LAPORAN BULANAN PERIODE MEI Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN BULANAN PERIODE JUNI Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE SEPTEMBER Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE SEPTEMBER Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE JULI Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE NOVEMBER Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE OKTOBER Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE DESEMBER Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE APRIL Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE MARET Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

Click to edit Master subtitle style

LAPORAN BULANAN PERIODE FEBRUARI 2016 KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM. Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

Click to edit Master subtitle style

Click to edit Master subtitle style

LAPORAN BULANAN PERIODE JANUARI 2016 KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM. Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN TRIWULAN I T.A KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM

Click to edit Master subtitle style

Click to edit Master subtitle style

Click to edit Master subtitle style

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

RANCANGAN KESIMPULAN/KEPUTUSAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 71 TAHUN 2017 TENTANG

SAMBUTAN MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA. Rapat Koordinasi Terbatas Bidang Koperasi dan UMKM Tahun 2017

BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 03/PMK.07/2007 TENTANG

(1) Pendapatan Negara dalam Tahun Anggaran 1994/1995 adalah sebesar Rp (tujuh puluh enam triliun dua ratus lima puluh lima

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 1995 TENTANG PERHITUNGAN ANGGARAN NEGARA TAHUN ANGGARAN 1993/94 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

2011, No sebesar selisih antara alokasi definitif dengan jumlah dana yang telah disalurkan dari tahap I sampai dengan tahap II; c. bahwa berdasa

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 116 TAHUN 2017 TENTANG

2011, No Memperhatikan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nom

file://\\ \web\prokum\uu\2004\uu htm

TEMA OPTIMALIASI ANGGARAN PEMBANGUNAN KOPERASI DAN UMKM SECARA EFEKTIF DAN EFISIEN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN KEUANGAN RSUD KOTA SALATIGA TAHUN 2017

V. PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 156 /PMK.07/2007 TENTANG

2016, No provinsi/kabupaten/kota ditetapkan dengan Peraturan Menteri Keuangan; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam hur

RANCANGAN KESIMPULAN/KEPUTUSAN

2012, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran

2 d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Aloka

2011, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang A

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA,

LKPJ- Bupati Berau Tahun 2014 Bab V halaman 286

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR : 17/PMK.07/2009 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 58 TAHUN 2009 TENTANG TUNJANGAN PENINGKATAN KINERJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI,

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 121/PMK.07/2010 TENTANG

POINTERS MENTERI KOPERASI DAN UKM

2015, No Tahun 1992 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3502); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Pe

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 11 TAHUN 2013 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

23. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 1999 tentang Dana Cadangan Daerah (Lembaran Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Tahun 1999 Nomor 27);

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR : 152 /PMK.07/2007 TENTANG

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 236/PMK.07/2014

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 04 TAHUN 2014 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2011, No Memperhatikan : Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapat

2014, No Pajak Tahun Anggaran 2011 dan Tahun Anggaran 2012; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antar

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 131.1/PMK.07/2007 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 242/PMK.07/2010 TENTANG ALOKASI DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM KEHUTANAN TAHUN ANGGARAN 2010

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Jl. Pahlawan No Telpon (031) Fax.

PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU

4/PMK.07/2016 KURANG BAYAR DANA BAGI HASIL PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TAHUN ANGGARAN 2011, TAHUN ANGGAR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG

RANCANGAN KESIMPULAN/KEPUTUSAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2 3. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 137, Tambahan Lembaran Neg

BUPATI SAMBAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SAMBAS NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 40 / PMK.07 / 2007 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BANDUNG SEKRETARIAT DAERAH. JALAN WASTUKANCANA NO. 2 Telp BANDUNG

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BUPATI GARUT P E R A T U R A N B U P A T I G A R U T NOMOR 83 TAHUN 2011 TENTANG

- 1 - GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 88 TAHUN 2014 TENTANG

2017, No Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2016 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2017 (Lembaran Negara Republik Indon

145/PMK.07/2009 ALOKASI KURANG BAYAR DANA BAGI HASIL PAJAK TAHUN ANGGARAN 2006, 2007, DAN 2008 YANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Dana Bagi Hasil. Sumber Daya Alam. Migas. Perubahan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PENGUMUMAN PELELANGAN SEDERHANA DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor: 05/BBM-OBAT/APBDP/PAN/RSUD/2012

2011, No Menetapkan 2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 170 / PMK.07/ 2007 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG PENGHEMATAN BELANJA KEMENTERIAN/LEMBAGA TAHUN ANGGARAN 2011

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTAJAKARTA NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

NO NARASI TOLOK UKUR TARGET KINERJA

MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

LAPORAN BULANAN PERIODE MEI 2016 Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

KATA PENGANTAR i Penyusunan Laporan Monitoring Bulanan kinerja pelaksanaan program/kegiatan Kementerian Koperasi dan UKM, merupakan upaya secara periodik untuk memberikan gambaran capaian kinerja pelaksanaan program/kegiatan sebagaimana amanat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan. Selain itu, laporan monitoring bulanan ini merupakan salah satu alat pengukuran dan evaluasi kinerja atas pelaksanaan RKA-K/L tahun berjalan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA-K/L. Komposisi substansi dalam laporan ini merupakan laporan yang disampaikan oleh unit kerja Eselon I/satuan kerja BLU Kementerian Koperasi dan UKM, yang menggambarkan perkembangan kinerja, permasalahan dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan program/kegiatan. Kinerja pelaksanaan program/kegiatan ini dilihat dari realisasi pencapaian output/fisik dan tingkat penyerapan anggaran. Laporan ini diharapkan dapat memberikan dorongan yang berguna untuk meningkatkan kinerja pelaksanaan program/kegiatan terutama dalam perencanaan pelaksanaan program/kegiatan selanjutnya. Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua unit/satuan kerja serta berbagai pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan ini. Semoga bermanfaat. Jakarta, Juni 2016 Sekretariat Kementerian Koperasi dan UKM Biro Perencanaan

DAFTAR ISI ii Kata Pengantar...... i Daftar Isi...... ii Pendahuluan...... 1 Pagu Masing-Masing Unit Kerja/Satker BLU...... 2 Capaian Kinerja Kementerian KUKM...... 3 Capaian Kinerja Deputi 1...... 4 Capaian Kinerja Deputi 2...... 5 Capaian Kinerja Deputi 3...... 6 Capaian Kinerja Deputi 4...... 7 Capaian Kinerja Deputi 5...... 8 Capaian Kinerja Deputi 6...... 9 Capaian Kinerja Sekretariat...... 10 Capaian Kinerja LPDB-KUMKM...... 11 Capaian Kinerja LLP-KUKM...... 12 Pengadaan Barang dan Jasa...... 13 Kendala dan Permasalahan...... 14 Catatan Penutup...... 15

PENDAHULUAN 1 Dalam rangka mewujudkan tata pemerintahan yang transparan, akuntabel, efisien dan efektif serta untuk mengoptimalkan fungsi monitoring dan penilaian kinerja organisasi diperlukan bahan laporan secara berkala setiap satu bulan sekali. Laporan bulanan ini merupakan gambaran capaian kinerja pelaksanaan program/kegiatan yang disampaikan oleh setiap unit Eselon I/satuan kerja BLU Kementerian Koperasi dan UKM. Pengendalian, monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana pembangunan nasional dalam hal ini terkait dengan pemberdayaan Koperasi dan UMKM telah diamanatkan dalam berbagai peraturan perundangan, seperti Undang-Undang Nomor. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan, serta Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA-K/L. Monitoring dilaksanakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM guna memastikan tercapainya kinerja organisasi berdasarkan rencana kerja yang telah disusun sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah. Untuk memastikan perkembangan hasil pelaksanaan program/kegiatan Kementerian Koperasi dan UKM berdasarkan unit kerja Eselon I/BLU Kementerian Koperasi dan UKM, maka dilakukan monitoring secara periodik terhadap pelaksanaannya.

PAGU MASING-MASING UNIT KERJA/SATKER BLU 2 TOTAL PAGU KEMENTERIAN KUKM SEBESAR Rp. 1.233.184.526.000 (satu triliun dua ratus tiga puluh tiga milyar seratus delapan puluh empat juta lima ratus dua puluh enam ribu rupiah) RINCIAN PAGU BERDASARKAN UNIT KERJA ESELON I 1 Deputi Bidang Kelembagaan 40.825.969.000 3,31% 2 Deputi Bidang Pembiayaan 79.388.537.000 6,44% 3 Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran 156.443.501.000 12,69% 4 Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha 66.416.997.000 5,39% 5 Deputi Bidang Pengembangan SDM 175.908.545.000 14,26% 6 Deputi Bidang Pengawasan 42.759.811.000 3,47% 7 SEKRETARIAT 286.089.216.000 23,20% 8 LPDB - KUMKM 115.365.000.000 9,36% 9 LLP-KUKM 109.585.232.000 8,89% 10 Dekonsentrasi 113.258.881.000 9,18% 11 Dekopin 47.142.837.000 3,82%

CAPAIAN KINERJA KEMENTERIAN KUKM 3 Periode Mei 3 25,00% 2 15,00% 1 5,00% 15,88% 8,32% 9,31% 10,36% 8,32% 6,95% 5,65% 6,84% 18,36% 13,27% 11,55% 10,52% 13,04% 7,57% 3,77% 5,54% 5,54% Rata-rata realisasi kinerja pada periode April sebesar 12,62%, kinerja tersebut tercapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 75.285.369.363,- (Tujuh puluh lima milyar dua ratus delapan puluh lima juta tiga ratus enam puluh sembilan ribu tiga ratus enam puluh tiga rupiah) atau 7,00%. Periode Januari - Mei 6 5 4 3 2 1 58,00% 54,06% 37,53% 33,27% 34,21% 27,75% 26,32% 27,18% 30,06% 21,07% 22,46% 30,06% 21,87% 21,36% 18,93% 17,84% 14,80% 11,15% Rata-rata realisasi kinerja periode Januari-Mei sebesar 31,89%, kinerja tersebut tercapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 278.765.755.744,- (Dua ratus tujuh puluh delapan milyar tujuh ratus enam puluh lima juta tujuh ratus lima puluh lima ribu tujuh ratus empat puluh empat rupiah ) atau 22,61%.

CAPAIAN KINERJA DEPUTI 1 4 16,00% 14,00% 12,00% 1 8,00% 6,00% 4,00% 2,00% 5,63% 1,03% 0,60% 0,60% 4,41% 15,88% 6,86% 6,95% 6,86% 1. pada Deputi Kelembagaan tercapai dengan rata-rata 6,95%, kinerja tersebut dicapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 6.484.573.850,- (Enam milyar empat ratus delapan puluh empat juta lima ratus tujuh puluh tiga ribu delapan ratus lima puluh rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Bimbingan Teknis d. Kegiatan Pihak Ketiga

CAPAIAN KINERJA DEPUTI 2 5 1 9,00% 8,00% 7,00% 6,00% 5,00% 4,00% 3,00% 2,00% 1,00% 4,82% 0,51% 1,42% 6,79% 4,82% 8,32% 6,79% 8,32% 1. pada Deputi Pembiayaan tercapai dengan rata-rata 8,32%, dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 6.605.853.129,- (Enam milyar enam ratus lima juta delapan ratus lima puluh tiga ribu seratus dua puluh sembilan rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Bimbingan Teknis d. Kegiatan Pihak Ketiga

CAPAIAN KINERJA DEPUTI 3 6 1 9,00% 8,00% 7,00% 6,00% 5,00% 4,00% 3,00% 2,00% 1,00% 9,31% 5,65% 3,16% 0,54% 1,79% 0,54% 1. pada Deputi Produksi dan Pemasaran tercapai dengan rata-rata 9,31%, dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 8.842.197.051,- (Delapan milyar delapan ratus empat puluh dua juta seratus sembilan puluh tujuh ribu lima puluh satu rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Bimbingan Teknis d. Kegiatan Pihak Ketiga

CAPAIAN KINERJA DEPUTI 4 7 11,00% 10,36% 9,00% 7,00% 5,00% 3,00% 1,00% -1,00% 6,84% 6,55% 6,55% 3,57% 3,57% 1,98% 1,98% 1. pada Deputi Restrukturisasi Usaha tercapai dengan rata-rata 10,36%, dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 4.540.985.650,- (Empat milyar lima ratus empat puluh juta sembilan ratus delapan puluh lima ribu enam ratus lima puluh rupiah) 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Bimbingan Teknis d. Kegiatan Pihak Ketiga

CAPAIAN KINERJA DEPUTI 5 8 35,00% 3 25,00% 2 15,00% 1 5,00% 33,86% 23,68% 15,25% 11,55% 10,32% 9,76% 7,52% 1,64% 1. pada Deputi Pengembangan SDM tercapai dengan rata-rata 33,86%, dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 20.318.291.250,- (Dua puluh milyar tiga ratus delapan belas juta dua ratus sembilan puluh satu ribu dua ratus lima puluh rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Bimbingan Teknis d. Kegiatan Pihak Ketiga e. Pelatihan

CAPAIAN KINERJA DEPUTI 6 9 15,00% 13,00% 11,00% 9,00% 7,00% 5,00% 3,00% 1,00% -1,00% 13,92% 13,27% 10,52% 6,77% 2,77% 2,66% 1,90% 2,66% 0,91% 1. pada Deputi Pengawasan tercapai dengan rata-rata 13,27%, dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 4.497.344.646,- (Empat milyar empat ratus sembilan puluh tujuh juta tiga ratus empat puluh empat ribu enam ratus empat puluh enam rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Bimbingan Teknis d. Kegiatan Pihak Ketiga

CAPAIAN KINERJA SEKRETARIAT 10 1 9,00% 8,00% 7,00% 6,00% 5,00% 4,00% 3,00% 2,00% 1,00% 7,25% 7,21% 7,02% 7,25% 7,21% 7,02% 5,54% 5,54% 3,04% 3,04% 1. pada Sekretariat Kementerian KUKM tercapai dengan rata-rata sebesar 5,54%, kinerja tersebut tercapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 15.853.317.397,- (Lima belas milyar empat puluh delapan juta sembilan ratus tujuh puluh tiga ribu lima ratus sembilan puluh dua rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Operasional Perkantoran b. Gaji Karyawan c. Kegiatan Rapat-rapat/Bimtek d. Perjalanan Dinas e. Pengadaan Barang dan Jasa f. Kegiatan pihak ketiga

CAPAIAN KINERJA LPDB-KUMKM 11 3 25,00% 2 15,00% 1 5,00% 18,36% 15,13% 13,04% 8,01% 8,35% 7,39% 7,39% 6,38% 4,22% 1. pada LPDB-KUMKM tercapai dengan rata-rata 18,36%, kinerja tersebut tercapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 15.048.973.592,- (Lima belas milyar empat puluh delapan juta sembilan ratus tujuh puluh tiga ribu lima ratus sembilan puluh dua rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Operasional Perkantoran d. Dana bergulir pada bulan April disalurkan kepada 19 Mitra sebesar Rp. 18.225.000.000,- (Delapan belas milyar dua ratus dua puluh lima juta rupiah)

CAPAIAN KINERJA LLP-KUKM 12 2 18,00% 16,00% 14,00% 12,00% 1 8,00% 6,00% 4,00% 2,00% 1,06% 10,94% 9,84% 10,94% 8,08% 7,57% 5,60% 1,78% 3,77% 1. pada LLP-KUKM tercapai dengan rata-rata 7,57%, kinerja tersebut tercapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 4.127.099.937,- (Empat milyar seratus dua puluh tujuh juta sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus tiga puluh tujuh rupiah). 2. Kinerja dan Anggaran tersebut, dicapai melalui: a. Kegiatan Rapat-rapat b. Perjalanan Dinas c. Operasional Perkantoran d. Kegiatan pihak ketiga

PENGADAAN BARANG DAN JASA KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM 13 5 4 49,32% 44,85% 3 2 1 19,12% 16,72% 18,34% 13,97% 5,88% 2,94% 4,99%6,95% 1. pada Pengadaan Barang dan Jasa Kementerian KUKM tercapai dengan rata-rata 19,12%, kinerja tersebut tercapai dengan penggunaan anggaran sebesar Rp. 11.828.042.000,- (Sebelas milyar delapan ratus dua puluh delapan juta empat puluh dua ribu rupiah) dengan jumlah paket 26. 2. Unit kerja yang melakukan lelang pengadaan barang dan jasa pada bulan Mei adalah: Sekretariat, Deputi Bidang Kelembagaan, Deputi Bidang Pembiayaan, Deputi Pengembangan SDM, Deputi Bidang Pengawasan, Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha, Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran, LLP-KUKM dan dari LPDB-KUMKM.

KENDALA DAN PERMASALAHAN 14 Kendala dan Permasalahan dalam dan Anggaran: - Terdapat kegiatan yang masih dalam proses penyelesaian administrasi pertanggungjawaban. - Terdapat kegiatan Pengadaan barang dan jasa yang masih dalam proses lelang. - Terdapat kegiatan pada Unit kerja Eselon I/satuan kerja BLU Kementerian Koperasi dan UKM yang diblokir dan menunggu proses buka bintang. - Terdapat kegiatan pada Unit kerja Eselon I/satuan kerja BLU Kementerian Koperasi dan UKM yang menunggu proses pecah DIPA.

CATATAN PENUTUP 15 Terdapat beberapa catatan dalam penyusunan laporan bulanan ini, yaitu: - Ketepatan waktu dalam penyampaian laporan bulanan dari masing-masing Unit kerja Eselon I/satuan kerja BLU Kementerian Koperasi dan UKM serta Biro masih perlu ditingkatkan. - Hampir semua Unit kerja Eselon I/satuan kerja BLU Kementerian Koperasi dan UKM kerja termasuk unit Biro belum tepat dan lengkap dalam melakukan pengisian form laporan bulanan (kendala dan permasalahan).