BAB 1 PENDAHULUAN Rahasia Membuat Web ber-sms dengan ASP

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. Media Computindo, 1992, Hal : Aniati Murni Arymurti dan Suryana Setiawan, Pengantar Pengolahan Citra.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN Building A Data WareHouse for Decision Support Second Edition Data Mining : Concepts, Models, Methods, and Algorithms

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan 1.2 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN. Internet, dalam (28 April 2006)

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1.2. Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang 1.2. Perumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pendahuluan. 1.2 Latar Belakang Masalah

U K D W BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

Bab 1. Pendahuluan Pengantar

BAB I PENDAHULUAN , hal 9. 1 Subagyo D., Asri M., Handoko H.T., Dasar-dasar Operation Research, BPFE, Yogyakarta,

BAB 1 PENDAHULUAN. dibuat secara wireless oleh karena mobilitasnya yang tinggi dan kemudahan

MILIK UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.3 Batasan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

PENDAHULUAN BAB I. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi saat ini mengharuskan masyarakat untuk mengikuti

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB I PENDAHULUAN. menjadi informasi dan didistribusikan untuk pemakai. apapun seiring dengan perkembangan teknologi. Semakin tingginya wawasan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Adobe Photoshop Corel Draw 1.2 Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pengantar Pendahuluan 1.2 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

1 Universitas Kristen Maranatha

U K D W BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pengantar

BAB I PENDAHULUAN. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu

Bab 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

1.1. Latar Belakang Masalah

komputer yang dapat membantu dan mempercepat proses pencarian turunan pertama fungsi linier dan non-linier Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pa

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian untuk Sistem Optimalisasi Produksi ini menggunakan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PENDAHULUAN BAB Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pengantar 1.2 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah Tinggi Informatika & Komputer Indonesia (STIKI) merupakan

BAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1-1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Wiley & Sons, 2003, Hal : 1. 1 Poe Vidette, Klauer Patricia dan Brobst Stephen, Building A Data WareHouse for Decision Support

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Geografis merupakan Sistem. yang dapat menjelaskan situasi dan keadaan tempat tersebut.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. tentang jenis-jenis alat yang digunakan, cara-cara membangun jaringan komputer

Output Sistem Output dari sistem ini berupa besar debit air, dan tampilan animasi sederhana aquarium yang menggambarkan proses kerja filter dan ikan.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pendahuluan

BAB 1 PENDAHULUAN. Hal 1. 1 Dan W. Patterson, Introduction to Artificial Intelligence and Expert System, Prentice Hall, 1990,

PENDAHULUAN BAB I. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

1.2. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.2 Permasalahan

1.5 Spesifikasi Sistem Dalam menyelesaikan tugas akhir ini, penulis menggunakan spesifikasi hardware, software,dan Brainware sebagai berikut: 1.

PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Arsitektur Two-Tier 2 1 BAB I

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pengantar 1.2 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

terdapat tempat tempat hiburan karaoke, orang orang harus pergi dari rumah dan harus mengeluarkan uang untuk berkaraoke. Hal ini dirasa merepotkan,

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I Persyaratan Produk

BAB I PENDAHULUAN. konsumen. Inovatif dalam arti harus menjual produk-produk yang sesuai

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan 1.2 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan 1.2 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. orang saat ini sudah memanfaatkan teknologi seluler. SMS (Short Messages

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dapat membantu mempermudah perusahaan mitra bisnis dan pencari kerja ( client ) PT.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pendahuluan Mesin hitung bernama Komputer sejak satu dekade ini telah tumbuh dan berkembang dengan pesat. Perkembangan ini meliputi sisi teknologi, kapasitas media penyimpanan, dan juga fungsinya. Selain itu harganya semakin lama semakin terjangkau, sehingga komputer tidak lagi hanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar. Banyak perusahaan kecil atau kantor kecil telah dilengkapi dengan komputer. Begitu juga dengan penggunaan perseorangan. Adapun fungsi komputer telah bergeser dari sekedar mesin hitung berskala besar menjadi mesin serba bisa, mulai dari pengolahan data, gambar, film, suara, jaringan, internet, dan games. Salah satu fungsi yang cukup sering digunakan khususnya dalam dunia multimedia adalah pengubahan suara dari satu format ke format yang lainnya. Proses ini disebut Konversi. Proses konversi biasanya digunakan untuk menghasilkan format yang diinginkan dalam hal ini suara yaitu mp3, midi, wav, dan lainnya yang biasanya dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk memenuhi kebutuhan bidang multimedia. Dengan berkembangnya teknologi multimedia, khusunya yang berhubungan dengan ponsel, proses konversi digunakan untuk mengubah format suara menjadi format nada dering dalam ponsel. Salah satu format nada dering yang ada adalah RTTL (Ringingtone Text Transfer Language) yaitu semacam bahasa berisi notasi-notasi nada dering yang akan dikirim secara langsung menuju nomor ponsel tujuan melalui metode pingiriman mirip pengiriman sms 1. Dewasa ini, sejalan dengan perkembangan teknologi multimedia, proses konversi digunakan untuk mengubah file dalam format midi ke bentuk notasi-notasi nada dering (ringtone). Dengan pengkonversian file midi, maka dapat membantu seseorang untuk mengkoleksi dan menikmati nada dering dalam ponselnya. Diharapkan dengan adanya pengkonversian file dalam format midi kedalam bentuk format ringtone RTTL dapat mengurangi beban pengguna ponsel khusunya yang 1 Gregorius Agung, Rahasia Membuat Web ber-sms dengan ASP. Jakarta : PT Elex Media Computindo, 2003, Hal : 64

menyenangi nada dering dalam mendapatkan koleksi nada dering kesenangannya sehingga dikemudian hari dapat dijadikan representasi apakah nada dering yang ada sesuai dengan format midinya. 1.2. Latar Belakang Masalah Dewasa ini teknologi ponsel telah berkembang dan umum digunakan masyarakat. Salah satu segi menarik dari ponsel adalah nada dering (ringtone). Sudah dapat dipastikan setiap ponsel yang beredar di pasaran sudah dilengkapi oleh beragam koleksi nada dering. Setiap pengguna ponsel dapat memilih satu dari sekian banyak nada dering yang sudah ada dalam ponselnya. Beberapa produsen ponsel tidak berhenti berinovasi. Mereka mengeluarkan beberapa seri ponsel yang didalamnya terdapat menu untuk penciptaan nada dering sendiri. Sebagai contoh Nokia 3210 dapat digunakan oleh penggunanya untuk mengaransemen nada dering kreasi sendiri. Sekarang penggunaan nada dering sudah menjadi gaya hidup pengguna ponsel. Mereka akan merasa bangga jika salah satu koleksi nada deringnya menyerupai lagulagu yang sedang kondang saat ini. Dalam mengaransemen lagu yang diinginkan terkadang pengguna kesulitan dalam menentukan note, durasi, octave dan temponya sehingga nada dering yang diciptakan tidak sesuai dengan lagu aslinya. Lagu asli yang beredar pada umumnya disimpan dalam format.mp3, midi (.mid),.wav dan format lainnya. Untuk mengaransemen nada dering yang bagus dan sesuai dengan lagu aslinya, harus dibuat suatu aplikasi yang mampu mengubah format file menjadi nada dering. Permasalahannya adalah file apa yang cocok digunakan untuk mengubah ke bentuk nada dering, dan format nada dering apa yang digunakan oleh pengguna agar dapat dengan mudah dimasukkan kedalam ponselnya tanpa harus mengarang note dan temponya.

1.3. Rumusan Masalah Berdasarkan permasalahan di atas, maka diperlukan suatu sistem (program bantu) untuk mempermudah pengguna ponsel dalam mengubah file format ke dalam format nada dering, sehingga nada yang dihasilkan sesuai dengan lagu aslinya. Dalam hal ini, format file yang digunakan adalah Midi (.mid) karena mempunyai ukuran file lebih kecil. Sedangkan format nada dering yang digunakan adalah format RTTL (Ringing Tone Text Transfer Language) yang merupakan format ringtone Nokia 33XX sesuai dengan penelitian yang dilakukan Secara garis besar, sistem ini memiliki rumusan masalah sebagai berikut : 1. Apakah dari file midi dapat diubah ke format RTTL yang terdiri dari note-note, tempo, durasi dan octave? 2. Apakah dari format RTTL dapat diubah ke file midi? 1.4. Batasan Masalah Pada permasalahan ini, pembuatan sistem mempunyai batasan-batasan sebagai berikut : 1. Sistem berbasis web dan dibuat dengan bahasa pemrograman PHP. 2. Inputan hanya format midi (.mid) single track dengan ukuran kecil dan format ringtone RTTL. 3. Midi dapat diubah dalam bentuk text. 4. Output berupa format ringtone RTTL (.txt) dan file midi (.mid) 5. File midi yang dihasilkan dapat dicoba dengan software multimedia player (winamp.exe) 6. Format Ringtone RTTL yang dihasilkan dapat dicoba dengan menggunakan software MeRWIN s Tones4All atau Hand Phone Nokia seri 33XX keatas yang ditransfer melalui software LogoManager for Nokia Phones dengan bantuan infra merah.

1.5. Gambaran Kerja Sistem (Input, Proses, Output ) mulai input Proses konversi Output selesai Gambar 1.1 Gambaran Kerja Sistem Inputan berupa format file midi (.mid) atau format RTTL. Ouput akan berupa file midi jika dipilih proses konversi RTTL ke Midi dan akan berupa format ringtone RTTL jika dipilih proses konversi Midi ke RTTL. 1.6. Tujuan Penelitian Penulisan dan pembuatan sistem ini dilakukan dengan tujuan : 1. Sebagai syarat kelulusan pada program studi Teknik Informatika UKDW. 2. Menerapkan teori-teori yang telah dipelajari selama di bangku perkuliahan ke dalam bentuk Tugas Akhir 3. Mengimplementasikan bahasa pemrograman PHP untuk melakukan proses konversi file midi ke format ringtone RTTL atau sebaliknya. 4. Membantu pengguna nada dering untuk mendapatkan ringtone kesenangannya.

1.7. Spesifikasi Sistem Sistem yang dibuat diharapkan mampu melakukan proses konversi dua arah file midi dan format ringtone RTTL. Adapun pembuatan sistem mempunyai spesifikasi sebagai berikut: a. Sistem mampu menerima 2 macam inputan yaitu RTTL dan file midi (.mid) single track. b. File midi yang diinputkan berukuran kecil. c. Sistem mampu mengubah file midi dalam format text. d. Sistem mampu mengubah file midi dalam format text menjadi file midi. e. Sistem mampu mengubah file midi menjadi RTTL f. Sistem mampu mengubah RTTL menjadi file midi. Sistem yang dibuat menggunakan spesifikasi software dan hardware sebagai berikut : 1. Penggunaan Hardware : a. 1 (satu) unit PC IBM dengan prosesor Intel Pentium III 733 Mhz Windows XP ; b. DDR RAM PC2100 192 MB; c. Monitor SVGA 15 inci; d. Hard Disk Seagate 5400 rpm 20 GB. 2. Penggunaan Software : a. Microsoft Windows XP Profesional Edition; b. Macromedia Dreamweaver MX 2004; c. PHP 4.3.1; d. Apache Web Server; e. Browser Microsoft Internet Explorer versi 6.0; f. Dan beberapa software pendukung lainnya. Selain itu, dibutuhkan juga Brainware yang mampu memahamai struktur file midi maupun format ringtone RTTL, programmer untuk membuat, memperbaiki, dan mengembangkan system yang dibuat dan menguasai programming dengan PHP dan

pengguna (user) yang membutuhkan aplikasi ini, mengerti menggunakan komputer, memahami benar konsep musik dan juga format RTTL, diutamakan seorang komposer dan harus mengerti/memahami mengenai ringtone RTTL dan pengggunaan ponsel nokia seri 33XX keatas. 1.8. Metodologi Penelitian Metode yang digunakan dalam Tugas Akhir ini antara lain : 1. Penelitian pustaka - Dilakukan dengan studi pustaka / literatur dengan menggunakan bukubuku yang mendukung proses pelaksanaan Tugas Akhir. - Mencari informasi melalui internet untuk membantu membangun sistem. 2. Metode Perancangan Software - Metode yang menerapkan teori-teori yang telah dipelajari selama perkuliahan ke dalam software yang berhubungan dengan pembuatan Tugas Akhir. 1.9. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan yang dipergunakan pada tugas akhir ini disesuaikan dengan ketentuan yang telah diatur pada tata cara penulisan tugas akhir program studi teknik informatika Universitas Kristen Duta Wacana. Pada bab kesatu, yakni pendahuluan berisikan latar belakang permasalahan, rumusan masalah, tujuan penulisan, spesifikasi program dan sistematika penulisan. Mengenai teori-teori yang mendasari program secara teoritis dapat dilihat pada bab kedua yang berjudul landasan teori. Sedangkan pada bab ketiga yang berjudul analisis dan perancangan sistem, akan dijelaskan tentang proses-proses konversi dengan teori yang telah dipilih. Hasil akhir dari analisis dan perancangan sistem akhirnya akan diimplementasikan dalam bentuk program. Sistem yang sudah jadi berikut penjelasan

form-form yang digunakan didalamnya dapat dilihat pada bab keempat, yang berjudul implementasi sistem. Bab kelima yang berjudul kesimpulan dan saran, berisikan kesimpulan dari proses pembuatan sistem berikut hasil yang dicapai yang nantinya akan berguna sebagai saran pengembangan selanjutnya dari program ini. 1.10. Jadwal Kegiatan Tugas Akhir Jadwal penyelesaian Tugas Akhir ini akan dipaparkan seperti tabel di bawah ini. Tugas Akhir dimulai pada minggu pertama bulan Februari 2005 sampai awal bulan Mei 2005. ar 1.2. Jadwal Kegiatan Gamb