APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! POKOK ANGGUR YANG BENAR. Yoh 15:1-8

dokumen-dokumen yang mirip
APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! FIRMANKU = SALING MENGASIHI MINGGU PASKAH VI 01 MEI Yoh 14: Divisi Kombas - Kepemudaan BPN PKKI

TAHUN B - Hari Minggu Paskah VI 10 Mei 2015 LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis 10: )

HARI RAYA TRITUNGGAL MAHAKUDUS

Tahun C Minggu Tri Tunggal Maha Kudus LITURGI SABDA

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! BANGKIT BERSAMA KRISTUS HARI RAYA PASKAH KEBANGKITAN TUHAN 05 APRIL Serba Serbi : Yoh 20:1-9

Berjalanlah bersamaku.. Hari Minggu PASKAH ke III - 04 Mei 2014

Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang- orang majus dari Timur ke Yerusalem 2 dan bertanya- tanya: "Di manakah Dia, raja

GPIB Immanuel Depok Minggu, 20 Mei 2018

Lalu Yesus menyuruh Petrus dan Yohanes, kata-nya: Pergilah, persiapkanlah perjamuan Paskah bagi kita supaya kita makan. 9

Apa kata Tuhan? Yohanes 6 : Semua yang diberikan Bapa kepada- Ku akan

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis. 4 : 8-12) Hanya Yesuslah sumber keselamatan. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul

Seri Kedewasaan Kristen (3/6)

PELATIHAN PENGGEMBALAAN NEHEMIA MELAYANI UNTUK GEREJA INDONESIA

SAUDARA BELAJAR BERJALAN

LITURGI SABDA. Tahun C Minggu Paskah III. Bacaan Pertama Kis. 5:27b b-41. Kami adalah saksi dari segala sesuatu: kami dan Roh Kudus.

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis. 4 : 32-35) Mereka sehati dan sejiwa. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul

ALKITAB. Alkitab The Bible Halaman 1

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

TAHUN B - Hari Minggu Prapaskah V 22 Maret 2015 LITURGI SABDA

TANDA SALIB DAN SALAM Umat berdiri

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA

Seri Iman Kristen (7/10)

HARI MINGGU PASKAH VI

LITURGI SABDA. Tahun C Minggu Paskah VII. Bacaan Pertama Kis. 7 : Aku melihat Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah.

Tahun C Pesta Pembaptisan Tuhan LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Yes. 40 :

Seri Kedewasaan Kristen (6/6)

Th A Hari Minggu Biasa VI 12 Februari 2017

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian)

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

Siapakah Yesus Kristus? (5/6)

Pelajaran Sembilan. Yesus Itu Adalah Roti Hidup. rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah

INJIL YESUS KRISTUS. Bagi Dunia

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015

Seri Iman Kristen (10/10)

KELUARGA SEKOLAH KEHIDUPAN

Meneladan Maria Menjadi Pribadi Ekaristis

IKUTLAH AKU. Melayani dunia, Bagian 5. Dr. David Platt

Perayaan Ekaristi Hari Minggu Adven ke-1

B: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43

Tata Ibadah Hari Minggu

Tata Ibadah Minggu Paskah IV. Minggu, 07 Mei » Berhimpun «

KARUNIA TUHAN UNTUK KESELAMATAN

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016

Santo Yohanes Rasul adalah orang yang sejak semula boleh mengalami kasih Yesus secara istimewa.

Yesus Adalah Juru Selamat Manusia. pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

TATA IBADAH HARI MINGGU PASKAH V

BAHAN SHARING KEMAH. Oktober VISI & MISI GPdI MAHANAIM - TEGAL. Membangun Keluarga Kristen yang mengasihi dan melayani Tuhan dan sesama

LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kel 17 : 3-7 Berikanlah air kepada kami, supaya kami dapat minum. Bacaan diambil dari Kitab Keluaran:

Selama ini selain bulan Mei, kita mengenal bulan Oktober adalah bulan Maria yang diperingati setiap

GPIB Immanuel Depok Minggu, 27 September 2015

2

DISIAPKAN MENJADI SAKSI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

Bagaimana Berjalan Dalam Roh Bagian ke-2

TAHUN B - Hari Minggu Biasa XIX 9 Agustus 2015

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Dan. 7 : 13-14) Kekuasaan-Nya kekal adanya. Bacaan diambil dari Nubuat Daniel

ROH KUDUS, FIRMAN DAN DOA

TATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu TRINITAS

TAHUN B - Hari Minggu Biasa XVII 26 Juli 2015 LITURGI SABDA

Dikutip dari ALKITAB Terjemahan Baru (TB) LAI 1974

Roh Kudus GBI JEMAAT INDUK DANAU BOGOR RAYA. Roh Kudus adalah satu pribadi. Pesan Gembala Minggu, 13 Mei 2012 Pdt Sutadi Rusli

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH

FIRMAN ALLAH BAHAN KURSUS DENGAN STUDI KORESPONDENSI

NOVENA PENTAKOSTA 2015 ROH KUDUS MEBANGKITKAN SIKAP SYUKUR DAN PEDULI

THE YEAR OF FAVOR #5 TAHUN PERKENANAN #5 GOD S PURPOSE FOR FAVOR TUJUAN TUHAN MEMBERIKAN FAVOR

Th A Hari Minggu Adven III

TATA IBADAH Dies Natalis STT INTIM Makasar ke 69 Tahun 2017 (Gereja Kristen Protestan di Bali) Minggu, 08 Oktober 2017

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #32 oleh Chris McCann

1 Yohanes. 1 1 Kami memberitakan kepadamu tentang. 2 1 Anak-anakku, aku menuliskan ini. Yesus Pembela Kita

Siapakah Yesus Kristus? (3/6)

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Sekali peristiwa Allah menyuruh Petrus pergi ke rumah perwira Kornelius.

FIRMAN ALLAH. Ujian. Nama Alamat Kota Bangsa Kode Pos. Nilai. Lipat pada garis-garis ini

FIRMAN ALLAH Ujian. Nama Alamat Kota Bangsa Kode Pos. Nilai. Lipat pada garis-garis ini

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 23 JULI 2017 Tema: ALLAH SANG PENYABAR JEMAAT BERHIMPUN

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Perayaan Ekaristi HARI MINGGU BIASA KE-10

Tahun C Hari Minggu Biasa XIII LITURGI SABDA. Bacaan Pertama 1 Raj. 19 : 16b Bersiaplah Elisa, lalu mengikuti Elia.

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian

PENGAKUAN IMAN RASULI. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi

Lesson 4 for January 28, 2017

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA

.. prosesi Alkitab dibawa masuk ke dalam ruang Ibadah diiringi instrumen...

Yohanes 14. Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Yesus, Jalan kepada Bapa Perjanjian Roh Kudus YESUS, JALAN KEPADA BAPA

Tujuan langsung dari penatalyanan adalah untuk memenuhi misi Allah dan menebus dunia. Allah ingin membuat prinsip penatalayanan menjadi suatu

TATA IBADAH HARI MINGGU XV SESUDAH PENTAKOSTA

Berdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Ya Tuhan, Tiap Jam KJ 457:1,4,5. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)

PENGENALAN AKAN ROH KUDUS

G E R E J A K R I S T E N I N D O N E S I A

Surat 3 Yohanes (Bagian 123) Friday, August 11, 2017

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015

Th A Hari Minggu Biasa VIII 26 Februari 2017

LITURGI SABDA. Tahun C Hari Minggu Biasa XVII

Th A-B-C : Hari Raya Penampakan Tuhan

Yohanes 3 YESUS DAN NIKODEMUS. Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari..

TATA IBADAH MALAM NATAL Minggu, 24 Desember

HARI MINGGU PASKAH IV (HARI MINGGU PANGGILAN SEDUNIA)

Transkripsi:

Yoh 15:1-8 POKOK ANGGUR YANG BENAR HARI MINGGU PASKAH V 03 MEI 2015 (1) Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. (2) Setiap ranting pada-ku yang tidak berbuah, dipotong-nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-nya, supaya ia lebih banyak berbuah. (3) Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. (4) Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. (5) Akulah pokok anggur dan kamulah rantingrantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. (6) Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. (7) Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. (8) Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-ku." memberikan amanat tersebut agar kita sebagai murid-nya dapat tinggal di dalam-nya. Kita adalah ranting-rantingnya, jika ranting tidak bergantung pada Sang Pokok Anggur, maka ranting tersebut pasti akan mati dan tidak berbuah. Yesus menyadari bahwa manusia begitu rapuh dan lemah terhadap dosa sehingga Dia ingin agar murid-muridnya selalu tinggal dalam Dia. Bukan untuk kepentingan-nya melainkan untuk kepentingan dan kebaikan kita. Yesus tidak ingin kita dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Kepedulian Yesus tidak hanya berhenti sampai amanat saja melainkan Yesus berjanji jika kita hidup di dalam-nya maka apa saja yang kita minta maka kita akan menerimanya. Inilah sosok Gembala yang baik, memelihara domba-dombanya. Kepercayaan akan Yesus, Sang Pokok Anggur, tidak dapat dipisahkan dari kasih kepada sesama. Orang yang percaya kepada-nya pastilah mengasihi sesamanya. Itulah mengapa Yesus katakan Bapa dipermuliakan jika kita berbuah banyak dan dengan demikian baru kita layak disebut sebagai murid-nya. Kita tidak dapat mengasihi orang yang sedang kelaparan hanya dengan menyuruh dia makan, tetapi tidak menyediakan makanan. Mengasihi orang yang sakit tidak dapat hanya dengan menyuruh dia berobat, tetapi tidak membantu dia memperoleh pengobatan. Mari, kita mendengarkan seruan Rasul Yohanes bahwa kita mengasihi bukan dengan kata-kata tetapi dengan tindakan nyata. Apakah saya sudah tinggal di dalam Sang Pokok Anggur yang Benar? Sudahkah saya mewujudnyatakan kasih kepada sesama? Sharingkan pengalaman Anda! Sebelum berpisah kepada para murid, Yesus memberikan sebuah amanat Akulah pokok anggur yang benar, dan Bapa-Kulah pengusahanya (ayat 1). Yesus dengan tegas mengatakan bahwa Dia adalah sungguh Sang Pokok Anggur yang Benar dan Bapa adalah pengusahanya. Lihat kepedulian Yesus sebelum meninggalkan para murid! Dia tidak ingin murid-muridnya binasa! Yesus menegaskan bahwa jika para murid tidak tinggal di dalam-nya maka mereka tidak akan berbuah dan tidak dapat berbuat apa-apa. Bahkan lebih daripada itu, jika tidak hidup dalam Yesus maka akan dibuang keluar seperti ranting yang menjadi kering, dikumpulkan dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Amanat Yesus tidak hanya berlaku bagi para rasul melainkan kepada semua murid Yesus yaitu kita semua. Yesus dengan jelas

Yoh 15: 9-17 TINGGAL DALAM KASIH ALLAH UNTUK MENGASIHI SESAMA HARI MINGGU PASKAH VI 10 MEI 2015 (9) Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-ku itu. (10) Jikalau kamu menuruti perintah-ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-nya. (11) Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh. (12) Inilah perintah-ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. (13) Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabatsahabatnya. (14) Kamu adalah sahabat-ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. (15) Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku. (16) Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-ku, diberikan-nya kepadamu. (17)Inilah perintah-ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain." Apakah perintah Yesus? Inilah perintah-ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. (Yoh 15:12). Yesus ingin agar kita saling mengasihi. Dan dasar untuk mengasihi sesama, yaitu kasih Allah kepada manusia. Kita tidak mungkin dapat mengasihi sesama jika kita tidak pernah tinggal di dalam Kasih Allah dan merasakan kasih Allah. Tetapi yang menjadi pertanyaan, jika kita sudah merasa tinggal di dalam Kasih dan merasakan kasih Allah, mengapa kita masih sulit untuk mengasihi sesama? Yesus memberikan nyawa-nya bagi kita semua dan itu adalah sebuah tindakan kasih yang terbesar, memberikan nyawa bagi sahabat-sabat-nya. Lalu siapakah sahabat Yesus? Kamu adalah sahabat-ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. (Yoh 15:14) Yesus telah memilih kita semua sebagai sahabatnya, kita adalah orang-orang pilihan Tuhan! Mari jangan kecewakan Sahabat kita yang satu ini. Dia sudah rela memberikan nyawa-nya bagi kita dan karya penyelamatan ini harus disebarluaskan oleh para sahabat-nya dengan tindakan nyata yaitu mengasihi! Di akhir perikop, Yesus menegaskan sekali lagi Inilah perintah-ku kepadamu : Kasihilah seorang akan yang lain. (Yoh 15:17) Apakah saya sudah sungguh benar hidup dalam Kasih dan merasakan Kasih Allah? Apakah tindakan kasih terbesar dalam hidup saya? Sharingkan! Serba Serbi : Bagaimana kita dapat memilih, kalau kita tidak lebih dahulu dipilih? Kita tidak dapat mencinta kalau tidak lebih dahulu dicinta. Kalau kamu mencari alasan, mengapa manusia mencintai Allah, kamu tidak akan menemukan alasan sama sekali, selain bahwa Allah lebih dahulu mencintai manusia. (St. Agustinus). Mengasihi adalah bukti nyata jika kita murid Kristus. Semua orang akan tahu kita adalah murid Yesus jika kita mengasihi (Yoh 13:35). Yesus memberikan sebuah amanat kepada para murid untuk tinggal di dalam kasih-nya dengan cara menuruti perintah-nya, seperti Yesus menuruti perintah Bapa dan tinggal dalam kasih Bapa. Amanat ini bukanlah sebuah amanat yang biasa karena Yesus ingin agar sukacita-nya ada di dalam mereka, dan sukacita mereka menjadi penuh!

Yoh 17:11b-19 DOA KASIH DARI SANG KASIH HARI MINGGU PASKAH VII HARI MINGGU KOMUNIKASI SEDUNIA 17 MEI 2015 (11) Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-mu, yaitu nama-mu yang telah Engkau berikan kepada-ku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita. (12) Selama Aku bersama mereka, Aku memelihara mereka dalam nama-mu, yaitu nama-mu yang telah Engkau berikan kepada-ku; Aku telah menjaga mereka dan tidak ada seorangpun dari mereka yang binasa selain dari pada dia yang telah ditentukan untuk binasa, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci. (13) Tetapi sekarang, Aku datang kepada-mu dan Aku mengatakan semuanya ini sementara Aku masih ada di dalam dunia, supaya penuhlah sukacita-ku di dalam diri mereka. (14) Aku telah memberikan firman- Mu kepada mereka dan dunia membenci mereka, karena mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia. (15) Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat. (16) Mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia. (17) Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-mu adalah kebenaran. (18) Sama seperti Engkau telah mengutus Aku ke dalam dunia, demikian pula Aku telah mengutus mereka ke dalam dunia; (19) dan Aku menguduskan diri-ku bagi mereka, supaya merekapun dikuduskan dalam kebenaran. dengan-nya, meminta Bapa melindungi mereka dari yang jahat, meminta agar mereka dikuduskan dalam kebenaran. Mengapa Yesus berdoa supaya kita bersatu dengan-nya? Karena hanya bersama Yesus, kita akan bahagia. Kita bukan dari dunia sehingga kebersatuan dengan Yesus menjadi hal yang sangat penting untuk kehidupan kita di dunia ini. Namun, kita lebih tertarik dengan tawaran dunia dibandingkan tawaran Kristus untuk bersatu dengan-nya. Padahal dunia tidak membuat kita semakin bersatu, baik dengan sesama maupun dengan Tuhan. Dunia sekitar juga tidak membuat kita tenang dan bahagia. Bukankah sebagai orang beriman, kita ingin bersatu dengan Tuhan? Bukankah surga yang kita impikan adalah persatuan dengan Tuhan sendiri? Hanya Tuhanlah satu-satunya kebahagiaan sejati bagi kita. Yesus meminta kepada Bapa agar kita dilindungi dari yang jahat. Yesus tidak ingin kita sesat dan menjadi jahat. Dalam setiap kegiatan atau aktivitas kita sepanjang hari, Yesus selalu berdoa untuk kita agar dilindungi dari yang jahat. Tetapi justru seringkali kita lupa berdoa untuk menyapa Dia dan mengucapkan terimakasih atas setiap penyertaan-nya. Yesus juga meminta kepada Bapa agar kita dikuduskan dalam kebenaran, dan Firman adalah kebenaran. Yesus ingin hidup kita selalu kudus yaitu hidup dalam kebenaran akan Firman. Hidup dalam mentaati perintah-nya dan mengikuti kehendak-nya. Apakah tanggapan saya terhadap doa yang Yesus panjatkan kepada Bapa? Sudahkah saya hidup bersatu dengan Yesus dan hidup dalam kebenaran? Sharingkan pengalaman dimana saya merasakan dilindungi Tuhan dari yang jahat! Serba Serbi : Menurut pendapatku, doa tidak lain adalah suatu komunikasi yang akrab antara dua orang sahabat, yang kita tahu Dia, Sahabat itu, mencintai kita. (St. Teresa dari Avila) Mengasihi sesama bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti memberikan makanan dan minuman kepada yang membutuhkan, merawat yang sakit dan berdoa untuk kesembuhannya. Cinta Yesus kepada kita lebih besar daripada cinta seorang ibu kepada anaknya (bdk. Yes 49:15). Yesus menunjukkan cinta-nya yang besar kepada para murid dengan berdoa untuk mereka. Yesus secara khusus berdoa kepada Bapa dan meminta beberapa hal yaitu agar Bapa memelihara memelihara mereka sehingga menjadi satu

DATANGLAH, YA ROH KUDUS Yoh 15:26-27; 16:12-15 HARI RAYA PENTAKOSTA 24 MEI 2015 (26) Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku. (27) Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersamasama dengan Aku." Empat langkah Lectio Divina : 1. Lectio Membaca Firman Tuhan dengan lembut dan beberapa kali pengulangan (Dapat 2 atau 3 kali). Temukan ayat yang menyentuh dari perikop tersebut. Ayat tersebut bisa satu, dua, atau tiga. 2. Meditatio Renungkan ayat yang menyentuh tersebut. Renungkan bagaimana saya dapat mengaplikasikan kedalam hidup kita. 3. Oratio Merespon dari ayat tersebut dengan membuka hati kepada Tuhan. 4. Contemplatio Dengarkan Tuhan. Apa yang mau Tuhan katakana melalui ayat yang menyentuh ini. Buka pikiran, hati, dan jiwa kita kepada Tuhan. Keterangan : Setelah lakukan keempat langkah tersebut, bagikan kepada anggota sel kamu, apa yang kamu dapatkan, ayat mana yang menyentuh, dan apa yang Tuhan mau sampaikan kepada kamu melalui ayat tersebut. INGAT!! Saat sharing, tidak ada jawaban yang salah dalam lectio divina. Jadi tidak ada koreksi dan tidak ada penjelasan karena setiap orang bisa mendapatkan hal yang berbeda. (12) Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya. (13) Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-nya itulah yang akan dikatakan-nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. (14) Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-ku. (15) Segala sesuatu yang Bapa punya, adalah Aku punya; sebab itu Aku berkata: Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-ku."

JADIKANLAH SEMUA BANGSA MURID-KU Mat 28:16-20 HARI RAYA TRITUNGGAL MAHAKUDUS 31 MEI 2015 (16) Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. (17) Ketika melihat Dia mereka menyembah-nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. (18) Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. (19) Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, (20) dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." Sebagai murid Yesus, pengalaman dicintai oleh-nya membuat iman kita bertumbuh. Melalui kejadian sehari-hari dimana kita merasa tangan Tuhan menyertai dan memelihara hidup kita. Dan ungkapan cinta terbesar dari Yesus kepada kita adalah saat Dia rela wafat di kayu salib! Hari ini, Gereja memperingati Hari Raya Tritunggal Mahakudus. Persatuan mesra Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Semoga kita bisa hidup dalam persatuan mesra dengan Allah Tritunggal Mahakudus yang diwujudnyatakan dengan persatuan dalam damai dengan sesama khususnya dalam keluarga, Gereja, Persekutuan Doa / Komunitas, dan kehidupan sehari-hari. Apakah saya sudah membagikan cinta Tuhan kepada sesama? Apakah selama ini, kehadiran saya membawa damai di dalam keluarga, Persekutuan Doa / Komunitas, dan lingkungan sekitar? Sharingkan! Serba Serbi : DOA KEPADA ALLAH TRITUNGGAL Oleh : Beata Elisabet dari Tritunggal O Allahku, Allah Tritunggal yang aku sembah, bantulah aku untuk melupakan diriku seluruhnya supaya aku dapat menetap dengan tenteram dalam Dikau senantiasa, seperti kalau jiwaku sudah tinggal dalam keabadian. Semoga tak suatu apa pun mengganggu kedamaianku atau membuat aku meninggalkan Dikau. O Allahku yang tak pernah berubah, buatlah setiap menit semakin membawa aku masuk lebih jauh ke kedalaman misteri-mu. Berilah damai kepada jiwaku; jadikan jiwaku sebagai surge-mu, tempat tinggal-mu yang menawan, serta sebagai tempat istirahat-mu. Semoga aku tak pernah meninggalkan Dikau sendirian, semoga aku hadir di hadirat-mu sepenuhnya, imanku senantiasa berjaga, penuh pengabdian, dan sepenuhnya berserah diri pada kehendak ilahi-mu. Amin Pengalaman dicintai Tuhan tidak boleh berhenti di kita saja. Cinta Tuhan dalam hidup kita harus dibagikan! Pertumbuhan iman harus berbanding lurus dengan perbuatan kasih karena iman tanpa perbuatan hakekatnya adalah mati (bdk Yak 2:17). Sesudah Yesus bangkit dari antara orang mati, Dia menampakkan diri kepada kesebelas murid. Yesus memberikan perintah kepada mereka untuk pergi dan menjadikan semua bangsa murid-nya dan membaptis mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus. Sebagai murid-nya, perintah Yesus ini harus kita lakukan. Namun, bukan dengan memaksa atau menggunakan cara yang tidak tepat, melainkan dengan perbuatan kasih. Karena dengan perbuatan kasih itulah orang lain akan merasakan kasih Tuhan yang sesungguhnya. Dan juga dengan perbuatan kasih, orang lain akan tahu jika kita adalah murid Yesus (bdk Yoh 13:35).