BAB I PENDAHULUAN. cepat saji dalam annual report sebagai berikut, KFC dalam situs resmi laporan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Saji Dengan Menggunakan Metode Next-event Time Advance.

Analisis Sistem Antrian Pada Pelayanan Poli Kandungan Dan Ibu Hamil Di Rumah Sakit X Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informasi (TI) hampir

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan arus kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat di

BAB I PENDAHULUAN. tempat parkir di perusahaan PT. Surya Toto Indonesia Tbk. Jumlah kendaraan

Mata Kuliah Pemodelan & Simulasi. Riani Lubis. Universitas Komputer Indonesia

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini, membuat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT. HD Finance adalah perusahaan yang bergerak dibidang kredit motor

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Solusi pemanfaatan teknologi komputer sebagai alat bantu dalam

BAB I PENDAHULUAN. Administrasi menurut Hendi Haryadi dalam bukunya Administrasi

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi semakin pesat, mendorong manusia

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini pusat perbelanjaan tumbuh pesat di kota-kota besar di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan aransemen dari orang, data, proses yang

B A B I PENDAHULUAN. serta kelengkapan suatu informasi sangat diutamakan bagi yang membutuhkan,

BAB I PENDAHULUAN. madya VI no.2 Surabaya. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya sendiri

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai kebutuhan sistem, implementasi dan

BAB I PENDAHULUAN. Raya Lidah Kulon F-22 Surabaya dan berdiri sejak Juni 2009.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam Laporan ini penulis memilih topik Rancang Bangun Sistem. Informasi pada Koperasi Surya Mandiri Surabaya karena pada Koperasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan 1-1

BAB I PENDAHULUAN. cukup banyak dan terjadi setiap harinya. Akan tetapi data data transaksi tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, dunia teknologi yang ada sekarang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Mata Kuliah Pemodelan & Simulasi. Riani Lubis. Universitas Komputer Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi informasi pada saat ini telah berkembang sangat pesat sehingga

STIKOM SURABAYA. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin maju pada saat ini memacu

BAB I PENDAHULUAN. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun Awalnya

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS ANTRIAN PEMBAYARAN PADA TOKO OBAT KHARISMA, JAKARTA TIMUR

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya teknologi informasi dalam berbagai bidang kehidupan. Kebutuhan setiap orang memang berbeda-beda, khususnya dalam hal

BAB I PENDAHULUAN. produksi per bulan mencapai 200 pcs untuk semua jenis produk.

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan yang ada pada dunia pendidikan khususnya perkuliahan.

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Peran teknologi informasi sangat penting dalam perkembangan dunia

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan barang dan jasa yang sesuai dengan selera konsumen. Pada era

BAB I PENDAHULUAN. ketepatan dalam melayani tamu. Kuatnya persaingan di dunia jasa mendorong

Gambar 3.1. Metodologi Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit Daerah Gunung Jati yang berada di Jalan Kesambi

ABSTRAK. iii Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. (DMC) merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan produk

B A B I P E N D A H U L U A N

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penjadwalan merupakan suatu hal yang penting dalam proses produksi,

BAB I PENDAHULUAN. transaksi penjualan tiap gerai senilai Rp ,00 per hari, maka perputaran

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, termasuk dalam bidang

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sudah merambah

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang masalah. Setruktur informasi jalan terkelompok dalam 2 (dua) bagian yakni jalan

BAB I PENDAHULUAN. mempermudah proses pengambilan keputusan selanjutnya. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (TELKOM) merupakan Badan Usaha

BAB I PENDAHULUAN. pertambangan dan jasa trading yang merupakan usaha perdagangan yang

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. Perpustakaan merupakan jantung utama dan wajib dimiliki bagi suatu

BAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sesuai dengan maksud tersebut, maka tujuan utama adanya

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... xiii. DAFTAR ISI... xv. DAFTAR TABEL... xvii. DAFTAR GAMBAR... xix. DAFTAR LAMPIRAN... xxiii BAB I PENDAHULUAN...

menangani pasien rawat inap melakukan kunjungan dan pemeriksaan (visite)

BAB I PENDAHULUAN. modern menyebabkan kebutuhan akan teknologi komputer juga mengalami

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informatika (IT) hampir

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. SMA Negeri 12 Surabaya merupakan lembaga pendidikan formal yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. PT. Irhamna Progres Mandiri adalah perusahaan dagang (supplier) oli import, penjualan oli di pulau Jawa maupun di luar pulau Jawa.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia. Beberapa acara televisi yang menayangkan berbagai event

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penilaian terhadap suatu pekerjaan dalam sebuah perusahaan merupakan

BAB I PENDAHULUAN. (distributor) anak perusahaan dari PT. S.M.A.R.T. Tbk. produsen minyak goreng

BAB I PENDAHULUAN. meningkat. Hal ini disebabkan karena teknologi tersebut dapat meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pasien yang menderita suatu penyakit membutuhkan adanya obat sebagai

BAB I PENDAHULUAN. keperluan dari berbagai bidang semakin cepat khususnya pada bidang teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Bagian penmaru dan Rektor mengalami kesulitan dalam mengambil

BAB I PENDAHULUAN. Tingkat pembajakan terhadap Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) di

SIMULASI ANTRIAN PELAYANAN BONGKAR MUAT KAPAL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT. Toyota Astra Motor Surabaya merupakan perusahaan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. manajemen persediaan yang baik merupakan salah satu faktor yang penting untuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. investasi, akan mempengaruhi perekonomian Indonesia dimana akan semakin terbuka

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya merupakan salah satu instansi

BAB I PENDAHULUAN. PT. Baba Rafi Indonesia merupakan perusahaan waralaba (franchise)

BAB I PENDAHULUAN. dari beberapa kelurahan, dan setiap bulannya masing-masing kelurahan wajib

BAB 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kinerja yang dihasilkan menjadi lamban dan kurang maksimal.

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut. Pemasaran ini pun disebut dengan pemasaran online shop.

SIMULASI DISTRIBUSI PELUMAS PT.PERTAMINA UPms V

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Teknologi informasi telah menimbulkan dampak yang cukup besar bagi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. pembuatan desain daster dan tracing yang menggunakan komputer sebagai alat

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan yang terjadi pada masa kini, banyak masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. terutama informasi mengenai harga jual, harga pokok penjualan, hutang dagang,

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Kemajuan teknologi informasi telah merambah dengan cepat ke berbagai

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH. Di era modern ini, perkembangan bisnis kuliner terjadi sangat pesat. Teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Monitoring server menjadi suatu hal yang membuat sibuk administrator

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Informatika Kesehatan dan Prodi S1 administrasi Rumah Sakit.

BAB I PENDAHULUAN. dalam penjualan peralatan alat listrik. UD Novanel Setia yang berdiri pada tahun

BAB I PENDAHULUAN. sumber informasi gaji pegawai. Pengelolaan dan pengolahan data penggajian

BAB I PENDAHULUAN. investasi besar yang dilakukan oleh pihak perusahaan, perusahaan skala kecil

Sistem Aplikasi Administrasi Penjualan pada Rumah Makan

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang paling banyak digunakan. Sangat mudah bagi para user

BAB I PENDAHULUAN. Unit usaha "FOTOCOPY CENTER" didirikan oleh bagian Administrasi

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin meningkatnya persaingan antar perusahaan di. sektor perdagangan dan jasa, maka Manajemen operasi memegang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Restoran cepat saji adalah salah satu tempat makan yang banyak diminati oleh konsumen dari segala umur dan kalangan. Hal ini di ungkapkan bebeapa restoran cepat saji dalam annual report sebagai berikut, KFC dalam situs resmi laporan kinerja usahanya menjelaskan bahwa PT. Fast Food Indonesia Tbk. menghasilkan penjualan bersih sebesar Rp. 3,96 triliun dari penjualan makanan dan minuman, yang memberikan 11,5% dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 3,55 triliun. Hal ini dapat dilihat pada tabel ikhtisar keuangan pada annual report KFC tahun 2013 tercantum dalam gambar 1.1. Gambar 1.1 Annual Report KFC 2013 1

2 McDonald s dalam jurnal annual report juga menunjukkan selalu terjadi peningkatan penjualan dan peningkatan pendapatan bersih, hal ini dapat dilihat pada gambar 1.2. Gambar 1.2 Annual Report McDonald s 2013 Awal kemunculan restoran ini langsung menarik minat cukup tinggi pada konsumen. Dengan proses antrian pelayanan yang cepat dan mudah membuat daya tarik konsumen semakin meningkat. Proses bisnis yang ditawarkan dari antrian pelayanan restoran cepat saji ini dimulai dari konsumen datang dan berdiri menunggu untuk dilayani di salah satu counter berdasarkan urutan waktu kedatangan konsumen dan waktu lamanya pelayanan konsumen sebelumnya. Namun seiring dengan berjalannya waktu dan bertambahnya konsumen, masalah demi masalah mulai timbul. Mulai dari permasalahan lamanya konsumen

3 dilayani yang mengakibatkan waktu tunggu konsumen lain untuk mendapatkan pelayanan menjadi semakin lama, permasalahan lain seperti kapan harus membuka counter dengan jumlah yang sedikit ketika kondisi restoran tidak begitu ramai, hingga sampai pemasalahan kapan waktu yang tepat membuka counter baru untuk kondisi restoran yang ramai yang mengakibatkan panjangnya antrian. Krueger Tumiwa dalam situsnya mengatakan antrian yang panjang di KFC menyebabkan konsumen bosan karena lamanya menunggu. Hal ini terjadi karena restoran cepat saji hanya membuka dua kasir atau bahkan hanya satu kasir dari tiga kasir yang tersedia. Kesalahan dalam memperkirakan jumlah counter yang akan dibuka di restoran berdampak sangat besar bagi keefektifan pelayanan dan juga keefisiensian restoran dalam hal biaya yang akan dikeluarkan untuk membuka setiap counter. Dalam hal memperkirakan jumlah counter ini pihak restoran membutuhkan data kedatangan konsumen dan juga data lamanya pelayanan konsumen. Namun kondisi kedatangan konsumen yang tidak tetap atau fluktuatif perwaktunya mengakibatkan pihak restoran kesulitan dalam hal menentukan jumlah counter yang akan dibuka pada saat itu. Dari permasalahan tersebut dapat dilihat bahwa terjadi kesulitan dari pihak restoran cepat saji dalam menentukan jumlah counter yang diperlukan dalam waktuwaktu tertentu yang disebabkan faktor fluktuatifnya jumlah konsumen dalam setiap waktunya. Kesulitan ini nantinya akan mempengaruhi tingkat keefektifan dan keefisienan dari pelayanan restoran tersebut.

4 Oleh Sebab itu dalam tugas akhir ini dibuatlah sebuah aplikasi simulasi antrian pelayanan. Aplikasi simulasi antrian pelayanan ini menggunakan metode next-event time advance. Data yang didapatkan untuk membuat aplikasi simulasi antrian pelayanan adalah data yang bersifat kontinu, maka untuk pengujian distribusinya digunakan distribusi Kolmogorov-Smirnov Normal. Setelah data tersebut diuji, maka program simulasi antrian akan membangkitkan bilangan acak dengan distribusi normal. Kemudian simulasi antrian dapat dijalankan dan hasilnya ditujukan untuk mendapatkan gambaran tentang pengambilan keputusan manajer restoran tentang kapan harus menambah atau mengurangi counter yang beroperasi, sehingga dapat mengoptimalkan efektifitas dan efisiensi tenaga maupun biaya serta meningkatkan kepuasan konsuumen baik dalam hal mengantri yang diharpakan tidak terlalu lama menunggu serta dapat mempercepat pelayanan. 1.2 Rumusan Masalah Dari latar belakang masalah yang telah diutarakan di atas maka dapat dirumuskan permasalahan yaitu bagaimana merancang dan membangun aplikasi simulasi antrian pelayanan restoran cepat saji dengan menggunakan metode nextevent time advance. 1.3 Batasan Masalah Sesuai dengan perumusan masalah yang telah diuraikan di atas dan agar permasalahan tidak melebar maka diperlukan beberapa batasan masalah. Batasan-batasan masalahnya adalah sebagai berikut:

5 1. Program simulasi antrian pelayanan ini digunakan untuk restoran cepat saji di Surabaya. 2. Program simulasi antrian pelayanan di restoran cepat saji didesain dengan metode next-event time advance menggunakan pengujian distribusi Kolmogorov- Smirnov Normal. 3. Program simulasi ini ditekankan pada waktu kedatangan konsumen ke restoran dan lama pelayanan. 4. Simulasi ini dibuat tanpa memperhatikan jumlah dan jenis pesanan yang dipesan oleh konsumen. 5. Data yang digunakan harus berdistribusi normal. 6. Data yang digunakan dalam program simulasi ini, tidak memperhatikan dari pintu mana konsumen masuk. 7. Untuk membangkitkan bilangan acak, menggunakan distribusi normal. 8. Data yang dipakai untuk pembuatan program merupakan sampel dengan pengambilan sampel dilakukan secara acak. 9. Program simulasi ini tidak membahas tentang metode lain seperti single channel multi server, multi channel multi server, multi channel single server atau single channel single server. 1.4 Tujuan Berdasarkan rumusan masalah serta batasan-batasan masalah yang telah disampaikan di atas, maka tujuan pembuatan aplikasi ini adalah menghasilkan rancang bangun aplikasi simulasi pelayanan antrian restoran cepat saji dengan menggunakan metode next-event time

6 advance, agar menyelesaikan masalah penentuan jumlah counter yang akan dibuka di restoran cepat saji tersebut. 1.5 Penulisan Pada penyusunan Tugas Akhir ini, sistematika penulisan dibagi menjadi lima bab. Pada setiap babnya juga terdapat sub-sub bahasan yang menjelaskan isi dari bab secara lebih terperinci. Berikut ini sistematika yang digunakan, yaitu: BAB I : PENDAHULUAN Bab ini berisi pendahuluan yang menjelaskan latar belakang, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan pembuatan tugas akhir, dan sistematika penulisan laporan tugas akhir. BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini membahas tentang teori-teori penunjang dari berbagai literatur yang berkaitan dengan simulasi, antrian, pelayanan, restoran cepat saji, metode next-event time advance, pengujian data, bilangan acak, distribusi probabilitas (distribusi frekuensi dan distribusi normal), pengukuran penggunaan, database management system, random seed, entity relationship diagram, data flow diagram, system flow, Testing, dan skala likert.

7 BAB III : ANALISI DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini menjelaskan tentang model pengembangan yang akan dilakukan, analisis sistem (identifikasi permasalahan dan analisis permasalahan), proses perhitungan metode next-event time advance, perancangan sistem, entity relationship diagram, struktur tabel, dan desain input output. BAB IV : IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini menjelaskan tentang implementasi dari rancangan sistem yang telah dibuat mencakup kebutuhan sistem, implementasi sistem, petunjuk penggunaan aplikasi, evaluasi sistem, dan evaluasi hasil perhitungan aplikasi dengan perhitungan manual. BAB V : PENUTUP Bab ini merupakan bab terakhir yang berisi kesimpulan dari tugas akhir yang dibuat dan saran-saran yang digunakan untuk pengembangan sistem selanjutnya.