanto Saptadi

BAB 1 PENGENALAN SISTEM PAKAR

BAB 2 TINJAUAN TEORI. Artificial Intelligence. Jika diartikan Artificial memiliki makna buatan,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM PAKAR. (Expert System) L/O/G/O

Pengetahuan 2.Basis data 3.Mesin Inferensi 4.Antarmuka pemakai (user. (code base skill implemetation), menggunakan teknik-teknik tertentu dengan

SISTEM PAKAR ANALISIS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSIS SISTEMIK PADA IBU HAMIL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT DALAM PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

SISTEM PAKAR UNTUK MENENTUKAN TIPE AUTISME PADA ANAK USIA 7-10 TAHUN MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING. Agam Krisna Setiaji

Pengenalan Kecerdasan Buatan (KB)

P12 AI, ES & DSS. A. Sidiq P. Universitas Mercu Buana Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan komputer sekarang ini sangat pesat dan salah. satu pemanfaatan komputer adalah dalam bidang kecerdasan buatan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK PERTOLONGAN PERTAMA MENDIAGNOSA DEMAM Shela Shelina Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina, Depok 164

SISTEM PAKAR. Entin Martiana Jurusan Teknik Informatika - PENS

Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Kerusakan Pada Sepeda Motor 4-tak Dengan Menggunakan Metode Backward Chaining

PEMANFAATAN TEKNOLOGI KNOWLEDGE-BASED EXPERT SYSTEM UNTUK MENGIDENTIFIKASI JENIS ANGGREK DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

SISTEM PAKAR. Jurusan Teknik Informatika

Gambar 3.1 Arsitektur Sistem Pakar (James Martin & Steve Osman, 1988, halaman 30)

TAKARIR. data atau informasi dan transformasi data yang bergerak dari pemasukan data hingga ke keluaran. Database

Jonh Fredrik Ulysses

Pengenalan Sitem Pakar

ARTIFICIAL INTELLIGENCE / AI (Kecerdasan Buatan)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

EXPERT SYSTEM DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE UNTUK DIAGNOSA DINI PENYAKIT-PENYAKIT HEWAN TERNAK DAN UNGGAS

Struktur Sistem Pakar

MENGENAL SISTEM PAKAR

Definisi Keuntungan dan kelemahan Konsep Dasar Bentuk dan Struktur Sistem Basis Pengetahuan Metode Inferensi Ciri-ciri Aplikasi dan Pengembangannya

SISTEM PAKAR. Farah Zakiyah Rahmanti, M.T Mei Universitas Dian Nuswantoro

(hiperglisemia) yang disebabkan oleh kekurangan hormon insulin. Sedangkan terapi dalam bidang farmakologi kedokteran mempelajari bagaimana penggunaan

BAB 2 LANDASAN TEORI

APLIKASI SHELL SISTEM PAKAR

Artificial Intelegence. Eka Yuniar

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW

SISTEM PAKAR ( EXPERT SYSTEM )

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bab 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Pengantar Sistem Pakar

By: Sulindawaty, M.Kom

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM PAKAR PENGOBATAN HERBAL

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang Penelitian

SISTEM PAKAR. Entin Martiana, S.Kom, M.Kom

BAB II DASAR TEORI. Sistem pakar atau Expert System biasa disebut juga dengan knowledge

APLIKASI WEB PADA SISTEM PAKAR FORWARD CHAININGUNTUK DETEKSI KERUSAKAN PC (PERSONAL COMPUTER)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DALAM MEMBANGUN SUATU APLIKASI

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk menghasilkan aplikasi sistem pakar yang baik diperlukan

Artificial intelligence

Kecerdasan Buatan dan Sistem Pakar

RANCANG BANGUN PERANGKAT LUNAK PENGEMBANG SISTEM PAKAR BERBASIS ATURAN DENGAN METODE FORWARD CHAINING

inferensi yang dimiliki oleh komputer dalam memanfaatkan pengetahuan yang

SISTEM BERBASIS PENGETAHUAN PENDAHULUAN HENKI FDS R

INTELEGENSI BUATAN. Sistem Pakar. M. Miftakul Amin, M. Eng. website :

BAB II LANDASAN TEORI

PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT DAN HAMA PADA TANAMAN SEMANGKA BERBASIS ANDROID

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERANCANGA SISTEM PAKAR PENDETEKSI GANGGUAN KEHAMILAN ABSTRAK

SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN JAGUNG BERBASIS WEB (STUDI KASUS : DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KAB INHIL)

Implementasi Metode Forward Chaining untuk Mendiagnosa PenyebabPenyakit Tanaman Singkong

BAB I Pengenalan Kecerdasan Buatan (Artificial Inteligent / AI ) Created A.Tohir from Dosen Mr.Zulkifli

BAB I PENDAHULUAN. Semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini sangat berdampak

Definisi Sistem Pakar

BAB 2 LANDASAN TEORI

PEMAKAI SISTEM PAKAR UTHIE

UKDW. Bab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Sistem Pakar Kerusakan pada Perangkat Keras (Hardware) di SMA Negeri 11 Kabupaten Tangerang

Pengantar ke Expert System 1

BAB I PENDAHULUAN. akut, TBC, diare dan malaria (pidato pengukuhan guru besar fakultas

BAB I PENDAHULUAN. (intelligent system) adalah sistem yang dibangun dengan menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. pentingnya adalah kesehatan, karena seseorang tidak akan merasakan kebahagiaan

Pengantar Teknologi Informasi

1. PENGANTAR KECERDASAN BUATAN (ARTIFICIAL INTELLIGENCE)

BAB I PENDAHULUAN. membantu proses dan cara berpikir manusia yang disebut sebagai artificial

Untung Subagyo, S.Kom

SISTEM PAKAR DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE BASE MENGGUNAKAN PROBABILITAS BAYES DAN MESIN INFERENSI FORWARD CHAINING

Sistem Pakar Dasar. Ari Fadli

EXPERT SYSTEMS ARTIFICIAL INTELLEGENCE

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pendahuluan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Kecerdasan Buatan dan Sistem Pakar

IMPLEMENTASI INFERENCE ENGINE DENGAN RANGKAIAN MUNDUR PADA SISTEM PAKAR UNTUK SIMULASI SELEKSI TERNAK

Jurnal Komputasi. Vol. 1, No. 1, April Pendahuluan. Hal 1 dari 90

REPRESENTASI RULE DENGAN TEKNIK INFERENSI FORWARD CHAINING UNTUK SISTEM PAKAR PEMELIHARAAN BIBIT IKAN LELE

SISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK DIAGNOSA HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN MELON

BAB I PENDAHULUAN. membantu menjalankan kegiatannya adalah bidang kesehatan.

UKDW. Bab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. komputer adalah internet atau International Networking merupakan sarana

Visualisasi Konsep Umum Sistem Pakar Berbasis Multimedia

2. PENGANTAR SISTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM)

Transkripsi:

MATA KULIAH : Model & Simulasi Ekosistem Pesisir & Laut KODE MK : M10B.116 SKS : 3 (2-1) DOSEN : Syawaludin Alisyahbana Harahap EXPERT SYSTEM (SISTEM PAKAR/AHLI) UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN JATINANGOR 2011 Syawaludin A. Harahap 1

~ Perkembangan teknologi komputer Awal : ~ komputer = mesin penghitung yang efisien Dibantu program konvensional (matematika) Penggunaan di segala bidang (MIS - DSS) Penggunaan lebih luas ~ MESIN BERPIKIR!! Teknik kecerdasan buatan ( Artificial Intelligence) KBMS ( Knowledge Based Management System) ES Sistem komputer yang dapat melakukan penalaran terhadap suatu persoalan tertentu sebagaimana layaknya penalaran yang dilakukan manusia. ES Program komputer yang dimanfaatkan untuk meniru proses pengambilan keputusan seorang pakar dalam bidang pengetahuan tertentu. ES Sistem komputer yang dirancang untuk membantu manusia menyelesaikan persoalan penalaran yang kompleks dlm bidang tertentu yang biasanya memerlukan seorang pakar Suatu program komputer di mana keahlian seorang/beberapa pakar direpresentasikan dan ditransformasikan untuk pemecahan masalah pada domain sistem tersebut Pengetahuan pakar Simulasi heuristik Komunikasi ke pemakai KBMS ( Knowledge Based Management System) Syawaludin A. Harahap 2

Pakar terbatas ~ Mahal Formalisasi pengetahuan pakar (metoda penalaran dapat dijelaskan) Integrasi sumber-sumber pengetahuan yang tersebar (kepakaran dari beberapa pakar dapat digabung dalam suatu basis pengetahuan ~ konsistensi dan keandalan penalaran PERBEDAAN E.S. v.s. PROGRAM KONVENSIONAL P.K. # Menyajikan & menggunakan data # Bersifat algoritmik # Proses repetitif # Bekerja dengan basis data E.S # Menyajikan & menggunakan pengetahuan # Bersifat heuristik # Proses inferensi # Bekerja dengan basis pengetahuan EXPERT / PAKAR / AHLI ❶ Reputasi & Status ❷ Pengalaman pribadi (profesional) Expert Misal: dokter montir mobil guru/dosen pejabat ilmuwan they are able to do with their acquired knowledge ~ Kita memerlukan expert untuk : 1. Sumber informasi 2. Yang dapat memecahkan persoalan 3. yang dapat memberikan keterangan Syawaludin A. Harahap 3

penyerapan pengetahuan diskusi 5 hal : 1. Pertanyaan harus spesifik 2. Jangan memakai teknik asing. 3. Jangan interupsi. 4. Catat informasi. 5. Mendengarkan dan menganalisa bagaimana ahli menggunakan pengetahuan ~ solusi Expertise, experts, transfering expertise + Reasoning, rules, explanation capability Syawaludin A. Harahap 4

E.S Penget. expert Expert terjemahkan Knowledge Engineer Konsep program System Analyst pemrograman Programmer Program komputer 9 Karakter KE : 1. Pandai bergaul 2. Cerdik dlm berdiplomasi 3. Tekun 4. Logik 5. Kreatif 6. Teknik pemrograman untuk mendesain inferensi KE ~ Mengerti hal yang akan dikaji Telaah pustaka Mencari ahli Syawaludin A. Harahap 5

Knowledge Engineer Expert KE SA P Rule development language User Interface Knowledge base Inference Engineer output input feedback user Komponen dasar : user interface basis pengetahuan/knowledge base mesin inferensi/inference engine * User interface @ Menyediakan mekanisme u/ menerima masukan dari keyboard/program ke E.S. dan sebaliknya memberi keluaran pada user @ Menyediakan fasilitas help /bantuan serta penjelasan * Basis pengetahuan Merupakan kumpulan fakta & pengetahuan * Mesin inferensi Bagian yang mengkombinasikan masukan dari user dengan fakta & pengetahuan yang ada pada basis pengetahuan dan selanjutnya mencari suatu konklusi/pemecahan masalah Syawaludin A. Harahap 6

1. Identifikasi permasalahan 2. Pengembangan rancangan konseptual 3. Akuisisi pengetahuan 4. Representasi pengetahuan 5. Validasi 6. Pemeliharaan 1. Identifikasi permasalahan mengidentifikasi ruang lingkup masalah. mencari ahli yang bersedia memberikan kontribusi keahliannya identifikasi pendekatan tentatif terhadap masalah menyiapkan rencana pengembangan 2. Pengembangan rancangan konseptual ~ mempelajari apa yang dapat dipelajari berdasarkan ruang lingkup yang sudah ditentukan ~ menentukan tugas ahli K.E mempelajari pustaka sebelum berinteraksi dengan ahli Sampai merasa mampu 3. Akuisisi pengetahuan * pertemuan dengan ahli ~ berdiskusi * K.E. perlu menjelaskan pada ahli cara memformulasikan penilaian heuristik serta strategi yang digunakan K.E. ~ mendapatkan pengetahuan Ahli ~ melihat, mengkoreksi SA / ES Syawaludin A. Harahap 7

4. Representasi pengetahuan a) Basis pengetahuan b) Mekanisme inferensi Basis pengetahuan Pengetahuan statik Pengetahuan dinamik Pernyataan tentang fakta suatu obyek peristiwa/situasi Pernyataan tentang cara membangkitkan fakta baru dari fakta yang ada Representasi : ~ Jaringan semantik ~ OAV triplets ~ Kaidah produksi ~ Ekspresi logika KENDALI penentuan dari mana inferensi dimulai BACK WARD CHAINING ~ identifikasi titik akhir (goal) kemudian berjalan mundur untuk mengumpulkan fakta pendukung FORWARD CHAINING ~ kumpulkan fakta-fakta, kemudian maju sampai titik akhir (goal) APLIKASI Kedokteran ~ diagnosa, pemberian obat Pertanian ~ identifikasi gulma, hama, trouble mesin-mesin, kesesuaian lahan Perikanan & Kelautan ~ kualitas perairan, dinamika stok SD Perikanan, Sirkulasi arus, gelombang, sedimen, biomass, dll Ind. Pangan ~ komposisi makanan, proses produksi, mutu Manajemen ~ rekrutmen, penggajian, pengambilan keputusan Dll Syawaludin A. Harahap 8

Syawaludin A. Harahap 9