KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU

dokumen-dokumen yang mirip
PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN ALAT PENGOLAHAN HASIL PERKEBUNAN

PROPOSAL KELOMPOK PERBENGKELAN /OTOMOTIF BONGKAR PASANG

PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN SAPI PEJANTAN. Disusun Oleh: KELOMPOK TANI VIRIYA PHALA

PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN BIBIT TERNAK BABI. Disusun Oleh: KELOMPOK TANI TERNAK VIRIYA PHALA

PENDAHULUAN. Latar Belakang. Pembangunan peternakan di Indonesia lebih ditujukan guna

PROPOSAL KELOMPOK TANI TERNAK(KTT) VIRIYA PHALA SUMUR DUYUNG, DUSUN SUMUR DUYUNG, DESA TEGAL MAJA

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan daging sapi setiap tahun selalu meningkat, sementara itu pemenuhan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PANDUAN. Mendukung. Penyusun : Sasongko WR. Penyunting : Tanda Panjaitan Achmad Muzani

Nomor : Nama pewancara : Tanggal : KUESIONER PETERNAK SAPI BALI DI DESA PA RAPPUNGANTA KABUPATEN TAKALAR, SULAWESEI SELATAN

I. PENDAHULUAN. Jumlah penduduk selalu bertambah dari tahun ke tahun, hal tersebut terus

I. PENDAHULUAN. Undang No 22 tahun 1999 tentang Kewewenangan Untuk Menggali Potensi

VII. STRATEGI DAN PROGRAM PENGUATAN KELOMPOK TANI KARYA AGUNG

KID Jenggik Utara: Memenuhi Kebutuhan Air Masyarakat Tani di Desa

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian Desa : Kelompok : I. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : Umur :...tahun 3. Alamat Tempat Tinggal :......

I. PENDAHULUAN. sedikit berbukit. Kecamatan Tanjung Bintang merupakan daerah yang sebagian

PROPOSAL TEMBOK KELILING DAN PAPING BLOK MASJID BAITURRAHIM LEONG BARAT

I. PENDAHULUAN. sapi yang meningkat ini tidak diimbangi oleh peningkatan produksi daging sapi

PENDAHULUAN. Latar Belakang. Laju permintaan daging sapi di Indonesia terus meningkat seiring

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TABANAN NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TABANAN,

PROGRAM AKSI PERBIBITAN TERNAK KERBAU DI KABUPATEN BATANG HARI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN PERTANIAN. Kredit Usaha. Pembibitan Sapi. Pelaksanaan. Pencabutan.

I. PENDAHULUAN. Tabel 1. Data Perkembangan Koperasi tahun Jumlah

PENDAHULUAN Latar Belakang

PROPOSAL KELOMPOK TERNAK

Menumbuh Kembangkan Kelembagaan Petani Pembudidaya Sapi Potong Dalam Mendukung Program Nusa Tenggara Barat Bumi Sejuta Sapi (NTB BSS )

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

PEDOMAN PELAKSANAAN KREDIT USAHA PEMBIBITAN SAPI

I. PENDAHULUAN. untuk memenuhi kebutuhan protein hewani adalah sapi perah dengan produk

PROPOSAL MOHON BANTUAN ALAT EDUKATIF (APE) LUAR. Disampaikan oleh : PAUD ABDI ANANDA LEMPENGE

PROPOSAL. GAMELAN pereret bajang tenangga. tegal maja DIAJUKAN OLEH: DUSUN tenangga,desa tegal maja, KECAMATAN TANJUNG KABUPATEN LOMBOK UTARA

BUPATI BANDUNG BARAT PROVINSI JAWA BARAT

SEKRETARIAT JALAN TIU ROTON TERENGAN DEPAN MASJID TERENGAN LAUQ

I. PENDAHULUAN. kontribusi positif terhadap pertumbuhan Produk Domestik Bruto Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. penting pembangunan. Sehingga pada tanggal 11 Juni 2005 pemerintah pusat

I. PENDAHULUAN. Pembangunan sektor peternakan merupakan bagian integral dari. pembangunan pertanian dan pembangunan nasional. Sektor peternakan di

BAB I PENDAHULUAN. penyedia protein, energi, vitamin, dan mineral semakin meningkat seiring

PENDAHULUAN Latar Belakang

A. UPTD Balai Pembibitan Ternak Sapi Potong

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KABUPATEN ALOR

KELOMPOK TERNAK MANDIRI

PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG KECAMATAN SALAM DESA TIRTO Alamat: Desa Tirto Kec. Salam Kab. Magelang, Kp

PERATURAN DESA ( PERDES ) NOMOR 09 TAHUN 2013 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA DESA PANGGUNGHARJO KECAMATAN SEWON KABUPATEN BANTUL

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG

PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN PERALATAN PERKEBUNAN

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang mayoritasnya bermatapencarian sebagai petani.

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENGEMBANGAN MODEL KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI DI KOTA KEDIRI

ANALISIS POTENSI KERBAU KALANG DI KECAMATAN MUARA WIS, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Usaha sektor peternakan merupakan bidang usaha yang memberikan

PENDAHULUAN. Latar Belakang. subsektor peternakan. Suatu negara dapat dikatakan sistem

Proposal Masa Depan CONTOH PROPOSAL USAHA. Tanpa Usaha Keras, Ide itu HAMPA «Inspirasi Oh Inspirasi Dialog Terbuka Tersimpan Tanda Tanya»

I. PENDAHULUAN. yang keduanya tidak bisa dilepaskan, bahkan yang saling melengkapi.

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Himpunan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun

PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 05 TAHUN 2008 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DI KELURAHAN

: PERTANIAN ORGANISASI : DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN Halaman sebelum perubahan

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULELENG NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG PEMBENTUKAN, PENGHAPUSAN DAN PERUBAHAN STATUS DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 6 TAHUN 2006

AGROVETERINER Vol.5, No.1 Desember 2016

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

BUPATI LOMBOK UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI LOMBOK UTARA NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu dari 21 program utama Departemen Pertanian terkait dengan

DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN DESA (NON SWADAYA DAN PNPM)

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

WALIKOTA MAGELANG PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Samarinda, 29 Februari 2012 DIREKTORAT PERBIBITAN TERNAK DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN

BUPATI BIMA PERATURAN BUPATI BIMA NOMOR 03 TAHUN 2013 T E N T A N G

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

PROPOSAL PEMBANGUNAN MASJID AL QOYYIMAH

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 33 TAHUN 2015 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI MOJOKERTO PERATURAN BUPATI MOJOKERTO NOMOR ^TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PENERBITAN SURAT PERNYATAAN MISKIN (SPM)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT,

TINJAUAN PUSTAKA Peternakan Sapi Potong di Indonesia

Lingkup Kegiatan Adapun ruang lingkup dari kegiatan ini yaitu :

I. PENDAHULUAN. sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia.

KEPALA DESA NITA KABUPATEN SIKKA PERATURAN DESA NITA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA NITA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2011 DIREKTUR PERBIBITAN TERNAK ABUBAKAR

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

I. PENDAHULUAN. Beternak merupakan usaha yang dikembangkan untuk mendapat keuntungan.

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 60 TAHUN 2014 TENTANG

GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT

KEPALA DESA MADU SARI KABUPATEN KUBU RAYA PERATURAN DESA MADU SARI NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DAK BIDANG KEDAULATAN PANGAN SUB BIDANG PERTANIAN TAHUN 2017

GUBE,RNTJR I{USA TENGGARA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA

Judul Kegiatan : Penggunaan pakan berbasis produk samping industri sawit pada sistem perbibitan sapi model Grati dengan tingkat kebuntingan 65%

BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT PROVINSI JAMBI PERATURAN BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ALOKASI DANA DESA

PROPOSAL PENGEMBANGAN SUMBER AIR UNTUK PERTANIAN DAN PETERNAKAN. Disusun Oleh: KELOMPOK TANI TERNAK VIRIYA PHALA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 21 TAHUN 2006 TENTANG BADAN USAHA MILIK DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

Transkripsi:

KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU Karang Ancak, Dusun Sebaro, Desa Jenggala Kecamata Tanjung Kabupaten Lombok Utara Kode Pos. 83352

KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU Karang Ancak Dusun Sebaro, Desa Jenggala Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara Kode Pos 83352 Kepada Yth. Bapak Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Utara di- Gondang SURAT PENGANTAR Nomor 01/Klp. BM/Jgl//2011 NO JENIS YANG DIKIRIM BANYAKNYA KETERANGAN 1 Proposal Bantuan Ternak Sapi Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju Kr. Ancak, Dusun Sebaro, Desa Jenggala, Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. 1 Gabung Dikirim dengan hormat untuk mendapat perhatian dan terima kasih. PENGURUS KELOMPOK T ANI BERIUK MAJU Ketua Sekretaris HUSADA SAHDI Mengetahui, Kepala Dusun Sebaro, Kepala Desa Jenggala YOGI SUSANTO M. URIP,S.PD Tembusan kepada Yth: - Bapak Kepala Cabang Dinas Peternakan Kecamatan Tanjung di Tanjung

KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan nikmat kesehatan dan nikmat iman sehingga proposal Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju Dusun Sebaro, Desa Jenggala, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara terwujud dan terbentuk. Usaha Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju ini merupakan suatu upaya untuk mendukung program pemerintah KLU dalam mewujudkan NTB Bumi Sejuta Sapi ((BSS). Salah satu dari upaya ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan petani terutama dibidang peternakan khususnya dan disamping itu juga untuk meningkatkan populasi ternak. Berdasarkan uraian tersebut di atas maka kelompok tani ternak Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju Dusun Sebaro, Desa Jenggala, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara mendukung sepenuhnya program pemerintah KLU Bumi Sejuta Sapi (BSS). Maka diharapkan kepada semua para anggota Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju berpartisipasi dalam menyukseskan program ini. Sebaro,.Januari 2011 Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju

BAB. I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Seiring dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk di Wilayah Dusun Sebaro, Desa Jenggala, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, kami berinisiatif membentuk kelompok tani ternak yang kami beri nama Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju khusunya ternak sapi betina guna menciptakan lapangan kerja dan mencegah terjadinya tingkat pengangguran yang tinggi. Menginagt sebagian besar warga di Dusun Sebaro khususnya RT I Karang Ancak berpotensi sebagi petani ternak sapi betina dan mayoritas masyarakat adalah buruh tani. Dalam rangka menciptakan lapangan kerja yang baru kiranya sangat perlu didukung oleh sarana prasarana dari instansi terkait dalam hal ini Dinas Pertanian khususnya Bidang peternakan di Kabupaten Lombok Utara melalui Program Bumi Sejuta Sapi ( BSS) untuk mengangkat perekonomian rakyat dan kesejahteraan masyarakat kurang mampu. Mengingat adanya keinginan untuk beternak maka kami membentuk kelompok tani ternak sapi betina dengan jumlah anggota 2 orang. dalam kaitannya dengan rencana tersebut maka kami dan Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju mohon bantuan ternak spai betina sehingga nantinya kami bias mandiri dalam meningkatkan perekonomian menuju masyarakat yang sejahtera. Nantinya kami bias mandiri dalam meningkatkan perekonomian menuju masyarakat yang sejahtera. 2. Tujuan Tujuan Umum : Adapun beberapa tujuan umum yang ingin dicapai antara lain : - Untuk meingkatkan kesejahteraan masyarakat dan untuk menyukseskan program pem,erintah dalam menuju KLU Bumi Sejuta Sapi ( KLU BBS). Tujuan Khusus Adapun tujuan khusus dalam program ini antara lain : 1. Untuk menambah pendapatan petani peternak sapi 2. Mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan perekonomian masyarakat ekonomi kurang mampu. 3. Meningkatkan Gizi masyarakat akan konsumsi daging. 4. Untuk mengubah tata cara dan prilaku petani ternak tradisional ke petani ternak modern.

3. Sasaran Program kelompok tani ternak adalah bertujuan untuk membina masyarakat petani ternak agar lebih maju dan didukung oleh fasilitator atau petugas dari Dinas Pertanian Bidang Peternakan Kabupaten Lombok Utara. 4. Manfaat Program Adapun manfaat dari program Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju antara lain : 1. Masyarakat Sekitar Anggota a. Meningkatkan penghasilan masyarakat sekitar, khususnya anggota kelompok. b. Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya tata cara beternak modern 2. Masyarakat Umum a. Meningkatkan Gizi akan kebutuhan daging b. Mewujudkan KLU menjadi Bumi Sejuta Sapi (KLU BSS) 5. Lokasi Pelaksanaan Program Lokasi Kelompok Tani Trnak Beriuk Maju berlokasi di Karang Ancak Dusun Sebaro, Desa Jenggala Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. 6. Pelaksanaan Program Pihak-pihak yang terlibat dan berfungsi dalam pelaksanaan program antara lain: 1. Penyelenggara a. Pelindung Penasehat - Kepala Dinas Peternakan KLU - Kepala Dinas pertanian Kab. Lombok Utara - Kepala Cabang Dinas Peternakan Kec. Tanjung - Kepala Desa Jenggala - Kepala Dusun sebaro b. Pengurus Kelompok Tani Beriuk Maju - Ketua : Husada - Sekretaris : Sahdi - Bendahara : 2. Rincian tugas pelaksanaan tuga spengembangan program kelompok tani ternak Beriuk Maju sebagai berikut: - Memberikan bantuan tenaga penyuluh atau lainnya yang dapat memberikan informasi yang jelaskan dan benar. - Dapat menyampaikan usulan atau saran dan pertimbangan jika dianggap perlu. - Mengusahakan kondisi yang aman, nyaman dan sehat bagi kegiatan kelompok.

Tugas Pengurus. - Menyusun program kerja kelompok tani ternak - Menyiapkan sarana dan prasarana keperluan kelompok - Menyusun dan menyiapkan perlengkapan administrasi - Menyampaikan laporan perkembangan pisik dan kinerja ke Dinas dan atau instansi terkait. 7. Managemen Pemeliharaan Rencana ternak yang diusahakan oleh Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju yakni ternak Sapi Bali, dengan tujuan pembibitan system pemeliharaan dengan cara Semi Intensif yang bertujuan agar ternak induk melakukan pergerakan, sehingga dapat mempermudah proses melahirkan. Sistem perkandangan akan dilakukan dengan cara sistem kelompok, tetapi pemeliharaan dilakukan oleh masing-masing pemilik ternak dalam kandang kelompok, ini akan dibuat kadang individu untuk masing-masing ternak. 8. Pemberian Pakan dan Air Minum Pemberian pakan dan air minum untuk ternak dilakukan dengan cara terus menerus sehingga akan mempercepat pertumbuhan ternak. Jenis pakan yang diberikan berupa pakan hiaju yang diperoleh dari sekitar lingkungan yang berupa rumput lapangan, rumput gajah, jerami dan lain sebaginya. 9. Lama pemeliharaan Pembibitan dilakukan sepanjang tahun berdasarkan kwalitas anak yang dihasilkan, apabila anak yang dihasilkan memiliki hasil yang baik maka pemeliharaan bias sampai akhir. 10. Faktor-Faktor Pendukung 1. Sumber Daya Manusia ( SDM) Pada umumnya anggota kelompok tani ternak rata-rata memiliki keterampilan dalam beternak, tetapi semuanya hanya bersifat tradisional, sehingga untuk mendapatkan hasil yang maksimal sangat membutuhkan waktu. Rata-rata anggota kelompok Beriuk Maju ini memiliki ternak adasan dari orang lain tetapi jumlah yang di adas hanya 1-2 ekor, sedangkan sapi diwilayah kelompok kami masih kurang. Adapun jumlah sapi yang ada di daerah kami sebanyak 10-15 ekor, dari jumlah petani peternak berjumlah 50 orang. 2. Sumber Daya Alam ( SDA) Seperti yang telah kami jelaskan di latar belakang bahwa daerah Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara merupakan daerah pertanian dan perkebunan sehingga dalam kebutuhan akan pakan ternak ( bahan makanan) sangat mudah diperoleh.

Luas lahan HMT ( Hijauan Makanan Ternak) - Anggota kelompok memanfaatkan DAS -5 Are - Memanfaatkan pematang sawah -50 Are - Memanfaatkan lahan kering yang ada diwilayah kelompok tani ternak Beriuk Maju ( 1 Ha). Total keseluruhan lahan tempat HMT sebanyak 2 Ha.

BAB. II ALOKASI BIAYA USAHA ( ABU) PEMBIBITAN SAPI BALI KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU Kr. Ancak, Dusun Sebaro, Desa Jenggala Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara Anggota Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju Berjumlah 20 Orang Sebagaimana Sususnan Pengurus Terlampir RENCANA ALOKASI BIAYA ( RAB) NO 1 2 3 URAIAN Pembibitan Sapi Betina ( Bibit) Pembuatan Kandang Pengadaan Obat-Obatan dan Vitamin JUMLAH BIAYA VOLUME SATUAN (Rp) 20 Ekor 5. 000.000 20 Unit 1 Tahun 350.000 1,000.000 TOTAL (Rp) 100.000.000,- 7.000.000 1.000.000 Jumlah seluruhnya 108.000.000

SUSUNAN KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU Karang Ancak,Dusun Sebaro Desa Jenggala Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara Ketua : Husada Sekretaris : Sahdi Bendahara : Trasna Anggota-Anggota : 1. Arya Indra Bayu 2. Saptadi 3. Warti 4. Susila Atmaja 5. Terasna Bakti 6. Artadi 7. Resaman 8. Remati 9. Ekhsan 10. Putra Sudira 11. Martodi 12. Irwan Panduwinata 13. Nurdin 14. Amak Suryadi 15. Mawarta 16. Amak Risma 17. R. Jupriadi.

BAB. III KESIMPULAN DAN SARAN 1. SUMPULAN Terbentuknya Kelompok Tani Ternak Beriuk Maju dilatarbelakangi oleh beberapa hal antara lain: 1) Perkembangan kehidupan masyarakat yang kian menjadi permasalahan social yang sangat membutuhkan perhatian kita bersama. 2) Mengurangi dampak pengangguran yang semakin meningkat khususnya di Dusun Sebaro, Desa Jenggala, Kecamatan tanjung Kabupaten Lombok Utara. 3) Meningkatkan derajat perekonomian masyarakat kurang mampu. 4) Meningkatkan derajat kesehatan melalui peningkatan gizi masyarakat akan konsumsi daging. 5) Memanfaatkan lahan tidur agar menjadi lahan yang berdaya guna dan berhasil guna. 2. SARAN-SARAN 1) Diharapkan kepada semua pihak yang terlibat agar peduli terhadap permasalahan social yang timbul akibat krisis ekonomi maupun krisis kepercayaan yang terjadi di Nusa Tenggara Barat khusunya di Kabupaten Lombok Utara. 2) Kami sangat mengharapakan bantuan kepada Kepala Dinas Pertanian Provinsi Nusa Tenggara Barat khususnya Bidang peternakan Prop. NTB dalam upaya berpartisipasi dalam program KLU BUMI SEJUTA SAPI (BSS). 3) Kepada Kepala Dinas Pertanian Bidang peternakan Kabupaten Lombok Utara agar dapat kiranya proposal bantuan ternak sapi ini mendapat perhatian dan dipertimbangkan 4) Kepada Kepala Cabang Dinas peternakan Kecamatan tanjung semoga proposal permohonan ternak sapi ini dapat kiranya dikabulkan dan difasilitasi ke Dinas terkait. 5) Kepada semua pihak yang tidak bias kami sebutkan satu persatu dalam proses pembuatan maupun pada tingkat proses pengusulan kami dari Kelompok Ternak Sapi Beriuk Maju menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya 6) Sudah barang tentu proposal ini masih jauh dari kesempurnaan, kepada semua pihak yang terkait dan berkepentingan mohon kritik saran

AWIK-AWIK KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU Karang Ancak Dusun Sebaro SDesa Jenggala Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara 1. Setiap anggota tidak diperkenankan untuk memindah tangankan dan atau diperjualbelikan kepada pihak lain sampai batas waktu yang telah ditentukan berdasarkan musyawarah anggota. 2. Apabila anggota kelompok tidak memelihara sapi sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku, maka pengurus beserta anggota kelompok berhak mencabut sapi tersebut. 3. Setiap anggota kelompok wajib mematuhi semua peraturan yang telah disepakati berdasarkan hasil musyawarah para anggota. 4. Setiap anggota kelompok wajib menyerahkan uang iuran yang telah disepakati berdasarkan musyawarah para anggota. 5. Apabila poin 1-4 tidak dipatuhi oleh setiap anggota kelompok, maka segala hakhaknya akan dicabut dan siap untuk dikeluarkan dari keanggotaan. 6. Setiap anggota wajib menandatangani surat pernyataan bersedia mematuhi peraturan yang telah disepakati melalui musyawarah. 7. Hal-hal yang belum diatur dalam awik-awik ini akan dumusyawarahkan dan ditinjau kembali melalui musyawarah para anggota. Di tetapkan di : Karang Ancak Pada Tanggal :..Januari 2011 PENGURUS KELOMPOK TANI TERNAK BERIUK MAJU Ketua Sekretaris HUSADA SAHDI