Setelah makan malam yang menyenangkan dan

dokumen-dokumen yang mirip
Ketika Aku Membawa Anak- Anakku Keliling Eropa dengan Separuh Tubuh Lumpuh

Bab 1. Aku dan Kaum Disabilitas. Dokumen pribadi: Alitalia

Bab 1. Paris? Romantis? Ah.

Serunya Menjajal Kereta Cepat di China

HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION INDONESIAN 2 UNIT Z LISTENING SKILLS TRANSCRIPT

PAKET TOUR KOMODO 1. LW 01. 2HARI/1MALAM NGINAP DIKAPAL BER- AC

Pokja Pengadaan Barang dan Jasa Lainnya BERITA ACARA PENJELASAN DAN ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN

MEMILIH TRANSPORTASI UNTUK MUDIK

05 Hari / 04 Malam DISCOVER EVERYWHERE!

Indonesian Beginners

Aku ada dengan dirinya kali ini bukan karena keinginanku. Bukan karena cinta. Bukan karena kenal. Namun ini kebetulan. Diriku berdiri di depan sini.

Jalan Adi Sumamo, Jayan 01/09. Blulukan, Colomadu, Karanganyar, Surakarta Phone : Tel : (0271) Fax : (0271)

hijau tuanya, jam tangannya dan topinya. Ia sempat melihat Widya masih sedang membuat sarapan di dapur dekat kamar mandi. Dan pada saat kembali ke

Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel. 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah :

ZAIM YANG PENYAIR KE ISTANA

Ketika mimpi menjadi sebuah bayangan, aku menanyakan "kapan ini akan terwujud?" Mungkin nanti, ketika aku telah siap dalam segalagalanya

Dimana saja tempat yang bisa dikunjungi di surabaya?

kegiatan sehari hari pelajaran 2

Juli Milik kita. Aku sudah sampai depan RS Margono. siap. menunggu. engga usah kaget, aku bisa. menit aku sampai, tunggu ya mas

1 Curahan Hati Sebatang Pohon Jati

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

Lihat Tateyama Alpine Route. Keberangkatan 03 Jun Jun 2017 Penerbangan dengan Land Only (No Ticket)

Matahari dan Kehidupan Kita

PRICE. CHILD Name Of Hotel

Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada Kenzie Travel. Berikut ini surat penawaran proposal harga dari kami.

- the Place for fun vacations -

MILIK UKDW. Bab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Berlatih Membuat dan Mengetahui Sesuatu

Menilik Sisi Lain Ibukota di Kota Tua Fatahillah

LAMPIRAN. Ziesel (1981) didalam bukunya mengatakan bahwa : they do. How do activities relate to one another spatially. And how do spatial

Jalan Adi Sumamo, Jayan 01/09. Blulukan, Colomadu, Karanganyar, Surakarta Phone : Tel : (0271) Fax : (0271)

BAB IV PELAYANAN JAMA AH HAJI PT. FATIMAH ZAHRA SEMARANG

Indonesian Continuers

5. Gagasan inti karangan yang menjadi landasan menyusun karangan disebut. a. judul b. kerangka c. data d. tema

bab 2 satuan pengukuran waktu tema makanan dan kesehatan

Bab 1. Awal Perjuangan

Indonesian Beginners

Paket sudah termasuk: Mobil yang nyaman dengan full AC dan BBM, driver, mineral water.

Pagi itu, Roni beranjak dari tempat tidur.

BAB 6 PENUTUP 6.1 Kesimpulan 1.1 Reservasi 1.2 Check-in

Swiss-Belhotel Maleosan Manado Last Updated Wednesday, 07 March 2012

tanggal dan waktu pengamatan. Data yang diolah berupa data primer dan data sekunder,

Per jalanan Masa Depan

Kapal cepat dari pelabuhan Jepara ke pelabuhan Karimunjawa.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. I.1.1 Latar Belakang Proyek

itinerary Enjoy Pulau Derawan agustus Hari 3 Malam Min. 15 Orang

Lihat Honeymoon Paris. Keberangkatan 29 Mar Apr 2017 Penerbangan dengan Land Only (No Ticket)

HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION INDONESIAN 2/3 UNIT (COMMON) LISTENING SKILLS TRANSCRIPT

Paket sudah termasuk: Mobil yang nyaman dengan full AC dan BBM, driver, mineral water.

Bab I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang.

V.O. OCA Selamat siang! Yak. Ini buku album foto CACA (20). Hobinya adalah fotografi. Meskipun amatir, ia sangat suka foto-foto

HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION. Indonesian Beginners. (Section I Listening) Transcript

LISA COMPANY PROFILE SEJARAH KAMI

Pengukuran Waktu. Tema: Kegiatan Sehari-hari

HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION. Indonesian Beginners. ( Section I Listening) Transcript

Paket sudah termasuk: Mobil yang nyaman dengan full AC dan BBM, driver, mineral water.

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

Perjalanan Singkat ke Batam. Kata Pendahuluan

Paket Island Hopping dan Snorkeling

Menjawab Undangan Paus Franziskus

Itinerary. Lihat Bali Paradise Honeymoon TIBA DI BALI-TRANSFER IN HOTEL SIGNATURE MASSAGE SPA+ACARA BEBAS ACARA BEBAS-TRANSFER OUT

Lihat Komodo Phinisi Liveaboard. Keberangkatan 17 Feb Feb 2017 Penerbangan dengan Land Only (No Ticket)

A D D E N D U M D O K U M E N P E N G A D A A N

Lampiran Desertasi Ishartiwi, 2007) ROGRAM PEMBELAJARAN TERINDIVIDUALISASIKAN SUBJEK A

Lihat Explore Komodo - Pink Beach Labuan Bajo

dengan penuh hormat. rumah. mata.

BAB I PENDAHULUAN. internet merupakan salah satu media informasi yang terbesar. Internet dapat

Lihat Bali Kintamani Volcano. Keberangkatan 28 Jan Jan 2017 Penerbangan dengan Land Only (No Ticket)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Malasah

ada sebuah upacara ritual keagamaan umat Katolik di Larantuka.

Lihat Exotic Nihiwatu Sumba

Indonesian Beginners

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI

6D MONO SYDNEY+BLUE MOUNTAIN

4 POS PENGELUARAN SAAT MUDIK

BAB II PENGATURAN IZIN USAHA PARIWISATA BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KOTA MEDAN NO. 4 TAHUN 2014 TENTANG KEPARIWISATAAN

Itinerary. Lihat Jogjakarta Merapi Volcano TIBA DI JOGJA+PRAMBANAN TOUR FULL DAY BOROBUDUR+MERAPI TOUR ACARA BEBAS+TRANSFER OUT

Favehotel: Salah Satu Hotel Murah Terbaik di Jakarta Majalah Teen Online - teen.co.id Tuesday, 24 March :28

Aku Tidak Mengerti Orang Biasa

Aktivitas untuk Belajar tentang Doa

Itinerary. Favorite Bangkok Hua Hin + Santorini Park & Dinner Chocolate Ville JAKARTA-KUALA LUMPUR-BANGKOK BANGKOK-HUA HIN HUA HIN-BANGKOK BANGKOK

IFC CLASS I COACHES TRAINING & EXAMINATION (Hosted by ICC)

Awal Aku Menjadi Filatelis Kreatif Tahun 2011

UNTUK DAPAT MEMBACA DENGAN BAIK DAN BENAR KITA PERLU TAHU PERTAMA KALI BEGITU JUGA DALAM DUNIA FOREX KITA HARUS TAHU DASARNYA.

LAPORAN PERJALANAN MUSIM PANAS 2015

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

pelajaran 9 energi tahukah kamu apa itu energi 119

Tour Sumatera Barat 4D3N

Persahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36

Paket Island Hopping dan Snorkeling

FESTIVAL LEMBAH BALIEM 2018 (live-in, 6 hari 5 malam)

BAB V KONSEP PERANCANGAN

LIBURAN BIMO DI YOGYAKARTA

Anam Rufisa. Catatan Anak Kelinci. Penerbit. Ana Monica Rufisa

Arif Rahman

Transkripsi:

BAB 1 Selamat Datang di Swiss, Selamat Tinggal Belanda Setelah makan malam yang menyenangkan dan makanan-makanan yang yummy, kami menuju ke rumah Arie dan Clara sebentar untuk menyambanginya. Rumah keluarga yang siang tadi kami datangi adalah rumah untuk bersantai, di tepi Zaan River. Arie dan Clara menempati rumahnya sendiri, dan Maria serta keluarganya pun menempati rumahnya sendiri. Arie dan Clara menyilakan kami masuk, untuk sekadar minum teh hangat, karena udara terus mendingin. Hampir jam 10.00 malam, dan matahari mulai turun. Tetapi sinarnya masih menerangi bumi Belanda, terutama di tempat kami ada waktu itu. Seperti sinar matahari jam 5.00 sore. Dan kami masih merasa excited melihatnya, walau tubuh kami mulai letih, terutama Michelle yang siang tadi berenang di sungai. Arie langsung memperlihatkan beberapa koleksi perangko dan benda-benda filatelinya. Dia memang filatelis 1

besar Eropa dan temanya sangat rumit untukku. Tentang perjalanan postal, terutama perjalanan pos Belanda ke Indonesia atau sebaliknya, sejak zaman kolonial Hindia Belanda. Wow! Sebuah tema sangat besar, di mana aku tidak akan mampu melakukannya! Dari harga yang harus aku keluarkan, sampai cerita sejarah yang harus aku riset dan terus-menerus aku pelajari. Dan Arie adalah salah satu pakarnya. Karena sudah malam dan jam 7.00 pagi kami harus berangkat ke bandara untuk terbang menuju Zurich, kami hanya sekitar 30 menit di rumah mereka, setelah aku sempat melihat-lihat koleksinya dan sungguh, aku benar-benar terkagum-kagum dengan ratusan album Arie. Apalagi dengan perangko-perangko zaman Pemerintah Kolonial Hindia Belanda di Indonesia, terutama perangko-perangko yang sungguh amat langka! Michelle pun sudah tertidur di sofa empuk mereka, ketika kami berpamitan untuk pulang ke hotel kami. Waktu sudah menunjukkan sekitar jam 11.30 malam, ketika kami sampai di hotel. Cipika-cipiki dengan Arie, dia memeluk kami dan berpesan, akhir tahun 2014 dia akan ke Indonesia lagi untuk bisnisnya dan akan mampir ke rumah kami. Dan hari terakhir ini, di hari ke-5 di Belanda, kami merasakan kebahagiaan yang luar biasa, untuk oleh-oleh kami menuju ke negara ke-3 lawatan kami di Eropa Barat, Swiss. *** Jam 7.00 pagi, taksi besar sudah menjemput kami untuk menuju bandara. Sebanyak 3 koper besar, 3 koper kecil, dan 2

masing-masing tas tangan serta kursi roda, kami siapkan di lobi hotel. Dan segera kami berangkat ke bandara. Pelayanan bandara terhadap disabled seperti aku memang luar biasa! Justru sangat luar biasa, membuat aku menjadi sangat terkungkung. Kami dipersilakan duduk di VIP untuk menunggu petugas yang mengantar kami menuji pesawat. Di mana aku sangat ingin survei bandara dan melihat-lihat toko-toko butik di bandara. Padahal juga, waktu boarding masih cukup lama. Sehingga aku sangat geregetan dibuatnya. Tetapi karena Bandara Schipol memang sangat besar, di mana kami harus melewat beberapa pemeriksaan dan aku berada di atas kursi roda serta ada 3 koper kabin yang harus dibawa Dennis (Michelle mendorong kursi rodaku), aku harus tahu diri untuk tidak mengikuti kata hatiku tentang survei dan foto-foto. Jadilah aku berdiam diri saja, sambil mencari sumber WiFi untuk sekadar Googling atau menyapa teman-teman di Facebook, lewat ipad-ku yang aku bawa di Jakarta. Kami sarapan yang ada di sana, terdekat dari ruang VIP bandara. Tidak ada apa-apa, hanya sebuah bakery. Dan kami memesan beberapa sandwich dan 3 minuman hangat karena udara pagi masih terlalu dingin. Dan pastilah kejukeju kecil yang aku suka, untuk sekadar snack ringan selama di perjalanan. Seperti yang aku ceritakan di beberapa minggu lalu tentang perjalanan kami ini, sebenarnya untuk berkeliling di banyak negara di Eropa, tidaklah memakai pesawat terbang. Apalagi negara-negara Eropa tidak besar dan berdempetan satu dengan 3

yang lain, sehingga perjalanan wisata dan tugas-tugasku ke Eropa beberapa kali tahun-tahun lalu, aku biasa mengendarai kereta, bus, atau taksi. Dan pesawat adalah pilihan terakhir, di mana alasannya adalah tidak adanya tenaga porter di mana pun, sehingga kasihan anak-anakku yang akan dan harus mengurusi koper-koper kami dan aku sendiri hanya duduk nikmat di atas kursi roda. Perjalanan ke Eropa ini pun, sepertinya menjadi perjalanan yang ter- mewah. Bukan karena aku harus mengeluarkan biaya besar karena membeli tiket dan hotel-hotel mewah, tetapi dengan selalu berkendara pesawat, berarti kami harus membayar jauh lebih mahal! Tiket Jakarta Amsterdam Zurich Paris Roma Jakarta, aku harus membayar 1.950 US dollar/per-orang, sementara waktu aku membeli tiket liburan ini di awal tahun 2014, harga tiket Jakarta Amsterdam Jakarta, sedang promosi, yaitu sekitar 8,5 juta rupiah saja. Padahal, harga tiket kereta atau bus, bahkan taksi yang lebih mahal sekalipun, tidak akan semahal berkendara pesawat. Ya, aku memang sudah memikirkan semuanya dengan keterbatasanku ini. Karena dengan aku tidak mampu melakukan seperti seorang yang normal, aku harus bisa menabung lebih untuk ini. Dan aku sudah menabungnya sejak 3 tahun lalu untuk perjalanan kali ini, semuanya untuk anak-anakku. Dan aku sangat menikmatinya. Sebuah perjalanan dambaanku, hanya bertiga dengan anak-anakku. Quality time, yang aku dapatkan bersama dengan anak-anakku, sangat luar biasa! Dan Tuhan sudah merancangkannya untuk kami, sesuai yang juga aku rencanakan, puji Tuhan. Terima kasih, Tuhan. 4

*** Perjalanan berkendara pesawat terbang dari Amsterdam ke Zurich hanya memakan waktu sekitar 1 jam saja. Tetapi justru dari hotel di Amsterdam ke Bandara Schipol, lalu dari Bandara Zurich ke hotel di Zurich, itulah yang justru memakan waktu lebih lama. Dan taksinya pun khusus dengan 3 koper besar, 3 koper kecil, serta kursi roda, harus memakai taksi besar dan membayar lebih mahal. Dari Bandara Schipol ke hotel di Amsterdam atau sebaliknya untuk biaya taksi, aku harus mengeluarkan uang sekitar 60 euro x 2 (waktu itu 1 euro sekitar 16.000 rupiah, sehingga aku membayar sekitar 120 euro = 1.920.000 rupiah). Begitu juga dari Bandara Zurich ke hotel X-Tra di Limmastrasse, aku harus membayar sekitar 55 euro (Untuk pulang ke bandara, 2x 55 euro = 110 euro x 16.000 = 1.760.000 rupiah). Hmm jika harus mengeluarkan uang banyak seperti ini, aku sangat merasa tidak rela, tetapi kami sudah niat untuk melakukan perjalanan ini. Jadilah, dengan senang hati aku membuka dompetku untuk membayarnya. Kami menginap di Hotel X-Tra bintang 3, di Jalan Limmastrasse. Lewat travel & biro sahabatku di Jakarta, aku harus membayar sekitar 100 euro tanpa sarapan. Sebuah harga yang bagus untukku. Karena pun hotel hanya untuk tidur dan sehari-hari kami selalu berjalan-jalan sesuai dengan tujuan wisata kami. Jadi, dengan membayar di muka sebanyak 4 hari x 100 euro. 5