Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Dalam Rangka Menuju Profesionalitas Guru Hardi Santoso 3)

dokumen-dokumen yang mirip
Alat Bahasa isyarat alat peraga gambar Bahasa verbal Teks (symbol atau huruf) Interaksi: Langsung Tidak langsung. sumber media tujuan

Sistem Informasi untuk Pendidikan (3) Pengembangan Kurikulum S2 KRK640 3 SKS

14. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan mengembangkan diri.

IMPLEMENTASI E-LEARNING DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PENDIDIK DAN KEMANDIRIAN MAHASISWA.

Computer- Supported Cooperative Work

IMPLEMENTASI E-LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA.

Software User Manual E-Learning Panduan Bagi Mahasiswa

Mengapa menggunakan ICT. Bagaimana level kompetensi ICT bagi seorang guru? Pemanfaatan ICT untuk Pembelajaran 5/24/12. Learning: dahulu vs sekarang

BAB I BAB 1 PENDAHULUAN

PENGANTAR E-LEARNING Apa yang kita bahas? Perkembangan/Trends ICT Tantangan Pendidik Bagaimana menghadapinya?

PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan

BAB 1 PENDAHULUAN. perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software), hampir sebagian

BAB I PENDAHULUAN. Sistem pendidikan dewasa ini telah mengalami kemajuan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI TEKNOLOGI INFORMASI DI KALANGAN MAHASISWA EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. multimedia. Sistem multimedia memiliki beberapa bidang kajian, seperti animasi,

E-learning, Cermin Pendidikan Masa Kini: Siapkah kita? Oleh : Christina Wahyu Cahyani Senin, 13 Pebruari :46

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dewasa ini telah

BAB 1 PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi banyak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Paradigma pendidikan mengalami perubahan yang disesuaikan dengan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Makalah disajikan pada acara Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia ke 3 Tahun 2010 di Bandung Jawa Barat.

BAB I PENDAHULUAN. daya manusia untuk pembangunan. Sumber daya manusia indonesia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kata globalisasi sering terdengar dalam kehidupan sehari-hari. Globalisasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi diantara sesamanya,

Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) hadir sebagai bentuk

UPI Bandung. Tugas Kuliah Komputer Masyarakat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PEMBELAJARAN E-LEARNING

SOAL LATIHAN 2 - INTERNET. 1. Salah satu web browser yang mengakses web yang populer saat ini adalah A

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi komputer membawa pengaruh yang cukup besar bagi

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS XI SMAIT NUR HIDAYAH KARTASURA

IMPLEMENTASI ICT DALAM PEMBELAJARAN IPA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi pada masa sekarang ini, penggunaan komputer atau yang disebut

Pemanfaatan ICT untuk meningkatkan kualitas pembelajaran

Danang Wahyu Utomo

Teknik Presentasi Informasi, meliputi ceramah/kuliah, konferensi/diskusi, media audiovisual, pembelajaran jarak jauh/kursus korespondensi, internet

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Computer Supported Cooperative Work

SAINS & TEKNOLOGI INFORMASI DALAM KONTEKS PENDIDIKAN SEJARAH. Hansiswany Kamarga

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Sejalan perkembangan dunia

BAB I PENDAHULUAN. satu modal yang harus dimiliki. Alasannya karena taraf pendidikan masyarakat

II. TINJAUAN PUSTAKA. Media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari medium

DAFTAR ISI. Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Abstract Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar

BAB I PENDAHULUAN. tugas-tugas di dalam kelas saja, melainkan proses terjadinya interaksi antara guru,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fariz Eka Nurfu ad, 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sistem evaluasi, pengadaan buku dana alat-alat pelajaran, perbaikan sarana. belum menunjukkan hasil sebagaimana yang diharapkan.

Pengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan

Website:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) TEKNOLOGI INFORMASI. - Dosen memberikan uraian. - Dosen membagikan fotocopy garis besar

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan sistem informasi diseluruh dunia telah membuat hidup manusia

PEMANFAATAN MEDIA INTERNET DALAM PEMBELAJARAN BAHASA PERANCIS DI SMA. Tri Indri Hardini

Pengantar E-learning dan Learning Management System (LMS)

INTERNET DASAR DEFINISI INTERNET

BAB I PENDAHULUAN. yang harus dilakukan untuk membuat mereka menyukai pelajaran matematika. sulit akan menjadi sangat menyenangkan bagi mereka.

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pada masa ini mempengaruhi perkembangan dalam

Fitur dalam PDA business software

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan di Indonesia kini semakin lama semakin maju oleh adanya

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

ARTIKEL ILMIAH PROGRAM PPM

KO DISI U IVERSITAS BA DAR LAMPU G

Digital Library & Distance Learning Lab. Petunjuk Teknis Penggunaan Sistem E-Learning untuk Peserta Ajar

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. World Wide Web saat ini menjadi trend dunia. Perkembangan web site

PEMANFAATAN MEDIA DALAM PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN. Siti Zuhriyah UPBJJ-UT Yogyakarta. Abstrak

PENDIDIKAN VOKASI BERBASIS INTERNET. Sunaryo Soenarto

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PENGENALAN INTERNET. Pertemuan X Konsep Internet Kegunaan Internet Sejarah Internet

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (Information and

BAB I PENDAHULUAN. orang yang merokok, entah hanya sekedar ingin di anggap sebagai anak gaul atau

BAB I PENDAHULUAN. dan dihasilkan melalui pendidikan.dalam proses pendidikan pula, manusia. belajar dari, tentang, dan dengan tehnologi itu sendiri.

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN BLOG DALAM PEMBELAJARAN. Oleh : Drs. Mulyo Wiharto, MM

Media Pembelajaran Teori Organisasi Umum Berbasis Multimedia (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dan efisien untuk mencapai tujuan yang telah diprogramkan dan tetap

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Dunia pendidikan di Indonesia sedang menuju pada suatu perubahan besar.

Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tujuan dan cita-cita

MENGIDENTIFIKASI BEBERAPA LAYANAN INFORMASI YANG ADA DI INTERNET. Nama : Ilham Dimas K Kelas : IX-4 No : 15

APLIKASI SISTEM PENDIDIKAN JARAK JAUH BERBASIS WEB

BERBISNIS CD INTERAKTIF

Variasi Proses Pembelajaran melalui Penerapan E-learning

Evolusi Sistem Informasi Pendidikan: Pembuatan Template e- Learning untuk Pendidikan Tinggi

Perangkat Lunak Aplikasi (2)

BAB I PENDAHULUAN. Paradigma pendidikan mengalami perubahan yang disesuaikan dengan

S Pembelajaran berbasis komputer (CBL) S CD pembelajaran S Multimedia pembelajaran S Aplikasi tutorial S Games, dll. S Pembelajaran berbasis web (WBL)

E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN BOOTSTRAP FRAMEWORK SKRIPSI. Disusun oleh : ISHA SINETRIA PRIBADI NPM

BAB 1 PENDAHULUAN. signifikan dalam dua dekade terakhir. Penerapan dari pencitraan tiga dimensi kini secara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kartu Tanda Penduduk elektronik atau electronic-ktp (e-ktp) adalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah kebutuhan pokok dalam menciptakan sumber daya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) mengakibatkan

Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.5 No.1 (2016) PEMBUATAN APLIKASI PEMBELAJARAN JARAK JAUH SECARA.

Transkripsi:

ISSN : 1693 1173 Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Dalam Rangka Menuju Profesionalitas Guru Hardi Santoso 3) Abstrak Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah banyak membantu manusia dalam memperbaiki kualitas kehidupan, baik kebutuhan pribadi maupun kebutuhannya berhubungan dengan sesama. Oleh karena itu pemanfaatan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) harus diperkenalkan kepada siswa agar mereka mempunyai bekal pengetahuan dan pengalaman yang memadai untuk bisa menerapkan dan menggunakannya dalam kegiatan belajar, bekerja serta berbagai aspek dalam kehidupan sehari-hari. I. Pendahuluan Pemerintah dalam hal ini mendiknas melalui bidang kurikulum telah memberikan acuan untuk mempersiapkan penerus bangsa dalam penguasaan teknologi informasi dan komunikasi. Dengan demikian maka diharapkan siswa dapat menggunakan perangkat Teknologi Informasi dalam kegiatan belajar, bekerja, dan aktifitas lainnya sehingga siswa mampu berkreasi, mengembangkan sikap inisiatif, mengembangkan kemampuan eksplorasi mandiri, dan mudah beradaptasi dengan perkembangan yang baru. Kondisi di lapangan banyak menunjukkan kekurangan dalam melaksanakan proses pendidikan yang bermutu, dimana masih banyak hal yang tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Baik dalam perencanaan, pelaksanaan maupun evaluasi pendidikan pada setiap jenjang pendidikan. 3) Staf Pengajar STMIK Sinar Nusantara Surakarta Jurnal Ilmiah SINUS.15

II. Perumusan Masalah Peran guru sebagai pemberi informasi harus bergeser menjadi manajer pembelajaran dengan sejumlah peran-peran tertentu, karena guru bukan satu-satunya sumber informasi melainkan hanyalah salah satu sumber informasi. Karena sumber informasi sangat banyak diantaranya yang paling populer adalah internet. Selain itu guru perlu didukung oleh adanya sarana prasarana TIK di sekolah-sekolah, sehingga diharapkan dengan diimplementasikannya TIK di sekolah yang di jembatani oleh guru akan meningkatkan kualitas proses pengajaran, kualitas penilaian kemajuan siswa dan kualitas administrasi sekolah. Serta dapat meningkat kan profesionalitas guru. III. Tujuan Dapat membuat media pembelajaran (minimal) dengan Slide Power Point Dapat mendesain media/ sumber belajar on-line untuk membantu proses belajar mengajar Dapat memanfaatkan media/ sumber belajar on-line dalam pengajaran Dapat mengoptimalkan pemanfaatan software di bidang masingmasing. IV. Manfaat Manfaat Penggunaan Komputer dan pemanfaatan TIK dalam dunia pendidikan adalah bagaimana komputer dapat membantu orang untuk belajar, untuk mengajar, dan membantu orang dalam mengelola disamping itu pemanfaatan TIK akan dapat Meningkatkan kualitas pembelajaran Memperluas akses terhadap pendidikan dan pembelajaran Menjawab keharusan berpartisipasi dalam ICT Mengurangi biaya pendidikan V. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati, dengan mengandalkan 16..Jurnal Ilmiah SINUS

manusia sebagai alat penelitian. Selain itu menggunakan metode pustaka dari beberapa buku dan internet sebagai bahan referensi. VI. Hasil dan Pembahasan Penelitian Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di sekolah secara umum hanya menggunakannya sebagai alat peraga, dimana pola pembelajaran tidak berbasis teknologi masih menjadi dominasi pada praktek seharihari. Program pengembangan pembelajaran berbasis TIK sudah mendapatkan dukungan yang besar baik dari pihak sekolah maupun pihak lain yang terkait. Kelangsungan pengelolaan TIK di sekolah tidak terlepas dari dukungan berbagai unsur yang ada, baik secara kebijakan, dukungan finansial maupun kondisi pendukung lainnya. Berbagai usaha pemanfaatan dilakukan, dimulai dengan menggunakan komputer dan pengenalan beberapa pengetahuan tentang computer dan internet yang antara lain Pemanfaatan Komp. dlm Pembelajaran Proses produksi pembelajaran berbasis komputer dapat dilakukan dengan berbagai program aplikasi, seperti Microsoft PowerPoint, Macromedia Flash, Adobe Premier, Macromedia Dream Weaver, Microsoft Front Page, PHP, Java Script dan sebagainya. Selain memerlukan fitur program aplikasi komputer dan komputer itu sendiri, proses produksi juga memerlukan berbagai peralatan (hardware). Misal :Camera Foto, Camera Video, Scaner, CD/DVD Writer, dan sebagainya. Pemilihan program dan peralatan tersebut didasarkan pada tingkat kebutuhan dan keahlian pengembang program. Pengemasan produk pembelajaran berbasis komputer juga bermacam-macam, mulai dari CD Interaktif, Video Pembelajaran, Web Interaktif, Web Pembelajaran, Web Blog Pembelajaran, Game Pembelajaran, dan sebagainya, yang semua itu memerlukan komputer sebagai media dasar untuk menayangkan dan menyampaikan pesan yang terkandung di dalamnya Pemanfaatan email E-mail oleh para pengguna komputer di Indonesia juga disebut dengan surat elektronik, sarana untuk berkirim pesan atau surat secara digital. Email merupakan fasilitas yang paling sederhana, paling mudah penggunaannya dan dipergunakan secara luas oleh pengguna komputer. Jurnal Ilmiah SINUS.17

E-mail merupakan fasilitas yang memungkinkan dua orang atau lebih melakukan komunikasi yang bersifat tidak sinkron (asynchronous communication mode) atau tidak bersifat real time. Tetapi justru karakteristik seperti itulah yang menjadikan e- mail menjadi sarana komunikasi paling murah. Pemanfaatan Mailing List Mailing list merupakan perluasan penggunaan e-mail, dengan fasilitas ini pengguna yang telah memiliki alamat e-mail bisa bergabung dalam suatu kelompok diskusi, dan melalui milis ini bisa dilakukan diskusi untuk memecahkan suatu permasalahan secara bersama-sama, dengan saling memberikan saran pemecahan (brain storming). Komunikasi melalui milis ini memiliki sifat yang sama dengan e-mail, yaitu bersifat tidak sinkron (asynchronous communication mode) atau bersifat unreal time. Pemanfaatan Chart Room Fasilitas ini digunakan untuk melakukan komunikasi antara dua orang atau lebih secara serempak dalam pengertian waktu yang sama (real time), dan dengan demikian berarti komunikasi yang dilakukan adalah komunikasi yang sinkron (synchronous communication mode) Bentuk pertemuan ini lazim disebut sebagai konferensi, dan fasilitas yang digunakan bisa sepenuhnya multimedia (audiovisual) dengan mengggunakan fasilitas video conferencing, ataupun text saja atau text dan audio dengan menggunakan fasilitas chat (IRC). Pemanfaatan Discussion room Fasilitas ini digunakan untuk melakukan diskusi secara tertulis mengenai topik tertentu yang telah dikelompokkan Komunikasi melalui discussion forum memiliki sifat yang sama dengan e-mail, yaitu bersifat tidak sinkron (asynchronous communication mode) atau bersifat un-real time. Ada banyak istilah lain: bulletin board, discussion centre, forum. 18..Jurnal Ilmiah SINUS

Pemanfaatan Corse Manajemen system Corse manajemen system adalah Suatu aplikasi berbasis internet untuk mengelola pembelajaran kuliah/pelajaran/topik tertentu Istilah lain dari aplikasi ini adalah : online course delivery software, learning management system, learning content management system. Pemanfaatan Search Enggine Aplikasi ini merupakan aplikasi di Internet yang mempunyai kemampuan mencari informasi untuk topik tertentu Aplikasi ini Sangat bermanfaat untuk mencari bahan ajar dengan bermacam-macam bentuk: artikel ilmiah, text book, gambar, software animasi, simulasi Sebagai dasar pengembangan pemanfaatan TIK dalam pembelajaran sangat bergantung pada visi dan misi yang dimiliki sekolah yang bersangkutan. Hal ini tercermin dari pola pikir yang digunakan, apakah masih saja berkutat dengan pola pembelajaran standar atau berupaya untuk memanfaatkan TIK dalam berbagai bidang pengelolaan di sekolah. Disamping visi dan misi sekolah, tuntutan terhadap standar yang berlaku secara luas juga menjadi landasan bagi pengembangan pemanfaatan TIK di sekolah. Peraturan Pemerintah No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan menjadi salah satu parameter yang harus diperhatikan pihak sekolah dalam mengembangkan sekolah agar dapat memenuhi kriteria minimal yang ditetapkan. Berbagai upaya telah dilakukan sekolah dalam pemanfaatan TIK di sekolah, adalah penting untuk merancang pembelajaran dengan berbasis teknologi. Pada banyak sekolah telah dilakukan pemanfaatan tapi masih terbatas pada aspek komunikasi dan pengelolaan informasi belum mencapai taraf pengolahan menjadi knowledge. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan TIK belum dilakukan secara menyeluruh (parsial). Pada penelitian yang dilakukan terlihat bahwa penguasaan guru terhadap TIK dirasakan masih kurang sehingga banyak dilakukan program pengembangan pemanfaatan TIK oleh guru dalam pembelajarannya, baik oleh inisiatif pihak sekolah atau program yang dilakukan oleh pemerintah. Di sisi lain, pihak sekolah juga berupaya menyediakan tenaga ahli yang khusus melakukan program pengembangan TIK sehingga diharapkan terjadi peningkatan mutu dalam pengelolaan pendidikan di sekolah masingmasing serta siswa mendapatkan pembelajaran yang lebih baik. Jurnal Ilmiah SINUS.19

Program pengembangan yang dilakukan selain dengan diklat, kursus dan seminar, juga mendayagunakan peer coaching, dimana guru yang sudah mampu (mahir) membagikan ilmu (kemampuan) kepada rekan guru lainnya dalam hal pengelolaan TIK pada pembelajaran kepada siswanya. Pola pemanfaatan TIK di sekolah meliputi beberapa hal, sebagai berikut : akses ke perpustakaan; akses ke pakar; melaksanakan kegiatan pembelajaran secara online; menyediakan layanan informasi akademik suatu satuan pendidikan; menyediakan fasilitas mesin pencari data; menyediakan fasilitas diskusi; menyediakan fasilitas direktori alumni dan sekolah; dan lainnya. Pengembangan pemanfaatan TIK di sekolah bergantung pada beberapa faktor pendukung yang harus dimiliki. Dalam penelitian kami melihat kondisi sarana prasarana yang baik akan sangat membantu, terlebih bila lokasi berada di wilayah perkotaan. Dukungan pihak sekolah dalam hal kebijakan ditunjang oleh dukungan dari pihak komite sekolah yang peduli terhadap pendidikan serta dukungan pemerintah dalam program peningkatan mutu pendidikan menjadi hal yang penting dalam pengembangan dan pengelolaan TIK di sekolah. Disamping para siswa ternyata juga sangat antusias dalam pembelajaran berbasis TIK yang dilakukan terlebih bila dilakukan oleh tenaga ahli yang menguasai dengan baik. Berbagai metode dan bentuk pembelajaran berbasis TIK yang bervariasi akan memperkaya proses pembelajaran dilakukan di sekolah. Beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam pemanfaatan TIK di sekolah sehingga tidak menghambat pengembangan yang dilakukan. Hal terpenting adalah penguasaan guru terhadap pemanfaatan TIK dalam pembelajaran sehingga dibutuhkan tenaga ahli yang dirasakan masih kurang tersedia di sekolah. Hal lain yang dirasakan menghambat pemanfaatan TIK di sekolah adalah besarnya investasi yang harus disediakan agar dapat melakukan program pembelajaran. Disamping pola pikir yang masih saja belum berpihak kepada teknologi, baik alasan tidak murah ataupun ketidakmampuan lainnya. 20..Jurnal Ilmiah SINUS

VII. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di sekolah secara umum hanya menggunakannya sebagai alat peraga, dimana pola pembelajaran tidak berbasis teknologi masih menjadi dominasi pada praktek sehari-hari. Oleh karena itu sangat perlu sekali pembelajaran dengan memanfaatkan TIK sebagai media pembelajarannya. Pengembangan pemanfaatan TIK di sekolah bergantung pada beberapa faktor pendukung yang harus dimiliki. Dalam penelitian kami melihat kondisi sarana prasarana yang baik akan sangat membantu, terlebih bila lokasi berada di wilayah perkotaan. Hal lain yang dirasakan menghambat pemanfaatan TIK di sekolah adalah besarnya investasi yang harus disediakan agar dapat melakukan program pembelajaran. Disamping pola pikir yang masih saja belum berpihak kepada teknologi, baik alasan tidak murah ataupun ketidakmampuan lainnya. Saran-Saran Perencanaan yang matang terhadap program pengembangan TIK di sekolah, termasuk aspek perancangan, implementasi dan evaluasi program. Ketersediaan tenaga ahli atau khusus yang menangani sektor TIK sangat mutlak dimiliki, dengan kompentensi atau kualifikasi di bidang teknologi informasi. Adannya jaringan internet dapat digunakan sebagai dasar membangun networking/jejaring antar sejawat maupun sebagai sumber belajar yang tiada batas. Sehingga diharapkan akan timbul inovasi dan meningkatnya kreatifitas unsur yang ada di sekolah. Peningkatan kemampuan guru menjadi hal yang wajib dilakukan mengingat paradigma yang ada sekarang tidak mendukung adanya kemajuan teknologi pada umumnya dan TIK pada khususnya sehingga pendayagunaan fasilitas yang tersedia menjadi tidak maksimal. Selain kegiatan pengembangan yang masih harus dilakukan, hal mendasar lain adalah kebiasaan menulis sebagai modal dasar pengembangan ilmu. Hal ini harus dimulai dari pihak guru dan ditularkan kepada para siswa sebagai bekal untuk dapat mengaktualisasikan diri di masa depan. Sehinga dapat mendorong peningkatan profesioanalitas guru. Jurnal Ilmiah SINUS.21

Daftar Pustaka http://www.lpmpdki.web.id/id/riset-dan-penelitian/upaya-pemanfaatan- Teknologi-Informasi-dan-Komunikasi-TIK.html(9 November 2008, 18:50) www.lpp.uns.ac.id/forum www.adab.uin-suka.ac.id/forum www.xanga.com/mahrus_efendi 22..Jurnal Ilmiah SINUS